SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Anak Usia Sekolah Sebagai Kelompok Risiko
Anak usia sekolah adalah anak yang memiliki umur 6 sampai 12 tahun yang masih
duduk di sekolah dasar dari kelas 1 sampai kelas 6 dan perkembangan sesuai usianya.
Anak usia sekolah merupakan kelompok risiko yaitu suatu kondisi yang dihubungkan
dengan peningkatan kemungkinan adanya kejadian penyakit. Hal ini tidak berarti bahwa
jika faktor risiko tersebut ada pasti akan menyebabkan penyakit, tetapi dapat berakibat
potensial terjadinya sakit atau kondisi yang membahayakan kesehatan secara optimal dari
populasi. Anak usia sekolah merupakan populasi risiko karena beberapa hal yaitu:
a. Anak banyak menghabiskan waktu di luar rumah
b. Aktivitas fisik anak semakin meningkat
c. Pada usia ini anak akan mencari jati dirinya
d. Masih membutuhkan peran orang tua untuk membantu memenuhi kebutuhan
Sebagai komunitas yang dikaji adalah komunitas agregat anak usia
sekolah di SDN IV Wonokromo Surabaya pada tanggal 12 November s.d
26 November 2012. Luas wilayah komunitas 700 m2 dengan batas
wilayah sebelah utara rumah penduduk RT.5 Kel. Wonokromo, sebelah
selatan rumah penduduk RT.4 Kel. Wonokromo, sebelah Barat Masjid
Qomarudin Wonokromo dan sebelah timur rumah penduduk RT.4 Kel.
Wonokromo.
• Komunitas agregat anak usia sekolah yang menjadi sasaran pengkajian
adalah anak usia
• sekolah SD dengan umur 6 – 12 tahun berjumlah 123 (Data SDN IV
Wonokromo
• Surabaya, November 2012).
Peran Perawat Komunitas Terkait Anak Usia Sekolah
1. Praktik Keperawatan Kesehatan Komunitas.
Keperawatan kesehatan komunitas (CHN) merupakan
spesialis pelayanan keperawatan yang berbasiskan pada
masyarakat dimana perawat mengambil tanggungjawab
untuk berkontribusi meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat. Fokus utama upaya CHN adalah pencegahan
penyakit, peningkatan dan mempertahankan kesehatan
dengan tanggung jawab utama perawat CHN pada
keseluruhan populasi dengan penekanan pada kesehatan
kelompok populasi daripada individu dan keluarga.
2. Fungsi dan Peran Perawat CHN Pada Agregat Anak Usia
Sekolah
Fungsi dan peran perawat kesehatan komunitas terkait agregat
anak usia sekolah antara lain :
a. Kolaborator
Perawat bekerjasama dengan lintas program dan lintas sektoral
dalam membuat keputusan dan melaksanakan tindakan untuk
menyelesaikan masalah anak sekolah. Seperti halnya perawat
melakukan kemitraan dengan tokoh masyarakat, tokoh agama,
keluarga, guru, kepolisian, psikolog, dokter, LSM, dan
sebagainya.
b. Koordinator
Mengkoordinir pelaksanaan konferensi kasus sesuai kebutuhan
anak sekolah, menetapkan penyedia pelayanan untuk anak usia
sekolah.
c. Case finder
Mengembangkan tanda dan gejala kesehatan yang terjadi pada
agregat anak usia sekolah, menggunakan proses diagnostik
untuk mengidentifikasi potensial kasus penyakit dan risiko
pada anak usia sekolah
.d. Case manager
Mengidentifikasi kebutuhan anak usia sekolah, merancang
rencana perawatan untuk memenuhi kebutuhan anak usia
sekolah, mengawasi pelaksanaan pelayanan dan mengevaluasi
dampak pelayanan.
e. Pendidik
Mengembangkan rencana pendidikan kepada keluarga dengan
anak usia sekolah di masyarakat dan anak usia sekolah di
institusi formal,memberikan pendidikann kesehatan sesuai
kebutuhan, mengevaluasi dampak pendidikan kesehatan.
f. Konselor
Membantu anak usia sekolah mengidentifikasi masalah dan
alternatif solusi, membantu anak usia sekolah mengevaluasi
efek solusi dan pemecahan masalah.
g. Peneliti
Merancang riset terkait anak usia sekolah, mengaplikasikan
hasil riset pada anak usia sekolah, mendesiminasikan hasil
riset.
h. Care giver
Mengkaji status kesehatan komunitas anak usia sekolah,
menetapkan diagnosa keperawatan, merencanakan intervensi
keperawatan, melaksanakan rencana tindakan dan
mengevaluasi hasil intervensi.
i. Pembela
Memperoleh fakta terkait situasi yang dihadapi anak usia
sekolah, menentukan kebutuhan advokasi, menyampaikan
kasus anak usia sekolah terhadap pengambil keputusan,
mempersiapkan anak usia sekolah untuk mandiri.
Diagnosa Keperawatan
1. Defisit kebersihan diri pada agregat anak usia
sekolah
2. Ketidakefektifan komunikasi anak dengan
orang tua
3. Risiko terjadinya kejadian karies gigi pada
agregat anak usia sekolah
Diagnosa
keperawatan
Tujuan Rencana
Tindakan
Sasaran
Metode
Waktu Tempat
1. Risiko
terjadinya
kejadian
karies gigi
pada agregat
anak usia
sekolah
1. Jangka
panjang
Terbentukn
ya
kelompok
anak usia
sekolah
yang
peduli
terhadap
kesehatan
gigi
2. Jangka
pendek
- Agregat
anak usia
sekolah
tidak
mengalami
karies gigi
- Agregat
anak usia
sekolah
mendapatkan
pengetahua
n yang
1. Lakukan
pendekatan
secara
formal
dengan
kepala
sekolah,
guru,
dan petugas
UKS
2. Berikan
penyuluhan
kesehatan
tentang
karies
gigi pada
kelompok
anak usia
sekolah
3. Demonstr
- Kepala
sekolah,
guru,
dan
petugas
UKS
SDN IV
Wonokro
mo
Surabaya
-
Kelompo
k anak
usia
sekolah
di SDN IV
Wonokro
mo
Surabaya
-
-
Komuni
kasi
dan
informa
si
-
Cerama
h dan
diskusi
-
Edukasi
dan
demon
strasi
-
Monito
ring
3
Dese
mber
2012

