SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
XII MIA 131 Januari 2017
Oleh :
Amelia Rizka Paramita | 07
TEKNOLOGI DIGITAL
PETA KONSEP
Transmisi Data
Bilangan
Biner
Heksadesimal
Media
Kawat tembaga
Kabel pasangan terpilin
Kabel koaksial
Kabel serat optik
Sinyal
Sinyal Analog
Sinyal Digital
Penyimpanan Digital
Compact Disc
Pita Magnetik
Floppy Disk
Flash Disk
Kartu Memori
Metode transmisi
Transmisi Analog
Transmisi Digital
Kehidupan Sehari-hari
TRANSMISI DATA
Transmisi data merupakan proses
untuk melakukan pengiriman data
dari salah satu sumber data ke
penerima data menggunakan
komputer / media elektronik.
Sebelum menggunakan transmisi data
(pengiriman data), maka salah satu
faktor yang penting untuk
diperhatikan adalah Konfigurasi Jalur
Transmisi Data. Konfigurasi jalur
komunikasi adalah cara meng-
hubungkan perangkat perangkat yang
akan melakukan komunikasi, dapat
dibedakan menjadi dua, yaitu :
konfigurasi titik-ke-titik (point-to-
point) dan konfigurasi multi-titik
(multipoint).
Bilangan Biner dan Heksadesimal
Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah
sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua
simbol yaitu 0 dan 1. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan
istilah bit, atau Binary Digit. Pengelompokan biner dalam
komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita.
Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit.
Biner adalah sistem nomor yang digunakan oleh perangkat
digital seperti komputer, pemutar cd, dll Biner berbasis 2,
tidak seperti menghitung sistem desimal yang Basis 10
(desimal).
Dengan kata lain, Biner hanya memiliki 2 angka yang berbeda
(0 dan 1) untuk menunjukkan nilai, tidak seperti Desimal
yang memiliki 10 angka (0,1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9).
contoh: mengubah bilangan
desimal menjadi biner
desimal = 10.
10 = (1 x 23) + (0 x 22) + (1 x 21)
+ (0 x 20).
dari perhitungan di atas
bilangan biner dari 10 adalah
1010
atau dengan cara yang singkat
10:2=5(0),
5:2=2(1),
2:2=1(0),
1:2=0(1) sisa hasil bagi dibaca
dari belakang menjadi 1010
Heksadesimal atau sistem bilangan basis 16
adalah sebuah sistem bilangan yang
menggunakan 16 simbol. Berbeda dengan
sistem bilangan desimal, simbol yang
digunakan dari sistem ini adalah angka 0
sampai 9, ditambah dengan 6 simbol
lainnya dengan menggunakan huruf A
hingga F. Sistem bilangan ini digunakan
untuk menampilkan nilai alamat memori
dalam pemrograman komputer.
Sinyal Analog dan Digital
 sinyal analog atau isyarat analog adalah sebuah sinyal data
yang berbentuk gelombang yang begitu kontinyu, yang akan
membawa suatu informasi dengan merubah karakteristik dari
gelombang. Dua parameter atau karakteristik yang terpenting
dan dimiliki oleh isyarat analog yaitu amplitude dan juga
frekuensi. Isyarat analog pada biasanya telah dinyatakan dalam
gelombang sinus.
 sinyal digital adalah Sebuah sinyal digital (diskret) yang
merupakan sebuah sinyal data yang terdapat dalam bentuk
pulsa dan dapat mengalami sebuah perubahan yang secara tiba
tiba dan memiliki besaran antara 0 sampai 1. Teknologi dari
sinyal digital tersebut hanya mempunyai dua buah keadaan,
yaitu keadaan 0 dan juga keadaan 1, sehingga hal ini tidak akan
mudah untuk terpengaruh oleh adanya derau atau noise, akan
tetapi transmisi pada sinyal digital hanya dapat mencapai jarak
jangkau pada pengiriman data yang dekat saja.
Teknologi yang dipakai dalam
Flash Drive adalah flash. Flash
Drive berupa chip yang dapat
menyimpan data dan bisa
dihubungkan dengan USB.
Penggunaan flash drive makin
terkenal gara-gara ukurannya
yang kecil sehingga bisa
dimasukan ke dalam kantung,
namun mampu menampung
data dalam ukuran besar (dari
2GB – 16 GB).
Penyimpanan Digital
Floppy disk drive yang menjadi
standar pemakaian terdiri dari
2 ukuran yaitu 5.25” dan 3.5”
yang masing-masing memiliki
2 tipe kapasitas Double Density
(DD) dan High Density (HD).
Floppy disk 5.25” kapasitasnya
adalah 360 Kbytes (untuk DD)
dan 1.2 Mbytes (untuk HD).
Sedangkan floppy disk 3.5”
kapasitasnya 720 Kbytes
(untuk DD) dan 2,4 Mbytes (
untuk HD). Kapasitas media
penyimpanan ini kecil dan
hanya bisa memuat file teks..
Kartu memori merupakan sebuah alat
(card) yang berfungsi sebagai tempat
penyimpanan data digital (seperti
