Sim, 13, sherly afrilianti, hapzi ali, telecommunication internet & wirel...
Alif rendy makalah ekotek
1. EKONOMI TEKNIK
NAMA : ALIF RENDY RIYOGA
KELAS / NPM : 3IB01A / 10412639
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2014
2. KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas terselesaikannya makalah ini.
Karena hanya dengan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan makalah ini dapat penulis
selesaikan dengan baik.
Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada
semua pembaca tentang semua yang ada dalam makalah ini dan sekaligus untuk memenuhi
tugas dalam mata kuliah Ekonomi teknik.
Dalam penulisan makalah ini, berbagai hambatan telah saya alami. Oleh karena itu,
terselesaikannya makalah ini tentu saja bukan kemampuan penulis. Namun, karena adanya
dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, Terima
kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu yang telah membantu
menyelesaikan makalah ini.
Dalam penyusunan makalah ini, saya sadari pengetahuan dan pengalaman saya masih
sangat terbatas. Oleh karena itu, saya minta maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat
kekurangan dan untuk itu saya harapkan kritik dan saran bagi semua pembaca makalah ini.
Semoga bermanfaat dan Selamat Membaca.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Depok,16 JANUARI 2015
3. DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. TUJUAN
B. MANFAAT MAKALAH
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Ekonomi Teknik
B. Ruang lingkup dan Definisi Ekonomi Teknik
BAB III
A. Proses Pengambilan Keputusan
B. Pengambilan Keputusan Dalam Ekonomi Teknik
C. Proses Pengambilan Keputusan dalam Ekonomi Teknik
BAB IV
A. Pemecahan masalah dalam ekonomi teknik
B. Analisis pribadi
BAB V
A. Kesimpulan
B. Kata penutup
Daftar pustaka
4. PENDAHULUAN
A. Tujuan Makalah
Tujuan mempelajari ekonomi teknik secara garis besar adalah Analisa ekonomi teknik
melibatkan pembuatan keputusan terhadap berbagai penggunaan sumber daya yang terbatas.
Konsekuensi terhadap hasil keputusan biasanya berdampak jauh ke masa yang akan datang,
yang konsekuensinya itu tidak bisa diketahui secara pasti , merupakan pengambilan keputusan
dibawah ketidakpastian .Sehingga penting mengetahui:
a. Prediksi kondisi masa yang akan datang
b. Perkembangan teknologi
c. Sinergi antara proyek-proyek
Dan tujuan yang terutama dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari mata kuliah
ekonomi teknik.
B. Manfaat Makalah
Ekonomi teknik memberikan informasi tentang keputusan umum berkenaan dengan
pengoperasian suatu organisasi. Setelah dibuat keputusan untuk menanamkan modal dalam
sebuah proyek dan uang telah ditanamkan, maka siapapun yang mengatur modal itu ingin
mengetahui hasil-hasil keuangannya. Sehingga, harus ditetapkan suatu prosedur akuntansi
sedemikian sehingga keuangan yang berkenaan dengan investasi itu dapat direkam dan
disimpulkan dan ditentukan unjuk kerja (performansi). Pada saat yang sama, melalui
penggunaan informasi keuangan yang baik, dapat ditetapkan kontrol dan digunakan
untuk mengarahkan operasi menuju sasaran-keuangan yang diinginkan.
5. BAB 2
A. Pengertian Ekonomi Teknik
Ekonomi teknik (Engineering economy) adalah disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi
dalam teknik yang terdiri dari evaluasi sistematis dari biaya-biaya dan manfaat-manfaat usulan proyek-
proyek teknik. Prinsip-prinsip dan metodologi ekonomi teknik merupakan bagian integral dari
manajemen sehari-hari dan operasi perusahaan-perusahaan swasta dan koperasi, pengaturan utilitas
publik yang diregulasi, badan-badan atau agen-agen pemerintah dan organisasi-organisasi nirlaba.
Prinsip-prinsip ini dimanfaatkan untuk menganalisis pengunaan-penggunaan alternatif terhadap sumber
daya uang, khususnya yang berhubungan dengan aset-aset fisik dan operasi suatu organisasi.
B. Ruang lingkup dan Definisi Ekonomi Teknik
Definisi dan ruang lingkup ekonomi teknik
Definisi Ekonomi Teknik : Disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi dalam teknik yang
terdiri dari evaluasi sistematis dari iaya-biaya dan manfaat-manfaat usulan proyek-proyek teknik.
