SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
PSIKOLOGIBELAJAR  AGAMA DR. H. SYAMSU YUSUF LN, M.pd. 2003 PUSTAKA BANI QURAISY
BAB IPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUPPSIKOLOGI AGAMA Psikologibelajar agama terdiriatastigaistilahyaitu: Psikologiterdiridariduakatayaitu, psyche yang berartijiwa , dan logos berartiilmudengandemikiandiartikanpsikologiadlahilmujiwadalam (etimologi) dansebagaiilmu yang mempelajaritingkahlakuindividudalaminteraksidenganlingkungan. Belajar, berartiprosesperubahantingkahlakusebagaihasilpengalaman , dapatdiartikansebagaisutuprosesusahaindividuuntukmemperolehsesuatu yang barudarikeseluruhantingkahlakusebagaihasilpengalaman Tingkahlkakuindividuberanekaragamdiantaranya:            a. kognitif: tingkahlaku yang berhubungandenganpengenalanataupemahamantentangdiridanlingkungannya. b. Afektif: tingkahlaku yang mengandungpenghayatansuatuemosiatauperasaantertentu
 c.      Konatif: tingkahlaku yang terkaitdengandorongandaridalamdirinyauntukmencapaisututujuantertentu ( sesuatu yang diinginkan) seperti; cita-citaharapandankehendak  d. Motorik: tingkahlaku yang berupagerakgerikjasmaniahataufisikseperti ; berjalan, berlari, makan, minum, menulisdanberolahraga 3.       Agama . Menurutbahasasangsekerta, agama mempunyaipengertiantidakkacau(a= tidak, gama= kacau ). Dengankata lain, agama merupakantuntutanhidup yang dapatmembebaskanmanusiadarikekacauan. Di dunia Barat terdapatsuatuistilahumumuntukpengertianagmaini, yaitu : religi, religie, religion, yang kesemuanyamemilikipengertianmelakukansessuatuperbuatandenganpenuhpenderitaanataumati-matian.
Dari pengertiandiatas yang telahditerangkanmempunyaikesimpulanyaitusuatupengertianpsikologi agama yang dibagidalamtigaistilahantara lain:   1. Psikologi   2. Belajar   3. agama ESENSIPenilaiandiri
BAB IIHAKIKAT HIDUP BERAGAMADARI SEGI KEJIWAAN Allah SWT sebagaikhaliq (pencipta) alamsemestatelahmenurunkanwahyu (agama) kepadaparautusannya (sejaknabi Adam As sampaidengannabiterakhir—khaataminnabiyyin– nabi Muhammad SAW sebagaipedomanhidupbagimanusiadiduniaini, agar memperolehkebahagiaan yang hakiki , baikdiduniainimaupundiakhiratkelak. ditilikdarisegikejiwaan, agama islamtelahmemberikanpencerahanterhadappolaberfikirmanusiasecarabenartentangmaknahidupnyadiduniaini. Aspek-aspekkejiwaan (psikis) yang berkembangdalamdiriseseorangmuslim, sebagaidampakdari agama islam yang dianutnya, dapatdibagibeberapamacamdiantaranya :
Pemahamantentangjatidiri (self identity) sebagaimakhluk Pemahamantentangpetunjukhiudup Pemahamantentangtugasdanfuungsihidup PemahamanbahwahidupdiDuniainiadalahujian/cobaan Pemahamantentangpotensiruhainiahdirinya, dankiat-kiatpengelolaannya Kesadaranuntukmengendalikandiri (Self control) Mempunyaikomoitmen yang kuatuntukMewujudkandirinyasebagaiinsan yang BermaknabagiKesejahteraanUmmatManusia
IntisaridankesimpulandariBabiniadalahbahwa Allah SWT telahmenurunkanutusanyasejaknabi Adam AS sampaidengainabiterakhirkhaataminnabiyyinNabi Muhammad SAW yaitusebagaipedomanbagiumatmanusiadialamBumiini. ESENSIPenilaiandiri
