SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
BAB VI
UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
Upaya pemantauan ditujukan untuk mengetahui efektifitas dari upaya pengelolaan yang
dilakukan dan sebagai langkah untuk mengetahui timbulnya dampak terhadap lingkungan
yang mungkin akan terjadi. Pada bagian ini pemantauan yang dilakukan pada tahap pra
konstruksi, konstruksi, dan operasional. Program pemantauan yang dapat dilaksanakan
adalah sebagai berikut :
A. Tahap Konstruksi
Program pemantauan yang dapat dilaksanakan pada tahap konstruksi adalah
sebagai berikut :
1. Keresahan Masyarakat
 Jenis dampak yang dipantau
Keresahan masyarakat akibat terganggunya kenyamanan di sekitar pemasangan
pipa gas.
 Tolok ukur yang dipantau
Isu yang berkembang atau pandangan masyarakat yang terganggu akibat
kegiatan pemasangan pipa gas
 Lokasi pemantauan
Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas.
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dapat dilaksanakan setiap 6 bulan sekali.
 Teknik pemantauan
Melakukan tatap muka dengan tokoh masyarakat dan mengumpulkan informasi
tentang keluhan, saran dan tanggapan masyarakat terhadap kehadiran
pemasangan pipa gas.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 1VI - 1
2. Penurunan Kualitas Udara
 Jenis dampak yang dipantau
Jenis dampak yang dipantau adalah penurunan kualitas udara dan peningkatan
konsentrasi debu di udara dari kegiatan penggalian dan penimbunan tanah
serta mobilisasi alat-alat berat.
 Tolok ukur pemantauan
Tolok ukur terhadap kualitas udara adalah Peraturan Pemerintah No 41 Tahun
1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara.
 Lokasi pemantauan
Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas,
namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut :
- Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030
42’ 60,1” LU - 980
39’
85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020
46’ 22,3” LU - 980
40’
17,8” BT).
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dilaksanakan setiap sekali selama tahap konstruksi.
 Teknik pemantauan
Pengambilan sampel udara dengan multi gas sampler dan selanjutnya dianalisis
di laboratorium.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
3. Kebisingan
 Jenis dampak yang dipantau
Jenis dampak yang dipantau adalah kebisingan yang bersumber dari kegiatan
penggunaan mesin-mesin konstruksi dan mobilisasi dan pengangkutan material.
Dampak tersebut bersifat negatif.
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 2VI - 2
 Tolok Ukur yang dipantau
Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kebisingan adalah Keputusan
Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat
Kebisingan.
 Lokasi pemantauan
Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas,
namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut :
- Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030
42’ 60,1” LU - 980
39’
85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020
46’ 22,3” LU - 980
40’
17,8” BT).
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dilaksanakan setiap 6 bulan sekali selama tahap konstruksi.
 Teknik pemantauan
Pengukuran intensitas kebisingan dengan menggunakan alat ukur Sound Level
Meter.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
4. Gangguan Lalu Lintas
 Jenis dampak yang dipantau
Gangguan lalu lintas atau kemacetan lalu lintas di jalan raya sepanjang jalur
lokasi pemasangan pipa gas maupun di gangguan lau lintas di areal Sungai Deli.
 Tolok ukur yang dipantau
Kemacetan dan kecelakaan yang terjadi di lokasi areal pemasangan pipa gas.
 Lokasi pemantauan
Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas,
namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut :
- Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030
42’ 60,1” LU - 980
39’
85,3” BT).
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 3VI - 3
- Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020
46’ 22,3” LU - 980
40’
17,8” BT).
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali selama masa konstruksi.
 Teknik pemantauan
Pemantauan dilakukan dengan pengamatan (observasi) langsung di lokasi
pemasangan pipa gas.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan dan instansi terkait lainnya.
 Instansi Pelaporan
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan dan instansi terkait lainnya.
5. Penurunan Kualitas Air
 Jenis dampak yang dipantau
Jenis dampak yang dipantau adalah penurunan kualitas air akibat kegiatan
konstruksi berupa penggalian dan penimbunan pada pemasangan pipa gas.
 Tolok ukur yang dipantau
Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kualitas air adalah Peraturan
Pemerintah No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan dan Pengendalian
Pencemaran Air.
 Lokasi pemantauan
Sungai Deli di Paya Pasir
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Waktu dan frekuensi pemantauan adalah 6 bulan sekali selama tahap
konstruksi.
 Teknik pemantauan
Pemantauan lingkungan dengan cara pengambilan sampel air di badan air di
sungai dekat areal pemasangan pipa gas
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 4VI - 4
 Instansi Pelaporan
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan
6. Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
 Jenis dampak yang dipantau
Jenis dampak yang dipantau adalah volume oli bekas bersumber dari peralatan
konstruksi yang menggunakan mesin.
 Tolok ukur yang dipantau
Volume oli bekas yang mengacu kepada Tolok ukur dampak yang digunakan
adalah Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah
Bahan Berbahaya dan Beracun dan Peraturan Pemerintah No. 85 tahun 1999
tentang perubahan - perubahan atas PP No. 18 tahun 1999 tentang Pengelolaan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.
 Lokasi pemantauan
Di workshop pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Waktu dan frekuensi pemantauan adalah sekali selama tahap konstruksi.
 Teknik pemantauan
Pemantauan lingkungan dengan cara pengamatan langsung di workshop
pemasangan pipa gas dan membuat laporan kepada instansi pemantau.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan
7. Kerusakan Flora
 Jenis dampak yang dipantau
Jenis dampak yang dipantau adalah kerusakan flora yang bersumber dari
pembersihan lahan dengan penebangan pohon atau tumbuhan di lokasi
pemasangan pipa gas.
 Tolok ukur yang dipantau
