This document discusses effective techniques for presenting information to others. It emphasizes the importance of preparation, including researching the audience, identifying the information to convey, and planning the presentation. During the presentation, speakers should maintain audience attention by starting with familiar topics, asking rhetorical questions, and giving short statements of goals or controversies. Examples can support points and help explain new concepts, while feedback, clear explanations, repetition, summaries, and answering questions engage the audience. Visual aids and demonstrations add variety and help understanding and recall if used properly when presenting information.
2. LEARNING OBJECTIVE
▫ Dapat mengetahui materi presentasi yang efektif
serta mengetahui apa yang harus presenter
lakukan guna memuaskan pendengar dalam hal
menginformasikan, menjelaskan serta
membujuk.
2
4. Presentasi
▫ Presentasi sebuah kegiatan berbicara didepan umum,
umumnya yang dibicarakan seorang presenter
adalah topik, pendapat atau informasi kepada orang
lain. Kegiatan presentasi juga dapat disebut sebagai
public speaking.
4
5. Persiapan
Kunci keberhasilan presentasi ada di persiapan yang matang.
Beberapa hal yang perlu disiapkan dalam sebuah presentasi
antara lain ;
1. Meneliti audiens
2. Mengidentifikasi informasi yang harus disampaikan
3. Menyusun rancangan presentasi
4. Mendefinisikan tujuan presentasi
5
6. "Quotes the old saying
that to fail to prepare is
to prepare to fail"
Pemberton (1982)
7. Cara Menjaga Perhatian Audiens
▫ Mulailah presentasi dengan materi yang audiens pahami.
▫ Berikan audiens pertanyaan retorik.
▫ Berikan pernyataan kontroversial atau penawaran
pernyataan singkat tentang tujuan masalah.
▫ Menjaga minat mereka.
7
8. Keterampilan Presentasi Menurut Turney
dkk.(1972)
▫ Kejelasan.
▫ Contoh.
▫ Penekanan.
▫ Umpan balik.
▫ Kemampuan menjawab pertanyaan.
8
9. Kejelasan
Menurut penelitian, terdapat empat jenis perilaku penting,
diantaranya adalah :
1. Kefasihan Verbal
2. Mendefinisikan istilah serta jargon
3. Kesaksian
4. Menghindari ekspresi yang tidak dibutuhkan
9
10. Penekanan
Penekanan dapat dilakukan dengan :
1. Mengulangi kalimat-kalimat untuk menekankan tema
utama yang kita bawa.
2. Ringkasan merupakan bentuk pengulangan lainnya yang
dapat kita gunakan guna menyampaikan poin-poin
penting.
10
11. Contoh
Dengan contoh kita dapat menawarkan bukti untuk
mendukung statement dan dapat digunakan untuk
menghubungkan konsep baru dan asing dengan situasi yang
sudah dialami audiens.
11
12. Umpan Balik
Perilaku non-verbal audiens dapat memberi isyarat apakah
mereka tertarik, terlibat, dan apakah mereka telah memahami
atau diyakinkan oleh apa yang mereka dengar. Pernyataan,
pertanyaan dan permintaan klarifikasi dari penonton bisa juga
menjadi sumber umpan balik yang berguna tentang apakah
presentasi tersebut sedang berlangsung dipahami dan dianggap
relevan. Penyaji dapat memulai pertanyaan untuk mendapatkan
umpan balik
12
13. Menjawab Pertanyaan
Menjawab pertanyaan berguna saat-saat di mana kita
mungkin ingin mendorong pertanyaan untuk memvariasikan
pola presentasi, mempertahankan perhatian, mendorong
perasaan keterlibatan dan menghindari penonton merasa
tertekan.
13
14. Alat Bantu Visual dan Demonstrasi
Alat bantu visual memiliki tiga tujuan utama. Mereka
memperkenalkan variasi, dengan demikian membatasi
menarik perhatian dan minat audiens. Mereka juga dapat
membantu pemahaman dan membantu mengingat. Beberapa
contoh alat bantu antara lain adalah papan/bagan, slide yang
ditampilkan proyektor serta film/video.
14