SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
CASCADING INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
INSITUT INFORMATIKA DAN BISNIS DARMAJAYA
RZ Abdul Aziz
Darmajaya, 22 Desember 2021
Metode
Cascading
• IKU Cascading adalah IKU hasil penjabaran dan
penyelarasan secara vertikal dari unit/pegawai yang
lebih tinggi ke level unit/pegawai yang lebih rendah.
• Apabila IKU tersebut berasal dari unit/pegawai
pemilik peta strategi (misalnya Rektor atau Dekan),
maka IKU tersebut dinamakan IKU Cascading
Peta (CP).
• Sedangkan bila IKU tersebut berasal dari unit/pegawai
bukan pemilik peta strategi (misalnya Kepala Biro),
maka IKU tersebut dinamakan IKU cascading Non
Peta (C).
• Pembuatan IKU CP maupun IKU C jauh lebih mudah
dilakukan karena nama IKU, definisi IKU, dan formula
perhitungannya memiliki kesamaan dengan IKU
atasannya.
Prinsip SMART-C
Indikator Kinerja Utama (IKU) menganut prinsip SMART-C yang merupakan singkatan
dari specific, measurable, agreeable, realistic, time-bounded, dan continuously improved.
• Specific: mampu menyatakan sesuatu secara definitif (tidak normatif), tidak bermakna ganda, relevan dan
khas/unik dalam menilai serta mendorong kinerja suatu unit/pegawai.
• Measurable: mampu diukur dengan jelas dan jelas cara pengukurannya. Pernyataan IKU seharusnya
menunjukkan satuan pengukurannya.
• Agreeable: disepakati oleh pemilik IKU dan atasannya.
• Realistic: merupakan ukuran yang dapat dicapai dan memiliki target yang menantang.
• Time-bounded: memiliki batas waktu pencapaian.
• Continously Improved: kualitas dan target disesuaikan dengan perkembangan strategi organisasi dan
selalu disempurnakan.
Suatu IKU dianggap telah memenuhi kriteria SMART-C berdasarkan kesepakatan antara pengelola kinerja
organisasi, pemilik IKU dan atasan langsung pemilik IKU.
BEBERAPA KATA
KUNCI untuk
mengidentifikasi
IKU:
Memiliki proses bisnis
Tujuan yang jelas dari proses bisnis
Ada ukuran kuantitatif dan kualitatif dari hasil dan dibandingkan
dengan tujuan
Investigasi unsur-unsur yang mempengaruhi tujuan
Tujuan yang ingin dicaapai haruslah SMART (Specifik, terukur, dapat
dicapai. Orientasi hasil atau relevan, dan ada batas waktunya)
Membentuk Tim Kecil 2-4 orang untuk merumuskan IKU
Cascading
dan
Alignment
• Cascading adalah proses penurunan (memancar
ke bawah menjadi lebih detail), dengan kaitan
yang jelas antara Umum dan yang detail. Atau
proses top-down menghubungkan SS (Sasaran
Strategi), IKU, IS (Inisiatif Strategis) antara level
organisasi tertinggi dan level dibawahnya hingga
individu.
• Alignment adalah proses untuk menjadikan SS,
IKU, IS yang dirumuskan, telah selaras dan sudah
sesuai dengan unit yang selevel.
• SS, dimungkinkan memiliki penamaan
(penyebutan) sama antara SS pada unit yang
berbeda, namun ruang lingkup SS tersebut
berbeda.
“Menjadi Perguruan Tinggi Pembelajaran Unggul
Berbasis Riset dan Teknologi Informasi”
1. Menyelenggarakan pembelajaran yang kreatif,
inovatif dan adaptif terhadap kemajuan teknologi
informasi berdasarkan pendekatan riset dan nilai-
nilai kejujuran.
2. Mengembangkan penelitian dan pengabdian pada
masyarakat yang unggul dan inovatif serta relevan
dengan kebutuhan stakeholder.
3. Mengembangkan budaya professionalisme dalam
tatakelola perguruan tinggi berbasis teknologi
informasi.
4. Mengembangkan lingkungan kampus yang kondusif.
TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan berkualitas, berwawasan
global dan berakhlak mulia.
2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
yang berkompetensi unggul.
3. Menerapkan hasil riset untuk mendukung
pembelajaran unggul.
4. Menghasilkan temuan ipteks yang berkualitas
melalui penelitian sesuai dengan kebutuhan
stakeholder.
5. Mengoptimalkan hasil riset untuk kegiatan
pengabdian pada masyarakat.
6. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
melalui program pengabdian pada masyarakat
yang tepat guna.
TUJUAN
7. Meningkatkan dan mengoptimalkan kerjasama pada
tingkat lokal, nasional, dan internasional.
8. Menerapkan manajemen yang transparan,
akuntabel, bertanggung jawab dan adil untuk
meningkatkan kinerja perguruan tinggi.
9. Mengembangkan dan menyediakan layanan
berbasis teknologi informasi untuk meningkatkan
kinerja perguruan tinggi.
10.Meningkatkan suasana dan budaya akademik yang
dinamis, demokratis, dan bermoral.
11.Mengembangkan dan menyediakan sarana dan
prasarana untuk menunjang kegiatan akademik dan
non akademik.
SASARAN
STRATEGIS IIB
DARMAJAYA
TUJUAN SASARAN STRATEGIS
1. Menghasilkan lulusan
berkualitas, berwawasan
global dan berakhlak
mulia
1. Peningkatan jumlah mahasiswa.
2. Peningkatan keketatan calon mahasiswa
baru.
3. Peningkatan kualitas mahasiswa.
4. Peningkatan kompetensi mahasiswa.
5. Peningkatan akreditasi dan mutu institusi
serta program studi.