Jumlah pohon atau tanaman yang ditebang.
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 5VI - 5
 Lokasi pemantauan
Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas,
namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut
- Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030
42’ 60,1” LU - 980
39’
85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020
46’ 22,3” LU - 980
40’
17,8” BT).
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Waktu dan frekuensi pemantauan adalah sekali selama tahap konstruksi.
 Teknik pemantauan
Menghitung jenis dan jumlah flora.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara tbk.
 Instansi yang memantau
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
8. Kesempatan Kerja
 Jenis dampak yang dipantau
Jumlah tenaga kerja yang dapat diserap oleh kegiatan pembangunan
pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara.
 Tolok ukur yang dipantau
Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap ketenagakerjaan adalah undang-
undang ketenagakerjaan.
 Lokasi pemantauan
Bagian personalia pada kegiatan pemasangan pipa gas.
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dapat dilaksanakan sekali selama tahap konstruksi.
 Teknik pemantauan
Membuat dan melaporkan data base pekerja pada pembangunan pemasangan
pipa gas.
Pelaksana pemantauan
Proyek Manager pemasangan pipa gas.
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 6VI - 6
 Instansi yang memantau
Dinas tenaga kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Dinas tenaga kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
9. Kecelakaan Kerja
 Jenis dampak yang dipantau
Intensitas kecelakaan yang terjadi dan jumlah pekerja yang mengalami luka
berat maupun ringan.
 Tolok ukur yang dipantau
Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kecelakaan kerja adalah jenis dan
jumlah perlengkapan keamanan dan keselamatan kerja dalam mendukung
kegiatan pembangunan pemasangan pipa gas .
 Lokasi pemantauan
Di sekitar pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dapat dilaksanakan setiap sekali selama tahap konstruksi.
 Teknik pemantauan
Survey langsung ataupun menerima laporan kecelakaan yang terjadi di pada
saat pemasangan pipa gas.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara.
 Instansi yang memantau
Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
B. Tahap Operasional
Program pemantauan yang dapat dilaksanakan pada tahap operasional adalah
sebagai berikut :
1. Pelayanan Gas kepada Konsumen
 Jenis dampak yang dipantau
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 7VI - 7
Jenis dampak pelayanan gas kepada konsumen adalah terjadinya tingkat
pelayanan atau jumlah pelangggan pada sambungan rumah tangga atau
industri.
 Tolok ukur yang dipantau
Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap pelayanan gas kepada konsumen
adalah kepuasan pelanggan masyarakat dan industri.
 Lokasi pemantauan
Pemukiman penduduk dan industri yang menggunakan gas dari pipa gas
PT. Perusahaan Gas Negara.
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dilaksanakan setiap 6 bulan sekali selama tahap operasional.
 Teknik pemantauan
Melakukan wawancara dan kuesioner kepada masyarakat yang menggunakan
gas untuk keperluan rumah tangga maupun industri yang bersumber dari pipa
gas PT. Perusahaan Gas Negara.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
2. Kebocoran Gas
 Jenis dampak yang dipantau
Salah satu dampak operasional jaringan pipa gas adalah kebocoran pipa gas.
Kebocoran pipa gas dapat menyebabkan kebakaran atau ledakan di lokasi pipa
gas yang mengalami kebocoran.
 Tolok ukur yang dipantau
Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kebocoran gas adalah adanya
pengaduan dari masyarakat atau temuan oleh petugas terjadinya kebakaran
dan/atau ledakan gas di lokasi pipa gas yang mengalami kebocoran.
 Lokasi pemantauan
Secara umum pemantauan dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan
pipa gas, namun secara khusus dilakukan di lokasi pipa gas yang mengalami
kebocoran.
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 8VI - 8
 Waktu dan frekuensi pemantauan
Pemantauan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali.
 Teknik pemantauan
Melakukan survey kebocoran serta patroli jaringan pipa gas.
 Pelaksana pemantauan
PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
 Instansi yang memantau
Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
 Instansi Pelaporan
Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.
Secara rinci program pemantauan dapat dilihat pada Tabel 6.1 dibawah ini.
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
IV - 9VI - 9
Tabel 6.1. Matriks Program Pemantauan Lingkungan
NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK
TOLOK UKUR YANG
DIPANTAU
RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN
TEKNIK
PEMANTAUAN
LOKASI
PEMANTAUAN
PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN
A. Tahap Konstruksi
1. Keresahan
Masyarakat
Keresahan masyarakat
akibat terganggunya
kenyamanan di sekitar
pemasangan pipa gas.
Isu yang berkembang
atau pandangan
masyarakat yang
terganggu akibat
kegiatan pemasangan
pipa gas
Melakukan tatap
muka dengan tokoh
masyarakat dan
mengumpulkan
informasi tentang
keluhan, saran dan
tanggapan
masyarakat
terhadap kehadiran
pemasangan pipa
gas.
- Titik awal pemasangan
pipa gas Stasiun Paya
Pasir (030
42’ 60,1” LU -
980
39’ 85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi
Stasiun PLN Sicanang
(020
46’ 22,3” LU -
980
40’17,8” BT).
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
2. Penurunan Kualitas
Udara
Dari kegiatan mobilisasi
peralatan kerja,
penggunaan mesin-
mesin terjadi
penurunan kualitas
udara dan meningkatkan
konsentrasi debu di
udara. Dampak tersebut
bersifat negatif.
Tolok ukur terhadap
kualitas udara adalah
Peraturan Pemerintah
No 41 Tahun 1999
Tentang Pengendalian
Pencemaran Udara.
Pengambilan sampel
udara dengan multi
gas sampler dan
selanjutnya
dianalisis di
laboratorium
- Titik awal pemasangan
pipa gas Stasiun Paya
Pasir (030
42’ 60,1” LU -
980
39’ 85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi
Stasiun PLN Sicanang
(020
46’ 22,3” LU -
980
40’17,8” BT).
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
3. Kebisingan Kegiatan mobilisasi dan
pengangkutan material
serta penggunaan mesin-
mesin pada tahap
konstruksi menyebabkan
kebisingan
Tolok ukur dampak
yang digunakan
