SlideShare a Scribd company logo
1 of 70
JF PRANATA SDM APARATUR
ANALIS SDM APARATUR
KEBIJAKAN
KEPEGAWAIAN NEGARA
DI INDONESIA
POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN
TNI
POLRI
PNS
Pegawai BUMN
Pegawai Non-PNS
UU No. 8
Tahun 1974
UU No. 43
Tahun 1999
UU No. 34
Tahun 2004
UU No. 5
Tahun
2014
UU No. 2
Tahun
2002
UU No.
19
Tahun
2003
Kepolisian
Negara
Republik
Indonesia
Tentara Nasional
Republik
Indonesia
Aparatur Sipil
Negara
• PNS
• PPPK
Badan Usaha Milik
Negara
(UU No. 13 Tahun 2003
jo.
UU No. 11 Tahun 2020)
5
UU NOMOR 5 TAHUN 2014 DAN PERATURAN PELAKSANAANNYA
UU No. 5
Tahun
2014
PP No. 70
Tahun
2015
PP No. 11
Tahun
2017
PP No. 49
Tahun
2018
PP No. 30
Tahun
2019
JAMINAN
KECELAKAAN
KERJA DAN
JAMINAN
KEMATIAN BAGI
PEGAWAI ASN
17 September
2015
Diundangkan
MANAJEMEN
PEGAWAI
NEGERI SIPIL
7 April 2017
Diundangkan
• JABATAN
ASN
JABATAN
PIMPINAN
TINGGI
JABATAN
ADMINISTRA
SI
JABATAN
FUNGSIONAL
15 Januari
2014
Diundangkan
MANAJEMEN
PEGAWAI
PEMERINTAH
DENGAN
PERJANJIAN
KERJA
28 November
2018
Diundangkan
PENILAIAN
KINERJA
PEGAWAI
NEGERI
SIPIL
29 April
2019
Diundangka
n
PP No. 17
Tahun
2020
Perpres
No.
38 Tahun
202
0
JENIS JABATAN
YANG DAPAT DIISI
OLEH PEGAWAI
PEMERINTAH
DENGAN
PERJANJIAN
KERJA
28 Februari
2020
Diundangkan
28 Februari
2O2O
Diundangkan
PermenPA
N RB 13
Tahun
2019
30 Juli
2019
Pasal 85
Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku,
semua ketentuan dalam Peraturan Menteri tentang
JF yang telah ditetapkan dan
semua
peraturan
pelaksanaannya, menyesuaikan dan mengikuti
ketentuan dalam Peraturan Menteri ini paling lama
3
• Kedudukan JF (Pasal 67)
• Tugas instansi Pembina (Pasal 99 ayat (3) huruf
s)
• Uji kompetensi pada pengangkatan pertama
(Pasal 75 & Pasal 78)
• Penyetaraan Jabatan (Pasal 350A)
PermenPANR
B 28 Tahun
2019
6 Desember
2019
Diundangkan
Pasal 21 ayat (1)
Penetapan kelas JF
yang akan didudki
yaitu disetarakan
dengan kelas JA yang
diduduki sebelumnya
sampai ada ketentuan
lanjutan.
Pasal 21 ayat (2)
Jika kelas JF lebih
tinggi dari kelas JA,
mengikuti aturan
PermenPANRB
8 Tahun 2021
SISTEM
PENILAIA
N
KINERJA
PEGAWAI
NEGERI
SIPIL
17 Maret
2021
Diundangkan
PermenPANR
B
17 Tahun 2021
18 Mei 2021
Diundangkan
Pasca UU No
5/2014
UU No5/2014
PPNo 11/2017
Pasal67-101
Permenpanr
b No
13/2019
-
-
Pasal 85 :
Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, semua
ketentuan dalam Peraturan Menteri tentang JF yang telah
ditetapkan dan semua peraturan pelaksanaannya,
menyesuaikan dan mengikuti ketentuan dalam Peraturan
Menteri ini paling lama 3 (tiga) tahun sejak Peraturan
Menteri ini diundangkan.
 Pasal 3Presiden bisa menarik lagi delegasikewenangan
 Pasal 34 prajab karena kondisitertentu
 pasal 46 ttgpengaturan pangkat
 Pasal 67Kedudukan JF
 Pasal 75&78 hapusUji kompetensipadapengangkatan pertama
 Pasal 99Tugasinstansi pembina
 Pasal 106-108 pengecualian persetujuan presiden pengisianJPT
 Pasal 132mutasi JPTdenganukom
 Pasal 159pengisianJPTdariTNI/Polri (hapusjpt pratama)
 Pasal 178&202penugasan
 Pasal 203pembelajaran terintegrasi
 Pasal 217pelatihan
 Pasal 250 pidana umumdihilangkan
 Pasal 305penyetaraan jabatan
 Pasal 352 ttg pangkat
 pasal 360tunjab
Direvisi
PP No
17/202
0
Surat Menteri PANRB No. 365/2019
pemberlakuan permenpan 13/2019
Surat Menteri PANRB No. 563/2020
tentang pemberlakuan perghapusan
persyaratan uji kompetensi untuk
pengangkatan pertama dan nomenklatur
JF CPNS
REGULASI TEKNIS JF
KEPEGAWAIAN
PERMENPAN RB
NOMOR 13 TAHUN 2019
PERMENP
AN RB NO
38 TAHUN
2020
PERMENPA
N RB NO 94
TAHUN 2020
PERMENPA
N RB NO 37
TAHUN 2020
PERMENPA
N RB NO 39
TAHUN
2020
Analis SDM Aparatur
Pranata SDM
Aparatur
Auditor Manajemen
Aparatur Sipil
Negara
Assesor SDM Aparatur
Jabatan Fungsional (JF)
adalah sekelompok Jabatan
yang berisi fungsi dan tugas
berkaitan dengan pelayanan
fungsional yang berdasarkan
pada keahlian dan
keterampilan tertentu.
PENGERTIAN
Pejabat Fungsional
adalah Pegawai ASN
yang menduduki JF
pada instansi
pemerintah.
KEDUDUKAN, TANGGUNG JAWAB & TUGAS JF
KEDUDUKAN
&
TANGGUNG
JAWAB
sebagai
pelaksana teknis
fungsional pada
Instansi
Pemerintah
di bawah dan
bertanggung jawab
secara langsung kepada
Pejabat Pimpinan Tinggi
Pratama, Pejabat
Administrator, atau
Pejabat Pengawas yang
memiliki keterkaitan
dengan pelaksanaan
tugas JF
ditetapkan dalam
peta jabatan
berdasarkan
analisis tugas,
fungsi unit kerja,
anjab, ABK
JF= JAB
KARIER
TUGAS:
memberikan
pelayanan
fungsional
berdasarkan pada
keahlian dan
keterampilan
tertentu.
Pemul
a
Terampi
l
Mahir
Penyeli
a
Rumpun:
MANAJEMEN
58
tahun
Ahli
Pertama
Ahli
Muda
Ahli
Madya
Ahli
Utama
60
tahun
65
tahun
Keterampilan Keahlian
Kategori:
Jenjang:
Jabatan
KARIER
RUMPUN KATEGORI JF KEPEGAWAIAN
PRANATA SDM APARATUR
Ruang lingkup, tugas,
tanggungjawab, dan wewenang untuk
melaksanakan kegiatan penataan
administrasi pengelolaan dan
pelayanan kepegawaian aparatur sipil
negara
PRANATASDMAPARATUR
No Unsur Subunsur
I Tugas Pokok
A.
Sistem Manajemen
ASN
Penyusunan & Penetapan Kebutuhan
ASN
Penilaian Kinerja ASN
Pengadaan ASN Disiplin ASN
Pangkat dan Jabatan ASN Penghargaan ASN
Pengembangan Karier ASN Penggajian, Tunjangan & Fasilitas ASN
Pola Karier ASN Pemberhentian ASN
Promosi ASN Jaminan Pensiun & Jaminan Hari Tua
ASN
Mutasi ASN Perlindungan ASN
Penugasan ASN Cuti ASN
Pengembangan Kompetensi ASN Sistem Informasi ASN
B Proses Bisnis Administrasi Pelayanan
PRANATASDMAPARATUR
No Unsur Subunsur
II Pengembangan
Profesi Pranata
SDMA
A. Perolehan ijazah/gelar pendidikan formal
B. Pembuatan Karya Tulis / Karya Ilmiah
C. Penyusunan Standar/Pedoman/Petunjuk Pelaksanaan/ Petunjuk
Teknis
D. Pengembangan Kompetensi
E.Kegiatan lain yang mendukung pengembangan profesi ditetapkan
IP
III Penunjang
Tugas Pranata
SDMA
A. Pengajar/Pelatih/Pembimbing
B. Keanggotaan dalam Tim Penilai/Tim Uji Kompetensi
C. Perolehan ijazah/gelar kesarjanaan lainnya
D. Pelaksanaan tugas lain yang mendukung
pelaksanaan tugas JF Analis SDMA
PRANATASDMAPARATUR
No Unsur Subunsur
I Tugas Pokok
B
Pengelolaan Administrasi
Pelayanan Kepegawaian
Aparatur Sipil Negara
Proses Bisnis Administrasi Pelayanan Kepegawaian Aparatur
Sipil Negara
Asistensi & Survei Pelayanan Kepegawaian Aparatur Sipil
Negara
III C
Pengembangan Profesi
Pranata
SDMA
A. Perolehan ijazah/gelar pendidikan formal
B. Pembuatan Karya Tulis / Karya Ilmiah
C. Penyusunan Standar/Pedoman/Petunjuk Pelaksanaan/
Petunjuk Teknis
D. Pengembangan Kompetensi
