patofisiologi dan penatalaksanaan penyakit degenertif

1. Penyakit Degeneratif
Staf Divisi Hematologi-Onkologi Medik
Departemen Ilmu Penyakit Dalam
RSUP Dr.M.Djamil Padang
Dr.Eifel Faheri,SpPD-KHOM

2. The World Health Organization, in fact,
strongly emphasized the role of unhealthy
eating habits, along with sedentary lifestyle
and cigarette smoking as a risk factor for the
onset of chronic diseases such as
cardiovascular disease, cancer, respiratory
and metabolic disorders (WHO Study group,
2003).

3. Jenis-Jenis Penyakit Penyakit
yang menyerang manusia dapat
digolongkan:
• Penyakit infeksi
• Penyakit non infeksi, yg dibagi:
–a) penyakit
kelebihan/kekurangan gizi
–b) penyakit degeneratif.
–c) keracunan,
–d) penyakit karena kecelakaan
–e) dll.

4. Ekonomi
rendah/menengah
29 % kematian (13%)
PTM
PM
2030
(52 juta)
Faktor risiko
- Perubahan gaya hidup
- Pertumbuhan populasi
- Pe  usia harapan hidup

5. • Penyakit degeneratif adalah istilah medis
untuk menjelaskan suatu penyakit yang muncul
akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu
dari keadaan normal menjadi lebih
buruk.
• Penyakit yang mengiringi proses
penuaan/terjadi seiring bertambahnya usia.
Pengertian Penyakit Degeneratif
Penyakit degeneratif adalah penyakit tidak
menular yang berlangsung kronis karena
kemunduran fungsi organ tubuh

6. Ada sekitar 50 jenis penyakit
degeneratif antara lain:
DM tipe 2 ,stroke , hipertensi ,CVD
,dislipidemia. Cancer prostat ,usus
,kulit. LBP,cervicalpain,neckshoulder
syndrome,OA,Arthropathy
degeneratif.
Degeneratif lainnya: otak palsy
supra nuclear progresif(PSP) ,
Rasmussen's ensefalitis
Creutzfeltd-Jakob, dan Wilson Alpers

7. ? Indonesia
Triple
burden
disease
Re-
emerging
disease
New-
emerging
disease
PTM

8. Distribusi penyebab kematian menurut kelompok penyakit di Indonesia, SKRT 1995, SKRT 2001, Riskesdas 2007
Sumber : Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007

9. Proporsi Kasus Baru Rawat Jalan Penyakit Menular, Penyakit Tidak Menular, Penyakit Maternal/Perinatal
dan Cedera di Rumah Sakit di Indonesia Tahun 2009 - 2010 Terhadap Total Kunjungan Seluruh Penyakit
(Rawat Jalan)
Sumber: Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) Tahun 2010-2011

10. Persentase Rawat Inap Penyakit Tidak Menular Berdasarkan Provinsi Tahun 2009 – 2010
Persentase Rawat Inap Kasus Baru Penyakit Tidak Menular Berdasarkan Kelompok Umur Tahun 2009 – 2010

13. PTM dikaitkan dengan faktor risiko :
kurang aktivitas fisik
pola makan yang tidak sehat dan tidak
seimbang
gaya hidup yang tidak sehat
gangguan mental emosional (stres)
serta perilaku yang berkaitan dengan
kecelakaan dan cedera,

15. Obesitas
J LOPEZ

16. J LHO-FAT

20. Insulin
resisten
• DM
• hiperinsulinemia
Metabolik
gangguan
• dislipdemia
• hiperurisemia
 Risiko
kardiovaskuler
• CAD
• hipertensi
C3
IL-6
RBP
CRP

24. Life style

25. Aging

26. Efek mendasar penuaan pada sistem
kardiovaskuler
•Increased arterial stiffness
•Increased myocardial stiffness
•Impaired β-adrenergic
responsiveness
•Impaired endothelial function
•Reduced sinus node function
•Decreased baroreceptor
responsiveness

27. APAYANG PALING
BERPERAN?
STRESS
OKSIDATIF

28. STRESS OKSIDATIF

29. Stress oksidatif
DM tipe-2
Fibrosis/Sirosis
Kanker
Obesitas
Life style
Virus/Bakteri
Toxin
Diet
ºO2 ºOH ºONO2
RNOº
RCO
Gluthathione
Vitamin E
Superoksid Dismutase
-
Membran sel
highly toxic peroxynitrite

31. telomer

32. Apa yang dapat dilakukan
PENCEGAHAN

34. Diet rendah KH
Diet tinggi serat
Diet Rendah Garam
Intake kalium
Penurunan berat badan

35. Nutrition, Metabolism and Cardiovascular Diseases
Volume 18, Issue 4, May 2008, Pages 283–290
Whole grain intake and cardiovascular disease:
A meta-analysis
•Philip B. Mellena, , ,
•Thomas F. Walsha,
•David M. Herringtonb,
Conclusions
There is a consistent, inverse association between dietary
whole grains and incident cardiovascular disease in
epidemiological cohort studies. In light of this evidence,
policy-makers, scientists, and clinicians should redouble
efforts to incorporate clear messages on the beneficial effects
of whole grains into public health and clinical practice
endeavors

36. Volume 367, Issue 9507, 28 January–3 February 2006, Pages 320–326
Fruit and vegetable consumption and stroke:
meta-analysis of cohort studies
•Dr Feng J He, PhDa, , ,
•Caryl A Nowson, PhDb,
•Prof Graham A MacGregor, FRCPa
Interpretation
Increased fruit and vegetable intake in the range commonly
consumed is associated with a reduced risk of stroke.
Our results provide strong support for the recommendations
to consume more than five servings of fruit and vegetables
per day, which is likely to cause a major reduction in strokes

37. TERIMA KASIH