1. Soal ujian akhir semester mata pelajaran kimia untuk kelas XI IPA SMA Negeri 3 Bandung berisi 30 pertanyaan pilihan ganda yang meliputi konsep-konsep dasar kimia seperti senyawa karbon, isomer, laju reaksi, dan kesetimbangan kimia.
2. Peserta diinstruksikan untuk mengerjakan soal pada lembar jawaban yang disediakan dengan menuliskan identitas diri dan memilih satu jawaban.
3. Materi soal mel
1. 1
SMA NEGERI 3 BANDUNG
Jalan Belitung 8, Telepon (022) 4235154, Faks (022) 4214420, Bandung, 40113
ULANGAN AKHIR SEMESTER 1
TAHUN 2016/2017
Hari/Tanggal : Rabu/30 November 2016
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/Program : XI (Sebelas) IPA
Waktu : 11.30-13.00 ( 90 menit )
================================================================================
PETUNJUK UMUM
1. Jawaban dikerjakan pada lembar jawaban yang telah disediakan.
2. Tulislah nomor tes, nama, dan kelas pada lembar jawaban
3. Perhatikan petunjuk pada setiap kelompok soal.
4. Apabila terjadi kesalahan memilih jawaban, hapuslah dengan rapi di lembar jawaban Anda.
5. Memberi jawaban lebih dari satu dianggap salah
6. Gunakanlah: PENSIL 2B ASLI
================================================================================
PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR!
1. Perhatikan gambar uji senyawa karbon berikut!
Berubahnya air kapur menjadi keruh membuktikan adanya unsur ....
A. hidrogen dan oksigen
B. karbon dan oksigen
C. oksigen dan nitrogen
D. nitrogen dan kobalt
E. kalsium dan oksigen
2. Senyawa berikut yang merupakan pasangan isomer...
A. n-heksana dengan sikloheksana
B. pentana dengan 2-metil butana
C. butana dengan butuna
D. propana dengan propena
E. 2,3-dimetil pentena dengan 2-pentena
3. Pasangan yang berisomer geometris adalah...
A. CH2BrCH2Br dan CH3CH2Br
B. CHBrCHBr dan CH2CHBr
C. CHBrCHBr dan BrCHCHBr
D. C2H5COH dan C2H5CHO
E. C2H5COOCH3 danCH3COOC2H5
2. 2
4. Senyawa 3-metil-2-pentena diadisi oleh asam bromida menurut persamaan reaksi:
Rumus struktur dari senyawa hasil reaksi tersebut adalah ....
5. Reaksi: CH3-CH=CH2 + HCl menghasilkan...
A. 2-kloro propana
B. 3-kloro propana
C. 1,3-dikloro propana
D. 1-kloro propana
E. 1,2-dikloro propana
6. Nama yang tepat untuk rumus bangun senyawa di bawah ini adalah ….
A. 3-metil-4-etilheksana
B. 4-etil-3-metilheksana
C. 3-etil-4-metilheksana
D. 2,3-dietilpentana
E. 2,3-dimetilheksana
3. 3
7. Fraksi minyak bumi yang dihasilkan pada suhu 300o sampai 400o adalah….
A. Bensin
B. Kerosin
C. Solar
D. Pelumas
E. Lilin
8. Diantara reaksi kesetimbangan berikut yang mengalami pergeseran kesetimbangan ke kanan
jika tekanan diperbesar adalah….
A. PCl5(g) ⇌ PCl3(g) + Cl2(g)
B. 2H2O(g) ⇌ 2H2(g) + O2(g)
C. CO(g) + 3H2(g) ⇌ CH4(g) + H2O(g)
D. N2(g) + O2(g) ⇌ 2NO(g)
E. 2NH3(g) ⇌ N2(g) + 3H2(g)
9. Diketahui energi ikatan rata-rata dari:
C = C: 607 kJ mol-1 O – H : 460 kJ mol-1
C –C : 343 kJ mol-1 C – O : 351 kJ mol-1
C – H: 410 kJ mol-1
Perubahan entalpi dari reaksi: CH2 = CH2 + H2O CH3 – CH2 – OH adalah …..
A. +313 kJ mol-1 C. +37 kJ mol-1 E. -74 kJ mol-1
B. +111 kJ mol-1 D. -37 kJ mol-1
10. Suatu reaksi berlansung pada suhu 20°C. Bila pada setiap kenaikan 10°C tetapan kecepatan
reaksinya meningkat 2 kali, maka kecepatan reaksi pada 60°C dibandingkan dengan 20°C akan
meningkat …..
