1. BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Penerimaan siswa baru merupakan salah satu agenda tahunan yang
dilaksanakan oleh tiap lembaga pendidikan pada tiap jenjang dan tingkatan
pendidikan. Kegiatan ini dilaksanakan menjelang tahun pelajaran baru guna
merekrut calon peserta didik baru untuk tahun pelajaran baru. Penerimaan
siswa/siswi baru ini tidak hanya terbatas pada calon peserta didik baru kelas
VII tetapi juga terbuka untuk calon peserta didik baru pindahan yaitu kelas
VIII dan IX.
Menyongsong tahun pelajaran baru tahun 2020/2021 SMP Negeri 4
Mrebet mengambil langkah untuk merespon situasi yang ada dengan
mengadakan trik-trik yang perlu dilakukan dalam menghadapinya guna
memperoleh calon siswa/siswi baru yang berkualitas dan kuantitas dalam
rangka menaikan IPM dan APM khususnya di SMP Negeri 4 Mrebet
umumnya di kabupaten Purbalingga. Berkualitas dalam arti, calon siswa yang
mendaftarkan diri ke SMPNegeri 4 Mrebet merupakan siswa yang telah
mampu menuntaskan standar minimal belajar di bangku di SD/MI, yang
tentunya ini bukan hanya dbuktikan melalui nilai yang diperoleh dari bangku
SD/MI tetapi juga mampu membuktikan angka-angka dibuktikan angka-angka
yang telah diperolehnya melalui seleksi yang mengacu pada standar nasional
dan standar local. Merekrut calon siswa yang berkualitas sebanyak-banyaknya
guna memperoleh input yang mudah diajar, dilatih, dibimbing, serta diarahkan
pada bakat dan minatnya masing-masing. Hal ini juga tak lepas dari upaya
untuk mendapatkan input yang berkualitas. Karena tidak dapat dipungkiri
banyak anggapan yang menyatakan bahwa jumlah calon siswa/siswi yang
banyak merupakan cermin bahwa suatu sekolah dipandang maju.
Segala upaya bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan, tetapi sudah
barang tentu mesti harus kerja keras dari semua komponen untuk mencapai
target yang diinginkan. Pencapaian target yang maksimal akan lebih mudah
didapat ketika seluruh elemen yang ada di SMP Negeri 4 Mrebet bahu-
2. membahu untuk bersama-sama menggiring, mengajak, dan memotivasi
lulusan SD/MI untuk bergabung menjadi calon peserta didik baru di SMP
Negeri 4 Mrebet ini. Lebih utama lagi agar mereka tertarik terhadap program
kita, maka nilai jual merupakan solusi utamanya Untuk mencapai hal tersebut
di atas diperlukan target serta langkah-langkah yang harus di ambil.
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 157,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586)
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496)
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
3. Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor
112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan dan
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 6041);
8. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 15) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden
Nomor 101 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor
14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 nomor 192);
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016
tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 955);
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2018
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 575);
11. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purbalingga Nomor :
421.2 / 024.1 / 2020 Tertanggal 27 April 2020 tentang
Pedoman Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP/MI Negeri/Swasta
serta Daya Tampung SMP/MI Negeri /Swasta Kabupaten Purbalingga
Tahun Pelajaran 2020/2021
12. Rapat dewan guru dan staf TU pada tanggal 22 Juni 2020;
4. 13. SK Kepala SMP Negeri 4 Mrebet Nomor : 421.3 / 158 / 2020; tentang
Pengangkatan Panitia Penerimaan Peserta Dldik Baru (PPDB) Tahun
Pelajaran 2020/2021
14. Panduan BOS tahun 2020/2021;
15. Pedoman Operasional Program Percepatan Penuntasan Wajardikdas 9
tahun. Tahun 2020.
C. Target dan Daya Tampung
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun pelajaran
2020/2021di SMP Negeri 4 Mrebet sasarannya yaitu lulusan SD/MI dan yang
sedrajat dari seluruh wilayah Indonesia. Sasaran tersebut akan ditarget …
Rombel / kelas dengan kapasitas 128 siswa perkelas (menggunakan ketentuan
kelas SSN)
Ketentuan tersebut sesuai ketentuan Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Purbalingga bahwa SMP Negeri 4 Mrebet merupakan sekolah
Negeri , maka hanya dapat menerima peserta didik sebanyak 32 andik
perkelas. Pada tahun pelajaran 2020/2021hanya membuka 4 kelas biasa. (
jumlah kelas tahun pelajaran 2020/2021 sebanyak 12 kelas). Dengan
demikian, peserta didik yang dapat kami terima hanya 128 peserta didik.
