SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
SPESIFIKASI MOBIL
ALL NEW XENIA
TIPE R M/T
Kelompok :
1. Achmad Heru sanjaya
112123007
2. Prasetyo Wibowo
112123002
Dimensi All New Xenia
Panjang x Lebar x Tinggi (mm) : 4140 x 1660 x 1695
Jarak Sumbu Roda (mm) : 2655
Tinggi dari tanah (mm) : 200
Berat Kosong/Total Kendaraan (kg) : 1065/1585
Kapasitas tempat duduk : 7
Gambar Dimensi
Performa All New Xenia
 Tipe mesin : K3-VE DOHC
VVT-i
 Kapasitas silinder (cc) : 1298
 Jumlah silinder : 4 silinder
 Jumlah katup : 16
 Diameter x langkah (mm) : 72,0 x 79,7
 Tenaga maksimum (PS/rpm) : 92/6000
 Torsi maksimum (kg-m/rpm) : 11,9/4400
 Sistem bahan bakar : EFI
VVT-i
Dasar dari VVT-i adalah mengoptimalkan torsi mesin pada
setiap kecepatan dan kondisi pengemudian yang membuat
konsumsi BBM menjadi lebih efisien dan menurunkan tingkat
emisi bahan bakar serendah mungkin.
Cara kerjanya cukup sederhana. Untuk menghitung waktu
buka tutup katup (valve timing) yang optimal, ECU (Electronic
Control Unit) menyesuaikan dengan kecepatan mesin, volume
udara masuk, posisi throttle (akselerator) dan temperatur air.
Agar target valve timing selalu tercapai, sensor posisi chamshaft
atau crankshaft memberikan sinyal sebagai respon koreksi.
Bahasa sederhananya sistem VVT-i akan terus mengoreksi valve
timing atau jalur keluar masuk bahan bakar dan udara.
Disesuaikan dengan pijakan pedal gas dan beban yang
ditanggung demi menghasilkan torsi optimal di setiap putaran
dan beban mesin.
DOHC
DOHC (Double OverHead CamShaft) atau dua CamShaft (Nokken-
As) pada Head Cylinder Block. Tiap-tiap tonjolan pada CamShaft
langsung menekan satu makanisme Valve.
Sistem DOHC sudah tidak (perlu) lagi menggunakan Rocker Arm
pada mekanisme kerjanya. Tujuan utama lainnya agar penempatan
posisi busi bisa berada tepat di tengah ruang bakar. Dua camshaft
ditempatkan pada kepala silinder, satu untuk menggerakkan katup
masuk dan yang lainnya untuk menggerakkan katup buang. Camshaft
membuka dan menutup katup-katup secara langsung tanpa
menggunakan rocker arm, sehingga berat komponen menjadi
berkurang, proses membuka dan menutup katup menjadi lebih presisi
pada putaran tinggi.
EFI
EFI (Electronic Fuel Injection). EFI adalah
sebuah sistem penyemprotan bahan bakar yang
dalam kerjanya dikontrol secara elektronik agar
didapatkan nilai campuran udara dan bahan bakar
selalu sesuai dengan kebutuhan motor bakar,
sehingga didapatkan daya motor yang optimal
dengan pemakaian bahan bakar yang minimal
serta mempunyai gas buang yang ramah
lingkungan.
Fungsi dan cara kerja komponen injeksi Bahan
bakar bensin elektronik Sistem EFI itu terdiri dari
tiga system utama,yaitu system bahan
bakar,system induksi udara,dan system control
elektronik.
Gambar Mesin DOHC
Gambar sistem EFI
Transmisi All new Xenia
TRANSMISI : Manual, 5 kecepatan maju
Transmisi manual adalah sistem transmisi
otomotif yang memerlukan pengemudi sendiri