A. 2 kali B. 8 kali C. 16 kali D. 32 kali E. 64 kali
11. Perhatikan reaksi kesetimbangan 2 NO(g) + O2(g) > 2 NO2(g), ΔH=150 kJ. Pada volume
tetap suhu dinaikkan, maka kesetimbangan bergeser ke arah …..
A. kanan dan harga K tetap D. kiri dan harga K makin besar
B. kiri dan harga K makin kecil E. kanan dan harga K makin besar
C. kanan dan harga K makin kecil
12. Tetapan kesetimbangan untuk reaksi PCl5(g) > PCl3(g) + Cl2(g) pada suhu 76°K adalah 0,05.
Jika konsentrasi awal PCl5 0,1 mol L-1 maka pada keadaan setimbang PCl5 yang terurai adalah
…..
A. 12,5% B. 20,0% C. 25,0% D. 33,3% E. 50,0%
13. Larutan NaOH 1 M sebanyak 100 mL direaksikan dengan 100 mL larutan HCl 1 M dalam
sebuah bejana. Tercatat suhu naik dari 29 0C menjadi 37,5 0C. Jika larutan dianggap sama
dengan air. Kalor jenis air = 4,2 J.g-1.K-1, massa jenis air = 1 g.mL-1, maka perubahan entalpi
reaksi ( H ) netralisasi dalam kJ.mol-1 adalah ….
A. +82,3 B. +71,4 C. -71,4 D. -54,6 E. -45,9
4. 4
14. Bila kalor pembakaran asetilena pada reaksi C2H2 (g) + 5/2 O2 (g) 2CO2 (g) + 2H2O (l) ialah a
kkal/mol, sedang kalor pembentukan CO2 (g) = b kkal/mol dan H2O (l) = c kkal/mol. Menurut
hokum Hess, kalor pembentukan asetilena adalah ….
A. –a + 2b + c D. +a + 2b + c
B. –a – 2b + c E. +a – 2b – c
C. –a – 2b – c
15. Perhatikan diagram siklus tahap-tahap reaksi berikut ini:
Dari diagram tersebut perubahan entalpi (Δ H3) adalah ….
A. 102,9 kJ B. 392,6 kJ C. 495,5 kJ D. 593,8 kJ E. 991,0 Kj
16. Volume asam klorida 37% massa jenis 1.19 kg.L-1 yang dibutuhkan untuk membuat 120 mL larutan
dengan konsentrasi 0.5 M adalah…mL (Ar H = 1, Cl = 35.5)
A. 49.7 B. 4.97 C. 497 D. 0.497 E. 0.0497
17. Massa kristal NaOH yang dibutuhkan untuk membuat 250 mL larutan 0.1 M adalah…gr (Mr Na =
23, O = 16, H = 1)
A. 1.0 B. 0.1 C. 10 D. 100 E. 0.01
18. Pada suatu percobaan mengenai laju reaksi, reaksi kimia terjadi dengan persamaan reaksi :
2NO + 2H2 → N2 + 2N2O
Dari percobaan yang berlangsung dihasilkan data :
NO
(mol/L)
H2
(mol/L)
Waktu
reaksi (det)
a b 60 s
2a b 15 s
3a 2b 3,3 s
2a 3b 5 s
Berdasarkan data tersebut, rumus laju reaksinya adalah….
A. V = k [NO] [H2]
B. V = k [NO]2 [H2]2
C. V = k [NO] [H2]2
D. V = k [NO]2 [H2]0
E. V = k [NO]2 [H2]
19. Suatu reaksi mempunyai persamaan laju reaksi v = [P]2 [Q], bila konsentrasi masing-masing
pereaksi diperbesar tiga kali, maka kecepatan reaksinya diperbesar ….
A. 3 kali B. 6 kali C. 9 kali D. 18 kali E. 27 kali
20. Diketahui suatu reaksi kesetimbangan 2A + B ⟷ A2B. Pada kondisi awal di dalam bejana 1
liter terdapat 2 mol A dan 2 mol B. Jika dalam kesetimbangan terdapat 0,5 mol A maka tetapan
kesetimbangan adalah….
