1. Pendidikan kepramukaan merupakan ekstrakurikuler wajib yang mendukung pencapaian tujuan pendidikan melalui penguatan sikap dan keterampilan. 2. Terdapat dua model pelaksanaan, yaitu model blok untuk seluruh siswa dan model aktualisasi rutin untuk penguatan muatan pelajaran. 3. Kegiatan reguler dijalankan oleh gugus depan secara sukarela berdasarkan minat siswa.

1. Ekstrakurikuler Wajib
Pendidikan
Kepramukaan

2. Tiga Sudut Pandang Kepramukaan
1. Pendidikan
2. Metode
3. Gerakan

3. Sebagai sebuah pendidikan,
kepramukaan mempunyai
aturan, sistem, acuan, tujuan,
proses, evaluasi, metode, teknik,
dan cara-cara
yang praktis untuk dan oleh
para pramuka, pembina,
dan pelatih

4. Sebagai sebuah metode,
kepramukaan mempunyai
langkah-langkah operasional
yang dipakai untuk mencapai
tujuan pendidikan

5. Sebagai sebuah gerakan,
kepramukaan mempunyai
organisasi yang menggerakkan
keberlangsungan pendidikan
secara sistematis dan berjenjang

6. Kata pramuka terdapat
di tiga istilah kunci Berikut:
kePRAMUKAan,
PRAMUKA,
gerakan PRAMUKA

7. Pendidikan Kepramukaan
Pendidikan Pramuka
Pendidikan Gerakan Pramuka

8. Pendidikan sepak bola
Pendidikan pemain sepak bola
Pendidikan organisasi sepak bola

9. Pendidikan tari
Pendidikan penari
Pendidikan sanggar tari

10. Metode
Kepramukaan
ALAM TERBUKA
• Konteks
• Tempat
• Sarana
• Bebas Bergerak
• Luas

11. Belajar sambil Melakukan
Proses, Praktik Langsung, Berbuat,
Melaksanakan, Mengalami,
ujicoba, tidak takut salah, kreatif

12. Menarik,
Menantang,
Baru,
Suasana,
Gembira,
Senang
Progresif

13. Berkelompok
Sosial, Jejaring, Tenggang Rasa, Menghargai, Kerjasama

14. Penghargaan
Motivasi, Harga Diri, Semangat, Aktualisasi Diri, Nyaman

15. Kode
Kehormatan
Norma, Etika, Nilai,
Sikap

16. Kemitraan Orang Dewasa
narasumber, refleksi, renungan, bimbingan, pengawasan

17. Satuan
Terpisah
Gender,
Keperempuan,
Kelaki-lakian,
Jatidiri

18. Kini, di sekolah terdapat:
• Pendidikan Kepramukaan untuk
sarana peningkatan karakter siswa dan
pencapaian tujuan mata pelajaran yang
tidak dapat tuntas jika di kelas atau di
laboratorium
• Pendidikan pramuka untuk sarana
peningkatan kepramukaan di gugus depan
yang berbasis di satuan pendidikan

19. PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN
SEBAGAI EKSTRAKURIKULER WAJIB
1. Wahana penguatan psikologis-sosial-kultural
2. Perwujudan sikap dan keterampilan K-2013
3. Koheren dengan pengembangan sikap dan
kecakapan dalam pendidikan kepramukaan

20. Tanggung Jawab Sekolah
Sekolah
Ekstrakurikuler
Kepramukaan
Nilai
Gudep TKU
Kurikulum
2013
SKU GP

21. Contoh Penerapan
IPA IPS Bahasa Orientering

22. Tema Lingkungan Hidup
(Membedakan Tumbuhan)
• IPA--- membedakan ciri tumbuhan
• SBD– menggambar tumbuhan
• IPS--- menanyakan dan berdiskusi
• Agama---mensyukuri nikmat Tuhan—manfaat
• PKN---keanekaragaman kekayaan bangsa
• Matematika---mengukur panjang pohon
• Bahasa---menulis hasil observasi

23. Lembar Penugasan
Nama
Pohon
Gambar Ukuran Ciri-Ciri Jenis
Keanekar
gaman
Manfaat Simpulan Hasil
Kunyit
Lengkuas

24. Menu Anggota Gudep
SKU Program Perlatihan
Pelantikan
SKK

25. Desain Induk PKsEW
dalam K-13
Proses aktualisasi dan penguatan capaian
pembelajaran Kurikulum 2013, ranah sikap
dalam bingkai KI-1, KI-2, dan ranah
keterampilan dalam KI-4, sepanjang yang
bersifat konsisten dan koheren dengan sikap
dan kecakapan Kepramukaan.