gambar, audio dan video) pada sebuah
gadget seperti kamera digital, PDA dan
Handphone. Ukuran dari karu memori
ini bermaca-macam mulai dari 128MB,
512MB, 1GB dan seterusnya bahkan
sampai ada Memory Card dengan
kapasitas 32GB atau lebih.
KARTU MEMORI
COMPACT DISK
CD atau compact disc adalah sebuah piringa
n bundar yang terbuat
dari logam atau plastik berlapis bahan
yang dapat dialiri listrik,sehingga bersifat m
agnet.
CD juga menyimpan data,data direkam d
iatasnya, kemudian dibaca dari disk dengan
menggunakan kumparan pengonduksi yang
dinamakan head. Selama proses pembacaan,
head tidak bergerak sama sekali.
Sedangkan piringan disk bergerak di bawah
nya. CD ini bisa menyimpan 783 MB inform
asi audio pada salah satu sis
Pita magnetik mempunyai kecepatan
putar sebesar 18,75-200 inchi per
detik. Data yang disimpan dalam
magnetic tape umumnya data yang
tidak memerlukan perubahan atau
untuk backup data Kecepatan baca atau
mencatat data pada pita tape
tergantung model dan instruksinya,
namun dapat diperkirakan antara
15000 sampai 60000 bytes per
detiknya.
PITA MAGNETIK
Transmisi dan Penerimaan Sinyal Digital
Transmisi data merupakan proses pengiriman data dari sumber data ke penerima data melalui media
pengiriman tertentu. Data transmisi melewati transmitter (pemancar) dan receiver (penerima)
melalui media transmisi.
Jenis Transmisi Data
a. Transmisi Data Analog
Transmisi data analog adalah suatu kegiatan mengirim informasi melalui media transmisi fisik dalam
bentuk gelombang. Data ditransmisikan melalui gelombang pembawa, yaitu gelombang sederhana
yang hanya bertujuan untuk mengangkut data dengan modifikasi salah satu karakteristiknya
(amplitudo, frekuensi atau fasa). Oleh karena itu, transmisi analog juga sering disebut carrier wave
modulation transmission.
b. Transmisi Data Digital
Transmisi digital adalah pengiriman informasi melalui media komunikasi fisik dalam bentuk sinyal
digital. Sinyal analog juga harus didigitalkan terlebih dahulu sebelum dikirim. Namun, karena
informasi digital tidak dapat dikirim langsung dalam bentuk 0 dan 1, maka informasi tersebut harus
dikodekan terlebih dahulu, proses ini disebut dengan demodulasi. Sedangkan proses pengubahan
sinyal digital menjadi analog disebut modulasi.
Media Transmisi Data
Media Transmisi – Untuk mengirimkan data atau informasi dari satu
tempat ke tempat lainnya, kita memperlukan suatu media atau jalur
untuk membawanya hingga pada tujuan yang diinginkan. Media yang
membawa data tersebut biasanya disebut dengan Media Transmisi
atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Transmision Medium. Jadi
pada dasarnya, yang dimaksud dengan Media Transimisi adalah media
atau jalur yang digunakan untuk membawa informasi dari pengirim
(sender) ke penerima (receiver).
Setiap perangkat elektronik yang difungsikan sebagai alat komunikasi memiliki media transmisi yang berbeda-beda.
Contohnya, Telepon Kabel menggunakan Kabel sebagai media transmisinya, Telepon Selular (Ponsel), siaran televisi dan
Radio FM menggunakan Frekuensi Radio sebagai media transmisinya, remote control televisi menggunakan infrared (infra
merah) sebagai media transmisinya dan lain sebagainya.
Dalam teknik elektronika, Informasi yang ditransmisikan tersebut dapat berupa sinyal listrik ataupun elektromagnetik.
Kualitas dan kemampuan suatu media transmisi pada umumnya tergantung pada beberapa faktor.
1. Bandwidth (Lebar Pita), yaitu lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam media transmisi. Satuan
bandwidth adalah Hertz.
2. Noise, yaitu gangguan yang terjadi pada saat transmisi data melalui media transmisi tertentu. Noise pada dasarnya
adalah sinyal yang tidak diinginkan oleh pengirim maupun penerima.
3. Radiasi, yaitu kebocoran sinyal dari media karena adanya karakteristik listrik yang tidak diinginkan pada media yang
bersangkutan.
4. Attenuation, yaitu tingkat kehilangan energi saat perambatan sinyal atau pelemahan sinyal pada saat perambatan.
Media Transmisi Data
Secara garis besar, Media-media Transmisi
dapat dibagi menjadi 2 jenis utama yaitu Wired
atau Guided Media dan Wireless atau
Unguided Media.
1. Media yang dituntun (Guided Media atau
Wired)
Media yang dituntun atau dalam bahasa
Inggris disebut dengan Guided Media adalah
jenis media yang memiliki bentuk fisik seperti
