SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
NE ( Northeast )
JAVA BASIN
Jurusan FISIKA
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan ALam
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
2014
• Ahmad Dafit Hasim Asrori ( 1110100050 )
• Akhmad Zaki Dzulfikar ( 1110100052 )
• Eka Jaya Wifayanti (1110100058 )
• Ainul Millah Assyidah ( 1111100002 )
• Setiawan Abdillah ( 1111100007 )
• Friska Ayu Fitrianti ( 1111100017 )
Member of Group
Cekungan sedimen adalah bagian dari kerak bumi yang
dapat berperan sebagai akumulasi lapisan-lapisan sedimen yang
relatif tebal yang berperan sebagai tempat pembentukan dan
akumulasi minyak dan gas bumi.
Cekungan Jawa Timur utara merupakan cekungan tersier
belakang busur ( back arc basin ) yang terletak dibagian tenggara
dari lempeng mikro Sunda dan dibatasi oleh rangkaian
pegunungan ( volcanic arc ) dan tunjaman tersier Indo –
Australia dibagian selatannya.
INTRODUCTION
Plate Tectonic System
Pola struktur di jawa timur utara dipengaruhi terjadinya sesar-sesar geser
mengiri (sinistral) yang terjadi karena adanya sesar-sesar (pra-tersier) yang berarah
barat daya-timur laut. Sesar geser mengiri ini terjadi karena adanya penujaman
baru lempeng samudra Hindia ke bagian bawah lempeng kontinen Asia, sesar-sesar
lama yang berarah barat daya-timur laut akibat adanya tekanan dari selatan aktif
lagi dan terjadi pergerakan mengiri sehingga arahnya relative menjadi barat-timur.
Akibat sesar-sesar geser kiri tersebut terjadi perlipatan en-echelon dan atiklin-
antiklin, yang terjadinya umumnya berasosiasi dengan struktur bunga( flower
structure) sperti pada gambar berikutnya. Yaitu sebuah penampang fisiografi yang
secara umum menggambarkan kerangka fase tektonik dan konfigurasi cekungan
jawa timur utara
Penampang Fisiografi Pulau Jawa dan Pulau Madura
• Formasi Ngimbang (Eosen-Oligosen Awal)
Formasi ini terdiri dari batulanau, serpih, sisipan batupasir, dan batu gamping Klastik
• Formasi Kujung (Oligosen Akhir-Miosen Awal)
Tersusun dari sembulan karbonat dan batu gamping klastik dengan sisipan serpih.
• Formasi Tuban (Miosen Tengah-Awal Miosen Akhir)
Terdiri dari sembulan karbonat yang merupakan lanjutan dari formasi kujung sehingga sering
disebut sebagai sembulan karbonat Kujung-Tuban.
• Formasi Wonocolo (Miosen Akhir)
Didominasi oleh batuan lempung-batulanau dengan sisipan batugamping-pasiran. Diakhiri dengan
pengandapan proses regresi sehingga puncak sedimen Wonocolo berada dekat pemukiman.
• Formasi Ledok (Pliosen)
sedimen formasi Ledok berupa batulanau dan batupasir-karbonat serta di beberapa tempat yang
dangkal berkembang sebagai batu gamping terumbu
• Formasi Mundu (Akhir Pliosen)
Didominasi oleh endapan batulanau dan batulempung yang diendapkan dalam sistem transgresif.
• Formasi Lidah
Formasi ini tersusun dari napal dan sisipan batupasir-napalan
Stratigrafi
Basin Infilling
Basin infilling adalah proses
pengisian cekungan dengan
material sedimen
Basin Filling Model
• Pre Rift
• Syn Rift
• Post Rift
Basin Infilling
North East java Basin Infilling
Statrigrafi Cekungan jawa timur utara
Formasi ngimbang didominasi oleh
batu lanau, serpih, sisipan batu
pasir dan batu gamping klastik.
Formasi kujung tersusun dari
sembulan karbonat dan batu
gamping klastik dengan sisipan
serpih
Formasi ngrayong terdiri dari batu
pasir,batu gamping dan batu serpih
coklat.
Formasi wonocolo terdiri dari batu
lempung,batu lanau dengan
sisipan batu gamping dan pasir.
Pre - Rift
Syn - Rift
North East java Basin Infilling
