SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Download to read offline
SMK KELAS X
1. Identitas
Nama Penyusun : Luh Sri Aryadi, S.Pd
Sekolah : SMK Negeri 1 Sukasada
Pengarah Materi : Hastjarjo Boedi Wibowo
Tahun : 2021
Jenjang : SMK
Kelas : X
Alokasi Waktu : 12 JP (2 Kali pertemuan)
Materi Pokok : Profil technopreneur, peluang usaha dan
pekerjaan/profesi bidang Desain Komunikasi Visual
Kode Perangkat : M.10.2_Luh1_A.10.2_Luh1
Jumlah Peserta Didik : 36 Siswa
Moda : Blended Learning
2. Profil Pelajar Pancasila Yang Berkaitan
 Peserta didik dapat menjadi mandiri ketika menjelaskan pengertian , sikap dan
profil technopreneur bidang desain komunikasi visual
 Peserta didik diharapkan bisa kreatif mencari peluang usaha yang ada di bidang
desain komunikasi visual
 Peserta didik diharapkan bisa bergotong royong dalam mengerjakan tugas
kelompok
3. Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu mendeskripsikan pekerjaan atau profesi dalam bidang Desain
Komunikasi Visual, dan kewirausahaan di bidang ekonomi kreatif yang mampu
membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion, serta
melakukan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi projek kewirausahaan.
4. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu memahami tentang pengertian, sikap dan profil
technopreneur bidang desain komunikasi visual dengan menggunakan kata-kata
sendiri
2. Peserta didik mendeskripsikan Peluang usaha di bidang desain komunikasi visual
3. Peserta didik mampu mendeskripsikan pekerjaan/profesi di bidang Desain
Komunikasi Visual serta kode etiknya
5. Pertanyaan Pemantik
Apakah Anda pernah mendengar tentang Technopreneur ?
6. Sarana Prasarana
 Bahan : Modul Ajar dan Video Tutorial
 Alat : Laptop/Komputer, HP, dan Jaringan Internet
 Ruang : Lab Komputer
 Media Aplikasi : Whatssapp , google drive, melajah.id
7. Karakter Peserta Didik/Target Peserta Didik
- Peserta didik regular dengan tipikal umum yang tidak ada kesulitan dalam
mencerna dan memahami materi ajar
8. Materi Ajar
 Pengertian Technopreneur
 Sikap Technopreneur
 Profil Technopreneur
 Peluang Usaha Desain komunikasi visual
 Etika Profesi Desain komunikasi visual
9. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pertama (6 x 45 menit)
 Langkah
Pembelajaran
 Deskripsi
 Alokasi
Waktu
 Pendahuluan 1. Guru memberi salam, selanjutnya menanyakan kabar
peserta didik
2. Salah satu peserta didik memimpin berdoa sebelum
memulai pelajaran
3. Peserta didik diberikan kesempatan untuk melakukan
literasi dengan cara membaca lewat HP atau komputer di
LMS melajah id
4. Guru memberikan apersepsi terkait materi yang akan
disampaikan serta pertanyaan pemantik
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai:
 20 menit
 Kegiatan Inti 1. Peserta didik menyimak tayangan Video tentang Profil
Technopreneur serta guru memperkuat tayangan tentang
Profil Technopreneur
2. Peserta didik bertanya terkait pemapamaran yang
diberikan guru tentang Profil Technopreneur
 230 menit
K
e
g
i
a
t
a
n
Kedua (6 x 45 menit)
3. Guru memberikan jawaban terkait pertanyaan yang
diajukan oleh siswa
4. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok
(1 kelompok terdiri dari 3-4)
5. Peserta didik membentuk 9 kelompok belajar dan
memberi nama kelompok belajar serta memilih ketua
kelompoknya
6. Guru memberikan penugasan ke Peserta didik
menggunakan lembar kerja
7. Peserta didik melaksanakan diskusi sesuai kelompoknya
masing-masing secara proaktif dibawah bimbingan dan
arahan guru.
8. Tiap-tiap kelompok memperesentasikan hasil diskusinya
dan kelompok lain memberi komentar terhadap presentasi
yang disajikan.
9. Tiap-tiap Kelompok menyempurnakan hasil prestasinya
berdasarkan masukan dari kelompok lain
10. Tiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi
 Kegiatan Penutup 1. Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan dan ditulis dalam buku
catatan masing-masing.
2. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran.
3. Guru memberi tindak lanjut untuk pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik melakukan pembersihan dikelas
5. Salah satu peserta didik memimpin doa untuk mengakhiri
pelajaran
6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
 20 menit
 Langkah
Pembelajaran
 Deskripsi
 Alokasi
Waktu
 Pendahuluan 1. Guru memberi salam, selanjutnya menanyakan kabar
peserta didik
2. Salah satu peserta didik memimpin berdoa sebelum
memulai pelajaran
3. Peserta didik diberikan kesempatan untuk melakukan
literasi literasi dengan cara membaca lewat HP atau
komputer di LMS melajah id
4. Guru memberikan apersepsi terkait materi yang akan
disampaikan serta pertanyaan pemantik
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai:
 20 menit
10. Asesmen
a. Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa jurnal sikap
b. Performa dalam bentuk presentasi
c. Tertulis dalam bentuk essay
 Kegiatan Inti 1. Peserta didik menyimak tayangan Video tentang peluang
usaha dan etika profesi desain komunikasi visual serta
guru memperkuat tayangan tentang peluang usaha dan
etika profesi desain komunikasi visual
2. Peserta didik bertanya terkait pemapamaran yang
diberikan guru tentang peluang usaha dan etika profesi
desain komunikasi visual
3. Guru memberikan jawaban terkait pertanyaan yang
diajukan oleh siswa
4. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok
(1 kelompok terdiri dari 3-4)
5. Peserta didik membentuk 9 kelompok belajar dan
memberi nama kelompok belajar serta memilih ketua
kelompoknya
6. Guru memberikan penugasan ke Peserta didik
menggunakan lembar kerja
7. Peserta didik melaksanakan diskusi sesuai kelompoknya
masing-masing secara proaktif dibawah bimbingan dan
arahan guru.
8. Tiap-tiap kelompok memperesentasikan hasil diskusinya
dan kelompok lain memberi komentar terhadap presentasi
yang disajikan.
9. Tiap-tiap Kelompok menyempurnakan hasil prestasinya
berdasarkan masukan dari kelompok lain
10. Tiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi
 230 menit
 Kegiatan Penutup 1. Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan dan ditulis dalam buku
catatan masing-masing.
2. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran.
3. Guru memberi tindak lanjut untuk pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik melakukan pembersihan di kelas
5. Salah satu peserta didik memimpin doa untuk mengakhiri
pelajaran
6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
 20 menit
11. Refleksi Guru
1. Menurut anda, apakah metode yang digunakan untuk mencapai tujuan aktifitas
telah sesuai ?
2. Menurut anda, apakah aktifitas tema telah berjalan sesuai dengan alur ?
3. Menurut anda, apa kendala dan hambatan dalam melaksanakan aktifitas tema
ini?
4. Menurut anda apakah pesan dimensi profil pelajar Pancasila sudah tercapai ?
12.Refleksi Siswa
1. Menurut Anda, apakah sudah tergambar tentang pengertian, sikap dan profil
technopreneur ?
2. Menurut Anda, apakah sudah tergambar tentang peluang usaha dan
pekerjaan/profesi di bidang Desain Komunikasi Visual?
13. Lembar Kerja Peserta Didik
Kegiatan 1 :
a) Petunjuk Kerja :
- Buat kelompok yang terdiri dari 3-4 orang
- Siapkan software Power Point
b) Lembar Kerja
Paparkan dan berikan contoh terkait dengan sikap kerja dalam bidang desain
komunikasi Visual
1) Displin
2) Memiliki komitmen tinggi
3) Jujur
4) Kreatif dan Inovatif
Kerjakan bersama kelompoknya di Power Point kemudian dipresentasikan.
c) Rubrik Penilaian Sikap
Indikator Aspek Pengamatan Skor
Disiplin Hadir tepat waktu 3, Jika ketiga aspek
dilakukan
Pengumpulan tugas tepat
waktu
2, Jika Dua aspek
dilakukan
Tertib mengikuti pelajaran 1, Jika ketiga aspek
dilakukan
Tanggung Jawab Mengerjakan tugas dengan
sungguh-sungguh
3, Jika ketiga aspek
dilakukan
Mengakui kesalahan 2, Jika Dua aspek
dilakukan
Selalu melaksanakan
amanat atau perintah
1, Jika ketiga aspek
dilakukan
Nilai Sikap : 3=Baik, 2=Cukup dan 1 =Kurang
Lembar Penilaian Sikap
Hari/Tanggal:
No. Nama Kls Disiplin Tanggung Jawab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
d) Rubrik Penilaian Presentasi Kelompok
Nama Kelompok :
Waktu Presentasi :
Materi :
Anggota :
No Kriteria Penilaian Kurang
( 20-39)
Cukup
40-59
Baik
60-79
Sangat Baik
80-100
1 Penguasaaan Materi
2 Alat Peraga &
Power Point
3 Kekompakan
Pembagaian Kerja
4 Pernyampaian
Kegiatan 2 :
a) Petunjuk Kerja :
- Buat kelompok yang terdiri dari 3-4 orang
- Siapkan software Power Point
b) Lembar Kerja
Paparkan dan berikan contoh peluang usaha apa yang berkembang saat ini
dibidang desain komunikasi visual yang sesuai dengan daerah kita saat ini yang
bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal, serta kode etik apa yang harus
dimiliki di bidang desain komunikasi visual.
Kerjakan bersama kelompoknya di Power Point kemudian dipresentasikan.
c) Rubrik Penilaian Sikap
Indikator Aspek Pengamatan Skor
Disiplin Hadir tepat waktu 3, Jika ketiga aspek
dilakukan
Pengumpulan tugas tepat
waktu
2, Jika Dua aspek
dilakukan
Tertib mengikuti pelajaran 1, Jika ketiga aspek
dilakukan
Tanggung Jawab Mengerjakan tugas dengan
sungguh-sungguh
3, Jika ketiga aspek
dilakukan
Mengakui kesalahan 2, Jika Dua aspek
dilakukan
Selalu melaksanakan
amanat atau perintah
1, Jika ketiga aspek
dilakukan
Nilai Sikap : 3=Baik, 2=Cukup dan 1 =Kurang
Lembar Penilaian Sikap
Hari/Tanggal:
No. Nama Kls Disiplin Tanggung Jawab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
d) Rubrik Penilaian Presentasi Kelompok
Nama Kelompok :
Waktu Presentasi :
Materi :
Anggota :
No Kriteria Penilaian Kurang
( 20-39)
Cukup
40-59
Baik
60-79
Sangat Baik
80-100
1 Penguasaaan Materi
2 Alat Peraga &
Power Point
3 Kekompakan
Pembagaian Kerja
4 Pernyampaian
Tes Formatif
1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang Technopreneur ! (Bobot skor 20)
2. Bagaimana 5 Sikap yang harus dimiliki dari seorang Technopreneur ! (Bobot skor
20)
3. Jelaskan 5 Ciri dan Watak dari Profil Technopreneur ! (Bobot skor 20)
4. Paparkan 5 Peluang Usaha Desain komunikasi visual yang anda ketahui (Bobot
skor 20)
5. Jelaskan 5 Etika Profesi Desain komunikasi visual (Bobot Skor 20)
Rubrik Penilaian Tes Formatif
Indikator Skor Deskripsi
Menjelaskan
Technopreneur
3 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan
teknologi, kemudian ketiga kata tersebut
terangkai dalam satu kalimat yang utuh
2 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan
teknologi, kemudian ketiga kata tersebut
terangkai dalam satu kalimat yang utuh
2 Hanya mengandung dua keyword
1 Hanya mengandung satu keyword
0 Tidak menuliskan jawaban
Menjelaskan 5 Sikap
Technopreneur
5 Mampu menjelaskan 5 Sikap Technopreneur
dengan benar
4 Mampu menjelaskan 4 Sikap Technopreneur
dengan benar
3 Mampu menjelaskan 3 Sikap Technopreneur
dengan benar