Sebagai pembanding bahwa tahun lalu sekolah kami menerima 128 peserta
didik (4 rombel) dari 128 pendaftar.
D. Langkah-langkah yang Perlu Diambil
1. Publikasi dan Sosialisasi
Melihat kenyataan bahwa siswa/siswi yang masuk ke SMP Negeri 4
Mrebet tidak hanya berasal dari Desa Tangkisan , tetapi juga dari luar
Desa Tangkisan, maka perlu kiranya untuk mempertahankannya dengan
mempublikasikan dan mensosialisasikan secara terus menerus serta
melebarkan sayap terhadap SD/MI se kecamatan Mrebet
2. Kerjasama dengan sekolah-sekolah tertentu
Dari data yang ada menunjukan bahwa input SMP Negeri 4 Mrebet berasal
dari luar desa tangkisan maka kiranya perlu untuk terus mempererat
5. hubungan dengan lembaga-lembaga tersebut harus senantiasa
dipertahankan dengan meminta bantuan kepada Kepala Sekolah atau dan
Guru-guru yang mengajar di dalamnya, dalam rangka publikasi dan
sosialisasi tentang profil SMP Negeri 4 Mrebet
3. Kerjasama dengan alumnus
Para alumnus yang diketahui masih berada di daerahnya diminta melalui
surat permohonan untuk menyukseskan penerimaan siswa baru dengan
mengajak kepada keluarga atau tetangganya untuk melanjutkan ke SMP
Negeri 4 Mrebet
E. Prosedur Penerimaan Peserta Didik Baru
1. Waktu Pelaksanaan (online/offline)
No Uraian Kegiatan Tanggal
1. Pendaftaran 29 Juni s.d.3 Juli 2020
2. Verifikasi Berkas 29 Juni s.d.3 Juli 2020
3. AnalisisdanPenyusunanPeringkat 4, 5 Juli 2020
4. Pengumuman 6 Juli 2020
5. PendaftaranUlang 7, 8 Juli 2020
6. Hari PertamaMasuk Sekolah 13 Juli 2020
Keterangan :
Apabila sampai batas waktu pengumuman hasil seleksi ternyata jumlah
peserta didik yang diterima belum mencapai kuota yang telah ditetapkan,
maka satuan pendidikan dapat membuka Pendaftaran Gelombang II
(kedua) tanggal : 6, 7 dan 8 Juli 2020.
2. Mekanisme Penerimaan Calon Peserta Didik
PPDB dilaksanakan dengan menggunakan mekanisme :
a. Dalam Jaringan (Daring/Online).
PPDB dengan mekanisme Daring/Online dilaksanakan pada 54 SMP
Negeri di Kabupaten Purbalingga.
b. Luar Jaringan (Luring/Offline)
6. PPDB dengan mekanisme Luring/Offline dilaksanakan pada 6 SMP
Negeri Satu Atap dan 17 SMP Swasta di Kabupaten Purbalingga.
c. Dalam pelaksanaan PPDB, sekolah hanya dapat menggunakan salah
satu jenis mekanisme sebagaimana pada butir a, atau b.
3. Persyaratan Calon Peserta Didik Baru.
a. Berusia paling tinggi 15 (lima belas) tahun pada tanggal 1 Juli 2020.
b. Usia minimal 10 tahun
c. Bagi calon peserta didik yang berusia lebih dari 15 (lima belas) tahun
pada tanggal 29 Juni 2020 dapat mendaftar secara luring di sekolah
yang belum terpenuhi kuotanya; dan
d. Memiliki Surat Keterangan Lulus SD/atau dokumen lain yang
menjelaskan telah menyelesaikan kelas 6 (enam) SD/MI/Sederajat.
4. Tata Cara dan Kelengkapan Berkas Pendaftaran Calon Peserta
Didik.
4.1. Pendaftaran dengan mekanisme Daring/Online
4.1.1. Calon peserta didik baru mengunduh formulir pada links :
ppdbpurbalinggakab.id
4.1.2. Calon peserta didik baru mengisi formulir tersebut sesuai
dengan data pendukung calon peserta didik.
4.1.3. Calon peserta didik baru mengirimkan dokumen persyaratan
yang dibutuhkan dalam bentuk soft copy (scan/foto).