26. Area Pengembangan
Sikap dan Keterampilan
Mural
Kelas
Lab.
Lingk.
Sekolah
M
Alam
Teknik Luar
Sekolah (Studi
Wisata, Praktikum
Alam, Penelitian,
dst.)
Teknik
Kepramukaan
(Penjelajahan,
Berkemah,
Pionering, dst.)

27. KI-1, KI-2, dan KI-4
yang Konsisten dan Koheren
Teknik
Kepramukaan
Blok
Wajib
Berkemah
Penilaian
Umum
Aktualisasi
Wajib
Rutin Per
Minggu
Penilaian
Formal

28. No Nama Model Sifat
Pegorganisasian
Kegiatan
1. Model Blok Wajib, setahun
sekali, berlaku
bagi seluruh
peserta didik,
terjadwal,
penilaian umum
 Kolaboratif
 Bersifat
intramural
atau
ekstramural
2. Model
Aktualisasi
Wajib, rutin,
terjadwal, dan
penilaian formal
 Pembina
Pramuka
 Bersifat
intramural
3. Reguler di
Gudep
Sukarela,
berbasis minat
Sepenuhnya
dikelola Gudep

29. Model Blok
• Diikuti oleh seluruh siswa.
• Dilaksanakan pada setiap awal tahun pelajaran.
• Untuk kelas I, kelas VII dan kelas X diintegrasikan di
dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
• Untuk SD/MI dilaksanakan selama 18 Jam, SMP/MTs
dan SMA/MA/SMK/MAK dilaksanakan selama 36 Jam.
• Penanggungjawab kegiatan adalah Kepala Sekolah
selaku Ketua Mabigus.
• Pembina kegiatan adalah Guru Kelas/Guru Mata
pelajaran selaku Pembina Pramuka dan/atau Pembina
Pramuka serta dapat dibantu oleh Pembantu Pembina
(Instruktur Muda/Instruktur Pramuka).

30. Prosedur Pelaksanaan
Model Blok
• Peserta Didik dibagi dalam beberapa kelompok
yang didampingi oleh seorang Pembina Pramuka
dan atau Pembantu Pembina.
• Pembina Pramuka melaksanakan Kegiatan
Orientasi Pendidikan Kepramukaan (Berkemah).
• Guru yang bukan Pembina Pramuka membantu
pelaksanaan kegiatan Orientasi Pendidikan
Kepramukaan.

31. Model Aktualisasi
• Diikuti oleh
seluruh siswa.
• Dilaksanakan
setiap satu minggu
satu kali.
• Setiap satu kali
kegiatan
dilaksanakan
selama 120 menit.
• Penilaian formal.

32. Prosedur Pelaksanaan
Model Aktualisasi
• Guru mengidentifikasi muatan pembelajaran
yang dapat diaktualisasikan di dalam kegiatan
Kepramukaan.
• Guru menyerahkan hasil identifikasi kepada
Pembina Pramuka untuk diaktualisasikan.
• Setelah pelaksanaan kegiatan Kepramukaan,
Pembina Pramuka menyampaikan hasil
kegiatan kepada Guru.

33. Bagaimana dengan Ekstrakurikuler
Pendidikan Kepramukaan?
Teknik
Kepramukaan
MK
Alam
Terbuka
Kelas
Mata
Pelajaran
Blok
Berkemah
Persari
Aktualisasi
Aneka
Tekpram