2 Mampu menjelaskan 2 Sikap Technopreneur
dengan benar
1 Mampu menjelaskan 1 Sikap Technopreneur
dengan benar
0 Tidak menuliskan jawaban
Menjelaskan 5 Ciri dan
Watak dari
Technopreneur
5 Mampu menjelaskan 5 ciri dan watak dari
technopreneur dengan benar
4 Mampu menjelaskan 4 ciri dan watak dari
technopreneur dengan benar
3 Mampu menjelaskan 3 ciri dan watak dari
technopreneur dengan benar
2 Mampu menjelaskan 2 ciri dan watak dari
technopreneur dengan benar
1 Mampu menjelaskan 1 ciri dan watak dari
technopreneur dengan benar
0 Tidak menuliskan jawaban
Menjelaskan 5 Peluang 5 Mampu menjelaskan 5 peluang usaha desain
Usaha Desain
komunikasi visual
komunikasi visual
4 Mampu menjelaskan 4 peluang usaha desain
komunikasi visual
3 Mampu menjelaskan 3 peluang usaha desain
komunikasi visual
2 Mampu menjelaskan 2 peluang usaha desain
komunikasi visual
1 Mampu menjelaskan 1 peluang usaha desain
komunikasi visual
0 Tidak menuliskan jawaban
5 Etika Profesi Desain
komunikasi visual
5 Mampu memaparkan 5 etika profesi dibidang
komunikasi visual dengan benar
4 Mampu memaparkan 4 etika profesi dibidang
komunikasi visual dengan benar
3 Mampu memaparkan 3 etika profesi dibidang
komunikasi visual dengan benar
2 Mampu memaparkan 2 etika profesi dibidang
komunikasi visual dengan benar
1 Mampu memaparkan 1 etika profesi dibidang
komunikasi visual dengan benar
0 Tidak menuliskan jawaban
Nilai = (skor yang diperoleh/skor maksimal) *100
14. Pengayaan dan Remidial
a. Pengayaan diberikan dalam bentuk materi yang lebih kompleks dan tambahan
latihan-latihan dibidang tecnopreneur.
b. Remidial diberikan dalam bentuk tugas yang belum dicapai oleh masing-masing
peserta didik yang berbeda.
LAMPIRAN
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
1. Pengertian Technopreneur
Gambar 1.2. Ilustrasi technopreneur
Sumber : www.shutterstock.com dan diolah oleh penulis (2021)
Sebelum membahas mengenai technopreneur desain komunikasi visual. Kalian harus
mengetahui terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan technopreneur.
Menurut Chua Eung Hwa (Triyono, 2016), “A technopreneur is an extension of an
entrepreneur, and makes use of technology to make a new invention an innovation
and thereby exploits his achievement in the market to make money”.
Technopreneurship adalah pengembangan diri seorang pengusaha yang
memanfaatkan teknologi untuk membuat penemuan baru atau inovasi sehingga
mampu menghasilkan nilai ekonomis.
1
Sedangkan menurut Jousma (Walker, 2012, p.12) “Technopreneurship is
described as the interaction between science and industry with the intended output
of new economic activity.”. Technopreneurship digambarkan sebagai pemanfaatan
ilmu pengetahuan teknologi dan industri dengan menghasilkan nilai ekonomis.
Technopreneure berasal dari kata techno yang memiliki arti “teknologi”
dan enterpreneur yang artinya “kewirausahaan” maka dapat dikatakan
technopreneur adalah sebagai suatu usaha yang memanfaatkan kemajuan dalam
mengembangkan suatu usaha yang dimana bergerak di bidang teknologi.
Sedangkan enterpreneur merupakan kemampuan seseorang untuk memberikan
suatu nilai tambah ekonomis berupa barang atau jasa yang dijual.
Kemajuan teknologi dan keterampilan dalam berwirausaha merupakan proses
terjadinya technopreneur. Dengan adanya kemajuan teknologi dan keterampilan
dalam berwirausaha maka akan terjadi proses technopreneur. Seseorang yang berani
bertanggung jawab menanggung segala resiko baik untung maupun rugi disebut
dengan Enterpreneur. Kata lain dari enterpreneur yaitu bisa juga disebut dengan
wirausaha. Wirausaha adalah sesorang yang menjalankan suatu usaha atau
perusahaan dengan segala resikonya, yaitu seperti mendapatkan untung atau rugi
dari produk atau jasa yang dijualnya.
2
Gambar 1.3. Yohanes Auri, seorang wirausahawan sukses di bidang desain grafis.
Sumber : www.biografi-tokohpengusaha.blogspot.com
Seiring perkembangan jaman pengertian kewirausahaan mengalami
perkembangan arti menjadi suatu kemampuan seseorang untuk melihat peluang
dan mewujudkannya menjadi sebuah usaha. Di bawah ini beberapa pengertian
wirausaha menurut para ahli:
1) Richard Cantillon (1775)
Gambar 1.4. Richard Cantillon
3
Sumber : www.wikipedia.com
Menurut pendapat Richard Cantillon kewirausahaan adalah
seseorangyangbekerja sendiri (self-employment). Seorang wirausahawan membeli
barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan
datang dengan harga tidak menentu. Jadi, definisi ini lebih menekankan pada
bagaimana seseorang menghadapi resiko atau ketidakpastian.
2) Jean Baptista Say(1816)
Gambar 1.5. Jean Baptista Say
Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Jean-Baptiste_Lamarck
Menurut Jean Baptista Say seorang wirausahawan adalah agen yang menyatukan
berbagai alat-alat produksi dan menemukan nilai dari produksinya.
4
3) Ahmad Sanusi
Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku dasar tujuan, trik,
taktik, tenaga penggerak, proses dan hasil bisnis.
4) Raymond
Kewirausahaan adalah seseorang yang inovatif, kreatif, dan mampu mewujudkan
kreativitasnya untuk meningkatkan kesejahteraan diri, lingkungan, dan masyarakat. Dapat
disimpulkan beberapa pengertian kewirausahaan menurut para ahli bahwa kewirausahaan
sangat berkaitan dengan adanya nilai sikap, kreatif dan inovatif guna meningkatkan
kesejahteraan diri sendiri maupun masyarakat umum.
5) Joseph Schumpeter (1934)
Gambar 1.6. Joseph Schumpeter
Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Joseph_Schumpeter
5
Wirausaha adalah seseorang inovator yang mengimplentasikan
perubahan- perubahan didalam pasar melalui kombinasi- kombinasi baru.
Kombinasi baru tersebut bisa berupa
Memperkenalkan produk baru atau dengan kualitas baru.
a) Memperkenalkan metode produksi baru.
b) Membuka pasar yang baru (new market).
c) Memperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau
komponen baru.
d) Menjalankan organisasi baru dalam suatu industri.
Schumpeter mengkaitkan wirausaha dengan konsep inovasi yang
diterapkan dalam konteks bisnis serta mengkaitkannya dengan sumber daya.
b. Tujuan Wirausaha
Dalam berwirausaha tentunya kalian harus memiliki tujuan :
1) Dapatmeningkatkanjumlahwirausahawanyang memiliki kualitas
2) Dapat mewujudkan kemampuan wirausahawan dalam menghabiskan
produk ataujasa
3) Melestarikan budaya sikap, perilaku, serta kemampuan dalam
berwirausaha
4) Menumbuhkan rasa kesadaran serta orientasi kewirausahaan kepada
para peserta didik dan masyarakat
c. Elemen Kewirausahaan
Ada beberapa elemen-elemen kewirausahaan.
6
Diantaranya sebagai berikut :
1) Mengembangkan usaha
2) Membentuk sumber daya manusia
3) Mendapatkan sumber pemasukan baik berupa finansial ataupun
material
4) Memiliki sikap leader ship atau kepemimpinan
5) Dapat bertanggung jawab
6) Menghindariresiko
d. Karakteristik Kewirausahaan
Karakteristik merupakan sifat atau tingkah laku seseorang.
Karakteristik wirausahawan adalah sifat yang menjadi khas dari
wirausahawan yang dimana membedakannya dengan orang lain.
1) Displin
2) Memiliki komitmen tinggi
3) Jujur
4) Kreatif dan Inovatif
2. Sikap technopreneur
Seorang technopreneur harus mempunyai beberapa sikap, yaitu:
1) Mempu berfikir dan bertindak kreatif dan inovatif
2) Mampu bekerja tekun, teliti dan dan produktif
3) Mampu berkarya berlandaskan etika bisnis yang sehat
7
4) Mampu berkarya dengan semangat dan kemandirian
5) Mampu memecahkan masalah dan mengambil
keputusan secara sistematis dan berani mengambil resiko.
3. Profil Technopreneur
Profil technopreneur (ciri dan watak) dapat dilihat seperti pada tabel berikut:
Ciri Watak
Percaya Diri
Keyakinan, kemandirian, individualitas,
optimisme
Berorientasi Tugas dan Hasil
Kebutuhan akan prestasi, beorientasi
hasil, ketekunan dan ketabahan, tekad
kerja keras, memilki dorongan kuat,
enerjik dan berinisiatif
Pengambil resiko
Kemampuan mengambil resiko, suka
pada tantangan
Kepemimpinan
Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat
bergaul dengan orang lain
Orisinalitas
Fleksible, memiliki banyak sumber, serba
bisa, mengetahui banyak hal
Berorientasi ke masa depan Pandangan ke depan, perseptif
Semakin banyak sifat dan ciri yang dimiliki (dari tabel diatas), akan semakin besar
kemungkinannya untuk menjadi technopreneur yang sukses (ditambah faktor pengaruh
lainnya).
8
4. Peluang Usaha Desain Komunikasi Visual
Tujuan penggunaan Desain Komunikasi visual adalah karya desain komunikasi
visual dapat digunakan dalam kehidupan sehari-sehari di lingkungan sekitar kalian.
Misalkan, saat ini banyak konsumen yang membutuhkan jasa desain, jasa pembutan
konten video promosi, dan lain sebaginya.
Berikut prospek atau peluang usaha dalam bidang desain komunikasi visual :
1) Ilustrator
Ilustator merupakan orang bekerja pada bidang dimana menyediakan jasa
pembuatan gambar ilustrasi yang diaplikasikan pada media koran, majalah, cover
buku, situs web, biro periklanan dan pembuatan storyboard pada perifilman.
Pekerjaan sebagai ilustrator dapat
dikerjakan secara individu ataupun secara berkelompok sesuai peranan dan
tugas masing- masing. Ada beberapa bagian dalam tim ilustrator yang
dibagi berdasarkan peranannya, diantaranya yaitu :
a) Perancang gambar (skecther)
b) Bagian tinta ( inker)
c) Bagian pewarnaan (colouring)
Seorang ilustrator dapat bekerja baik manual maupun menggunakan
teknologi seperti komputer untuk menyempurnakan hasil karyanya. Keahlian
menggunakan perangkat komputer yang harus dimiliki seorang ilustrator ialah
dapat mengolah gambar-gambar grafis berupa gambar vektor dan bitmap.
9
Gambar 1.7. Seorang ilustrator mengerjakan proses penintaan digital pada hasil
gambar sketsa.
2) Komikus
Seorang komikus tidak jauh berbeda dengan seorang ilustrator,
seorang komikus bekerja yang berkaitan dengan gambar. Seorang komikus
dapat membuat sebuah cerita komik yang dimana ceritanya lebih kompleks.
Gambar 1.8. Harya Suryaminata salah satu komikus Indonesia
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Harya_Suraminata
10
3) Desainer Grafis
Desainer Grafis adalah seseorang yang pekerjaannya adalah membuat atau
merancang desain, baik desain logo, desain kemasan atau packaging. Jasa desain
ini dapat dimulai dari usaha kecil terlebih dahulu seperti membuka jasa layanan
desain undangan pernikahan, kartu nama, spanduk, dan lain sebagainya.
Gambar 1.9. Desainer grafis mengerjakan suatu pekerjaan desain logo.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Harya_Suraminata
4) Desainer web
Desainer web adalah sesorang yang bekerja membuat desain web. Isi
dari web tersebut berupa konten-konten informasi yang akan ditampilkan.
Seorang desainer web harus bisa membuat konten promosi semenarik
mungkin sehingga konsumen dapat tertarik untuk mengakses suatu halaman
web tersebut.
11
