1. John Dos Passos (1896-1970)
 Adalah penulis Amerika yang menentang
pemerintah di masa-masa Depresi.
 Karyanya :
 One Man’s Initation (1920)
 The Tree Soldiers (1921)
 U.S.A Trilogy
 The 42nd Parallel (1930)
 1919 (1932)
 The Big Money (1936)

2. John Steinbeck (1902-1268)
 Banyak menulis tentang realita yang terjadi pada
masa Depresi.
 Karyanya:
 Of Mice of Men (1937)
 The Grapes of Wrath (1939)
 Travels with Charleys : In search of America
(1962)
 The Acts of King Arthur and His Noble Knights
(1972)

3. Harlem Renaissance
 Adalah sebuah pergerakan masyarakat Afrika Amerika di
tahun 1920an dan awal 1930. Gerakan ini berpusat di
kawasan Harlem, New York City.
 Dikenal juga sebagai The New Negro Movement, The
New Negro Renaissance, dan The Negro Renaissance.
 Pergerakan ini muncul ditengah-tengah pergolakan
intelektual dan sosial masyarakat Afrika Amerika.
 Perang Dunia I juga membuka kesempatan bagi orang-
orang hitam Amerika untuk bekerja dan mengikuti
perang.
 Dalam karya sastra, berkembang cerita tentang
bagaimana kehidupan orang-orang hitam di Amerika
yang berjuang melawan rasisme. Dan karya-karya ini
populer baik dari kalangan orang hitam maupun orang
putih.

4. Jean Toomer (1894-1967)
 Merupakan penulis keturunan campuran
dari berbagai etnis.
 Ia lebih memilih beridentitas sebagai
orang Afrika-Amerika.
 Karyanya yang terkenal:
 Cane (1923)
yang merupakan sebuah karya yang
penting di zaman itu.

5. Richard Wright (1908-1960)
 Penulis Afrika-Amerika yang lahir di Mississipi.
 Karya-karyanya banyak bertemakan tentang
rasis dan banyak mengundang kontroversi.
 Karyanya yang terkenal:
 Uncle Tom’s Children (1938)
 Native Son (1940)
 Black Boy (1945)