SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Download to read offline
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
“Karakteristik Sistem Informasi dan Komponen Sistem Informasi Perusahaan”
Dosen : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM,CMA
Nama : Rohmad
NIM : 43116110028
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PRODI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
TAHUN 2017
BAB I
LATAR	BELAKANG	
	
Sampai	 pada	 tahun	 1960-an,	 peran	 sistem	 informasi	 masih	 sederhana	 yakni,	
memproses	 transaksi,	 menyimpan	 data,	accounting	dan	 aplikasi	 proses	 data	
elektronik	 (electronic	 data	 processing)	 lainnya.	 Kemudian	 pada	 tahun	 1970-an,	
informasi	 spesifikasi	 awal	 produk	 yang	 dibuat	 oleh	information	 reporting	
systems	tidak	dapat	memenuhi	kebutuhan	pengambilan	keputusan	manajemen.	Oleh	
karena	itu	dibuatlah	konsep	decision	support	systems	(DSS).	Peranan	baru	ini	adalah	
menyediakan	 dukungan	 interaktif	 kepada	 manajemen	 untuk	 proses	 pengambilan	
keputusan	mereka.	
	
Model	 sistem	 umum	 perusahaan	 akan	 dapat	 menjadi	 contoh	 pola	 yang	 baik	 untuk	
menganalisis	 sebuah	 organisasi.	 Model	 ini	 akan	 menyoroti	 unsur-unsur	 yang	
seharusnya	ada	dan	bagaimana	unsur-unsur	tersebut	seharusnya	berinteraksi.	Dalam	
hal	yang	sama,	delapan	model	unsur	lingkungan	sebuah	perusahaan	dapat	menjadi	
suatu	 cara	 yang	 baik	 untuk	 memahami	 kompleksitas	 dari	 cara	 perusahaan	 akan	
berinteraksi	dengan	lingkungannya.	Integrasi	antara	model	sistem	umum	dan	delapan	
model	 unsur	 lingkungan	 akan	 menjadi	 dasar	 dari	 suatu	konsep	 manajemen	 rantai	
suplai	(	supply	chain	management	)	
	