Adapun berkas yang dikirimkan sebagai berikut :
a. STTB/Ijazah SD atau bentuk lain yang sederajat (apabila
sudah ada);
b. Surat Keterangan Lulus (SKL) atau Surat Keterangan
Hasil Ujian Sekolah/ Nilai Raport Sekolah/Madrasah
dari semester
VII (tujuh) s.d XI (sebelas) Tahun Pelajaran 2019/2020
Asli;
c. Kartu Keluarga (KK);
7. d. Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir yang
dikeluarkan oleh pihak yang berwenang;
e. Piagam kejuaraan (apabila memiliki);
f. Kartu Indonesia Pintar atau bukti lain terkait kepesertaan
dalam program penanganan keluarga tidak mampu yang
diterbitkan oleh Instansi Pemerintah yang berwenang
atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang dikeluarkan
oleh
Lurah/Kepala Desa;
g. Calon peserta didik baru yang berasal dari sekolah di
luar negeri wajib mendapatkan surat keterangan dari
Direktur Jenderal yang menangani bidang pendidikan
dasar pada Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik
Indonesia; dan
h. Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali dibuktikan
dengan surat penugasan dari instansi, lembaga, kantor,
atau perusahaan yang memperkerjakan.
4.1.4. Terkait dengan penanganan Covid-19, maka sekolah dan calon
peserta didik untuk mengikuti protokol kesehatan sesuai
dengan aturan yang berlaku.
4.1.5. Panitia pendaftaran calon peserta didik melaksanakan
verifikasi berkas pendaftaran dan menginput data calon
peserta didik baru secara online;
4.1.6. Calon peserta didik menerima Bukti Pendaftaran;
4.1.7. Calon peserta didik memantau secara online dan real time
pada seluruh SMP Negeri yang melaksanakan PPDB secara
daring/online.
4.2. Pendaftaran dengan mekanisme Luring/Offline
4.2.1. Calon peserta didik baru mengambil formulir pendaftaran
pada SMP Negeri Satu Atap dan SMP Swasta serta mengisi
8. formulir pendaftaran tersebut sesuai dengan data pendukung
calon peserta didik.
Terkait dengan penanganan Covid-19, maka sekolah dan
calon peserta didik untuk mengikuti protokol kesehatan
sesuai dengan aturan yang berlaku.
4.2.2. Calon peserta didik mengembalikan formulir pendaftaran
pada SMP yang dituju dengan dilampiri berkas :
a. Foto copy STTB/Ijazah SD atau bentuk lain yang
sederajat yang dilegalisir oleh kepala
sekolah/madrasah/pejabat yang berwenang (apabila sudah
ada);
b. Surat Keterangan Lulus SD/Madrasah/bentuk lain yang
sederajat Asli;
c. Foto copy Kartu Keluarga (KK) dilegalisir oleh Kepala
Desa/Lurah;
d. Foto copy Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir yang
dikeluarkan oleh pihak yang berwenang dan dilegalisir
oleh Kepala Desa/Lurah setempat sesuai dengan domisili
calon peserta didik;
e. Foto copy piagam kejuaraan yang dilegalisir oleh Kepala
Sekolah / Madrasah asal (apabila memiliki);
f. Foto copy Kartu Indonesia Pintar atau bukti lain terkait
kepesertaan dalam program penanganan keluarga tidak
mampu yang dikeluarkan oleh Instansi Pemerintah yang
berwenang.
g. Calon peserta didik baru yang berasal dari sekolah di luar
negeri wajib mendapatkan surat keterangan dari Direktur
Jenderal yang menangani bidang pendidikan dasar pada
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia; dan
9. h. Persyaratan lain yang ditetapkan oleh sekolah selama
tidak bertentangan dengan ketentuan / peraturan
perundangan yang berlaku.
4.2.3. Panitia Pendaftaran Calon Peserta Didik melaksanakan verifikasi
berkas pendaftaran dan menginput data calon peserta didik;
4.2.4. Calon peserta didik menerima Kartu Pendaftaran;
4.2.5. Calon peserta didik memantau posisi peringkatnya melalui
Jurnal Harian PPDB di sekolah tersebut.
5. Sistem Seleksi
5.1. Seleksi calon peserta didik baru kelas 7 (tujuh) SMP Negeri di
Kabupaten Purbalingga mempertimbangkan kriteria dengan urutan
prioritas sesuai dengan daya tampung berdasarkan ketentuan
rombongan belajar melalui jalur sebagai berikut: a. Zonasi;
b. Afirmasi;
c. Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali; dan /atau
d. Prestasi.
5.2. Calon peserta didik dapat memilih 1 (satu) atau lebih jalur
pendaftaran PPDB dalam 1 (satu) wilayah zonasi.