6. Peningkatan brand image institusi melalui
penguatan program unggulan
7. Penguatan program internasional.
8. Peningkatan prestasi nasional dan
internasional mahasiswa.
9. Peningkatan kemampuan berbahasa
asing.
10.Peningkatan kemampuan softskill
mahasiswa.
11.Peningkatan dan penguatan karakter
mahasiswa.
SASARAN
STRATEGIS IIB
DARMAJAYA
TUJUAN SASARAN STRATEGIS
2. Meningkatkan
kualitas
sumber daya
manusia yang
berkompetensi
unggul
1. Peningkatan kompetensi dosen dan tenaga
kependidikan serta tenaga non
2. kependidikan.
3. Peningkatan kinerja dosen dan tenaga kependidikan,
tenaga non kependidikan. Peningkatan kepuasan
dosen dan tenaga kependidikan, tenaga non
kependidikan.
3. Menerapkan
hasil riset
untuk
mendukung
pembelajaran
unggul
1. Peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian yang
mendukung pembelajaran.
2. Optimalisasi pendayagunaan sarana prasarana dari
hasil riset untuk mendukung
3. pembelajaran unggul dalam menghasilkan
lulusan yang berkompeten. Peningkatan
keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan
penelitian
VISI-MISI,
RENSTRA
DAN IKU
VISI DAN MISI
TUJUAN
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN
TAMBAHAN
Kategori Indikator
Kualitas lulusan
1. Persentase lulusan yang lulus setahun terakhir dan pernah bekerja selama 0-6 bulan dengan
penghasilan >1,2 UMR, melanjutkan studi, dan/atau menjadi wiraswasta
2. Persentase lulusan Program Sarjana/Sarjana Terapan setahun terakhir yang menghabiskan
paling tidak 1 semester di luar kampus
Kualitas dosen
3. Persentase Dosen tetap yang melaksanakan kegiatan tridharma di kampus lain, berkolaborasi
dengan QS500 dan/atau bekerja sebagai praktisi minimum 6 bulan selama 5 tahun terakhir
(bersifat kumulatif)
4. Persentase Dosen tetap berkualifikasi S3, memiliki Sertifikasi Kompetensi yg diakui Industri &
Dunia Kerja, dan/atau berasal dari kalangan praktisi profesional atau industri
5. Jumlah hasil riset/prototype/karya seni dan/atau pengabdian kepada masyarakat per dosen
yang dipublikasikan secara internasional dan/atau digunakan oleh
industri/masyarakat/kebijakan
Kualitas
kurikulum dan
pembelajaran
6. Presentase prodi yang melaksanakan kerjasama dengan mitra
7. Persentase mata kuliah S1 dan Diploma yang menggunakan pemecahan kasus (case method)
atau project-based learning sebagai sebagian bobot evaluasi
8. Persentase prodi yang memiliki akreditasi dan/atau sertifikasi internasional yang diakui
pemerintah
Terdapat 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) yang akan digunakan
13
SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Universitas Unggulan
dan Brand Image
1. Peningkatan akreditasi dan mutu
institusi serta program studi.
1. Akreditasi Insitusi
2. Akreditasi Program Studi A (BAN PT)
2. Peningkatan brand image institusi
melalui penguatan program
unggulan
1. Peringkat Institusi di DIKTI
2. Peringkat Webometrics
3. Peringkat Institusi di Sinta Kemenristek
4. Keketatan penerimaan mahasiswa baru
5. Jumlah Program Studi
Meningkatkan
Kualitas Lulusan
1. Lulusan Mendapatkan Pekerjaan
yang Layak
1. Persentase masa tunggu lulusan bekerja/berwirausaha < 6 bulan
2. Persentase lulusan bekerja berpenghasilan > 1,2 x UMR
3. Persentase lulusan yang berwirusaha
4. Persentase lulusan yang melanjutkan studi < 12 bulan setelah lulus
2. Mahasiswa mendapatkan
mengalaman di luar kampus
1. Persentase lulusan yang menghabiskan paling sedikit 20 (dua puluh) sks di
luar kampus (9 kegiatan MBKM)
2. Persentase lulusan yang meraih prestasi paling rendah tingkat nasional
INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Meningkatkan
Kualitas Dosen
3. Meningkatkan Kualitas Dosen 1. Persentase dosen dengan kualifikasi pendidikan S3.
2. Persentase dosen dengan kualifikasi lektor kepala dan guru besar.
3. Persentase dosen yang memiliki sertifikat kompetensi.
4. Persentase tenaga kependidikan dan non tenaga kependidikan yang memiliki
sertifikat kompetensi.
5. Persentase dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik.
3. Dosen berkegiatan di luar
kampus
1. Persentase dosen yang berkegiatan tridarma di PT dalam negeri
2. Persentase dosen yang berkegiatan tridarma di kampus QS100
3. Persentase dosen yang berkerja sebagai praktisi di dunia industri
4. Persentase dosen yang sebagai pendiri atau pasangan pendiri perusahaan
5. Persentase dosen membina mahasiswa yang berhasil meraih prestasi tingkat
nasional
4. Praktisi mengajar di dalam
kampus
1. Persentase dosen praktisi yang berkualifikasi doktor (S3) yang relevan
dengan PS
2. Persentase dosen praktisi yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang
terdaftar pada situs BNSP
3. Persentase dosen praktisi yang berpengalaman profesional, dunia industry
atau dunia kerja
SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Meningkatkan
Kualitas Dosen
