SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
JENIS DAN PROSES INTERUPSI
Oleh :
Nama : Zifalaniasta
NIM : 131051005
Dosen Pembimbing : R. Suryoto Edy Raharjo, S.T., M.Eng
Jurusan Teknik Elektro
Fakultas Teknik
Universitas Tidar
2015
OUTLINE
1. Pengertian Interupsi
2. Penyebab Interupsi
3. Sumber Interupsi
4. Jenis Interupsi
5. Proses Interupsi
6. Contoh Vektor Interupsi
INTERUPSI
Proses dalam sistem mikrokontroler/mikroprosesor
yang menghentikan aliran program utama akibat
terjadinya trigger (pemicu) tertentu dari suatu sumber
(vector) interupsi dan memaksa sistem untuk
mengeksekusi sub-rutin / fungsi / blok program
layanan interupsi (interrupt service routine) hingga
selesai.
INTERUPSI (lanjutan...)
CPU dapat melakukan operasi dengan 2 cara yaitu :
1. Operasi dengan polling CPU selalu terus menerus
menanyakan/ memantau ke tiap-tiap komponen
penunjang satu persatu meskipun komponen itu
sedang tidak memerlukan pelayanan
2. Operasi dengan interupsi dilakukan oleh tiap-tiap
komponen kepada CPU jika memerlukan
pelayanan pemrosesan,
PENYEBAB INTERUPSI
• Program, terjadi akibat eksekusi suatu instruksi
• Timmer, disebabkan oleh timmer processor
• I/O, disebabkan oleh Input/Output controller
baik sebagai tanda bahwa operasi telah selesai
maupun memberi tanda error.
• Kegagalan hardware, disebabkan oleh kesalahan
hardware seperti power failure dan memory
parity error.
SUMBER INTERUPSI
• Interupsi internal
Sumber (vektor) interupsi yang berasal dari
dalam sistem mikroprosesor/ mikrokontroler itu
sendiri
• Interupsi eksternal
Sumber interupsi yang berasal dari luar sistem
mikroprosesor/mikrokontroler. Agar dapat
menerima sinyal interupsi eksternal, maka
dibutuhkan jalur input interupsi eksternal.
Jalur input interupsi eksternal adalah bagian
yang dapat mendeteksi adanya trigger dari luar
sistem yang membangkitkan tanda (flag)
interupsi
JENIS INTERUPSI
• Software
Interupsi jenis ini juga disebut System call.
Misalnya : suatu program ingin mencetak hasil
dengan printer
• Hardware
terjadi karena adanya aksi pada perangkat keras,
seperti penekanan tombol keyboard atau
menggerakkan mouse.
Interrupt ini terbagi lagi menjadi dua, yaitu:
Maskable Interrupt dan Non Maskable
Interrupt
PROSES INTERUPSI
Setelah program interupsi selesai dikerjakan, maka
sistem mikroprosesor atau mikrokontroler akan
kembali melanjutkan program utama yang
sebelumnya dihentikan
PROSES INTERUPSI (lanjutan...)
Dalam pemrograman sebuah interupsi ialah
beberapa listing code atau lebih yang dijalankan
memotong program utama, setelah listing code itu
selesai dieksekusi maka program utama akan
dilanjutkan kembali.
PROSES INTERUPSI (lanjutan...)
CONTOH VEKTOR INTERUPSI
vektor interupsi pada mikrokontroler AVR ATMEGA32
REFERENSI
Diakses pada Tanggal 24 November 2015
• https://yusniaalfisyahrin.wordpress.com/2013/01/08/sekilas-tentang-
interupsi-pada-mikrokontroler/
• http://www.robotics-university.com/2015/03/interupsi-pada-
mikrokontroler-avr-atmega32.html
• http://rani-amalia-elins1.blogspot.co.id/2007/11/sepatah-2.html
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasar
Rinanda S
 
Model Matematis untuk Rangkaian Elektrik
Model Matematis untuk Rangkaian ElektrikModel Matematis untuk Rangkaian Elektrik
Model Matematis untuk Rangkaian Elektrik
Rumah Belajar
 

What's hot (20)

sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasar
 
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteusModul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
Modul pelatihan praktikum mikrokontroler dengan software proteus
 
Bab 2 sistem kontrol
Bab 2 sistem kontrolBab 2 sistem kontrol
Bab 2 sistem kontrol
 
Analisa respon sistem
Analisa respon sistemAnalisa respon sistem
Analisa respon sistem
 
Remidial sistem mikroprosesor interrupt [dwi novia prasetyo 1410501052]
Remidial sistem mikroprosesor interrupt [dwi novia prasetyo 1410501052]Remidial sistem mikroprosesor interrupt [dwi novia prasetyo 1410501052]
Remidial sistem mikroprosesor interrupt [dwi novia prasetyo 1410501052]
 
