2. ! Inca merupakan sebuah kelompok klan yang mula-
mula mendiami daerah Peru. Menurut legenda, asal-
usul suku bangsa Inca berawal dari sekelompok anak
dewa matahari, yang berasal dari sebuah gua di sebelah
tenggara kota Cuzco. Bangsa Inca telah mendiami
daerah Cuzco sejak kira-kira tahun 1200. tetapi sejak
penaklukan oleh kekuasaan Panchacuti dalam tahun
1438, bangsa Inca mulai memperluas wilayahnya
dengan menaklukan daerah-daerah sekitarnya.
3. ! Akhirnya mereka membentuk suatu wilayah kekuasaan
besar dan luas yang membentang dari Quito di Utara
sampai Chile bagian tengah. Bahasa Inca menyebut
wilayah kekuasaannya Tawantisuyu, artinya daerah
yang meliputi empat wilayah. Nama itu menunjukan
bahwa seluruh wilayah kekuasaan bangsa Inca terbagi
menjadi menjadi empat geografis, yang dibagi menjadi
lebih dari 80 propinsi. Penguasa tertinggi berada di
tangan seorang pemimpin yang dianggap sebagai wakil
dewa matahari.
4. ! Sejarah lisan Inca, seperti yang terekam oleh bangsa Spanyol,
menunjukkan bahwa ekspansi Inca berawal pada masa
pemerintahan Pachacuti selama 1438 – 1471. Tradisi lisan
setempat berkata bahwa Pachacuti menjadi penguasa setelah
menghentikan invasi dari kelompok musuh bernama Chancas.
Keberhasilan tersebut membuatnya berusaha memperluas wilayah
kekuasaan Inca melebihi dari sekedar wilayah Cuzco.
! Inca lebih memilih untuk membuat musuh menyerah dengan
damai. Serangan militer adalah pilihan terakhir. Mereka berusaha
melakukan diplomasi, negosiasi, membangun hubungan dengan
tetangga, dan mempererat hubungan damai lewat bertukar hadiah,
pernikahan, atau aliansi politik. Jika upaya tersebut gagal, mereka
akan mengancam melakukan serangan militer, dan jika masih
gagal, barulah mereka melakukan serangan militer.
5. ! Meski tidak mengembangkan apa yang kita anggap sebagai
sistem tulisan formal, Inca memiliki perangkat perekam,
yang dikenal sebagai quipu. Hingga kini, para ilmuwan
modern masih belum mampu menerjemahkan hasil
rekamannya, namun perangkat tersebut diketahui digunakan
untuk menciptakan rekaman seperti saat sensus.
! Cuzco merupakan ibukota dari kerajaan Inca. Kota ini
memiliki tempat ibadah terbesar berbentuk kuil bernama
“Coricancha” yang berarti “rumah emas.” Kuil ini memiliki
emas yang tertanam di berbagai bagian kuil seperti dinding,
loteng, dan altar. Emas di Cuzco kemudian dirampas oleh
bangsa Spanyol saat merebut wilayah mereka. Setelah
ditaklukkan Spanyol, kota Cuzco dibangun kembali dan
masih tetap ada sampai saat ini.
6. ! Kebudayaan Inca berkembang di sepanjang belahan
barat Amerika Serikat terutama Peru. Bukti-bukti
arkeologis mengenai keberadaan kebudayaan Inca,
yang berasal dari fase Killke (1200-1380), ditemukan di
daerah sekitar Cuzco di dataran tinggi Peru bagian
selatan. Berdasarkan hasil evakuasi terhadap sistus-situs
di daerah tersebut diperoleh gambaran bahwa Inca
ketika itu hanyalah merupakan suatu wilayah yang kecil
saja.
7. ! Seperti halnya suku bangsa lainnya Amerika, bangsa Inca
memiliki watak militer sehingga perluasan wilayah
Imperium dilakukan dengan cara peperangan. Sejak
kekuasaan dipegang oleh Pachacuti yang memerintah tahun
1438 1471, Inca memperluas wilayah kekuasaannya dengan
menaklukan daerah-daerah sekitarnya. Selama
pemerintahan Topa Inca sebagai pengganti Pachacuti,
wilayah kekuasaan Inca diperluas dengan manklukan
daerah-daerah Pantai Peru bagian selatan, Bolivia Selatan.,
Argebtina barat laut, dan Chile. Pengganti Topa Inca adalah
Huayna Capac yang memerintah dari tahun 1493 sampai
tahun 1525 M. setelah meniggalnya Huayna Capac, terjadi
perebutan kekuasaan antara Huascar dan Attahualpa.