5. Hasil Kerja Dosen Digunakan Oleh
Masyarakat atau Mendapat
Rekognisi Internasional
1. Jumlah luaran ilmiah yang terindeks global (SINTA)
2. Jumlah luaran yang terindeks bereputasi global (Scopus, WoS, DOAJ, dll)
3. Jumlah luaran yang didiseminasikan pada seminar internasional
4. Jumlah artikel yang diterbitkan di media nasional
5. Jumlah artikel yang diterbitkan di media internasional
6. Jumlah kutipan/sitasi ilmiah
7. Jumlah luaran ilmiah dipakai oleh pemerintah, perusahaan, atau organisasi luar
yang diterapkan dalam proyek atau kegiatan
8. Jumlah buku yang diterbitkan dengan skala distribusi nasional
9. Jumlah karya rujukan yang dipublikasikan oleh penerbit internasional
10.Jumlah karya rujukan dipakai oleh pemerintah, perusahaan, atau organisasi luar
yang diterapkan dalam proyek atau kegiatan
11.Jumlah studi kasus digunakan sebagai bagian pembelajaran atau penelitian di
perguruan tinggi luar negeri.
12.Jumlah studi kasus digunakan sebagai bahan pembelajaran pemecahan studi
kasus (case method) dalam mata kuliah perguruan tinggi nasional
13.Jumlah karya terapan yang mendapatkan penghargaan internasional
14.Jumlah Karya terapan memiliki hak paten nasional
15.Jumlah hasil penelitian dosen yang berupa studi kasus yang digunakan
sebagai materi ajar di program studi
INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Meningkatkan
Kualitas
Kurikulum Dan
Pembelajaran
6. Program Studi Bekerjasama
dengan Mitra Kelas Dunia
1. Persentase kerjasama dengan perusahaan multinasional
2. Persentase kerjasama dengan perusahaan nasional berstandar tinggi
3. Persentase kerjasama dengan Perusahaan rintisan (startup company)
teknologi dalam negeri
4. Persentase kerjasama dengan Perusahaan teknologi global
5. Persentase kerjasama dengan Perusahaan rintisan (startup company)
teknologi luar negeri
6. Persentase kerjasama dengan Organisasi nirlaba kelas dunia dalam dan
luar negeri
7. Persentase kerjasama dengan Institusi/organisasi multilatera
8. Persentase kerjasama dengan Perguruan tinggi yang masuk dalam daftar QS
100 berdasarkan bidang ilmu
9. Persentase kerjasama dengan Perguruan tinggi, fakultas, atau program
studi dalam bidang yang relevan
10.Persentase kerjasama dengan Instansi pemerintah, BUMN dan/atau BUMD;
11.Persentase kerjasama dengan Rumah sakit kelas A dan B
12.Persentase kerjasama denganUMKM
INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Meningkatkan
Kualitas
Kurikulum Dan
Pembelajaran
7. Kelas yang Kolaboratif
dan Partisipatif
1. Persentase matakuliah yang menggunakan
metode pembelajaran pemecahan kasus (case
method) sebagai sebagian bobot evaluasi
2. Persentase matakuliah yang menggunakan metode
pembelajaran kelompok berbasis projek (Project- based
learning) sebagai sebagian bobot evaluasi
8. Program Studi
Berstandar Internasional
1. Persentase program studi yang memiliki akreditasi atau
sertifikat internasional yang diakui pemerintah.
INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri
*) Berdasarkan surat Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi nomor 826/E.E1/PR/2020 tanggal 28 Agustus 2020 tentang Penyampaian Perjanjian Kinerja PTN/LLDIKTI
5
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
CASCADING INDIKAKTOR KINERJA UTAMA
SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Rektor Fak ILKOM Prodi TI Fak FEB Prodi MA
Universitas
Unggulan dan
Brand Image
1. Peningkatan akreditasi
dan mutu institusi
serta program studi.
1. Akreditasi Insitusi
2. Akreditasi Program Studi A (BAN PT)
A
-
-
-
-
A
-
-
-
A
2. Peningkatan brand
image institusi
melalui penguatan
program unggulan
1. Peringkat Institusi di DIKTI
2. Peringkat Webometrics
3. Peringkat Institusi di Sinta Kemenristek
4. Keketatan penerimaan mahasiswa
baru
5. Jumlah Program Studi
100
50
125
50%
15
40%
8
50% 35%
7
50%
CASCADING INDIKAKTOR KINERJA UTAMA
SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Rektor Fak ILKOM Prodi TI Fak FEB Prodi MA
Meningkatkan
Kualitas
Lulusan
1. Lulusan
Mendapatkan
Pekerjaan
yang Layak
1. Persentase masa tunggu lulusan
bekerja/ berwirausaha < 6 bulan
2. Persentase lulusan bekerja
berpenghasilan > 1,2 x UMR
3. Persentase lulusan yang berwirusaha
4. Persentase lulusan yang melanjutkan
studi < 12 bulan setelah lulus
30%
30%
10%
10%
25%
30%
8%
12%
25%
25%
10%
15%
35%
25%
10%
10%
40%
20%
15%
5%
2. Mahasiswa
mendapatkan
mengalaman
di luar
kampus
1. Persentase lulusan yang menghabiskan
paling sedikit 20 (dua puluh) sks di luar
kampus (9 kegiatan MBKM)
2. Persentase lulusan yang meraih
prestasi paling rendah tingkat nasional
20%
10%
20%
10%
25%
5%
20%
10%
22%
8%
IKU
IKU
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Contoh surat permohonan izin bupati
Contoh surat permohonan izin bupatiContoh surat permohonan izin bupati
Contoh surat permohonan izin bupatiAdi Yamin
 