terhadap kebisingan
adalah Keputusan
Menteri Negara
Lingkungan Hidup No.
48 Tahun 1996
tentang Baku Tingkat
Kebisingan.
Pengukuran
intensitas kebisingan
dengan
menggunakan alat
ukur Sound Level
Meter
- Titik awal pemasangan
pipa gas Stasiun Paya
Pasir (030
42’ 60,1” LU -
980
39’ 85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi
Stasiun PLN Sicanang
(020
46’ 22,3” LU -
980
40’17,8” BT).
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
4. Gangguan Lalu Aktivitas konstruksi yang Kemacetan dan Pemantauan - Titik awal pemasangan PT. Badan Badan
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
VI - 10
NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK
TOLOK UKUR YANG
DIPANTAU
RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN
TEKNIK
PEMANTAUAN
LOKASI
PEMANTAUAN
PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN
lintas menempatkan peralatan
konstruksi seperti truk,
excavator, mesin las,
genset, bor, pompa, dan
material konstruksi di
pinggir jalan dan pinggir
sungai dapat
menimbulkan gangguan
lalu lintas darat dan lalu
lintas sungai.
kecelakaan yang
terjadi di lokasi areal
pemasangan pipa gas
dilakukan dengan
pengamatan
langsung di lokasi
pemasangan pipa
gas
pipa gas Stasiun Paya
Pasir (030
42’ 60,1” LU -
980
39’ 85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi
Stasiun PLN Sicanang
(020
46’ 22,3” LU -
980
40’17,8” BT).
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Lingkungan Hidup
Kota Medan dan
instansi terkait
lainnya
Perhubungan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan dan
instansi terkait
lainnya.
5. Penurunan Kualitas
Air
Berbagai kegiatan
konstruksi pembangunan
kantor, penggalian dan
pemasangan pipa gas
menyebabkan penurunan
kualitas air
Tolok ukur terhadap
kualitas air adalah
Peraturan Pemerintah
No. 82 Tahun 2001
tentang Pengelolaan
dan Pengendalian
Pencemaran Air.
Pemantauan
lingkungan dengan
cara pengambilan
sampel air di badan
air di sungai dekat
areal pemasangan
pipa gas
Sungai Deli di Paya Pasir. PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
6. Limbah Bahan
Berbahaya dan
Beracun (B3)
Peralatan konstruksi yang
menggunakan mesin
seperti truk, excavator,
genset, bor, dan pompa
yang menghasilkan oli
bekas
Volume oli bekas
yang mengacu kepada
tolok ukur dampak
yang digunakan
adalah Peraturan
Pemerintah No. 18
Tahun 1999 tentang
Pengelolaan Limbah
Bahan Berbahaya dan
Beracun dan PP No.
85 tahun 1999
tentang perubahan -
perubahan atas PP
No. 18 tahun 1999
Pengamatan
langsung di
lapangan
Di Workshop pemasangan
pipa gas
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
VI - 11
NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK
TOLOK UKUR YANG
DIPANTAU
RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN
TEKNIK
PEMANTAUAN
LOKASI
PEMANTAUAN
PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN
tentang Pengelolaan
Limbah Bahan
Berbahaya dan
Beracun.
7. Kerusakan Flora Pembersihan lahan
dengan penebangan
pohon atau tumbuhan di
lokasi pemasangan pipa
gas , menyebabkan
kerusakan flora
Jumlah pohon atau
tanaman yang
ditebang
Menghitung jenis
dan jumlah flora
- Titik awal pemasangan
pipa gas Stasiun Paya
Pasir (030
42’ 60,1” LU -
980
39’ 85,3” BT).
- Titik akhir di lokasi
Stasiun PLN Sicanang
(020
46’ 22,3” LU -
980
40’17,8” BT).
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
8. Kesempatan Kerja Pembangunan
pemasangan pipa gas
memerlukan tenaga
kerja
Jumlah tenaga kerja
yang dapat diserap
oleh kegiatan
pemasangan pipa gas
Membuat dan
melaporkan data
base pekerja pada
pembangunan
pemasangan pipa
gas.
Bagian personalia pada
kegiatan pemasangan
pipa gas
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Dinas Tenaga
Kerja dan Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Dinas Tenaga
Kerja dan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
9. Kecelakaan Kerja Aktivitas pekerja
pembangunan
pemasangan pipa gas
yang berada di areal
jalan raya dan
menggunakan alat berat.
Tolok ukur dampak
yang digunakan
terhadap kecelakaan
kerja adalah jenis dan
jumlah perlengkapan
keamanan dan
keselamatan kerja
dalam mendukung
kegiatan
pembangunan
pemasangan pipa gas.
Survey langsung
ataupun menerima
laporan kecelakaan
yang terjadi di pada
saat pemasangan
pipa gas PT.
Perusahaan Gas
Negara (Persero)
Tbk.
Jalur pemasangan pipa
gas PT. Perusahaan Gas
Negara (Persero) Tbk
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Dinas Tenaga
Kerja dan Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Dinas Tenaga
Kerja dan
Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
VI - 12
NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK
TOLOK UKUR YANG
DIPANTAU
RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN
TEKNIK
PEMANTAUAN
LOKASI
PEMANTAUAN
PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN
B. Tahap Operasional
1. Pelayanan Gas
kepada Konsumen
Kegiatan pelayanan gas
kepada konsumen
adalah berlangsungnya
kegiatan distribusi gas ke
rumah tangga atau
industri yang berada di
lokasi yang terjangkau
dari jalur pipa gas.
Tolok ukur dampak
yang digunakan
terhadap pelayanan
gas kepada konsumen
adalah kepuasan
pelanggan
masyarakat dan
industri
Melakukan
wawancara dan
kuesioner kepada
masyarakat yang
menggunakan gas
untuk keperluan
rumah tangga
maupun industri
yang bersumber
dari pipa gas PT.
Perusahaan Gas
Negara.
Pemukiman penduduk
dan industri yang
menggunakan gas dari
pipa gas PT. Perusahaan
Gas Negara
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Dinas
Pertambangan &
Energi
dan Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Dinas
Pertambangan
& Energi
dan Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
2. Kebocoran Pipa Gas Jenis dampak kebocoran
gas adalah terjadinya
kebakaran atau ledakan
di jalur pipa gas.
Tolok ukur dampak
yang digunakan
terhadap kebocoran
gas adalah adanya
pengaduan dari
masyarakat atau
temuan oleh petugas
terjadinya kebakaran
dan/atau ledakan gas
di lokasi pipa gas yang
mengalami
kebocoran.
Melakukan survey
kebocoran serta
patroli jaringan pipa
gas.
Jalur pemasangan pipa
gas PT. Perusahaan Gas
Negara (Persero) Tbk
PT.
Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
Dinas
Pertambangan &
Energi
dan Badan
Lingkungan Hidup
Kota Medan
Dinas
Pertambangan
& Energi
dan Badan
Lingkungan
Hidup Kota
Medan
UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK
SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT
VI - 13