5) Animator
Animator adalah seseorang yang menciptakan berbagai macam
gambar yang dapat bergerak pada saat ditayangkan dengan cepat yang
disebut dengan frame. Animator bekerja dalam berbagai bidang seperti film,
televisi, video game, dan Internet. Contoh karya seorang animator adalah
film kartun animasi yang sering kalian lihat, seperti Doraemon, Upin ipin,
Mickey Mouse dan lain sebagainya.
Gambar 1.10. Animator Norman McLaren mencoba untuk melukis di
sebuah film pada tahun 1944.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Animator
12
Gambar 1.11. Menggambar gambar animasi kartun
Sumber : www. provideocoalition.com
6) Fotografer
Fotografer merupakan seseorang yang pekerjaan merekam suatu objek
gambar pada moment tertentu.
Gambar 1.12. Proses pekerjaan mengambil gambar model secara teknik fotografi
studio indoor.
Sumber : www.freepik.com
7) Videografer
Seseorang yang pekerjaannya merekam suatu video moment atau
merekam suatu objek gambar video dalam membuat produksi suatu iklan atau
13
film disebut videografer. Tugas seorang videografer harus bisa mengambil atau
merekam objek gambar secara bagus dan menarik.
Gambar 1.13. Proses pekerjaan merekam adegan dengan menggunakan
kamera video.
Sumber : www.freepik.com
8) Editor Video
14
Editor video adalah seseorang yang bekerja pada bidang video
dimana tugasnya ialah mengedit video atau memanipulasi dan mengatur
pengambilan atau sudut pandang perekaman gambar. Fungsi dari pengeditan
video agar video rekaman dapat disajikan kepada khalayak.secara baik dan
menarik.
Gambar 1.14. Proses pekerjaan tata sunting hasil rekaman video dari
tahapan produksi videografi.
Sumber : www.freepik.com
9) Periklanan (advertising)
Periklanan merupakan sub sektor industri yang dimana saat ini sedang
digalangkan oleh pemerintah karena peluang usaha di bidang periklanan ini
masih sangat luas. Hampir setiap hari para pengusaha membutuhkan media
promosi dan iklan. Pekerjaan menjadi seorang advertising sangat
membutuhkan ide yang kreatif dan inovatif, mulai dari pembuatan desain
iklan, membuat poster, iklan televisi, dan media luar ruang seperti baliho atau
15
videotron.
10) UX Designer
UX designer bertugas untuk membuat produk, proses kerja, dan layanan aplikasi
menjadi mulus dan intuitif bagi pengguna
11. UI designer
UI Designer adalah profesi seorang designer yang memudahkan user untuk mengakses
sebuah website dari sisi tampilan dan elemen-elemen pendukung lainnya, atau bisa
dibilang mendesain antar muka sebuah website supaya mudah dipahami.
Sumber : https://aqi.co.id/news/karier-sebagai-ui-designer
Sumber : https://www.logique.co.id/blog/2018/01/24/menjadi-seorang-ui-designer/
12. Operator Mesin Cetak
Operator atau teknisi yang bertugas mengoperasikan jalannya mesin cetak
(khususnya pada mesin cetak offset), memegang peranan yang amat penting dalam
industri jasa cetak. Operator dalam melaksanakan tugasnya, bertanggungjawab
16
untuk berkerja dan menghasilkan sesuai standard yang berlaku atau diberlakukan
dalam suatu industri percetakan.
Sumber : https://www.indonesiaprintmedia.com/cetak-mencetak/137-standard-kerja-
operator-cetak.html
5. Kode Etik & DKV
Bagi desainer komunikasi visual, kode etik bertujuan mencapai 'fair play', artinya, semua
yang berhubungan dengan industri maupun profesi tersebut, seperti: klien, desainer, seta
pihak-pihak lainnya memiliki hubungan yang seimbang dalam hak dan kewajiban sesuai
dengan aturan yang disepakati/ berlaku. Kode etik disusun guna mencegah terjadinya
praktek bisnis curang/ tidak adil serta kerugian-kerugian yang akan diakibatkannya. Selain
itu, kode etik disusun guna memperjelas hal-hal penting dalam hubungan kerja antara
klien, desainer maupun pihak ketiga lainnya, sehingga harapan masing-masing pihak, serta
standar profesional dalam industri/ profesi ini dapat tercapai. Kode etik juga diharapkan
dapat membantu memperjelas pengetahuan klien mengenai apa, mengapa, bagaimana
DKV itu.
Kode etik biasanya dibuat dan disusun oleh asosiasi profesi, dalam hal ini asosiasi profesi
desainer komunikasi visual. Umumnya asosiasi profesi DKV suatu negara berinduk pada
17
Organisasi Asosiasi Profesi Desain Grafis Internasional, atau yang sering disebut ICOGRADA
(International Council Graphic Design Associations). Pada tahun 1987 ICOGRADA
menyusun dan menerbitkan kode perilaku professional (Code of Professional Conduct)
yang menjadi salah satu acuan untuk menyusun kode etik profesi Desainer Komunikasi
Visual di asosiasi-asosiasi profesi DKV di berbagai Negara anggotanya.
Code of Professional Conduct
Pada dasarnya kode etik yang disusun oleh ICOGRADA antara lain mencakup hal-hal
sebagai berikut:
Keharusan membuat kesepakatan dan order dalam bentuk tertulis dan kontrak yang
ditandatangani oleh desainer dan klien.
1. Perubahan dan tambahan yang bukan merupakan kesalahan desainer harus dibebankan
pada klien sebagai biaya tambahan terpisah.
2. Kesalahan/ kelalaian yang dilakukan desainer menjadi tanggung jawab desainer/
seniman. Waktu dan biaya yang digunakan untuk memperbaikinya tidak dapat
dibebankan kepada klien.
3. Jika sebuah order pekerjaan desain ditunda atau dibatalkan secara sepihak oleh klien
maka biaya pembatalan (cancellation fee) harus dibayarkan kepada desainer
berdasarkan waktu, upaya dan biaya yang telah digunakan.
18
4. Penyelesaian pembayaran (pelunasan) harus dilakukan pada saat pengiriman desain,
kecuali sebelumnya telah ada kesepakatan lainnya. Pembayaran atas desain tidak dapat
ditunda karena menunggu pembayaran/ persetujuan pihak lain.
5. Pengubahan pada karya desain/ seni tidak dapat dilakukan tanpa konsultasi dengan
seniman/ desainernya. Bila pengubahan dibutuhkan, seniman/ desainer harus diberi
kesempatan untuk melakukan hal tersebut. Klien tidak diperbolehkan melakukan
modifikasi, mengubah atau menggunakan karya desain/ seni tersebut untuk kegunaan
lain selain yang tertera pada kontrak.
6. Desainer harus selalu menepati tenggat waktu (deadline). Desainer dapat dan akan
dikenakan pertanggungjawaban atas biaya yang muncul akibat keterlambatan deadline.
7. Desainer harus memberitahukan kemungkinan keterlambatan pada pengiriman desain.
Jika desainer gagal memenuhi kesepakatan kontrak karena keterlambatan dengan
alasan yang tidak jelas atau desain yang spesifikasinya tidak sesuai kontrak, maka akan
dianggap sebagai pelanggaran kontrak oleh desainer. Jika jadwal pekerjaan desain
tertunda karena keinginan klien, maka desainer harus memberikan hasil akhir desain
yang kualitasnya paling mendekati hasil akhir sesuai jadwal pekerjaan.
8. Klien/ pembeli suatu desain harus menyediakan bagi desainernya duplikat/ contoh
reproduksi desain tersebut untuk kepentingan portfolio desainer.
9. Segala jenis komisi, diskon, suap, bonus serta hadiah yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan perhitungannya dianggap ilegal, dan tidak diperbolehkan
dalam kegiatan bisnis yang sehat.
19
10.Desainer memiliki seluruh hak dan kepemilikan atas desain yang dibuatnya, kecuali bila
hak dan kepemilikan tersebut secara tertulis dijual kepada klien sebagian atau
seluruhnya. Tidak ada pekerjaan desain yang diperbolehkan untuk diduplikasi,
didokumentasikan, discan atau dikopi dalam berbagai cara/ bentuk tanpa ijin desainer
pembuatnya.
11.Desain dan karya seni asli, serta segala material objek yang digunakan untuk
menyimpan file komputer, yang berisi desain/ karya seni asli, menjadi hak desainer/
senimannya kecuali secara khusus dinyatakan ikut dijual/ dibeli. Hal ini berbeda dengan
penjualan/ pembelian hak reproduksi (copy right). Seluruh transaksi harus dalam bentuk
tertulis.
12.desainer memiliki seluruh hak reproduksi, kecuali jika dinyatakan dijual/ dibeli dalam
kontrak tertulis. Hal-hal yang tidak diperinci dalam kontrak akan tetap menjadi hak
desainer.
13.Pekerjaan desain bukanlah pekerjaan 'sewa tenaga', sehingga hak kepemilikan tidak
diberikan sepenuhnya kepada klien.
14.Jika sebuah karya desain dijual berdasarkan perjanjian dengan hak pengunaan terbatas,
maka jika desain tersebut digunakan melampaui batasan tersebut, maka desainer
berhak menerima pembayaran tambahan.
15.Karya seni, desain, termasuk juga fotografi serta presentasi kepada klien tidak dapat
dikopi untuk keperluan lain tanpa seijin desainer/ senimannya. Jika pekerjaan awal
seperti sketsa awal, comprehensive serta desain awal lainnya kemudian dipilih untuk
20
direproduksi, maka harus memperoleh ijin dari desainer/ senimannya dan mereka
berhak atas pembayaran yang sesuai.
16.Hak pada media elektronik dibedakan dengan hak pada media cetak, dan harus
dinegosiasikan secara terpisah. Jika copyright untuk melakukan transfer secara total
(pada media lainnya) tidak disebutkan dalam kontrak, maka hak untuk mereproduksi
desain pada media lain tersebut harus dinegosiasikan.
17.Setiap penggunaan karya seni/ desain harus mencantumkan kepemilikan copyright.
18.Plagiarisme tidak diijinkan dengan alasan apapun.
19.Jika desainer secara khusus diminta membuat desain pada waktu kerja tidak umum,
pembayaran tambahan yang sesuai harus diberikan. Waktu kerja di luar waktu kerja
umum serta masa deadline yang pendek dapat dibebankan sebagai biaya khusus.
20.Setiap klien yang menerima portfolio aau contoh karya dari desainer bertanggung
jawab mengembalikannya dalam keadaan yang sama seperti waktu menerimanya.
21.Interpretasi kode etik dalam hal arbitrasi harus dilakukan oleh badan yang
berwewenang untuk menyelesaikan sengketa, dan dapat diperkuat oleh organisasi
induk penyusun kode etik melalui perwakilannya.
Glosarium
Peluang usaha : Kesempatan yang dimiliki seseorang untuk mencapai
tujuan (keuntungan, uang, kekayaan) dengan cara
21
melakukan usaha yang memanfaatkan berbagai sumber
daya yang dimiliki.
Profesi : Pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan
terhadap suatu pengetahuan khusus.
Technopreneur : sebagai suatu usaha yang memanfaatkan kemajuan
dalam mengembangkan suatu usaha yang bergerak di
bidang teknologi
Daftar Pustaka
a. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2021.Dasar-dasar Komunikasi Visual SMK Kelas
X. Jakarta : Kemendikbud
b. Internet :
- Watak, Spirit, Ciri dan Profil Technopreneur, fairuzelsaid.wordpress.com, 2 Maret
2013, 11.30 Wita, https://fairuzelsaid.wordpress.com/2013/03/02/watak-
technopreneur/
- Desain Komunikasi Visual & Etika, http://rudytahu.blogspot.com, 22 Nopember 2013,
11.45 Wita,http://rudytahu.blogspot.com/2013/11/desain-komunikasi-visual-etika.html
c. Video Tutorial
- https://www.youtube.com/watch?v=fR6R87iixos
- https://www.youtube.com/watch?v=x5N1IIdZm60
- https://www.youtube.com/watch?v=WG2FpyNkGnM
- https://www.youtube.com/watch?v=rfpueme1EgU
- https://www.youtube.com/watch?v=rB2rJPryfbs&t=8s