Kabel pasangan berpilin (twisted pair), kabel
serat optik (Fiber optic cable) dan kabel
coaksial (coaxial cable). Setiap media transmisi
memiliki karakteristiknya tersendiri seperti
kecepatan transmisi, efek suara, biaya dan
penampilan fisiknya. Dikatakan sebagai Guided
Media karena Sinyal listrik atau gelombang-
gelombang dituntun transmisinya melewati
media fisik. Ada juga yang menyebutkan
Guided Media sebagai Wired atau Bound
transmission media.
JENIS – JENIS MEDIA TRANSMISI
 Kabel Koaksial (Coaxial Cable)
Kabel Koaksial (Coaxial Cable) adalah kabel
dua konduktor yang mana satu konduktor
berada di rongga luar mengelilingi satu
konduktor tunggal yang dipisahkan oleh
bahan Isolator. Kabel jenis ini memiliki
impedansi transmisi yang konstan serta tidak
menghasilkan medan magnet sehingga
cocok untuk mentransmisikan sinyal
frekuensi tinggi.
 Kabel pasangan berpilin (Twisted pair cable)
Twisted pair Cable pada dasarnya merupakan
sepasang kabel tembaga yang diputar bersama-
sama berbentuk spiral dan dibungkus dengan
lapisan plastik. Twisted Pair Cable ini pada
dasarnya dapat dibedakan menjadi dua jenis
yaitu Kabel UTP (unshielded Twisted Pair) dan
STP (Shielded Twisted Pair). Diameter Twisted
Pair sekitar 0,4mm hingga 0,8mm.
GUIDED MEDIA ATAU WIREDGUIDED MEDIA ATAU WIRED
 Kabel Serat Optik (Fiber Optic
Cable)
Kabel Serat Optik atau Fiber
Optic Cable adalah saluran
transmisi atau sejenis kabel yang
terbuat dari serat kaca atau
plastik halus yang dapat
mentransmisikan sinyal cahaya
dari satu tempat ke tempat
lainnya. Sumber cahayanya dapat
berupa sinar Laser ataupun sinar
LED. Diameter kabel serat optik
sekitar 120 mikrometer.
GUIDED MEDIA ATAU WIRED
 Media yang tidak dituntun (Unguided
Media atau Wireless)
Media yang tidak dituntun atau
Unguided Media adalah media yang
menggunakan sistem gelombang
elektromagnetik dalam
mentransmisikan informasi dari
pengirim ke penerima tanpa ada
perangkat fisik yang menuntunnya.
Unguided Media ini lebih dikenal
dengan istilah Wireless yaitu media
transmisi tanpa kabel. Media yang tidak
dituntun atau Unguided Media ini
diantaranya adalah Frekuensi Radio,
Gelombang Mikro (Microwave),
Inframerah dan Satelit. Unguided Media
ini juga disebut dengan Unbounded
Transmission Media.
JENIS – JENIS MEDIA TRANSMISI
 Gelombang Mikro (Microwave)
Gelombang Mikro atau Microwave adalah
Media Transmisi yang menggunakan
gelombang elektromagnetik dengan
frekuensi super tinggi (Super High
Frequency) yaitu frekuensi yang berada di
kisaran 3GHz hingga 30GHz dengan
panjang gelombang sekitar 1mm hingga 1m
untuk mentransmisikan sinyal dari pengirim
ke penerima.
 Frekuensi Radio (Radio Frequency)
Frekuensi Radio adalah media transmisi
yang menggunakan gelombang
elektromagnetik dengan kisaran frekuensi
diantara 3kHz hingga 300Ghz. Frekuensi
Radio pada umumnya menggunakan antena
untuk menyebarkan gelombang
elektromagnetiknya. Media Transmisi
Frekuensi Radio banyak diaplikasikan di
Televisi, Radio FM.
Unguided Media atau Wireless
 Satelit
Satelit adalah jenis Media Transmisi yang
menggunakan Satelit sebagai penerima sinyal dari
stasiun bumi dan memancarnya ke stasiun bumi
lainnya. Satelit pada umumnya mengorbit di pada
ketinggian 36.000km dari permukaan bumi.
Setiap satelit yang mengorbit akan beroperasi pada
sejumlah band frekuensi yang disebut dengan
channel transponder. Media Transmisi ini sering
digunakan untuk Siaran Televisi, Telepon Jarak
Jauh dan Jaringan Bisnis Privat (Private Business
Network).
 Infra Merah (Infrared)
Infra Merah atau Infrared adalah media transmisi
yang menggunakan radiasi elektromagnetik dari
panjang gelombang yang lebih panjang dari
cahaya tampak tetapi lebih pendek dari radiasi
gelombang radio. Inframerah biasanya digunakan
pada komunikasi jarak dekat seperti remote
control pada televisi maupun perangkatn
elektronika lainnya.
Unguided Media atau Wireless
Kita semua tidak dapat memungkiri bahwa peranan teknologi digital
benar-benar dapat membantu kita dalam kegiatan sehari-sehari
berikut adalah beberapa bentuk kegunaan teknologi analog dan digital
yang biasa kita jumpai :
 Televisi LCD
 Camera Digital
 Handphone
 Computer
 Dll.
Aplikasi Teknologi Digital Dalam Kehidupan
Sehari-hari
teknologi digital fisika kelas 12 ppt