Keunggulan kompetitif dapat dicapai melalui pengelolaan sumber daya fisik, akan tetapi
sumber daya virtual ternyata juga dapat memainkan peranan yang besar. Michael E. Porter
diakui sebagai orang yang paling banyak menggunakan konsep keungguulan kompetitif dan
mendistribusikan pemikiran-pemikiran rantai nilai (velue chain) dan system nilai (velue
system), yang setara dengan melihat sesuatu secara system atas perusahaan dan
lingkungannya. Para eksekutif perusahaan dapat menggunakan informasi tersebut untuk
mendapatkan keunggulan strategis, teknis dan operasional.
RUMUSAN MASALAH
1. Apa	saja	karakteristik	Sitem	Informasi	untuk	keunggulan	bersaning
2. kenapa	 Sistem	 Informasi	 Penting	 dalam	 perasaingan	 bisnis	 yang	 semakin	
kompetitif	saat	ini.	
3. Sistem	dan	Komponen	Sistem	Informasi	di	sebuah	perusahaan	
4. Sistem	Informasi	yang	pernah	terlibat	di	dalam	sistem		atau	sebagai	user-end	
user	pada	perusahaan	tersebut.	
TUJUAN PEMBAHASAN
1. Memahami	Karakteristik	Sistem	Informasi	
2. Memahami pentingnya sistem informasi manajemen untuk sebuah perusahaan
3. Memahami konsep system informasi
4. Melihat penerapan system informasi pada perusahaan
BAB II
I. KARAKTERISTIK SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KEMPETITIF
A. KARAKTERISTIK SISTEM INFORMASI
Karakteristik Sistem dalam Sistem Informasi Manajemen dapat disebut sistem, jika
memunyai sifat atau karakteristik tertentu, yaitu :
1. Mempunyai elemen-elemen (elements)
2. Mempunyai batas (boundary)
3. Mempunyai lingkukunganluar (envirounments)
4. Mempunyai penghubung (interface)
5. Mempunyai masukkan (input)
6. Mempunyai keuaran (output)
7. Mempunyai pengolah (process)
8. Mempunyai sasaran atau tujuan (obyectives) / (goal).
1. Elemen Sistem (elements)
Elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian sistem, suatu
sistem betapun kecilnya selalu mengandung elemen-elemen.
Dengan kata lain elemen adalah bagian yang terkecil dari sistem yang sudah tidak bisa
diurai lagi, contoh : pada sistem komputer adalah tombol pada keyboard
2. Batas Sistem (boundary).
Batas sistem merupakan daerah yang mebatasi antara suatu sistem dengan sistem
lainnya atau dengan lingkungnnya lainnya. Batas sistem memungkinkan suatu sistem
dipandang sebagai satu kesatuan.
Batasan sistem, lingkungan yang membatasi sistem berupa :
- Personel
- Peraturan-peraturan
- Peralatan
- Biaya-biaya, dsb
3. Lingkungan Luar (envirounments)
Lingkungan luar sistem adalah apapun diluar batas sistem yang mempengaruhi dan
dipengaruhi operasi sistem.
Contoh : pada sistem komputer, sistem listrik adalah lingkungan luar
4. Penghubung Sistem (intervace)
Penghubung merupakan media penghubung antara subsistem dengan subsistem lainnya.
Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukkan subsistem lainnya melalui
penghubung.
Contoh : kabel pada sistem komputer.
5. Masukkan Sistem (input)
Masukkan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem, berupa masukan perawatan
(maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).
Maintenance input
Energi yang dimasukkan supaya sistem dapat beroperasi.
Contoh : energi listrik, sistem software pada sistem komputer. Signal input
Energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran.
Contoh : data pada sistem komputer.
6. Keluaran Sistem (out put)
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah meliputi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan.
Contoh: pada sistem computer, informasi keluaran yang berguna ; panas tak berguna.
Output, bagian sistem yang berfungsi mengeluarkan informasi (tujuan akhir sistem)
berupa
- formulir
- laporan
- tampilan grafik, dsb
- umpan balik, dapat berupa perbaikan, dsb
7. Pengolah Sistem (process)
Perubah masukkan menjadi keluaran.
Transformasi (Proses), bagian sistem yang memproses input data menjadi informasi
sesuai dengan keinginan penerima.
- pengurutan
- penggabungan
- pencarian
- klasifikasi, dsb
Contoh : pada sistem komputer merubah data menjadi informasi.
8. Sasaran atau Tujuan sistem (obyektive/goal)
Sistem bisnis yang tepat tujuan (goal), sistem akuntansi atau subsistem yang lebih kecil
maka istilah sasaran (obyektive) lebih tepat.
Tujuan sistem, dapat berupa :
- Tujuan ekonomi
- Tujuan manusiawi
- Tujuan sosial, dsb
B. KEUNGGULAN KOMPETITIF
Menurut Tangkilisan, keunggulan kompetitif adalah menunjuk pada kemampuan sebuah
organisasi untuk memformulasikan strategi yang menempatkannya pada suatu posisi
yang menguntungkan berkaitan berkaitann dengan perusahaan ;ainnya. Keunggulan
kompetitif muncul bila pelanggan merasa bahwa mereka menerima nilai lebih dari
transaksi yang dilakukan dengan sebuah organisasi pesaingnya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh Badudu-Zain, dinyatakn bahwa keunggulan
kompetitif bersifat kompetisi dan bersifat persaingan. Bertitik tolak dari kedua sumber
diatas bahwa keunggulan kompetitif adalah keunggulan yang dimiliki oleh organisasi
dimana keunggulannya dipergunakan untuk berkompetisi dan bersaing dengan organisasi
lainnya untuk mendapatkan sesuatu.
Keunggulan kompetitif adalah merujuk pada kemampuan sebuah organisasi untuk
memformulasikan strategi yang menempatkannya pada suatu posisi yang menguntungkan
berkaitan dengan perusahaan lainnya. Keunggulan kompetitif muncul bila pelanggan
merasa bahwa mereka menerima nilai lebih dari transaksi yang dilakukan dengan sebuah
organisasi pesaingnya (Setiawan, 2006). Kemudian di dalam Kamus Bahasa Indonesia,
dinyatakan bahwa keunggulan kompetitif bersifat kompetisi dan bersifat persaingan.
C. DAMPAK SISTEM INFORMASI BAGI MANAJER DAN ORGANIASAI
Sistem Informasi Strategis (SIS) adalah dukungan terhadap sistem yang ada dan
membantu dalam mencapai keunggulan kompetitif atas pesaing organisasi dalam hal
adalah tujuan.Sistem Informasi dapat mempengaruhi aktivitas bisnis perusahaan secara
keseluruhan sehingga dapat membantu perusahaan dalam persaingan bisnis dengan
perusahaan lainnya.
Hal ini menciptakan sistem informasi strategis, sistem informasi yang mendukung atau
membentuk posisi kompetitif dan strategi dari perusahaan bisnis. Jadi, sistem informasi
strategis dapat berupa sistem informasi apapun (TPS, SIM, DSS, dan lain-lain), yang
menggunakan teknologi informasi untuk membantu organisasi memperoleh keunggulan
kompetitif, mengurangi kelemahan kompetitif, atau untuk memenuhi tujuan strategis
perusahaan lainnya. Dengan adanya aplikasi teknologi informasi perusahaan dapat
meningkatkan kinerja operasional dan manajemen. Teknologi seperti otomatisasi kantor,
otomatisasi pabrik, sistem pemrosesan transaksi dan sistem manajemen database
berpengaruh pada kualitas organisasi
Sistem informasi bagi manajer sangatlah penting baik untuk perusahaan kecil maupun
besar. Manajer harus mengidentifikasi jenis- jenis sistem yang dapat dijadikan sebagai
keunggulan strategis bagi organisasinya. Namun sampai saat ini sistem informasi baru
memainkan peran yang teramat sedikit di bidang produksi, distribusi dan penjualan produk
maupun jasa. Peningkatan produktivitas terhadap proses informasi menjadikannya sedikit
berbeda dalam produktivitas perusahaan.
Dalam hal ini ada tiga kunci utama yang mendukung teknologi informasi yang dapat
dijadikan aset perusahaan dalam jangka panjang :
1. Sumber Daya Manusia, yaitu para staf penanggung jawab perencanaan dan
pengembangan teknologi informasi pada sebuah perusahaan, sehingga para staf
tersebut benar-benar memiliki tanggung jawab terhadap pengoperasian teknologi
informasi.
2. Teknologi, Seluruh infrastruktur teknologi informasi, termasuk perangkat lunak
dan perangkat keras dipergunakan secara bersama-sama dalam proses
operasional perusahaan.
3. Relasi, adalah hubungan teknologi informasi dengan pihak manajemen
perusahaan sebagai pengambil keputusan (decision maker).
BAB III
II. PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERSAINGAN BISNIS
Tegnologi informasi memainkan peranan penting dalam perekayasaa uang sebagian
besar proses bisnis. Kecepatan, kemampuan pemrosesan informasi, dan konektivitas
komputer secara mendasar meningkatkan efisiensi proses bisnis, seperti juga
meningkatkan komunikasi dan kerja sama antar orang-orang yang bertanggung jawab
atas operasi dan manajemennya.
Hampir di seluruh sektor bisnis di dunia ini menggunakan sistem informasi di perusahaan
mereka. Bukan hanya itu, mereka pun selalu berusaha melakukan berbagai macam cara
untuk menggembangkan sistem informasi yang digunakan di perusahaan mereka. Hal
tersebut disebabkan karena sistem informasi memegang peranan yang cukup penting
dalam bisnis mereka. Adapun peranan dan fungsi utama dari sistem informasi adalah :
1. Mendukung Operasi Bisnis .
Mulai dari akuntansi sampai dengan penelusuran pesanan pelanggan, sistem informasi
menyediakan dukungan bagi manajemen dalam operasi/kegiatan bisnis sehari-hari. Ketika
tanggapan/respon yang cepat menjadi penting, maka kemampuan Sistem Informasi untuk
dapat mengumpulkan dan mengintegrasikan informasi keberbagai fungsi bisnis menjadi
kritis/penting.
2. Mendukung Pengambilan Keputusan Managerial.
Sistem informasi dapat mengkombinasikan informasi untuk membantu manager
menjalankan menjalankan bisnis dengan lebih baik, informasi yang sama dapat membantu
para manajer mengidentifikasikan kecenderungan dan untuk mengevaluasi hasil dari
keputusan sebelumnya. Sistem Informasi akan membantu para manajer membuat
keputusan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih bermakna.
3. Mendukung Keunggulan Strategis.
Sistem informasi yang dirancang untuk membantu pencapaian sasaran strategis
perusahaan dapat men-ciptakan keunggulan bersaing di pasar[1].
Sistem informasi manajemen (SIM) dapat menolong perusahaan untuk
(1) meningkatkan efisiensi operasional,
(2) memperkenalkan inovasi dalam bisnis, dan
(3) membangun sumber-sumber informasi strategis.[2]
1. Meningkatkan efisiensi operasional
Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi
lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi
keunggulan biaya (low-cost leadership).
Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi, perusahaan juga dapat
menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut (barriers to entry) dengan jalan
meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk
memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat
(lock in) konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih
bernilai dengan mereka.
2. Memperkenalkan inovasi dalam bisnis
Penggunaan ATM (automated teller machine) dalam perbankan merupakan contoh yang
baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat
memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa
tahun.
Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran
(switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau
pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah sistem reservasi
penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan
penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi
terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan utnuk menggunakan sistem reservasi
dari penerbangan lain.
3. Membangun sumber-sumber informasi strategis
Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber
informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini
berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan
telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users.
Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis informasi strategis
(strategic information base) yang dapat menyediakan informasi untuk mendukung
strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga dalam
meningkatkan operasi yang efisien dan manajemen yang efektif dari perusahaan. Sebagai
contoh, banyak usaha yang menggunakan informasi berbasis komputer tentang
konsumen mereka untuk membantu merancang kampanye pemasaran untuk menjual
produk baru kepada konsumen.
	