5.3. Selain melakukan pendaftaran PPDB melalui jalur zonasi sesuai
dengan domisili dalam wilayah zonasi yang telah ditetapkan, calon
peserta didik dapat melakukan pendaftaran PPDB melalui Jalur
Afirmasi atau Jalur Prestasi di luar wilayah zonasi domisili peserta
didik sepanjang memenuhi persyaratan.
6. Ketentuan Mekanisme Seleksi a. Seleksi Jalur Zonasi
1) Ketentuan zonasi berdasarkan titik koordinat domisili calon
peserta didik sesuai dengan alamat pada Kartu Keluarga yang
diterbitkan paling lambat 1 (satu) tahun sejak tanggal
pendaftaran PPDB.
2) Jarak tempuh wilayah zonasi dari satuan pendidikan 10 km.
10. 3) Kartu Keluarga dapat diganti dengan Surat Keterangan Domisili
dari Rukun Tetangga atau Rukun Warga yang menerangkan
bahwa peserta didik yang bersangkutan telah berdomisili paling
singkat 1 (satu) tahun sejak diterbitkannya Surat Keterangan
Domisili.
4) Sekolah memprioritaskan calon peserta didik yang berdomisili
terdekat dengan sekolah yang dituju.
5) Jika jarak tempat tinggal calon peserta didik dengan Sekolah
sama, maka seleksi untuk pemenuhan kuota/daya tampung
terakhir menggunakan usia peserta didik yang lebih tua
berdasarkan surat keterangan lahir atau akta kelahiran. Jika usia
masih sama maka seleksi menggunakan waktu pendaftaran.
6) Sekolah wajib menerima calon peserta didik yang melalui Jalur
Zonasi paling sedikit 50% dari seluruh peserta didik yang
diterima sesuai dengan daya tampung sekolah.
7) Jika Jalur Zonasi telah melebihi daya tampung maka Sekolah
wajib melaporkan kelebihan calon peserta didik tersebut kepada
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
8) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan
kewenangannya akan menyalurkan kelebihan calon peserta
didik sebagaimana dimaksud butir 6 pada Sekolah lain dalam
wilayah zonasi yang sama.
9) Dalam hal daya tampung Sekolah lain pada wilayah zonasi yang
sama sebagaimana dimaksud butir 6 tidak tersedia, peserta didik
disalurkan ke Sekolah lain dalam wilayah zonasi terdekat.
b. Seleksi Jalur Afirmasi
1) Peserta didik yang masuk melalui Jalur Afirmasi ditetapkan dengan
kuota paling sedikit 15% dari daya tampung sekolah.
2) Seleksi Jalur Afirmasi diperuntukkan bagi peserta didik yang
berasal dari keluarga ekonomi tidak mampu, yang dibuktikan
dengan bukti keikutsertaan peserta didik dalam program
11. penanganan keluarga tidak mampu dari Pemerintah Pusat atau
Pemerintah Daerah.
3) Calon peserta didik yang mendaftar melalui Jalur Afirmasi harus
membawa Surat Pernyataan dari orang tua/wali peserta didik yang
menyatakan bersedia diproses secara hukum apabila terbukti
memalsukan bukti keikutsertaan dalam program penanganan
keluarga tidak mampu dari Pemerintah Pusat ataupun Pemerintah
Daerah. Apabila terdapat dugaan pemalsuan bukti keikutsertaan
dalam program penanganan keluarga tidak mampu dari Pemerintah
Pusat atau Derah sebagaimana dimaksud, maka Sekolah bersama
Pemerintah Daerah akan melakukan verifikasi data di lapangan
serta menindaklanjuti hasil verifikasi sesuai dengan ketentuan
perundangundangan.
4) Peserta didik yang masuk melalui Jalur Afirmasi merupakan
peserta didik yang berdomisili di dalam dan di luar wilayah zonasi
Sekolah yang bersangkutan.
5) Dalam hal daya tampung untuk Jalur Afirmasi tidak mencukupi,
maka seleksi dilakukan berdasarkan jarak tempat tinggal terdekat
ke Sekolah. Jika jarak tempat tinggal sama maka seleksi
menggunakan usia peserta didik. Jika usia sama maka seleksi
menggunakan waktu pendaftaran.
c. Seleksi Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali
1) Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali ditujukan bagi calon
peserta didik yang berdomisili di luar zonasi sekolah tetapi orang
tua/wali calon peserta didik pindah tugas ke wilayah dalam zonasi
sekolah;
2) Seleksi pendaftaran melalui Jalur Perpindahan Tugas Orang
Tua/Wali dibuktikan dengan surat penugasan dari instansi,
lembaga, kantor, atau perusahaan yang memperkerjakan.