Analisis Jabatan Pengadministrasian Umum
Analisis Jabatan Pengadministrasian UmumAnalisis Jabatan Pengadministrasian Umum
Analisis Jabatan Pengadministrasian UmumSujud Marwoto
 
TATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdf
TATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdfTATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdf
TATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdfZianArmie
 
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi BirokrasiPeran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi BirokrasiTri Widodo W. UTOMO
 
Surat pernyataan depandi
Surat pernyataan depandiSurat pernyataan depandi
Surat pernyataan depandiDevandy Enda
 
contoh surat permohonan domisili
contoh surat permohonan domisilicontoh surat permohonan domisili
contoh surat permohonan domisilihusnah thohir
 
Buku jurnal pkl siswa
Buku jurnal pkl siswaBuku jurnal pkl siswa
Buku jurnal pkl siswaNunung Jamil
 
Paparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptx
Paparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptxPaparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptx
Paparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptxArisMunandar1035
 
Pengembangan Kompetensi ASN: Sebuah Pemikiran
Pengembangan Kompetensi ASN: Sebuah PemikiranPengembangan Kompetensi ASN: Sebuah Pemikiran
Pengembangan Kompetensi ASN: Sebuah PemikiranTri Widodo W. UTOMO
 
Analisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptx
Analisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptxAnalisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptx
Analisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptxssuserbeb623
 
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...Tri Widodo W. UTOMO
 

What's hot (20)

Contoh surat permohonan izin bupati
Contoh surat permohonan izin bupatiContoh surat permohonan izin bupati
Contoh surat permohonan izin bupati
 
TUGAS RABN
TUGAS RABN TUGAS RABN
TUGAS RABN
 
Analisis Jabatan Pengadministrasian Umum
Analisis Jabatan Pengadministrasian UmumAnalisis Jabatan Pengadministrasian Umum
Analisis Jabatan Pengadministrasian Umum
 
IKU 2 MBKM 2022.ppt
IKU 2 MBKM 2022.pptIKU 2 MBKM 2022.ppt
IKU 2 MBKM 2022.ppt
 
TATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdf
TATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdfTATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdf
TATA CARA PENGISIAN APLIKASI E-KINERJA TAHUN 2023.pdf
 
Surat balasan
Surat balasanSurat balasan
Surat balasan
 
1 surat pengantar satya lencana
1 surat pengantar satya lencana1 surat pengantar satya lencana
1 surat pengantar satya lencana
 
strategi pengembangan kompetensi
strategi pengembangan kompetensistrategi pengembangan kompetensi
strategi pengembangan kompetensi
 
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi BirokrasiPeran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
 
Surat pernyataan depandi
Surat pernyataan depandiSurat pernyataan depandi
Surat pernyataan depandi
 
contoh surat permohonan domisili
contoh surat permohonan domisilicontoh surat permohonan domisili
contoh surat permohonan domisili
 
Buku jurnal pkl siswa
Buku jurnal pkl siswaBuku jurnal pkl siswa
Buku jurnal pkl siswa
 
Mutasi asn ke pusat 2019 ACHMAD AVANDI
Mutasi asn ke pusat 2019 ACHMAD AVANDIMutasi asn ke pusat 2019 ACHMAD AVANDI
Mutasi asn ke pusat 2019 ACHMAD AVANDI
 
Paparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptx
Paparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptxPaparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptx
Paparan Penyusunan Pagu Anggaran 2023.pptx
 
Format sppd
Format sppdFormat sppd
Format sppd
 
Bahan persiapan lomdes
Bahan persiapan lomdesBahan persiapan lomdes
Bahan persiapan lomdes
 
Pengembangan Kompetensi ASN: Sebuah Pemikiran
Pengembangan Kompetensi ASN: Sebuah PemikiranPengembangan Kompetensi ASN: Sebuah Pemikiran
Pengembangan Kompetensi ASN: Sebuah Pemikiran
 
Analisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptx
Analisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptxAnalisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptx
Analisis Pelanggaran nilai dasar Asn (berakhlak).pptx
 
Uraian tugas penyesuaian
Uraian tugas penyesuaianUraian tugas penyesuaian
Uraian tugas penyesuaian
 
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...Permenpan No. 5/2012 TentangJabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
Permenpan No. 5/2012 Tentang Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) dan A...
 