More Related Content

What's hot

6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan LogamPerbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan LogamAbdul Ghofur
 
Percobaan Elektrolisis
Percobaan ElektrolisisPercobaan Elektrolisis
Percobaan Elektrolisisrinandani
 
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMAMATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMAZona Bebas
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12Nabila Nursafera
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelAnnisa Icha
 
ALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.KimiaALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.Kimiamomolovesfamily
 
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanSoal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanArsyi Nurani
 
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaLaporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaFeren Jr
 
Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)
Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)
Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)emildaemiliano
 
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1Annisa Icha
 
laporan praktikum uji korosi pada paku
  laporan praktikum uji korosi pada paku  laporan praktikum uji korosi pada paku
laporan praktikum uji korosi pada pakuazidny
 

What's hot (20)

Enzim katalase
Enzim katalaseEnzim katalase
Enzim katalase
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik
 
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan LogamPerbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
Perbedaan Ikatan Ionik, Ikatan Kovalen, dan Ikatan Logam
 
Percobaan Elektrolisis
Percobaan ElektrolisisPercobaan Elektrolisis
Percobaan Elektrolisis
 
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMAMATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
 
Ppt medan magnet
Ppt medan magnetPpt medan magnet
Ppt medan magnet
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
 
25 Eksperimen Fisika Sederhana
25 Eksperimen Fisika Sederhana25 Eksperimen Fisika Sederhana
25 Eksperimen Fisika Sederhana
 
ALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.KimiaALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.Kimia
 
Ppt listrik dinamis
Ppt listrik dinamisPpt listrik dinamis
Ppt listrik dinamis
 
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanSoal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
 
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaLaporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
 
Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)
Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)
Laporan Praktikum Fisika Medan Magnet (Solenoida/Paku)
 
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
 
laporan praktikum uji korosi pada paku
  laporan praktikum uji korosi pada paku  laporan praktikum uji korosi pada paku
laporan praktikum uji korosi pada paku
 
induktansi diri
induktansi diriinduktansi diri
induktansi diri
 
Jenis jenis baterai
Jenis jenis bateraiJenis jenis baterai
Jenis jenis baterai
 
Soal latihan-olimpiade-fisika-sma
Soal latihan-olimpiade-fisika-smaSoal latihan-olimpiade-fisika-sma
Soal latihan-olimpiade-fisika-sma
 