BAB IIIPEMAHAMAN AGAMA ANTARA SIMBOL-RITUAL DAN MAKNA ESENSIAL Ke-kaaffahberagamaitutelahdicontohkanolehrasulullah, sebagai “ uswatunhasanah “ bagiumatislamdalamberbagaiaktivitaskehidupannya, darimulaimasalah-masalah yang sederhana (sepertiadabmasuk WC) sampaikepadamasalah-masalah yang kompleks (mengurusnegara). Beliautelahmenampilkanwujudislamdalamsikapdanprilakunya(sunda= ucaplampahsarengparipolah) dimanapundankapanpun. Beliauadalahorang yang paling utamadansempurnadalammengamalkanibadahmahdllah(hablumminallah) danghairmahdlah (hablumminannas)
Rasulullah SAW telahbersabda “ (suulkhuluqyufsidul’amalkamaayufsidulkhallual’asal) “ ‘akhlak yang burukitumerusakamal (kebajikan) seperticukamerusakmadu’ Berdasarkanpaparandiatas ,makakomitmenumatislamterhadapajaran agama islamseharusnyatidaksebatasmengamalkanritualitaskeagamaan(sepertishalat, shaum, haji , danmemakaijilbab) , akantetapi yang lebihpentinglagiadalahpemahamanakanmaknaesensialdaripengalamantersebut. Maknaesensialdarisetiapibadahituadalahsebagaiberikut:      1. ibadahmerupakanperwujudanimanseseorangkepada Allah      2. ibadahmerupakanbentuktaqarub, ta’abudd, danmahabbah      3. ibadahmengandungnilainilai-nilai yang harusdirefleksikandalamsikapdanprilakuatauakhlaksehari-haridalamberinteraksidenganorang lain.
       Dari sub babdinikitadapatmengambilsuatucaraberkomitmendalamkehidupanini, yaitukitaberpedomanpadaajaran, sikap, danprilakuyang telahditempuholehnabi Muhammad SAW Dalamberinterksidengan yang lainnya. ESENSIPenilaiandiri
BAB IVFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN JIWA BERAGAMA Mempunyaikeyakinanatau yang seringkitasebutadalahberagamainimerupakandisposisi(kemempuandasar) yang mengenaiarahdankualitasperkembangannyasangatbergantungkepadaprosespendidikan yang diterimanya (faktorlingkungan).   Hal inisebagaimanatelahdisampaikanolehBagindanabibesar Muhammad SAW , dalamsalahsatuhaditsnyayaitu “Setiapanakdilahirkandalamkeadaanfitrahhanyakarenaorangtuanyalah , anakitumenjadiyahudi, nasrani, ataumajusi” haditsinimengisyaratkanbahwafaktorlingkungan(terutamaorangtua) sangatberperandalammempengaruhiperkembanganfitrahberagamanyaanaktersebut. Prosesiniterbentukolehduafaktor, yaitu internal (fitrah, potensiberagama) daneksternal (lingkungan)
Faktor Internal (fitrah) perbedaanhakikimanusiadenganhewanialahbahwamanusiamemilikifitrah ( potensi) beragama. FaktorEksternal (lingkungan) Faktorfitrahberagama (taqwa) sangatcendrungdenganperkembangan . Namunperkembanganinitidakakanterjadimanakalatidakadafaktorluar(eksternal) yang memberikanpendidikan (bimbingan, pengajaran, danlatihan) yang memungkinkanfitrahituberkembangdengansebaik-baiknya Faktoreksternaltiada lain adalahlingkungandimanaindividu (anak) ituhidup, yaitukeluarga,sekolah,danmasyarakat.
Dapatkitasimpulkanbahwasanyafaktorlingkunganbaikitu internal maupuneksternalsangatberpengaruhdalamhalperkembanganjiwaberagamasetiapmanusia. ESENSIPENILAIAN DIRI
AL’QUR’AN Abinsyamsudinmakmun. (2001). Psikologipendidikan.Bandung : PT RemajaRosdaKarya. Abdullah NashihUlwan. (1995). PendidikanAnakdalam Islam (terjemahanJamaludinMiri). Jakarta : Gema MiftahFaridl. (1997). Etikaislam. Bandung : Pustaka Muhammad Nur Abdul Hafizh. 1998. MendidikAnakbersamaRasulallah (terjemahanKuswandanidkk.). Bandung : Al-bayan Ornstein Allan C. (1990). Strategies For Effective Teaching. Chicago : Harper Collins Publishers. DAFTAR PUSTAKA
Syamsu Yusuf LN. (2000). PsikologiperkembangananakdanRemaja. Bandung : PT RemajaRosdaKarya. ,[object Object]

