SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Tugas Sosiologi
Disusun oleh
M. ILHAM
D. REINTGRASI DAN KOEKSISTENSI SOSIAL DALAM KEHIDUPAN
DAMAI DI MASYARAKAT
MENURUT SOERJONO SUKANTO, REINTGRASI ATAU
REORGANISASI ADALAH PROSES PEMBENTUKAN KEMBALI
NORMA NORMA DAN NILAI NILAI BARU UNTUK
MENYESUAIKAN DIRI DENGAN LEMBAGA-LEMBAGA
KEMASYARAKATAN YANG MENGALAMI PERUBAHAN.
• Reintgrasi terlaksana apabila norma-norma atau nilai-nilai baru telah
melembaga dalam diri warga masyarakat.
• Reintgrasi membutuhkan rekoneksi hubungan sosial yang telah rusah selama
konflik. Reintgrasi dapat diartikan sebagai integritas kembali kepada
masyarakat yang mempunyai fungsi sosial.
• Setiap masyarakat dibangun di atas hubungan yang normatif dan
intersubjektif. Ini berarti identitas anggota masyarakat dan identitas kolektif
masyarakat itu sendiri saling terbentuk. Identitas sosial adalah produk dari
jaringan hubungan yang terjadi dalam masyarakat itu.
20XX presentation title 3
 Reintegrasi sosial adalah sebagian upaya untuk membangun kembali
kepercayaan,modal sosial, dan kohesi sosial.proses ini bukanlah proses
yang mudah. Proses ini cukup sulit dan memakan waktu yang lama.
 Koeksistensi merupakan suatu keadaan ketika dua atau lebih kelompok
hidup bersama dengan menghormati perbedaan tiap kelompok dan
menyelesaikan konflik antar kelompok tanpa kekerasan
 Dasar dari koeksistensi adalah kesadaran bahwa individu dan kelompok
berbeda,mencakup perbedaan kelas,etnis,agama,gender,dan pilihan
politik. Identitas-identitas Kelompok tersebut dapat menjadi sumber
konflik.dengan demikian,konsep koeksistensi mengurangi kemungkinan
perbedaan identitas kelompok akan meningkat menjadi konflik yang rumit
dan merusak.
20XX presentation title 4
 koeksitensi ada sebelum dan setelah terjadinya konflik namun koeksitensi
tidak statis bergerak berkaitan dengan tingkatan intereksi sosial.
Koeksitensi ada dalam situasi ketika individu dan masyarakat secara aktif
menerima dan merangkul keragaman atau disebut koeksitensi aktif dan ketika
individu dan masyarakat sekedar mentoleransi kelompok lain atau disebut
koeksitensi pasif
reintegrasi sosial dengan demikian dapat terjadi ketika koeksitensi terjadi
pada masyarakat yang telah mengalami konflik ingin menyelesaikan konflik
dan menjadi masyarakat yang bersatu kembali
PENELITIAN SOSIAL PADA PEMECAHAN
MASALAHKONFLIK
 Penelitian SosialManusia dibekali dengan rasa ingin tahu. Dengan
adanya rasa ingin tahu itu,dalam diri manusia selalu muncul berbagai
macam pertanyaan. Akibatnya manusia juga selalu berusaha mencari
jawaban atas pertanyaan yang muncul. Rasa ingin tahu tersebut akan
terpenuhi apabila manusia memperoleh pengetahuan baru atau
mampu memecahkan masalah sebagai jawaban atas pertanyaan-
pertanyaan sendiri. Manusia selalu berpikir jika berhadapan dengan
banyak permasalahan. Akan tetapi,tidak semua masalah membuat kita
terdorong untuk memikirkannya secara sungguh-sungguh. Kegiatan
berpikir tentang sesuatu secara sungguh-sungguh dan logis tersebut
yang biasa disebut penalaran.
20XX presentation title 6
Dari penalaran yang telah berkembang,selanjutnya seseorang akan
berusaha menemukan jawaban dengan melakukan penelitian. Khusus
untuk bidang ilmu sosiologi maka fokus pada penelitian sosial.Menurut
soerjono soekanto (1986) penelitian sosial adalah pemeriksaan yang
mendalam terhadap fakta sosial untuk kemudian mengusahakan suatu
pemecahan atas permasalahan yang timbul dalam gejala yang
bersangkutan.dengan demikian,penelitian sosial merupakan suatu
penelitian yang dilakukan pada bidang sosial untuk memecahkan
masalah sosial dengan menggunakan ilmu sosial melalui proses,
memiliki tujuan, dan memiliki metode khas ilmu sosial.
20XX presentation title 7
Langkah-Langkah Dalam Penelitian Sosial
20XX presentation title 8
a. Penentuan atau pemilihan masalahPemilihan atau penentuan masalah adalah
langkah paling awal dalam kegiatan penelitian. Untuk menentukan masalah
dalam penelitian, dapat ditinjau dari dua sudut pandangan, antara lain: penetuan
dari masalah itu sendiri, yaitu penentuan atau pemilihan masalah yang
didasarkan pada pentingnya masalah,dan jenis masalah.
Dalam hal ini,masalah yang dipilih untuk diteliti merupakan masalah yang
penting dan menar
dengan tujuan agar hasil penelitian dapat berguna untuk kemajuan ilmu
pengetahuan.
Penentuan yang kedua.Yaitu dari diri peneliti. Dalam hal ini masalah penelitian
didasarkan pada
peneliti, yaitu: peneliti harus melihat kemampuan (keilmuan), waktu, dana, dan
tenaga yang tersedia
untuk melakukan penelitian.
20XX presentation title 9
B. Penetapan latar belakang Latar belakang maslah adalah timbulnya masalah
penelitian.asi atau data mengenai timbulnya masalah penelitian kedudukan masalah
dengan p timbulnya masalah penelitian huraikan secara menyeluruh agar penelitian
dapat berhperlu dicari untuk mengetahui yang melatar belakangiUraian latar
belakang masapatukan menurut piramidaterbalik, artinya uraiandimulai dari hal