More Related Content

What's hot

Keteknikan videografi kelas xi-semester 1
Keteknikan videografi kelas xi-semester 1Keteknikan videografi kelas xi-semester 1
Keteknikan videografi kelas xi-semester 1GilangSatriaDirganta
 
Membuat storyboard
Membuat storyboardMembuat storyboard
Membuat storyboardSayugo
 
Pengenalan Aplikasi Adobe Premiere
Pengenalan Aplikasi Adobe PremierePengenalan Aplikasi Adobe Premiere
Pengenalan Aplikasi Adobe PremiereErwin Rasyid
 
DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__
DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__
DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__Dewi Fitriyani
 
Tahapan dasar pembuatan film power point
Tahapan dasar pembuatan film power pointTahapan dasar pembuatan film power point
Tahapan dasar pembuatan film power pointRini Suharti
 
Desain komunikasi visual
Desain komunikasi visualDesain komunikasi visual
Desain komunikasi visualiwan setiawan
 
Presentation pra produksi
Presentation pra produksiPresentation pra produksi
Presentation pra produksiFilmIndie
 
Dasar-Dasar Desain Grafis.pptx
Dasar-Dasar Desain Grafis.pptxDasar-Dasar Desain Grafis.pptx
Dasar-Dasar Desain Grafis.pptxMubarokTaman
 
4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptx
4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptx4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptx
4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptxssuserd0b526
 
Dasar dasar sinematografi
Dasar dasar sinematografiDasar dasar sinematografi
Dasar dasar sinematografiruangbelajarku
 
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2SMK MUhammadiyah Singkut
 
Membuat Poster Yang Baik
Membuat Poster Yang BaikMembuat Poster Yang Baik
Membuat Poster Yang Baikirawan afrianto
 
DASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptx
DASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptxDASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptx
DASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptxHaryoSumantri
 

What's hot (20)

Keteknikan videografi kelas xi-semester 1
Keteknikan videografi kelas xi-semester 1Keteknikan videografi kelas xi-semester 1
Keteknikan videografi kelas xi-semester 1
 
Membuat storyboard
Membuat storyboardMembuat storyboard
Membuat storyboard
 
Pengenalan Aplikasi Adobe Premiere
Pengenalan Aplikasi Adobe PremierePengenalan Aplikasi Adobe Premiere
Pengenalan Aplikasi Adobe Premiere
 
DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__
DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__
DASAR-DASAR DESAIN GRAFIS - dewifitriyani__
 
Dasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGB
Dasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGBDasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGB
Dasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGB
 
Desain Grafis
Desain GrafisDesain Grafis
Desain Grafis
 
Tahapan dasar pembuatan film power point
Tahapan dasar pembuatan film power pointTahapan dasar pembuatan film power point
Tahapan dasar pembuatan film power point
 
Desain komunikasi visual
Desain komunikasi visualDesain komunikasi visual
Desain komunikasi visual
 
Desain Grafis.ppt
Desain Grafis.pptDesain Grafis.ppt
Desain Grafis.ppt
 
Presentation pra produksi
Presentation pra produksiPresentation pra produksi
Presentation pra produksi
 
Dasar-Dasar Desain Grafis.pptx
Dasar-Dasar Desain Grafis.pptxDasar-Dasar Desain Grafis.pptx
Dasar-Dasar Desain Grafis.pptx
 
Perancangan Desain Grafis
Perancangan Desain GrafisPerancangan Desain Grafis
Perancangan Desain Grafis
 
4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptx
4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptx4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptx
4. TIPOGRAFI, LOGO, IKLAN.pptx
 
Dasar dasar sinematografi
Dasar dasar sinematografiDasar dasar sinematografi
Dasar dasar sinematografi
 
Desain grafis-kls-xii
Desain grafis-kls-xiiDesain grafis-kls-xii
Desain grafis-kls-xii
 
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
 
Lkpd desain grafis dan percetakan
Lkpd desain grafis dan percetakanLkpd desain grafis dan percetakan
Lkpd desain grafis dan percetakan
 
Membuat Poster Yang Baik
Membuat Poster Yang BaikMembuat Poster Yang Baik
Membuat Poster Yang Baik
 
DASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptx
DASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptxDASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptx
DASAR DASAR DESAIN KOMUNIKASI VISUAL (1).pptx
 