More Related Content

What's hot

Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...
Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...
Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...Publish What You Pay (PWYP) Indonesia
 
Permen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambang
Permen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambangPermen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambang
Permen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambangAldrien Ticoalu
 
Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...
Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...
Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...Publish What You Pay (PWYP) Indonesia
 
Peraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdalPeraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdalFKP2B Cikarang
 
Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...
Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...
Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...Rizki Darmawan
 
4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]
4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]
4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]MetaKonten Media Monitoring
 
Fasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah
Fasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir SampahFasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah
Fasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir SampahJoy Irman
 
210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...
210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...
210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...HendriHeriyanto
 
Kepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di Indonesia
Kepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di IndonesiaKepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di Indonesia
Kepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di IndonesiaPublish What You Pay (PWYP) Indonesia
 
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Penataan Ruang
 
Bimtek reklamasi 28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]
Bimtek reklamasi   28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]Bimtek reklamasi   28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]
Bimtek reklamasi 28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]MetaKonten Media Monitoring
 
Stasiun Peralihan Antara (SPA) Sampah
Stasiun Peralihan Antara (SPA) SampahStasiun Peralihan Antara (SPA) Sampah
Stasiun Peralihan Antara (SPA) SampahJoy Irman
 
Pelaksanaan & Pencairan Jaminan Reklamasi
Pelaksanaan & Pencairan Jaminan ReklamasiPelaksanaan & Pencairan Jaminan Reklamasi
Pelaksanaan & Pencairan Jaminan ReklamasiYusufRiyandi
 
Penyusunan Rencana Pastambang
Penyusunan Rencana PastambangPenyusunan Rencana Pastambang
Penyusunan Rencana PastambangYusufRiyandi
 

What's hot (20)

Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...
Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...
Peraturan Menteri tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang pada Kegiata...
 
Permen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambang
Permen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambangPermen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambang
Permen esdm-18-2008 tentang reklamasi dan penutupan tambang
 
Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...
Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...
Peningkatan Efektifitas Kolaborasi Pengawasan Pemerintah Bersama Masyarakat S...
 
PPT INAMAR
PPT INAMARPPT INAMAR
PPT INAMAR
 
Peraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdalPeraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdal
 
Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...
Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...
Bimbingan Teknis AMDAL UKL UPL dan Izin Lingkungan 17-18 Nov 2106 Tentang Per...
 
4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]
4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]
4 peraturan reklamasi dan pascatambang bimtek redtop [compatibility mode]
 
Mekanisme dan Kriteria Keberhasilan Reklamasi dan Pascatambang
Mekanisme dan Kriteria Keberhasilan Reklamasi dan PascatambangMekanisme dan Kriteria Keberhasilan Reklamasi dan Pascatambang
Mekanisme dan Kriteria Keberhasilan Reklamasi dan Pascatambang
 
Fasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah
Fasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir SampahFasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah
Fasilitas Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah
 
210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...
210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...
210069463 k-permen-lh-04-2012-indikator-ramah-lingkungan-tambang-terbuka-batu...
 