yanghang masalah tersebutang bersifat khususmenyangki kondise permasalang
akan ditelitiDalani penetuan latar belakang masalah seorang peneliti harus memilih
topik masalah yang jelas, sehingga dalam pelaksanaan penelitiannya akan
mendapatkan hasil yang valid dan sesuai. Sorang peneliti biasanya akan memilih
permasalahan terkini atau terbaru yang ada di masyarakat,misalanya memilih topik
mengenai konflik yang belum lama terjadi. Hal ini berkaitan dengan sumber yang
akan diteliti dan relevansi peristiwanya dalam penelitian yang akan dilakukan.
20XX presentation title 10
Penetapan latar belakang Latar belakang maslah adalah timbulnya masalah
penelitian.rasi timbulnya masalah penelitian perlu dicari untuk mengetahui
kedudukan masalah dengan p yang melatar belakangi timbulnya masalah
penelitian raikan secara menyeluruh agar penelitian dapat berhUraian latar
belakang masapattukan menurut piramidaterbalik, artinya uraian is tar
belakang masalah tersebutdimulai dari hal yang beang bersifat
khususmengangki kondise permasalaang akan diteliti. Dalam penetuan latar
belakang masalah seorang peneliti harus memilik topik masalah yang jelas,
sehingga dalam pelaksanaan penelitiannya akan mendapatkan hasil yang valid
dan sesuai. Sorang peneliti biasanya akan memilih permasalahan terkini atau
terbaru yang ada di masyarakat,misalanya memilih topik mengenai konflik yang
belum lama terjadi. Hal ini berkaitan dengan sumber yang akan diteliti dan
relevansi peristiwanya dalam penelitian yang akan dilakukan.
C.Identifikasi masalah Identifikasi masalah adalah penetapan
masalah yang akan diteliti berdasarkan latar belakang
masalah. Identifikasi masalah harus dibuat operasional dan
jelas batasannya. Dalam uraian identifikasi masalah biasanya
ditulis dalam bentuk kalimat pertanyaan yang kemudian akan
dijawab melal penelitian.
20XX presentation title 11
D.Studi kepustakaan Studi kepustakaan adalah studi pendahuluan yang
bertujuan untuk mencari datatentang masalah penelitian. Tahapan ini sangat
penting karena merupakan dasar dalam penyusunan kerangka teoriti, anggapan
dasar atau tinjauan pusataka. Kerangka teoritis yang dibuat berdasarkan studi
kepustakaan ini berguna untuk mengarahkan peneliti dalam pemecahan masalah
penelitian. Studi kepustakaan ini dapat dilakukan dengan dua cara:
Mempelajari dokuen atau hasil penelitian terahulu yang pernnah dilakukan.
E.Penetapan tujuan dan kegunaan penelitian
1)TujuanSetelah latar belakang masalah ditentukan, penting juga dalam hal ini
adalah penetapan tujuan agar suatu penelitian sosial dapat terarahkan.Tujuan
adalah arah pelaksanaan penelitian. Dalam tujuan penelitian diuraikan apa yang
akan dicapai melalui penelitian tersebut. Tujuan penelitian disesuaikan dengan
kebutuhan peneliti dan pihak lain yang berhubungan dengan penelitian
tersebut.Penelitian sosial yang berkaitan dengan konflik bertujuan agar konflik
mereda dan tidak terulang lagi dikemudian hari. Kegunaan yang paling pokok
adalah terjalinnya kehidupan yang harmonis di masyarakat
2) Kegunaan penelitianDalam uraian tentang kegunaan penelitian dijelaskan
manfaat yang akan diberikan sehubungan dengan penelitian tersebut. Kegunaan
penelitian menjadi dasar informasi untuk mengajukan saran dan rekomendasi
kepada pihak yang ingin mengadakan penelitian lanjutan.
20XX presentation title 12
F.Perumusan hepotesis
Perumusan hepotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah
penelitian. Perumusan hepotesis merupakan langkah yang sangat
penting, sebab hepotesis diguakan sebagai dasar pengumpulan data
dan penarikan kesimpulan. Contoh hepotesis dalam sebuah
penelitian adalah "ada pengaruh yang signifikan antara upaya
mediasi dengan penyelesaian sebuah konflik di masyarakat".
20XX presentation title 13
g. Penetapan metedologi penelitian Metedologi penelitian
mencangkup prosedur dan alat yang akan digunakan dalam
melaksanakan penelitian. Dalam prosedur penelitian ini diuraikan
tahapan atau urutan pelaksanaan penelitian. Sedangkan alat yang
digunakan dalam penelitian merupakan alat yang dipergunakan untuk
pengumpulan data.
20XX presentation title 14
20XX presentation title 15
h. Pengumpulan dataDalam suatu penelitian, data sangat dibutuhkan untuk
menguji hepotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. Pengumpulan data erat
hubungannya dengan metedologi penelitian. Oleh karena itu, ada beragam teknik
dan alat pengumpulan data. Kevalidan (validitas) dan keberandalan (rehabilitas)
data yang diperoleh akan terjamin apabila teknik dan alat pengumpulan data
yang digunakan tepat.
20XX presentation title 16
i.Penyusunan laporanTahap penyusunan/pembuatan laporan adalah
kegiatan akhir untuk mempublikasikan dan mendokumentasikan hasil
penelitian. Laporan penelitian dapat berbentuk: makalah (paper),
laporan, skripsi, tesis, atau disertasi. Dalam hal penulisan laporan ini,
sistematika yang dipergunakan mengikuti format tertentu sesuai
dengan ketentuan yang dipakai.
thank you