3) Jumlah calon peserta didik yang diterima melalui Jalur
Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali paling banyak 5%.
12. 4) Peserta didik yang masuk melalui Jalur Perpindahan Tugas Orang
Tua/Wali merupakan peserta didik yang berdomisili di dalam dan
di luar wilayah zonasi Sekolah yang bersangkutan.
5) Kuota Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali dapat digunakan
untuk anak guru yang mendaftar pada satuan pendidikan di wilayah
tempat Orang Tua/Wali bekerja sebagai guru.
6) Dalam hal daya tampung untuk Jalur Perpindahan Tugas Orang
Tua/Wali tidak mencukupi, maka seleksi dilakukan berdasarkan
jarak tempat tinggal terdekat ke Sekolah. Jika jarak tempat tinggal
sama maka seleksi menggunakan usia peserta didik. Jika usia sama
maka seleksi menggunakan waktu pendaftaran.
d. Seleksi Jalur Prestasi
1) Penerimaan calon peserta didik yang masuk melalui Jalur
Prestasi ditetapkan dengan kuota paling banyak 30%.
2) Seleksi Jalur Prestasi dilaksanakan berdasarkan Nilai Peringkat
dengan rumus sebagai berikut :
Nilai Peringkat = Nilai SKL + Bonus Kejuaraan
Keterangan :
a) Nilai SKL : Nilai Rata-rata 3 (tiga) mata pelajaran (Bahasa
Indonesia, Matematika, IPA) dalam Surat Keterangan Lulus
atau Surat Keterangan Hasil Ujian atau Nilai Raport
Sekolah/Madrasah semester VII (tujuh) s.d. semester XI
(sebelas) Tahun Pelajaran 2019/2020 ; dan atau
b) Bonus Kejuaraan : Hasil perlombaan dan/atau penghargaan di
bidang akademik maupun non-akademik pada tingkat
internasional, tingkat nasional, tingkat provinsi, dan atau
tingkat kabupaten.
c) Hasil kejuaraan yang diperhitungkan adalah yang diperoleh
dari kegiatan lomba/kejuaraan/sayembara yang
13. diselenggarakan oleh instansi/lembaga pemerintah sesuai
kewenangannya di bidang akademik dan/atau non akademik
atau kegiatan lomba di bawah naungan organisasi induk yang
di akui pemerintah.
d) Jika lomba dilaksanakan berjenjang maka yang di akui adalah
prestasi tertinggi dari tiap cabang lomba.
e) Bukti kejuaraan atau prestasi sebagaimana dimaksud
diterbitkan paling singkat 6 (enam) bulan dan paling lama 3
(tiga) tahun sejak tanggal pendaftaran PPDB.
f) Pemberian nilai Bonus Kejuaraan dilakukan sesuai tabel 1
dan 2 berikut :
Tabel 1. Bonus Prestasi
Kejuaraan Akademik/Non Akademik Perorangan
No Tingkat Juara Jumlah Bonus
Dalam
Kabupaten
Luar
Kabupaten
Luar Provinsi
1 Internasional I, II, III Langsung diterima
2 Nasional I Langsung diterima
II 50 40 30
III 40 30 20
3 Provinsi I 30 27,5 15
II 27,5 25 12,5
III 25 20 10
4 Kabupaten I 20 15 7,5
II 15 10 5
III 10 5 2,5
5 Kecamatan I 5 - -
Tabel 2. Bonus Prestasi
Kejuaraan Akademik/Non Akademik Beregu/Kelompok
No Tingkat Juara Jumlah Bonus
Dalam Kabupaten Lua
Kabup
r
aten
Luar
Provinsi
1 Internasional I, II, III Langsung diterima
2 Nasional I Langsung diterima
II 40 30 25
III 30 20 17,5
3 Provinsi I 25 17,5 15
14. II 20 15 10
III 15 10 7,5
4 Kabupaten I 10 7,5 5
II 7,5 5 2,5
III 5 2,5 -
5 Kecamatan I 2,5 - -
3) Jika calon peserta didik yang mendaftar melalui Seleksi Jalur
Prestasi terdapat nilai yang sama dan jumlah calon peserta didik
yang diterima telah memenuhi kuota maka sekolah
memprioritaskan peserta didik yang mendaftar lebih awal.