A. 4,0 B. 1,2 C. 2,4 D. 0,6 E. 2,0
∆H1 = -790,4 kJ
2S(s) + 3O2(g) 2SO3(g)
∆H3 = ? ∆H2 = -196,6 kJ
2SO2(s) + O2(g)
5. 5
21. Untuk reaksi M + N P diperoleh data sebagai berikut:
[A] Mol/L [B] Mol/L Laju reaksi
(mol/L.detik)
0,1 0,1 30
0,5 0,1 150
0,1 0,3 270
Tetapan laju reaksi di atas adalah ….
A. 3 x 103
B. 3 x 104
C. 2 x 102
D. 2 x 103
E. 2 x 104
22. Suatu laju reaksi akan meningkat tiga kali laju semula jika suhu reaksi ditingkatkan 20. Berapa kali
lebih cepat laju reaksi yang berlangsung pada suhu 80°C dibandingkan reaksi yang berlangsung
pada suhu 20°C?
A. 5vo B. 8vo C. 6vo D. 7vo E. 9vo
23. Kesetimbangan gas:
PCℓ3 (g) + Cℓ2 (g) PCl5(g) ∆H = + a kJ
Faktor yang dapat memperbesar hasil reaksi atau pembentukan PCl5 adalah….
A. volume diperbesar
B. katalis ditambah
C. tekanan diperbesar
D. pereaksi dikurangi
E. suhu diturunkan
24. jika diketahui reaksi sebagai berikut:
½ N2 + ½ O2 ↔ NO K = p
NO + ½ O2 ↔ NO2 K = q
Maka tetapan kesetimbangan untuk reaksi : ½ N2 + O2 NO2 adalah ….
A. p . q B. p/q C. p + q D. p – q E. 2(p . q)
25. Gas N2O4 terdisosiasi sebanyak 20% menjadi NO2. Jika tekanan total pada kesetimbangan
adalah 0,75 atm, harga Kp adalah….
A. 1,50 B. 0,125 C. 1,00 D. 0,1 E. 0,67
26. Pada industri amoniak, gas NH3 dibuat berdasarkan reaksi kesetimbangan :
N2 + 3H2 → 2NH3 ∆H = -92,4 KJ/mol
Agar diperoleh gas NH3 sebanyak mungkin, maka tindakan yang harus dilakukan adalah….
A. menaikkan suhu
B. memperbesar volume
C. menurunkan tekanan
D. menambah katalis
E. NH3 yang terbentuk segera diambil
27. Dicampurkan N2 dan H2 dengan perbandingan mol 1 : 3. Gas-gas tersebut menghasilkan NH3
dalam kondisi 100 atm, 400 oC, ternyata prosentase NH3 dalam kesetimbangan = 60 %, maka
diperoleh tekanan parsial N2 adalah ….
A. 1 atm
B. 5 atm
C. 10 atm
D. 20 atm
E. 30 atm
6. 6
28. Pengaruh berbagai faktor terhadap kesetimbangan dapat diprediksi berdasarkan azas Le
Chatelier, ”Bila terhadap sistem kesetimbangan dilakukan suatu tindakan(aksi), maka sistem
akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi pengaruh aksi”.
Perhatikan reaksi kesetimbangan belerang trioksida
2SO2 (g) + O2 (g) 2SO3(g) ∆H = -44,5 kkal.
Faktor yang mempengaruhi peningkatan produksi gas SO3 adalah ….
A. menurunkan suhu
B. mengurangi oksigen
C. menambah katalis
D. memperkecil tekanan
E. memperbesar volume
29. Tetapan kesetimbangan merupakan harga perbandingan antara perkalian konsentrasi zat-zat
produk dengan perkalian konsentrasi zat-zat reaktan, masing-masing dipangkatkan
koefisiennya.
Jika dalam bejana 10 liter dimasukkan 5 mol HI terurai menurut reaksi:
2HI (g) H2 (g) + l2 (g)
Pada saat setimbang terdapat 2 mol HI, maka harga Kc adalah….
A. 0,50 B. 0,56 C. 0,59 D. 0,70 E. 0,80
30. Dari reaksi kesetimbangan :
N2(g) + 3H2(g) ═ 2NH3(g)
Sebanyak 0,4 mol gas N2 direaksikan dengan 0,4 mol gas H2 dan saat setimbang terdapat gas
NH3 0,2 mol (dalam ruang 1 liter,tekanan total 1,2 atm).Maka besar nilai Kp adalah ….
A. 0,60 B. 0,80 C. 1,20 D. 1,50 E. 3,00