Sistem tata suara
Sistem tata suaraSistem tata suara
Sistem tata suara
 

Similar to Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual (Modul 1).pdf

Contoh Modul ajar PPLG.pdf
Contoh Modul ajar PPLG.pdfContoh Modul ajar PPLG.pdf
Contoh Modul ajar PPLG.pdfthegreenbare22
 
3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan data
3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan data3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan data
3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan datasani willyarsa
 
767777-1674399684 (3).pdf
767777-1674399684 (3).pdf767777-1674399684 (3).pdf
767777-1674399684 (3).pdfPersonalityQ
 
772155-1674777012.pdf
772155-1674777012.pdf772155-1674777012.pdf
772155-1674777012.pdfTeguhwibowo81
 
MODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docx
MODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docxMODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docx
MODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docxfelarachmatjuend
 
Modul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptx
Modul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptxModul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptx
Modul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptxudinh1500
 
INFORMATIKA 7 - 9_085407.pdf
INFORMATIKA 7 - 9_085407.pdfINFORMATIKA 7 - 9_085407.pdf
INFORMATIKA 7 - 9_085407.pdfAdiKusuma55
 
Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3
Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3
Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3Modul Guruku
 
2. rpp dasar desain grafis kd6
2. rpp dasar desain grafis kd62. rpp dasar desain grafis kd6
2. rpp dasar desain grafis kd6Syahrini Agusjamal
 
126771-1596539562.pdf
126771-1596539562.pdf126771-1596539562.pdf
126771-1596539562.pdfapalahu3
 
Modul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase D
Modul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase DModul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase D
Modul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase DModul Guruku
 
Modul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPD
Modul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPDModul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPD
Modul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPDImanuelEkoAlokafani
 
Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3) PPLG-MA...
Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3)  PPLG-MA...Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3)  PPLG-MA...
Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3) PPLG-MA...MayaEndah1
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdfAvidaAvida1
 
M5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaran
M5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaranM5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaran
M5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaranMutimatus Sa'adah
 
Profil pelajar pancasila SMK Kebekerjaan
Profil pelajar pancasila SMK KebekerjaanProfil pelajar pancasila SMK Kebekerjaan
Profil pelajar pancasila SMK KebekerjaanFredySetiawan12
 

Similar to Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual (Modul 1).pdf (20)

MODUL 1 DDPK DKV.pdf
MODUL 1 DDPK DKV.pdfMODUL 1 DDPK DKV.pdf
MODUL 1 DDPK DKV.pdf
 
Contoh Modul ajar PPLG.pdf
Contoh Modul ajar PPLG.pdfContoh Modul ajar PPLG.pdf
Contoh Modul ajar PPLG.pdf
 
Modul Ajar 3 ( Pert 5 - 7 ).docx
Modul Ajar 3 ( Pert 5 - 7 ).docxModul Ajar 3 ( Pert 5 - 7 ).docx
Modul Ajar 3 ( Pert 5 - 7 ).docx
 
3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan data
3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan data3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan data
3.4 menerapkan logika, dan operasi perhitungan data
 
767777-1674399684 (3).pdf
767777-1674399684 (3).pdf767777-1674399684 (3).pdf
767777-1674399684 (3).pdf
 
772155-1674777012.pdf
772155-1674777012.pdf772155-1674777012.pdf
772155-1674777012.pdf
 
RPP EKONOMI SMA X kd 3.7
RPP EKONOMI SMA X kd 3.7RPP EKONOMI SMA X kd 3.7
RPP EKONOMI SMA X kd 3.7
 
MODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docx
MODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docxMODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docx
MODUL AJAR INFORMATIKA (Teknologi Informasi dan Komunikasi).docx
 
Modul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptx
Modul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptxModul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptx
Modul Projek Kearifan lokal Makanan Khas dan Tarian Daerah.pptx
 
INFORMATIKA 7 - 9_085407.pdf
INFORMATIKA 7 - 9_085407.pdfINFORMATIKA 7 - 9_085407.pdf
INFORMATIKA 7 - 9_085407.pdf
 
Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3
Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3
Modul Ajar Kelas 7 SMP Seni Rupa Unit 3
 
2. rpp dasar desain grafis kd6
2. rpp dasar desain grafis kd62. rpp dasar desain grafis kd6
2. rpp dasar desain grafis kd6
 
126771-1596539562.pdf
126771-1596539562.pdf126771-1596539562.pdf
126771-1596539562.pdf
 
Modul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase D
Modul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase DModul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase D
Modul Ajar Prakarya Rekayasa Kelas 7 Fase D
 
Modul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPD
Modul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPDModul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPD
Modul-Ajar_Informatika_X_Berpikir-Komputasional-dan-LKPD
 
Guru abad 21
Guru abad 21Guru abad 21
Guru abad 21
 
Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3) PPLG-MA...
Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3)  PPLG-MA...Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3)  PPLG-MA...
Konsep-Konsep Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim(Pert 1 - 3) PPLG-MA...
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices Avida.pdf
 
M5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaran
M5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaranM5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaran
M5 kb 1 mutimatus sa'adah model pembelajaran
 
Profil pelajar pancasila SMK Kebekerjaan
Profil pelajar pancasila SMK KebekerjaanProfil pelajar pancasila SMK Kebekerjaan
Profil pelajar pancasila SMK Kebekerjaan
 