More Related Content

Similar to treepel A DAN M.pptx

Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianIdentifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianYanuarti Petrika
 
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianIdentifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianYanuarti Petrika
 
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
enoumerious
enoumeriousenoumerious
enoumeriouswisnu_yp
 
Metode penelitian sosial
Metode penelitian sosialMetode penelitian sosial
Metode penelitian sosialpycnat
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianAwang Deswari
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianAwang Deswari
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianAwang Deswari
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianAwang Deswari
 
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdfpengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdfAyuRosyidaZain2
 
Bab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptx
Bab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptxBab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptx
Bab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptxratnapramudya
 
Pengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitianPengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitianTri Ramdani
 
Penyusunan Proposal Penelitian Kuantitatif
Penyusunan Proposal Penelitian KuantitatifPenyusunan Proposal Penelitian Kuantitatif
Penyusunan Proposal Penelitian KuantitatifEgha Rhiyanti Putri
 
Buku yang dikarang oleh jammes a
Buku yang dikarang oleh jammes aBuku yang dikarang oleh jammes a
Buku yang dikarang oleh jammes acitrarafika
 

Similar to treepel A DAN M.pptx (20)

Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianIdentifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
 
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianIdentifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
 
Rancangan Penelitian
Rancangan PenelitianRancangan Penelitian
Rancangan Penelitian
 
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
 
enoumerious
enoumeriousenoumerious
enoumerious
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2
 
Metode penelitian sosial
Metode penelitian sosialMetode penelitian sosial
Metode penelitian sosial
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitian
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitian
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitian
 
Konsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitianKonsep menyusun laporan penelitian
Konsep menyusun laporan penelitian
 
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6H | D...
 
