Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut merupakan materi pelatihan analisis supervisi mutu pendidikan dasar dan menengah oleh LPMP Jawa Timur tahun 2019.
2. Materi pelatihan tersebut membahas tentang mekanisme pelaksanaan supervisi mutu di sekolah, aspek-aspek yang disupervisi, dan contoh lembar kerja supervisi mutu.
3. Tujuan supervisi mutu adalah untuk meningkatkan mut
4. BAGAIMANA PELAKSANAAN SUPERVISI
MUTU YANG TELAH BAPAK/IBU LAKUKAN?
MOHON SARAN/PENDAPAT/DLL.
Your Date Your Footer 4
Curah Pendapat 2
(Pengawas Sekolah):
5. SKENARIO KEGIATAN
Analisis (Refleksi)
Pelaksanaan Supervisi
Mutu
Your Date Your Footer 5
Pengerjaan LK 1 & Presentasi
Pelaksanaan Supervisi Mutu
(kendala & Rekomendasi)
Pengerjaan LK 2 & Presentasi
Pelaksanaan Supervisi Mutu
(Mekanisme & Aspek Materi)
Refleksi kegiatan
7. 1. Pemahaman satuan pendidikan
tentang standar
2. Aktfitas Sosialisasi standar n di sekolah
3. Permasalahan sekolah dalam
memahami standar
4. Tindaklanjut sekolah agar warga
sekolah memahami standar
5. Pemahaman warga sekolah mengenai
SPMI
6. Keberadaan TPMPS
7. Pemahaman TPMPS tentang peran
dan fungsinya
8. Pelaksanaan siklus SPMI
9. pemetaan mutu
10. Penyusuan perencanaan berdasarkan
rapor mutu
11. Pelaksanaan pemenuhan mutu
12. Monitoring pelaksanaan program dan
evaluasi capaian
13. dll
1. Jejaring Tri Pusat Pendidikan (Sekolah,
Keluarga, Masyarakat)
2. Peran guru sebagai tutor, fasilitator,
katalisator, pelindung dan penghubung
sumber-sumber belajar
3. Pembiasaan nilai-nilai utama Karakter
4. Pengembangan Branding sekolah (citra
keunikan, kekhasan dan keunggulan)
5. Ekstrakurikuler yang beragam untuk
menumbuhkan nilai-nilai Karakter.
6. Pengembangan norma, peraturan, dan
tradisi sekolah yang aman dan
menyenangkan
7. keteladanan Kepala Sekolah, Pendidik,
dan Tenaga Kependidikan
8. Kepala Sekolah mengembangkan peran
sebagai manajer, inovator, motivator,
dan kolaborator
9. Pojok baca kelas dan area baca
10. Sekolah memiliki tim menggerakkan
peningkatan mutu
11. dll
1. Siswa melakukan berbagai aktivitas
literasi multimoda
2. Guru, Kepala Sekolah, dan Tenaga
Kependidikan menjadi teladan membaca
3. Guru menggunakan berbagai sumber
belajar
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
atau kompetensi dasar yang akan dicapai
5. Guru mendorong siswa untuk melakukan
prediksi tentang topik pembelajaran
6. Guru mendiskusikan kata sulit, kata
baru, dan kata kunci untuk mengungkap
makna
7. Guru menggunakan berbagai pengatur
grafis dalam pembelajaran
8. Guru menggunakan beragam metode
pembelajaran
9. Guru menggunakan beragam media
pembelajaran
10. dll
1. Siswa gemar membaca dan mengakses
berbagai sumber bacaan
2. Siswa mampu membaca cepat dan
membuat intisari dari bacaan
3. Siswa gemar menulis catatan harian,
catatan pelajaran, artikel, puisi, buku, dan
lainnya
4. Siswa mampu membuat karya tulis
dengan deskripsi yang berkesinambungan
dan mudah dipahami
5. Siswa rajin mengunjungi perpustakaan,
area baca sekolah dan pojok baca kelas
6. Siswa menyampaikan ide dan pendapat
secara santun dan mudah dipahami
7. Siswa berprestasi dalam berbagai
keterampilan yang ditunjukkan melalui
kegiatan debat, menyanyi, olahraga dan
lainnya.