KOMPONEN SISTEM INFORMASI DI SEBUAH PERUSAHAAN 	
Komponen-komponen penting yang menyusun sistem informasi perusahaan adalah
1. Database yang terintegrasi
Database yang terintegrasi ini adalah database yang sama yang digunakan oleh
semua lini perusahaan. Bagian sales order, pengiriman, purchase order, inventory,
finance dan akuntansi menggunakan aplikasi dan database yang sama. Data yang
sudah disahkan pada modul sales_order dapat dilihat pada modul inventory, data
pembayaran pelanggan yang diinput pada bagian finance dapat dilihat oleh sales
yang bersangkutan. Dengan database yang terintegrasi dan realtime, maka top
manajemen dapat melihat data secara cepat untuk mengambil keputusan.
2. Akses yang aman ke database.
Pastikan akses ke database sesuai dengan wewenang tiap pengguna, jangan
sampai ada pihak yang tidak berwenang mengubah isi database.
3. Bisnis proses yang terdokumentasi.
Proses bisnis perusahaan harus terdokumentasi dengan baik.
Pastikan proses bisnis di dalam dan antar bagian dicetak dengan rapi dan mudah
dipahami. Proses bisnis harus digambarkan secara jelas mulai dari sales_order,
inventory, pengiriman, keuangan, akuntansi dan bagian-bagian lain
4. Pengendalian terhadap aplikasi.
Aplikasi harus mendukung proses pengendalian internal perusahaan.
Ada staf yang menginput transaksi dan ada juga staf yang mengesahkan transaksi.
Hindari proses transaksi yang hanya melibatkan satu staf.
5. Pengendalian internal perusahaan.
Selain pengendalian internal aplikasi, pengendalian internal perusahaan perlu juga
dilakukan supaya tidak ada kerjasama yang memberi peluang penggelapan asset
perusahaan. Pengendalian internal misalnya perputaran tugas, mewajibkan cuti
dan lain sebagainya.
BAB IV
PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI PERUSAHAAN SAYA
COMPANY PROFILE
PT. Diantama Perdana Wisesa
PT. Diantama Perdana Wisesa, didirikan pada tahun 1999 dan telah dipercaya oleh
pelanggan kami dalam menangani proyek-proyek, Pengadaan, Pemasangan, Perawatan
serta pengadaan proyek-proyek turn key. Perusahaan kami telah berpengalaman dalam
bidang Uninterruptible Power Supply, Precision Air Conditioner, Equipment and
Environment Monitoring System (EMS), Computer Support System dan Protection system.
Dengan dukungan penuh dari mitra principal kami EMERSON Network Power (USA), saat
ini kami ditunjuk sebagai Partner Solution produk-produk LIEBERT yang telah
mempunyai reputasi dunia dengan berbagai produk unggulan yang kualitas dan
kehandalannya tidak perlu diragukan lagi.
Kepuasan setiap pelanggan kami merupakan hal yang penting dan utama. Untuk itu,
teknisi dan engineer kami telah dibekali dengan pendidikan dan training intensif yang
spesialisasi di bidang pekerjaan dan juga pelayanannya, serta memiliki pengalaman yang
panjang dalam mengatasi masalah-masalah para pelanggan.
Perusahaan tempat saya bekerja saat ini sudah menggunakan manajemen system
informasi dalam penarapan operasional kinerja perusahaan. Seperti halnya dalam proses
penginputan Stock Inventory barang, Penghitungan Kas, Penghitungan Costing Harga
penawaran, Margin dan segala aspek koordinasi.
Penggunaan Perangkat keras komputer : CPU, storage, perangkat input/output,
terminal untuk interaksi, media komunikasi data.
Sumber Daya Sistem Informasi Perusahaan
1. Sumber Daya Manusia
• Pengguna akhir ( Pengguna atau klien )
• Spesialis sistem informasi
2. Sumber Daya Hardware
• Sistem komputer
• Perangkat komputer
3. Sumber Daya Software
4. Sumber Daya Data
5. Sumber Daya Jaringan
Dari penggunaan manajemen informasi perusahaan tersebut maka dapat mericord
efisiensi kinerja perusahaan, mengontrol pola kinerja karyawan dan menghitung rugi-
laba perusahaan dengan minimum kesalahan (Human Error)
KESIMPULAN
Sistem informasi dari suatu organisasi tidak akan pernah dapat diotomatisasikan
sepenuhnya atau menyeluruh. Namun demikian, suatu sistem informasi manajemen
sangat mungkin dan praktis apabila didasarkan pada rencana keseluruhan yang bagus
serta dikembangkan oleh personil sistem yang terlatih, untuk itu diperlukan partisipasi
manajemen dan sumber keuangan yang memadai.
Sistem informasi yang melayani tugas utama organisasi harus bersifat silang fungsional
dan harus terus-menerus diperbaiki demi menjaga kesinambungan efektivitasnya. Tugas
utama organisasi seringkali dilayani oleh sistem penopang keputusan/Decision Support
System(DSS) yang di dalamnya berisi model, database dan manajer yang berinteraksi
langsung. Integrasi sistem informasi merupakansalah satu konsep kunci dari sistem
informasi manajemen. Berbagai sistem dapat saling berhubungan satu dengan yang lain
dengan berbagai
cara yang sesuai dengan keperluan integrasinya. Sebagian besar organisasi akan
memperoleh kemanfaatan yang besar dari meningkatnya derajat integrasi sistem
informasi yang mereka miliki. Interaksi antara manajer dan mesin adalah kaitan antara
manajer dan mesin, yaitu suatutitik dimana mereka bisa saling “berkomunikasi” secara
tradisional sistem komputer masih sering membuat para manajer “frustasi”, tetapidengan
adanya perkembangan baru, seperti bahasa produktivitas, pelatihan (training), sepertinya
cukup membantu memecahkan masalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
Karakteristik Sistem Informasi Sumber :
http://openmind4shared.blogspot.co.id/2012/04/karakteristik-sistem-dalam-sistem.html
Keunggulan Kompetitif :
https://adifpradita.wordpress.com/2015/03/18/peranan-teknologi-informasi-dalam-
mencapai-keunggulan-kompetitif/
Peranan Teknologi Informasi :
http://grace.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2010/12/23/penggunaan-sistem-informasi-di-suatu-
perusahaan-untuk-menunjang-strategisnya/
Komponen System Informasi :
http://www.proweb.co.id/articles/erp/komponen_sistem_informasi.html
Company Profie : http://www.diantama.co.id/