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdfpengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
pengantarmetodologipenelitian6h-220212135857.pdf
 
Penelitian Sosial
Penelitian SosialPenelitian Sosial
Penelitian Sosial
 
Jenis jenis penelitian (sosiologi)
Jenis jenis penelitian (sosiologi)Jenis jenis penelitian (sosiologi)
Jenis jenis penelitian (sosiologi)
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2
 
Bab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptx
Bab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptxBab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptx
Bab 4 Rancangan Penelitian Sosial.pptx
 
Pengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitianPengertian metode dan metodologi penelitian
Pengertian metode dan metodologi penelitian
 
Penyusunan Proposal Penelitian Kuantitatif
Penyusunan Proposal Penelitian KuantitatifPenyusunan Proposal Penelitian Kuantitatif
Penyusunan Proposal Penelitian Kuantitatif
 
Buku yang dikarang oleh jammes a
Buku yang dikarang oleh jammes aBuku yang dikarang oleh jammes a
Buku yang dikarang oleh jammes a
 

Recently uploaded

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 

Recently uploaded (20)

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 

treepel A DAN M.pptx

  • 2. D. REINTGRASI DAN KOEKSISTENSI SOSIAL DALAM KEHIDUPAN DAMAI DI MASYARAKAT MENURUT SOERJONO SUKANTO, REINTGRASI ATAU REORGANISASI ADALAH PROSES PEMBENTUKAN KEMBALI NORMA NORMA DAN NILAI NILAI BARU UNTUK MENYESUAIKAN DIRI DENGAN LEMBAGA-LEMBAGA KEMASYARAKATAN YANG MENGALAMI PERUBAHAN.
  • 3. • Reintgrasi terlaksana apabila norma-norma atau nilai-nilai baru telah melembaga dalam diri warga masyarakat. • Reintgrasi membutuhkan rekoneksi hubungan sosial yang telah rusah selama konflik. Reintgrasi dapat diartikan sebagai integritas kembali kepada masyarakat yang mempunyai fungsi sosial. • Setiap masyarakat dibangun di atas hubungan yang normatif dan intersubjektif. Ini berarti identitas anggota masyarakat dan identitas kolektif masyarakat itu sendiri saling terbentuk. Identitas sosial adalah produk dari jaringan hubungan yang terjadi dalam masyarakat itu. 20XX presentation title 3
  • 4.  Reintegrasi sosial adalah sebagian upaya untuk membangun kembali kepercayaan,modal sosial, dan kohesi sosial.proses ini bukanlah proses yang mudah. Proses ini cukup sulit dan memakan waktu yang lama.  Koeksistensi merupakan suatu keadaan ketika dua atau lebih kelompok hidup bersama dengan menghormati perbedaan tiap kelompok dan menyelesaikan konflik antar kelompok tanpa kekerasan  Dasar dari koeksistensi adalah kesadaran bahwa individu dan kelompok berbeda,mencakup perbedaan kelas,etnis,agama,gender,dan pilihan politik. Identitas-identitas Kelompok tersebut dapat menjadi sumber konflik.dengan demikian,konsep koeksistensi mengurangi kemungkinan perbedaan identitas kelompok akan meningkat menjadi konflik yang rumit dan merusak. 20XX presentation title 4
  • 5.  koeksitensi ada sebelum dan setelah terjadinya konflik namun koeksitensi tidak statis bergerak berkaitan dengan tingkatan intereksi sosial. Koeksitensi ada dalam situasi ketika individu dan masyarakat secara aktif menerima dan merangkul keragaman atau disebut koeksitensi aktif dan ketika individu dan masyarakat sekedar mentoleransi kelompok lain atau disebut koeksitensi pasif reintegrasi sosial dengan demikian dapat terjadi ketika koeksitensi terjadi pada masyarakat yang telah mengalami konflik ingin menyelesaikan konflik dan menjadi masyarakat yang bersatu kembali