8. Siswa memiliki keterampilan berpikir dan
bertindak produktif
9. dll
MATERI/ASPEK YANG DISUPERVISI
Bagian A
Pemahaman
Standar/indikator serta
keterlaksanaan SPMI
Bagian B Bagian C Bagian D
Keterlaksanaan PMP
pada manajemen
sekolah
Keterlaksanaan PMP pada
proses pembelajaran
Dampak PMP bagi
Peningkatan Kompetensi
Lulusan/Siswa
8. 8
SKL ISI PROSES PENILAIAN PTK SARPRAS MANAJEMEN BIAYA
PPK
K 13
LITERASI
SPMI
1. perencanaan
2. pelaksanaan Pembelajaran
3. dll
1. Rencana Kerja Sekolah
2. Tata Tertib/peraturan akademik
3. Supervisi Akademik & Sekolah
4. DLL
1. Sikap
2. Penget
ahuan
3. Ketram
pilan
INTEGRASI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI SEKOLAH
Your Footer 8
Proses Belajar Manajemen Sekolah
Kompetensi
lulusan
10. Supervisi Mutu adalah proses mengawal upaya peningkatan mutu pada satuan
pendidikan oleh LPMP bersama dengan Pengawas Sekolah
4
3
1
2
Sekolah
menyusun
rencana
peningkatan
mutu
Sekolah
melakukan
upaya
peningkat an
mutu
Sekolah
menganalisis
Permasalahan
Mutu sekolah
Sekolah
mengevaluasi hasil
peningkatan mutu
RAPOR MUTU T-1 RAPOR MUTU T 0
Evaluasi
Permasalahan
Capaian Mutu
Pendampingan Penyusunan
Rencana Peningkatan Mutu
Pendampingan
Peningkatan Mutu
Monitoring
dan evaluasi
TUJUAN
Sekolah meningkat
mutu pendidikannya
melaui penerapan
SPMI, pelaksanaa PPK,
literasi, dan
pelaksanaan
Kurikulum 2013
menuju terwujudnya
sekolah berbudaya
mutu
17. BAGAIMANA CARA MELAKUKANNYA?
1 2 3 4
Petakan & validasi Kondisi
Sekolah
Rekomendasikan
Solusi ke Depan
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Evaluasi Dampak &
Perubahannya
Supervisor
menverifikasi rapor mutu dan
menganalisis permasalahan yang
terjadi di sekolah
Supervisor memberikan
rekomendasi solusi dan
mendorong komitmen upaya
perbaikan dalam perencanaan
sekolah
Supervisor mendampingi sekolah
dalam melakukan berbagai upaya
peningkatan mutu pendidikan
Supervisor mengevaluasi hasil
pelaksanaan solusi peningkatan
mutu untuk memastikan
dampak upaya tersebut
terhadap peningkatan layanan
pendidikan
18. Contoh KEGIATAN SUPERVISI – 4 kunjungan
Kunjungan 1 Kunjungan 2 Kunjungan 3 Kunjungan 4
Petakan & validasi
Kondisi Sekolah
Rekomendasikan
Solusi ke Depan
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Evaluasi Dampak &
Perubahannya
Alt 1
Petakan & validasi
Kondisi Sekolah
Rekomendasikan
Solusi ke Depan
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Evaluasi Dampak &
Perubahannya
Alt 2
Rekomendasikan
Solusi ke Depan
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Petakan & validasi
Kondisi Sekolah
Rekomendasikan
Solusi ke Depan
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Alt 3
Validasi & Rekomen
dasikan Solusi
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Evaluasi Dampak &
Perubahannya
Validasi & Rekomen
dasikan Solusi
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Evaluasi Dampak &
Perubahannya
Validasi & Rekomen
dasikan Solusi
Dampingi Pelaksanaan
Solusi
Evaluasi Dampak &
Perubahannya
19. Data Mutu
(DAPODIK)
PETAKAN & VALIDASI Kondisi Sekolah
1
RAPOR MUTU SEKOLAH
OBSERVASI
WAWANCARA
DISKUSI TERPUMPUN
DOKUMEN
LAINNYA
VERIFIKASI & VALIDASI
20. Data Mutu
(DAPODIK)
ANALISIS
PETAKAN & VALIDASI Kondisi Sekolah
1
RAPOR MUTU SEKOLAH
OBSERVASI
WAWANCARA
DISKUSI TERPUMPUN
DOKUMEN
LAINNYA
VERIFIKASI & VALIDASI
Hal yang SUDAH baik
Hal yang BELUM baik
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
21. REKOMENDASIKAN SOLUSI ke depan
2
ANALISIS
Hal yang SUDAH baik
Hal yang BELUM baik
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
Solusi?