E.Kegiatan lain yang mendukung pengembangan
profesi ditetapkan IP
ANALIS SDM APARATUR
Ruang lingkup, tugas, tanggungjawab, dan
wewenang untuk melakukan pengelolaan sistem
SDM Aparatur melalui kegiatan perumusan,
analisis, evaluasi, pengembangan, asistensi,
konsultasi dan penyusunan saran kebijakan
dalam konteks kebutuhan serta kepentingan
terbaik organisasi sesuai dengan peraturan
perundang-undangan dan praktik SDM
professional mutakhir
ANALISSDMAPARATUR
No Unsur Subunsur
I Tugas Pokok
A.
Sistem
Manajemen ASN
Penyusunan & Penetapan Kebutuhan ASN Penilaian Kinerja ASN
Pengadaan ASN Disiplin ASN
Pangkat dan Jabatan ASN Penghargaan ASN
Pengembangan Karier ASN Penggajian, Tunjangan & Fasilitas ASN
Pola Karier ASN Pemberhentian ASN
Promosi ASN Jaminan Pensiun & Jaminan Hari Tua
ASN
Mutasi ASN Perlindungan ASN
Penugasan ASN Cuti ASN
Pengembangan Kompetensi ASN Sistem Informasi ASN
ANALISSDMAPARATUR
No Unsur Subunsur
I Tugas Pokok
B.
Manajemen SDMA Strategik &
Reformasi Birokrasi/Zona Integritas
Manajemen SDMA Strategik (HCM, Competency,
Talent)
Reformasi Birokrasi/Zona Integritas
C.
Analisis dan Perancangan Organisasi
Publik
Analisis Organisasi Publik
Perancangan Organisasi Publik
D.
Proses dan Analisis
Kebijakan/Regulasi Bidang SDMA
Proses Kebijakan/Regulasi Bidang SDMA
Analisis Kebijakan/Regulasi Bidang SDMA
ANALISSDMAPARATUR
No Unsur Subunsur
II Pengembangan
Profesi Analis
SDMA
A. Perolehan ijazah/gelar pendidikan formal
B. Pembuatan Karya Tulis / Karya Ilmiah
C. Penyusunan Standar/Pedoman/Petunjuk Pelaksanaan/
Petunjuk
Teknis
D. Pengembangan Kompetensi
E.Kegiatan lain yang mendukung pengembangan profesi
ditetapkan IP
III Penunjang
Tugas Analis
SDMA
A. Pengajar/Pelatih/Pembimbing
B. Keanggotaan dalam Tim Penilai/Tim Uji Kompetensi
C. Perolehan ijazah/gelar kesarjanaan lainnya
D. Pelaksanaan tugas lain yang mendukung
PENETAPAN ANGKA KREDIT
JABATAN FUNGSIONAL
PENYUSUNAN
DUPAK
JF Analis Kepegawaian –
Analis SDM Aparatur
01
1 Keterangan Perorangan
2 Unsur yang Dinilai, antara lain :
► Unsur Utama
► Unsur Penunjang
► Angka Kredit menurut Instansi Pengusul
► Angka Kredit menurut Tim Penilai
3 Tandatangan Pengusul dan Pejabat Pengusul
4 Lampiran pendukung DUPAK
5 Catatan Pejabat Pengusul
6 Catatan Anggota Tim Penilai
7 Catatan Ketua Tim Penilai
DAFTAR USUL PAK
TAHAPAN PENYUSUNAN DUPAK
Inventarisa
si
Kegiatan
Dokumentas
i Kegiatan
Mengelompoka
n Bukti Fisik
Menyusu
n
SPMK
Memindai
Bukti
Fisik
Menyusu
n
DUPAK
INVENTARISASI KEGIATAN
PERMASALAHAN PENYUSUNAN DUPAK
Biasakan Untuk
::
Mengumpulkan Bukti
Fisik/Hasil Kerja
Mengelompokan Bukti
Fisik/Hasil Kerja
PENTING DILAKUKAN DALAM MENYUSUN DUPAK
Dokumentasikan setiap kegiatan
Cermat menentukan butir kegiatan
Maksimalkan potensi kegiatan
yang dapat menghasilkan
Angka Kredit
Kreatif mencari peluang kegiatan
Jangan Tunda Pengajuan
Angka Kredit
TIPS MENYUSUN DUPAK
JF Analis Kepegawaian –
Analis SDM Aparatur
02
PENGUSULAN
DUPAK
Surat Penyampaian Usulan Penilaian dan
Penetapan Angka Kredit
Daftar Usul Penilaian Angka Kredit (DUPAK)
Surat Pernyataan Melaksanakan Kegiatan (SPMK)
Inventarisasi Kegiatan Bulanan
DOKUMEN KELENGKAPAN
Surat Tugas Melaksanakan Kegiatan 1 (satu)
jenjang
di atas dan atau di bawah
Bukti Fisik Pelaksanaan Kegiatan
Penetapan Angka Kredit (PAK) Periode
Sebelumnya SKP dan Penilaian Kinerja PNS
CONTOH DOKUMEN
INVENTARISASI KEGIATAN
CONTOH DOKUMEN SPMK
CONTOH DOKUMEN SURAT
TUGAS
Usul PAK diajukan oleh Pimpinan Unit Kerja berdasarkan
kedudukan JF, paling rendah diatur sebagai berikut:
֎ Pejabat Administrator yang membidangi JF atau
kepegawaian untuk JF kategori keahlian; dan
֎ Pejabat Pengawas yang membidangi JF atau
kepegawaian untuk JF Kategori Keterampilan.
PEJABAT PENGUSUL AK
JF Analis Kepegawaian –
Analis SDM Aparatur
03
PENILAIAN AK
AKUMULASI AK
III/a III/b
 Kebutuhan AK 50
 Keg Penunjang
Maks 20% (10 AK)
dari AK Akumulasi
 Kelebihan AK dapat
diperhitungkan
pada periode
penilaian berikutnya
III/c
 Kebutuhan AK 100
 Keg Penunjang
Maks 20% (20 AK)
dari AK Akumulasi
 Kelebihan AK tidak
dapat
diperhitungkan
pada periode
penilaian berikutnya
III/d IV/a
 Kebutuhan AK 100
 Keg Penunjang
Maks 20% (20 AK)
dari AK Akumulasi
 Kelebihan AK dapat
diperhitungkan
pada periode
penilaian berikutnya
 Kebutuhan AK 200
 Keg Penunjang Maks
20% (40 AK) dari AK
Akumulasi
 Pengembangan
Profesi 6 AK
 Kelebihan AK tidak
dapat diperhitungkan
pada periode
penilaian berikutnya
AHLI PERTAMA AHLI MUDA AHLI MADYA
KEBUTUHAN AK KP KJ
IV/a IV/b
 Kebutuhan AK 150
 Keg Penunjang
Maks 20% (30 AK)
dari AK Akumulasi
 Kelebihan AK dapat
diperhitungkan
pada periode
penilaian berikutnya
IV/c IV/d
 Kebutuhan AK 150
 Keg Penunjang
Maks 20% (30 AK)
dari AK Akumulasi
 Kelebihan AK dapat
diperhitungkan
pada periode
penilaian berikutnya
IV/e
 Kebutuhan AK 450
 Keg Penunjang
Maks 20% (90 AK)
dari AK Akumulasi
 Pengembangan
Profesi 12 AK
 Kelebihan AK tidak
dapat
diperhitungkan
pada periode
penilaian berikutnya
 Kebutuhan AK 200
 Keg Penunjang Maks
20% (40 AK) dari AK
Akumulasi
 Kelebihan AK dapat
diperhitungkan pada
periode penilaian
berikutnya
AHLI MADYA AHLI UTAMA
Tugas Pokok dan
Pengembangan Profesi
Minimal 80% dari Angka Kredit
yang dipersyaratkan untuk
Kenaikan Pangkat/Jenjang
Jabatan
Kegiatan Penunjang
Maksimal 20% dari Angka Kredit
yang dipersyaratkan untuk
Kenaikan Pangkat/Jenjang
Jabatan
MAKSIMAL
20%
80%
MINIMAL
KOMPOSISI
AK
Ahli Utama
Ahli Madya
Ahli Muda
Ahli Pertama
TARGET AK SETIAP TAHUN
10 Ahli Pertama
20 Ahli Muda
30 Ahli Madya
25 Ahli Utama
AK PEMELIHARAAN SETIAP
TAHUN
80% Angka Kredit
untuk 1 (satu)
tingkat di atas
jenjang jabatan
100% Angka Kredit
untuk 1 (satu)
tingkat di bawah
jenjang jabatan
PENILAIAN AK 1 TINGKAT
DIBAWAH ATAS JENJANG
JUMLAH
PENULIS
PEMBAGIAN ANGKA KREDIT
Penulis
Utama
Penulis
Pembantu I
Penulis
Pembantu II
Penulis
Pembantu III
2 orang 60% 40%
3 orang 50% 25% 25%
4 orang 40% 20% 20% 20%
 Penulis Pembantu Maks. 3 Orang
 Apabila tidak terdapat atau tidak dapat ditentukan penulis utama dan
penulis pembantu maka pembagian Angka Kredit dibagi sebesar
proporsi yang sama untuk setiap penulis
PENILAIAN AK KARYA
TULIS ILMIAH
JF Analis Kepegawaian –
Analis SDM Aparatur
04
PENETAPAN AK
Paling kurang 1 (satu) kali
dalam setahun
3 (tiga) bulan sebelum periode
kenaikan pangkat PNS
KETENTUAN
PELAKSANAAN PENILAIAN
PAK
Kenaikan Pangkat periode April angka
kredit ditetapkan paling lambat pada
bulan Januari tahun yang
bersangkutan