Statrigrafi Cekungan jawa timur utara
Formasi ledok terdiri dari batu
lanau dan batu pasir dengan sedikit
karbonat.
Formasi mundu tersusun dari
endapan batu lanau dan batu
lempung yg diendapkan sistem
transgresif.
Formasi lidah terdiri dari napal
(kapur kaya lumpur) dan sisipan
batupasir-napal.
Post - Rift
Petroleum System
1. Batuan induk ( Source Rock )
2. Migrasi
3. Batuan Reservoar
4. Seal
5. Trap
Batuan Induk
Batuan Induk adalah batuan yang mempunyai banyak kandungan
material (TOC 0,1 % - 4 %) yang terakumulasi, terawetkan, dan termatangkan
secara termal.Proses pematangan tiap batuan induk berbeda-beda, sesuai
dengan jenis kerogennya.
Generations Potential Wt % TOC Shales Wt% TOC, Carbonates
Poor 0,0 – 0,5 0,0 – 0,2
Fair 0,5 – 1,0 0,2 – 0,5
Good 1,0 – 2,0 0,5 – 2,0
Very Good 2,0 – 5,0 1,0 – 2,0
Excellent > 5,0 > 2,0
Hydrocarbon Generation Zone Rock-Eval Pyroysis Tmax, C
Immature < 435
Oil (from type II Kerogen) 435 - 455
Oil (from type III Kerogen) 435 – 465
Gas (from type II Kerogen) > 455
Gas (from type III Kerogen) > 465
Migrasi
Hidrokarbon di Cekungan Jawa Timur Utara cenderung
menuju ke permukaan atau cenderung ke arah utara – selatan.
Proses migrasi hanya berhenti ketika hidrokarbon tersebut
terperangkap dalam suatu jebakan (trap) sehingga
terakumulasi dan tidak terjadi pergerakan lagi.
Berdasar reviwe G&G yang dilakukan oleh DOH-JBT
PERTAMINA, terdapat 3 model migrasi, yaitu sebagai berikut :
Model 1 Model 2 Model 3
Interval Waktu Migrasi Primer pada Miosen
tengah – Miosen Atas
Primer pada Pliosen –
Recent
Migrasi sekunder
terjadi setelah tektonik
Plio-Pleistosen
Migrasi hidrokarbon formasi Ngimbang
bermigrasi melalui
carrier bed, masuk ke
perangkap reservoar
sembulan karbonat
Formasi Kujung-Tuban
di atas Basement.
dari formasi Ngimbang
masuk langsung ke
struktur perangkap
akibat tektonik Plio-
Pleistocene (Ngrayong-
Wonocolo-Ledok)
melalui media jalur
patahan.
terperangkap pada
lapisan reservoar
sembulan karbonat
Formasi Kujung-Tuban
bermigrasi lagi masuk
perangkap batu pasir
Ngrayong-Wonocolo-
Ledokakibat aktifitas
tektonik dan
perubahan kemiringan
batuan
Letak struktur Mudi,
Sukowati, Banyu Urip,
Cendana, Jambaran dll
Gabus, Tungkul,
Trembul, Metes,
Banyuasin, Semanggi,
Ledok, Nglobo, dan
Banyubang
Minyak yang sudah
terperangkap dalam 3
struktur tersebut
diduga bermigrasi lagi
mengisi struktur
Lapangan Kawengan.
Sehingga akumulasi
minyak lebih banyak di
daerah ini.
Batuan Reservoar
Reservoar Lithology Trap Field
Ngrayong Sandstone ( RGT-1)
Limestone ( BNB-1)
Anticline on flower
structure, faulted,
closure
Randugunting,
banyubang,
Kawengan,
Wonocolo, Nglobo,
Semanggi
Tuban sandstone Anticline on flower
structure, faulted,
closure
Dutch oil field (
Candi, ngiono,..),
Tawun field
Ngujung Limestone/sandstone Draping, carbonate
buildup, faulted,
closure
Mudi, Sukowati,
banyu Urip,
Cendono, KTB-1,
RBT-1
Ngimbang Sandstone/Limestone Carbonate buildup,
stratigraphy, titled
block, alluvial fan
Pagerungan gas,
Suci A & B, West
Kangean Gas
Trap ( Perangkap )
Trap adalah konfigurasi dari struktur atau
perlapisan dimana batuan reservoar berada
disekeliling dan dilingkupi batuan penutup
yang bersifat impermeable
Model perangkap hidrokarbon ada 2, yakni :
Seal Rock
Batuan yang berfungsi sebagai seal di NE
java Basin adalah batu lempung wonocolo
yang berumur miosen akhir dan pada
lapangan kawengan dengan formasi kujung
sebagai batuan reservoir dan batuan
penutupnya adalah batu lempung yang tebal
dari formasi tuban.
NEJB-SEDIMENTASI