More Related Content

What's hot

KUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJO
KUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJOKUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJO
KUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJO
Daniel Doni
 
Masalah sdm dalam perusahaan
Masalah sdm dalam perusahaanMasalah sdm dalam perusahaan
Masalah sdm dalam perusahaan
regirolan
 
Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)
Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)
Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)
Shofa Ar-Rahmat
 
Makalah Implementasi ERP Indofood
Makalah Implementasi ERP IndofoodMakalah Implementasi ERP Indofood
Makalah Implementasi ERP Indofood
Anisa Osariana
 
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
j3fr1
 

What's hot (20)

Pola manajemen koperasi
Pola manajemen koperasiPola manajemen koperasi
Pola manajemen koperasi
 
Pengambilan keputusan dalam kondisi pasti
Pengambilan keputusan dalam kondisi pastiPengambilan keputusan dalam kondisi pasti
Pengambilan keputusan dalam kondisi pasti
 
KUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJO
KUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJOKUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJO
KUMPULAN KASUS HUMAN RESOURCES MANAGEMENT by DANIEL DONI SUNDJOJO
 
Masalah sdm dalam perusahaan
Masalah sdm dalam perusahaanMasalah sdm dalam perusahaan
Masalah sdm dalam perusahaan
 
Artikel ilmiah msdm
Artikel ilmiah msdmArtikel ilmiah msdm
Artikel ilmiah msdm
 
Makalah sistem ekonomi
Makalah sistem ekonomiMakalah sistem ekonomi
Makalah sistem ekonomi
 
Pengertian sistem informasi perusahaan
Pengertian sistem informasi perusahaanPengertian sistem informasi perusahaan
Pengertian sistem informasi perusahaan
 
Sejarah perkembangan ilmu manajemen
Sejarah perkembangan ilmu manajemenSejarah perkembangan ilmu manajemen
Sejarah perkembangan ilmu manajemen
 
Implementasi Sistem Informasi di Perusahaan PT. Matahari Department Store
Implementasi Sistem Informasi di Perusahaan PT. Matahari Department StoreImplementasi Sistem Informasi di Perusahaan PT. Matahari Department Store
Implementasi Sistem Informasi di Perusahaan PT. Matahari Department Store
 
Orientasi dan Penempatan
Orientasi dan PenempatanOrientasi dan Penempatan
Orientasi dan Penempatan
 
Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)
Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)
Fungsi pengadaan sumber daya manusia(analisis jabatan dan analisis kebutuhan)
 
Masalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMMasalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDM
 
Persepsi dan pengambilan keputusan individu
Persepsi dan pengambilan keputusan individuPersepsi dan pengambilan keputusan individu
Persepsi dan pengambilan keputusan individu
 
Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5Pertemuan ke 5
Pertemuan ke 5
 
Makalah Implementasi ERP Indofood
Makalah Implementasi ERP IndofoodMakalah Implementasi ERP Indofood
Makalah Implementasi ERP Indofood
 
Contoh makalah akuntansi manajemen
Contoh makalah akuntansi manajemenContoh makalah akuntansi manajemen
Contoh makalah akuntansi manajemen
 
03. tugas sistem informasi manajemen, penggunaan teknologi informasi pada e b...
03. tugas sistem informasi manajemen, penggunaan teknologi informasi pada e b...03. tugas sistem informasi manajemen, penggunaan teknologi informasi pada e b...
03. tugas sistem informasi manajemen, penggunaan teknologi informasi pada e b...
 
Sistem Informasi Produksi
Sistem Informasi ProduksiSistem Informasi Produksi
Sistem Informasi Produksi
 
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
 
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
 

Similar to SIM. ROHMAD, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA (Karakteristik Sistem Informasi dan Komponen Sistem Informasi Perusahaan)

Similar to SIM. ROHMAD, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA (Karakteristik Sistem Informasi dan Komponen Sistem Informasi Perusahaan) (20)

Sipi, iis dewi herawati, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam...
Sipi, iis dewi herawati, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam...Sipi, iis dewi herawati, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam...
Sipi, iis dewi herawati, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam...
 