More Related Content

What's hot

Renpra komunitas
Renpra komunitasRenpra komunitas
Renpra komunitas
Abi Muhlies
 
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusAsuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
heri damanik
 
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansiaAsuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
heri damanik
 
ASKEP HIPERTENSI
ASKEP HIPERTENSIASKEP HIPERTENSI
ASKEP HIPERTENSI
Mas Mawon
 
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfImplementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
ﱞﱞ ﱞﱞ ﱞﱞ
 
Askep kelg dgn hiv.
Askep kelg dgn hiv.Askep kelg dgn hiv.
Askep kelg dgn hiv.
Joni Iswanto
 

What's hot (20)

Renpra komunitas
Renpra komunitasRenpra komunitas
Renpra komunitas
 
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritualPengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
 
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
Dokumentasi Pengkajian Keperawatan
 
Evaluasi keperawatan
 Evaluasi keperawatan Evaluasi keperawatan
Evaluasi keperawatan
 
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusAsuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
 
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansiaAsuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
 
ASKEP HIPERTENSI
ASKEP HIPERTENSIASKEP HIPERTENSI
ASKEP HIPERTENSI
 
134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
 
Askep pada agregat anak
Askep pada agregat  anakAskep pada agregat  anak
Askep pada agregat anak
 
Nilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalNilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vital
 