Ekonomi Teknik (Engineering Economics) mencakup prinsip-prinsip dan berbagai teknis matematis untuk
pengambilan keputusan ekonomis. Dengan teknik-teknik ini, suatu pendekatan yang rasional untuk
mengevaluasi aspek-aspek ekonomis dari alternatif-alternatif yang berbeda dapat dikembangkan.
Secara kasar dapat disebutkan bahwa penggunaan terbesar ekonomi teknik adalah evaluasi beberapa
alternatif untuk menetukan suatu aktivitas atau investasi paling sedikit memberikan kerugian (Least
Costly) atau yang memberikan keuntungan paling banyak (Most Profitable).
Studi ekonomi teknik membantu dalam mengambil keputusan optimal untuk menjamin penggunaan
dana (uang) dengan efisien. Studi ekonomi teknik harus diadakan sebelum setiap uang akan
diinvestasikan/dibelanjakan atau sebelum komitmen-komitemen diadakan. Studi ekonomi teknik
dimulai dari sekarang (now). Kesimpulan-kesimpulannya bergantung pada prediksi kejadian-kejadian
(event) yang akan datang.
Studi-studi ekonomi teknik membutuhkan waktu untuk perhitungan-perhitungan yang cermat.
Meskipun studi-studi sistematis ini bukan suatu instrumen kecermatan/keseksamaan (precission),
melibatkan banyak faktor, perlu berdasarkan estimasi biaya-biaya dan pendapatan-pendapatan yang
6. akan menjadi sasaran kesalahan (error), kemungkinan untuk memperoleh jawaban yang benar dalam
membandingkan alternatif-alternatif peralatan akan jauh lebih besar dengan estimasi-estimasi rinci
daripada keputusan-keputusan yang akan diambil atas dasar pengalaman atau intuisi seseorang. Bisnis
yang sehat akan mendasarkan pada keputusan-keputusan yang sudah diperhitungkan dengan cermat.
Oleh sebab itu, untuk keputusan-keputusan manajemen, faktor pengalaman dan pertimbangan saj3a
ada.
Tugas-tugas Ekonomi Teknik : Menyeimbangkan berbagai tukar rugi diantara tips-tips biaya dan
kinerjanya.
7. BAB III
A. Proses Pengambilan Keputusan
Seorang insinyur atau manajer selalu dihadapkan pada permasalahan pengambilan keputusan yang
melibatkan lebih dari satu alternatif, setidaknya alternatif untuk melakukan sesuatu (do action) dan
tidak melakukan sesuatu (do nothing). Untuk memperoleh alternatif terbaik, setiap alternatif tersebut
harus dinilai dengan kriteria yang sama.
B. PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM EKONOMI TEKNIK
Analisis ekonomi dalam ekonomi teknik sangat berhubungan erat dengan masalah pengambilan
keputusan. Itu di kRENkn suatu pengambilan keputusan terjadi bila terdapat sedikitnya 2 alternatif yang
harus di pilih salah satunya. Menurut de garmo, et al. (1984), bila tidak terdapat adanya alternative
(hanya ada satu pilihan), maka tidak perlu di lakukan analisis ekonomi. Jadi jelas antara analisis ekonomi
dengan proses pengambilan keputusan terdapat hubungan yang erat.
Menurut Newman (1988), proses pengambilan keputusan yang rasional biasanya terdiri dari 8 langkah,
yaitu:
2. Pengenalan / identifikasi masalah
3. Pendenifikasi tujuan
4. Pengunpulan data yang di perlukan
5. Identifikasi altenatif yang mungkin / layak
6. Pemilihan kreteria untuk menentukan alternative terbaik
8. 7. Penentuan hubungan antara tujuan, alternative, data & criteria è membuat model.
8. Memprediksi hasil dari setiap alternative
9. Memilih alternative terbaik untuk mencapai tujuan
Analisis / proses pengambilan keputusan ekonomi teknik
C. Proses Pengambilan Keputusan dalam Ekonomi Teknik
Pengambilan keputusan dalam ekonomi teknik hampir selalu berkaitan dengan penentuan layak atau
tidaknya suatu alternatif investasi dilakukan dan penentuan yang terbaik dari alternatif-alternatif yang
tersedia. Proses pengambilan keputusan ini terjadi karena :
1. Biasanya setiap investasi atau proyek bisa dikerjakan dengan lebih dari satu cara sehingga harus
ada proses pemilihan,
2. Karena sumber daya yang tersedia untuk melakukan suatu investasi terbatas sehingga tidak
semua alternatif bisa dikerjakan, namun harus dipilih yang paling menguntungkan
Seperti halnya pengambilan keputusan pada bidang-bidang yang lain, pengambilan keputusan pada
ekonomi teknik harus melalui suatu langkah-langkah yang sistematis mulai dari mendefinisikan
alternatif-alternatif investasi sampai pada penentuan alternatif yang terbaik. Gambar 1 memberikan
ilustrasi bagaimana perbandingan langkah-langkah yang dilalui pada pengambilan keputusan secara
umum dan langkah-langkah yang dilalui pada pengambilan keputusan ekonomi teknik.