Kenaikan Pangkat periode Oktober
angka kredit ditetapkan paling lambat
pada bulan Juli tahun yang
bersangkutan
PERIODE PENILAIAN PAK
Pejabat Pimpinan Tinggi yang membidangi JF atau
kepegawaian, paling rendah diatur sebagai berikut:
֎ Pejabat Pimpinan Tinggi Madya pada Instansi Pembina
bagi JF
Ahli Utama ; dan
֎ Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama pada instansinya bagi JF
Ahli Pertama sampai dengan JF Ahli Madya dan JF Kategori
Keterampilan.
Permenpan Nomor 13 Tahun 2019
PEJABAT YANG MEMILIKI
KEWENANGAN
PENGANG
KATAN
DALAM
JF
UJI
KOMPETENSI
KENAIKAN
JENJANG
JABATAN
REKOMENDASI PAK
KENAIKAN
PANGKAT
PEMELIHARAAN
JABATAN
CONTOH KASUS
Inventarisasi Kegiatan JF Analis Kepegawaian – Analis SDM
Aparatur
Muhammad Rasya Akbar, S.Sos. pangkat Penata, golongan ruang III/c TMT
1 April 2018, jabatan terakhir Kepala Sub Bidang Pengangkatan JF
Assessor SDM Aparatur pada Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional
Kepegawaian. Ybs diangkat dalam Jabatan Fungsional Analis
Kepegawaian Ahli Muda melalui mekanisme penyetaraan jabatan pada
tanggal 23 Desember 2020 dengan Angka Kredit sebesar 250 dan
mendapatkan tugas tambahan sebagai Sub Koordinator Pengangkatan JF
Assessor SDM Aparatur. Selama menduduki dalam jabatannya Ybs
melakukan kegiatan berikut :
1.Menyiapkan konsep rekomendasi perhitungan kebutuhan;
2.Menyiapkan bahan pertimbangan pengangkatan dan pemberhentian;
3.Menyiapkan bahan penilaian dan penetapan angka kredit;
4.Menyiapkan konsep pedoman penyusunan formasi JF Asesor SDM Aparatur;
5.Menyusun laporan triwulan dan tahunan pelaksanaan tugas;
PENYUSUNAN DUPAK
No Jenis Dokumen Bentuk Lampiran Bukti Fisik
1 Data Daftar data dibuat dalam bentuk tabel yang
menggambarkan data yang diperoleh sesuai butir
kegiatan
2 Daftar Listing/daftar/tabel yang dikelompokan sesuai butir
kegiatan
3 Jabatan Daftar jabatan yang dibuat dalam bentuk tabel sesuai
butir kegiatan
4 Berkas/Konsep/Surat/
Bahan
Daftar berkas/konsep/surat/bahan dalam bentuk tabel dan
dilampiri 1 contoh sesuai dengan butir kegiatan
5 Naskah • Naskah yang kaitannya dengan berkas dibuat dalam
bentuk tabel dan dilampiri 1 contoh sesuai butir
kegiatan
• Naskah yang kaitannya dengan penulisan
pedoman/juknis/juklak dalam bentuk draft
No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN
1. Menyiapkan konsep rekomendasi
perhitungan kebutuhan
a.
Menginventarisasi usulan rekomendasi
kebutuhan JF dari Instansi
b.
Melakukan verifikasi dan validasi dokumen
kelengkapan usulan rekomendasi kebutuhan JF
c.
Menganalisis hasil penghitungan kebutuhan JF
dengan jumlah Pejabat Fungsional yang ada
d. Mengevaluasi kebutuhan JF di Instansi Pengguna
e.
Menyusun rekapitulasi hasil penghitungan
kebutuhan JF setiap Instansi Pengguna
f. Menyiapkan konsep rekomendasi kebutuhan JF
INVENTARISASI KEGIATAN
TAHUN 2021
No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN
2 Menyiapkan bahan pertimbangan
pengangkatan
a.
Menginventarisasi berkas usulan pengangkatan
dalam jabatan
b.
Melakukan verifikasi dan validasi kelengkapan
berkas usulan pengangkatan dalam jabatan
c.
Membuat konsep naskah rekomendasi
pengangkatan dalam jabatan
3. Menyiapkan bahan pertimbangan
pemberhentian
a. Mengidentifikasi usulan pemberhentian JF
b.
Melakukan verifikasi dan validasi dokumen
kelengkapan usulan pemberhentian JF
c.
Menyiapkan bahan persetujuan pemberhentian
mengundurkan diri atau tidak memenuhi
persyaratan jabatan
No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN
4. Menyiapkan bahan penilaian dan
penetapan angka kredit
a. Mengidentifikasi usulan DUPAK
b.
Melakukan verifikasi dan validasi dokumen
kelengkapan usulan DUPAK
c. Memeriksa bukti fisik sesuai dengan usulan
DUPAK
d. Menyusun bahan sidang Tim Penilai Angka Kredit
e. Membuat konsep PAK
f.
Memeriksa konsep PAK sebelum ditetapkan oleh
Pyb
No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN
5. Menyusun konsep pedoman
penyusunan formasi
a.
Menyusun naskah pedoman penyusunan formasi
JF Asesor SDM Aparatur
b.
Memeriksa naskah pedoman penyusunan formasi
JF Asesor SDM Aparatur
c.
Menyusun draft Peraturan BKN tentang Petunjuk
Teknis Jabatan Fungsional Asesor SDM Aparatur
– Lampiran Penyusunan Formasi
6. Menyusun laporan triwulan dan
tahunan pelaksanaan tugas
a. Menyusun laporan triwulan pelaksanaan tugas
b. Menyusun laporan akhir tahun pelaksanaan tugas
7. Mengikuti pelatihan teknis Analis
Kepegawaian Muda
Mengunakan Perka BKN Nomor 7 Tahun
2015
MENGKONVERSI DAN
MENDOKUMENTASIKAN
KEGIATAN SERTA
MENGELOMPOKKAN HASIL
KERJA
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
1 Menginventarisasi usulan
rekomendasi kebutuhan JF dari
Instansi
Tidak Ada 0 - -
2 Melakukan verifikasi dan validasi
dokumen kelengkapan usulan
rekomendasi kebutuhan JF
Memverifikasi data
usul kebutuhan
pegawai
0,1 Data Data hasil
verifikasi dan
validasi dokumen
kelengkapan
pada setiap
instansi
3 Menganalisis hasil penghitungan
kebutuhan JF dengan jumlah
Pejabat Fungsional yang ada
Menganalisis hasil
penghitungan
kebutuhan pegawai
setiap jabatan
dengan jumlah
pegawai yang ada
0,050 Jabatan
Data hasil analis
jabatan Asesor
SDMA pada setiap
instansi
MENKONVERSI KEGIATAN
BerdasarkanPerkaBKNNomor 7 Tahun2015
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
4 Mengevaluasi kebutuhan JF di
Instansi Pengguna
Mengevaluasi
kebutuhan pegawai
0,1 Data Data JF Asesor
SDM hasil
evaluasi
berdasarkan
kelengkapan dan
kesesuaian
dokumen
anjab/ABK/peta
jabatan/rekapitul
asi, kesesuaian
dengan data JF
saat ini, dan hasil
penghitungan
kebutuhan
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
5 Menyusun rekapitulasi hasil
penghitungan kebutuhan JF
setiap Instansi Pengguna
Merekapitulasi hasil
penghitungan
kebutuhan pegawai
pada setiap instansi
0,050 Daftar Daftar
rekapitulasi hasil
verval
penghitungan JF
Asesor SDMA
untuk setiap
instansi - Madya
6 Menyiapkan konsep rekomendasi
kebutuhan JF
Membuat konsep
surat pertimbangan
teknis/penetapan
usul formasi
0,04 Surat Konsep surat
rekomendasi
kebutuhan JF
Asesor SDMA
untuk setiap
instansi
7 Menginventarisasi berkas usulan
pengangkatan dalam jabatan
Tidak Ada 0 - -
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
8 Melakukan verifikasi dan validasi
kelengkapan berkas usulan
pengangkatan dalam jabatan
Memeriksa berkas
usul pertimbangan
teknis pengangkatan
dalam jabatan
fungsional sesuai
dengan
persyaratannya
0,030 Berkas Berkas usulan
pengangkatan ke