Implementasi keperawatan keluarga
Implementasi keperawatan keluargaImplementasi keperawatan keluarga
Implementasi keperawatan keluarga
 
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
 
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfImplementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
 
Huknah tinggi & rendah
Huknah tinggi & rendahHuknah tinggi & rendah
Huknah tinggi & rendah
 
Form askep JIWA
Form askep JIWAForm askep JIWA
Form askep JIWA
 
Proses keperawatan jiwa
Proses keperawatan jiwaProses keperawatan jiwa
Proses keperawatan jiwa
 
Promosi kesehatan nasional
Promosi kesehatan nasional Promosi kesehatan nasional
Promosi kesehatan nasional
 
Askep kelg dgn hiv.
Askep kelg dgn hiv.Askep kelg dgn hiv.
Askep kelg dgn hiv.
 
Konsep pasien terminal & menjelang ajal
Konsep pasien terminal & menjelang ajalKonsep pasien terminal & menjelang ajal
Konsep pasien terminal & menjelang ajal
 

Similar to 2. ppt kelompok 3 usia sekolah

Plan of action ners cilik uks
Plan of action ners cilik uksPlan of action ners cilik uks
Plan of action ners cilik uks
ADam Raeyoo
 
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
Indra Wijaya
 
Hubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anak
Hubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anakHubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anak
Hubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anak
Daniez Moeda
 
Perkembangan Sosial Pada Anak Homeschooling
Perkembangan Sosial Pada Anak HomeschoolingPerkembangan Sosial Pada Anak Homeschooling
Perkembangan Sosial Pada Anak Homeschooling
Muhamad Yogi
 

Similar to 2. ppt kelompok 3 usia sekolah (20)

Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptxSekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
 
Jurnal pola asuh pada usia dini
Jurnal pola asuh pada usia diniJurnal pola asuh pada usia dini
Jurnal pola asuh pada usia dini
 
Plan of action ners cilik uks
Plan of action ners cilik uksPlan of action ners cilik uks
Plan of action ners cilik uks
 
Keperawatan Komunitas: USAHA KESEHATAN SEKOLAH.pptx
Keperawatan Komunitas: USAHA KESEHATAN SEKOLAH.pptxKeperawatan Komunitas: USAHA KESEHATAN SEKOLAH.pptx
Keperawatan Komunitas: USAHA KESEHATAN SEKOLAH.pptx
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Pengenalan PEERS
Pengenalan PEERSPengenalan PEERS
Pengenalan PEERS
 
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
 
Hubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anak
Hubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anakHubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anak
Hubungan peran orang tua terhadap kedisiplinan anak
 
13932402.ppt
13932402.ppt13932402.ppt
13932402.ppt
 
PPT ASKEP ANAK SD KOM 2-1.pptx
PPT ASKEP ANAK SD KOM 2-1.pptxPPT ASKEP ANAK SD KOM 2-1.pptx
PPT ASKEP ANAK SD KOM 2-1.pptx
 
Pertemuan ke 2
Pertemuan ke 2Pertemuan ke 2
Pertemuan ke 2
 
skripsi HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN FREKUENSI PENGGUNAAN GAWAI DENGAN PE...
skripsi HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN FREKUENSI PENGGUNAAN GAWAI DENGAN PE...skripsi HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN FREKUENSI PENGGUNAAN GAWAI DENGAN PE...
skripsi HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DAN FREKUENSI PENGGUNAAN GAWAI DENGAN PE...
 