untuk menginjak kopling seperti pada mobil dan
menukar gigi percepatan secara manual. Gigi
percepatan dirangkai di dalam kotak gigi/gerbox
untuk beberapa kecepatan. Gigi percepatan
yang digunakan tergantung kepada kecepatan
kendaraan pada kecepatan rendah atau
menanjak digunakan gigi percepatan 1 dan
seterusnya kalau kecepatan semakin tinggi,
sebaliknya kalau mengurangi kecepatan gigi
percepatan diturunkan, pengereman dapat
dibantu dengan penurunan gigi percepatan.
Cara kerja trasmisi manual
 Posisi Netral (N). Saat posisi netral tenaga dari mesin tidak diteruskan ke poros out put, karena
sincromesh dalam keadaan bebas atau tidak terhubung dengan roda gigi tingkat.
 Posisi 1. Jika tuas ditarik ke belakang maka gear selection fork akan menghubungkan unit
sincromesh untuk berkaitan dengan gigi tingkat 1. Posisi 1 akan menghasilkan putaran yang
lambat tetapi momen pada poros out put besar.
 Posisi 2. Tuas didorong ke depan menggerakkan gear selector fork sehingga unit sincromesh
berhubungan dengan roda gigi tingkat no 2. Posisi 2 putaran poros out put lebih cepat
dibanding pada posisi 1.
 Posisi 3. Jika tuas ditarik ke belakang maka gear selection fork akan menghubungkan unit
sincromesh untuk berkaitan dengan gigi tingkat 3. Posisi 3 akan menghasilkan putaran yang
cepat dibanding posisi 2.
 Posisi 4. Tuas didorong ke depan menggerakkan gear selector fork sehingga unit sincromesh
berhubungan dengan roda gigi tingkat no 4. Posisi 4 putaran poros out put lebih cepat
dibanding pada posisi 3.
 Posisi 5. Tuas ditarik ke belakang menggerakkan gear selection fork sehingga unit sincromesh
berhubungan dengan roda no 5. Transmisi pada posisi gigi lima kecepatanya paling tinggi
tetapi momen yang dihasilkan pada poros out put paling kecil.
 Posisi R. Tuas didorong ke depan menggerakkan gear selection fork sehingga unit sincromesh
berhubungan dengan roda gigi R. Antara roda gigi R dan roda gigi pembanding dipasangkan
Gambar transmisi manual 5
kecepatan
Sistem kemudi All New Xenia
Tipe : Rack & Pinion dengan Electronic
Power Steering (EPS)
Pada waktu roda kemudi diputar, pinion pun
ikut berputar. Gerakan ini akan menggerakkan
rack dari samping ke samping dan dilanjutkan
melalui tie rod ke lengan nakel pada roda-roda
depan sehingga satu roda depan didorong,
sedangkan satu roda tertarik, hal ini
menyebabkan roda-roda berputar pada arah
yang sama.
Gambar Sistem Kemudi Rack &
Pinion dengan EPS
Suspensi All New Xenia
 Depan : Mac Pherson Struts dengan
per keong dan stabilizer
Belakang
 Belakang : 5-5-link, rigid-axle dengan
per keong
Suspensi depan tipe Mac
Pherson Struts
Suspensi tipe ini banyak digunakan pada roda
depan. Konstruksi dari suspensi tipe strut adalah :
lower arm, strut bar, stabilizer bar dan strut assembly.
Ujung lower arm dipasang pada suspension member
melalui bushing karet dan dapat bergerak naik turun.
Ujung lainnya dipasang ke steering knuckle arm