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Sistem Informasi untuk Keungg...
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Sistem Informasi untuk Keungg...SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Sistem Informasi untuk Keungg...
SIM, Tiara Anggraeni, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Sistem Informasi untuk Keungg...
 
1, sim, yuni rahmayani, hapzi ali, karakteristik system informasi untuk keung...
1, sim, yuni rahmayani, hapzi ali, karakteristik system informasi untuk keung...1, sim, yuni rahmayani, hapzi ali, karakteristik system informasi untuk keung...
1, sim, yuni rahmayani, hapzi ali, karakteristik system informasi untuk keung...
 
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...
 
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, karakteristik dan komponen sist...
 
Tugas sim _intan_komalasari__yananto_mihadi_putra_pengantar sistem informasi ...
Tugas sim _intan_komalasari__yananto_mihadi_putra_pengantar sistem informasi ...Tugas sim _intan_komalasari__yananto_mihadi_putra_pengantar sistem informasi ...
Tugas sim _intan_komalasari__yananto_mihadi_putra_pengantar sistem informasi ...
 
SIM, 2, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Karakteristik Sistem Informasi dan kompon...
SIM, 2, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Karakteristik Sistem Informasi dan kompon...SIM, 2, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Karakteristik Sistem Informasi dan kompon...
SIM, 2, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Karakteristik Sistem Informasi dan kompon...
 
Sipi, irena fatya, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam aktiv...
Sipi, irena fatya, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam aktiv...Sipi, irena fatya, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam aktiv...
Sipi, irena fatya, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre m sc, mm, mca, dalam aktiv...
 
SI & PI, Fanny Ayu, Hapzi Ali, Bagaimana Sistem Informasi dalam Kegiatan Bisn...
SI & PI, Fanny Ayu, Hapzi Ali, Bagaimana Sistem Informasi dalam Kegiatan Bisn...SI & PI, Fanny Ayu, Hapzi Ali, Bagaimana Sistem Informasi dalam Kegiatan Bisn...
SI & PI, Fanny Ayu, Hapzi Ali, Bagaimana Sistem Informasi dalam Kegiatan Bisn...
 
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, TUGAS UTS Implementasi S...
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, TUGAS UTS Implementasi S...SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, TUGAS UTS Implementasi S...
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, TUGAS UTS Implementasi S...
 
Strategi Penggunaan dan Pengembangan Sistem Informasi Bisnis pada Setjen MPR
Strategi Penggunaan dan Pengembangan Sistem Informasi Bisnis pada Setjen MPRStrategi Penggunaan dan Pengembangan Sistem Informasi Bisnis pada Setjen MPR
Strategi Penggunaan dan Pengembangan Sistem Informasi Bisnis pada Setjen MPR
 
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
 
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi Ali, Sistem Informasi Dalam Kegiatan Bisnis, ...
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi Ali, Sistem Informasi Dalam Kegiatan Bisnis, ...SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi Ali, Sistem Informasi Dalam Kegiatan Bisnis, ...
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi Ali, Sistem Informasi Dalam Kegiatan Bisnis, ...
 
Sim,hadisti khoerunnisa,hapziali,universitasmercubuana,2018
Sim,hadisti khoerunnisa,hapziali,universitasmercubuana,2018Sim,hadisti khoerunnisa,hapziali,universitasmercubuana,2018
Sim,hadisti khoerunnisa,hapziali,universitasmercubuana,2018
 
SIM, ervina santoso, Hapzi Ali, Sistem Informasi Manajemen, universitas mercu...
SIM, ervina santoso, Hapzi Ali, Sistem Informasi Manajemen, universitas mercu...SIM, ervina santoso, Hapzi Ali, Sistem Informasi Manajemen, universitas mercu...
SIM, ervina santoso, Hapzi Ali, Sistem Informasi Manajemen, universitas mercu...
 
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, TA pt indofood, Universitas Mercu Buana, 2017...
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, TA pt indofood, Universitas Mercu Buana, 2017...SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, TA pt indofood, Universitas Mercu Buana, 2017...
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, TA pt indofood, Universitas Mercu Buana, 2017...
 
Sim, widiya puji astuti, hapzi ali, tugas uts, implementasi sistem informasi ...
Sim, widiya puji astuti, hapzi ali, tugas uts, implementasi sistem informasi ...Sim, widiya puji astuti, hapzi ali, tugas uts, implementasi sistem informasi ...
Sim, widiya puji astuti, hapzi ali, tugas uts, implementasi sistem informasi ...
 
Tugas sim, yolanda sibuea (43218110037), yananto mihadi putra, proses impleme...
Tugas sim, yolanda sibuea (43218110037), yananto mihadi putra, proses impleme...Tugas sim, yolanda sibuea (43218110037), yananto mihadi putra, proses impleme...
Tugas sim, yolanda sibuea (43218110037), yananto mihadi putra, proses impleme...
 
SI-PI, fazril azi nugraha, hapzi ali,e-business global bagaimana bisnis mengg...
SI-PI, fazril azi nugraha, hapzi ali,e-business global bagaimana bisnis mengg...SI-PI, fazril azi nugraha, hapzi ali,e-business global bagaimana bisnis mengg...
SI-PI, fazril azi nugraha, hapzi ali,e-business global bagaimana bisnis mengg...
 
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, pengembangan sistem in...
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, pengembangan sistem in...Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, pengembangan sistem in...
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, pengembangan sistem in...
 