dalam JF Asesor
SDMA per orang
9 Membuat konsep naskah
rekomendasi pengangkatan dalam
jabatan
Membuat konsep
naskah pertimbangan
teknis pengangkatan
dalam jabatan
fungsional
0,005 Naskah Konsep naskah
rekomendasi
pengangkatan JF
Asesor SDMA per
instansi
10 Mengidentifikasi usulan
pemberhentian JF
Tidak Ada 0 - -
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
11 Melakukan verifikasi dan validasi
dokumen kelengkapan usulan
pemberhentian JF
Memeriksa berkas
usul pertimbangan
teknis pengangkatan
dalam jabatan
fungsional sesuai
dengan
persyaratannya
0,030 Berkas Berkas
pemberhentian
dari JF Asesor
per orang
12 Menyiapkan bahan persetujuan
pemberhentian mengundurkan
diri atau tidak memenuhi
persyaratan jabatan
Membuat konsep
naskah pertimbangan
teknis pengangkatan
dalam jabatan
fungsional
0,005 Naskah Konsep surat
persetujuan
pemberhentian
dari JF Asesor
per orang
13 Mengidentifikasi usulan DUPAK Tidak Ada 0 - -
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
14 Melakukan verifikasi dan validasi
dokumen kelengkapan usulan
DUPAK
Memeriksa berkas
usul pengajuan daftar
usul penetapan
angka kredit jabatan
fungsional sesuai
dengan
persyaratannya
0,030 Berkas Berkas DUPAK
dan lampirannya
per orang
15 Memeriksa bukti fisik sesuai
dengan usulan DUPAK
Memeriksa daftar
usul penetapan
angka kredit jabatan
fungsional sesuai
dengan bukti fisik
0,030 Berkas Berkas DUPAK
dan bukti fisik
lampiran per
orang
16 Menyusun bahan sidang Tim
Penilai Angka Kredit
Menyusun bahan
persidangan Tim
Penilai jabatan
fungsional
0,050 Bahan Resume hasil
penilaian
sementara per
orang - Madya
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
17 Membuat konsep PAK Membuat konsep
naskah penetapan
angka kredit (PAK)
0,005 Naskah Konsep PAK JF
Asesor SDM
Aparatur per
orang
18 Memeriksa naskah PAK yang
telah ditandatangani oleh Pyb
sebelum dikirimkan ke instansi
Memeriksa naskah
penetapan angka
kredit sesuai
penetapan Pejabat
Yang Berwenang
Menetapkan Angka
Kredit
0,005 Berkas Berkas surat
pengantar dan
PAK JF Asesor
SDM Aparatur
untuk setiap
instansi
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
19 Menyusun naskah pedoman
penyusunan formasi JF Asesor
SDM Aparatur
Melakukan
penyusunan naskah
pedoman
penghitungan
formasi jabatan
fungsional
0,400 Naskah Draft pedoman
penghitungan
kebutuhan JF
Asesor SDM
Aparatur
20 Memeriksa naskah pedoman
penyusunan formasi JF Asesor
SDM Aparatur
Memeriksa naskah
pedoman
penghitungan
formasi
jabatan fungsional
0,200 Naskah Revisi draft
pedoman
penghitungan
kebutuhan JF
Asesor SDM
Aparatur
21 Menyusun draft Peraturan BKN
tentang Petunjuk Teknis Jabatan
Fungsional Asesor SDM Aparatur
– Lampiran Penyusunan Formasi
Menyusun pedoman
petunjuk teknis
manajemen PNS
3,000 Naskah Naskah dan SK
Tim Penyusun
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
22 Menyusun laporan triwulan
pelaksanaan tugas
Membuat konsep
laporan mingguan/
bulanan/triwulan/
semester/tahunan
0,005 Laporan Laporan triwulan
23 Menyusun laporan akhir tahun
pelaksanaan tugas
Menyusun Laporan
Tahunan Analis
Kepegawaian Muda
0,005 Laporan Laporan
Tahunan
24 Mengikuti pelatihan teknis Analis
Kepegawaian Muda
Pendidikan dan
pelatihan fungsional
dan memperoleh
surat tanda tamat
pendidikan dan
pelatihan (STTP)
Lamanya antara 31 -
80 jam
1 Sertifikat Sertifikat
Pelatihan
No Butir Kegiatan
Tanggal
Pelaksanaan
Angka
Kredit
Volume Jml
1 Memverifikasi data usul kebutuhan
pegawai
1 s.d 31 Maret
2021
0,1 20 2
2 Menganalisis hasil penghitungan
kebutuhan pegawai setiap jabatan dengan
jumlah pegawai yang ada
1 s.d 31 Maret
2021 0,050 20 1
3 Mengevaluasi kebutuhan pegawai 1 s.d 31 Maret
2021
0,1 20 2
4 Merekapitulasi hasil penghitungan
kebutuhan pegawai pada setiap instansi
1 s.d 31 Maret
2021
0,050 20 0,8*
5 Membuat konsep surat pertimbangan
teknis/penetapan usul formasi
1 s.d 31 Maret
2021
0,04 20 0,8
JUMLAH ANGKA KREDIT PEROLEHAN DALAM 1 BULAN 6,6
MENGKONVERSI DAN
MENDOKUMENTASIKAN KEGIATAN
SERTA MENGELOMPOKKAN HASIL
KERJA
Mengunakan Permenpan RB Nomor 37 Tahun
2020
No Tahapan Kegiatan
Butir
Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
1 Menginventarisasi usulan rekomendasi
kebutuhan JF dari Instansi
Menganalisis
proses
penyusunan
kebutuhan ASN
0,4 Dokumen Dokumen hasil
analisis
penghitungan
kebutuhan JF
Asesor SDM
Aparatur yang
disusun per
instansi
2 Melakukan verifikasi dan validasi dokumen
kelengkapan usulan rekomendasi
kebutuhan JF
3 Menganalisis hasil penghitungan
kebutuhan JF dengan jumlah Pejabat
Fungsional yang ada
4 Mengevaluasi kebutuhan JF di Instansi
Pengguna
5 Menyusun rekapitulasi hasil penghitungan
kebutuhan JF setiap Instansi Pengguna
6 Menyiapkan konsep rekomendasi
kebutuhan JF
MENGKONVERSI KEGIATAN
Berdasarkan Pemenpan Nomor 37 Tahun 2020
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
7 Menginventarisasi berkas usulan
pengangkatan dalam jabatan
Mengevaluasi pelaksanaan
promosi ASN
0,4 Dokumen
evaluasi
pelaksanaan
kenaikan jenjang
jabatan/perpinda
han JF Asesor
SDMA disusun
per pelaksanaan
kegiatan
8 Melakukan verifikasi dan validasi
kelengkapan berkas usulan
Dokumen
pengangkatan dalam jabatan
9 Menyusun konsep rekomendasi
pengangkatan dalam jabatan
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
10 Menginventarisasi berkas usulan
pemberhentian jabatan
Menganalisis proses
pemberhentian ASN
0,4 Dokumen Dokumen analisis
proses
pemberhentian
JF Asesor SDM
Aparatur yang
disusun per
instansi
11 Melakukan verifikasi dan validasi
kelengkapan berkas usulan
pemberhentian jabatan
12 Menyiapkan bahan persetujuan
pemberhentian mengundurkan
diri atau tidak memenuhi
persyaratan jabatan
No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan
Angka
Kredit
Hasil
Kerja
Keterangan
13 Mengidentifikasi usulan
DUPAK
Menganalisis proses
pangkat dan jabatan ASN
0,4 Dokumen Dokumen analisis
proses penilaian
dan penetapan
AK JF Asesor
SDM Aparatur
yang disusun per
bulan
14 Melakukan verifikasi dan
validasi dokumen kelengkapan
usulan DUPAK
15 Memeriksa bukti fisik sesuai
dengan usulan DUPAK
16 Menyusun bahan sidang Tim
Penilai Angka Kredit
17 Membuat konsep PAK
18 Memeriksa PAK yang telah
ditetapkan
Satu-satunya cara untuk
melakukan pekerjaan
hebat adalah mencintai
apa yang Anda lakukan
- Steve Jobs
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik
and illustrations by Stories
TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to 3_FGD JFK.ppt

Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...Muhammad Bahrudin
 
Materi Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdfMateri Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdfMyorie
 
Penillaian Kualitas Hasil Kerja Analis Kebijakan
Penillaian Kualitas Hasil Kerja Analis KebijakanPenillaian Kualitas Hasil Kerja Analis Kebijakan
Penillaian Kualitas Hasil Kerja Analis KebijakanRidho Fitrah Hyzkia
 
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptxJABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptxJanggalaSunda
 
Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21
Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21
Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21WiandhariEsaBBPKCilo
 
PEMBINAAN KARIR - SKP 2023.pptx
PEMBINAAN  KARIR - SKP 2023.pptxPEMBINAAN  KARIR - SKP 2023.pptx
PEMBINAAN KARIR - SKP 2023.pptxYovanIristian
 
Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021
Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021
Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021KutsiyatinMSi
 
Fix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdf
Fix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdfFix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdf
Fix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdfBastiarNur
 
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdfchrystamtomo1
 
Pengembangankarierpns
PengembangankarierpnsPengembangankarierpns
Pengembangankarierpnsnoenx
 
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Muhammad Bahrudin
 
SKKNI 2020-333.pdf (1).pdf
SKKNI 2020-333.pdf (1).pdfSKKNI 2020-333.pdf (1).pdf
SKKNI 2020-333.pdf (1).pdfidhokurniawan3
 
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfkKutsiyatinMSi
 
MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020
MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020 MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020
MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020 Kanaidi ken
 
Slide anjab permen 35 12 ty
Slide anjab permen 35 12 tySlide anjab permen 35 12 ty
Slide anjab permen 35 12 tyRudy Irawan
 
Materi Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptx
Materi Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptxMateri Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptx
Materi Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptxyudouyami
 
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...FirdausOctavira1
 

Similar to 3_FGD JFK.ppt (20)

Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
 
Materi Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdfMateri Kabid SDK.pdf
Materi Kabid SDK.pdf
 
2. kebijakan pjfk
2. kebijakan pjfk2. kebijakan pjfk
2. kebijakan pjfk
 
Penillaian Kualitas Hasil Kerja Analis Kebijakan
Penillaian Kualitas Hasil Kerja Analis KebijakanPenillaian Kualitas Hasil Kerja Analis Kebijakan
Penillaian Kualitas Hasil Kerja Analis Kebijakan
 
Bahan JF APH.pptx
Bahan JF APH.pptxBahan JF APH.pptx
Bahan JF APH.pptx
 
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptxJABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
JABFUNG-KEPEGAWAIAN-PUSBANG-ASN (1).pptx
 
Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21
Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21
Bahan tayang kebijakan pengembangan jf tgm kapuskatmutu edr 21
 
PEMBINAAN KARIR - SKP 2023.pptx
PEMBINAAN  KARIR - SKP 2023.pptxPEMBINAAN  KARIR - SKP 2023.pptx
PEMBINAAN KARIR - SKP 2023.pptx
 
Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021
Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021
Pengumpulan penghitungan angka kredit kemenag 12 okt 2021
 
Fix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdf
Fix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdfFix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdf
Fix - AK JF Peneliti (Himpenindo 070121).pdf
 
SKP.pptx
SKP.pptxSKP.pptx
SKP.pptx
 
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
20170427_JPT Sistem Karier PPT Teladan.pdf
 
Pengembangankarierpns
PengembangankarierpnsPengembangankarierpns
Pengembangankarierpns
 
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
 
SKKNI 2020-333.pdf (1).pdf
SKKNI 2020-333.pdf (1).pdfSKKNI 2020-333.pdf (1).pdf
SKKNI 2020-333.pdf (1).pdf
 
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
3.penilaian kinerja dan angka kredit jfk
 
MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020
MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020 MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020
MANAJEMEN PNS_PP No. 11/2017 jo 17/2020
 
Slide anjab permen 35 12 ty
Slide anjab permen 35 12 tySlide anjab permen 35 12 ty
Slide anjab permen 35 12 ty
 
Materi Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptx
Materi Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptxMateri Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptx
Materi Kebijakan dan Regulasi Implementasi Jafung_Subang.pptx
 
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
Materi-Sosialisasi-Batam_Godlif-Pranata-Komputer_190627-Bimtek-Prakom-Kemrist...
 