melalui ball joint. Sebagai bagian dari suspension
linkage, shock absorber berfungsi menyerap kejutan
dari jalan dan menopang berat kendaraan. Bagian
atasnya dipasang pada fender apron melalui
bantalan karet dan bearing. Bagian bawah strut diikat
dengan baut pada steering knuckle.
Gambar Suspensi depan
Suspensi belakang tipe Rigid
Axle
 1. Suspensi Rigid Axle
Pada suspensi rigid axle antara roda
kanan dan kiri dihubungkan oleh axle
tunggal. Axle dihubungkan ke body
dan frame melalui pegas (baik pegas
daun maupun pegas coil). Biasanya
suspensi rigid axle digunakan pada
roda belakang mobil penumpang,
karena konstruksinya kuat dan
sederhana.
Gambar Suspensi belakang
Rem All new Xenia
 Depan/belakang/Rem parkir :
Disc/Drum, Leading & Trailing / Mekanis pada rem
belakang
Sistem rem hidraulis adalah sistem rem
yang mekanisme pemindahan tenaga dari
pengemudi menggunakan media fluida
(cairan/minyak) untuk melakukan pengereman
pada roda. Komponen utama dari sistem rem
hidraulis terdiri dari Brake pedal, brake booster,
master cylinder, brake pipe, proportioning valve,
caliper(tipe disk brake), wheel cylinder (tipe drum
brake).
Gambar sistem Rem Hidrolik
Rem Drum Leading Trailing
Konstruksi–kontruksi sepatu primer dan
sekunder dijamin oleh silinder yang mempunyai dua
buah piston dan bagian bawahnya dijamin oleh pin. Pada
saat tromol berputar sepatu trailling cenderung menahan
putaran tromol. Pada saat sepatu leading mengerem baik
sedangkan sepatu trailling cenderung menahan putaran
tromol. Sepatu kiri disebut leading dan sepatu kanan
disebut trailling. Kedua leading trailing shoe menahan
pengereman yang dimana saat tromol berputar kearah
berlawanan maka leading shoe menjadi trailling shoe
dan sebaliknya.
Gambar rem Drum, Leading
Trailing
Ban All new Xenia
Ukura ban : 185/70R14
 185 menyatakan lebar ban, lebar
bannya adalah 185 mm.
 70 menyatakan rasio perbandingan
tinggi dan lebar ban yang dinyatakan
dalam persen. Tinggi ban adalah 70%
x 185mm = 129.5 mm.
 R14 menyatakan diameter 14 inchi /
14″. Banmobil dapat dipasang dengan
velg 14″
Gambar Ukuran Ban
Sistem Penggerak Roda
Belakang
Frame All New Xenia
 Type Total Advance Function (TAF)
Struktur bodi dengan rangka yang dapat menyerap
efek benturan, sehingga aman bagi pengemudi
dan penumpang didalamnya.
Exsterior Xenia
Stylish Head Lamp Rear Combination
Lamp
Chrome Front Grille
(Type R)
Stylish Alloy
Wheel
Grip Type Door
Handle
Aero Dynamic
Design
Parking Sensor Dettached Fuel
Lid
Eksterior Xenia
Rear Wiper (Tipe M&R) Back Door Opener
Interior Xenia
Stylist Meter
Combination
Upper Air Vent AC Double
Blower
3rd Row Seat Belt
(Tipe M, X, dan R)
Audio Center Cluster Elegant Door
Trim
Electronic
Power Steering
Interior Xenia
Power Outlet
Sunvisor with
Vanity Mirror
3rd Row Head
Rest
Modern
Storage Box
2nd Row 1-Touch
Tumble
Mechanism
Separate Sliding
Seat
2nd & 3rd Row Seat
back 50:50 Folded
3rd Row Seat
Folded