8. ! Bangsa Inca memiliki mata pencaharian dari kehidupan
agraris atau pertanian. Sejak tahun 6001000 Masehi, bangsa
Inca telah berkembang dalam bidang pertanian. Mereka
membuat sistem terasering untuk menahan banjir. Untuk
mengolah tanah, mereka menggunakan bajak yang terbuat
dari perunggu. Tanaman yang bayak ditanam oleh
masyarakat Inca adalah kacang-kacangan, jagung, merica,
tomat, dan kentang. Hasil pertanian ini digunakan untuk
mmenuhi konsumsi petani, juga untuk makan tentara dalam
jumlah besar, golongan birokrasi dan ribuan buruh pabrik.
Minuman khas dari bangsa Inca adalah Chica yaitu
semacam bir yang terbuat dari jagung.
9. ! Bangsa Inca adalah bangsa yang bersifat nasional.
Penggunaan bahasa nasional dipaksanakan oleh raja kepada
penduduknya. Pada masa Topa Inca, bahasa Quechua
ditetapkan sebagai lingua franca di seluruh wilayah
Tawantinsuyu.
! Bangsa Inca memiliki organisasi masyarakat yang teratur.
Sebagai unit dasar atau paling bawah dari organisasi
masyarakat Inca adalah ayllu, yaitu keluarga yang bersifat
endogama berdasar garis keturunan laki-laki. Kelompok ayllu
yang bersal dari satu wilayah kemudian membentuk
kelompok lebih besar yang disebut saya. Tiap-tiap wilayah
(propinsi) biasanya terdiri atas dua atau tiga wilayah
administratif (waman).
10. ! Kekuasaan tertinggi pemerintah Inca terdiri ada ditangan
seorang kaisar yang menyatakan dirinya sebagai keturunan
dewa matahari Inti. Oleh karena itu gelar yang dipakai
penguasai Inca dalah Intip Cori (yang bererti Putra Dewa
Matahari). Di bawahnya adalah pejabat yang disebut apo
sebagai penguasa tiap-tiap wilayah bagian (4 wilayah). Di
bawah apo ada tokrikoq yang menjadi penguasa tiap propinsi.
! Bangsa Inca memiliki ilmu pengetahuan yang maju dan
berkembang. Walaupun ilmu pengetahuan yang
berkembang di Inca tidak dapat mengungguli
perkembangan ilmu pengatahuan di Aztec dan Maya. Dalam
bidang Matematika dan Astronomi bangsa Inca tidak dapat
mengungguli kemajuan di Aztec dan Maya.
11. ! Bangsa Inca memiliki perkembangan yang pesat dalam
bidang kesenian, terutama seni bangun. Seperti dalam
pembuatan tekstil dan keramik, pembangunan
benteng-benteng pertahanan, dan jalan-jalan raya yang
lebar. Kemajuan bidang seni ini tidak dapat dipisahkan
dari kemmapuan pemerintah mengatur masyarakat.
! Dalam bidang sosial, raja sangat menarruh perhatian
dalam hal perkawinan. Laki-laki atau perempuan yang
sudah dewasa dan belum memiliki pasangan
diplilihkan orang lain lain sebagai pendampingnya.
Kemudian mereka dikawinkan dalam upacara umum.
12. KEPERCAYAAN
! Dalam bidang religi, bangsa Inca mempercayai dewa
matahari. Raja-raja mereka dipercaya memiliki hubungan
genealogis atau asal-usul keturunan dengan dewa matahari.
Suku Inca menyembah kumpulan dewa seperti dewa
pencipta “Viracocha”, dewa matahari “Inti”, dewa petir
“Illapa”, dan dewi bumi “Pachamama”, dan berbagai dewa
lainnya. Selain itu, mereka juga memiliki dewa lainnya yang
berasal dari wilayah yang ditaklukkan kerajaan. Setiap dewa
disembah dalam berbagai ritual seperti berdoa, berpuasa,
mengorbankan hewan, dan yang paling mengerikan adalah
mengorbankan manusia, biasanya anak dan remaja.