34. Kemasan Program
Ekstrakurikuler Penpram
Tekpram
KD-KI1
KDKI2
KDKI4

35. Upacara Menghormat Bendera, Doa, Lagu,
Janji
Briefing.
Keimanan dan Ketakwaan kepada
Tuhan YME
Kecintaan pada alam dan sesama
manusia
Kecintaan kepada tanah air dan bangsa
Indonesia
Kedisiplinan, Keberanian, Kesetiaan
Tolong menolong, Bertanggungjawab
Dapat dipercaya
Jernih dalam berpikir, berkata, dan
berbuat
Hemat , Cermat, Bersahaja, Rajin,
Terampil
Partisipasi:
kehadiran latihan, berpendapat,
korve/piket regu, bertanya,
keterlibatan diri.
Berbaris Berbaris Dasar dan Variasi
Scouting
Skills
Pioneering
Mountenering
Orientering
Camping
Wirausaha
Belanegara
Teknologi
Komunikasi
Simpul dan
ikatan, tanda
jejak, sandi dan
isyarat, jelajah,
peta, kompas,
memasak,tenda,
PPGD, KIM,
menaksir, halang
rintang, TTG,
bakti, lomba,
hastakarya
Upacara Menghormat Bendera, Doa, Lagu,
Janji, Refleksi dan tindak lanjut.
Proses Ekstrakurikuler Kepramukaan di Sekolah

36. Teknik Penerapan Tekpram
• Praktik Langsung
• Permainan
• Perjalanan
• Diskusi
• Produktif
• Lagu
• Gerak
• Widya Wisata
• Simulasi
• Napak Tilas
• Upacara
• Dinamika Kelompok

37. Mata Pelajaran/Kelas/Blok/Aktualisasi (Tekpram)
KD= Memproduksi Cerpen (BI)
______________________________
_______________________________________
________________________
_____________________________________
Nama Guru

38. Pioneering
• Simpul
• Ikatan
• Konstruksi
Mountenering
• Halang rintang
• Hiking
• Caving
• Rafling
• Rafting
Orientering
• Peta
• Kompas
• Berbaris
• Jelajah
• Pengembaraan
• KIM
Komunikasi
• Sandi
• Semboyan
• Isyarat
• Berbahasa
Keterampilan Kepramukaan (Tekpram)

39. Teknologi
• Hastakarya
• Internet
• Radio
• TV
• Komputer
• TTG
Belanegara
• Upacara
• Lagu
• Seni dan
Budaya
• Cinta Tanah
Air
• Cinta Bangsa
• Bakti
Wirausaha
• Iuran satuan
• Usaha satuan
• Produksi
• Praktik Jasa
Camping
• Berkemah
• Bivak
• Masak
Rimba
• Kemah Safari
• P3K
• PPGD
Keterampilan Kepramukaan (Tekpram)

41. Penilaian dalam Blok dan Aktualisasi
• Penilaian Umum.
• Penilaian kualitatif.
• Kriteria keberhasilan ditentukan oleh proses
dan keikutsertaan peserta didik.
• Peserta didik wajib mendapatkan nilai
minimal.
• Nilai berpengaruh terhadap kenaikan kelas
peserta didik.
• Peserta didik yang belum mencapai nilai
minimal perlu mendapat bimbingan terus-
menerus untuk mencapai nilai baik.

42. Teknik Penilaian
• Teknik penilaian sikap: observasi, penilaian
diri, dan penilaian antarpeserta didik.
• Teknik penilaian keterampilan: demonstrasi
keterampilan.
Media Penilaian
Jurnal/buku harian
Portofolio

43. Proses Penilaian
• Dilaksanakan setiap kali kegiatan.
• Proses penilaian dititikberatkan pada ranah nilai sikap
dengan metode observasi.
• Proses penilaian Keterampilan Kepramukaan
disesuaikan dengan KD dari Tema atau Matapelajaran
sebagai penguatan yang bermuatan Nilai Sikap dan
Keterampilan dalam K-13.
• Proses Penilaian dilakukan oleh Teman, guru,
pemangku kepentingan dan/atau Pembina Pramuka.
• Rekapitulasi Penilaian dilakukan oleh guru selaku
Pembina Pramuka.

44. Bagaimana dengan Reguler?
Reguler
Gugusdepan
SKU/SKK
Rutin

45. Model Reguler
– Diikuti oleh siswa yang
berminat mengikuti
kegiatan Gerakan
Pramuka di dalam
Gugus Depan.
– Sukarela
– Terdaftar di Kwartir
– Pelaksanaan kegiatan
diatur oleh masing-
masing Gugus Depan
– Mengikuti aturan GP

46. S e k i a n,
Jangan Pernah Berhenti Mengabdi
demi Indonesia