More Related Content

What's hot

Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawufPresentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Ratih Kisdiani Riadi
 
Asal usul dan karakteristik tasawuf
Asal usul dan karakteristik tasawufAsal usul dan karakteristik tasawuf
Asal usul dan karakteristik tasawuf
Tazkia Tata
 
Ihsan dalam beribadah
Ihsan dalam beribadahIhsan dalam beribadah
Ihsan dalam beribadah
penaislah
 

What's hot (17)

Ai3 ppt ibadah kelompok 3
Ai3 ppt ibadah kelompok 3Ai3 ppt ibadah kelompok 3
Ai3 ppt ibadah kelompok 3
 
Fokus pendidikan
Fokus pendidikanFokus pendidikan
Fokus pendidikan
 
Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
  Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan  Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
Konsep Tuhan dan Agama Lain Tentang Tuhan
 
Bab 3. konsep ibadat
Bab 3. konsep ibadatBab 3. konsep ibadat
Bab 3. konsep ibadat
 
Gzb
GzbGzb
Gzb
 
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawufPresentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
Presentasi pendidikan agama islam akhlak dan tasawuf
 
Asal usul dan karakteristik tasawuf
Asal usul dan karakteristik tasawufAsal usul dan karakteristik tasawuf
Asal usul dan karakteristik tasawuf
 
Ihsan dalam beribadah
Ihsan dalam beribadahIhsan dalam beribadah
Ihsan dalam beribadah
 
TASAWUF
TASAWUFTASAWUF
TASAWUF
 
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafiTasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
 
Perilakuterpuji
PerilakuterpujiPerilakuterpuji
Perilakuterpuji
 
Pokok-Pokok Ajaran Islam PGMI
Pokok-Pokok Ajaran Islam PGMI Pokok-Pokok Ajaran Islam PGMI
Pokok-Pokok Ajaran Islam PGMI
 
Urgensi Dasar, Dasar, dan Sejarah Perkembangan Ilmu Tasawuf
Urgensi Dasar, Dasar, dan Sejarah Perkembangan Ilmu TasawufUrgensi Dasar, Dasar, dan Sejarah Perkembangan Ilmu Tasawuf
Urgensi Dasar, Dasar, dan Sejarah Perkembangan Ilmu Tasawuf
 
Tasawuf
TasawufTasawuf
Tasawuf
 
Pentingnya Sikap Religius Dalam Kehidupan
Pentingnya Sikap Religius Dalam KehidupanPentingnya Sikap Religius Dalam Kehidupan
Pentingnya Sikap Religius Dalam Kehidupan
 
Ilmu tasawuf
Ilmu tasawufIlmu tasawuf
Ilmu tasawuf
 
Fikih syariah
Fikih syariahFikih syariah
Fikih syariah
 

Similar to Tugas Frengki Cn

akhlak dan problematika modern.pptx
akhlak dan problematika modern.pptxakhlak dan problematika modern.pptx
akhlak dan problematika modern.pptx
salsaaa5
 
Kelompok al islami bab toleransi
Kelompok al islami bab toleransiKelompok al islami bab toleransi
Kelompok al islami bab toleransi
derajatmahmud
 
Rekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptx
Rekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptxRekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptx
Rekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptx
basharidlothoriq1
 
pendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptx
pendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptxpendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptx
pendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptx
leoelfarisi
 

Similar to Tugas Frengki Cn (20)

akhlak dalam ajaran islam.pptx
akhlak dalam ajaran islam.pptxakhlak dalam ajaran islam.pptx
akhlak dalam ajaran islam.pptx
 