  • 6. PENELITIAN SOSIAL PADA PEMECAHAN MASALAHKONFLIK  Penelitian SosialManusia dibekali dengan rasa ingin tahu. Dengan adanya rasa ingin tahu itu,dalam diri manusia selalu muncul berbagai macam pertanyaan. Akibatnya manusia juga selalu berusaha mencari jawaban atas pertanyaan yang muncul. Rasa ingin tahu tersebut akan terpenuhi apabila manusia memperoleh pengetahuan baru atau mampu memecahkan masalah sebagai jawaban atas pertanyaan- pertanyaan sendiri. Manusia selalu berpikir jika berhadapan dengan banyak permasalahan. Akan tetapi,tidak semua masalah membuat kita terdorong untuk memikirkannya secara sungguh-sungguh. Kegiatan berpikir tentang sesuatu secara sungguh-sungguh dan logis tersebut yang biasa disebut penalaran. 20XX presentation title 6
  • 7. Dari penalaran yang telah berkembang,selanjutnya seseorang akan berusaha menemukan jawaban dengan melakukan penelitian. Khusus untuk bidang ilmu sosiologi maka fokus pada penelitian sosial.Menurut soerjono soekanto (1986) penelitian sosial adalah pemeriksaan yang mendalam terhadap fakta sosial untuk kemudian mengusahakan suatu pemecahan atas permasalahan yang timbul dalam gejala yang bersangkutan.dengan demikian,penelitian sosial merupakan suatu penelitian yang dilakukan pada bidang sosial untuk memecahkan masalah sosial dengan menggunakan ilmu sosial melalui proses, memiliki tujuan, dan memiliki metode khas ilmu sosial. 20XX presentation title 7
  • 8. Langkah-Langkah Dalam Penelitian Sosial 20XX presentation title 8 a. Penentuan atau pemilihan masalahPemilihan atau penentuan masalah adalah langkah paling awal dalam kegiatan penelitian. Untuk menentukan masalah dalam penelitian, dapat ditinjau dari dua sudut pandangan, antara lain: penetuan dari masalah itu sendiri, yaitu penentuan atau pemilihan masalah yang didasarkan pada pentingnya masalah,dan jenis masalah. Dalam hal ini,masalah yang dipilih untuk diteliti merupakan masalah yang penting dan menar dengan tujuan agar hasil penelitian dapat berguna untuk kemajuan ilmu pengetahuan. Penentuan yang kedua.Yaitu dari diri peneliti. Dalam hal ini masalah penelitian didasarkan pada peneliti, yaitu: peneliti harus melihat kemampuan (keilmuan), waktu, dana, dan tenaga yang tersedia untuk melakukan penelitian.
  • 9. 20XX presentation title 9 B. Penetapan latar belakang Latar belakang maslah adalah timbulnya masalah penelitian.asi atau data mengenai timbulnya masalah penelitian kedudukan masalah dengan p timbulnya masalah penelitian huraikan secara menyeluruh agar penelitian dapat berhperlu dicari untuk mengetahui yang melatar belakangiUraian latar belakang masapatukan menurut piramidaterbalik, artinya uraiandimulai dari hal yanghang masalah tersebutang bersifat khususmenyangki kondise permasalang akan ditelitiDalani penetuan latar belakang masalah seorang peneliti harus memilih topik masalah yang jelas, sehingga dalam pelaksanaan penelitiannya akan mendapatkan hasil yang valid dan sesuai. Sorang peneliti biasanya akan memilih permasalahan terkini atau terbaru yang ada di masyarakat,misalanya memilih topik mengenai konflik yang belum lama terjadi. Hal ini berkaitan dengan sumber yang akan diteliti dan relevansi peristiwanya dalam penelitian yang akan dilakukan.
  • 10. 20XX presentation title 10 Penetapan latar belakang Latar belakang maslah adalah timbulnya masalah penelitian.rasi timbulnya masalah penelitian perlu dicari untuk mengetahui kedudukan masalah dengan p yang melatar belakangi timbulnya masalah penelitian raikan secara menyeluruh agar penelitian dapat berhUraian latar belakang masapattukan menurut piramidaterbalik, artinya uraian is tar belakang masalah tersebutdimulai dari hal yang beang bersifat khususmengangki kondise permasalaang akan diteliti. Dalam penetuan latar belakang masalah seorang peneliti harus memilik topik masalah yang jelas, sehingga dalam pelaksanaan penelitiannya akan mendapatkan hasil yang valid dan sesuai. Sorang peneliti biasanya akan memilih permasalahan terkini atau terbaru yang ada di masyarakat,misalanya memilih topik mengenai konflik yang belum lama terjadi. Hal ini berkaitan dengan sumber yang akan diteliti dan relevansi peristiwanya dalam penelitian yang akan dilakukan.
