SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Aryani Witasari,SHMHum
Session VIII
Cara-cara seseorang atau badan hukum di
dalam memperoleh kapal:
memesan/membeli
Menyewa
mencarter
Apa beda antara menyewa dengan mencarter kapal?
Carter Kapal Perjanjian
Tercarter Pencarter
Kapal
Carter Party
Hak dan kewajiban
Carter Kapal
carter mnrt waktu carter mnrt perjln
( Pasal 453 ayat (2) KUHD) (Ps453ayat(3)
KUHD)
Carter Party adalah akta yang berhak dituntut
oleh masing-masing pihak-pihak dalam
perjanjian carter kapal.
Pada awalnya tidak sama bentuknya antara
negara satu dengan lainnya, tetapi kemudian
karena kebutuhan di dunia perniagaan
internasional, maka setelah diadakan
konvensi Internasional “The Baltic and White
Sea Conference” maka bentuknya menjadi
seragam
Session IX
Kewajiban para pihak dalam perjanjian carter kapal(Pasal 460
KUHD):
Memelihara kapal dengan sebaik-baiknya,
sehingga kapal tetap laik laut.
Memperlengkapi kapalnya dengan alat
perlengkapan yang baik
Memperlengkapi kapalnya dengan pelaut yang
cakap dan bertanggung jawab
Bila kapal itu digerakkan dengan tenaga mesin,
maka bahan bakarnya menjadi beban
pencarter
Berakhirnya perjanjian carter kapal(Ps 462-465KUHD):
1. Karena kapalnya musnah
2. Bila kapal itu hilang,mk berakhir pada saat
penerimaan kabar terakhir mengenai kapal yang
bersangkutan
3. Bila kapal itu tidak dapat dipakai akibat adanya
kerusakan, tidak diperlengkapi dengan baik, tidak
dilengkapi dengan awak kapal yang cakap, maka
selama tidak dipakai uang carter tidak perlu
dibayar.
4. Tercarter dapat menghentikan perjanjian carter
dengan pemberitahuan terlebih dahulu secara
tertulis kepada pencarter jika uang carter tidak
diberikan pada waktu yang sudah dijanjikan.
5. Apabila perjanjian carter terhalang
pelaksanaannya seperti ada perang misalnya,
maka kedua belah pihak dapat mengakhiri
perjanjian dengan pemberitahuan terlebih
dahulu
6. Jika kejadian no.5 sedang ada di tengah laut,
memuat barang atau orang, maka kapal wajib
menuju ke pelabuhan yang terdekat dan aman.
7. Perjanjian carter berakhir pada waktu yang
telah ditentukan, maka uang carter harus
dibayar pada hari berakhirnya perjanjian carter
itu
Session X
Apa itu pengangkutan?
Siapa itu pengangkut?
Beda Pengangkutan Orang dan Pengangkutan Barang
Pengangkutan Orang Pengangkutan Barang
1. yang diangkut orang 1. yang diangkut
barang
2. Pihak-pihaknya: 2. Pihak-pihaknya:
a. Pengangkut a. Pengangkut
b. Orang/penumpang b. Pengirim/pemilik
barang
c. Penerima barang
3. Dokumen: tiket 3. Dokumen a.l:
Konosemen/ Bill of
lading(B/L)
4. Ada terminal
pembongkaran
Lihat Pasal 466 KUHD dan Pasal 521 KUHD
Apa tanggung jawab Pengangkut?
Dasarnya diatur pada Pasal 40 UU no.17 tahun
2008 tentang Pelayaran
Isi Pasal 40 UU no.17 tahun 2008:
1. Perusahaan angkutan diperairan bertanggung jawab terhadap
keselamatan dan keamanan penumpang dan/atau barang yang
diangkutnya
2. Perusahaan angkutan diperairan bertanggung jawab terhadap muatan
kapal sesuai dengan jenis dan jumlah yang dinyatakan dalam
dokumen muatan dan / atau perjanjian atau kontrak pengangkutan
yang telah disepakati
Pasal 41 UU no.17 tahun 2008:
Tanggungjawab sebagaimana dimaksud dalam Pasal 40 dapat ditimbulkan
sebagai akibat pengoperasian kapal, berupa:
a.Kematian atau lukanya penumpang yang diangkut;
b.Musnah,hilang, atau rusaknya barang yang diangkut;
c.Keterlambatan angkutan penumpang dan/atau barang yang diangkut;
atau
d.Kerugian pihak ketiga
Pembatasan Tanggungjawab Pengangkut yaitu:
a.Bekerjasama dengan pihak asuransi
b.Membuat klausul-klausul di konosemen
Hukum Kerugian Laut
Yang dimaksud ialah kerugian-kerugian akibat
adanya tubrukan kapal, kapal karam, kapal
kandas, penemuan barang di laut dan avarai
Diatur dalam: KUHD Buku Kedua,Bab VI,VII dan
IX
adalah suatu bencana laut yang
menjadi sumber dari kerugian-kerugian yang
timbul pada salah satu pihak atau kedua belah
pihak.
juga merupakan
sumber kerugian-kerugian pada kapal ybs,karena
merupakan sumber kerugian bagi si pemilik
barang , sebab orang yang menemukannya wajib
untuk mengembalikan barang tersebut dan si
pemilik berkewajiban pula untuk memberikan
uang tolong.
adalah sejenis kerugian laut yang
bersumber dari perbuatan manusia dan atau
kekuatan alam.seperti bajak laut atau badai
taufan.
S E L E S A I
SEMOGA SUKSES
AMIIN