Recently uploaded

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 

SIM. ROHMAD, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA (Karakteristik Sistem Informasi dan Komponen Sistem Informasi Perusahaan)

  • 1. TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN “Karakteristik Sistem Informasi dan Komponen Sistem Informasi Perusahaan” Dosen : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM,CMA Nama : Rohmad NIM : 43116110028 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PRODI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA TAHUN 2017
  • 2. BAB I LATAR BELAKANG Sampai pada tahun 1960-an, peran sistem informasi masih sederhana yakni, memproses transaksi, menyimpan data, accounting dan aplikasi proses data elektronik (electronic data processing) lainnya. Kemudian pada tahun 1970-an, informasi spesifikasi awal produk yang dibuat oleh information reporting systems tidak dapat memenuhi kebutuhan pengambilan keputusan manajemen. Oleh karena itu dibuatlah konsep decision support systems (DSS). Peranan baru ini adalah menyediakan dukungan interaktif kepada manajemen untuk proses pengambilan keputusan mereka. Model sistem umum perusahaan akan dapat menjadi contoh pola yang baik untuk menganalisis sebuah organisasi. Model ini akan menyoroti unsur-unsur yang seharusnya ada dan bagaimana unsur-unsur tersebut seharusnya berinteraksi. Dalam hal yang sama, delapan model unsur lingkungan sebuah perusahaan dapat menjadi suatu cara yang baik untuk memahami kompleksitas dari cara perusahaan akan berinteraksi dengan lingkungannya. Integrasi antara model sistem umum dan delapan model unsur lingkungan akan menjadi dasar dari suatu konsep manajemen rantai suplai ( supply chain management ) Keunggulan kompetitif dapat dicapai melalui pengelolaan sumber daya fisik, akan tetapi sumber daya virtual ternyata juga dapat memainkan peranan yang besar. Michael E. Porter diakui sebagai orang yang paling banyak menggunakan konsep keungguulan kompetitif dan mendistribusikan pemikiran-pemikiran rantai nilai (velue chain) dan system nilai (velue system), yang setara dengan melihat sesuatu secara system atas perusahaan dan lingkungannya. Para eksekutif perusahaan dapat menggunakan informasi tersebut untuk mendapatkan keunggulan strategis, teknis dan operasional. RUMUSAN MASALAH 1. Apa saja karakteristik Sitem Informasi untuk keunggulan bersaning 2. kenapa Sistem Informasi Penting dalam perasaingan bisnis yang semakin kompetitif saat ini. 3. Sistem dan Komponen Sistem Informasi di sebuah perusahaan 4. Sistem Informasi yang pernah terlibat di dalam sistem atau sebagai user-end user pada perusahaan tersebut. TUJUAN PEMBAHASAN 1. Memahami Karakteristik Sistem Informasi 2. Memahami pentingnya sistem informasi manajemen untuk sebuah perusahaan 3. Memahami konsep system informasi 4. Melihat penerapan system informasi pada perusahaan
  • 3. BAB II I. KARAKTERISTIK SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KEMPETITIF A. KARAKTERISTIK SISTEM INFORMASI Karakteristik Sistem dalam Sistem Informasi Manajemen dapat disebut sistem, jika memunyai sifat atau karakteristik tertentu, yaitu : 1. Mempunyai elemen-elemen (elements) 2. Mempunyai batas (boundary) 3. Mempunyai lingkukunganluar (envirounments) 4. Mempunyai penghubung (interface) 5. Mempunyai masukkan (input) 6. Mempunyai keuaran (output) 7. Mempunyai pengolah (process) 8. Mempunyai sasaran atau tujuan (obyectives) / (goal). 1. Elemen Sistem (elements) Elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian sistem, suatu sistem betapun kecilnya selalu mengandung elemen-elemen. Dengan kata lain elemen adalah bagian yang terkecil dari sistem yang sudah tidak bisa diurai lagi, contoh : pada sistem komputer adalah tombol pada keyboard 2. Batas Sistem (boundary). Batas sistem merupakan daerah yang mebatasi antara suatu sistem dengan sistem lainnya atau dengan lingkungnnya lainnya. Batas sistem memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Batasan sistem, lingkungan yang membatasi sistem berupa : - Personel - Peraturan-peraturan - Peralatan - Biaya-biaya, dsb 3. Lingkungan Luar (envirounments) Lingkungan luar sistem adalah apapun diluar batas sistem yang mempengaruhi dan dipengaruhi operasi sistem. Contoh : pada sistem komputer, sistem listrik adalah lingkungan luar 4. Penghubung Sistem (intervace) Penghubung merupakan media penghubung antara subsistem dengan subsistem lainnya. Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukkan subsistem lainnya melalui penghubung. Contoh : kabel pada sistem komputer. 5. Masukkan Sistem (input) Masukkan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem, berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input Energi yang dimasukkan supaya sistem dapat beroperasi. Contoh : energi listrik, sistem software pada sistem komputer. Signal input Energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran. Contoh : data pada sistem komputer.
  • 4. 6. Keluaran Sistem (out put) Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah meliputi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Contoh: pada sistem computer, informasi keluaran yang berguna ; panas tak berguna. Output, bagian sistem yang berfungsi mengeluarkan informasi (tujuan akhir sistem) berupa - formulir - laporan - tampilan grafik, dsb - umpan balik, dapat berupa perbaikan, dsb 7. Pengolah Sistem (process) Perubah masukkan menjadi keluaran. Transformasi (Proses), bagian sistem yang memproses input data menjadi informasi sesuai dengan keinginan penerima. - pengurutan - penggabungan - pencarian - klasifikasi, dsb Contoh : pada sistem komputer merubah data menjadi informasi. 