More Related Content

What's hot

Kijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FE
Kijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FEKijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FE
Kijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FEEko Kiswanto
 
Gearbox presentation
Gearbox presentationGearbox presentation
Gearbox presentationWilliam Huson
 
Junta homocinética, cardan
Junta homocinética, cardanJunta homocinética, cardan
Junta homocinética, cardanCarlos Perez S
 
Pemeliharaan mesin kenderaan ringan xii
Pemeliharaan mesin kenderaan ringan xiiPemeliharaan mesin kenderaan ringan xii
Pemeliharaan mesin kenderaan ringan xiiLholo Ismunasib
 
Perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 tak
Perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 takPerbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 tak
Perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 takDidiek Ferdy
 
Ud8 sistemas de transmision y frenado
Ud8 sistemas de transmision y frenadoUd8 sistemas de transmision y frenado
Ud8 sistemas de transmision y frenadoJose Crisol Martinez
 
Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)
Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)
Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)Pedro Hector Carranza Campos
 
Manual Transmission in Automotive
Manual Transmission in AutomotiveManual Transmission in Automotive
Manual Transmission in AutomotiveSaran Kumar
 
CURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdf
CURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdfCURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdf
CURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdfPaulaTapiaAguilar
 
CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO METSO ST 4.8
CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO  METSO ST 4.8CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO  METSO ST 4.8
CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO METSO ST 4.8JESUS FLORES RODRIGUEZ
 
Workshop Equipment.pptx
Workshop Equipment.pptxWorkshop Equipment.pptx
Workshop Equipment.pptxAndreSmart3
 

What's hot (20)

Curso pala-cable-electrica
Curso pala-cable-electricaCurso pala-cable-electrica
Curso pala-cable-electrica
 
Kijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FE
Kijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FEKijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FE
Kijang Innova-bensin-vvt-i 1 TR FE
 
Gearbox presentation
Gearbox presentationGearbox presentation
Gearbox presentation
 
2 mechanicals - isl9 cm2350 l101
2   mechanicals - isl9 cm2350 l1012   mechanicals - isl9 cm2350 l101
2 mechanicals - isl9 cm2350 l101
 
Camion minero 793d
Camion minero 793dCamion minero 793d
Camion minero 793d
 
Junta homocinética, cardan
Junta homocinética, cardanJunta homocinética, cardan
Junta homocinética, cardan
 
Pemeliharaan mesin kenderaan ringan xii
Pemeliharaan mesin kenderaan ringan xiiPemeliharaan mesin kenderaan ringan xii
Pemeliharaan mesin kenderaan ringan xii
 
Perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 tak
Perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 takPerbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 tak
Perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 tak
 
Manual de Partes del Camion Minero 789 c - www.oroscocat.com
Manual de Partes del Camion Minero 789 c - www.oroscocat.comManual de Partes del Camion Minero 789 c - www.oroscocat.com
Manual de Partes del Camion Minero 789 c - www.oroscocat.com
 
Rem cakram
Rem cakramRem cakram
Rem cakram
 
Ud8 sistemas de transmision y frenado
Ud8 sistemas de transmision y frenadoUd8 sistemas de transmision y frenado
Ud8 sistemas de transmision y frenado
 
Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)
Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)
Curso de perforadoras cop (atlas copco peru 02-07)
 
Mesin Roket dan Propulsi
Mesin Roket dan PropulsiMesin Roket dan Propulsi
Mesin Roket dan Propulsi
 
Sistem suspensi
Sistem suspensiSistem suspensi
Sistem suspensi
 
Eps
EpsEps
Eps
 
Excavadora pc350 lc nlc-8
Excavadora pc350 lc nlc-8Excavadora pc350 lc nlc-8
Excavadora pc350 lc nlc-8
 
Manual Transmission in Automotive
Manual Transmission in AutomotiveManual Transmission in Automotive
Manual Transmission in Automotive
 
CURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdf
CURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdfCURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdf
CURSO CAMIÒN EXTRACCIÒN 930-E4 SE KOMATSU.pdf
 
CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO METSO ST 4.8
CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO  METSO ST 4.8CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO  METSO ST 4.8
CRIBA DE 3 PISOS Y RETORNO METSO ST 4.8
 
Workshop Equipment.pptx
Workshop Equipment.pptxWorkshop Equipment.pptx
Workshop Equipment.pptx
 

Viewers also liked

Chasis Management System - Ototronik SMK
Chasis Management System - Ototronik SMKChasis Management System - Ototronik SMK
Chasis Management System - Ototronik SMKKukuh Adhi Rumekso
 
Efi By Astra Internasional
Efi By Astra InternasionalEfi By Astra Internasional
Efi By Astra InternasionalYusuf AL-Rosyadi
 
Laporan prakerin tkr
Laporan prakerin tkrLaporan prakerin tkr
Laporan prakerin tkrrabil12
 
Rancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalRancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalInayah Syar
 
Makalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromolMakalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromolChanny Windsor
 
Sistem Transmisi Manual (Mobil)
Sistem Transmisi Manual (Mobil)Sistem Transmisi Manual (Mobil)
Sistem Transmisi Manual (Mobil)e pai
 
Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)
Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)
Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)Zhafran Anas
 
Chassis kendaraan
Chassis kendaraanChassis kendaraan
Chassis kendaraaneko jatmiko
 

Viewers also liked (13)

Transmisi manual
Transmisi manualTransmisi manual
Transmisi manual
 
SISTEM REM DAN PRINSIP REM
SISTEM REM DAN PRINSIP REMSISTEM REM DAN PRINSIP REM
SISTEM REM DAN PRINSIP REM
 
Chasis Management System - Ototronik SMK
Chasis Management System - Ototronik SMKChasis Management System - Ototronik SMK
Chasis Management System - Ototronik SMK
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
Hidrolik
HidrolikHidrolik
Hidrolik
 
Efi By Astra Internasional
Efi By Astra InternasionalEfi By Astra Internasional
Efi By Astra Internasional
 
Laporan prakerin tkr
Laporan prakerin tkrLaporan prakerin tkr
Laporan prakerin tkr
 
Rancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalRancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascal
 
Makalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromolMakalah rem cakram_dan_rem_tromol
Makalah rem cakram_dan_rem_tromol
 
Sistem Transmisi Manual (Mobil)
Sistem Transmisi Manual (Mobil)Sistem Transmisi Manual (Mobil)
Sistem Transmisi Manual (Mobil)
 
Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)
Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)
Sistem Penggerak Hidrolik (HYDRAULIC CONTROL SYSTEM)
 
Elemen mesin II
Elemen mesin IIElemen mesin II
Elemen mesin II
 
Chassis kendaraan
Chassis kendaraanChassis kendaraan
Chassis kendaraan
 

Similar to SPESIFIKASI MOBIL ALL NEW XENIA

Similar to SPESIFIKASI MOBIL ALL NEW XENIA (20)

Brake sistem ruri
Brake sistem ruriBrake sistem ruri
Brake sistem ruri
 
Pemeliharaan dan pebaikan diferential (gardan) pak i gusti made am(1)
Pemeliharaan dan pebaikan diferential (gardan)   pak i gusti made am(1)Pemeliharaan dan pebaikan diferential (gardan)   pak i gusti made am(1)
Pemeliharaan dan pebaikan diferential (gardan) pak i gusti made am(1)
 
Pemeliharaan servise sistem kemudi bab 1 dan 2
Pemeliharaan servise sistem kemudi bab 1 dan 2Pemeliharaan servise sistem kemudi bab 1 dan 2
Pemeliharaan servise sistem kemudi bab 1 dan 2
 
Fungsi fungsi sistem kemudi
Fungsi   fungsi sistem kemudiFungsi   fungsi sistem kemudi
Fungsi fungsi sistem kemudi
 
Sistem rem
Sistem remSistem rem
Sistem rem
 
Sistem pemindah daya
Sistem pemindah dayaSistem pemindah daya
Sistem pemindah daya
 
14. Rantai dan Sprockets.pptx
14. Rantai dan Sprockets.pptx14. Rantai dan Sprockets.pptx
14. Rantai dan Sprockets.pptx
 
komponen rem.ppt
komponen rem.pptkomponen rem.ppt
komponen rem.ppt
 
Transmisi otomatis
Transmisi otomatisTransmisi otomatis
Transmisi otomatis
 
Transmisi manual ruri
Transmisi manual ruriTransmisi manual ruri
Transmisi manual ruri
 
PPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptxPPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptx
 
Braking system
Braking systemBraking system
Braking system
 
bahan transmisi.docx
bahan transmisi.docxbahan transmisi.docx
bahan transmisi.docx
 
Sistem Kemudi dan power steering.pptx
Sistem Kemudi dan power steering.pptxSistem Kemudi dan power steering.pptx
Sistem Kemudi dan power steering.pptx
 
Kuliah 2. Sistem transmisi ................
Kuliah 2. Sistem transmisi ................Kuliah 2. Sistem transmisi ................
Kuliah 2. Sistem transmisi ................
 
