Dokumen tersebut membahas pengaruh penggunaan bahasa alay terhadap kemampuan berbahasa Indonesia yang baik dan benar pada remaja. Bahasa alay semakin populer di kalangan remaja karena mereka merasa lebih diakui oleh teman sebaya, meskipun penggunaan bahasa tersebut dapat membahayakan kelestarian bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional. Oleh karena itu perlu ada upaya mempertahankan bahasa Indonesia baku se
Pengaruh Bahasa Alay Terhadap Kemampuan Remaja Berbahasa Indonesia Yang Baik Dan Benar
1. PENGARUH BAHASA ALAY TERHADAP
KEMAMPUAN REMAJA BERBAHASA
INDONESIA YANG BAIK DAN BENAR
Oleh: Uswatun Khasanah
Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni
Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia
3. Masa Remaja
• masa-masa seseorang sedang mencari
identitas
• ingin mendapat pengakuan
• masih sangat labil
• sehingga remaja sering memiliki hasrat untuk
meniru segala sesuatu yang dianggapnya
menarik tanpa melihat sisi negatif yang akan
ditimbulkan
7. Beberapa contoh untuk memahami bahasa alay:
• Penulisan Huruf: A: @,4; E: 3; F: pH; G: 9,6; I:1;
M:| /|; N: ||; O:0; Q:kyuu; S:z,sHh; U:iuu; V: /;
W://; X:ekss; Y: iie
• Penggunaan Kata Tanpa Kominasi Huruf dan
Angka
• Assalamualaikum = Chamleeqummbh,
camLeQumPh
• Sibuk = cHybuQh, ciiBugH,sbugg
• Lagi apa ni = gie Apz nUe, gii Pa
NicH,gypaaanich
8. Dari contoh-contoh di atas menjadi jelas
bahwa ragam bahasa tidak baku ini sudah
mulai digemari oleh anak muda khususnya
seusia SD, SLTP, SMU, bahkan yang sudah
mengenyam pendidikan di bangku kuliah.
Mereka merasa lebih gaul diterima oleh rekan
sebanyanya jika menggunakan ragam bahasa
jenis ini.
9. FUNGSI BAHASA INDONESIA YANG BAIK DAN
BENAR
•
•
•
•
Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional,
bahasa Indonesia berfungsi sebagai berikut.
Sebagai lambang kebanggaan nasional.
Sebagai lambang jati diri atau identitas nasional.
Sebagai alat pemersatu berbagai masyarakat yang
berbeda latar belakang sosial, budaya, dan
bahasanya.
Sebagai alat perhubungan antar budaya dan antar
daerah.
10. •
•
•
•
Dalam kedudukannya sebagai bahasa negara,
bahasa Indonesia berfungsi sebagai berikut.
Sebagai bahasa resmi negara.
Sebagai bahasa pengantar resmi di lembagalembaga pendidikan.
Sebagai bahasa resmi dalam perhubungan pada
tingkat nasional, baik kepentingan perencanaan,
dan pelaksanaan pembangunan maupun untuk
kepentingan pemerintahan.
Sebagai bahasa resmi di dalam kebudayaan dan
pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi
modern.
11. Dengan penggunaan bahasa alay oleh remaja
yang semakin berkembang ini, bisa jadi suatu
saat nanti anak cucu kita (masyarakat) sudah
tidak lagi mengenal bahasa baku dan tidak lagi
memakai EYD (Ejaan Yang Disempurnakan)
sebagai pedoman dalam berbahasa, kemudian
menganggap remeh bahasa Indonesia.
Oleh karena itu, kita sebagai generasi penerus
bangsa, harusnya mampu menjadi tonggak
dalam mempertahankan bangsa Indonesia ini.
12. Sebenarnya sah-sah saja bagi mereka
(terutama remaja) yang menggunakan bahasa
alay
karena hal tersebut merupakan bentuk
kreatifitas yang mereka buat.
Namun sebaiknya penggunaan bahasa alay
dapat digunakan sesuai dengan situasi dan
kondisi atau tidak digunakan pada situasisituasi yang formal.