8. Sasaran atau Tujuan sistem (obyektive/goal) Sistem bisnis yang tepat tujuan (goal), sistem akuntansi atau subsistem yang lebih kecil maka istilah sasaran (obyektive) lebih tepat. Tujuan sistem, dapat berupa : - Tujuan ekonomi - Tujuan manusiawi - Tujuan sosial, dsb B. KEUNGGULAN KOMPETITIF Menurut Tangkilisan, keunggulan kompetitif adalah menunjuk pada kemampuan sebuah organisasi untuk memformulasikan strategi yang menempatkannya pada suatu posisi yang menguntungkan berkaitan berkaitann dengan perusahaan ;ainnya. Keunggulan kompetitif muncul bila pelanggan merasa bahwa mereka menerima nilai lebih dari transaksi yang dilakukan dengan sebuah organisasi pesaingnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh Badudu-Zain, dinyatakn bahwa keunggulan kompetitif bersifat kompetisi dan bersifat persaingan. Bertitik tolak dari kedua sumber diatas bahwa keunggulan kompetitif adalah keunggulan yang dimiliki oleh organisasi dimana keunggulannya dipergunakan untuk berkompetisi dan bersaing dengan organisasi lainnya untuk mendapatkan sesuatu. Keunggulan kompetitif adalah merujuk pada kemampuan sebuah organisasi untuk memformulasikan strategi yang menempatkannya pada suatu posisi yang menguntungkan berkaitan dengan perusahaan lainnya. Keunggulan kompetitif muncul bila pelanggan merasa bahwa mereka menerima nilai lebih dari transaksi yang dilakukan dengan sebuah organisasi pesaingnya (Setiawan, 2006). Kemudian di dalam Kamus Bahasa Indonesia, dinyatakan bahwa keunggulan kompetitif bersifat kompetisi dan bersifat persaingan.
  • 5. C. DAMPAK SISTEM INFORMASI BAGI MANAJER DAN ORGANIASAI Sistem Informasi Strategis (SIS) adalah dukungan terhadap sistem yang ada dan membantu dalam mencapai keunggulan kompetitif atas pesaing organisasi dalam hal adalah tujuan.Sistem Informasi dapat mempengaruhi aktivitas bisnis perusahaan secara keseluruhan sehingga dapat membantu perusahaan dalam persaingan bisnis dengan perusahaan lainnya. Hal ini menciptakan sistem informasi strategis, sistem informasi yang mendukung atau membentuk posisi kompetitif dan strategi dari perusahaan bisnis. Jadi, sistem informasi strategis dapat berupa sistem informasi apapun (TPS, SIM, DSS, dan lain-lain), yang menggunakan teknologi informasi untuk membantu organisasi memperoleh keunggulan kompetitif, mengurangi kelemahan kompetitif, atau untuk memenuhi tujuan strategis perusahaan lainnya. Dengan adanya aplikasi teknologi informasi perusahaan dapat meningkatkan kinerja operasional dan manajemen. Teknologi seperti otomatisasi kantor, otomatisasi pabrik, sistem pemrosesan transaksi dan sistem manajemen database berpengaruh pada kualitas organisasi Sistem informasi bagi manajer sangatlah penting baik untuk perusahaan kecil maupun besar. Manajer harus mengidentifikasi jenis- jenis sistem yang dapat dijadikan sebagai keunggulan strategis bagi organisasinya. Namun sampai saat ini sistem informasi baru memainkan peran yang teramat sedikit di bidang produksi, distribusi dan penjualan produk maupun jasa. Peningkatan produktivitas terhadap proses informasi menjadikannya sedikit berbeda dalam produktivitas perusahaan. Dalam hal ini ada tiga kunci utama yang mendukung teknologi informasi yang dapat dijadikan aset perusahaan dalam jangka panjang : 1. Sumber Daya Manusia, yaitu para staf penanggung jawab perencanaan dan pengembangan teknologi informasi pada sebuah perusahaan, sehingga para staf tersebut benar-benar memiliki tanggung jawab terhadap pengoperasian teknologi informasi. 2. Teknologi, Seluruh infrastruktur teknologi informasi, termasuk perangkat lunak dan perangkat keras dipergunakan secara bersama-sama dalam proses operasional perusahaan. 3. Relasi, adalah hubungan teknologi informasi dengan pihak manajemen perusahaan sebagai pengambil keputusan (decision maker).
  • 6. BAB III II. PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERSAINGAN BISNIS Tegnologi informasi memainkan peranan penting dalam perekayasaa uang sebagian besar proses bisnis. Kecepatan, kemampuan pemrosesan informasi, dan konektivitas komputer secara mendasar meningkatkan efisiensi proses bisnis, seperti juga meningkatkan komunikasi dan kerja sama antar orang-orang yang bertanggung jawab atas operasi dan manajemennya. Hampir di seluruh sektor bisnis di dunia ini menggunakan sistem informasi di perusahaan mereka. Bukan hanya itu, mereka pun selalu berusaha melakukan berbagai macam cara untuk menggembangkan sistem informasi yang digunakan di perusahaan mereka. Hal tersebut disebabkan karena sistem informasi memegang peranan yang cukup penting dalam bisnis mereka. Adapun peranan dan fungsi utama dari sistem informasi adalah : 1. Mendukung Operasi Bisnis . Mulai dari akuntansi sampai dengan penelusuran pesanan pelanggan, sistem informasi menyediakan dukungan bagi manajemen dalam operasi/kegiatan bisnis sehari-hari. Ketika tanggapan/respon yang cepat menjadi penting, maka kemampuan Sistem Informasi untuk dapat mengumpulkan dan mengintegrasikan informasi keberbagai fungsi bisnis menjadi kritis/penting. 2. Mendukung Pengambilan Keputusan Managerial. Sistem informasi dapat mengkombinasikan informasi untuk membantu manager menjalankan menjalankan bisnis dengan lebih baik, informasi yang sama dapat membantu para manajer mengidentifikasikan kecenderungan dan untuk mengevaluasi hasil dari keputusan sebelumnya. Sistem Informasi akan membantu para manajer membuat keputusan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih bermakna. 3. Mendukung Keunggulan Strategis. Sistem informasi yang dirancang untuk membantu pencapaian sasaran strategis perusahaan dapat men-ciptakan keunggulan bersaing di pasar[1]. Sistem informasi manajemen (SIM) dapat menolong perusahaan untuk (1) meningkatkan efisiensi operasional, (2) memperkenalkan inovasi dalam bisnis, dan (3) membangun sumber-sumber informasi strategis.[2] 1. Meningkatkan efisiensi operasional Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya (low-cost leadership). Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut (barriers to entry) dengan jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat (lock in) konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan mereka.
