Kerajaan Sriwijaya adalah kerajaan maritim besar di Pulau Sumatera pada abad ke-7 hingga abad ke-13 yang berpusat di Palembang dan Jambi. Kerajaan ini maju berkat letak strategisnya di Selat Malaka yang menjadi pintu gerbang perdagangan antara India dan Cina, serta runtuhnya kerajaan Fu-Nan. Namun kemudian mulai mundur akibat serangan dari Jawa, Chola, dan Majapahit serta munculnya keraja

1. Kerajaan
Sriwijaya
Lidya Sara – Fairuza – Mia

2. Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan maritim besar yang berdiri di Pulau
Sumatera, tepatnya di Selat Malaka.

4. Bukti awal kerajaan di abad ke-7
Prasasti tertua, Prasasti Kedukan Bukit abad ke-7
di Palembang tahun 682
Pada tahun 692 mengadakan ekspansi ke daerah
sekitar Melayu
Catatan Sejarah 1

5. Peninggalan
Sumber
sejarah
kerajaan
Sriwijaya
terpenting
adalah
prasasti
dengan huruf
pallawa dan
bahasa
melayu kuno.
2
Prasasti Kedukan
Bukit
Prasasti Talang
Tuo
Prasasti Telaga
Batu
Prasasti Kota KapurPrasasti Karang Berahi

6. Perkembangan
Faktor pendorong
• Letak yang strategis
• Kemajuan kegiatan
perdagangan antara India dan
Cina
• Keruntuhan kerajaan Fu-Nan
Faktor kemunduran
• Serangan dari Jawa
• Serangan dari Kerajaan Chola
• Mundurnya perekonomian dan
perdagangan
• Terdesak oleh perkembangan
Kerajaan Thai di Thailand.
• serangan dari Kerajaan Majapahit
• Munculnya kerajaan Islam Samudera
Pasai

7. EKONOMI
1
2
3
Letak strategis untuk perdagangan internasional Cina-
India di Selat Malaka
Disebut kerajaan maritim
Memiliki armada laut yang kuat
4

8. Sosial Budaya
Pusat pendidikan
agama Budha
Mahayana di Asia
Tenggara dan Timur
Pendeta Cina datang
ke Sriwijaya untuk
belajar bahasa
sanskerta dan
menyalin kitab suci
agama budha
Guru besar
terkenal, Sakyakirti
mengarang buku
Hastadandasastra
5

9. Zaman keemasan
pada abad ke-8 dan
ke-9 di perintah
oleh Raja
Balaputradewa.
Politik dan Pemerintahan
Awal pusat kerajaan di
Palembang, setelah
kemunduran pindah
ke Jambi
6

10. Kelompok 5
X MIPA 6
Thank You