Sistem kontrol proses
Sistem kontrol proses Sistem kontrol proses
Sistem kontrol proses
 
Model Matematis untuk Rangkaian Elektrik
Model Matematis untuk Rangkaian ElektrikModel Matematis untuk Rangkaian Elektrik
Model Matematis untuk Rangkaian Elektrik
 
Ch 04 (Siklus Instruksi dan Interrupt)
Ch 04 (Siklus Instruksi dan Interrupt)Ch 04 (Siklus Instruksi dan Interrupt)
Ch 04 (Siklus Instruksi dan Interrupt)
 
Mikroprosesor Zilog Z80
Mikroprosesor Zilog Z80Mikroprosesor Zilog Z80
Mikroprosesor Zilog Z80
 
sifat sifat sistem
sifat sifat sistemsifat sifat sistem
sifat sifat sistem
 
1 mikrokontroler-avr1
1  mikrokontroler-avr11  mikrokontroler-avr1
1 mikrokontroler-avr1
 
Bab 5 counter
Bab 5 counterBab 5 counter
Bab 5 counter
 
7 analog digital converter
7 analog digital converter7 analog digital converter
7 analog digital converter
 
HALF AND FULL SUBTRACTOR
HALF AND FULL SUBTRACTOR HALF AND FULL SUBTRACTOR
HALF AND FULL SUBTRACTOR
 
Register
RegisterRegister
Register
 
Artikel Counter sinkron dan asinkron
Artikel Counter sinkron dan asinkronArtikel Counter sinkron dan asinkron
Artikel Counter sinkron dan asinkron
 
Prinsip kerja PID
Prinsip kerja PIDPrinsip kerja PID
Prinsip kerja PID
 
Penggunaan loop sebagai kerangka dasar algoritma
Penggunaan loop sebagai kerangka dasar algoritma Penggunaan loop sebagai kerangka dasar algoritma
Penggunaan loop sebagai kerangka dasar algoritma
 
Pertemuan 6 & 7 ars. gerbang logika
Pertemuan 6 & 7 ars. gerbang logikaPertemuan 6 & 7 ars. gerbang logika
Pertemuan 6 & 7 ars. gerbang logika
 
Hand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemHand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistem
 

Similar to Jenis dan proses interupsi

Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
France Rhezhek
 
Manajemen Keluar Masuk
Manajemen Keluar MasukManajemen Keluar Masuk
Manajemen Keluar Masuk
Anin Rodahad
 

Similar to Jenis dan proses interupsi (20)

Jenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsiJenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsi
 
Jenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsiJenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsi
 
Jenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsiJenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsi
 
Jenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsiJenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsi
 
Jenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsiJenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsi
 
Jenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsiJenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsi
 
Jenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsiJenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsi
 
Jenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsiJenis & proses interupsi
Jenis & proses interupsi
 
materi interruption
materi interruptionmateri interruption
materi interruption
 
Jenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsiJenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsi
 
Jenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsiJenis dan proses interupsi
Jenis dan proses interupsi
 
Jenis & Proses Interupsi
Jenis & Proses InterupsiJenis & Proses Interupsi
Jenis & Proses Interupsi
 
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
Pertemuan 6-organisasi-input-dan-output1
 
struktur CPU
struktur CPUstruktur CPU
struktur CPU
 
Cpu
CpuCpu
Cpu
 
Rengga tugas interupsi
Rengga tugas interupsiRengga tugas interupsi
Rengga tugas interupsi
 
Manajemen Keluar Masuk
Manajemen Keluar MasukManajemen Keluar Masuk
Manajemen Keluar Masuk
 
Helen Alida Abilio - Manajemen input dan output
Helen Alida Abilio - Manajemen input dan outputHelen Alida Abilio - Manajemen input dan output
Helen Alida Abilio - Manajemen input dan output
 
Proses dan jenis interupsi
Proses dan jenis interupsiProses dan jenis interupsi
Proses dan jenis interupsi
 
Orkom - Modul 5
Orkom - Modul 5Orkom - Modul 5
Orkom - Modul 5
 

More from Zifalaniasta (12)

Teknik modulasi
Teknik modulasiTeknik modulasi
Teknik modulasi
 
Flags and string
Flags and stringFlags and string
Flags and string
 
Modulator dan Demodulator
Modulator dan DemodulatorModulator dan Demodulator
Modulator dan Demodulator
 
Kriteria kestabilan absolut
Kriteria kestabilan absolutKriteria kestabilan absolut
Kriteria kestabilan absolut
 