Ppt gelombang elektromagnetik
Ppt gelombang elektromagnetikPpt gelombang elektromagnetik
Ppt gelombang elektromagnetik
 

Similar to teknologi digital fisika kelas 12 ppt

Power Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMA
Power Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMAPower Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMA
Power Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMAGracePangaribuan2
 
428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptx
428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptx428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptx
428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptxDessy948932
 
Presentase bentuk sinyal telekomunikasi
Presentase bentuk sinyal telekomunikasiPresentase bentuk sinyal telekomunikasi
Presentase bentuk sinyal telekomunikasistyo14
 
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog danWiwi Fitri
 
Makalah physical layer
 Makalah physical layer Makalah physical layer
Makalah physical layerSaiful Habib
 
Transmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdf
Transmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdfTransmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdf
Transmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdfAudrey816234
 
teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)
teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)
teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)rehanbalqis
 
Pengantar teknologi informas1
Pengantar teknologi informas1Pengantar teknologi informas1
Pengantar teknologi informas1Aftur Hidayat
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2Enchenk
 
Pertemuan2
Pertemuan2Pertemuan2
Pertemuan2hasbiyah
 
Pertemuan ii
Pertemuan iiPertemuan ii
Pertemuan iipurli
 
Pertemuan2
Pertemuan2Pertemuan2
Pertemuan2uni_yuni
 
Internet dan hardware
Internet dan hardwareInternet dan hardware
Internet dan hardwareGitta_15
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digitalBeny Nugraha
 
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptxPPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptxSeptianRahmanHakim
 

Similar to teknologi digital fisika kelas 12 ppt (20)

Power Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMA
Power Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMAPower Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMA
Power Point Teknologi Digital Fisika Kelas 12 SMA
 
Modul 2 physical layer
Modul 2 physical layerModul 2 physical layer
Modul 2 physical layer
 
Teknologi digital (fisika unnes)
Teknologi digital (fisika unnes)Teknologi digital (fisika unnes)
Teknologi digital (fisika unnes)
 
428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptx
428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptx428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptx
428097372-Ppt-teknologi-digital-fisika-kelas-12.pptx
 
Presentase bentuk sinyal telekomunikasi
Presentase bentuk sinyal telekomunikasiPresentase bentuk sinyal telekomunikasi
Presentase bentuk sinyal telekomunikasi
 
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
 
Makalah physical layer
 Makalah physical layer Makalah physical layer
Makalah physical layer
 
Transmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdf
Transmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdfTransmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdf
Transmisi_Data_and_Media_Transmisi.pdf
 
teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)
teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)
teknologi digital kurikulum 2013 (sman 74 jakarta)
 
Pengantar teknologi informas1
Pengantar teknologi informas1Pengantar teknologi informas1
Pengantar teknologi informas1
 
Pertemuan ii
Pertemuan iiPertemuan ii
Pertemuan ii
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
Pert. 2
Pert. 2Pert. 2
Pert. 2
 
Pertemuan2
Pertemuan2Pertemuan2
Pertemuan2
 
Pertemuan ii
Pertemuan iiPertemuan ii
Pertemuan ii
 
Pertemuan2
Pertemuan2Pertemuan2
Pertemuan2
 
Internet dan hardware
Internet dan hardwareInternet dan hardware
Internet dan hardware
 
Komunikasi data
Komunikasi dataKomunikasi data
Komunikasi data
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
 
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptxPPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
 

Recently uploaded

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 

Recently uploaded (20)