13. ! Di Quzqo mereka menyimpan mummi dalam
bungkusan kain, konon mummi itu adalah para Raja
yang memerintah pada zaman Manco Capac (Inca yang
pertama). Mummi tersebut ditempatkan pada sebuah
rumah yang megah, seperti istana, sekakan-akan
mereka masih hidup secara bergantian dikeluarkan
untuk menyaksikan upacara. Anggota keluarga raja
yang kurang penting, para bangsawan tinggi dan rakyat
yang mampu mengawetkan jenazah keluarganya.
! Kepercayaan terhadap dewa di Inca tidak memainkan
peranan yang meliputi seluruh kehidupan namun
kerajaan Inca mempunyai lembaga agama yang mantap
sebagai bagian dari pemerintah dan berada di bawah
pemerintahan.
14. ! Jagung dan daging biasanya dianggap sebagai makanan
mewah bagi masyarakat Inca dan hanya dimakan oleh
“pengantin” dan pendampingnya setahun sebelum mereka
dikorbankan. Selain makanan mewah, terdapat barang
lainnya yang termasuk dalam makanan suku Inca termasuk
kentang manis, quinoa, buncis, dan cabe.
! Aspek yang paling tidak biasa dari suku Inca adalah aspek
ekonomi. Masyarakat Inca lemah dalam sistem pasar dan
perdagangan. Setiap penduduk dari kerajaan diberikan
seluruh kebutuhan hidup oleh pemerintah, termasuk
makanan, peralatan, bahan mentah, dan pakaian. Mereka
tidak perlu membayar apapun. Masyarakat Inca juga tidak
memiliki toko atau pasar. Kebutuhan yang terpenuhi oleh
pemerintah membuat mereka memerlukan mata uang
standar atau uang, dan tidak ada gunanya untuk
mengeluarkan uang atau berdagang untuk kepentingan
tertentu, Sistem Pemerintahannya adalah Federal.
15. ! Perkembangan kebudayaan Inca yang begitu tinggi ini
akhirnya mengalami kehancuran. Bangsa Inca
mengalami keruntuhan karena penaklukan pasukan
Francisco Pizzaro tahun 1533.
16. WARISAN SUKU INCA
! Warisan suku Inca yang paling dikenal adalah emas dan perak, dan
benda-benda ini masih banyak yang terawat hingga saat ini. Akan
tetapi, warisan yang paling mengagumkan dari suku Inca adalah
produk tekstil. Pakaian buatan suku Inca merupakan pencapaian
artistik terbesar menurut masyarakat modern.
! Masyarakat Inca memproduksi katun, mengumpulkan wol, dan
keduanya digunakan menjadi produk tekstil yang rumit. Wol yang
paling bagus kualitasnya diberi nama cumpi. Wol ini merupakan
bahan dasar khusus untuk kerajaan dan bangsawan. Selain keduanya,
masyarakat Inca terkadang juga menggunakan bahan dasar yang
eksotis, seperti rambut kelelawar atau bulu hummingbird, sebagai
salah satu bahan bahan dasar untuk membuat permadani warna-
warni.
! Selain tekstil, Inca juga menghasilkan karya batuan yang sangat indah.
Pekerja terampil mereka membangun batu secara sempurna tanpa
menggunakan mortar apapun. Saking detailnya, bisa dibilang bahwa
objek seperti silet pun tidak dapat menemukan ruang jika kedua batu
ditumpuk.
17. ! Saat ini, banyak tradisi Inca yang diwariskan dan
bertahan di wilayah Andes. Pembuatan tekstil masih
populer, makanan yang mereka makanan kini mulai
diperkenalkan ke seluruh dunia, situs arkeologis seperti
Macchu Picchu menjadi wilayah yang populer untuk
menarik turis, dan bahkan bahasa resmi mereka,
Quechua, masih banyak digunakan.
! Bahasa Quechia masih banyak digunakan oleh
masyarakat Amerika asli. Masyarakat ini diperkirakan
berjumlah enam hingga sepuluh juta penduduk dan
tinggal di wilayah Andes. Jika mengacu peta saat ini,
wilayah ini merentang dari bagian selatan Kolombia
menuju Ekuador, Peru, dan Bolivia, hingga mencapai
wilayah barat laut dari Argentina dan utara dari Cili.