Kebijakan Pengawasan
Kebijakan PengawasanKebijakan Pengawasan
Kebijakan Pengawasan
 
Kepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di Indonesia
Kepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di IndonesiaKepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di Indonesia
Kepatuhan Penempatan Dana Jaminan Reklamasi dan Pascatambang di Indonesia
 
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
 
Bimtek reklamasi 28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]
Bimtek reklamasi   28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]Bimtek reklamasi   28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]
Bimtek reklamasi 28 juni 2013 -tarwoco [compatibility mode]
 
Stasiun Peralihan Antara (SPA) Sampah
Stasiun Peralihan Antara (SPA) SampahStasiun Peralihan Antara (SPA) Sampah
Stasiun Peralihan Antara (SPA) Sampah
 
penyusunan
penyusunanpenyusunan
penyusunan
 
Peraturan
PeraturanPeraturan
Peraturan
 
Pelaksanaan & Pencairan Jaminan Reklamasi
Pelaksanaan & Pencairan Jaminan ReklamasiPelaksanaan & Pencairan Jaminan Reklamasi
Pelaksanaan & Pencairan Jaminan Reklamasi
 
Penyusunan Rencana Pastambang
Penyusunan Rencana PastambangPenyusunan Rencana Pastambang
Penyusunan Rencana Pastambang
 
Legal indonesiamining
Legal indonesiaminingLegal indonesiamining
Legal indonesiamining
 

Similar to PEMANTIAUAN LINGKUNGAN

Sosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdf
Sosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdfSosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdf
Sosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdfDianValarbi
 
Matrik_UKL_UPL_edit_didit.doc
Matrik_UKL_UPL_edit_didit.docMatrik_UKL_UPL_edit_didit.doc
Matrik_UKL_UPL_edit_didit.docAbdulazizNawawi3
 
TUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptx
TUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptxTUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptx
TUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptxmastova1
 
PRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.ppt
PRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.pptPRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.ppt
PRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.pptGinanjarWahyuPambudi
 
Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat
Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat
Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat Zuliyana Chem Eng
 
201711061121261995-8-Peraturan.pdf
201711061121261995-8-Peraturan.pdf201711061121261995-8-Peraturan.pdf
201711061121261995-8-Peraturan.pdfPancaNababan1
 
6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.ppt
6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.ppt6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.ppt
6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.pptAdityaKurniawan95
 
Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...
Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...
Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...tiopan gultom
 
Kriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdf
Kriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdfKriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdf
Kriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdfUmarushShiddiq
 
PPT NATUNA (1).pptx
PPT NATUNA (1).pptxPPT NATUNA (1).pptx
PPT NATUNA (1).pptxFadliST
 
power point jalan dan jembatannnnnnnnnnn
power point jalan dan jembatannnnnnnnnnnpower point jalan dan jembatannnnnnnnnnn
power point jalan dan jembatannnnnnnnnnnHeri Susanto
 
Dermaga 1-4-7 ka-andal_bab_3
Dermaga   1-4-7 ka-andal_bab_3Dermaga   1-4-7 ka-andal_bab_3
Dermaga 1-4-7 ka-andal_bab_3Messy Cool
 
PENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptx
PENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptxPENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptx
PENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptxHugoprimsaPurba
 
25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).ppt
25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).ppt25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).ppt
25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).pptrahmatullah646150
 
Dlh Perling dan Pertek
Dlh   Perling dan PertekDlh   Perling dan Pertek
Dlh Perling dan PertekEra Wibowo
 
Kesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSI
Kesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSIKesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSI
Kesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSISeptian558020
 
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptxLaporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptxHeverMorderd
 

Similar to PEMANTIAUAN LINGKUNGAN (20)

Sosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdf
Sosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdfSosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdf
Sosialisasi DLH Sidoarjo-Emisi Sumber Tidak Bergerak.pdf
 
Matrik_UKL_UPL_edit_didit.doc
Matrik_UKL_UPL_edit_didit.docMatrik_UKL_UPL_edit_didit.doc
Matrik_UKL_UPL_edit_didit.doc
 
TUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptx
TUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptxTUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptx
TUGAS ABDUL KOHAR SKK PEMELIHARAAN SUNGAI J-4.pptx
 
PRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.ppt
PRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.pptPRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.ppt
PRESENTASI-PENILIK-JALAN-7-Januari-2020-ppt.ppt
 
Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat
Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat
Analisis Dampak Lingkungan Proyek Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat
 
201711061121261995-8-Peraturan.pdf
201711061121261995-8-Peraturan.pdf201711061121261995-8-Peraturan.pdf
201711061121261995-8-Peraturan.pdf
 
K3 PERTAMBANGAN 2.pdf
K3 PERTAMBANGAN 2.pdfK3 PERTAMBANGAN 2.pdf
K3 PERTAMBANGAN 2.pdf
 
6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.ppt
6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.ppt6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.ppt
6. PengawasanNorma KontBanguan Listrik, PKKebekaran.ppt
 
Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...
Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...
Lampiran surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan h...
 
Kriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdf
Kriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdfKriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdf
Kriteria Pengendalian Pencemaran Udara.pdf
 
PPT NATUNA (1).pptx
PPT NATUNA (1).pptxPPT NATUNA (1).pptx
PPT NATUNA (1).pptx
 
power point jalan dan jembatannnnnnnnnnn
power point jalan dan jembatannnnnnnnnnnpower point jalan dan jembatannnnnnnnnnn
power point jalan dan jembatannnnnnnnnnn
 
Dermaga 1-4-7 ka-andal_bab_3
Dermaga   1-4-7 ka-andal_bab_3Dermaga   1-4-7 ka-andal_bab_3
Dermaga 1-4-7 ka-andal_bab_3
 
PENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptx
PENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptxPENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptx
PENGANTAR METROLOGI 2022 (1).pptx
 
Kesling ttu
Kesling ttuKesling ttu
Kesling ttu
 
25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).ppt
25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).ppt25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).ppt
25.Laporan Ahli K3 (CONTOH).ppt
 
Dlh Perling dan Pertek
Dlh   Perling dan PertekDlh   Perling dan Pertek
Dlh Perling dan Pertek
 
Kesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSI
Kesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSIKesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSI
Kesehatan keselamatan kerja 3 KONSTRUKSI
 
Laporan OJT AK3 listrik
Laporan OJT AK3 listrikLaporan OJT AK3 listrik
Laporan OJT AK3 listrik
 
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptxLaporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
Laporan Magang Proyek Twin Tower UPN Veteran Jatim.pptx
 