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 

teknologi digital fisika kelas 12 ppt

  • 1. XII MIA 131 Januari 2017 Oleh : Amelia Rizka Paramita | 07 TEKNOLOGI DIGITAL
  • 2. PETA KONSEP Transmisi Data Bilangan Biner Heksadesimal Media Kawat tembaga Kabel pasangan terpilin Kabel koaksial Kabel serat optik Sinyal Sinyal Analog Sinyal Digital Penyimpanan Digital Compact Disc Pita Magnetik Floppy Disk Flash Disk Kartu Memori Metode transmisi Transmisi Analog Transmisi Digital Kehidupan Sehari-hari
  • 3. TRANSMISI DATA Transmisi data merupakan proses untuk melakukan pengiriman data dari salah satu sumber data ke penerima data menggunakan komputer / media elektronik. Sebelum menggunakan transmisi data (pengiriman data), maka salah satu faktor yang penting untuk diperhatikan adalah Konfigurasi Jalur Transmisi Data. Konfigurasi jalur komunikasi adalah cara meng- hubungkan perangkat perangkat yang akan melakukan komunikasi, dapat dibedakan menjadi dua, yaitu : konfigurasi titik-ke-titik (point-to- point) dan konfigurasi multi-titik (multipoint).
  • 4. Bilangan Biner dan Heksadesimal Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit. Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Biner adalah sistem nomor yang digunakan oleh perangkat digital seperti komputer, pemutar cd, dll Biner berbasis 2, tidak seperti menghitung sistem desimal yang Basis 10 (desimal). Dengan kata lain, Biner hanya memiliki 2 angka yang berbeda (0 dan 1) untuk menunjukkan nilai, tidak seperti Desimal yang memiliki 10 angka (0,1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9). contoh: mengubah bilangan desimal menjadi biner desimal = 10. 10 = (1 x 23) + (0 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20). dari perhitungan di atas bilangan biner dari 10 adalah 1010 atau dengan cara yang singkat 10:2=5(0), 5:2=2(1), 2:2=1(0), 1:2=0(1) sisa hasil bagi dibaca dari belakang menjadi 1010
  • 5. Heksadesimal atau sistem bilangan basis 16 adalah sebuah sistem bilangan yang menggunakan 16 simbol. Berbeda dengan sistem bilangan desimal, simbol yang digunakan dari sistem ini adalah angka 0 sampai 9, ditambah dengan 6 simbol lainnya dengan menggunakan huruf A hingga F. Sistem bilangan ini digunakan untuk menampilkan nilai alamat memori dalam pemrograman komputer.
  • 6. Sinyal Analog dan Digital  sinyal analog atau isyarat analog adalah sebuah sinyal data yang berbentuk gelombang yang begitu kontinyu, yang akan membawa suatu informasi dengan merubah karakteristik dari gelombang. Dua parameter atau karakteristik yang terpenting dan dimiliki oleh isyarat analog yaitu amplitude dan juga frekuensi. Isyarat analog pada biasanya telah dinyatakan dalam gelombang sinus.  sinyal digital adalah Sebuah sinyal digital (diskret) yang merupakan sebuah sinyal data yang terdapat dalam bentuk pulsa dan dapat mengalami sebuah perubahan yang secara tiba tiba dan memiliki besaran antara 0 sampai 1. Teknologi dari sinyal digital tersebut hanya mempunyai dua buah keadaan, yaitu keadaan 0 dan juga keadaan 1, sehingga hal ini tidak akan mudah untuk terpengaruh oleh adanya derau atau noise, akan tetapi transmisi pada sinyal digital hanya dapat mencapai jarak jangkau pada pengiriman data yang dekat saja.
  • 7. Teknologi yang dipakai dalam Flash Drive adalah flash. Flash Drive berupa chip yang dapat menyimpan data dan bisa dihubungkan dengan USB. Penggunaan flash drive makin terkenal gara-gara ukurannya yang kecil sehingga bisa dimasukan ke dalam kantung, namun mampu menampung data dalam ukuran besar (dari 2GB – 16 GB). Penyimpanan Digital Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu 5.25” dan 3.5” yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density (DD) dan High Density (HD). Floppy disk 5.25” kapasitasnya adalah 360 Kbytes (untuk DD) dan 1.2 Mbytes (untuk HD). Sedangkan floppy disk 3.5” kapasitasnya 720 Kbytes (untuk DD) dan 2,4 Mbytes ( untuk HD). Kapasitas media penyimpanan ini kecil dan hanya bisa memuat file teks..
  • 8. Kartu memori merupakan sebuah alat (card) yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data digital (seperti gambar, audio dan video) pada sebuah gadget seperti kamera digital, PDA dan Handphone. Ukuran dari karu memori ini bermaca-macam mulai dari 128MB, 512MB, 1GB dan seterusnya bahkan sampai ada Memory Card dengan kapasitas 32GB atau lebih. KARTU MEMORI
