Materi besaran dan pengukuran kelas 7 IPA SMP

1. BESARAN DAN
PENGUKURAN

2. 1. Panjang meja adalah 1,5 m
Dapat diukur angka/nilai satuan
2. Luas tanah bapak adalah 1,6 hektar
Dapat diukur angka/nilai satuan

3. Besaran: sesuatu yang dapat diukur dan hasilnya
dapat dinyatakan dengan angka dan satuan
Contoh: Panjang, luas, lebar, waktu, massa
Ada 2 macam besaran: besaran pokok dan turunan
1. Besaran pokok adalah besaran yang satuannya
didefinisikan tersendiri
2. Besaran turunan , satuannya diturunkan dari
satuan besaran pokok

5. SISTEM SATUAN
1. MKS atau meter, kilogram, sekon atau disebut juga Sistem
Internasional
2. CGS atau centimeter, gram, sekon
Contoh:
1. Satuan kecepatan dalam MKS atau SI adalah
m/s bukan km/jam atau cm/s
2. Satuan massa jenis dalam MKS atau SI adalah kg/m3
Satuan dalam CGS adalah gr/cm3

6. SATUAN BAKU DAN TAK BAKU
a. Satuan baku memiliki ciri-ciri
• nilainya tetap di seluruh dunia
• Mudah ditiru
• Contoh: cm, m, kg, sekon atau detik
b. Satuan tak baku memiliki ciri:
• Nilainya tidak tetap
• Sulit ditiru
• Contoh: jengkal, depa, ember

7. ALAT UKUR
BESARAN PANJANG,
MASSA DAN WAKTU

8. Standar Kompetensi:
1. Memahami prosedur ilmiah untuk
mempelajari benda-benda alam dengan
menggunakan peralatan.
Kompetensi Dasar:
1.1. Mendeskripsikan besaran pokok dan
besaran turunan beserta satuannya.

9. INDIKATOR:
Menggunakan alat ukur
TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan membaca, berdiskusi,
tanya jawab dan eksperimen siswa dapat
mengembangkan rasa ingin tahu dan
menggunakan alat ukur dengan teliti

10. 1. ALAT UKUR BESARAN PANJANG
a. Meteran kelos : ketelitian 1 cm
b. Mistar : ketelitian 0,1 cm
c. Jangka sorong : ketelitian 0,01 cm
dapat untuk mengukur diameter dengan
tepat
d. Mikrometer sekrup: ketelitian 0,001 cm
untuk mengukur ketebalan benda tipis
seperti kertas, seng

11. 1. MISTAR

12. JANGKA SORONG
SKALA BERGERAK/
SKALA NONIUS
SKALA TETAP

14. Cara membaca jangka sorong
I. Skala utama/skala tetap = 0,6 cm
II. Skala bergerak/skala Nonius = 0,02 cm
Hasil pengukuran = 0,62 cm
I
II
`

15. Skala tetap = 4, 7 cm
Skala bergerak/nonius = 0,04 cm
Pengukuran = 4,74 cm
`

16. MIKROMETER SEKRUP
SKALA
TETAP
SKALA PUTAR/
BERGERAK

17. MIKROMETER SEKRUP
SKALA
TETAP
SKALA
PUTAR

18. Cara membaca
Gambar A.
1. Skala tetap = 2 mm
2. Skala bergerak = 0,37 mm
Hasil pengukuran = 2,37 mm
Gambar B.
1. Skala tetap = 2,5 mm
2. Skala bergerak = 0,37 mm
Hasil pengukuran = 2,87 mm
Skala tetap
Skala putar

19. 2. ALAT UKUR BESARAN MASSA
a. Timbangan
b. Neraca sama lengan
c. Neraca Ohause

20. NERACA OHAUSE

22. 3. ALAT UKUR BESARAN WAKTU
a. Jam Pasir
b. Arloji
c. Stopwatch

23. JAM PASIR
STOPWATCH
ARLOJI

24. Berapa hasil pengukuran dengan jangka sorong
di bawah ini?

25. Berapa hasil pengukuran dengan mikrometer
sekrup di bawah ini?

26. Berapa hasil pengukuran dengan Neraca Ohause
di bawah ini?

27. BESARAN TURUNAN
NO Besaran Turunan Rumus Satuan Diturunkan dari besaran
Pokok
1 Luas L= P X l m² Panjang
2 Volume V=pxlxt m³ Panjang
3 Kecepatan v=s/t m/s Panjang dan waktu
4 Konsentrasi larutan Masa
zat/volume
pelarut
Gram/lit
er
Massa dan panjang
5 Laju Pertumbuhan Pertambahan
panjang/selang
waktu
Cm/hari Panjang dan waktu

28. LAGU BESARAN POKOK
Panjang meter massa kilogram
Suhu Kelvin waktunya sekon
Kuat arus listrik Amphere
Intensitas cahaya Candela
Kuat arus listrik Amphere
Jumlah zat satuannya Mole

29. SISTEM SATUAN
Sistem satuan ada dua macam yaitu:
1. MKS (meter kilogram sekon) atau SI (satuan
internasional)
2. CGS (centimeter, gram, sekon)
Sistem satuan tidak boleh dicampur.
Contoh: meter/jam = bukan satuan standar
cm/menit = bukan satuan standar
km/jam = bukan satuan standar
Yang benar : m/s atau cm/s