Prinsip Ekologi Industri dan Penerapannnya di Negara maju.pptx
1. Prinsip Ekologi Industri dan
Penerapannnya di Negara maju
Oleh : Nurul Jannah, S.Pd
Dosen Pengampu : Dr. Fitrah Suzanti, M.Si
2. A. Latar Belakang
• Ekologi : ilmu mengenai hubungan timbal balik antara organisme dan
sesamanya serta dengan lingkungan tempat tinggalnya (Miller, 1975).
• Ekologi : suatu studi yang mempelajari struktur dan fungsi ekosistem
• Struktur : Susunan atau keadaan dari sistem ekologi (kepadatan/kerapatan,
biomassa, penyebaran potensi unsur hara, energi, faktor-faktor fisik dan kimia).
• Fungsi : menggambarkan peran setiap komponen yang ada dalam sistem
ekologi atau ekosistem.
• Kompleksnya masalah dari populasi Konsep dasar ekologi
industri.
• Peningkatan populasi kebutuhan manusia Peningkatan produk
• Limbah dampak industri Ilmu untuk keseimbangan
3. B. Pengertian Ekologi Industri
Ekologi industri
Bidang ilmu yang difokuskan pada dua tujuan, yaitu peningkatan
ekonomi dan peningkatan kualitas lingkungan.
Hubungan antara 1
atau lebih perusahaan
Melibatkan pertukaran materi,
energi, informasi
4. Tujuan Ekologi Industri adalah :
1) Memajukan dan melaksanakan konsep pembangunan
berkelanjutan (sustainable development)
2) Menjaga daya dukung alam
3) Menjaga kualitas hidup menjaga kekuatan Ekonomi Sistem
Industri, Perdagangan dan Sektor Komersial
Prinsip Sustainable Development adalah :
1) Penggunaan SDA berkelanjutan
2) Menjamin mutu hidup masyarakat
3) Memelihara kelangsungan hidup ekologi sistem alami (environmental
equity)
5. Konsep Ekologi Industri
Tekonologi Konsep Ekologi Industri
Sistem Industri :
1. Tipe I : masuk menghasilkan energi, tidak ada
pengolahan limbah
2. Tipe II : diolah sebagian (sistem) dan di buang (lingkungan)
3. Tipe III : diolah dengan baik secara kseimbangan (tujuan)
Proses produksi bersih
Komplemen
Pengurangan limbah
Pendauran limbah
7. Strategi untuk mengimplementasikan konsep ekologi industri ada 4 elemen
utama yaitu:
1) Mengoptimasi penggunaan sumber daya yang ada
2) Membuat suatu siklus material yang tertutup dan meminimalkan emisi
3) Proses dematerialisasi
4) Pengurangan dan penghilangan ketergantungan pada sumber energi yang
tidak terbarukan.
8. Karakteristik simbiosis industri yang efektif adalah sebagai
berikut :
Industri anggota simbiosis ditempatkan dalam satu kawasan dan
memiliki bidang produksi yang berbeda-beda.
Jarak antar industri dibuat dekat sehingga meningkatkan efisiensi
tranportasi bahan.
Masing-masing industri membuat suatu kesepakatan bersama dengan
berprinsip ekonomi yaitu saling menguntungkan.
Masing-masing industri harus dapat berkomunikasi dengan baik.
Tiap industri bertangung-jawab pada keselamatan lingkungan dalam
kawasan tersebut.
9. Kawasan Industri Berwawasan Lingkungan (Eco-Industrial Park/
Esatate) : sekumpulan industri dan bisnis jasa yang berlokasi pada
suatu tempat di mana pelaku-pelaku di dalamnya secara bersama
meningkatkan kinerja lingkungan, ekonomi dan sosialnya melalui
kerjasama dalam mengelola issu lingkungan dan sumberdaya.
10. Perubahan tipologi pada ekosistem industri :
• Tipologi : klasifikasi (biasanya berupa klasikasi fisik suatu bangunan)
umum yang ditemukan pada bangunan dan tempat-tempat
perkotaan, dengan kategori yang berbeda, seperti intensitas
pembangunan (dari alam atau pedesaan ke perkotaan).
• Peningkatan jumlah penduduk, menyebabkan perubahan bentang
alam, konversi lahan, peningkatan ketidakteraturan, berkurangnya
kebersihan dan meningkatnya volume sampah serta pencemaran
udara serta air.
• Munculnya organisme pembawa penyakit.
11. • Prinsip pengembangan kawasan dengan perubahan fungsi lahan
harus berwawasan lingkungan, karena yang sangat berpengaruh
adalah berkurangnya air, oleh karena itu perlunya arahan
perencanaan dan pembangunan fasilitas agar tidak merusak
kelestarian lingkungan serta memiliki harmoni dengan karakter
lingkungan yang ada.