More Related Content

What's hot

MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...YOHANIS SAHABAT
 
Laporan peta geologi
Laporan peta geologiLaporan peta geologi
Laporan peta geologi4211410001
 
Proses pembentukan magma
Proses pembentukan magmaProses pembentukan magma
Proses pembentukan magmaEdugrafis Bumi
 
140710080104 2 1192
140710080104 2 1192140710080104 2 1192
140710080104 2 1192kerong
 
154501618 cekungan-tarakan-file-ed-rev
154501618 cekungan-tarakan-file-ed-rev154501618 cekungan-tarakan-file-ed-rev
154501618 cekungan-tarakan-file-ed-revowyeh
 
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiMetode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiRidwan Tedjokusumo
 
Teknik Eksplorasi Tambang
Teknik Eksplorasi TambangTeknik Eksplorasi Tambang
Teknik Eksplorasi Tambangnyongker29
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Bayu Laoli
 
59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineral
59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineral59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineral
59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineralrramdan383
 
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesiaKuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesiaoilandgas24
 

What's hot (20)

MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
 
Eksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimiaEksplorasi geokimia
Eksplorasi geokimia
 
Laporan peta geologi
Laporan peta geologiLaporan peta geologi
Laporan peta geologi
 
Proses pembentukan magma
Proses pembentukan magmaProses pembentukan magma
Proses pembentukan magma
 
140710080104 2 1192
140710080104 2 1192140710080104 2 1192
140710080104 2 1192
 
154501618 cekungan-tarakan-file-ed-rev
154501618 cekungan-tarakan-file-ed-rev154501618 cekungan-tarakan-file-ed-rev
154501618 cekungan-tarakan-file-ed-rev
 
Metode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasiMetode eksplorasi dengan gravitasi
Metode eksplorasi dengan gravitasi
 
Metode gravity
Metode gravityMetode gravity
Metode gravity
 
Basic Petroleum System.pptx
Basic Petroleum System.pptxBasic Petroleum System.pptx
Basic Petroleum System.pptx
 
Kekar
KekarKekar
Kekar
 
Kuliah 5 penentuan umur
Kuliah 5   penentuan umurKuliah 5   penentuan umur
Kuliah 5 penentuan umur
 
Kuliah genesa bahan galian
Kuliah genesa bahan galianKuliah genesa bahan galian
Kuliah genesa bahan galian
 
7 geologi-struktur
7 geologi-struktur7 geologi-struktur
7 geologi-struktur
 
Eksplorasi Emas
Eksplorasi EmasEksplorasi Emas
Eksplorasi Emas
 
Teknik Eksplorasi Tambang
Teknik Eksplorasi TambangTeknik Eksplorasi Tambang
Teknik Eksplorasi Tambang
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1
 
59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineral
59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineral59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineral
59103938 bab-4-klasifikasi-endapan-mineral
 
Hitung cadangan
Hitung cadanganHitung cadangan
Hitung cadangan
 
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesiaKuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
Kuliah eksplorasi & genesa geologi batubara indonesia
 
9 pemantauan lereng
9 pemantauan lereng9 pemantauan lereng
9 pemantauan lereng
 

Similar to NEJB-SEDIMENTASI

ACM Forearc Basin.pdf
ACM Forearc Basin.pdfACM Forearc Basin.pdf
ACM Forearc Basin.pdfssuser341fee1
 