_Lampiran Merancang Modul Projek SD Fase C (Bangunlah Jiwa dan Raganya).pdf
_Lampiran Merancang Modul Projek SD Fase C (Bangunlah Jiwa dan Raganya).pdf_Lampiran Merancang Modul Projek SD Fase C (Bangunlah Jiwa dan Raganya).pdf
_Lampiran Merancang Modul Projek SD Fase C (Bangunlah Jiwa dan Raganya).pdf
 
Daftar isi skripsi
Daftar  isi skripsiDaftar  isi skripsi
Daftar isi skripsi
 
Lingkungan pendidikan dan hubungan timbal balik nya
Lingkungan pendidikan dan hubungan timbal balik nyaLingkungan pendidikan dan hubungan timbal balik nya
Lingkungan pendidikan dan hubungan timbal balik nya
 
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptxMASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya, Stop Bullying.pdf
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya, Stop Bullying.pdfModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya, Stop Bullying.pdf
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya, Stop Bullying.pdf
 
Konseling sebaya sebagai metode untuk meningkatkan perilaku prososial siswa
Konseling sebaya sebagai metode untuk meningkatkan perilaku prososial siswaKonseling sebaya sebagai metode untuk meningkatkan perilaku prososial siswa
Konseling sebaya sebagai metode untuk meningkatkan perilaku prososial siswa
 
Guru dan-cabaran-semasa
Guru dan-cabaran-semasaGuru dan-cabaran-semasa
Guru dan-cabaran-semasa
 
Perkembangan Sosial Pada Anak Homeschooling
Perkembangan Sosial Pada Anak HomeschoolingPerkembangan Sosial Pada Anak Homeschooling
Perkembangan Sosial Pada Anak Homeschooling
 

Recently uploaded

KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
Zuheri
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
Zuheri
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
UserTank2
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
RekhaDP2
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
NezaPurna
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Yudiatma1
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
kemenaghajids83
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
srirezeki99
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
NezaPurna
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
AGHNIA17
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
BagasTriNugroho5
 

Recently uploaded (20)

KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
 
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdfKOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
 

