1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
KODE UNIT : OTO.KR06.015.01
JUDUL UNIT : Melaksanakan Perbaikan Cat dan Pekerjaan
Perbaikan Kecil (Touch Up)
DESKRIPSI : Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang
dibutuhkan untuk menentukan penyebab berbagai
kesalahan pada penyelesaian akhir pada
pengecatan dan perbaikan.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Memperbaiki cacat
pada hasil
pengecatan
1.1 Perbaikan kesalahan pada hasil pengecatan
dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan
terhadap sistem/komponen lainnya.
1.2 Penyebab kesalahan ditentukan dari informasi
yang tersedia sebagai dasar untuk laporan dan
perbaikan.
1.3 Pemeriksaan visual pada kendaraan dilakukan
untuk menentukan banyaknya kerusakan dan
luasnya bidang yang memerlukan perbaikan dan
pekerjaan ulang.
1.4 Kerusakan pada pekerjaan pengecatan dinilai dari
pembandingan visual dengan pekerjaan
pengecatan yang tidak rusak.
1.5 Bahan yang diperlukan untuk pelaksanaan
pekerjaan pengecatan seperti kondisi yang baru
dari standar industri dan pabrik.
1.6 Kerusakan pada pekerjaan pengecatan diperbaiki
dengan cara blending untuk menyesuaikan
seperti yang ada pada kendaraan.
1.7 Seluruh kegiatan perbaikan dilaksanakan
berdasarkan SOP (Standard Operation
Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan
dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-
undangan dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Batasan Variabel
1. Batasan konteks
Standar kompetensi ini digunakan untuk jasa pelayanan perbaikan bodi dan
pengecatan kendaraan.
Melaksanakan Perbaikan Cat dan Pekerjaan Perbaikan Kecil (Touch Up) 177
2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
2. Sumber informasi/dokumen termasuk:
2.1 spesifikasi pabrik kendaraan.
2.2 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan.
2.3 peraturan perusahaan asuransi.
2.4 persyaratan di tempat kerja/industri.
2.5 ketentuan di bidang industri.
2.6 spesifikasi pabrik cat.
2.7 kebutuhan pelanggan.
2.8 penawaran perbaikan dan perintah kerja.
3 Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:
3.1 undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
3.2 ketentuan di bidang industri.
4. Sumber-sumber termasuk:
4.1 mesin pencampur warna, microfilm, timbangan, alat yang digerakkan oleh
angin, alas tangan (hand paddles), rak pencampur cat, penyaring udara
spray gun, corong penyaring, alat penyaring lainnya, saringan
penghisap debu cat, alat pengukur kekentalan cat, spray gun HVLP,
spray gun tabung atas, spray gun tabung bawah alat pengatur tekanan
angin, kompresor angin, alat pelindung diri, ruang pengecatan, ruang
pemanas, sistim pemanasan dan pencahayaan, alat pemoles dan
pembersih, perlengkapan keselamatan, alat uji warna dari logam dan
kertas.
4.2 cat acrylic, cat 1 komponen (NC), cat 2 komponen (PU), cat metalic
(enamel), cat metalic (acrylic), vernis acrylic, cat mutiara, cat air (water
base), thinner pengencer, thinner pencuci.
5. Kegiatan:
Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus
meliputi:
5.1 teknik spray gun, variasi teknik penyemprotan, prosedur pengeringan,
metoda pencampuran cat, metoda penyaringan cat, metoda
pencampuran warna.
5.2 prosedur keselamatan kerja
6. Persyaratan khusus :
Peralatan dan pelindung keselamatan diri
7. Variabel lain yang termasuk :
Pemolesan dan pembersihan permukaan dengan teliti
Melaksanakan Perbaikan Cat dan Pekerjaan Perbaikan Kecil (Touch Up) 178
3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
Panduan Penilaian
1. Konteks:
1.1 Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan
dan tidak melalui pekerjaan.
1.2 Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang
diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika
kondisi tempat kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan
melalui simulasi.
1.3 Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
1.4 Kompetensi harus dinilai sesuai konteks kualifikasi yang sedang
diperhatikan.
2. Aspek-aspek penting:
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
2.1 pemahaman dan komunikasi informasi kerja.
2.2 persiapan cat dan perlengkapan.
2.3 perbaikan cacat pada pengecatan.
2.4 pelaksanaan pekerjaan yang aman.
2.5 metode perlindungan.
2.6 penggunaan perlengkapan.
2.7 prosedur lingkungan.
3. Pengetahuan dasar :
3.1 prosedur mengidentifikasi dan memperbaiki kecacatan permukaan cat.
3.2 persyaratan perlindungan lingkungan yang sesuai.
3.3 persyaratan keselamatan diri.
3.4 prosedur keamanan kendaraan dan peralatan.
4. Penilaian praktek:
4.1 mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik.
4.2 menggunakan peralatan dan perlengkapan yang sesuai.
4.3 memperbaiki cacat pada hasil pengecatan dan melaksanakan
pekerjaan touch up.
4.4 menerapkan prosedur lingkungan yang sesuai.
4.5 menerapkan persyaratan keselamatan diri.
Melaksanakan Perbaikan Cat dan Pekerjaan Perbaikan Kecil (Touch Up) 179
4. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan
5. Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:
5.1 melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana
kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh
pengawas.
5.2 melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan
kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa
oleh pengawas.
5.3 melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi mandiri
dan bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.
Kompetensi Kunci
No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi -
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok -
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika -
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi -
Melaksanakan Perbaikan Cat dan Pekerjaan Perbaikan Kecil (Touch Up) 180