Pengertian akhlak
Pengertian akhlakPengertian akhlak
Pengertian akhlak
 
Sains Teknologi Manusia: Bab 1 Manusia dan Ilmu
Sains Teknologi Manusia: Bab 1 Manusia dan IlmuSains Teknologi Manusia: Bab 1 Manusia dan Ilmu
Sains Teknologi Manusia: Bab 1 Manusia dan Ilmu
 
Pengantar psikologi dakwah
Pengantar psikologi dakwahPengantar psikologi dakwah
Pengantar psikologi dakwah
 
Burung hud hud 1
Burung hud hud 1Burung hud hud 1
Burung hud hud 1
 
akhlak dan problematika modern.pptx
akhlak dan problematika modern.pptxakhlak dan problematika modern.pptx
akhlak dan problematika modern.pptx
 
Kelompok al islami bab toleransi
Kelompok al islami bab toleransiKelompok al islami bab toleransi
Kelompok al islami bab toleransi
 
Hubungan tasawuf dan ilmu jiwa agama
Hubungan tasawuf dan ilmu jiwa agamaHubungan tasawuf dan ilmu jiwa agama
Hubungan tasawuf dan ilmu jiwa agama
 
Rekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptx
Rekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptxRekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptx
Rekonstruksi Peran Orang Tua sebagai Murobbi dalam Upaya.pptx
 
Makalah etika, moral dan akhlak
Makalah etika, moral dan akhlakMakalah etika, moral dan akhlak
Makalah etika, moral dan akhlak
 
Sesajen
SesajenSesajen
Sesajen
 
Mengenal Allah - Allah yang disembah dan dilayani
Mengenal Allah - Allah yang disembah dan dilayaniMengenal Allah - Allah yang disembah dan dilayani
Mengenal Allah - Allah yang disembah dan dilayani
 
Mengenal Allah - Allah Tidak Diuji
Mengenal Allah - Allah Tidak DiujiMengenal Allah - Allah Tidak Diuji
Mengenal Allah - Allah Tidak Diuji
 
Islam merupakan jalan kebahagiaan yang hakiki
Islam merupakan jalan kebahagiaan yang hakikiIslam merupakan jalan kebahagiaan yang hakiki
Islam merupakan jalan kebahagiaan yang hakiki
 
kebudayaan-dan-agama1.pptx
kebudayaan-dan-agama1.pptxkebudayaan-dan-agama1.pptx
kebudayaan-dan-agama1.pptx
 
pendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptx
pendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptxpendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptx
pendidikan islam menggunakan adab makalah-akhlak-etika-dan-moral.pptx
 
Psikologi Pendidikan
Psikologi PendidikanPsikologi Pendidikan
Psikologi Pendidikan
 
PHIWM.ppt
PHIWM.pptPHIWM.ppt
PHIWM.ppt
 
2 karakteristik Islam.ppt
2 karakteristik Islam.ppt2 karakteristik Islam.ppt
2 karakteristik Islam.ppt
 
