Dokumen tersebut membahas tentang teknik dasar sulaman bordir, mulai dari pengertian sulaman bordir, macam-macam tusuk dan teknik dasarnya seperti tusuk suji cair, tusuk lurus, tusuk zigzag, dan variasi teknik sulaman bordir lainnya seperti tusuk loncat, tusuk sasak, tusuk granit, bordir richellie, dan bordir inggris.
2. sulaman
bordir
1 pengertian sulaman bordir
2
macam-macam tusuk
sulaman bordir
3 variasi teknik sulaman bordir
3.3 Menerapkan sulaman bordir
dalam suatu produk
4.3 Membuat sulaman bordir
dalam suatu produk
3. pengertian
sulaman bordir
bordir manual
bordir digital
lBordir atau sulaman adalah hiasan yang
dibuat di atas kain atau bahan-bahan la
dengan jarum jahit dan benang. Bordir
berasal dari bahasa Belanda “Borduur” atau
“menyulam”
ada 2 pengerjaan dalam sulaman bordir :
1.
2.
4. teknik dasar bordir
tusuk suji cair biasa
tusuk suji cair 1/2 penuh
tusuk suji penuh
Tusuk suji cair ini pengerjaannya
sangat sederhana, yaitu seperti kita
menjahit dengan mesin. Besar kecilnya
jarak setikan suji cair tergantung dari
kelincahan kita dalam menggerakkan
pemidangan yang dilakukan seirama
dengan gerakan kaki. Tusuk suji cair ini
dibuat dengan mengikuti garis-garis
motif yang telah dibuat.
ada 3 jenis tusuk suji cair :
1.
2.
3.
TUSUK LURUS
Tusuk lurus biasa digunakan
untuk membuat kerangka
motif sebelum dibordir, untuk
membuat isian pada motif,
untuk mengisi bidang yang
lebar dan untuk membuat
motif yang berupa garis baik
garis lurus maupun lengkung.
TUSUK ZIGZAG
Tusuk zigzag digunakan untuk berbagai
bentuk motif, baik berupa garis, bentuk
geometris, bentuk flora fauna, dan
sebagainya.
TUSUK SUJI CAIR
tusuk suji cair penuh, Membordir dengan membuat
tusuk suji cair/ setik mesin biasa pada sekeliling motif
kemudian penuhi seluruh motif dengan suji cair secara
berimpitan dan rapat
tusuk suji 1/2 penuh, Membordir dengan
membuat tusuk suji cair/setik mesin biasa
pada sekeliling motif, kemudian ulangilah
dengan cara memenuhi sebagian motif secara
berimpitan dan rapat.
tusuk suji cair penuh
5. TUSUK LONCAT
Perbedaan tusuk suji cair dengan tusuk
loncat adalahpada tusuk loncat setiknya
harus melewati/meloncatigaris (motif).
Tusuk loncat ini dibedakan menjadi dua jenis,
yaitu:
1. Tusuk loncat pendek
2. Tusuk loncat panjang
teknik dasar bordir
1. Tusuk loncat pendek (lebar loncatannya
kira-kira1-2 mm)
Membordir dengan membuat tusuk suji
cair/setik mesin biasa pada garis motif. Di
atas tusuk suji cair yang telah dibuat, buat
setikan loncat pendek yang meloncati garis
pada setikan suji cair arah tegak lurus motif,
lebar loncatan tidak boleh lebih dari 2 mm.
Gambar membuat tusuk loncat pendek
2. Tusuk loncat panjang (loncatannya lebih
dari3mm).
Membordir dengan membuat tusuk suji
cair/setik mesin biasa pada garis motif, sesuai
dengan namanya yaitu tusuk loncat di antara
dua setikan, maka buatlah lagi setikan sesuai
motif dengan jarak setikan sesuai dengan yang
dikehendaki. Di atas dua tusuk suji cair yang
telah dibuat, buat setikan loncat panjang yang
meloncati garis pada setikan suji cair dengan
arah sesuai dengan motif atau sesuai dengan
yang dikehendaki, sesuaikan lebar loncatan
dengan dua setikan yang telah dibuat.
7. TUSUK SASAK
pada teknik sasak, tusuk yang dipergunakan adalah
perpaduan tusuk loncat panjang dan tusuk loncat
pendek yang dipakai secara tidak beraturan (tusuk
panjang pendek). Pada pengerjaannya dapat
menggunakan warna benang dengan dua atau tiga
tingkatan warna yang berdekatan (bergradasi), atau
dapat pula menggunakan satu warna benang
kombinasi (benang sembur).
variasi
teknik
sulaman
bordir TUSUK GRANIT
Tusuk granit adalah tusuk biasa (suji cair) yang
dikerjakan secara berputar-putar. Perputarannya
searah dan dikerjakan secara beraturan. Benang
yang digunakan dapat berupa benang polos atau
benangkombinasi. Apabila menggunakan benang
kombinasi, maka penyebarannya harus diatur
dengan benar agar menghasilkan sebaran warna
yang indah.
8. bordir richellie
Richelie juga merupakan salah satu sulaman
putih.Prinsip membuat motifnya hampir sama
dengansulaman inggris, hanya pada sulaman richelie
motif lubangnya dibuat agak lebar karena di dalamnya
diberibrides (rentangan-rentangan benang) yang dibuat
tegaklurus dengan motif dasarnya. Bordir richelie ini
dapatdibuat dengan variasi lain, yaitu dengan
membericabang pada bridesnya.
variasi
teknik
sulaman
bordir
bordir inggris
Bordir inggris biasa disebut dengan sulaman putihkarena
dikerjakan dengan warna benang dan warnakain yang
sama atau berbeda satu tingkatan warna. Ciri-ciri bordir
inggris adalah motifnya yang berbentukbulat, bulat
panjang, berbentuk titik-titik air mata yang tidak terlalu
lebar, dan bentuk ringgit-ringgitan yang sering
dipergunakan untuk motif pinggiran. Bentuk motif akhirnya
adalah kecil dan berlubang