Hampir semua proses pengambilan keputusan dimulai dari adanya ketidakpuasan terhadap suatu hal
atau adanya pengakuan terhadap suatu kebutuhan sehingga pembuat keputusan merasa perlu untuk
melakukan sesuatu yang berkaitan dengan hal itu. Proses pengambilan keputusan akan berakhir dengan
rencana untuk memperbaiki ketidakpuasan atau memenuhi kebutuhan tadi.
Untuk menggabungkan kondisi awal dan akhir dari proses pengambilan keputusan maka secara umum
langkah-langkah yang diambil adalah :
1. Memformulasikan permasalahan, termasuk di antaranya menentukan ruang lingkup secara
umum yang menggambarkan kondisi awal dan akhir yang dihubungkan dengan proses “kotak
hitam” yang belum diketahui. Artinya, pada tahap ini hanya perlu diformulasikan permasalahan
apa yang dihadapi dan kondisi apa yang diharapkan setelah suatu solusi diterapkan, tanpa harus
menyatakan bagaimana cara atau metoda solusi yang akan digunakan.
9. 2. Menganalisis permasalahan untuk menyatakan permasalahan tersebut dengan lebih detail
termasuk memformulasikan tujuan, sasaran, kendala yang dihadapi, variabel keputusan yang
harus dicari nilainya, serta kriteria keputusan yang akan digunakan. Tahap ini menjadi begitu
penting karena kelemahan atau kesalahan yang terjadi di sini akan berakibat langsung pada
keputusan yang akan diambil.
3. Mencari alternatif-alternatif solusi dari permasalahan yang dianalisis. Tahap ini membutuhkan
kreativitas dalam menemukan alternatif-alternatif solusi. Seringkali tahap ini digabungkan
langsung dengan tahap evaluasi alternatif. Sebagai akibatnya, usaha pencarian alternatif sering
dihentikan setelah ditemukan alternatif yang dinilai layak secara ekonomis walaupun
sebenarnya masih ada alternatif yang lebih baik.
4. Memilih alternatif terbaik melalui pengukuran performansi masing-masing alternatif dan
dibandingkan dengan kriteria keputusan yang telah ditetapkan. Alternatif-alternatif yang masih
akan dibandingkan antara satu dengan yang lainnya untuk selanjutnya dipilih yang terbaik.
Tidak berbeda jauh dengan proses pengambila keputusan di atas, langkah-langka yang dilalui pada
ekonomi teknik juga cukup sistematis, bahkan akan melalui urutan-urutan yang lebih jelas dari prosedur
pengambilan keputusan pada bidang-bidang yang lain secara umum. Gambar 1.1.b. menunjukkan
urutan-urutan dari proses pengambilan keputusan yang biasa dilalui pada permasalahan ekonomi
teknik. Langkah-langkah ini akan lebih detail, disertai dengan contoh dan metode akan dijelaskan pada
bab 4.
Secara prinsip dapat dikatakan bahwa proses pengambilan keputusan dalam ekonomi teknik juga
tidak lepas dari proses penentuan alternatif-alternatif dan pemilihan alternatif terbaik. Langkah-langkah
penentuan alternatif adalah langkah yang cukup teknis. Langkah ini tidak akan bisa dilakukan dengan
baik tanpa keterlibatan orang-orang yang mengetahui seluk beluk teknis dari berbagai hal yang
berkaitan dengan proses yang dihadapi. Selanjutnya, langkah pemilihan alternatif dalam ekonomi teknik
senantiasa dilakukan dengan mengukur performansi ekonomi dari masing-masing alternatif sehingga
keterlibatan orang-orang yang mengerti tentang analisis ekonomi sangat dibutuhkan.
Seorang pengambil keputusan yang berkaitan dengan ekonomi teknik harus mampu mensistesis
berbagai informasi yang mendukung, baik yang berasal dari data-data masa lalu, maupun yang berupa
prediksi kondisi masa-masa yang akan datang. Dalam melihat performansi ekonomi suatu alternatif,
seorang pengambil keputusan harus bisa mendapatkan gambaran kondisi keuangan yang berkaitan atau
yang sejenis dengan alternatif tersebut. Peranan seorang akuntan dalam menyajikan informasi-
informasi keuangan masa lalu menjadi sangat penting dalam kaitan ini. Di sisi lain seorang ahli ekonomi
teknik diharapkan bisa melakukan analisis-analisis ke depan berkaitan dengan aliran kas (cash flow) yang
bisa dihasilkan dan atau diperlukan oleh suatu alternatif yang ditawarkan.