Similar to Cascading IKU.pptx

Dirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulum
Dirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulumDirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulum
Dirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulumUIN Imam Bonjol Padang
 
Penilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasi
Penilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasiPenilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasi
Penilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasissuserc3d5aa
 
01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptx
01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptx01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptx
01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptxssuser83c7ab
 
Raport td-tangan-dirjen-libre
Raport td-tangan-dirjen-libreRaport td-tangan-dirjen-libre
Raport td-tangan-dirjen-libreGus Fendi
 
Paparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptx
Paparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptxPaparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptx
Paparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptxmuhammadyusro5
 
Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02
Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02
Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02Laspri Anto
 
Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013
Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013
Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013mir_din
 
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
 Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdfZwingCADAcademy
 
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptx
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptx6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptx
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptxDzikriMH
 
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdf
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdf6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdf
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdfErfanZaenuri
 
Buku 4 panduan pengisian instrumen akreditasi
Buku 4 panduan pengisian instrumen akreditasiBuku 4 panduan pengisian instrumen akreditasi
Buku 4 panduan pengisian instrumen akreditasizainiarif2
 
analisis penerapan model pembelajaran
analisis penerapan model pembelajarananalisis penerapan model pembelajaran
analisis penerapan model pembelajaranNana
 
Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1masdhofar
 
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptIMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptmochmalikalfirdaus
 
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptIMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptmochmalikalfirdaus
 
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptIMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptbeethoven5869
 

Similar to Cascading IKU.pptx (20)

Dirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulum
Dirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulumDirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulum
Dirjen dikti kebijakan dikti ttg KKNI dan kurikulum
 
panduan matching.pdf
panduan matching.pdfpanduan matching.pdf
panduan matching.pdf
 
Penilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasi
Penilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasiPenilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasi
Penilaian dan-pedoman-pengisian-borang-akreditasi
 
Sosialisasi KKNI
Sosialisasi KKNISosialisasi KKNI
Sosialisasi KKNI
 
Panduan Penilaian Baru
Panduan Penilaian BaruPanduan Penilaian Baru
Panduan Penilaian Baru
 
01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptx
01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptx01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptx
01. MERANCANG PEMBELAJARAN BASIS PROJECT RILL - Copy.pptx
 
Raport td-tangan-dirjen-libre
Raport td-tangan-dirjen-libreRaport td-tangan-dirjen-libre
Raport td-tangan-dirjen-libre
 
Paparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptx
Paparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptxPaparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptx
Paparan IASP2020_17 Juli 2023_rev2.pptx
 
Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02
Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02
Panduanpenilaiandisekolahdasarversidirjen 131208075047-phpapp02
 
Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013
Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013
Panduan Penilaian Siswa SD berdasar Kurikulum 2013
 
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
 Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
 
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptx
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptx6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptx
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pptx
 
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdf
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdf6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdf
6. Pendampingan, evaluasi, dan pengembangan profesional.pdf
 
0 Visi_Rakerpim 2019.pptx
0 Visi_Rakerpim 2019.pptx0 Visi_Rakerpim 2019.pptx
0 Visi_Rakerpim 2019.pptx
 
Buku 4 panduan pengisian instrumen akreditasi
Buku 4 panduan pengisian instrumen akreditasiBuku 4 panduan pengisian instrumen akreditasi
Buku 4 panduan pengisian instrumen akreditasi
 
analisis penerapan model pembelajaran
analisis penerapan model pembelajarananalisis penerapan model pembelajaran
analisis penerapan model pembelajaran
 
Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1
 
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptIMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
 
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptIMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
 
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.pptIMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
IMPLEMENTASI-KAMPUS-MERDEKA-BELAJAR-08062020.ppt
 

Recently uploaded

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 

Recently uploaded (20)