Konsep kestabilan non linier
Konsep kestabilan non linierKonsep kestabilan non linier
Konsep kestabilan non linier
 
Keyboard
KeyboardKeyboard
Keyboard
 
Instantly PROM rev.1
Instantly PROM rev.1Instantly PROM rev.1
Instantly PROM rev.1
 
Instantly PROM
Instantly PROMInstantly PROM
Instantly PROM
 
Program residen dan non residen(rev.1)
Program residen dan non residen(rev.1)Program residen dan non residen(rev.1)
Program residen dan non residen(rev.1)
 
Program residen dan non residen
Program residen dan non residenProgram residen dan non residen
Program residen dan non residen
 
Monoharmonis osilasi harmonik nonlinier
Monoharmonis osilasi harmonik nonlinierMonoharmonis osilasi harmonik nonlinier
Monoharmonis osilasi harmonik nonlinier
 
Wireless lan
Wireless lanWireless lan
Wireless lan
 

Recently uploaded (9)

Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 

Jenis dan proses interupsi

  • 1. JENIS DAN PROSES INTERUPSI Oleh : Nama : Zifalaniasta NIM : 131051005 Dosen Pembimbing : R. Suryoto Edy Raharjo, S.T., M.Eng Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tidar 2015
  • 2. OUTLINE 1. Pengertian Interupsi 2. Penyebab Interupsi 3. Sumber Interupsi 4. Jenis Interupsi 5. Proses Interupsi 6. Contoh Vektor Interupsi
  • 3. INTERUPSI Proses dalam sistem mikrokontroler/mikroprosesor yang menghentikan aliran program utama akibat terjadinya trigger (pemicu) tertentu dari suatu sumber (vector) interupsi dan memaksa sistem untuk mengeksekusi sub-rutin / fungsi / blok program layanan interupsi (interrupt service routine) hingga selesai.
  • 4. INTERUPSI (lanjutan...) CPU dapat melakukan operasi dengan 2 cara yaitu : 1. Operasi dengan polling CPU selalu terus menerus menanyakan/ memantau ke tiap-tiap komponen penunjang satu persatu meskipun komponen itu sedang tidak memerlukan pelayanan 2. Operasi dengan interupsi dilakukan oleh tiap-tiap komponen kepada CPU jika memerlukan pelayanan pemrosesan,
  • 5. PENYEBAB INTERUPSI • Program, terjadi akibat eksekusi suatu instruksi • Timmer, disebabkan oleh timmer processor • I/O, disebabkan oleh Input/Output controller baik sebagai tanda bahwa operasi telah selesai maupun memberi tanda error. • Kegagalan hardware, disebabkan oleh kesalahan hardware seperti power failure dan memory parity error.
  • 6. SUMBER INTERUPSI • Interupsi internal Sumber (vektor) interupsi yang berasal dari dalam sistem mikroprosesor/ mikrokontroler itu sendiri • Interupsi eksternal Sumber interupsi yang berasal dari luar sistem mikroprosesor/mikrokontroler. Agar dapat menerima sinyal interupsi eksternal, maka dibutuhkan jalur input interupsi eksternal. Jalur input interupsi eksternal adalah bagian yang dapat mendeteksi adanya trigger dari luar sistem yang membangkitkan tanda (flag) interupsi
  • 7. JENIS INTERUPSI • Software Interupsi jenis ini juga disebut System call. Misalnya : suatu program ingin mencetak hasil dengan printer • Hardware terjadi karena adanya aksi pada perangkat keras, seperti penekanan tombol keyboard atau menggerakkan mouse. Interrupt ini terbagi lagi menjadi dua, yaitu: Maskable Interrupt dan Non Maskable Interrupt
  • 8. PROSES INTERUPSI Setelah program interupsi selesai dikerjakan, maka sistem mikroprosesor atau mikrokontroler akan kembali melanjutkan program utama yang sebelumnya dihentikan
  • 9. PROSES INTERUPSI (lanjutan...) Dalam pemrograman sebuah interupsi ialah beberapa listing code atau lebih yang dijalankan memotong program utama, setelah listing code itu selesai dieksekusi maka program utama akan dilanjutkan kembali.
  • 11. CONTOH VEKTOR INTERUPSI vektor interupsi pada mikrokontroler AVR ATMEGA32
  • 12. REFERENSI Diakses pada Tanggal 24 November 2015 • https://yusniaalfisyahrin.wordpress.com/2013/01/08/sekilas-tentang- interupsi-pada-mikrokontroler/ • http://www.robotics-university.com/2015/03/interupsi-pada- mikrokontroler-avr-atmega32.html • http://rani-amalia-elins1.blogspot.co.id/2007/11/sepatah-2.html