Tugas fixx pemetaan praktikum
Tugas fixx pemetaan praktikumTugas fixx pemetaan praktikum
Tugas fixx pemetaan praktikumM Naufal
 
2769180.ppt
2769180.ppt2769180.ppt
2769180.pptbaya13
 
Gambaran Umum Provinsi DKI Jakarta
Gambaran Umum Provinsi DKI JakartaGambaran Umum Provinsi DKI Jakarta
Gambaran Umum Provinsi DKI JakartaFitri Indra Wardhono
 
Prospek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethod
Prospek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethodProspek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethod
Prospek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethodKevin Pratama
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...Mario Yuven
 
Pertemuan 12 dinamika litosfer
Pertemuan 12 dinamika litosferPertemuan 12 dinamika litosfer
Pertemuan 12 dinamika litosferDanuArt
 
4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptx
4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptx4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptx
4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptxAsepMuhamadYusup
 
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptx
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptxEvan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptx
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptxevangeologi
 
Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2
Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2
Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2zulfiqriramadhan
 
INTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTE
INTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTEINTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTE
INTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTEDhy Ganny
 

Similar to NEJB-SEDIMENTASI (20)

Makalah Hilman Rahmanhata
Makalah Hilman RahmanhataMakalah Hilman Rahmanhata
Makalah Hilman Rahmanhata
 
Tugas gi
Tugas giTugas gi
Tugas gi
 
ACM Forearc Basin.pdf
ACM Forearc Basin.pdfACM Forearc Basin.pdf
ACM Forearc Basin.pdf
 
Tektonik konvergen upn
Tektonik konvergen upnTektonik konvergen upn
Tektonik konvergen upn
 
Baritocekungan
BaritocekunganBaritocekungan
Baritocekungan
 
Tugas fixx pemetaan praktikum
Tugas fixx pemetaan praktikumTugas fixx pemetaan praktikum
Tugas fixx pemetaan praktikum
 
sejarah.pdf
sejarah.pdfsejarah.pdf
sejarah.pdf
 
2769180.ppt
2769180.ppt2769180.ppt
2769180.ppt
 
Gambaran Umum Provinsi DKI Jakarta
Gambaran Umum Provinsi DKI JakartaGambaran Umum Provinsi DKI Jakarta
Gambaran Umum Provinsi DKI Jakarta
 
Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)
Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)
Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)
 
Prospek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethod
Prospek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethodProspek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethod
Prospek Migas cekungan Jatim dengan GravityMethod
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
 
Pertemuan 12 dinamika litosfer
Pertemuan 12 dinamika litosferPertemuan 12 dinamika litosfer
Pertemuan 12 dinamika litosfer
 
Geologi Irian Jaya (Papua)
Geologi Irian Jaya (Papua)Geologi Irian Jaya (Papua)
Geologi Irian Jaya (Papua)
 
4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptx
4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptx4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptx
4. Pembentukan Lautan dan Daratan.pptx
 
Pertemuan ii
Pertemuan iiPertemuan ii
Pertemuan ii
 
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptx
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptxEvan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptx
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 01 -Variabel Petrogenesis Batuan Beku.pptx
 
Litosfer
LitosferLitosfer
Litosfer
 
Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2
Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2
Pengaruh tektonik regional terhadap pola struktur dan tektonik jawa kelompok 2
 
INTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTE
INTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTEINTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTE
INTERPRETASI DATA SEISMIK PADA FORMASI PLOVER CEKUNGAN BONAPARTE
 

Recently uploaded

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 

Recently uploaded (20)