2. ppt kelompok 3 usia sekolah

  • 1.
  • 2. Anak Usia Sekolah Sebagai Kelompok Risiko Anak usia sekolah adalah anak yang memiliki umur 6 sampai 12 tahun yang masih duduk di sekolah dasar dari kelas 1 sampai kelas 6 dan perkembangan sesuai usianya. Anak usia sekolah merupakan kelompok risiko yaitu suatu kondisi yang dihubungkan dengan peningkatan kemungkinan adanya kejadian penyakit. Hal ini tidak berarti bahwa jika faktor risiko tersebut ada pasti akan menyebabkan penyakit, tetapi dapat berakibat potensial terjadinya sakit atau kondisi yang membahayakan kesehatan secara optimal dari populasi. Anak usia sekolah merupakan populasi risiko karena beberapa hal yaitu: a. Anak banyak menghabiskan waktu di luar rumah b. Aktivitas fisik anak semakin meningkat c. Pada usia ini anak akan mencari jati dirinya d. Masih membutuhkan peran orang tua untuk membantu memenuhi kebutuhan
  • 3. Sebagai komunitas yang dikaji adalah komunitas agregat anak usia sekolah di SDN IV Wonokromo Surabaya pada tanggal 12 November s.d 26 November 2012. Luas wilayah komunitas 700 m2 dengan batas wilayah sebelah utara rumah penduduk RT.5 Kel. Wonokromo, sebelah selatan rumah penduduk RT.4 Kel. Wonokromo, sebelah Barat Masjid Qomarudin Wonokromo dan sebelah timur rumah penduduk RT.4 Kel. Wonokromo. • Komunitas agregat anak usia sekolah yang menjadi sasaran pengkajian adalah anak usia • sekolah SD dengan umur 6 – 12 tahun berjumlah 123 (Data SDN IV Wonokromo • Surabaya, November 2012).
  • 4. Peran Perawat Komunitas Terkait Anak Usia Sekolah 1. Praktik Keperawatan Kesehatan Komunitas. Keperawatan kesehatan komunitas (CHN) merupakan spesialis pelayanan keperawatan yang berbasiskan pada masyarakat dimana perawat mengambil tanggungjawab untuk berkontribusi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Fokus utama upaya CHN adalah pencegahan penyakit, peningkatan dan mempertahankan kesehatan dengan tanggung jawab utama perawat CHN pada keseluruhan populasi dengan penekanan pada kesehatan kelompok populasi daripada individu dan keluarga.
  • 5. 2. Fungsi dan Peran Perawat CHN Pada Agregat Anak Usia Sekolah Fungsi dan peran perawat kesehatan komunitas terkait agregat anak usia sekolah antara lain : a. Kolaborator Perawat bekerjasama dengan lintas program dan lintas sektoral dalam membuat keputusan dan melaksanakan tindakan untuk menyelesaikan masalah anak sekolah. Seperti halnya perawat melakukan kemitraan dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, keluarga, guru, kepolisian, psikolog, dokter, LSM, dan sebagainya.
  • 6. b. Koordinator Mengkoordinir pelaksanaan konferensi kasus sesuai kebutuhan anak sekolah, menetapkan penyedia pelayanan untuk anak usia sekolah. c. Case finder Mengembangkan tanda dan gejala kesehatan yang terjadi pada agregat anak usia sekolah, menggunakan proses diagnostik untuk mengidentifikasi potensial kasus penyakit dan risiko pada anak usia sekolah
  • 7. .d. Case manager Mengidentifikasi kebutuhan anak usia sekolah, merancang rencana perawatan untuk memenuhi kebutuhan anak usia sekolah, mengawasi pelaksanaan pelayanan dan mengevaluasi dampak pelayanan. e. Pendidik Mengembangkan rencana pendidikan kepada keluarga dengan anak usia sekolah di masyarakat dan anak usia sekolah di institusi formal,memberikan pendidikann kesehatan sesuai kebutuhan, mengevaluasi dampak pendidikan kesehatan.
  • 8. f. Konselor Membantu anak usia sekolah mengidentifikasi masalah dan alternatif solusi, membantu anak usia sekolah mengevaluasi efek solusi dan pemecahan masalah. g. Peneliti Merancang riset terkait anak usia sekolah, mengaplikasikan hasil riset pada anak usia sekolah, mendesiminasikan hasil riset.
  • 9. h. Care giver Mengkaji status kesehatan komunitas anak usia sekolah, menetapkan diagnosa keperawatan, merencanakan intervensi keperawatan, melaksanakan rencana tindakan dan mengevaluasi hasil intervensi. i. Pembela Memperoleh fakta terkait situasi yang dihadapi anak usia sekolah, menentukan kebutuhan advokasi, menyampaikan kasus anak usia sekolah terhadap pengambil keputusan, mempersiapkan anak usia sekolah untuk mandiri.
  • 10. Diagnosa Keperawatan 1. Defisit kebersihan diri pada agregat anak usia sekolah 2. Ketidakefektifan komunikasi anak dengan orang tua 3. Risiko terjadinya kejadian karies gigi pada agregat anak usia sekolah
  • 11. Diagnosa keperawatan Tujuan Rencana Tindakan Sasaran Metode Waktu Tempat 1. Risiko terjadinya kejadian karies gigi pada agregat anak usia sekolah 1. Jangka panjang Terbentukn ya kelompok anak usia sekolah yang peduli terhadap kesehatan gigi 2. Jangka pendek - Agregat anak usia sekolah tidak mengalami karies gigi - Agregat anak usia sekolah mendapatkan pengetahua n yang 1. Lakukan pendekatan secara formal dengan kepala sekolah, guru, dan petugas UKS 2. Berikan penyuluhan kesehatan tentang karies gigi pada kelompok anak usia sekolah 3. Demonstr - Kepala sekolah, guru, dan petugas UKS SDN IV Wonokro mo Surabaya - Kelompo k anak usia sekolah di SDN IV Wonokro mo Surabaya - - Komuni kasi dan informa si - Cerama h dan diskusi - Edukasi dan demon strasi - Monito ring 3 Dese mber 2012