Dokumen tersebut membahas pengaruh bahasa asing terhadap bahasa Indonesia. Bahasa asing memasuki bahasa Indonesia melalui interferensi, integrasi, dan campur kode. Meskipun bahasa Indonesia adalah bahasa nasional, bahasa asing berperan sebagai bahasa ke-tiga dan sumber kata serapan. Kata serapan telah menambah kosakata bahasa Indonesia namun juga berpotensi mengurangi penggunaan bahasa Indonesia. Penyerapan kata asing dapat
PENGARUH BAHASA ASING TERHADAP BUDAYA BERBAHASA INDONESIA
1. PENGARUH BAHASA ASING TERHADAP
BUDAYA BERBAHASA INDONESIA
MATA KULIAH :SEMINAR BAHASA
DOSEN
: ARISUL ULUMUDIN, S.PD., M.PD.
Wisnu Wijaya
10410033
2. PENYEBAB TERJADINYA PENGGUNAAN BAHASA ASING
DI INDONESIA
A. Interferensi
adalah terbawa masuknya unsur bahasa lain ke
dalam bahasa yang digunakan pada suatu negara
sehingga tampak adanya penyimpangan kaidah
dari bahasa yang digunakan itu.
3.
B. Integrasi
adalah unsur-unsur dari bahasa lain yang terbawa
masuk sudah dianggap, diperlakukan, dan dipakai
sebagai bagian dan bahasa yang menerima atau
yang memasukinya.
4.
C. Campur Kode
adalah dua kode atau lebih digunakan bersama
tanpa alasan, dan biasanya terjadi dalam situasi
santai.
5. KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA DAN
BAHASA ASING
A. Bahasa Indonesia:
Sebagai Bahasa Nasional
Sebagai Bahasa Negara
B. Bahasa Asing:
Sebagai bahasa ke-tiga
o
6. FUNGSI DAN PENGARUH BAHASA ASING
1. Fungsi Bahasa Asing sebagai Kata Serapan
A.kata serapan yang belum sepenuhnya terserap ke
dalam bahasa Indonesia, seperti reshuffle,
shuttle cock, long march.
B.kata serapan yang pengucapan dan penulisannya
disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia.
Dalam hal ini diusahakan agar ejaannya hanya
diubah seperlunya sehingga bentuk Indonesianya
masih dapat dibandingkan dengan bentuk asalnya.
7. DAFTAR KATA SERAPAN BAHASA INDONESIA
Bahasa Belanda
Bahasa Inggris
Bahasa Portugal
Bahasa Arab
advokat (advocaat)
brankas
(brandkast)
demokrasi
(demokratie)
Eksemplar
(exemplaar)
Roti
(brood)
aktor
(actor)
aktris
(actress)
bisnis
(business)
departemen
(department)
kantin
(canteen)
Kepala
(cupola)
boneka
(boneca)
minggu (domingo)
sepatu
(sapato)
dansa
(danca)
dadu
(dado)
greja
(igreja)
Meriam
(meriam)
Sejarah
(sajyaratun)
Atau
(atawa)
Hikayat
(hikayah)
makalah
(maqalatun)
resmi
(rasmiyyun)
Senin
(isnaini)
Selasa
(salasa)
rabu
(arba’a)
kamis
(kamsa)
Jumat
(jumu’ah)
Sabtu
(sab’atun)
8. 2.
PENGARUH BAHASA ASING TERHADAP
KOSAKATA BAHASA INDONESIA
Unsur-unsur asing ini telah menambah sejumlah
besar kata ke dalam bahasa Indonesia sehingga
bahasa Indonesia mengalami perkembangan
sesuai dengan tuntutan zaman. Dan sejalan
dengan perkembangan itu muncullah masalahmasalah kebahasaan, seperti adanya sok-Inggris
dalam bahasa Indonesia. Contohnya dalam surat
kabar:
9. ....LANJUTAN
A. Kompas:
“.... apalagi saya yang fresh from the oven.” (“Dari
Mendesain Sampai Purna Jual”, hlm. 37).
“.... akan dilengkapi dengan convention hall,
ballroom, international food court...” (“Waspadai
maraknya pembangunan Pusat Perdagangan”, hlm.
44).
B. Koran Tempo:
“Soal timing juga menarik” (Editorial, “Misteri
Alghozi”, hlm. B7).
C. Republika:
“Pasanglah tangki dan conversion kit....” (Iklan
Pertamina, hlm. 1).
10. 3.
CARA PENYERAPAN BAHASA ASING KE BAHASA
INDONESIA
Pertama adalah dengan menyerap secara
seluruhnya, baik dalam ejaan maupun pada
ucapannya.
kedua adalah dengan menyesuaikan ejaan maupun
ucapannya. Penyerapan dengan penyesuaian pada
umumnya mengacu pada ucapan kata aslinya.
Dengan demikian akan terjadi dalam ejaannya,
diselaraskan dengan kaidah bahasa Indonesia.
11. 4.
FUNGSI BAHASA ASING
Alat penghubung antar bangsa
Alat pembantu pengembangan bahasa
Indonesia menjadi bahasa modern
Alat pemanfaatan ilmu pengetahuan dan
teknologi modern untuk pembangunan nasional
12. SIMPULAN
Penggunaan bahasa asing di Indonesia sudah tidak aneh
lagi. Bahkan sekarang bahasa asing hampir menjadi budaya
di masyarakat Indonesia. Tetapi, seiring berkembangnya
zaman, bahasa asing menjadi sebuah tuntutan dalam era
globalisasi seperti sekarang ini, tidak terlepas dari
fungsinya sebagai alat penghubung antar bangsa, sebagai
alat pemanfaatan di dunia ilmu pengetahuan dan teknologi,
serta mengembangkan bahasa Indonesian menjadi bahasa
modern. Bahasa asing memberikan dampak positif bagi
penggunanya, tapi itu tidak menutup kemungkinan bahasa
asing juga memberikan dampak negatif bagi masyarakat
Indonesia salah satu dampak negatifnya yaitu mulai
berkurangnya kesadaran Masyarakat Indonesia untuk
mempelajari dan mendalami bahasa “ibu” (bahasa
Indonesia) sebagai bahasa yang wajib untuk di pahami.
SARAN
Sebaiknya sebagai Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia bisa lebih berusaha untuk berbahasa
Indonesia yang baik dan benar, serta di harapkan sebagai
ujung tombak kelestarian bahasa Indonesia dengan
menjaga bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan,
seperti yang tertuang pada teks sumpah pemuda.