• Dalam bidang permukiman, semakin terdesaknya permukiman oleh
bangunan komersial harus diberikan solusi agar warga lama yang
tinggal dipermukiman kota tidak harus terdesak tinggal di luar area
perkotaan.
13. EKOLOGI INDUSTRI
Model Terintegrasi :
1. Optimasi pemakaian bahan dan industri.
2. Minimisasi timbulan limbah.
3. Mengubah limbah menjadi bahan baku.
20. INDUSTRI TAMAN BURNSIDE, KANADA
Berdiri tahun 1967
Industri salah satu kawasan
industri terbesar di Kanada
yang mencakup 2.500 ha,
dengan lebih dari 2.000
bisnis dan sekitar 30.000
orang.
21. • Mengembangkan konsep ekosistem berkelanjutan.
• Jika kemasan tidak bisa dibuang, maka dikurangi. Contoh : tidak
memakai bungkus kotak (dengan kontainer besar), tidak
menggunakan kemasan yang tidak penting (pembungkusan secara
individu).
• Contoh penggunaan barang kembali : penggunan botol kimia yang
dikembalikan dan diisi kembali, menggunakan kotak persediaan
untuk mengirim barang.
• Terdapat perusahaan menerima botol, wadah logam, kertas, karton,
dan kantong plastik untuk didaur ulang.
• Contoh lain : Merobek kertas sebagai pengisi kemasan atau menjual
ke tetangga.
22. • Perusahaan pasar mensupply barang dengan penggunaan kembali, pemulihan,
produksi ulang, penyewaan, dan daur ulang bahan.
•
23. • Sebagai tempat fasilitas pembuata kompos terbesar di Nova Societa,
mendaur ulang limbah medis, internasional, dan rumah tangga.
• Produk ramah lingkungan banyak dijual utnuk mengurangi dampak
lingkungan.
• Eksperimen hidup, menguji strategi dan alat baru dan berupaya
meningkatkan evolusi dengan kecepatan yang lebih cepat daripada
yang terjadi “secara alami”.
24.
25. • Tinjauan eko-efisiensi memberikan panduan kepada dunia usaha mengenai
praktik-praktik yang dapat menghindari atau meminimalkan limbah,
khususnya melalui pencegahan polusi serta strategi konservasi sumber daya
dan energi.
• EEC adalah pusat dukungan pendidikan dan pengelolaan lingkungan untuk
usaha kecil dan menengah.
• EEC berfungsi bekerja untuk meningkatkan efisiensi masing-masing
perusahaan di satu sisi, sekaligus mendorong upaya kerja sama antar
bisnis. Model EEC adalah cara yang praktis dan efisien untuk melibatkan
dunia usaha dalam melakukan perbaikan lingkungan.
• EEC juga membekali mahasiswa dengan pengalaman kerja dan berfungsi
sebagai titik kontak antara komunitas bisnis dan universitas untuk
mendorong penelitian terapan di bidang eko-efisiensi dan ekologi industri.
26. • Efisiensi Lingkungan Burnside (EEC) berlokasi di Taman Industri
Burnside dan didirikan pada tahun 1998 melalui kemitraan antara
Universitas Dalhousie dan Nova Scotia Power Inc
• EEC membantu perusahaan mencapai kinerja lingkungan dan
ekonomi yang lebih baik. EEC mengadopsi strategi seperti
mempromosikan program bisnis ramah lingkungan, yang mencakup
melakukan tinjauan lingkungan terhadap perusahaan, memfasilitasi
dengan tujuan mengidentifikasi peluang efisiensi
lingkungan/ekonomi, menanggapi permintaan informasi dan
memberikan informasi yang relevan mengenai peluang efisiensi
lingkungan dan konservasi sumber daya untuk bisnis.
• Selain itu, strategi lain seperti pertukaran bahan limbah dan kencan
kilat industri, pengorganisasian dan kerja sama dalam menawarkan
pelatihan, sesi informasi dan lokakarya serta sarapan tahunan
“Keunggulan Lingkungan dalam Bisnis” untuk merayakan kemajuan
besar perusahaan lokal dalam meningkatkan kinerja lingkungan
mereka juga diadopsi.
27. • Burnside Industrial Park mempromosikan kisah sukses bisnis dan
berkontribusi terhadap pendidikan siswa melalui magang , pekerjaan
musim panas dan proyek penelitian. Selain itu, kolom surat kabar di
berita Burnside diterbitkan setiap bulan tentang topik bisnis dan
lingkungan. Topik-topik ini mencakup perputaran material dan
energi, putaran umpan balik, jaring makanan, hubungan simbiosis,
konservasi sumber daya dan keanekaragaman hayati, serta ekonomi
sirkular.