  • 9. COMPACT DISK CD atau compact disc adalah sebuah piringa n bundar yang terbuat dari logam atau plastik berlapis bahan yang dapat dialiri listrik,sehingga bersifat m agnet. CD juga menyimpan data,data direkam d iatasnya, kemudian dibaca dari disk dengan menggunakan kumparan pengonduksi yang dinamakan head. Selama proses pembacaan, head tidak bergerak sama sekali. Sedangkan piringan disk bergerak di bawah nya. CD ini bisa menyimpan 783 MB inform asi audio pada salah satu sis
  • 10. Pita magnetik mempunyai kecepatan putar sebesar 18,75-200 inchi per detik. Data yang disimpan dalam magnetic tape umumnya data yang tidak memerlukan perubahan atau untuk backup data Kecepatan baca atau mencatat data pada pita tape tergantung model dan instruksinya, namun dapat diperkirakan antara 15000 sampai 60000 bytes per detiknya. PITA MAGNETIK
  • 11. Transmisi dan Penerimaan Sinyal Digital Transmisi data merupakan proses pengiriman data dari sumber data ke penerima data melalui media pengiriman tertentu. Data transmisi melewati transmitter (pemancar) dan receiver (penerima) melalui media transmisi. Jenis Transmisi Data a. Transmisi Data Analog Transmisi data analog adalah suatu kegiatan mengirim informasi melalui media transmisi fisik dalam bentuk gelombang. Data ditransmisikan melalui gelombang pembawa, yaitu gelombang sederhana yang hanya bertujuan untuk mengangkut data dengan modifikasi salah satu karakteristiknya (amplitudo, frekuensi atau fasa). Oleh karena itu, transmisi analog juga sering disebut carrier wave modulation transmission. b. Transmisi Data Digital Transmisi digital adalah pengiriman informasi melalui media komunikasi fisik dalam bentuk sinyal digital. Sinyal analog juga harus didigitalkan terlebih dahulu sebelum dikirim. Namun, karena informasi digital tidak dapat dikirim langsung dalam bentuk 0 dan 1, maka informasi tersebut harus dikodekan terlebih dahulu, proses ini disebut dengan demodulasi. Sedangkan proses pengubahan sinyal digital menjadi analog disebut modulasi.
  • 12. Media Transmisi Data Media Transmisi – Untuk mengirimkan data atau informasi dari satu tempat ke tempat lainnya, kita memperlukan suatu media atau jalur untuk membawanya hingga pada tujuan yang diinginkan. Media yang membawa data tersebut biasanya disebut dengan Media Transmisi atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Transmision Medium. Jadi pada dasarnya, yang dimaksud dengan Media Transimisi adalah media atau jalur yang digunakan untuk membawa informasi dari pengirim (sender) ke penerima (receiver).
  • 13. Setiap perangkat elektronik yang difungsikan sebagai alat komunikasi memiliki media transmisi yang berbeda-beda. Contohnya, Telepon Kabel menggunakan Kabel sebagai media transmisinya, Telepon Selular (Ponsel), siaran televisi dan Radio FM menggunakan Frekuensi Radio sebagai media transmisinya, remote control televisi menggunakan infrared (infra merah) sebagai media transmisinya dan lain sebagainya. Dalam teknik elektronika, Informasi yang ditransmisikan tersebut dapat berupa sinyal listrik ataupun elektromagnetik. Kualitas dan kemampuan suatu media transmisi pada umumnya tergantung pada beberapa faktor. 1. Bandwidth (Lebar Pita), yaitu lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam media transmisi. Satuan bandwidth adalah Hertz. 2. Noise, yaitu gangguan yang terjadi pada saat transmisi data melalui media transmisi tertentu. Noise pada dasarnya adalah sinyal yang tidak diinginkan oleh pengirim maupun penerima. 3. Radiasi, yaitu kebocoran sinyal dari media karena adanya karakteristik listrik yang tidak diinginkan pada media yang bersangkutan. 4. Attenuation, yaitu tingkat kehilangan energi saat perambatan sinyal atau pelemahan sinyal pada saat perambatan. Media Transmisi Data