Recently uploaded

Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual (Modul 1).pdf

  • 2. 1. Identitas Nama Penyusun : Luh Sri Aryadi, S.Pd Sekolah : SMK Negeri 1 Sukasada Pengarah Materi : Hastjarjo Boedi Wibowo Tahun : 2021 Jenjang : SMK Kelas : X Alokasi Waktu : 12 JP (2 Kali pertemuan) Materi Pokok : Profil technopreneur, peluang usaha dan pekerjaan/profesi bidang Desain Komunikasi Visual Kode Perangkat : M.10.2_Luh1_A.10.2_Luh1 Jumlah Peserta Didik : 36 Siswa Moda : Blended Learning 2. Profil Pelajar Pancasila Yang Berkaitan  Peserta didik dapat menjadi mandiri ketika menjelaskan pengertian , sikap dan profil technopreneur bidang desain komunikasi visual  Peserta didik diharapkan bisa kreatif mencari peluang usaha yang ada di bidang desain komunikasi visual  Peserta didik diharapkan bisa bergotong royong dalam mengerjakan tugas kelompok 3. Capaian Pembelajaran Peserta didik mampu mendeskripsikan pekerjaan atau profesi dalam bidang Desain Komunikasi Visual, dan kewirausahaan di bidang ekonomi kreatif yang mampu membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion, serta melakukan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi projek kewirausahaan. 4. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik mampu memahami tentang pengertian, sikap dan profil technopreneur bidang desain komunikasi visual dengan menggunakan kata-kata sendiri 2. Peserta didik mendeskripsikan Peluang usaha di bidang desain komunikasi visual 3. Peserta didik mampu mendeskripsikan pekerjaan/profesi di bidang Desain Komunikasi Visual serta kode etiknya
  • 3. 5. Pertanyaan Pemantik Apakah Anda pernah mendengar tentang Technopreneur ? 6. Sarana Prasarana  Bahan : Modul Ajar dan Video Tutorial  Alat : Laptop/Komputer, HP, dan Jaringan Internet  Ruang : Lab Komputer  Media Aplikasi : Whatssapp , google drive, melajah.id 7. Karakter Peserta Didik/Target Peserta Didik - Peserta didik regular dengan tipikal umum yang tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar 8. Materi Ajar  Pengertian Technopreneur  Sikap Technopreneur  Profil Technopreneur  Peluang Usaha Desain komunikasi visual  Etika Profesi Desain komunikasi visual 9. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pertama (6 x 45 menit)  Langkah Pembelajaran  Deskripsi  Alokasi Waktu  Pendahuluan 1. Guru memberi salam, selanjutnya menanyakan kabar peserta didik 2. Salah satu peserta didik memimpin berdoa sebelum memulai pelajaran 3. Peserta didik diberikan kesempatan untuk melakukan literasi dengan cara membaca lewat HP atau komputer di LMS melajah id 4. Guru memberikan apersepsi terkait materi yang akan disampaikan serta pertanyaan pemantik 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai:  20 menit  Kegiatan Inti 1. Peserta didik menyimak tayangan Video tentang Profil Technopreneur serta guru memperkuat tayangan tentang Profil Technopreneur 2. Peserta didik bertanya terkait pemapamaran yang diberikan guru tentang Profil Technopreneur  230 menit
  • 4. K e g i a t a n Kedua (6 x 45 menit) 3. Guru memberikan jawaban terkait pertanyaan yang diajukan oleh siswa 4. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok (1 kelompok terdiri dari 3-4) 5. Peserta didik membentuk 9 kelompok belajar dan memberi nama kelompok belajar serta memilih ketua kelompoknya 6. Guru memberikan penugasan ke Peserta didik menggunakan lembar kerja 7. Peserta didik melaksanakan diskusi sesuai kelompoknya masing-masing secara proaktif dibawah bimbingan dan arahan guru. 8. Tiap-tiap kelompok memperesentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain memberi komentar terhadap presentasi yang disajikan. 9. Tiap-tiap Kelompok menyempurnakan hasil prestasinya berdasarkan masukan dari kelompok lain 10. Tiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi  Kegiatan Penutup 1. Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan dan ditulis dalam buku catatan masing-masing. 2. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru memberi tindak lanjut untuk pertemuan selanjutnya. 4. Peserta didik melakukan pembersihan dikelas 5. Salah satu peserta didik memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran 6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.  20 menit  Langkah Pembelajaran  Deskripsi  Alokasi Waktu  Pendahuluan 1. Guru memberi salam, selanjutnya menanyakan kabar peserta didik 2. Salah satu peserta didik memimpin berdoa sebelum memulai pelajaran 3. Peserta didik diberikan kesempatan untuk melakukan literasi literasi dengan cara membaca lewat HP atau komputer di LMS melajah id 4. Guru memberikan apersepsi terkait materi yang akan disampaikan serta pertanyaan pemantik 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai:  20 menit
  • 5. 10. Asesmen a. Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa jurnal sikap b. Performa dalam bentuk presentasi c. Tertulis dalam bentuk essay  Kegiatan Inti 1. Peserta didik menyimak tayangan Video tentang peluang usaha dan etika profesi desain komunikasi visual serta guru memperkuat tayangan tentang peluang usaha dan etika profesi desain komunikasi visual 2. Peserta didik bertanya terkait pemapamaran yang diberikan guru tentang peluang usaha dan etika profesi desain komunikasi visual 3. Guru memberikan jawaban terkait pertanyaan yang diajukan oleh siswa 4. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok (1 kelompok terdiri dari 3-4) 5. Peserta didik membentuk 9 kelompok belajar dan memberi nama kelompok belajar serta memilih ketua kelompoknya 6. Guru memberikan penugasan ke Peserta didik menggunakan lembar kerja 7. Peserta didik melaksanakan diskusi sesuai kelompoknya masing-masing secara proaktif dibawah bimbingan dan arahan guru. 8. Tiap-tiap kelompok memperesentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain memberi komentar terhadap presentasi yang disajikan. 9. Tiap-tiap Kelompok menyempurnakan hasil prestasinya berdasarkan masukan dari kelompok lain 10. Tiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi  230 menit  Kegiatan Penutup 1. Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan dan ditulis dalam buku catatan masing-masing. 2. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru memberi tindak lanjut untuk pertemuan selanjutnya. 4. Peserta didik melakukan pembersihan di kelas 5. Salah satu peserta didik memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran 6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.  20 menit
  • 6. 11. Refleksi Guru 1. Menurut anda, apakah metode yang digunakan untuk mencapai tujuan aktifitas telah sesuai ? 2. Menurut anda, apakah aktifitas tema telah berjalan sesuai dengan alur ? 3. Menurut anda, apa kendala dan hambatan dalam melaksanakan aktifitas tema ini? 4. Menurut anda apakah pesan dimensi profil pelajar Pancasila sudah tercapai ? 12.Refleksi Siswa 1. Menurut Anda, apakah sudah tergambar tentang pengertian, sikap dan profil technopreneur ? 2. Menurut Anda, apakah sudah tergambar tentang peluang usaha dan pekerjaan/profesi di bidang Desain Komunikasi Visual? 13. Lembar Kerja Peserta Didik Kegiatan 1 : a) Petunjuk Kerja : - Buat kelompok yang terdiri dari 3-4 orang - Siapkan software Power Point b) Lembar Kerja Paparkan dan berikan contoh terkait dengan sikap kerja dalam bidang desain komunikasi Visual 1) Displin 2) Memiliki komitmen tinggi 3) Jujur 4) Kreatif dan Inovatif Kerjakan bersama kelompoknya di Power Point kemudian dipresentasikan. c) Rubrik Penilaian Sikap Indikator Aspek Pengamatan Skor Disiplin Hadir tepat waktu 3, Jika ketiga aspek dilakukan Pengumpulan tugas tepat waktu 2, Jika Dua aspek dilakukan Tertib mengikuti pelajaran 1, Jika ketiga aspek dilakukan
  • 7. Tanggung Jawab Mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh 3, Jika ketiga aspek dilakukan Mengakui kesalahan 2, Jika Dua aspek dilakukan Selalu melaksanakan amanat atau perintah 1, Jika ketiga aspek dilakukan Nilai Sikap : 3=Baik, 2=Cukup dan 1 =Kurang Lembar Penilaian Sikap Hari/Tanggal: No. Nama Kls Disiplin Tanggung Jawab 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
  • 8. 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 d) Rubrik Penilaian Presentasi Kelompok Nama Kelompok : Waktu Presentasi : Materi : Anggota : No Kriteria Penilaian Kurang ( 20-39) Cukup 40-59 Baik 60-79 Sangat Baik 80-100 1 Penguasaaan Materi 2 Alat Peraga & Power Point 3 Kekompakan Pembagaian Kerja 4 Pernyampaian
  • 9. Kegiatan 2 : a) Petunjuk Kerja : - Buat kelompok yang terdiri dari 3-4 orang - Siapkan software Power Point b) Lembar Kerja Paparkan dan berikan contoh peluang usaha apa yang berkembang saat ini dibidang desain komunikasi visual yang sesuai dengan daerah kita saat ini yang bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal, serta kode etik apa yang harus dimiliki di bidang desain komunikasi visual. Kerjakan bersama kelompoknya di Power Point kemudian dipresentasikan. c) Rubrik Penilaian Sikap Indikator Aspek Pengamatan Skor Disiplin Hadir tepat waktu 3, Jika ketiga aspek dilakukan Pengumpulan tugas tepat waktu 2, Jika Dua aspek dilakukan Tertib mengikuti pelajaran 1, Jika ketiga aspek dilakukan Tanggung Jawab Mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh 3, Jika ketiga aspek dilakukan Mengakui kesalahan 2, Jika Dua aspek dilakukan Selalu melaksanakan amanat atau perintah 1, Jika ketiga aspek dilakukan Nilai Sikap : 3=Baik, 2=Cukup dan 1 =Kurang Lembar Penilaian Sikap Hari/Tanggal: No. Nama Kls Disiplin Tanggung Jawab 1 2 3
  • 11. 35 36 d) Rubrik Penilaian Presentasi Kelompok Nama Kelompok : Waktu Presentasi : Materi : Anggota : No Kriteria Penilaian Kurang ( 20-39) Cukup 40-59 Baik 60-79 Sangat Baik 80-100 1 Penguasaaan Materi 2 Alat Peraga & Power Point 3 Kekompakan Pembagaian Kerja 4 Pernyampaian Tes Formatif 1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang Technopreneur ! (Bobot skor 20) 2. Bagaimana 5 Sikap yang harus dimiliki dari seorang Technopreneur ! (Bobot skor 20) 3. Jelaskan 5 Ciri dan Watak dari Profil Technopreneur ! (Bobot skor 20)
  • 12. 4. Paparkan 5 Peluang Usaha Desain komunikasi visual yang anda ketahui (Bobot skor 20) 5. Jelaskan 5 Etika Profesi Desain komunikasi visual (Bobot Skor 20) Rubrik Penilaian Tes Formatif Indikator Skor Deskripsi Menjelaskan Technopreneur 3 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan teknologi, kemudian ketiga kata tersebut terangkai dalam satu kalimat yang utuh 2 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan teknologi, kemudian ketiga kata tersebut terangkai dalam satu kalimat yang utuh 2 Hanya mengandung dua keyword 1 Hanya mengandung satu keyword 0 Tidak menuliskan jawaban Menjelaskan 5 Sikap Technopreneur 5 Mampu menjelaskan 5 Sikap Technopreneur dengan benar 4 Mampu menjelaskan 4 Sikap Technopreneur dengan benar 3 Mampu menjelaskan 3 Sikap Technopreneur dengan benar 2 Mampu menjelaskan 2 Sikap Technopreneur dengan benar 1 Mampu menjelaskan 1 Sikap Technopreneur dengan benar 0 Tidak menuliskan jawaban Menjelaskan 5 Ciri dan Watak dari Technopreneur 5 Mampu menjelaskan 5 ciri dan watak dari technopreneur dengan benar 4 Mampu menjelaskan 4 ciri dan watak dari technopreneur dengan benar 3 Mampu menjelaskan 3 ciri dan watak dari technopreneur dengan benar 2 Mampu menjelaskan 2 ciri dan watak dari technopreneur dengan benar 1 Mampu menjelaskan 1 ciri dan watak dari technopreneur dengan benar 0 Tidak menuliskan jawaban Menjelaskan 5 Peluang 5 Mampu menjelaskan 5 peluang usaha desain