Solusi?
Solusi?
Solusi?
22. REKOMENDASIKAN SOLUSI ke depan
ANALISIS
Hal yang SUDAH baik
Hal yang BELUM baik
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
- ……………….
• Rekomendasikan alternatif upaya
perbaikan
• Perjelas dampak dari alternative
solusi dalam meningkatkankan
kinerja layanan sekolah
• Rekomendasikan pengembangan-
pengembangan yang dapat
dilakukan
• Dokumentasikan bila Kondisi Baik
merupakan “Praktik Baik” yang
dapat ditiru sekolah lain
REKOMENDASI SOLUSI
RKS dan RKAS
MODUL PENINGKATAN
MUTU
2
24. Contoh Instrumen Supervisi Mutu
Hasil Pengamatan Analisis Hasil Solusi Aktifitas Pendampingan
yang dilakukan
Pemahaman Standar
1. Sekolah memiliki
dokumen standar
2. sekolah sudah
melakukan EDS
3. Hasil EDS tidak dipakai
sebagai dasar
perencanaan
4. Sekolah (KS, dan
Wakasek) pernah dapat
sosialisasi dari Pemda
tentang standar
5. Sekolah tidak pernah
menyosialisasikan ke
pemangku kepentingan
Hal yang sudah baik:
1. Sekolah memiliki
dokumen standar
2. Sekolah telah
mendapakan sosialisasi
Hal yang Belum baik:
1. Sekolah belum paham
indicator mutu
2. Pemahaman sekolah
masih focus pada
sarpras dan PTK
3. Yang mendapat
sosialisai KS dan
Wakasek
Alternatif solusi:
1. Sekolah melaksanakan
sosialisasi standar ke
sekolah
2. Sekolah melaksanakan
bedah standar
3. Sekolah mengundang
narasumber untuk
memberikan
pendalamanan ttg
standar
Komitmen Sekolah:
1. Sekolah melaksanakan
sosialisasi standar ke
sekolah
Solusi dan pendampingan
yang dilakukan :
1. Menjadi narasumber
dalam sosialisasi
standar
2. Memberikan layanan
konsultasi standar
Kendala:
1. Kepala sekolah pasif
A. PEMAHAMAN STANDAR MUTU & PENERAPAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)
25. Evaluasi Dampak & Perubahannya
4
SNP
standar
Sekolah
Abad 21
Kondisi
Saat ini
Lulusan yang berkarakter
baik
Sekolah yang
menyenangkan
Sekolah yang
berbudaya mutu
Upaya peningkatan mutu harus
memiliki “makna” dan “sesuai dengan
kebutuhan” sekolah dalam menuju
sekolah dengan kualitas layanan
minimal SNP
Kondisi
Awal
Lulusan yang
kreatif &
pembelajar
INPUT
AKTIFITAS
OUTPUT
OUTCOME
IMPACT