4) Dalam hal kuota untuk Jalur Prestasi tidak mencukupi, maka
seleksi dilakukan melalui Jalur Zonasi, Jalur Afirmasi dan Jalur
Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali.
7. Seleksi Lanjutan Untuk Memanfaatkan Daya Tampung Sekolah
Apabila daya tampung sekolah belum terisi semua berdasarkan seleksi Jalur
Zonasi, Jalur Afirmasi, Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua/Wali dan
Jalur Prestasi, maka Satuan pendidikan dapat menerima calon peserta didik
melalui Jalur Prestasi dari luar zona dan atau calon peserta didik umum dari
luar zona sampai terpenuhi seluruh daya tampung sekolah.
8. Pengumuman Penerimaan Peserta Didik.
a. Sekolah yang menyelenggarakan PPDB dengan mekanisme luring/
offline wajib memasang Jurnal Harian;
b. Sekolah yang menyelenggarakan PPDB dengan mekanisme
daring/luring wajib mengumumkan hasil pemeringkatan calon peserta
didik yang diterima secara transparan dan dituangkan dalam Keputusan
Kepala Sekolah.
9. Daftar Ulang dan Pendataan Ulang
a. Daftar ulang dilakukan oleh calon peserta didik baru yang telah
diterima untuk memastikan statusnya sebagai peserta didik pada
sekolah yang bersangkutan;
15. b. Calon peserta didik baru yang diterima dan tidak melaksanakan daftar
ulang sesuai ketentuan, dinyatakan mengundurkan diri;
c. Daftar ulang tidak dipungut biaya;
d. Pendataan ulang dilakukan oleh sekolah untuk memastikan status
peserta didik lama pada sekolah yang bersangkutan;
e. Pendataan ulang tidak dipungut biaya.
10. Biaya Pelaksanaan PPDB
a. Biaya dalam pelaksanaan PPDB pada sekolah yang menerima Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) dibebankan pada dana BOS;
b. Biaya dalam rangka PPDB, termasuk pendataan ulang bagi peserta
didik lama, antara lain:
1) pengadaan alat tulis kantor, penggandaan formulir, penyediaan
konsumsi, transportasi untuk koordinasi dengan Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan Kabupaten dan publikasi atau pengumuman
PPDB serta biaya layanan PPDB dalam jaringan / daring (tidak
termasuk sewa aplikasi PPDB); dan/atau
2) biaya kegiatan pengenalan lingkungan Sekolah yang terdiri atas
pengadaan alat tulis kantor, fotokopi bahan atau materi, pembelian
alat dan atau bahan habis pakai, penyediaan konsumsi, dan/atau
transportasi dan jasa profesi bagi narasumber dari luar sekolah.
F. Tempat dan Waktu Pendaftaran
a. Tempat
SMP Negeri 4 Mrebet Alamat Jln raya Tangkisan
b. Waktu
Tanggal 29 Juni s/d 3 Juli 2020 setiap jam kerja (Lihat Surat Keputusan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga Nomor
421.2 / 024.1 / 2020 ,Tanggal 27 April 2020)
G. Lain-lain
1. Kegiatan ekstrakurikuler yang dikembangkan yaitu:
a. Pramuka
b. Tenis Meja
16. c. PMR
d. Seni tradisional Tek- tek
e. Sepakbola
f. Bola voli
g. OSN
h. Conversation (khusus kelas unggulan)
i. Qiroatil Qur’an dan BTQ
2. Telah memiliki multimedia
3. Menyediakan berbagai beasiswa khususnya bagi:
a. Siswa tidak mampu tetapi berprestasi
b. Siswa prestasi
17. BAB II
KEPANITIAAN
A. Susunan Panitia
1. Penanggung Jawab : Endang Yuliani,S.Pd.M.Pd
2. Ketua : Sriyanti,S.Pd
3. Sekretaris : Mukhlis,s.Pd
4. Bendahara : Aprilia saraswati,S.Pd
5. Anggota-Anggota :
a. Urusan Pendaftaran ke dalam:
1. Sapto Aji,S.Pd
2. Ira Arum Ndani,S.Pd
3. Itha widyawati,S.Pd
b. Urusan Pendaftaran ke luar:
1. Sri Rugiati,S.Pd
2. Sri Indarti,S.Pd
3. Sulistyowati
B. Job Deskription
1) Penang Jawab
a) Menentukan personal yang bertugas sebagai panitia sesuai kompetensi
kemudian menuangkan dalam surat keputusan.
b) Memberikan garis arah dan kebijakan kerja kepada panitia sesuai
ketentuan yang berlaku.