More Related Content

What's hot

Makalah otn
Makalah otnMakalah otn
Makalah otn
dinaka_
 
Jual beli perniagaan fix
Jual beli perniagaan fixJual beli perniagaan fix
Jual beli perniagaan fix
Lisa SYP
 
Scm multimoda firman Bp3ip trisakti
Scm multimoda firman Bp3ip trisaktiScm multimoda firman Bp3ip trisakti
Scm multimoda firman Bp3ip trisakti
ewin_abay
 
Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)
Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)
Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)
Nabiil Reshuffle
 

What's hot (18)

Pemahaman Prosedur Shipping_ Materi Training "EXPORT IMPORT"
Pemahaman Prosedur Shipping_ Materi Training "EXPORT IMPORT"Pemahaman Prosedur Shipping_ Materi Training "EXPORT IMPORT"
Pemahaman Prosedur Shipping_ Materi Training "EXPORT IMPORT"
 
Makalah otn
Makalah otnMakalah otn
Makalah otn
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Moh Zuaimul Ibad)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Moh Zuaimul Ibad)Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Moh Zuaimul Ibad)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Moh Zuaimul Ibad)
 
Air & Space Law - Hukum Udara Nasional - UU No. 1 Tahun 2009
Air & Space Law - Hukum Udara Nasional - UU No. 1 Tahun 2009Air & Space Law - Hukum Udara Nasional - UU No. 1 Tahun 2009
Air & Space Law - Hukum Udara Nasional - UU No. 1 Tahun 2009
 
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
 
Jual beli perniagaan fix
Jual beli perniagaan fixJual beli perniagaan fix
Jual beli perniagaan fix
 
Cara lazim penyerahan barang www.sekolahbisnisindonesia.com
Cara lazim penyerahan barang  www.sekolahbisnisindonesia.comCara lazim penyerahan barang  www.sekolahbisnisindonesia.com
Cara lazim penyerahan barang www.sekolahbisnisindonesia.com
 
Hukum Pengangkutan Tanggung Jawab Pengusaha
Hukum Pengangkutan Tanggung Jawab PengusahaHukum Pengangkutan Tanggung Jawab Pengusaha
Hukum Pengangkutan Tanggung Jawab Pengusaha
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mar'atus Sholihah)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mar'atus Sholihah)Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mar'atus Sholihah)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Mar'atus Sholihah)
 
Transportation Law - A New Policy of Air Transportation Based on Law Number 1...
Transportation Law - A New Policy of Air Transportation Based on Law Number 1...Transportation Law - A New Policy of Air Transportation Based on Law Number 1...
Transportation Law - A New Policy of Air Transportation Based on Law Number 1...
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Rendy Zulfarino)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Rendy Zulfarino)Makalah Port-Shipping Operation and Management (Rendy Zulfarino)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Rendy Zulfarino)
 
Transportation Law - Air Transportation Law
Transportation Law - Air Transportation LawTransportation Law - Air Transportation Law
Transportation Law - Air Transportation Law
 
Scm multimoda firman Bp3ip trisakti
Scm multimoda firman Bp3ip trisaktiScm multimoda firman Bp3ip trisakti
Scm multimoda firman Bp3ip trisakti
 