3_FGD JFK.ppt

  • 1. JF PRANATA SDM APARATUR ANALIS SDM APARATUR
  • 2. KEBIJAKAN KEPEGAWAIAN NEGARA DI INDONESIA POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN TNI POLRI PNS Pegawai BUMN Pegawai Non-PNS UU No. 8 Tahun 1974 UU No. 43 Tahun 1999 UU No. 34 Tahun 2004 UU No. 5 Tahun 2014 UU No. 2 Tahun 2002 UU No. 19 Tahun 2003 Kepolisian Negara Republik Indonesia Tentara Nasional Republik Indonesia Aparatur Sipil Negara • PNS • PPPK Badan Usaha Milik Negara (UU No. 13 Tahun 2003 jo. UU No. 11 Tahun 2020)
  • 3. 5 UU NOMOR 5 TAHUN 2014 DAN PERATURAN PELAKSANAANNYA UU No. 5 Tahun 2014 PP No. 70 Tahun 2015 PP No. 11 Tahun 2017 PP No. 49 Tahun 2018 PP No. 30 Tahun 2019 JAMINAN KECELAKAAN KERJA DAN JAMINAN KEMATIAN BAGI PEGAWAI ASN 17 September 2015 Diundangkan MANAJEMEN PEGAWAI NEGERI SIPIL 7 April 2017 Diundangkan • JABATAN ASN JABATAN PIMPINAN TINGGI JABATAN ADMINISTRA SI JABATAN FUNGSIONAL 15 Januari 2014 Diundangkan MANAJEMEN PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA 28 November 2018 Diundangkan PENILAIAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL 29 April 2019 Diundangka n PP No. 17 Tahun 2020 Perpres No. 38 Tahun 202 0 JENIS JABATAN YANG DAPAT DIISI OLEH PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA 28 Februari 2020 Diundangkan 28 Februari 2O2O Diundangkan PermenPA N RB 13 Tahun 2019 30 Juli 2019 Pasal 85 Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, semua ketentuan dalam Peraturan Menteri tentang JF yang telah ditetapkan dan semua peraturan pelaksanaannya, menyesuaikan dan mengikuti ketentuan dalam Peraturan Menteri ini paling lama 3 • Kedudukan JF (Pasal 67) • Tugas instansi Pembina (Pasal 99 ayat (3) huruf s) • Uji kompetensi pada pengangkatan pertama (Pasal 75 & Pasal 78) • Penyetaraan Jabatan (Pasal 350A) PermenPANR B 28 Tahun 2019 6 Desember 2019 Diundangkan Pasal 21 ayat (1) Penetapan kelas JF yang akan didudki yaitu disetarakan dengan kelas JA yang diduduki sebelumnya sampai ada ketentuan lanjutan. Pasal 21 ayat (2) Jika kelas JF lebih tinggi dari kelas JA, mengikuti aturan PermenPANRB 8 Tahun 2021 SISTEM PENILAIA N KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL 17 Maret 2021 Diundangkan PermenPANR B 17 Tahun 2021 18 Mei 2021 Diundangkan
  • 4. Pasca UU No 5/2014 UU No5/2014 PPNo 11/2017 Pasal67-101 Permenpanr b No 13/2019 - - Pasal 85 : Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, semua ketentuan dalam Peraturan Menteri tentang JF yang telah ditetapkan dan semua peraturan pelaksanaannya, menyesuaikan dan mengikuti ketentuan dalam Peraturan Menteri ini paling lama 3 (tiga) tahun sejak Peraturan Menteri ini diundangkan.  Pasal 3Presiden bisa menarik lagi delegasikewenangan  Pasal 34 prajab karena kondisitertentu  pasal 46 ttgpengaturan pangkat  Pasal 67Kedudukan JF  Pasal 75&78 hapusUji kompetensipadapengangkatan pertama  Pasal 99Tugasinstansi pembina  Pasal 106-108 pengecualian persetujuan presiden pengisianJPT  Pasal 132mutasi JPTdenganukom  Pasal 159pengisianJPTdariTNI/Polri (hapusjpt pratama)  Pasal 178&202penugasan  Pasal 203pembelajaran terintegrasi  Pasal 217pelatihan  Pasal 250 pidana umumdihilangkan  Pasal 305penyetaraan jabatan  Pasal 352 ttg pangkat  pasal 360tunjab Direvisi PP No 17/202 0 Surat Menteri PANRB No. 365/2019 pemberlakuan permenpan 13/2019 Surat Menteri PANRB No. 563/2020 tentang pemberlakuan perghapusan persyaratan uji kompetensi untuk pengangkatan pertama dan nomenklatur JF CPNS
  • 5. REGULASI TEKNIS JF KEPEGAWAIAN PERMENPAN RB NOMOR 13 TAHUN 2019 PERMENP AN RB NO 38 TAHUN 2020 PERMENPA N RB NO 94 TAHUN 2020 PERMENPA N RB NO 37 TAHUN 2020 PERMENPA N RB NO 39 TAHUN 2020 Analis SDM Aparatur Pranata SDM Aparatur Auditor Manajemen Aparatur Sipil Negara Assesor SDM Aparatur
  • 6. Jabatan Fungsional (JF) adalah sekelompok Jabatan yang berisi fungsi dan tugas berkaitan dengan pelayanan fungsional yang berdasarkan pada keahlian dan keterampilan tertentu. PENGERTIAN Pejabat Fungsional adalah Pegawai ASN yang menduduki JF pada instansi pemerintah.
  • 7. KEDUDUKAN, TANGGUNG JAWAB & TUGAS JF KEDUDUKAN & TANGGUNG JAWAB sebagai pelaksana teknis fungsional pada Instansi Pemerintah di bawah dan bertanggung jawab secara langsung kepada Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, atau Pejabat Pengawas yang memiliki keterkaitan dengan pelaksanaan tugas JF ditetapkan dalam peta jabatan berdasarkan analisis tugas, fungsi unit kerja, anjab, ABK JF= JAB KARIER TUGAS: memberikan pelayanan fungsional berdasarkan pada keahlian dan keterampilan tertentu.
  • 9. PRANATA SDM APARATUR Ruang lingkup, tugas, tanggungjawab, dan wewenang untuk melaksanakan kegiatan penataan administrasi pengelolaan dan pelayanan kepegawaian aparatur sipil negara
  • 10. PRANATASDMAPARATUR No Unsur Subunsur I Tugas Pokok A. Sistem Manajemen ASN Penyusunan & Penetapan Kebutuhan ASN Penilaian Kinerja ASN Pengadaan ASN Disiplin ASN Pangkat dan Jabatan ASN Penghargaan ASN Pengembangan Karier ASN Penggajian, Tunjangan & Fasilitas ASN Pola Karier ASN Pemberhentian ASN Promosi ASN Jaminan Pensiun & Jaminan Hari Tua ASN Mutasi ASN Perlindungan ASN Penugasan ASN Cuti ASN Pengembangan Kompetensi ASN Sistem Informasi ASN B Proses Bisnis Administrasi Pelayanan
  • 11. PRANATASDMAPARATUR No Unsur Subunsur II Pengembangan Profesi Pranata SDMA A. Perolehan ijazah/gelar pendidikan formal B. Pembuatan Karya Tulis / Karya Ilmiah C. Penyusunan Standar/Pedoman/Petunjuk Pelaksanaan/ Petunjuk Teknis D. Pengembangan Kompetensi E.Kegiatan lain yang mendukung pengembangan profesi ditetapkan IP III Penunjang Tugas Pranata SDMA A. Pengajar/Pelatih/Pembimbing B. Keanggotaan dalam Tim Penilai/Tim Uji Kompetensi C. Perolehan ijazah/gelar kesarjanaan lainnya D. Pelaksanaan tugas lain yang mendukung pelaksanaan tugas JF Analis SDMA
  • 12. PRANATASDMAPARATUR No Unsur Subunsur I Tugas Pokok B Pengelolaan Administrasi Pelayanan Kepegawaian Aparatur Sipil Negara Proses Bisnis Administrasi Pelayanan Kepegawaian Aparatur Sipil Negara Asistensi & Survei Pelayanan Kepegawaian Aparatur Sipil Negara III C Pengembangan Profesi Pranata SDMA A. Perolehan ijazah/gelar pendidikan formal B. Pembuatan Karya Tulis / Karya Ilmiah C. Penyusunan Standar/Pedoman/Petunjuk Pelaksanaan/ Petunjuk Teknis D. Pengembangan Kompetensi E.Kegiatan lain yang mendukung pengembangan profesi ditetapkan IP
  • 13. ANALIS SDM APARATUR Ruang lingkup, tugas, tanggungjawab, dan wewenang untuk melakukan pengelolaan sistem SDM Aparatur melalui kegiatan perumusan, analisis, evaluasi, pengembangan, asistensi, konsultasi dan penyusunan saran kebijakan dalam konteks kebutuhan serta kepentingan terbaik organisasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan praktik SDM professional mutakhir
  • 14. ANALISSDMAPARATUR No Unsur Subunsur I Tugas Pokok A. Sistem Manajemen ASN Penyusunan & Penetapan Kebutuhan ASN Penilaian Kinerja ASN Pengadaan ASN Disiplin ASN Pangkat dan Jabatan ASN Penghargaan ASN Pengembangan Karier ASN Penggajian, Tunjangan & Fasilitas ASN Pola Karier ASN Pemberhentian ASN Promosi ASN Jaminan Pensiun & Jaminan Hari Tua ASN Mutasi ASN Perlindungan ASN Penugasan ASN Cuti ASN Pengembangan Kompetensi ASN Sistem Informasi ASN
  • 15. ANALISSDMAPARATUR No Unsur Subunsur I Tugas Pokok B. Manajemen SDMA Strategik & Reformasi Birokrasi/Zona Integritas Manajemen SDMA Strategik (HCM, Competency, Talent) Reformasi Birokrasi/Zona Integritas C. Analisis dan Perancangan Organisasi Publik Analisis Organisasi Publik Perancangan Organisasi Publik D. Proses dan Analisis Kebijakan/Regulasi Bidang SDMA Proses Kebijakan/Regulasi Bidang SDMA Analisis Kebijakan/Regulasi Bidang SDMA
  • 16. ANALISSDMAPARATUR No Unsur Subunsur II Pengembangan Profesi Analis SDMA A. Perolehan ijazah/gelar pendidikan formal B. Pembuatan Karya Tulis / Karya Ilmiah C. Penyusunan Standar/Pedoman/Petunjuk Pelaksanaan/ Petunjuk Teknis D. Pengembangan Kompetensi E.Kegiatan lain yang mendukung pengembangan profesi ditetapkan IP III Penunjang Tugas Analis SDMA A. Pengajar/Pelatih/Pembimbing B. Keanggotaan dalam Tim Penilai/Tim Uji Kompetensi C. Perolehan ijazah/gelar kesarjanaan lainnya D. Pelaksanaan tugas lain yang mendukung
  • 18. PENYUSUNAN DUPAK JF Analis Kepegawaian – Analis SDM Aparatur 01
  • 19. 1 Keterangan Perorangan 2 Unsur yang Dinilai, antara lain : ► Unsur Utama ► Unsur Penunjang ► Angka Kredit menurut Instansi Pengusul ► Angka Kredit menurut Tim Penilai 3 Tandatangan Pengusul dan Pejabat Pengusul 4 Lampiran pendukung DUPAK 5 Catatan Pejabat Pengusul 6 Catatan Anggota Tim Penilai 7 Catatan Ketua Tim Penilai DAFTAR USUL PAK