  • 13. Usaha Desain komunikasi visual komunikasi visual 4 Mampu menjelaskan 4 peluang usaha desain komunikasi visual 3 Mampu menjelaskan 3 peluang usaha desain komunikasi visual 2 Mampu menjelaskan 2 peluang usaha desain komunikasi visual 1 Mampu menjelaskan 1 peluang usaha desain komunikasi visual 0 Tidak menuliskan jawaban 5 Etika Profesi Desain komunikasi visual 5 Mampu memaparkan 5 etika profesi dibidang komunikasi visual dengan benar 4 Mampu memaparkan 4 etika profesi dibidang komunikasi visual dengan benar 3 Mampu memaparkan 3 etika profesi dibidang komunikasi visual dengan benar 2 Mampu memaparkan 2 etika profesi dibidang komunikasi visual dengan benar 1 Mampu memaparkan 1 etika profesi dibidang komunikasi visual dengan benar 0 Tidak menuliskan jawaban Nilai = (skor yang diperoleh/skor maksimal) *100 14. Pengayaan dan Remidial a. Pengayaan diberikan dalam bentuk materi yang lebih kompleks dan tambahan latihan-latihan dibidang tecnopreneur. b. Remidial diberikan dalam bentuk tugas yang belum dicapai oleh masing-masing peserta didik yang berbeda.
  • 14. LAMPIRAN BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK 1. Pengertian Technopreneur Gambar 1.2. Ilustrasi technopreneur Sumber : www.shutterstock.com dan diolah oleh penulis (2021) Sebelum membahas mengenai technopreneur desain komunikasi visual. Kalian harus mengetahui terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan technopreneur. Menurut Chua Eung Hwa (Triyono, 2016), “A technopreneur is an extension of an entrepreneur, and makes use of technology to make a new invention an innovation and thereby exploits his achievement in the market to make money”. Technopreneurship adalah pengembangan diri seorang pengusaha yang memanfaatkan teknologi untuk membuat penemuan baru atau inovasi sehingga mampu menghasilkan nilai ekonomis.
  • 15. 1 Sedangkan menurut Jousma (Walker, 2012, p.12) “Technopreneurship is described as the interaction between science and industry with the intended output of new economic activity.”. Technopreneurship digambarkan sebagai pemanfaatan ilmu pengetahuan teknologi dan industri dengan menghasilkan nilai ekonomis. Technopreneure berasal dari kata techno yang memiliki arti “teknologi” dan enterpreneur yang artinya “kewirausahaan” maka dapat dikatakan technopreneur adalah sebagai suatu usaha yang memanfaatkan kemajuan dalam mengembangkan suatu usaha yang dimana bergerak di bidang teknologi. Sedangkan enterpreneur merupakan kemampuan seseorang untuk memberikan suatu nilai tambah ekonomis berupa barang atau jasa yang dijual. Kemajuan teknologi dan keterampilan dalam berwirausaha merupakan proses terjadinya technopreneur. Dengan adanya kemajuan teknologi dan keterampilan dalam berwirausaha maka akan terjadi proses technopreneur. Seseorang yang berani bertanggung jawab menanggung segala resiko baik untung maupun rugi disebut dengan Enterpreneur. Kata lain dari enterpreneur yaitu bisa juga disebut dengan wirausaha. Wirausaha adalah sesorang yang menjalankan suatu usaha atau perusahaan dengan segala resikonya, yaitu seperti mendapatkan untung atau rugi dari produk atau jasa yang dijualnya.
  • 16. 2 Gambar 1.3. Yohanes Auri, seorang wirausahawan sukses di bidang desain grafis. Sumber : www.biografi-tokohpengusaha.blogspot.com Seiring perkembangan jaman pengertian kewirausahaan mengalami perkembangan arti menjadi suatu kemampuan seseorang untuk melihat peluang dan mewujudkannya menjadi sebuah usaha. Di bawah ini beberapa pengertian wirausaha menurut para ahli: 1) Richard Cantillon (1775) Gambar 1.4. Richard Cantillon
  • 17. 3 Sumber : www.wikipedia.com Menurut pendapat Richard Cantillon kewirausahaan adalah seseorangyangbekerja sendiri (self-employment). Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi, definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi resiko atau ketidakpastian. 2) Jean Baptista Say(1816) Gambar 1.5. Jean Baptista Say Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Jean-Baptiste_Lamarck Menurut Jean Baptista Say seorang wirausahawan adalah agen yang menyatukan berbagai alat-alat produksi dan menemukan nilai dari produksinya.
  • 18. 4 3) Ahmad Sanusi Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku dasar tujuan, trik, taktik, tenaga penggerak, proses dan hasil bisnis. 4) Raymond Kewirausahaan adalah seseorang yang inovatif, kreatif, dan mampu mewujudkan kreativitasnya untuk meningkatkan kesejahteraan diri, lingkungan, dan masyarakat. Dapat disimpulkan beberapa pengertian kewirausahaan menurut para ahli bahwa kewirausahaan sangat berkaitan dengan adanya nilai sikap, kreatif dan inovatif guna meningkatkan kesejahteraan diri sendiri maupun masyarakat umum. 5) Joseph Schumpeter (1934) Gambar 1.6. Joseph Schumpeter Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Joseph_Schumpeter
  • 19. 5 Wirausaha adalah seseorang inovator yang mengimplentasikan perubahan- perubahan didalam pasar melalui kombinasi- kombinasi baru. Kombinasi baru tersebut bisa berupa Memperkenalkan produk baru atau dengan kualitas baru. a) Memperkenalkan metode produksi baru. b) Membuka pasar yang baru (new market). c) Memperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau komponen baru. d) Menjalankan organisasi baru dalam suatu industri. Schumpeter mengkaitkan wirausaha dengan konsep inovasi yang diterapkan dalam konteks bisnis serta mengkaitkannya dengan sumber daya. b. Tujuan Wirausaha Dalam berwirausaha tentunya kalian harus memiliki tujuan : 1) Dapatmeningkatkanjumlahwirausahawanyang memiliki kualitas 2) Dapat mewujudkan kemampuan wirausahawan dalam menghabiskan produk ataujasa 3) Melestarikan budaya sikap, perilaku, serta kemampuan dalam berwirausaha 4) Menumbuhkan rasa kesadaran serta orientasi kewirausahaan kepada para peserta didik dan masyarakat c. Elemen Kewirausahaan Ada beberapa elemen-elemen kewirausahaan.
  • 20. 6 Diantaranya sebagai berikut : 1) Mengembangkan usaha 2) Membentuk sumber daya manusia 3) Mendapatkan sumber pemasukan baik berupa finansial ataupun material 4) Memiliki sikap leader ship atau kepemimpinan 5) Dapat bertanggung jawab 6) Menghindariresiko d. Karakteristik Kewirausahaan Karakteristik merupakan sifat atau tingkah laku seseorang. Karakteristik wirausahawan adalah sifat yang menjadi khas dari wirausahawan yang dimana membedakannya dengan orang lain. 1) Displin 2) Memiliki komitmen tinggi 3) Jujur 4) Kreatif dan Inovatif 2. Sikap technopreneur Seorang technopreneur harus mempunyai beberapa sikap, yaitu: 1) Mempu berfikir dan bertindak kreatif dan inovatif 2) Mampu bekerja tekun, teliti dan dan produktif 3) Mampu berkarya berlandaskan etika bisnis yang sehat
  • 21. 7 4) Mampu berkarya dengan semangat dan kemandirian 5) Mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan secara sistematis dan berani mengambil resiko. 3. Profil Technopreneur Profil technopreneur (ciri dan watak) dapat dilihat seperti pada tabel berikut: Ciri Watak Percaya Diri Keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme Berorientasi Tugas dan Hasil Kebutuhan akan prestasi, beorientasi hasil, ketekunan dan ketabahan, tekad kerja keras, memilki dorongan kuat, enerjik dan berinisiatif Pengambil resiko Kemampuan mengambil resiko, suka pada tantangan Kepemimpinan Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain Orisinalitas Fleksible, memiliki banyak sumber, serba bisa, mengetahui banyak hal Berorientasi ke masa depan Pandangan ke depan, perseptif Semakin banyak sifat dan ciri yang dimiliki (dari tabel diatas), akan semakin besar kemungkinannya untuk menjadi technopreneur yang sukses (ditambah faktor pengaruh lainnya).
  • 22. 8 4. Peluang Usaha Desain Komunikasi Visual Tujuan penggunaan Desain Komunikasi visual adalah karya desain komunikasi visual dapat digunakan dalam kehidupan sehari-sehari di lingkungan sekitar kalian. Misalkan, saat ini banyak konsumen yang membutuhkan jasa desain, jasa pembutan konten video promosi, dan lain sebaginya. Berikut prospek atau peluang usaha dalam bidang desain komunikasi visual : 1) Ilustrator Ilustator merupakan orang bekerja pada bidang dimana menyediakan jasa pembuatan gambar ilustrasi yang diaplikasikan pada media koran, majalah, cover buku, situs web, biro periklanan dan pembuatan storyboard pada perifilman. Pekerjaan sebagai ilustrator dapat dikerjakan secara individu ataupun secara berkelompok sesuai peranan dan tugas masing- masing. Ada beberapa bagian dalam tim ilustrator yang dibagi berdasarkan peranannya, diantaranya yaitu : a) Perancang gambar (skecther) b) Bagian tinta ( inker) c) Bagian pewarnaan (colouring) Seorang ilustrator dapat bekerja baik manual maupun menggunakan teknologi seperti komputer untuk menyempurnakan hasil karyanya. Keahlian menggunakan perangkat komputer yang harus dimiliki seorang ilustrator ialah dapat mengolah gambar-gambar grafis berupa gambar vektor dan bitmap.
  • 23. 9 Gambar 1.7. Seorang ilustrator mengerjakan proses penintaan digital pada hasil gambar sketsa. 2) Komikus Seorang komikus tidak jauh berbeda dengan seorang ilustrator, seorang komikus bekerja yang berkaitan dengan gambar. Seorang komikus dapat membuat sebuah cerita komik yang dimana ceritanya lebih kompleks. Gambar 1.8. Harya Suryaminata salah satu komikus Indonesia Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Harya_Suraminata
  • 24. 10 3) Desainer Grafis Desainer Grafis adalah seseorang yang pekerjaannya adalah membuat atau merancang desain, baik desain logo, desain kemasan atau packaging. Jasa desain ini dapat dimulai dari usaha kecil terlebih dahulu seperti membuka jasa layanan desain undangan pernikahan, kartu nama, spanduk, dan lain sebagainya. Gambar 1.9. Desainer grafis mengerjakan suatu pekerjaan desain logo. Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Harya_Suraminata 4) Desainer web Desainer web adalah sesorang yang bekerja membuat desain web. Isi dari web tersebut berupa konten-konten informasi yang akan ditampilkan. Seorang desainer web harus bisa membuat konten promosi semenarik mungkin sehingga konsumen dapat tertarik untuk mengakses suatu halaman web tersebut.