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 

Cascading IKU.pptx

  • 1. CASCADING INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) INSITUT INFORMATIKA DAN BISNIS DARMAJAYA RZ Abdul Aziz Darmajaya, 22 Desember 2021
  • 2. Metode Cascading • IKU Cascading adalah IKU hasil penjabaran dan penyelarasan secara vertikal dari unit/pegawai yang lebih tinggi ke level unit/pegawai yang lebih rendah. • Apabila IKU tersebut berasal dari unit/pegawai pemilik peta strategi (misalnya Rektor atau Dekan), maka IKU tersebut dinamakan IKU Cascading Peta (CP). • Sedangkan bila IKU tersebut berasal dari unit/pegawai bukan pemilik peta strategi (misalnya Kepala Biro), maka IKU tersebut dinamakan IKU cascading Non Peta (C). • Pembuatan IKU CP maupun IKU C jauh lebih mudah dilakukan karena nama IKU, definisi IKU, dan formula perhitungannya memiliki kesamaan dengan IKU atasannya.
  • 3. Prinsip SMART-C Indikator Kinerja Utama (IKU) menganut prinsip SMART-C yang merupakan singkatan dari specific, measurable, agreeable, realistic, time-bounded, dan continuously improved. • Specific: mampu menyatakan sesuatu secara definitif (tidak normatif), tidak bermakna ganda, relevan dan khas/unik dalam menilai serta mendorong kinerja suatu unit/pegawai. • Measurable: mampu diukur dengan jelas dan jelas cara pengukurannya. Pernyataan IKU seharusnya menunjukkan satuan pengukurannya. • Agreeable: disepakati oleh pemilik IKU dan atasannya. • Realistic: merupakan ukuran yang dapat dicapai dan memiliki target yang menantang. • Time-bounded: memiliki batas waktu pencapaian. • Continously Improved: kualitas dan target disesuaikan dengan perkembangan strategi organisasi dan selalu disempurnakan. Suatu IKU dianggap telah memenuhi kriteria SMART-C berdasarkan kesepakatan antara pengelola kinerja organisasi, pemilik IKU dan atasan langsung pemilik IKU.
  • 4. BEBERAPA KATA KUNCI untuk mengidentifikasi IKU: Memiliki proses bisnis Tujuan yang jelas dari proses bisnis Ada ukuran kuantitatif dan kualitatif dari hasil dan dibandingkan dengan tujuan Investigasi unsur-unsur yang mempengaruhi tujuan Tujuan yang ingin dicaapai haruslah SMART (Specifik, terukur, dapat dicapai. Orientasi hasil atau relevan, dan ada batas waktunya) Membentuk Tim Kecil 2-4 orang untuk merumuskan IKU
  • 5. Cascading dan Alignment • Cascading adalah proses penurunan (memancar ke bawah menjadi lebih detail), dengan kaitan yang jelas antara Umum dan yang detail. Atau proses top-down menghubungkan SS (Sasaran Strategi), IKU, IS (Inisiatif Strategis) antara level organisasi tertinggi dan level dibawahnya hingga individu. • Alignment adalah proses untuk menjadikan SS, IKU, IS yang dirumuskan, telah selaras dan sudah sesuai dengan unit yang selevel. • SS, dimungkinkan memiliki penamaan (penyebutan) sama antara SS pada unit yang berbeda, namun ruang lingkup SS tersebut berbeda.
  • 6. “Menjadi Perguruan Tinggi Pembelajaran Unggul Berbasis Riset dan Teknologi Informasi”
  • 7. 1. Menyelenggarakan pembelajaran yang kreatif, inovatif dan adaptif terhadap kemajuan teknologi informasi berdasarkan pendekatan riset dan nilai- nilai kejujuran. 2. Mengembangkan penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang unggul dan inovatif serta relevan dengan kebutuhan stakeholder. 3. Mengembangkan budaya professionalisme dalam tatakelola perguruan tinggi berbasis teknologi informasi. 4. Mengembangkan lingkungan kampus yang kondusif.
  • 8. TUJUAN 1. Menghasilkan lulusan berkualitas, berwawasan global dan berakhlak mulia. 2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkompetensi unggul. 3. Menerapkan hasil riset untuk mendukung pembelajaran unggul. 4. Menghasilkan temuan ipteks yang berkualitas melalui penelitian sesuai dengan kebutuhan stakeholder. 5. Mengoptimalkan hasil riset untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat. 6. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program pengabdian pada masyarakat yang tepat guna.
  • 9. TUJUAN 7. Meningkatkan dan mengoptimalkan kerjasama pada tingkat lokal, nasional, dan internasional. 8. Menerapkan manajemen yang transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil untuk meningkatkan kinerja perguruan tinggi. 9. Mengembangkan dan menyediakan layanan berbasis teknologi informasi untuk meningkatkan kinerja perguruan tinggi. 10.Meningkatkan suasana dan budaya akademik yang dinamis, demokratis, dan bermoral. 11.Mengembangkan dan menyediakan sarana dan prasarana untuk menunjang kegiatan akademik dan non akademik.
  • 10. SASARAN STRATEGIS IIB DARMAJAYA TUJUAN SASARAN STRATEGIS 1. Menghasilkan lulusan berkualitas, berwawasan global dan berakhlak mulia 1. Peningkatan jumlah mahasiswa. 2. Peningkatan keketatan calon mahasiswa baru. 3. Peningkatan kualitas mahasiswa. 4. Peningkatan kompetensi mahasiswa. 5. Peningkatan akreditasi dan mutu institusi serta program studi. 6. Peningkatan brand image institusi melalui penguatan program unggulan 7. Penguatan program internasional. 8. Peningkatan prestasi nasional dan internasional mahasiswa. 9. Peningkatan kemampuan berbahasa asing. 10.Peningkatan kemampuan softskill mahasiswa. 11.Peningkatan dan penguatan karakter mahasiswa.