Filsafat
FilsafatFilsafat
Filsafat
 

Tugas Frengki Cn

  • 1. PSIKOLOGIBELAJAR AGAMA DR. H. SYAMSU YUSUF LN, M.pd. 2003 PUSTAKA BANI QURAISY
  • 2. BAB IPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUPPSIKOLOGI AGAMA Psikologibelajar agama terdiriatastigaistilahyaitu: Psikologiterdiridariduakatayaitu, psyche yang berartijiwa , dan logos berartiilmudengandemikiandiartikanpsikologiadlahilmujiwadalam (etimologi) dansebagaiilmu yang mempelajaritingkahlakuindividudalaminteraksidenganlingkungan. Belajar, berartiprosesperubahantingkahlakusebagaihasilpengalaman , dapatdiartikansebagaisutuprosesusahaindividuuntukmemperolehsesuatu yang barudarikeseluruhantingkahlakusebagaihasilpengalaman Tingkahlkakuindividuberanekaragamdiantaranya: a. kognitif: tingkahlaku yang berhubungandenganpengenalanataupemahamantentangdiridanlingkungannya. b. Afektif: tingkahlaku yang mengandungpenghayatansuatuemosiatauperasaantertentu
  • 3. c. Konatif: tingkahlaku yang terkaitdengandorongandaridalamdirinyauntukmencapaisututujuantertentu ( sesuatu yang diinginkan) seperti; cita-citaharapandankehendak d. Motorik: tingkahlaku yang berupagerakgerikjasmaniahataufisikseperti ; berjalan, berlari, makan, minum, menulisdanberolahraga 3. Agama . Menurutbahasasangsekerta, agama mempunyaipengertiantidakkacau(a= tidak, gama= kacau ). Dengankata lain, agama merupakantuntutanhidup yang dapatmembebaskanmanusiadarikekacauan. Di dunia Barat terdapatsuatuistilahumumuntukpengertianagmaini, yaitu : religi, religie, religion, yang kesemuanyamemilikipengertianmelakukansessuatuperbuatandenganpenuhpenderitaanataumati-matian.
  • 4. Dari pengertiandiatas yang telahditerangkanmempunyaikesimpulanyaitusuatupengertianpsikologi agama yang dibagidalamtigaistilahantara lain: 1. Psikologi 2. Belajar 3. agama ESENSIPenilaiandiri
  • 5. BAB IIHAKIKAT HIDUP BERAGAMADARI SEGI KEJIWAAN Allah SWT sebagaikhaliq (pencipta) alamsemestatelahmenurunkanwahyu (agama) kepadaparautusannya (sejaknabi Adam As sampaidengannabiterakhir—khaataminnabiyyin– nabi Muhammad SAW sebagaipedomanhidupbagimanusiadiduniaini, agar memperolehkebahagiaan yang hakiki , baikdiduniainimaupundiakhiratkelak. ditilikdarisegikejiwaan, agama islamtelahmemberikanpencerahanterhadappolaberfikirmanusiasecarabenartentangmaknahidupnyadiduniaini. Aspek-aspekkejiwaan (psikis) yang berkembangdalamdiriseseorangmuslim, sebagaidampakdari agama islam yang dianutnya, dapatdibagibeberapamacamdiantaranya :
  • 6. Pemahamantentangjatidiri (self identity) sebagaimakhluk Pemahamantentangpetunjukhiudup Pemahamantentangtugasdanfuungsihidup PemahamanbahwahidupdiDuniainiadalahujian/cobaan Pemahamantentangpotensiruhainiahdirinya, dankiat-kiatpengelolaannya Kesadaranuntukmengendalikandiri (Self control) Mempunyaikomoitmen yang kuatuntukMewujudkandirinyasebagaiinsan yang BermaknabagiKesejahteraanUmmatManusia
  • 7. IntisaridankesimpulandariBabiniadalahbahwa Allah SWT telahmenurunkanutusanyasejaknabi Adam AS sampaidengainabiterakhirkhaataminnabiyyinNabi Muhammad SAW yaitusebagaipedomanbagiumatmanusiadialamBumiini. ESENSIPenilaiandiri
  • 8. BAB IIIPEMAHAMAN AGAMA ANTARA SIMBOL-RITUAL DAN MAKNA ESENSIAL Ke-kaaffahberagamaitutelahdicontohkanolehrasulullah, sebagai “ uswatunhasanah “ bagiumatislamdalamberbagaiaktivitaskehidupannya, darimulaimasalah-masalah yang sederhana (sepertiadabmasuk WC) sampaikepadamasalah-masalah yang kompleks (mengurusnegara). Beliautelahmenampilkanwujudislamdalamsikapdanprilakunya(sunda= ucaplampahsarengparipolah) dimanapundankapanpun. Beliauadalahorang yang paling utamadansempurnadalammengamalkanibadahmahdllah(hablumminallah) danghairmahdlah (hablumminannas)