18. c) Mengesahkan segala keputusan dan kebijakan yang dianggap perlu
dalam kaitannya dengan PPDB
d) Menerima atau menolak segala bentuk laporan yang disampaiakan
panitia.
e) Mempertanggungjawabkan segala kegiatan baik moral maupun
spiritual dalam kaitannya dengan PPDB.
2) Ketua
a) Merencanakan kegiatan yang akan dilakukan dalam kegiatan PPDB.
b) Menyusun program kerja sesuai dengan rencana yang berkaitan
dengan kegiatan PPDB
c) Merencanakan anggaran yang dibutuhkan dalam kegiatan PPDB
bersama dengan personal lain khususnya bendahara.
d) Mengarahkan sistem kerja kepada personal lain
e) Melaporkan segala kegiatan yang berkaitan dengan PPDB kepada
kepala sekolah.
f) Memecahkan segala persoalan dengan berkoordinasi bersama
penanggung jawab
g) Mempertanggungjawabkan segala kegiatan kepada kepala sekolah.
3) Sekretaris
a) Menjabarkan konsep yang dibuat oleh ketua dan penanggung jawab.
b) Mengkoordinir dan mengagendakan segala rencana kerja.
c) Mengadakan dan mempersiapkan sarana dan prasarana yang
dibutuhkan dengan cara mengkonsultasikan kepada ketua dan
penanggung jawab.
d) Menata sistem kerja sesuai instruksi.
e) Menginfentatrisir kelengkapan yang ada baik intern maupun ekstern.
f) Mengarsip segala dokumen yang berkaitan dengan PPDB
g) Melaporkan hasil kerja secara berkala kepada ketua panitia.
19. h) Mengagendakan dan mencatat segala pemasukan dan pengeluaran
keuangan bersama bendahara dengan sepengetahuan ketua.
4) Bendahara
a) Merencanakan anggaran bersama ketua dan mengajukannya kepada
kepala sekolah.
b) Mengendalikan sistem belanja sesuai ketentuan.
c) Mengagendakan dan mencatat segala pemasukan dan pengeluaran
keuangan bersama sekretaris dengan sepengetahuan ketua.
d) Mengamankan keuangan PPDB yang telah disahkan penggunaanya
e) Membuat laporan keuangan sesuai ketentuan
5) Anggota ke dalam
a) Menata dan mempersiapkan tempat pendaftaran
b) Mempersiapkan kelengkapan pendaftaran sesuai keperluan.
c) Memberikan penjelasan kepada para pendaftar bila dibutuhkan.
d) Mengkoordinir dan mendokumenkan berkas pendaftaran.
e) Memfasilitasi segala keperluan yang dibutuhkan pendaftar dalam
kaitannya dengan PPDB
f) Melaporkan secara bertahap dan berkala tentang sistem dan hasil
kegiatan yang berkaitan dengan PPDB
g) Membantu sekretaris dalam mendokumenkan berkas pendaftaran.
6. Anggota Keluar
a) Mengkoordinir para lulusan SMP Negeri 4 Mrebet yang akan
melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
b) Mengarahkan dan memotivasi para lulusan untuk melanjutkan sekolah.
c) Mencari informasi tentang persyaratan yang dibutuhkan untuk
melanjutkan sekolah.
d) Mempersiapkan semua persyaratan yang diperlukan untuk melanjutkan
sekolah.
e) Membuat daftar kolektif yang merupakan salah satu persyaratan
melanjutkan sekolah.
20. f) Mendaftarkan siswa yang akan melanjutkan sekolah di dalam
kabupaten Purbalingga dan sekitarnya (Wilayah Pemalang terdekat)
g) Menginformasikan kepada siswa/pendaftar hal-hal yang berkaitan
dengan pendaftaran.
h) Mendokumenkan dan mengarsipkan semua berkas hasil pendaftaran
dengan baik.
C. Sistem Kerja Panitia
Organisasi Kerja Kepanitiaan PPDB SMP Negeri 4 Mrebet Tahun
Pelajaran 2020/ 2021 , sebagai berikut.
1. Penyelenggaraan : PPDB merupakan agenda tahunan sekolah yang
sepenuhnya menjadi tanggung jawab Kepala Sekolah dengan
membentuk kepanitiaan dari Dewan Guru sebagai Panitia Pengarah (
SC ).
2. Panitia Pengarah melalui Wakasek Kesiswaan dengan persetujuan
Kepala Sekolah membentuk kepanitiaan pelaksana.