  • 11. SASARAN STRATEGIS IIB DARMAJAYA TUJUAN SASARAN STRATEGIS 2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkompetensi unggul 1. Peningkatan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan serta tenaga non 2. kependidikan. 3. Peningkatan kinerja dosen dan tenaga kependidikan, tenaga non kependidikan. Peningkatan kepuasan dosen dan tenaga kependidikan, tenaga non kependidikan. 3. Menerapkan hasil riset untuk mendukung pembelajaran unggul 1. Peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian yang mendukung pembelajaran. 2. Optimalisasi pendayagunaan sarana prasarana dari hasil riset untuk mendukung 3. pembelajaran unggul dalam menghasilkan lulusan yang berkompeten. Peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian
  • 12. VISI-MISI, RENSTRA DAN IKU VISI DAN MISI TUJUAN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN
  • 13. Kategori Indikator Kualitas lulusan 1. Persentase lulusan yang lulus setahun terakhir dan pernah bekerja selama 0-6 bulan dengan penghasilan >1,2 UMR, melanjutkan studi, dan/atau menjadi wiraswasta 2. Persentase lulusan Program Sarjana/Sarjana Terapan setahun terakhir yang menghabiskan paling tidak 1 semester di luar kampus Kualitas dosen 3. Persentase Dosen tetap yang melaksanakan kegiatan tridharma di kampus lain, berkolaborasi dengan QS500 dan/atau bekerja sebagai praktisi minimum 6 bulan selama 5 tahun terakhir (bersifat kumulatif) 4. Persentase Dosen tetap berkualifikasi S3, memiliki Sertifikasi Kompetensi yg diakui Industri & Dunia Kerja, dan/atau berasal dari kalangan praktisi profesional atau industri 5. Jumlah hasil riset/prototype/karya seni dan/atau pengabdian kepada masyarakat per dosen yang dipublikasikan secara internasional dan/atau digunakan oleh industri/masyarakat/kebijakan Kualitas kurikulum dan pembelajaran 6. Presentase prodi yang melaksanakan kerjasama dengan mitra 7. Persentase mata kuliah S1 dan Diploma yang menggunakan pemecahan kasus (case method) atau project-based learning sebagai sebagian bobot evaluasi 8. Persentase prodi yang memiliki akreditasi dan/atau sertifikasi internasional yang diakui pemerintah Terdapat 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) yang akan digunakan 13
  • 14. SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Universitas Unggulan dan Brand Image 1. Peningkatan akreditasi dan mutu institusi serta program studi. 1. Akreditasi Insitusi 2. Akreditasi Program Studi A (BAN PT) 2. Peningkatan brand image institusi melalui penguatan program unggulan 1. Peringkat Institusi di DIKTI 2. Peringkat Webometrics 3. Peringkat Institusi di Sinta Kemenristek 4. Keketatan penerimaan mahasiswa baru 5. Jumlah Program Studi Meningkatkan Kualitas Lulusan 1. Lulusan Mendapatkan Pekerjaan yang Layak 1. Persentase masa tunggu lulusan bekerja/berwirausaha < 6 bulan 2. Persentase lulusan bekerja berpenghasilan > 1,2 x UMR 3. Persentase lulusan yang berwirusaha 4. Persentase lulusan yang melanjutkan studi < 12 bulan setelah lulus 2. Mahasiswa mendapatkan mengalaman di luar kampus 1. Persentase lulusan yang menghabiskan paling sedikit 20 (dua puluh) sks di luar kampus (9 kegiatan MBKM) 2. Persentase lulusan yang meraih prestasi paling rendah tingkat nasional INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
  • 15. INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Meningkatkan Kualitas Dosen 3. Meningkatkan Kualitas Dosen 1. Persentase dosen dengan kualifikasi pendidikan S3. 2. Persentase dosen dengan kualifikasi lektor kepala dan guru besar. 3. Persentase dosen yang memiliki sertifikat kompetensi. 4. Persentase tenaga kependidikan dan non tenaga kependidikan yang memiliki sertifikat kompetensi. 5. Persentase dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik. 3. Dosen berkegiatan di luar kampus 1. Persentase dosen yang berkegiatan tridarma di PT dalam negeri 2. Persentase dosen yang berkegiatan tridarma di kampus QS100 3. Persentase dosen yang berkerja sebagai praktisi di dunia industri 4. Persentase dosen yang sebagai pendiri atau pasangan pendiri perusahaan 5. Persentase dosen membina mahasiswa yang berhasil meraih prestasi tingkat nasional 4. Praktisi mengajar di dalam kampus 1. Persentase dosen praktisi yang berkualifikasi doktor (S3) yang relevan dengan PS 2. Persentase dosen praktisi yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang terdaftar pada situs BNSP 3. Persentase dosen praktisi yang berpengalaman profesional, dunia industry atau dunia kerja