PEMANTIAUAN LINGKUNGAN

  • 1. BAB VI UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP Upaya pemantauan ditujukan untuk mengetahui efektifitas dari upaya pengelolaan yang dilakukan dan sebagai langkah untuk mengetahui timbulnya dampak terhadap lingkungan yang mungkin akan terjadi. Pada bagian ini pemantauan yang dilakukan pada tahap pra konstruksi, konstruksi, dan operasional. Program pemantauan yang dapat dilaksanakan adalah sebagai berikut : A. Tahap Konstruksi Program pemantauan yang dapat dilaksanakan pada tahap konstruksi adalah sebagai berikut : 1. Keresahan Masyarakat  Jenis dampak yang dipantau Keresahan masyarakat akibat terganggunya kenyamanan di sekitar pemasangan pipa gas.  Tolok ukur yang dipantau Isu yang berkembang atau pandangan masyarakat yang terganggu akibat kegiatan pemasangan pipa gas  Lokasi pemantauan Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas.  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dapat dilaksanakan setiap 6 bulan sekali.  Teknik pemantauan Melakukan tatap muka dengan tokoh masyarakat dan mengumpulkan informasi tentang keluhan, saran dan tanggapan masyarakat terhadap kehadiran pemasangan pipa gas.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 1VI - 1
  • 2. 2. Penurunan Kualitas Udara  Jenis dampak yang dipantau Jenis dampak yang dipantau adalah penurunan kualitas udara dan peningkatan konsentrasi debu di udara dari kegiatan penggalian dan penimbunan tanah serta mobilisasi alat-alat berat.  Tolok ukur pemantauan Tolok ukur terhadap kualitas udara adalah Peraturan Pemerintah No 41 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara.  Lokasi pemantauan Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas, namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut : - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’ 17,8” BT).  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dilaksanakan setiap sekali selama tahap konstruksi.  Teknik pemantauan Pengambilan sampel udara dengan multi gas sampler dan selanjutnya dianalisis di laboratorium.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. 3. Kebisingan  Jenis dampak yang dipantau Jenis dampak yang dipantau adalah kebisingan yang bersumber dari kegiatan penggunaan mesin-mesin konstruksi dan mobilisasi dan pengangkutan material. Dampak tersebut bersifat negatif. UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 2VI - 2
  • 3.  Tolok Ukur yang dipantau Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kebisingan adalah Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan.  Lokasi pemantauan Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas, namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut : - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’ 17,8” BT).  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dilaksanakan setiap 6 bulan sekali selama tahap konstruksi.  Teknik pemantauan Pengukuran intensitas kebisingan dengan menggunakan alat ukur Sound Level Meter.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. 4. Gangguan Lalu Lintas  Jenis dampak yang dipantau Gangguan lalu lintas atau kemacetan lalu lintas di jalan raya sepanjang jalur lokasi pemasangan pipa gas maupun di gangguan lau lintas di areal Sungai Deli.  Tolok ukur yang dipantau Kemacetan dan kecelakaan yang terjadi di lokasi areal pemasangan pipa gas.  Lokasi pemantauan Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas, namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut : - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 3VI - 3
  • 4. - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’ 17,8” BT).  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali selama masa konstruksi.  Teknik pemantauan Pemantauan dilakukan dengan pengamatan (observasi) langsung di lokasi pemasangan pipa gas.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Badan Lingkungan Hidup Kota Medan dan instansi terkait lainnya.  Instansi Pelaporan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan dan instansi terkait lainnya. 5. Penurunan Kualitas Air  Jenis dampak yang dipantau Jenis dampak yang dipantau adalah penurunan kualitas air akibat kegiatan konstruksi berupa penggalian dan penimbunan pada pemasangan pipa gas.  Tolok ukur yang dipantau Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kualitas air adalah Peraturan Pemerintah No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan dan Pengendalian Pencemaran Air.  Lokasi pemantauan Sungai Deli di Paya Pasir  Waktu dan frekuensi pemantauan Waktu dan frekuensi pemantauan adalah 6 bulan sekali selama tahap konstruksi.  Teknik pemantauan Pemantauan lingkungan dengan cara pengambilan sampel air di badan air di sungai dekat areal pemasangan pipa gas  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 4VI - 4
  • 5.  Instansi Pelaporan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 6. Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)  Jenis dampak yang dipantau Jenis dampak yang dipantau adalah volume oli bekas bersumber dari peralatan konstruksi yang menggunakan mesin.  Tolok ukur yang dipantau Volume oli bekas yang mengacu kepada Tolok ukur dampak yang digunakan adalah Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dan Peraturan Pemerintah No. 85 tahun 1999 tentang perubahan - perubahan atas PP No. 18 tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.  Lokasi pemantauan Di workshop pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara  Waktu dan frekuensi pemantauan Waktu dan frekuensi pemantauan adalah sekali selama tahap konstruksi.  Teknik pemantauan Pemantauan lingkungan dengan cara pengamatan langsung di workshop pemasangan pipa gas dan membuat laporan kepada instansi pemantau.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 7. Kerusakan Flora  Jenis dampak yang dipantau Jenis dampak yang dipantau adalah kerusakan flora yang bersumber dari pembersihan lahan dengan penebangan pohon atau tumbuhan di lokasi pemasangan pipa gas.  Tolok ukur yang dipantau Jumlah pohon atau tanaman yang ditebang. UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 5VI - 5
  • 6.  Lokasi pemantauan Secara umum dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas, namun secara khusus dilakukan pada titik sebagai berikut - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’ 17,8” BT).  Waktu dan frekuensi pemantauan Waktu dan frekuensi pemantauan adalah sekali selama tahap konstruksi.  Teknik pemantauan Menghitung jenis dan jumlah flora.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara tbk.  Instansi yang memantau Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. 8. Kesempatan Kerja  Jenis dampak yang dipantau Jumlah tenaga kerja yang dapat diserap oleh kegiatan pembangunan pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara.  Tolok ukur yang dipantau Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap ketenagakerjaan adalah undang- undang ketenagakerjaan.  Lokasi pemantauan Bagian personalia pada kegiatan pemasangan pipa gas.  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dapat dilaksanakan sekali selama tahap konstruksi.  Teknik pemantauan Membuat dan melaporkan data base pekerja pada pembangunan pemasangan pipa gas. Pelaksana pemantauan Proyek Manager pemasangan pipa gas. UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 6VI - 6
  • 7.  Instansi yang memantau Dinas tenaga kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Dinas tenaga kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. 9. Kecelakaan Kerja  Jenis dampak yang dipantau Intensitas kecelakaan yang terjadi dan jumlah pekerja yang mengalami luka berat maupun ringan.  Tolok ukur yang dipantau Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kecelakaan kerja adalah jenis dan jumlah perlengkapan keamanan dan keselamatan kerja dalam mendukung kegiatan pembangunan pemasangan pipa gas .  Lokasi pemantauan Di sekitar pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dapat dilaksanakan setiap sekali selama tahap konstruksi.  Teknik pemantauan Survey langsung ataupun menerima laporan kecelakaan yang terjadi di pada saat pemasangan pipa gas.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara.  Instansi yang memantau Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. B. Tahap Operasional Program pemantauan yang dapat dilaksanakan pada tahap operasional adalah sebagai berikut : 1. Pelayanan Gas kepada Konsumen  Jenis dampak yang dipantau UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 7VI - 7