3. Struktur Organisasi :
a. Panitia pengarah ( SC ) yang bertugas menentukan agenda kegiatan
untuk melakukan bimbingan dan bertanggung jawab atas pencapaian
sasaran / tujuan PPDB
b. Panitia pelaksana ( OC ) yang bertugas secara teknis operasional
PPDB yang meliputi :
Melaksanakan kegiatan yang telah di rumuskan oleh panitia OC
Mempersiapkan beberapa fasilitas yang diperlukan.
Memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat dan pihak-
pihak yang membutuhkan.
21. BAB III
RENCANA KEGIATAN
No. Tanggal Uraian Kegiatan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
20 Febuari 2020
10 Maret – 20
Juni 2020
1 Maret 2020
10 - 17 Maret
2020
14 Maret 2020
29 Juni- 3 Juli
2020
6 Juli 2020
7 dan 8 Juli 2020
11 Juli 2020
6 Juli 2020
29 Juni- 3 Juli
2020
18 Juli 2020
20 Juli 2020
Pembentukan Panitia PSB
Sosialisasi Wajar Dikdas 9 tahun ke SD-SD dan
MI-MI
Pembuatan spanduk
Pengadaan Brosur dan pengiriman edaran ke
SD/MI
Pemasangan Spanduk
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)
Pengumuman PPDB tahap I dan Daftar Ulang
Daftar Ulang PPDB bagi yang dinyatakan diterima
Pengarahan tentang MPLS bagi PDB yang sudah
daftar ulang
Laporan Kilat ke Disdik tentang PDB
2020/2021yang diterima
Pelaksanaan MPLS PDB Tahun Pelajaran 2020/
2021
Laporan Panitia PPDB dan MPLS ke Dinas
Pendidikan Kabupaten Purbalingga
Pembubaran Panitia PPDB oleh Kepala Sekolah
Keterangan:
Ketentuan tersebut sewaktu-waktu dapat berubah bila terjadi kebijakan lain dari
Dinas Pendidikan/instansi terkait.
22. BAB IV
ANGGARAN BIAYA PPDB
A. Sumber Dana
Kegiatan PPDB ( Penerimaan Pesreta Didik Baru ) dan MPLS ( Masa
Pengenalan Lingkungan Sekolah ) Tahun Pelajaran 2020/ 2021 berasal dari
Dana BOS dengan anggaran sebesar Rp. ………………….
(………………………………)
B. Rencanadan Rincian Alokasi Penggunaan Dana
No. UraianKegiatan JumlahRp.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14..
A. KEGIATAN PPDB
Kenang-kenangan ….. kaos x Rp. …………………..
Sosialisasi ke SD/MI (…. SD/MI X ……..,-)
Konsumsi 13 orang panitia x 1… hari x Rp. ………..
Transpot harian panitia … personal X 12 hari X …,-
Spanduk, dan kurir surat ke SD/MI
Monitoring
Pembuatan Program Kerja dan kebutuhan foto
kopi,dll
Pembuatan Soal tes dan penggandaannya
Pelaksanaan Tes dan Koreksi hasil tes
Kepanitiaan:
a. Penanggung Jawab
b. Ketua
c. Sekretaris I dan II
d. Bendahara
e. Anggota kedalam dan keluar 6 Orang x Rp…..
B. KEGIATAN MPLS
Pelaksanaan MPLS untuk Tutor dan lain-lain
Pembuatan Master Buku Panduan MLS
Pembuatan Buku Panduan MPLS…. siswa X ….
TakTerduga………………………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
……………
J U M L A H ……………
Terbilang: ………………(……………………….)
Mrebet …………… 2020
Ketua, Sekretaris,
………………………… …………………………….
NIP……………………. NIP……………………….
23. BAB V
P E N U T U P
1. Kesimpulan
1. Program kerja mutlak harus dibuat agar kegiatan dapat tercapai secara
optimal.
2. Kepanitiaan dapat berjalan secara optimal kalua masing-masing personal
dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
3. Koordinasi antara panitia pengarah dan panitia pelaksana harus senantiasa
dilakukan dalam setiap langkah.
2. Saran-Saran
1. Kegiatan harus dilaksanakan dengan rasa tanggungjawab dengan
mengedepankan kepentingan sekolah di atas kepentingan pribadi.
2. Jadikan program kerja ini sebagai pijakan dalam melaksanakan semua
kegiatan ini.
3. Demikian pedoman dalam melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru
(PPDB) tahun pelajaran 2020/ 2021 semoga dapat dijadikan acuan dalam
pelaksanaan kegiatan yang berkaitan dengan PPDB.