Makalah Hukum Dagang
Makalah Hukum DagangMakalah Hukum Dagang
Makalah Hukum Dagang
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Imam Asghoni Mahali)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Imam Asghoni Mahali)Makalah Port-Shipping Operation and Management (Imam Asghoni Mahali)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (Imam Asghoni Mahali)
 
Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)
Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)
Pengangkutan dengan kereta api (presentasi)
 
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
Makalah Port-Shipping Operation and Management (By. Dewi Anggraeni)
 
Intlawimmunity
IntlawimmunityIntlawimmunity
Intlawimmunity
 

Similar to Bahan ajar hk pengangkutan ii (10)

HUKUM_PENGANGKUTAN di indonesiabag 1.ppt
HUKUM_PENGANGKUTAN di indonesiabag 1.pptHUKUM_PENGANGKUTAN di indonesiabag 1.ppt
HUKUM_PENGANGKUTAN di indonesiabag 1.ppt
 
UNDANG-UNDANG PELAYARAN NO. 7 TAHUN 2008
UNDANG-UNDANG PELAYARAN NO. 7 TAHUN 2008 UNDANG-UNDANG PELAYARAN NO. 7 TAHUN 2008
UNDANG-UNDANG PELAYARAN NO. 7 TAHUN 2008
 
HIPOTEK DAN PIUTANG-PELAYARAN YANG DIDAHULUKAN.pptx
HIPOTEK DAN PIUTANG-PELAYARAN YANG DIDAHULUKAN.pptxHIPOTEK DAN PIUTANG-PELAYARAN YANG DIDAHULUKAN.pptx
HIPOTEK DAN PIUTANG-PELAYARAN YANG DIDAHULUKAN.pptx
 
Ship Manning Management PART-1.pptx
Ship Manning Management PART-1.pptxShip Manning Management PART-1.pptx
Ship Manning Management PART-1.pptx
 
RPS HUKUM MARITIM.docx
RPS HUKUM MARITIM.docxRPS HUKUM MARITIM.docx
RPS HUKUM MARITIM.docx
 
Permen kelautan-dan-perikanan-ri-no-3-2013-tentang-kesyahbandaran-di-pelabuhan
Permen kelautan-dan-perikanan-ri-no-3-2013-tentang-kesyahbandaran-di-pelabuhanPermen kelautan-dan-perikanan-ri-no-3-2013-tentang-kesyahbandaran-di-pelabuhan
Permen kelautan-dan-perikanan-ri-no-3-2013-tentang-kesyahbandaran-di-pelabuhan
 
Pp No.51 thn 2002 ttg Perkapalan
Pp No.51 thn 2002 ttg PerkapalanPp No.51 thn 2002 ttg Perkapalan
Pp No.51 thn 2002 ttg Perkapalan
 
Okeee.pptx
Okeee.pptxOkeee.pptx
Okeee.pptx
 
Multimoda & inter. freight forwarding
Multimoda & inter. freight forwardingMultimoda & inter. freight forwarding
Multimoda & inter. freight forwarding
 
TUGAS ABDUR RAZAK ATT IV A.pptx
TUGAS ABDUR RAZAK ATT IV A.pptxTUGAS ABDUR RAZAK ATT IV A.pptx
TUGAS ABDUR RAZAK ATT IV A.pptx
 