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 

NEJB-SEDIMENTASI

  • 1. NE ( Northeast ) JAVA BASIN Jurusan FISIKA Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan ALam INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2014
  • 2. • Ahmad Dafit Hasim Asrori ( 1110100050 ) • Akhmad Zaki Dzulfikar ( 1110100052 ) • Eka Jaya Wifayanti (1110100058 ) • Ainul Millah Assyidah ( 1111100002 ) • Setiawan Abdillah ( 1111100007 ) • Friska Ayu Fitrianti ( 1111100017 ) Member of Group
  • 3. Cekungan sedimen adalah bagian dari kerak bumi yang dapat berperan sebagai akumulasi lapisan-lapisan sedimen yang relatif tebal yang berperan sebagai tempat pembentukan dan akumulasi minyak dan gas bumi. Cekungan Jawa Timur utara merupakan cekungan tersier belakang busur ( back arc basin ) yang terletak dibagian tenggara dari lempeng mikro Sunda dan dibatasi oleh rangkaian pegunungan ( volcanic arc ) dan tunjaman tersier Indo – Australia dibagian selatannya. INTRODUCTION
  • 4.
  • 5. Plate Tectonic System Pola struktur di jawa timur utara dipengaruhi terjadinya sesar-sesar geser mengiri (sinistral) yang terjadi karena adanya sesar-sesar (pra-tersier) yang berarah barat daya-timur laut. Sesar geser mengiri ini terjadi karena adanya penujaman baru lempeng samudra Hindia ke bagian bawah lempeng kontinen Asia, sesar-sesar lama yang berarah barat daya-timur laut akibat adanya tekanan dari selatan aktif lagi dan terjadi pergerakan mengiri sehingga arahnya relative menjadi barat-timur. Akibat sesar-sesar geser kiri tersebut terjadi perlipatan en-echelon dan atiklin- antiklin, yang terjadinya umumnya berasosiasi dengan struktur bunga( flower structure) sperti pada gambar berikutnya. Yaitu sebuah penampang fisiografi yang secara umum menggambarkan kerangka fase tektonik dan konfigurasi cekungan jawa timur utara
  • 6. Penampang Fisiografi Pulau Jawa dan Pulau Madura
  • 7. • Formasi Ngimbang (Eosen-Oligosen Awal) Formasi ini terdiri dari batulanau, serpih, sisipan batupasir, dan batu gamping Klastik • Formasi Kujung (Oligosen Akhir-Miosen Awal) Tersusun dari sembulan karbonat dan batu gamping klastik dengan sisipan serpih. • Formasi Tuban (Miosen Tengah-Awal Miosen Akhir) Terdiri dari sembulan karbonat yang merupakan lanjutan dari formasi kujung sehingga sering disebut sebagai sembulan karbonat Kujung-Tuban. • Formasi Wonocolo (Miosen Akhir) Didominasi oleh batuan lempung-batulanau dengan sisipan batugamping-pasiran. Diakhiri dengan pengandapan proses regresi sehingga puncak sedimen Wonocolo berada dekat pemukiman. • Formasi Ledok (Pliosen) sedimen formasi Ledok berupa batulanau dan batupasir-karbonat serta di beberapa tempat yang dangkal berkembang sebagai batu gamping terumbu • Formasi Mundu (Akhir Pliosen) Didominasi oleh endapan batulanau dan batulempung yang diendapkan dalam sistem transgresif. • Formasi Lidah Formasi ini tersusun dari napal dan sisipan batupasir-napalan Stratigrafi
  • 8. Basin Infilling Basin infilling adalah proses pengisian cekungan dengan material sedimen Basin Filling Model
  • 9. • Pre Rift • Syn Rift • Post Rift Basin Infilling
  • 10. North East java Basin Infilling Statrigrafi Cekungan jawa timur utara Formasi ngimbang didominasi oleh batu lanau, serpih, sisipan batu pasir dan batu gamping klastik. Formasi kujung tersusun dari sembulan karbonat dan batu gamping klastik dengan sisipan serpih Formasi ngrayong terdiri dari batu pasir,batu gamping dan batu serpih coklat. Formasi wonocolo terdiri dari batu lempung,batu lanau dengan sisipan batu gamping dan pasir. Pre - Rift Syn - Rift