  • 16. SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Meningkatkan Kualitas Dosen 5. Hasil Kerja Dosen Digunakan Oleh Masyarakat atau Mendapat Rekognisi Internasional 1. Jumlah luaran ilmiah yang terindeks global (SINTA) 2. Jumlah luaran yang terindeks bereputasi global (Scopus, WoS, DOAJ, dll) 3. Jumlah luaran yang didiseminasikan pada seminar internasional 4. Jumlah artikel yang diterbitkan di media nasional 5. Jumlah artikel yang diterbitkan di media internasional 6. Jumlah kutipan/sitasi ilmiah 7. Jumlah luaran ilmiah dipakai oleh pemerintah, perusahaan, atau organisasi luar yang diterapkan dalam proyek atau kegiatan 8. Jumlah buku yang diterbitkan dengan skala distribusi nasional 9. Jumlah karya rujukan yang dipublikasikan oleh penerbit internasional 10.Jumlah karya rujukan dipakai oleh pemerintah, perusahaan, atau organisasi luar yang diterapkan dalam proyek atau kegiatan 11.Jumlah studi kasus digunakan sebagai bagian pembelajaran atau penelitian di perguruan tinggi luar negeri. 12.Jumlah studi kasus digunakan sebagai bahan pembelajaran pemecahan studi kasus (case method) dalam mata kuliah perguruan tinggi nasional 13.Jumlah karya terapan yang mendapatkan penghargaan internasional 14.Jumlah Karya terapan memiliki hak paten nasional 15.Jumlah hasil penelitian dosen yang berupa studi kasus yang digunakan sebagai materi ajar di program studi INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
  • 17. SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Meningkatkan Kualitas Kurikulum Dan Pembelajaran 6. Program Studi Bekerjasama dengan Mitra Kelas Dunia 1. Persentase kerjasama dengan perusahaan multinasional 2. Persentase kerjasama dengan perusahaan nasional berstandar tinggi 3. Persentase kerjasama dengan Perusahaan rintisan (startup company) teknologi dalam negeri 4. Persentase kerjasama dengan Perusahaan teknologi global 5. Persentase kerjasama dengan Perusahaan rintisan (startup company) teknologi luar negeri 6. Persentase kerjasama dengan Organisasi nirlaba kelas dunia dalam dan luar negeri 7. Persentase kerjasama dengan Institusi/organisasi multilatera 8. Persentase kerjasama dengan Perguruan tinggi yang masuk dalam daftar QS 100 berdasarkan bidang ilmu 9. Persentase kerjasama dengan Perguruan tinggi, fakultas, atau program studi dalam bidang yang relevan 10.Persentase kerjasama dengan Instansi pemerintah, BUMN dan/atau BUMD; 11.Persentase kerjasama dengan Rumah sakit kelas A dan B 12.Persentase kerjasama denganUMKM INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
  • 18. SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Meningkatkan Kualitas Kurikulum Dan Pembelajaran 7. Kelas yang Kolaboratif dan Partisipatif 1. Persentase matakuliah yang menggunakan metode pembelajaran pemecahan kasus (case method) sebagai sebagian bobot evaluasi 2. Persentase matakuliah yang menggunakan metode pembelajaran kelompok berbasis projek (Project- based learning) sebagai sebagian bobot evaluasi 8. Program Studi Berstandar Internasional 1. Persentase program studi yang memiliki akreditasi atau sertifikat internasional yang diakui pemerintah. INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TAMBAHAN DARMAJAYA
  • 19. Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri *) Berdasarkan surat Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi nomor 826/E.E1/PR/2020 tanggal 28 Agustus 2020 tentang Penyampaian Perjanjian Kinerja PTN/LLDIKTI 5 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  • 20. CASCADING INDIKAKTOR KINERJA UTAMA SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Rektor Fak ILKOM Prodi TI Fak FEB Prodi MA Universitas Unggulan dan Brand Image 1. Peningkatan akreditasi dan mutu institusi serta program studi. 1. Akreditasi Insitusi 2. Akreditasi Program Studi A (BAN PT) A - - - - A - - - A 2. Peningkatan brand image institusi melalui penguatan program unggulan 1. Peringkat Institusi di DIKTI 2. Peringkat Webometrics 3. Peringkat Institusi di Sinta Kemenristek 4. Keketatan penerimaan mahasiswa baru 5. Jumlah Program Studi 100 50 125 50% 15 40% 8 50% 35% 7 50%
  • 21. CASCADING INDIKAKTOR KINERJA UTAMA SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Rektor Fak ILKOM Prodi TI Fak FEB Prodi MA Meningkatkan Kualitas Lulusan 1. Lulusan Mendapatkan Pekerjaan yang Layak 1. Persentase masa tunggu lulusan bekerja/ berwirausaha < 6 bulan 2. Persentase lulusan bekerja berpenghasilan > 1,2 x UMR 3. Persentase lulusan yang berwirusaha 4. Persentase lulusan yang melanjutkan studi < 12 bulan setelah lulus 30% 30% 10% 10% 25% 30% 8% 12% 25% 25% 10% 15% 35% 25% 10% 10% 40% 20% 15% 5% 2. Mahasiswa mendapatkan mengalaman di luar kampus 1. Persentase lulusan yang menghabiskan paling sedikit 20 (dua puluh) sks di luar kampus (9 kegiatan MBKM) 2. Persentase lulusan yang meraih prestasi paling rendah tingkat nasional 20% 10% 20% 10% 25% 5% 20% 10% 22% 8%
  • 22. IKU
  • 23. IKU