10. Upaya memotivasi manusia untuk melaksanakan kebaikan, mengikuti
petunjuk serta memerintah berbuat ma’ruf mencegah berbuat
munkar agar memperoleh kebahagiaan dunia akhirat.
Ali Mahfuzh
15. Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran
yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya
Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari
jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat
petunjuk.
(Q.S. An-Nahl [16]:125)
17. Rasulullah pernah bersabda: “Barangsiapa yang melihat kemungkaran,
maka cegahlah dengan tanganmu, apabila belum bisa, maka cegahlah
dengan mulutmu, apabila belum bisa, cegahlah dengan hatimu, dan
mencegah kemungkaran dengan hati adalah pertanda selemah-lemah
iman”
ِّْرِيَغُيْلَف اًرَكْنُم ْمُكْنِم ىَأَر ْنَمِطَتْسَي ْمَل ْنِإَف ِهِدَيِب ُهِهِناَسِلِبَف ْع
َذ َو ِهِبْلَقِبَف ْعِطَتْسَي ْمَل ْنِإَفِانَميِ ْاْل ُفَعْضَأ َكِل.
(مسلم صحيح وراه)
18. Kandungan Hadist
• Menentang pelaku kebatilan dan menolak
kemunkaran
• Ridha terhadap kemaksiatan termasuk di antara
dosa-dosa besar.
• Sabar menanggung kesulitan dan amar ma’ruf
nahi munkar.
• Amal merupakan buah dari iman, maka
menyingkirkan kemunkaran juga merupakan
buahnya keimanan.
• Mengingkari dengan hati diwajibkan kepada
setiap muslim, sedangkan pengingkaran
dengan tangan dan lisan berdasarkan
kemampuannya.
19. ِلِعاَف ٍرْجَأ ُلْثِم ُهَلَف ٍْريَخ ىَلَع َلَد ْنَمِه(مسلم رواه)
“Barang siapa yang menunjukkan kepada suatu kebaikan, maka baginya
pahala seperti orang yang melaksanakannya”
20. PENJELASAN
Keutamaan dakwah di jalan Allah
dan menunjukkan kebaikan
kepada orang lain
Dianjurkan seseorang untuk
meminta kepada Allah agar
menjadi teladan dalam kebaikan
Keutamaan mengajarkan ilmu dan
besarnya pahala seorang pengajar
orang yang menunjukkan kebaikan
kepada orang lain dengan
perbuatannya, meskipun tidak dengan
lisannya. Seperti orang yang
menyebarkan buku-buku yang
bermanfaat
Amal yang bisa dirasakan oleh
orang lain lebih besar manfaatnya
dibandingkan amal yang
manfaatnya terbatas untuk diri
sendiri
Orang yang menunjukkan
kebaikan, maka akan
mendapatkan pahala
HADIST
21. “Siapa yang mencontohkan perbuatan baik dalam Islam, lalu perbuatan
itu setelahnya dicontoh (orang lain), maka akan dicatat untuknya pahala
seperti pahala orang yang mencontohnya tanpa dikurangi sedikitpun
pahala mereka yang mencontohnya. Dan barangsiapa mencontohkan
perbuatan buruk, lalu perbuatan itu dilakukan oleh orang lain, maka akan
ditulis baginya dosa seperti dosa orang yang menirunya tanpa
mengurangi mereka yang menirunya.
(HR. Muslim dari Jarir bin Abdillah ra).
ْنَمَنَسيِفِم ََلْسِ ْاْلًةَنُسًةَنَسَحَفَلِمُعاَهِبُهَدْعَبَبِتُكُهَلِمُلْثِرْجَأ
ْنَمَلِمَعاَهِبَل َوُصُقْنَيْنِمْمِه ِورُجُأَشءْيْنَم َوَنَسيِف
ِم ََلْسِ ْاْلًةَنُسًةَئِّـِيَسَلِمُعَفاَهِبَبُهَدْعَبِتُكِهْيَلَعُلْثِمْزِوِرْنَم
َلِمَعاَهِبَل َوُصُقْنَيْنِمْمِه ِارَز ْوَأْيَشء
22. Hadis ini turun karena suatu peristiwa yaitu pada suatu hari datanglah rombongan
orang yang tidak menggunakan alas kaki dan juga hanya berpakaian selembar
kain. Melihat kemiskinan orang-orang tersebut lantas Rasulullah menyuruh Bilal
untuk adzan dan kemudian Rasulullah melaksanakan shalat dan setelah shalat
Rasulullah berpidato yang dimana dalam pidato tersebut Rasulullah membacakan
surat Al-Hasyr dan mengatakan bahwa kita sebagai manusia harus
memeperhatikan apa saja yang telah kita perbuat untuk hari esok. Mendengar
pidato tersebut ada seorang laki-laki yang kemudian memberikan harta nya
kemudia diikuti oleh orang lainnya. Rasulullah juga mengatakan bahwa perbuatan
baik meskipun hanya kecil akan mendapatkan balasan. Seusai banyak makanan
dan pakaian yang terkumpul. Rasulullah pun bersabda: barangsiapa yang yang
memulai mengerjakan perbuatan baik dalam islam, maka dia akan memperoleh
pahalanya dan pahala orang yang mencontoh perbuatan itu, tanpa mengurangi
pahala mereka sedikitpun. Dan barangsiapa yang memulai kebiasaan buruk, maka
dia akan mendapatkan dosanya dan dosa orang yang mengikutinya, tanpa
mengurangi dosa mereka sedikitpun.
Asbabul Wurud
23. Sabda Rasulullah saw kepada Ali bin Abi Thalib: “Demi Allah,
sesungguhnya Allah swt memberikan hidayah kepada seseorang dengan
(da’wah)mu, maka itu lebih baik bagimu dari unta merah.” (HR. Bukhari,
Muslim & Ahmad).
ٍيِلَعِل وسلم عليه هللا صلى ِهللا ُلوُس َر َلاَق:َفُ َاّلل َيِدْهَي ْنَ ََل ِ َاّلل َو
ُحَكَل َونُكَي ْنَأ ْنِم َكَل ْريَخ ًَلُجَر َكِبِمَعَنال ُرْم.
رواهوأحمد ومسلم البخاري