  • 20. TAHAPAN PENYUSUNAN DUPAK Inventarisa si Kegiatan Dokumentas i Kegiatan Mengelompoka n Bukti Fisik Menyusu n SPMK Memindai Bukti Fisik Menyusu n DUPAK
  • 23. Biasakan Untuk :: Mengumpulkan Bukti Fisik/Hasil Kerja Mengelompokan Bukti Fisik/Hasil Kerja PENTING DILAKUKAN DALAM MENYUSUN DUPAK
  • 24. Dokumentasikan setiap kegiatan Cermat menentukan butir kegiatan Maksimalkan potensi kegiatan yang dapat menghasilkan Angka Kredit Kreatif mencari peluang kegiatan Jangan Tunda Pengajuan Angka Kredit TIPS MENYUSUN DUPAK
  • 25. JF Analis Kepegawaian – Analis SDM Aparatur 02 PENGUSULAN DUPAK
  • 26. Surat Penyampaian Usulan Penilaian dan Penetapan Angka Kredit Daftar Usul Penilaian Angka Kredit (DUPAK) Surat Pernyataan Melaksanakan Kegiatan (SPMK) Inventarisasi Kegiatan Bulanan DOKUMEN KELENGKAPAN
  • 27. Surat Tugas Melaksanakan Kegiatan 1 (satu) jenjang di atas dan atau di bawah Bukti Fisik Pelaksanaan Kegiatan Penetapan Angka Kredit (PAK) Periode Sebelumnya SKP dan Penilaian Kinerja PNS
  • 31. Usul PAK diajukan oleh Pimpinan Unit Kerja berdasarkan kedudukan JF, paling rendah diatur sebagai berikut: ֎ Pejabat Administrator yang membidangi JF atau kepegawaian untuk JF kategori keahlian; dan ֎ Pejabat Pengawas yang membidangi JF atau kepegawaian untuk JF Kategori Keterampilan. PEJABAT PENGUSUL AK
  • 32. JF Analis Kepegawaian – Analis SDM Aparatur 03 PENILAIAN AK
  • 34. III/a III/b  Kebutuhan AK 50  Keg Penunjang Maks 20% (10 AK) dari AK Akumulasi  Kelebihan AK dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya III/c  Kebutuhan AK 100  Keg Penunjang Maks 20% (20 AK) dari AK Akumulasi  Kelebihan AK tidak dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya III/d IV/a  Kebutuhan AK 100  Keg Penunjang Maks 20% (20 AK) dari AK Akumulasi  Kelebihan AK dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya  Kebutuhan AK 200  Keg Penunjang Maks 20% (40 AK) dari AK Akumulasi  Pengembangan Profesi 6 AK  Kelebihan AK tidak dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya AHLI PERTAMA AHLI MUDA AHLI MADYA KEBUTUHAN AK KP KJ
  • 35. IV/a IV/b  Kebutuhan AK 150  Keg Penunjang Maks 20% (30 AK) dari AK Akumulasi  Kelebihan AK dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya IV/c IV/d  Kebutuhan AK 150  Keg Penunjang Maks 20% (30 AK) dari AK Akumulasi  Kelebihan AK dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya IV/e  Kebutuhan AK 450  Keg Penunjang Maks 20% (90 AK) dari AK Akumulasi  Pengembangan Profesi 12 AK  Kelebihan AK tidak dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya  Kebutuhan AK 200  Keg Penunjang Maks 20% (40 AK) dari AK Akumulasi  Kelebihan AK dapat diperhitungkan pada periode penilaian berikutnya AHLI MADYA AHLI UTAMA
  • 36. Tugas Pokok dan Pengembangan Profesi Minimal 80% dari Angka Kredit yang dipersyaratkan untuk Kenaikan Pangkat/Jenjang Jabatan Kegiatan Penunjang Maksimal 20% dari Angka Kredit yang dipersyaratkan untuk Kenaikan Pangkat/Jenjang Jabatan MAKSIMAL 20% 80% MINIMAL KOMPOSISI AK
  • 37. Ahli Utama Ahli Madya Ahli Muda Ahli Pertama TARGET AK SETIAP TAHUN
  • 38. 10 Ahli Pertama 20 Ahli Muda 30 Ahli Madya 25 Ahli Utama AK PEMELIHARAAN SETIAP TAHUN
  • 39. 80% Angka Kredit untuk 1 (satu) tingkat di atas jenjang jabatan 100% Angka Kredit untuk 1 (satu) tingkat di bawah jenjang jabatan PENILAIAN AK 1 TINGKAT DIBAWAH ATAS JENJANG
  • 40. JUMLAH PENULIS PEMBAGIAN ANGKA KREDIT Penulis Utama Penulis Pembantu I Penulis Pembantu II Penulis Pembantu III 2 orang 60% 40% 3 orang 50% 25% 25% 4 orang 40% 20% 20% 20%  Penulis Pembantu Maks. 3 Orang  Apabila tidak terdapat atau tidak dapat ditentukan penulis utama dan penulis pembantu maka pembagian Angka Kredit dibagi sebesar proporsi yang sama untuk setiap penulis PENILAIAN AK KARYA TULIS ILMIAH
  • 41. JF Analis Kepegawaian – Analis SDM Aparatur 04 PENETAPAN AK
  • 42. Paling kurang 1 (satu) kali dalam setahun 3 (tiga) bulan sebelum periode kenaikan pangkat PNS KETENTUAN PELAKSANAAN PENILAIAN PAK
  • 43. Kenaikan Pangkat periode April angka kredit ditetapkan paling lambat pada bulan Januari tahun yang bersangkutan Kenaikan Pangkat periode Oktober angka kredit ditetapkan paling lambat pada bulan Juli tahun yang bersangkutan PERIODE PENILAIAN PAK
  • 44. Pejabat Pimpinan Tinggi yang membidangi JF atau kepegawaian, paling rendah diatur sebagai berikut: ֎ Pejabat Pimpinan Tinggi Madya pada Instansi Pembina bagi JF Ahli Utama ; dan ֎ Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama pada instansinya bagi JF Ahli Pertama sampai dengan JF Ahli Madya dan JF Kategori Keterampilan. Permenpan Nomor 13 Tahun 2019 PEJABAT YANG MEMILIKI KEWENANGAN
  • 46. CONTOH KASUS Inventarisasi Kegiatan JF Analis Kepegawaian – Analis SDM Aparatur
  • 47. Muhammad Rasya Akbar, S.Sos. pangkat Penata, golongan ruang III/c TMT 1 April 2018, jabatan terakhir Kepala Sub Bidang Pengangkatan JF Assessor SDM Aparatur pada Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Kepegawaian. Ybs diangkat dalam Jabatan Fungsional Analis Kepegawaian Ahli Muda melalui mekanisme penyetaraan jabatan pada tanggal 23 Desember 2020 dengan Angka Kredit sebesar 250 dan mendapatkan tugas tambahan sebagai Sub Koordinator Pengangkatan JF Assessor SDM Aparatur. Selama menduduki dalam jabatannya Ybs melakukan kegiatan berikut : 1.Menyiapkan konsep rekomendasi perhitungan kebutuhan; 2.Menyiapkan bahan pertimbangan pengangkatan dan pemberhentian; 3.Menyiapkan bahan penilaian dan penetapan angka kredit; 4.Menyiapkan konsep pedoman penyusunan formasi JF Asesor SDM Aparatur; 5.Menyusun laporan triwulan dan tahunan pelaksanaan tugas; PENYUSUNAN DUPAK
  • 48. No Jenis Dokumen Bentuk Lampiran Bukti Fisik 1 Data Daftar data dibuat dalam bentuk tabel yang menggambarkan data yang diperoleh sesuai butir kegiatan 2 Daftar Listing/daftar/tabel yang dikelompokan sesuai butir kegiatan 3 Jabatan Daftar jabatan yang dibuat dalam bentuk tabel sesuai butir kegiatan 4 Berkas/Konsep/Surat/ Bahan Daftar berkas/konsep/surat/bahan dalam bentuk tabel dan dilampiri 1 contoh sesuai dengan butir kegiatan 5 Naskah • Naskah yang kaitannya dengan berkas dibuat dalam bentuk tabel dan dilampiri 1 contoh sesuai butir kegiatan • Naskah yang kaitannya dengan penulisan pedoman/juknis/juklak dalam bentuk draft
  • 49. No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN 1. Menyiapkan konsep rekomendasi perhitungan kebutuhan a. Menginventarisasi usulan rekomendasi kebutuhan JF dari Instansi b. Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan rekomendasi kebutuhan JF c. Menganalisis hasil penghitungan kebutuhan JF dengan jumlah Pejabat Fungsional yang ada d. Mengevaluasi kebutuhan JF di Instansi Pengguna e. Menyusun rekapitulasi hasil penghitungan kebutuhan JF setiap Instansi Pengguna f. Menyiapkan konsep rekomendasi kebutuhan JF INVENTARISASI KEGIATAN TAHUN 2021
  • 50. No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN 2 Menyiapkan bahan pertimbangan pengangkatan a. Menginventarisasi berkas usulan pengangkatan dalam jabatan b. Melakukan verifikasi dan validasi kelengkapan berkas usulan pengangkatan dalam jabatan c. Membuat konsep naskah rekomendasi pengangkatan dalam jabatan 3. Menyiapkan bahan pertimbangan pemberhentian a. Mengidentifikasi usulan pemberhentian JF b. Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan pemberhentian JF c. Menyiapkan bahan persetujuan pemberhentian mengundurkan diri atau tidak memenuhi persyaratan jabatan
  • 51. No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN 4. Menyiapkan bahan penilaian dan penetapan angka kredit a. Mengidentifikasi usulan DUPAK b. Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan DUPAK c. Memeriksa bukti fisik sesuai dengan usulan DUPAK d. Menyusun bahan sidang Tim Penilai Angka Kredit e. Membuat konsep PAK f. Memeriksa konsep PAK sebelum ditetapkan oleh Pyb
  • 52. No KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN 5. Menyusun konsep pedoman penyusunan formasi a. Menyusun naskah pedoman penyusunan formasi JF Asesor SDM Aparatur b. Memeriksa naskah pedoman penyusunan formasi JF Asesor SDM Aparatur c. Menyusun draft Peraturan BKN tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Asesor SDM Aparatur – Lampiran Penyusunan Formasi 6. Menyusun laporan triwulan dan tahunan pelaksanaan tugas a. Menyusun laporan triwulan pelaksanaan tugas b. Menyusun laporan akhir tahun pelaksanaan tugas 7. Mengikuti pelatihan teknis Analis Kepegawaian Muda