  • 7. 2. Memperkenalkan inovasi dalam bisnis Penggunaan ATM (automated teller machine) dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun. Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran (switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan utnuk menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain. 3. Membangun sumber-sumber informasi strategis Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users. Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis informasi strategis (strategic information base) yang dapat menyediakan informasi untuk mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga dalam meningkatkan operasi yang efisien dan manajemen yang efektif dari perusahaan. Sebagai contoh, banyak usaha yang menggunakan informasi berbasis komputer tentang konsumen mereka untuk membantu merancang kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen. KOMPONEN SISTEM INFORMASI DI SEBUAH PERUSAHAAN Komponen-komponen penting yang menyusun sistem informasi perusahaan adalah 1. Database yang terintegrasi Database yang terintegrasi ini adalah database yang sama yang digunakan oleh semua lini perusahaan. Bagian sales order, pengiriman, purchase order, inventory, finance dan akuntansi menggunakan aplikasi dan database yang sama. Data yang sudah disahkan pada modul sales_order dapat dilihat pada modul inventory, data pembayaran pelanggan yang diinput pada bagian finance dapat dilihat oleh sales yang bersangkutan. Dengan database yang terintegrasi dan realtime, maka top manajemen dapat melihat data secara cepat untuk mengambil keputusan. 2. Akses yang aman ke database. Pastikan akses ke database sesuai dengan wewenang tiap pengguna, jangan sampai ada pihak yang tidak berwenang mengubah isi database.
  • 8. 3. Bisnis proses yang terdokumentasi. Proses bisnis perusahaan harus terdokumentasi dengan baik. Pastikan proses bisnis di dalam dan antar bagian dicetak dengan rapi dan mudah dipahami. Proses bisnis harus digambarkan secara jelas mulai dari sales_order, inventory, pengiriman, keuangan, akuntansi dan bagian-bagian lain 4. Pengendalian terhadap aplikasi. Aplikasi harus mendukung proses pengendalian internal perusahaan. Ada staf yang menginput transaksi dan ada juga staf yang mengesahkan transaksi. Hindari proses transaksi yang hanya melibatkan satu staf. 5. Pengendalian internal perusahaan. Selain pengendalian internal aplikasi, pengendalian internal perusahaan perlu juga dilakukan supaya tidak ada kerjasama yang memberi peluang penggelapan asset perusahaan. Pengendalian internal misalnya perputaran tugas, mewajibkan cuti dan lain sebagainya.
  • 9. BAB IV PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI PERUSAHAAN SAYA COMPANY PROFILE PT. Diantama Perdana Wisesa PT. Diantama Perdana Wisesa, didirikan pada tahun 1999 dan telah dipercaya oleh pelanggan kami dalam menangani proyek-proyek, Pengadaan, Pemasangan, Perawatan serta pengadaan proyek-proyek turn key. Perusahaan kami telah berpengalaman dalam bidang Uninterruptible Power Supply, Precision Air Conditioner, Equipment and Environment Monitoring System (EMS), Computer Support System dan Protection system. Dengan dukungan penuh dari mitra principal kami EMERSON Network Power (USA), saat ini kami ditunjuk sebagai Partner Solution produk-produk LIEBERT yang telah mempunyai reputasi dunia dengan berbagai produk unggulan yang kualitas dan kehandalannya tidak perlu diragukan lagi. Kepuasan setiap pelanggan kami merupakan hal yang penting dan utama. Untuk itu, teknisi dan engineer kami telah dibekali dengan pendidikan dan training intensif yang spesialisasi di bidang pekerjaan dan juga pelayanannya, serta memiliki pengalaman yang panjang dalam mengatasi masalah-masalah para pelanggan. Perusahaan tempat saya bekerja saat ini sudah menggunakan manajemen system informasi dalam penarapan operasional kinerja perusahaan. Seperti halnya dalam proses penginputan Stock Inventory barang, Penghitungan Kas, Penghitungan Costing Harga penawaran, Margin dan segala aspek koordinasi. Penggunaan Perangkat keras komputer : CPU, storage, perangkat input/output, terminal untuk interaksi, media komunikasi data. Sumber Daya Sistem Informasi Perusahaan 1. Sumber Daya Manusia • Pengguna akhir ( Pengguna atau klien ) • Spesialis sistem informasi 2. Sumber Daya Hardware • Sistem komputer • Perangkat komputer 3. Sumber Daya Software 4. Sumber Daya Data 5. Sumber Daya Jaringan
  • 10. Dari penggunaan manajemen informasi perusahaan tersebut maka dapat mericord efisiensi kinerja perusahaan, mengontrol pola kinerja karyawan dan menghitung rugi- laba perusahaan dengan minimum kesalahan (Human Error) KESIMPULAN Sistem informasi dari suatu organisasi tidak akan pernah dapat diotomatisasikan sepenuhnya atau menyeluruh. Namun demikian, suatu sistem informasi manajemen sangat mungkin dan praktis apabila didasarkan pada rencana keseluruhan yang bagus serta dikembangkan oleh personil sistem yang terlatih, untuk itu diperlukan partisipasi manajemen dan sumber keuangan yang memadai. Sistem informasi yang melayani tugas utama organisasi harus bersifat silang fungsional dan harus terus-menerus diperbaiki demi menjaga kesinambungan efektivitasnya. Tugas utama organisasi seringkali dilayani oleh sistem penopang keputusan/Decision Support System(DSS) yang di dalamnya berisi model, database dan manajer yang berinteraksi langsung. Integrasi sistem informasi merupakansalah satu konsep kunci dari sistem informasi manajemen. Berbagai sistem dapat saling berhubungan satu dengan yang lain dengan berbagai cara yang sesuai dengan keperluan integrasinya. Sebagian besar organisasi akan memperoleh kemanfaatan yang besar dari meningkatnya derajat integrasi sistem informasi yang mereka miliki. Interaksi antara manajer dan mesin adalah kaitan antara manajer dan mesin, yaitu suatutitik dimana mereka bisa saling “berkomunikasi” secara tradisional sistem komputer masih sering membuat para manajer “frustasi”, tetapidengan adanya perkembangan baru, seperti bahasa produktivitas, pelatihan (training), sepertinya cukup membantu memecahkan masalah ini. DAFTAR PUSTAKA Karakteristik Sistem Informasi Sumber : http://openmind4shared.blogspot.co.id/2012/04/karakteristik-sistem-dalam-sistem.html Keunggulan Kompetitif : https://adifpradita.wordpress.com/2015/03/18/peranan-teknologi-informasi-dalam- mencapai-keunggulan-kompetitif/ Peranan Teknologi Informasi : http://grace.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2010/12/23/penggunaan-sistem-informasi-di-suatu- perusahaan-untuk-menunjang-strategisnya/ Komponen System Informasi : http://www.proweb.co.id/articles/erp/komponen_sistem_informasi.html Company Profie : http://www.diantama.co.id/