10. BAB IV
A. Pemecahan masalah dalam ekonomi teknik
Dalam pengabilan keputusan adalah mengenali masalah yang ada. Suatu masalah timbul apabila ada
perbedaan antara keinginan yang di tetapkan dengan keadaan yang sesungguhnya terjadi. Adanya
perbedaan ini tidak menjamin bahwa seseorabg akan langsung membuat keputusan untuk
menyelesaikan masalah. Pertama, yang harus kita lakukan yaitu mengetahui adanya perbedaan. Kita
harus mengetahui adanya masalah sebelum mulai mencari pemecahan masalah. Kedua, menyadari
adanya perbedaan antara keinginana yana di tetapkan dan kenyataan yang sesungguhnya tidaklah
cukup untuk memulai pengambilan keputusan. Kita harus termotivsi untunk mengurangi perbedaan
tersebut. Ketiga, selain hal-hal tersebut kita juga harus memiliki peengetahuan, keterampilan,
kemampuan, dan sumbe-sumber daya untuk menyelesaikan masalah tersebut.
B. Analisis pribadi
Hubungan ekonomi teknik dengan teknik elektro
Dengan cara mengembangkan hubungan kemitraan bidang teknik elektro Serta menjalin hubungan
bilateral antar negara dibidang elektro. Menerapkan ilmu ekonomi teknik secara serasi dan selaras
untuk memenuhi kesejahteraan secara individualnya. Mengembangkan perekonomian hingga
menembus bahkan menciptakan peluang peluang pasar baru.
Kegunaan ekonomi teknik di ilmu teknik elektro
Di semua rumah menggunakan listrik digunakan untuk penggerak utama. Alat-alat teknik elektro juga
menjadi simbol kemantapan hidup seseorang. Para tenaga kerja teknik elektro juga diuntungkan oleh
penggunaan listrik ini. Oleh sebab itu jika ada kerusakan pada alat listrik di rumah mereka, tenaga
mereka akan sangat dibutuhkan dan akan meningkatkan penghasilan para pekerja teknik elektro.
11. Contoh Ekonomi Teknik di Bidang Teknik Elektro
Di setiap rumah menggunakan listrik sebagai penggerak utama. Alat alat teknik elektro juga menjadi
simbol kemapanan hidup seseorang. Para tenaga kerja teknik elektro juga diuntungkan oleh penggunaan
listrik ini. Sebab jika ada kerusakan pada alat listrik mereka, tenaga mereka akan sangat dibutuhkan
sehingga meningkatkan penghasilan para pekerja teknik elektro.
12. BAB V
A. Kesimpulan
Jika anda merasa anda tidak dapat melakukan apa-apa, berhentilah berpikir
tentang apa yang tidak dapat anda lakukan dan mulai berpikir tentang apa yang dapat
anda lakukan. Bahkan jika itu adalah sesuatu yang kecil atau tampaknya tidak penting.
Langkah kecil mungkin sebuah loncatan untuk mengarah ke langkah lain yang lebih
besar. Miliki keberanian untuk pengambilan keputusan. Jika anda mulai merasa
kewalahan atau frustasi, ambil nafas dahulu. Sadarilah bahwa setiap masalah memiliki
solusi, tapi kadang-kadang anda begitu sibuk di dalamnya sehingga anda tidak dapat
melihat apa-apa lagi selain masalahnya. Sikap adalah kuncinya. Semakin banyak
masalah yang anda pecahkan, semakin berpengalaman anda dalam pemecahan masalah.
B. Kata penutup
Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah makalah dengan judul “Ekonomi
Teknik” telah selesai kami susun dan kami buat. Kritik dan saran yang bersifat
membangun kami harapkan dari para pembaca sebagai upaya penyempurnaan makalah
selanjutnya.
Terima kasih.
13. DAFTAR PUSTAKA
( Referensi :Gitosudarmo M. Com, Drs. Indriyo ; Drs. Basri , “ Manajemen Keuangan, BPFE
Yogyakarta , Oktober 1989,
rac.uii.ac.id/server/document/Public/2008061812152301312418.pdf, www.blok21.com/PDF
http://andikafisma.wordpress.com/ror-atau-roi/
http://ayrenektek.blogspot.com/2012/05/pengertian-rate-of-return-perhitungan.html