  • 11. North East java Basin Infilling Statrigrafi Cekungan jawa timur utara Formasi ledok terdiri dari batu lanau dan batu pasir dengan sedikit karbonat. Formasi mundu tersusun dari endapan batu lanau dan batu lempung yg diendapkan sistem transgresif. Formasi lidah terdiri dari napal (kapur kaya lumpur) dan sisipan batupasir-napal. Post - Rift
  • 12. Petroleum System 1. Batuan induk ( Source Rock ) 2. Migrasi 3. Batuan Reservoar 4. Seal 5. Trap
  • 13. Batuan Induk Batuan Induk adalah batuan yang mempunyai banyak kandungan material (TOC 0,1 % - 4 %) yang terakumulasi, terawetkan, dan termatangkan secara termal.Proses pematangan tiap batuan induk berbeda-beda, sesuai dengan jenis kerogennya. Generations Potential Wt % TOC Shales Wt% TOC, Carbonates Poor 0,0 – 0,5 0,0 – 0,2 Fair 0,5 – 1,0 0,2 – 0,5 Good 1,0 – 2,0 0,5 – 2,0 Very Good 2,0 – 5,0 1,0 – 2,0 Excellent > 5,0 > 2,0 Hydrocarbon Generation Zone Rock-Eval Pyroysis Tmax, C Immature < 435 Oil (from type II Kerogen) 435 - 455 Oil (from type III Kerogen) 435 – 465 Gas (from type II Kerogen) > 455 Gas (from type III Kerogen) > 465
  • 14. Migrasi Hidrokarbon di Cekungan Jawa Timur Utara cenderung menuju ke permukaan atau cenderung ke arah utara – selatan. Proses migrasi hanya berhenti ketika hidrokarbon tersebut terperangkap dalam suatu jebakan (trap) sehingga terakumulasi dan tidak terjadi pergerakan lagi. Berdasar reviwe G&G yang dilakukan oleh DOH-JBT PERTAMINA, terdapat 3 model migrasi, yaitu sebagai berikut :
  • 15. Model 1 Model 2 Model 3 Interval Waktu Migrasi Primer pada Miosen tengah – Miosen Atas Primer pada Pliosen – Recent Migrasi sekunder terjadi setelah tektonik Plio-Pleistosen Migrasi hidrokarbon formasi Ngimbang bermigrasi melalui carrier bed, masuk ke perangkap reservoar sembulan karbonat Formasi Kujung-Tuban di atas Basement. dari formasi Ngimbang masuk langsung ke struktur perangkap akibat tektonik Plio- Pleistocene (Ngrayong- Wonocolo-Ledok) melalui media jalur patahan. terperangkap pada lapisan reservoar sembulan karbonat Formasi Kujung-Tuban bermigrasi lagi masuk perangkap batu pasir Ngrayong-Wonocolo- Ledokakibat aktifitas tektonik dan perubahan kemiringan batuan Letak struktur Mudi, Sukowati, Banyu Urip, Cendana, Jambaran dll Gabus, Tungkul, Trembul, Metes, Banyuasin, Semanggi, Ledok, Nglobo, dan Banyubang Minyak yang sudah terperangkap dalam 3 struktur tersebut diduga bermigrasi lagi mengisi struktur Lapangan Kawengan. Sehingga akumulasi minyak lebih banyak di daerah ini.
  • 16. Batuan Reservoar Reservoar Lithology Trap Field Ngrayong Sandstone ( RGT-1) Limestone ( BNB-1) Anticline on flower structure, faulted, closure Randugunting, banyubang, Kawengan, Wonocolo, Nglobo, Semanggi Tuban sandstone Anticline on flower structure, faulted, closure Dutch oil field ( Candi, ngiono,..), Tawun field Ngujung Limestone/sandstone Draping, carbonate buildup, faulted, closure Mudi, Sukowati, banyu Urip, Cendono, KTB-1, RBT-1 Ngimbang Sandstone/Limestone Carbonate buildup, stratigraphy, titled block, alluvial fan Pagerungan gas, Suci A & B, West Kangean Gas
  • 17. Trap ( Perangkap ) Trap adalah konfigurasi dari struktur atau perlapisan dimana batuan reservoar berada disekeliling dan dilingkupi batuan penutup yang bersifat impermeable Model perangkap hidrokarbon ada 2, yakni :
  • 18. Seal Rock Batuan yang berfungsi sebagai seal di NE java Basin adalah batu lempung wonocolo yang berumur miosen akhir dan pada lapangan kawengan dengan formasi kujung sebagai batuan reservoir dan batuan penutupnya adalah batu lempung yang tebal dari formasi tuban.