2. Semua kehidupan di Bumi
berevolusi dari nenek
moyang yang sama. Ahli
biologi memetakan
bagaimana organisme
terkait dengan membangun
pohon filogenetik. Dengan
kata lain, "pohon kehidupan"
dapat dibangun untuk
menggambarkan kapan
organisme yang berbeda
berevolusi dan untuk
menunjukkan hubungan
antara organisme yang
berbeda.
5. Dengan ilmu kladistik, para ilmuwan dapat
mengidentifikasi ciri-ciri dari setiap organisme yang
berbeda dari nenek moyangnya. Setelah
mengelompokkan ciri-cirinya, mereka membuat
sebuah diagram yang disebut sebagai Kladogram
(pohon filogeni). Pohon filogenetik berawal dari suatu
akar yang menunjukkan nenek moyang evolusi. Akar
tersebut kemudian membentuk batang pohon
filogenetik yang menunjukkan garis keturunan nenek
moyang tersebut. Garis keturunan terus memanjang
dan membentuk percabangan yang menunjukkan
hubungan evolusioner. Berdasaran garis keturunan
evolusinya, organisme dalam pohon filogeni
dikelompokkan menjadi tiga yaitu grup monofiletik,
grup parafiletik, dan grup polifiletik.
Filogenetik
• Grup monofiletik adalah sekelompok organisme
dalam takson yang sama dan berasal dari nenek
moyang yang sama.
• Grup parafiletik adalah sekelompok organisme dari
nenek moyang yang sama, namun tidak mencakup
seluruh organisme dalam takson
• Grup polifiletik adalah sekelompok makhluk hidup
yang memiliki kesamaan sifat namun berasal dari
nenek moyang berbeda.
6. • Contoh grup monofiletik adalah mamalia, burung, angiospermae
(tumbuhan berbiji tertutup), dan juga serangga.
•
•