  • 53. Mengunakan Perka BKN Nomor 7 Tahun 2015 MENGKONVERSI DAN MENDOKUMENTASIKAN KEGIATAN SERTA MENGELOMPOKKAN HASIL KERJA
  • 54. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 1 Menginventarisasi usulan rekomendasi kebutuhan JF dari Instansi Tidak Ada 0 - - 2 Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan rekomendasi kebutuhan JF Memverifikasi data usul kebutuhan pegawai 0,1 Data Data hasil verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan pada setiap instansi 3 Menganalisis hasil penghitungan kebutuhan JF dengan jumlah Pejabat Fungsional yang ada Menganalisis hasil penghitungan kebutuhan pegawai setiap jabatan dengan jumlah pegawai yang ada 0,050 Jabatan Data hasil analis jabatan Asesor SDMA pada setiap instansi MENKONVERSI KEGIATAN BerdasarkanPerkaBKNNomor 7 Tahun2015
  • 55. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 4 Mengevaluasi kebutuhan JF di Instansi Pengguna Mengevaluasi kebutuhan pegawai 0,1 Data Data JF Asesor SDM hasil evaluasi berdasarkan kelengkapan dan kesesuaian dokumen anjab/ABK/peta jabatan/rekapitul asi, kesesuaian dengan data JF saat ini, dan hasil penghitungan kebutuhan
  • 56. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 5 Menyusun rekapitulasi hasil penghitungan kebutuhan JF setiap Instansi Pengguna Merekapitulasi hasil penghitungan kebutuhan pegawai pada setiap instansi 0,050 Daftar Daftar rekapitulasi hasil verval penghitungan JF Asesor SDMA untuk setiap instansi - Madya 6 Menyiapkan konsep rekomendasi kebutuhan JF Membuat konsep surat pertimbangan teknis/penetapan usul formasi 0,04 Surat Konsep surat rekomendasi kebutuhan JF Asesor SDMA untuk setiap instansi 7 Menginventarisasi berkas usulan pengangkatan dalam jabatan Tidak Ada 0 - -
  • 57. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 8 Melakukan verifikasi dan validasi kelengkapan berkas usulan pengangkatan dalam jabatan Memeriksa berkas usul pertimbangan teknis pengangkatan dalam jabatan fungsional sesuai dengan persyaratannya 0,030 Berkas Berkas usulan pengangkatan ke dalam JF Asesor SDMA per orang 9 Membuat konsep naskah rekomendasi pengangkatan dalam jabatan Membuat konsep naskah pertimbangan teknis pengangkatan dalam jabatan fungsional 0,005 Naskah Konsep naskah rekomendasi pengangkatan JF Asesor SDMA per instansi 10 Mengidentifikasi usulan pemberhentian JF Tidak Ada 0 - -
  • 58. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 11 Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan pemberhentian JF Memeriksa berkas usul pertimbangan teknis pengangkatan dalam jabatan fungsional sesuai dengan persyaratannya 0,030 Berkas Berkas pemberhentian dari JF Asesor per orang 12 Menyiapkan bahan persetujuan pemberhentian mengundurkan diri atau tidak memenuhi persyaratan jabatan Membuat konsep naskah pertimbangan teknis pengangkatan dalam jabatan fungsional 0,005 Naskah Konsep surat persetujuan pemberhentian dari JF Asesor per orang 13 Mengidentifikasi usulan DUPAK Tidak Ada 0 - -
  • 59. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 14 Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan DUPAK Memeriksa berkas usul pengajuan daftar usul penetapan angka kredit jabatan fungsional sesuai dengan persyaratannya 0,030 Berkas Berkas DUPAK dan lampirannya per orang 15 Memeriksa bukti fisik sesuai dengan usulan DUPAK Memeriksa daftar usul penetapan angka kredit jabatan fungsional sesuai dengan bukti fisik 0,030 Berkas Berkas DUPAK dan bukti fisik lampiran per orang 16 Menyusun bahan sidang Tim Penilai Angka Kredit Menyusun bahan persidangan Tim Penilai jabatan fungsional 0,050 Bahan Resume hasil penilaian sementara per orang - Madya
  • 60. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 17 Membuat konsep PAK Membuat konsep naskah penetapan angka kredit (PAK) 0,005 Naskah Konsep PAK JF Asesor SDM Aparatur per orang 18 Memeriksa naskah PAK yang telah ditandatangani oleh Pyb sebelum dikirimkan ke instansi Memeriksa naskah penetapan angka kredit sesuai penetapan Pejabat Yang Berwenang Menetapkan Angka Kredit 0,005 Berkas Berkas surat pengantar dan PAK JF Asesor SDM Aparatur untuk setiap instansi
  • 61. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 19 Menyusun naskah pedoman penyusunan formasi JF Asesor SDM Aparatur Melakukan penyusunan naskah pedoman penghitungan formasi jabatan fungsional 0,400 Naskah Draft pedoman penghitungan kebutuhan JF Asesor SDM Aparatur 20 Memeriksa naskah pedoman penyusunan formasi JF Asesor SDM Aparatur Memeriksa naskah pedoman penghitungan formasi jabatan fungsional 0,200 Naskah Revisi draft pedoman penghitungan kebutuhan JF Asesor SDM Aparatur 21 Menyusun draft Peraturan BKN tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Asesor SDM Aparatur – Lampiran Penyusunan Formasi Menyusun pedoman petunjuk teknis manajemen PNS 3,000 Naskah Naskah dan SK Tim Penyusun
  • 62. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 22 Menyusun laporan triwulan pelaksanaan tugas Membuat konsep laporan mingguan/ bulanan/triwulan/ semester/tahunan 0,005 Laporan Laporan triwulan 23 Menyusun laporan akhir tahun pelaksanaan tugas Menyusun Laporan Tahunan Analis Kepegawaian Muda 0,005 Laporan Laporan Tahunan 24 Mengikuti pelatihan teknis Analis Kepegawaian Muda Pendidikan dan pelatihan fungsional dan memperoleh surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan (STTP) Lamanya antara 31 - 80 jam 1 Sertifikat Sertifikat Pelatihan
  • 63. No Butir Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Angka Kredit Volume Jml 1 Memverifikasi data usul kebutuhan pegawai 1 s.d 31 Maret 2021 0,1 20 2 2 Menganalisis hasil penghitungan kebutuhan pegawai setiap jabatan dengan jumlah pegawai yang ada 1 s.d 31 Maret 2021 0,050 20 1 3 Mengevaluasi kebutuhan pegawai 1 s.d 31 Maret 2021 0,1 20 2 4 Merekapitulasi hasil penghitungan kebutuhan pegawai pada setiap instansi 1 s.d 31 Maret 2021 0,050 20 0,8* 5 Membuat konsep surat pertimbangan teknis/penetapan usul formasi 1 s.d 31 Maret 2021 0,04 20 0,8 JUMLAH ANGKA KREDIT PEROLEHAN DALAM 1 BULAN 6,6
  • 64. MENGKONVERSI DAN MENDOKUMENTASIKAN KEGIATAN SERTA MENGELOMPOKKAN HASIL KERJA Mengunakan Permenpan RB Nomor 37 Tahun 2020
  • 65. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 1 Menginventarisasi usulan rekomendasi kebutuhan JF dari Instansi Menganalisis proses penyusunan kebutuhan ASN 0,4 Dokumen Dokumen hasil analisis penghitungan kebutuhan JF Asesor SDM Aparatur yang disusun per instansi 2 Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan rekomendasi kebutuhan JF 3 Menganalisis hasil penghitungan kebutuhan JF dengan jumlah Pejabat Fungsional yang ada 4 Mengevaluasi kebutuhan JF di Instansi Pengguna 5 Menyusun rekapitulasi hasil penghitungan kebutuhan JF setiap Instansi Pengguna 6 Menyiapkan konsep rekomendasi kebutuhan JF MENGKONVERSI KEGIATAN Berdasarkan Pemenpan Nomor 37 Tahun 2020
  • 66. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 7 Menginventarisasi berkas usulan pengangkatan dalam jabatan Mengevaluasi pelaksanaan promosi ASN 0,4 Dokumen evaluasi pelaksanaan kenaikan jenjang jabatan/perpinda han JF Asesor SDMA disusun per pelaksanaan kegiatan 8 Melakukan verifikasi dan validasi kelengkapan berkas usulan Dokumen pengangkatan dalam jabatan 9 Menyusun konsep rekomendasi pengangkatan dalam jabatan
  • 67. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 10 Menginventarisasi berkas usulan pemberhentian jabatan Menganalisis proses pemberhentian ASN 0,4 Dokumen Dokumen analisis proses pemberhentian JF Asesor SDM Aparatur yang disusun per instansi 11 Melakukan verifikasi dan validasi kelengkapan berkas usulan pemberhentian jabatan 12 Menyiapkan bahan persetujuan pemberhentian mengundurkan diri atau tidak memenuhi persyaratan jabatan
  • 68. No Tahapan Kegiatan Butir Kegiatan Angka Kredit Hasil Kerja Keterangan 13 Mengidentifikasi usulan DUPAK Menganalisis proses pangkat dan jabatan ASN 0,4 Dokumen Dokumen analisis proses penilaian dan penetapan AK JF Asesor SDM Aparatur yang disusun per bulan 14 Melakukan verifikasi dan validasi dokumen kelengkapan usulan DUPAK 15 Memeriksa bukti fisik sesuai dengan usulan DUPAK 16 Menyusun bahan sidang Tim Penilai Angka Kredit 17 Membuat konsep PAK 18 Memeriksa PAK yang telah ditetapkan
  • 69. Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan hebat adalah mencintai apa yang Anda lakukan - Steve Jobs
  • 70. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik and illustrations by Stories TERIMAKASIH