  • 14. Secara garis besar, Media-media Transmisi dapat dibagi menjadi 2 jenis utama yaitu Wired atau Guided Media dan Wireless atau Unguided Media. 1. Media yang dituntun (Guided Media atau Wired) Media yang dituntun atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Guided Media adalah jenis media yang memiliki bentuk fisik seperti Kabel pasangan berpilin (twisted pair), kabel serat optik (Fiber optic cable) dan kabel coaksial (coaxial cable). Setiap media transmisi memiliki karakteristiknya tersendiri seperti kecepatan transmisi, efek suara, biaya dan penampilan fisiknya. Dikatakan sebagai Guided Media karena Sinyal listrik atau gelombang- gelombang dituntun transmisinya melewati media fisik. Ada juga yang menyebutkan Guided Media sebagai Wired atau Bound transmission media. JENIS – JENIS MEDIA TRANSMISI
  • 15.  Kabel Koaksial (Coaxial Cable) Kabel Koaksial (Coaxial Cable) adalah kabel dua konduktor yang mana satu konduktor berada di rongga luar mengelilingi satu konduktor tunggal yang dipisahkan oleh bahan Isolator. Kabel jenis ini memiliki impedansi transmisi yang konstan serta tidak menghasilkan medan magnet sehingga cocok untuk mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi.  Kabel pasangan berpilin (Twisted pair cable) Twisted pair Cable pada dasarnya merupakan sepasang kabel tembaga yang diputar bersama- sama berbentuk spiral dan dibungkus dengan lapisan plastik. Twisted Pair Cable ini pada dasarnya dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu Kabel UTP (unshielded Twisted Pair) dan STP (Shielded Twisted Pair). Diameter Twisted Pair sekitar 0,4mm hingga 0,8mm. GUIDED MEDIA ATAU WIREDGUIDED MEDIA ATAU WIRED
  • 16.  Kabel Serat Optik (Fiber Optic Cable) Kabel Serat Optik atau Fiber Optic Cable adalah saluran transmisi atau sejenis kabel yang terbuat dari serat kaca atau plastik halus yang dapat mentransmisikan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lainnya. Sumber cahayanya dapat berupa sinar Laser ataupun sinar LED. Diameter kabel serat optik sekitar 120 mikrometer. GUIDED MEDIA ATAU WIRED
  • 17.  Media yang tidak dituntun (Unguided Media atau Wireless) Media yang tidak dituntun atau Unguided Media adalah media yang menggunakan sistem gelombang elektromagnetik dalam mentransmisikan informasi dari pengirim ke penerima tanpa ada perangkat fisik yang menuntunnya. Unguided Media ini lebih dikenal dengan istilah Wireless yaitu media transmisi tanpa kabel. Media yang tidak dituntun atau Unguided Media ini diantaranya adalah Frekuensi Radio, Gelombang Mikro (Microwave), Inframerah dan Satelit. Unguided Media ini juga disebut dengan Unbounded Transmission Media. JENIS – JENIS MEDIA TRANSMISI
  • 18.  Gelombang Mikro (Microwave) Gelombang Mikro atau Microwave adalah Media Transmisi yang menggunakan gelombang elektromagnetik dengan frekuensi super tinggi (Super High Frequency) yaitu frekuensi yang berada di kisaran 3GHz hingga 30GHz dengan panjang gelombang sekitar 1mm hingga 1m untuk mentransmisikan sinyal dari pengirim ke penerima.  Frekuensi Radio (Radio Frequency) Frekuensi Radio adalah media transmisi yang menggunakan gelombang elektromagnetik dengan kisaran frekuensi diantara 3kHz hingga 300Ghz. Frekuensi Radio pada umumnya menggunakan antena untuk menyebarkan gelombang elektromagnetiknya. Media Transmisi Frekuensi Radio banyak diaplikasikan di Televisi, Radio FM. Unguided Media atau Wireless
  • 19.  Satelit Satelit adalah jenis Media Transmisi yang menggunakan Satelit sebagai penerima sinyal dari stasiun bumi dan memancarnya ke stasiun bumi lainnya. Satelit pada umumnya mengorbit di pada ketinggian 36.000km dari permukaan bumi. Setiap satelit yang mengorbit akan beroperasi pada sejumlah band frekuensi yang disebut dengan channel transponder. Media Transmisi ini sering digunakan untuk Siaran Televisi, Telepon Jarak Jauh dan Jaringan Bisnis Privat (Private Business Network).  Infra Merah (Infrared) Infra Merah atau Infrared adalah media transmisi yang menggunakan radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang yang lebih panjang dari cahaya tampak tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Inframerah biasanya digunakan pada komunikasi jarak dekat seperti remote control pada televisi maupun perangkatn elektronika lainnya. Unguided Media atau Wireless
  • 20. Kita semua tidak dapat memungkiri bahwa peranan teknologi digital benar-benar dapat membantu kita dalam kegiatan sehari-sehari berikut adalah beberapa bentuk kegunaan teknologi analog dan digital yang biasa kita jumpai :  Televisi LCD  Camera Digital  Handphone  Computer  Dll. Aplikasi Teknologi Digital Dalam Kehidupan Sehari-hari