  • 9. Rasulullah SAW telahbersabda “ (suulkhuluqyufsidul’amalkamaayufsidulkhallual’asal) “ ‘akhlak yang burukitumerusakamal (kebajikan) seperticukamerusakmadu’ Berdasarkanpaparandiatas ,makakomitmenumatislamterhadapajaran agama islamseharusnyatidaksebatasmengamalkanritualitaskeagamaan(sepertishalat, shaum, haji , danmemakaijilbab) , akantetapi yang lebihpentinglagiadalahpemahamanakanmaknaesensialdaripengalamantersebut. Maknaesensialdarisetiapibadahituadalahsebagaiberikut: 1. ibadahmerupakanperwujudanimanseseorangkepada Allah 2. ibadahmerupakanbentuktaqarub, ta’abudd, danmahabbah 3. ibadahmengandungnilainilai-nilai yang harusdirefleksikandalamsikapdanprilakuatauakhlaksehari-haridalamberinteraksidenganorang lain.
  • 10. Dari sub babdinikitadapatmengambilsuatucaraberkomitmendalamkehidupanini, yaitukitaberpedomanpadaajaran, sikap, danprilakuyang telahditempuholehnabi Muhammad SAW Dalamberinterksidengan yang lainnya. ESENSIPenilaiandiri
  • 11. BAB IVFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN JIWA BERAGAMA Mempunyaikeyakinanatau yang seringkitasebutadalahberagamainimerupakandisposisi(kemempuandasar) yang mengenaiarahdankualitasperkembangannyasangatbergantungkepadaprosespendidikan yang diterimanya (faktorlingkungan). Hal inisebagaimanatelahdisampaikanolehBagindanabibesar Muhammad SAW , dalamsalahsatuhaditsnyayaitu “Setiapanakdilahirkandalamkeadaanfitrahhanyakarenaorangtuanyalah , anakitumenjadiyahudi, nasrani, ataumajusi” haditsinimengisyaratkanbahwafaktorlingkungan(terutamaorangtua) sangatberperandalammempengaruhiperkembanganfitrahberagamanyaanaktersebut. Prosesiniterbentukolehduafaktor, yaitu internal (fitrah, potensiberagama) daneksternal (lingkungan)
  • 12. Faktor Internal (fitrah) perbedaanhakikimanusiadenganhewanialahbahwamanusiamemilikifitrah ( potensi) beragama. FaktorEksternal (lingkungan) Faktorfitrahberagama (taqwa) sangatcendrungdenganperkembangan . Namunperkembanganinitidakakanterjadimanakalatidakadafaktorluar(eksternal) yang memberikanpendidikan (bimbingan, pengajaran, danlatihan) yang memungkinkanfitrahituberkembangdengansebaik-baiknya Faktoreksternaltiada lain adalahlingkungandimanaindividu (anak) ituhidup, yaitukeluarga,sekolah,danmasyarakat.
  • 14. AL’QUR’AN Abinsyamsudinmakmun. (2001). Psikologipendidikan.Bandung : PT RemajaRosdaKarya. Abdullah NashihUlwan. (1995). PendidikanAnakdalam Islam (terjemahanJamaludinMiri). Jakarta : Gema MiftahFaridl. (1997). Etikaislam. Bandung : Pustaka Muhammad Nur Abdul Hafizh. 1998. MendidikAnakbersamaRasulallah (terjemahanKuswandanidkk.). Bandung : Al-bayan Ornstein Allan C. (1990). Strategies For Effective Teaching. Chicago : Harper Collins Publishers. DAFTAR PUSTAKA
  • 15.
  • 16. (1998). Model BimbingandanKonselingdenganPendekatanEkologis. Disertai. Bandung : Pascasarjana IKIP bandung
  • 17. (2000). PemahamanKaresteristikdanKebutuhanPesertaDidikMasaDewasa. Makalah,bahan seminar danpelatihanBimbingandanKonselingdiPusatPendidikanKeahlianTeknik (Pusdiktek) DepartemenKimpraswil.
  • 18. (2003). PenelitianPendidikan. Bandung : FakultasIlmuPendidikan UPI.