Bahan ajar hk pengangkutan ii

  • 2. Session VIII Cara-cara seseorang atau badan hukum di dalam memperoleh kapal: memesan/membeli Menyewa mencarter
  • 3. Apa beda antara menyewa dengan mencarter kapal?
  • 4. Carter Kapal Perjanjian Tercarter Pencarter Kapal Carter Party Hak dan kewajiban
  • 5. Carter Kapal carter mnrt waktu carter mnrt perjln ( Pasal 453 ayat (2) KUHD) (Ps453ayat(3) KUHD)
  • 6. Carter Party adalah akta yang berhak dituntut oleh masing-masing pihak-pihak dalam perjanjian carter kapal. Pada awalnya tidak sama bentuknya antara negara satu dengan lainnya, tetapi kemudian karena kebutuhan di dunia perniagaan internasional, maka setelah diadakan konvensi Internasional “The Baltic and White Sea Conference” maka bentuknya menjadi seragam
  • 7. Session IX Kewajiban para pihak dalam perjanjian carter kapal(Pasal 460 KUHD): Memelihara kapal dengan sebaik-baiknya, sehingga kapal tetap laik laut. Memperlengkapi kapalnya dengan alat perlengkapan yang baik Memperlengkapi kapalnya dengan pelaut yang cakap dan bertanggung jawab Bila kapal itu digerakkan dengan tenaga mesin, maka bahan bakarnya menjadi beban pencarter
  • 8. Berakhirnya perjanjian carter kapal(Ps 462-465KUHD): 1. Karena kapalnya musnah 2. Bila kapal itu hilang,mk berakhir pada saat penerimaan kabar terakhir mengenai kapal yang bersangkutan 3. Bila kapal itu tidak dapat dipakai akibat adanya kerusakan, tidak diperlengkapi dengan baik, tidak dilengkapi dengan awak kapal yang cakap, maka selama tidak dipakai uang carter tidak perlu dibayar. 4. Tercarter dapat menghentikan perjanjian carter dengan pemberitahuan terlebih dahulu secara tertulis kepada pencarter jika uang carter tidak diberikan pada waktu yang sudah dijanjikan.
  • 9. 5. Apabila perjanjian carter terhalang pelaksanaannya seperti ada perang misalnya, maka kedua belah pihak dapat mengakhiri perjanjian dengan pemberitahuan terlebih dahulu 6. Jika kejadian no.5 sedang ada di tengah laut, memuat barang atau orang, maka kapal wajib menuju ke pelabuhan yang terdekat dan aman. 7. Perjanjian carter berakhir pada waktu yang telah ditentukan, maka uang carter harus dibayar pada hari berakhirnya perjanjian carter itu
  • 10. Session X Apa itu pengangkutan?
  • 12. Beda Pengangkutan Orang dan Pengangkutan Barang Pengangkutan Orang Pengangkutan Barang 1. yang diangkut orang 1. yang diangkut barang 2. Pihak-pihaknya: 2. Pihak-pihaknya: a. Pengangkut a. Pengangkut b. Orang/penumpang b. Pengirim/pemilik barang c. Penerima barang 3. Dokumen: tiket 3. Dokumen a.l: Konosemen/ Bill of lading(B/L) 4. Ada terminal pembongkaran
  • 13. Lihat Pasal 466 KUHD dan Pasal 521 KUHD
  • 14. Apa tanggung jawab Pengangkut?
  • 15.
  • 16. Dasarnya diatur pada Pasal 40 UU no.17 tahun 2008 tentang Pelayaran
  • 17. Isi Pasal 40 UU no.17 tahun 2008: 1. Perusahaan angkutan diperairan bertanggung jawab terhadap keselamatan dan keamanan penumpang dan/atau barang yang diangkutnya 2. Perusahaan angkutan diperairan bertanggung jawab terhadap muatan kapal sesuai dengan jenis dan jumlah yang dinyatakan dalam dokumen muatan dan / atau perjanjian atau kontrak pengangkutan yang telah disepakati Pasal 41 UU no.17 tahun 2008: Tanggungjawab sebagaimana dimaksud dalam Pasal 40 dapat ditimbulkan sebagai akibat pengoperasian kapal, berupa: a.Kematian atau lukanya penumpang yang diangkut; b.Musnah,hilang, atau rusaknya barang yang diangkut; c.Keterlambatan angkutan penumpang dan/atau barang yang diangkut; atau d.Kerugian pihak ketiga
  • 18. Pembatasan Tanggungjawab Pengangkut yaitu: a.Bekerjasama dengan pihak asuransi b.Membuat klausul-klausul di konosemen
  • 19. Hukum Kerugian Laut Yang dimaksud ialah kerugian-kerugian akibat adanya tubrukan kapal, kapal karam, kapal kandas, penemuan barang di laut dan avarai Diatur dalam: KUHD Buku Kedua,Bab VI,VII dan IX
  • 20. adalah suatu bencana laut yang menjadi sumber dari kerugian-kerugian yang timbul pada salah satu pihak atau kedua belah pihak. juga merupakan sumber kerugian-kerugian pada kapal ybs,karena merupakan sumber kerugian bagi si pemilik barang , sebab orang yang menemukannya wajib untuk mengembalikan barang tersebut dan si pemilik berkewajiban pula untuk memberikan uang tolong. adalah sejenis kerugian laut yang bersumber dari perbuatan manusia dan atau kekuatan alam.seperti bajak laut atau badai taufan.
  • 21. S E L E S A I SEMOGA SUKSES AMIIN