  • 25. 11 5) Animator Animator adalah seseorang yang menciptakan berbagai macam gambar yang dapat bergerak pada saat ditayangkan dengan cepat yang disebut dengan frame. Animator bekerja dalam berbagai bidang seperti film, televisi, video game, dan Internet. Contoh karya seorang animator adalah film kartun animasi yang sering kalian lihat, seperti Doraemon, Upin ipin, Mickey Mouse dan lain sebagainya. Gambar 1.10. Animator Norman McLaren mencoba untuk melukis di sebuah film pada tahun 1944. Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Animator
  • 26. 12 Gambar 1.11. Menggambar gambar animasi kartun Sumber : www. provideocoalition.com 6) Fotografer Fotografer merupakan seseorang yang pekerjaan merekam suatu objek gambar pada moment tertentu. Gambar 1.12. Proses pekerjaan mengambil gambar model secara teknik fotografi studio indoor. Sumber : www.freepik.com 7) Videografer Seseorang yang pekerjaannya merekam suatu video moment atau merekam suatu objek gambar video dalam membuat produksi suatu iklan atau
  • 27. 13 film disebut videografer. Tugas seorang videografer harus bisa mengambil atau merekam objek gambar secara bagus dan menarik. Gambar 1.13. Proses pekerjaan merekam adegan dengan menggunakan kamera video. Sumber : www.freepik.com 8) Editor Video
  • 28. 14 Editor video adalah seseorang yang bekerja pada bidang video dimana tugasnya ialah mengedit video atau memanipulasi dan mengatur pengambilan atau sudut pandang perekaman gambar. Fungsi dari pengeditan video agar video rekaman dapat disajikan kepada khalayak.secara baik dan menarik. Gambar 1.14. Proses pekerjaan tata sunting hasil rekaman video dari tahapan produksi videografi. Sumber : www.freepik.com 9) Periklanan (advertising) Periklanan merupakan sub sektor industri yang dimana saat ini sedang digalangkan oleh pemerintah karena peluang usaha di bidang periklanan ini masih sangat luas. Hampir setiap hari para pengusaha membutuhkan media promosi dan iklan. Pekerjaan menjadi seorang advertising sangat membutuhkan ide yang kreatif dan inovatif, mulai dari pembuatan desain iklan, membuat poster, iklan televisi, dan media luar ruang seperti baliho atau
  • 29. 15 videotron. 10) UX Designer UX designer bertugas untuk membuat produk, proses kerja, dan layanan aplikasi menjadi mulus dan intuitif bagi pengguna 11. UI designer UI Designer adalah profesi seorang designer yang memudahkan user untuk mengakses sebuah website dari sisi tampilan dan elemen-elemen pendukung lainnya, atau bisa dibilang mendesain antar muka sebuah website supaya mudah dipahami. Sumber : https://aqi.co.id/news/karier-sebagai-ui-designer Sumber : https://www.logique.co.id/blog/2018/01/24/menjadi-seorang-ui-designer/ 12. Operator Mesin Cetak Operator atau teknisi yang bertugas mengoperasikan jalannya mesin cetak (khususnya pada mesin cetak offset), memegang peranan yang amat penting dalam industri jasa cetak. Operator dalam melaksanakan tugasnya, bertanggungjawab
  • 30. 16 untuk berkerja dan menghasilkan sesuai standard yang berlaku atau diberlakukan dalam suatu industri percetakan. Sumber : https://www.indonesiaprintmedia.com/cetak-mencetak/137-standard-kerja- operator-cetak.html 5. Kode Etik & DKV Bagi desainer komunikasi visual, kode etik bertujuan mencapai 'fair play', artinya, semua yang berhubungan dengan industri maupun profesi tersebut, seperti: klien, desainer, seta pihak-pihak lainnya memiliki hubungan yang seimbang dalam hak dan kewajiban sesuai dengan aturan yang disepakati/ berlaku. Kode etik disusun guna mencegah terjadinya praktek bisnis curang/ tidak adil serta kerugian-kerugian yang akan diakibatkannya. Selain itu, kode etik disusun guna memperjelas hal-hal penting dalam hubungan kerja antara klien, desainer maupun pihak ketiga lainnya, sehingga harapan masing-masing pihak, serta standar profesional dalam industri/ profesi ini dapat tercapai. Kode etik juga diharapkan dapat membantu memperjelas pengetahuan klien mengenai apa, mengapa, bagaimana DKV itu. Kode etik biasanya dibuat dan disusun oleh asosiasi profesi, dalam hal ini asosiasi profesi desainer komunikasi visual. Umumnya asosiasi profesi DKV suatu negara berinduk pada
  • 31. 17 Organisasi Asosiasi Profesi Desain Grafis Internasional, atau yang sering disebut ICOGRADA (International Council Graphic Design Associations). Pada tahun 1987 ICOGRADA menyusun dan menerbitkan kode perilaku professional (Code of Professional Conduct) yang menjadi salah satu acuan untuk menyusun kode etik profesi Desainer Komunikasi Visual di asosiasi-asosiasi profesi DKV di berbagai Negara anggotanya. Code of Professional Conduct Pada dasarnya kode etik yang disusun oleh ICOGRADA antara lain mencakup hal-hal sebagai berikut: Keharusan membuat kesepakatan dan order dalam bentuk tertulis dan kontrak yang ditandatangani oleh desainer dan klien. 1. Perubahan dan tambahan yang bukan merupakan kesalahan desainer harus dibebankan pada klien sebagai biaya tambahan terpisah. 2. Kesalahan/ kelalaian yang dilakukan desainer menjadi tanggung jawab desainer/ seniman. Waktu dan biaya yang digunakan untuk memperbaikinya tidak dapat dibebankan kepada klien. 3. Jika sebuah order pekerjaan desain ditunda atau dibatalkan secara sepihak oleh klien maka biaya pembatalan (cancellation fee) harus dibayarkan kepada desainer berdasarkan waktu, upaya dan biaya yang telah digunakan.
  • 32. 18 4. Penyelesaian pembayaran (pelunasan) harus dilakukan pada saat pengiriman desain, kecuali sebelumnya telah ada kesepakatan lainnya. Pembayaran atas desain tidak dapat ditunda karena menunggu pembayaran/ persetujuan pihak lain. 5. Pengubahan pada karya desain/ seni tidak dapat dilakukan tanpa konsultasi dengan seniman/ desainernya. Bila pengubahan dibutuhkan, seniman/ desainer harus diberi kesempatan untuk melakukan hal tersebut. Klien tidak diperbolehkan melakukan modifikasi, mengubah atau menggunakan karya desain/ seni tersebut untuk kegunaan lain selain yang tertera pada kontrak. 6. Desainer harus selalu menepati tenggat waktu (deadline). Desainer dapat dan akan dikenakan pertanggungjawaban atas biaya yang muncul akibat keterlambatan deadline. 7. Desainer harus memberitahukan kemungkinan keterlambatan pada pengiriman desain. Jika desainer gagal memenuhi kesepakatan kontrak karena keterlambatan dengan alasan yang tidak jelas atau desain yang spesifikasinya tidak sesuai kontrak, maka akan dianggap sebagai pelanggaran kontrak oleh desainer. Jika jadwal pekerjaan desain tertunda karena keinginan klien, maka desainer harus memberikan hasil akhir desain yang kualitasnya paling mendekati hasil akhir sesuai jadwal pekerjaan. 8. Klien/ pembeli suatu desain harus menyediakan bagi desainernya duplikat/ contoh reproduksi desain tersebut untuk kepentingan portfolio desainer. 9. Segala jenis komisi, diskon, suap, bonus serta hadiah yang tidak dapat dipertanggungjawabkan perhitungannya dianggap ilegal, dan tidak diperbolehkan dalam kegiatan bisnis yang sehat.
  • 33. 19 10.Desainer memiliki seluruh hak dan kepemilikan atas desain yang dibuatnya, kecuali bila hak dan kepemilikan tersebut secara tertulis dijual kepada klien sebagian atau seluruhnya. Tidak ada pekerjaan desain yang diperbolehkan untuk diduplikasi, didokumentasikan, discan atau dikopi dalam berbagai cara/ bentuk tanpa ijin desainer pembuatnya. 11.Desain dan karya seni asli, serta segala material objek yang digunakan untuk menyimpan file komputer, yang berisi desain/ karya seni asli, menjadi hak desainer/ senimannya kecuali secara khusus dinyatakan ikut dijual/ dibeli. Hal ini berbeda dengan penjualan/ pembelian hak reproduksi (copy right). Seluruh transaksi harus dalam bentuk tertulis. 12.desainer memiliki seluruh hak reproduksi, kecuali jika dinyatakan dijual/ dibeli dalam kontrak tertulis. Hal-hal yang tidak diperinci dalam kontrak akan tetap menjadi hak desainer. 13.Pekerjaan desain bukanlah pekerjaan 'sewa tenaga', sehingga hak kepemilikan tidak diberikan sepenuhnya kepada klien. 14.Jika sebuah karya desain dijual berdasarkan perjanjian dengan hak pengunaan terbatas, maka jika desain tersebut digunakan melampaui batasan tersebut, maka desainer berhak menerima pembayaran tambahan. 15.Karya seni, desain, termasuk juga fotografi serta presentasi kepada klien tidak dapat dikopi untuk keperluan lain tanpa seijin desainer/ senimannya. Jika pekerjaan awal seperti sketsa awal, comprehensive serta desain awal lainnya kemudian dipilih untuk
  • 34. 20 direproduksi, maka harus memperoleh ijin dari desainer/ senimannya dan mereka berhak atas pembayaran yang sesuai. 16.Hak pada media elektronik dibedakan dengan hak pada media cetak, dan harus dinegosiasikan secara terpisah. Jika copyright untuk melakukan transfer secara total (pada media lainnya) tidak disebutkan dalam kontrak, maka hak untuk mereproduksi desain pada media lain tersebut harus dinegosiasikan. 17.Setiap penggunaan karya seni/ desain harus mencantumkan kepemilikan copyright. 18.Plagiarisme tidak diijinkan dengan alasan apapun. 19.Jika desainer secara khusus diminta membuat desain pada waktu kerja tidak umum, pembayaran tambahan yang sesuai harus diberikan. Waktu kerja di luar waktu kerja umum serta masa deadline yang pendek dapat dibebankan sebagai biaya khusus. 20.Setiap klien yang menerima portfolio aau contoh karya dari desainer bertanggung jawab mengembalikannya dalam keadaan yang sama seperti waktu menerimanya. 21.Interpretasi kode etik dalam hal arbitrasi harus dilakukan oleh badan yang berwewenang untuk menyelesaikan sengketa, dan dapat diperkuat oleh organisasi induk penyusun kode etik melalui perwakilannya. Glosarium Peluang usaha : Kesempatan yang dimiliki seseorang untuk mencapai tujuan (keuntungan, uang, kekayaan) dengan cara
  • 35. 21 melakukan usaha yang memanfaatkan berbagai sumber daya yang dimiliki. Profesi : Pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus. Technopreneur : sebagai suatu usaha yang memanfaatkan kemajuan dalam mengembangkan suatu usaha yang bergerak di bidang teknologi Daftar Pustaka a. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2021.Dasar-dasar Komunikasi Visual SMK Kelas X. Jakarta : Kemendikbud b. Internet : - Watak, Spirit, Ciri dan Profil Technopreneur, fairuzelsaid.wordpress.com, 2 Maret 2013, 11.30 Wita, https://fairuzelsaid.wordpress.com/2013/03/02/watak- technopreneur/ - Desain Komunikasi Visual & Etika, http://rudytahu.blogspot.com, 22 Nopember 2013, 11.45 Wita,http://rudytahu.blogspot.com/2013/11/desain-komunikasi-visual-etika.html c. Video Tutorial - https://www.youtube.com/watch?v=fR6R87iixos - https://www.youtube.com/watch?v=x5N1IIdZm60 - https://www.youtube.com/watch?v=WG2FpyNkGnM - https://www.youtube.com/watch?v=rfpueme1EgU - https://www.youtube.com/watch?v=rB2rJPryfbs&t=8s