Zaman penjajahan atau Age of Exploration dimulai pada abad ke-15 di Eropa ketika kapal-kapal Eropa menjelajahi samudra untuk mencari jalur perdagangan dan sumber daya seperti emas, perak, dan rempah-rempah. Pada abad ke-7, Yerusalem jatuh ke tangan Kerajaan Islam dan peziarah Kristen dilarang mengunjungi kota suci itu, sehingga bangsa Eropa terpaksa mencari sumber rempah-rempah ke
4. Zaman penjajahan (Age Of exlration) di mulai
pada awal abad ke 15 di Eropa sampai abad ke 17.
Pada masa ini, kapal-kapal bangsa Eropa
menjelajahi samudra di seluruh dunia dengan
harapan menemukan jalur-jalur perdagangan dan
sumber-sumber kekayaan yang menandai
berkembangnya kapitalisme dan kolonialisme.
Mereka mencari kekayaan berupa emas, perak
atau komoditi dagang yang berharga seperti
rempah-rempah. Pada proses pencariain ini,
bangsa eropa mulai mengenal wilayah-wilayah
dan orang-orang yang sebelumnya belum kenal.
5. Zaman ini telah dimulai dengan serangkaian
perjalanan darat yang telah dilakukan oleh
pedagang Eropa pada akhir abad
pertengahan. Para pedagang ini telah berdagang
dengan dunia Timur melalui jalur sutera yang
terbentang sepanjang eropa. Lantas dengan
penemuan teknologi maka para pedagang ini
membuka jalur perdagangan yang disebut jalur
Emas atau Cengkeh. Penjelajah tersebut seperti
bartholomeus Diaz yang sampai ke tanjung
Harapan, dll.
6. Putusnya Hubungan dagang antara Eropa denga Asia
Barat Daya
Pada abad ke 7, kota Yerusalem jatuh ke tangan
kekuasaan kerajaan Islam. Namun pada saat itu peziarah
dari Eropa masih diperkenankan pergi ke Yerusalem. Pada
tahun 1070, bangsa Turki menguasai Yerusalem, sejak saat
itu terjadi perubahan peraturan yang melarang para
peziarah Kristen mengunjungi kora suci Yerusalem.
Keluhan masyarakat Kristen ini disampaikan kepada
Paus di Roma, kemudian mendapat tanggapan dari Paus
Urbanus II. Pada tahun 1095, Paus Urbanus II menyatakan
perang untuk merebut kota suci dari kekuasaan bangsa bani
Seljuk (Turki). Perang yang berlangsung selama ± dua abad
(1096-1291) sesungguhnya tidak berlangsung terus-
menerus, tetapi secara bergelombang sampai tujuh kali.
7. Selama abad ke 15 dan ke 16 suatu
rangkaian peristiwa penting membuka
jalan laut baru dari Eropa ke ”Dunia
Timur” dan ke daerah-daerah baru.
Pedagang-pedagang eropa bersaing
tajam untuk memperoleh keuntungan
dari perdagangan barang-barang seperti
sutra, rempah-rempah, emas, permata
dan lain-lain.
8. • Kesimpulan
Pada abad ke 7, kota Yerusalem jatuh ke
tangan kekuasaan kerajaan Islam. Namun pada
saat itu peziarah dari Eropa masih
diperkenankan pergi ke Yerusalem. Pada tahun
1070, bangsa Turki menguasai Yerusalem, sejak
saat itu terjadi perubahan peraturan yang
melarang para peziarah Kristen mengunjungi
kora suci Yerusalem.
Akibatnya terpaksa bangsa Eropa mencari
sumber rempah-rempah ke Nusantara, tokoh
pelayaran samudra seperti dari Spanyol C.
Columbus, dari Portugis seperti Bartolomeus
Diaz. dll