  • 8. Jenis dampak pelayanan gas kepada konsumen adalah terjadinya tingkat pelayanan atau jumlah pelangggan pada sambungan rumah tangga atau industri.  Tolok ukur yang dipantau Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap pelayanan gas kepada konsumen adalah kepuasan pelanggan masyarakat dan industri.  Lokasi pemantauan Pemukiman penduduk dan industri yang menggunakan gas dari pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara.  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dilaksanakan setiap 6 bulan sekali selama tahap operasional.  Teknik pemantauan Melakukan wawancara dan kuesioner kepada masyarakat yang menggunakan gas untuk keperluan rumah tangga maupun industri yang bersumber dari pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. 2. Kebocoran Gas  Jenis dampak yang dipantau Salah satu dampak operasional jaringan pipa gas adalah kebocoran pipa gas. Kebocoran pipa gas dapat menyebabkan kebakaran atau ledakan di lokasi pipa gas yang mengalami kebocoran.  Tolok ukur yang dipantau Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kebocoran gas adalah adanya pengaduan dari masyarakat atau temuan oleh petugas terjadinya kebakaran dan/atau ledakan gas di lokasi pipa gas yang mengalami kebocoran.  Lokasi pemantauan Secara umum pemantauan dilakukan di sepanjang rencana jalur pemasangan pipa gas, namun secara khusus dilakukan di lokasi pipa gas yang mengalami kebocoran. UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 8VI - 8
  • 9.  Waktu dan frekuensi pemantauan Pemantauan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali.  Teknik pemantauan Melakukan survey kebocoran serta patroli jaringan pipa gas.  Pelaksana pemantauan PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.  Instansi yang memantau Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.  Instansi Pelaporan Dinas Pertambangan dan Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan. Secara rinci program pemantauan dapat dilihat pada Tabel 6.1 dibawah ini. UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT IV - 9VI - 9
  • 10. Tabel 6.1. Matriks Program Pemantauan Lingkungan NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK TOLOK UKUR YANG DIPANTAU RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN TEKNIK PEMANTAUAN LOKASI PEMANTAUAN PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN A. Tahap Konstruksi 1. Keresahan Masyarakat Keresahan masyarakat akibat terganggunya kenyamanan di sekitar pemasangan pipa gas. Isu yang berkembang atau pandangan masyarakat yang terganggu akibat kegiatan pemasangan pipa gas Melakukan tatap muka dengan tokoh masyarakat dan mengumpulkan informasi tentang keluhan, saran dan tanggapan masyarakat terhadap kehadiran pemasangan pipa gas. - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’17,8” BT). PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 2. Penurunan Kualitas Udara Dari kegiatan mobilisasi peralatan kerja, penggunaan mesin- mesin terjadi penurunan kualitas udara dan meningkatkan konsentrasi debu di udara. Dampak tersebut bersifat negatif. Tolok ukur terhadap kualitas udara adalah Peraturan Pemerintah No 41 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara. Pengambilan sampel udara dengan multi gas sampler dan selanjutnya dianalisis di laboratorium - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’17,8” BT). PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 3. Kebisingan Kegiatan mobilisasi dan pengangkutan material serta penggunaan mesin- mesin pada tahap konstruksi menyebabkan kebisingan Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kebisingan adalah Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Tingkat Kebisingan. Pengukuran intensitas kebisingan dengan menggunakan alat ukur Sound Level Meter - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’17,8” BT). PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 4. Gangguan Lalu Aktivitas konstruksi yang Kemacetan dan Pemantauan - Titik awal pemasangan PT. Badan Badan UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT VI - 10
  • 11. NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK TOLOK UKUR YANG DIPANTAU RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN TEKNIK PEMANTAUAN LOKASI PEMANTAUAN PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN lintas menempatkan peralatan konstruksi seperti truk, excavator, mesin las, genset, bor, pompa, dan material konstruksi di pinggir jalan dan pinggir sungai dapat menimbulkan gangguan lalu lintas darat dan lalu lintas sungai. kecelakaan yang terjadi di lokasi areal pemasangan pipa gas dilakukan dengan pengamatan langsung di lokasi pemasangan pipa gas pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’17,8” BT). Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Lingkungan Hidup Kota Medan dan instansi terkait lainnya Perhubungan Lingkungan Hidup Kota Medan dan instansi terkait lainnya. 5. Penurunan Kualitas Air Berbagai kegiatan konstruksi pembangunan kantor, penggalian dan pemasangan pipa gas menyebabkan penurunan kualitas air Tolok ukur terhadap kualitas air adalah Peraturan Pemerintah No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan dan Pengendalian Pencemaran Air. Pemantauan lingkungan dengan cara pengambilan sampel air di badan air di sungai dekat areal pemasangan pipa gas Sungai Deli di Paya Pasir. PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 6. Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Peralatan konstruksi yang menggunakan mesin seperti truk, excavator, genset, bor, dan pompa yang menghasilkan oli bekas Volume oli bekas yang mengacu kepada tolok ukur dampak yang digunakan adalah Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dan PP No. 85 tahun 1999 tentang perubahan - perubahan atas PP No. 18 tahun 1999 Pengamatan langsung di lapangan Di Workshop pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT VI - 11
  • 12. NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK TOLOK UKUR YANG DIPANTAU RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN TEKNIK PEMANTAUAN LOKASI PEMANTAUAN PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun. 7. Kerusakan Flora Pembersihan lahan dengan penebangan pohon atau tumbuhan di lokasi pemasangan pipa gas , menyebabkan kerusakan flora Jumlah pohon atau tanaman yang ditebang Menghitung jenis dan jumlah flora - Titik awal pemasangan pipa gas Stasiun Paya Pasir (030 42’ 60,1” LU - 980 39’ 85,3” BT). - Titik akhir di lokasi Stasiun PLN Sicanang (020 46’ 22,3” LU - 980 40’17,8” BT). PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 8. Kesempatan Kerja Pembangunan pemasangan pipa gas memerlukan tenaga kerja Jumlah tenaga kerja yang dapat diserap oleh kegiatan pemasangan pipa gas Membuat dan melaporkan data base pekerja pada pembangunan pemasangan pipa gas. Bagian personalia pada kegiatan pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 9. Kecelakaan Kerja Aktivitas pekerja pembangunan pemasangan pipa gas yang berada di areal jalan raya dan menggunakan alat berat. Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kecelakaan kerja adalah jenis dan jumlah perlengkapan keamanan dan keselamatan kerja dalam mendukung kegiatan pembangunan pemasangan pipa gas. Survey langsung ataupun menerima laporan kecelakaan yang terjadi di pada saat pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Jalur pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Dinas Tenaga Kerja dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT VI - 12
  • 13. NO JENIS DAMPAK SUMBER DAMPAK TOLOK UKUR YANG DIPANTAU RENCANA PEMANTAUAN INSTANSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN TEKNIK PEMANTAUAN LOKASI PEMANTAUAN PELAKSANA PENGAWAS PELAPORAN B. Tahap Operasional 1. Pelayanan Gas kepada Konsumen Kegiatan pelayanan gas kepada konsumen adalah berlangsungnya kegiatan distribusi gas ke rumah tangga atau industri yang berada di lokasi yang terjangkau dari jalur pipa gas. Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap pelayanan gas kepada konsumen adalah kepuasan pelanggan masyarakat dan industri Melakukan wawancara dan kuesioner kepada masyarakat yang menggunakan gas untuk keperluan rumah tangga maupun industri yang bersumber dari pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara. Pemukiman penduduk dan industri yang menggunakan gas dari pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan 2. Kebocoran Pipa Gas Jenis dampak kebocoran gas adalah terjadinya kebakaran atau ledakan di jalur pipa gas. Tolok ukur dampak yang digunakan terhadap kebocoran gas adalah adanya pengaduan dari masyarakat atau temuan oleh petugas terjadinya kebakaran dan/atau ledakan gas di lokasi pipa gas yang mengalami kebocoran. Melakukan survey kebocoran serta patroli jaringan pipa gas. Jalur pemasangan pipa gas PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Dinas Pertambangan & Energi dan Badan Lingkungan Hidup Kota Medan UKL - UPL PT. PGN (PERSERO) TBK SBU DISTRIBUSI WILAYAH III SUMBAGUT VI - 13