  • 11. C.Identifikasi masalah Identifikasi masalah adalah penetapan masalah yang akan diteliti berdasarkan latar belakang masalah. Identifikasi masalah harus dibuat operasional dan jelas batasannya. Dalam uraian identifikasi masalah biasanya ditulis dalam bentuk kalimat pertanyaan yang kemudian akan dijawab melal penelitian. 20XX presentation title 11
  • 12. D.Studi kepustakaan Studi kepustakaan adalah studi pendahuluan yang bertujuan untuk mencari datatentang masalah penelitian. Tahapan ini sangat penting karena merupakan dasar dalam penyusunan kerangka teoriti, anggapan dasar atau tinjauan pusataka. Kerangka teoritis yang dibuat berdasarkan studi kepustakaan ini berguna untuk mengarahkan peneliti dalam pemecahan masalah penelitian. Studi kepustakaan ini dapat dilakukan dengan dua cara: Mempelajari dokuen atau hasil penelitian terahulu yang pernnah dilakukan. E.Penetapan tujuan dan kegunaan penelitian 1)TujuanSetelah latar belakang masalah ditentukan, penting juga dalam hal ini adalah penetapan tujuan agar suatu penelitian sosial dapat terarahkan.Tujuan adalah arah pelaksanaan penelitian. Dalam tujuan penelitian diuraikan apa yang akan dicapai melalui penelitian tersebut. Tujuan penelitian disesuaikan dengan kebutuhan peneliti dan pihak lain yang berhubungan dengan penelitian tersebut.Penelitian sosial yang berkaitan dengan konflik bertujuan agar konflik mereda dan tidak terulang lagi dikemudian hari. Kegunaan yang paling pokok adalah terjalinnya kehidupan yang harmonis di masyarakat 2) Kegunaan penelitianDalam uraian tentang kegunaan penelitian dijelaskan manfaat yang akan diberikan sehubungan dengan penelitian tersebut. Kegunaan penelitian menjadi dasar informasi untuk mengajukan saran dan rekomendasi kepada pihak yang ingin mengadakan penelitian lanjutan. 20XX presentation title 12
  • 13. F.Perumusan hepotesis Perumusan hepotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian. Perumusan hepotesis merupakan langkah yang sangat penting, sebab hepotesis diguakan sebagai dasar pengumpulan data dan penarikan kesimpulan. Contoh hepotesis dalam sebuah penelitian adalah "ada pengaruh yang signifikan antara upaya mediasi dengan penyelesaian sebuah konflik di masyarakat". 20XX presentation title 13
  • 14. g. Penetapan metedologi penelitian Metedologi penelitian mencangkup prosedur dan alat yang akan digunakan dalam melaksanakan penelitian. Dalam prosedur penelitian ini diuraikan tahapan atau urutan pelaksanaan penelitian. Sedangkan alat yang digunakan dalam penelitian merupakan alat yang dipergunakan untuk pengumpulan data. 20XX presentation title 14
  • 15. 20XX presentation title 15 h. Pengumpulan dataDalam suatu penelitian, data sangat dibutuhkan untuk menguji hepotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. Pengumpulan data erat hubungannya dengan metedologi penelitian. Oleh karena itu, ada beragam teknik dan alat pengumpulan data. Kevalidan (validitas) dan keberandalan (rehabilitas) data yang diperoleh akan terjamin apabila teknik dan alat pengumpulan data yang digunakan tepat.
  • 16. 20XX presentation title 16 i.Penyusunan laporanTahap penyusunan/pembuatan laporan adalah kegiatan akhir untuk mempublikasikan dan mendokumentasikan hasil penelitian. Laporan penelitian dapat berbentuk: makalah (paper), laporan, skripsi, tesis, atau disertasi. Dalam hal penulisan laporan ini, sistematika yang dipergunakan mengikuti format tertentu sesuai dengan ketentuan yang dipakai.