PowerPoint Sistem Transmisi
PowerPoint Sistem TransmisiPowerPoint Sistem Transmisi
PowerPoint Sistem Transmisi
 
Differential
DifferentialDifferential
Differential
 
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem remFungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
 
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem remFungsi jenis dan komponen sistem rem
Fungsi jenis dan komponen sistem rem
 
TRANSMISI.pptx
TRANSMISI.pptxTRANSMISI.pptx
TRANSMISI.pptx
 

SPESIFIKASI MOBIL ALL NEW XENIA

  • 1. SPESIFIKASI MOBIL ALL NEW XENIA TIPE R M/T Kelompok : 1. Achmad Heru sanjaya 112123007 2. Prasetyo Wibowo 112123002
  • 2. Dimensi All New Xenia Panjang x Lebar x Tinggi (mm) : 4140 x 1660 x 1695 Jarak Sumbu Roda (mm) : 2655 Tinggi dari tanah (mm) : 200 Berat Kosong/Total Kendaraan (kg) : 1065/1585 Kapasitas tempat duduk : 7
  • 4. Performa All New Xenia  Tipe mesin : K3-VE DOHC VVT-i  Kapasitas silinder (cc) : 1298  Jumlah silinder : 4 silinder  Jumlah katup : 16  Diameter x langkah (mm) : 72,0 x 79,7  Tenaga maksimum (PS/rpm) : 92/6000  Torsi maksimum (kg-m/rpm) : 11,9/4400  Sistem bahan bakar : EFI
  • 5. VVT-i Dasar dari VVT-i adalah mengoptimalkan torsi mesin pada setiap kecepatan dan kondisi pengemudian yang membuat konsumsi BBM menjadi lebih efisien dan menurunkan tingkat emisi bahan bakar serendah mungkin. Cara kerjanya cukup sederhana. Untuk menghitung waktu buka tutup katup (valve timing) yang optimal, ECU (Electronic Control Unit) menyesuaikan dengan kecepatan mesin, volume udara masuk, posisi throttle (akselerator) dan temperatur air. Agar target valve timing selalu tercapai, sensor posisi chamshaft atau crankshaft memberikan sinyal sebagai respon koreksi. Bahasa sederhananya sistem VVT-i akan terus mengoreksi valve timing atau jalur keluar masuk bahan bakar dan udara. Disesuaikan dengan pijakan pedal gas dan beban yang ditanggung demi menghasilkan torsi optimal di setiap putaran dan beban mesin.
  • 6. DOHC DOHC (Double OverHead CamShaft) atau dua CamShaft (Nokken- As) pada Head Cylinder Block. Tiap-tiap tonjolan pada CamShaft langsung menekan satu makanisme Valve. Sistem DOHC sudah tidak (perlu) lagi menggunakan Rocker Arm pada mekanisme kerjanya. Tujuan utama lainnya agar penempatan posisi busi bisa berada tepat di tengah ruang bakar. Dua camshaft ditempatkan pada kepala silinder, satu untuk menggerakkan katup masuk dan yang lainnya untuk menggerakkan katup buang. Camshaft membuka dan menutup katup-katup secara langsung tanpa menggunakan rocker arm, sehingga berat komponen menjadi berkurang, proses membuka dan menutup katup menjadi lebih presisi pada putaran tinggi.
  • 7. EFI EFI (Electronic Fuel Injection). EFI adalah sebuah sistem penyemprotan bahan bakar yang dalam kerjanya dikontrol secara elektronik agar didapatkan nilai campuran udara dan bahan bakar selalu sesuai dengan kebutuhan motor bakar, sehingga didapatkan daya motor yang optimal dengan pemakaian bahan bakar yang minimal serta mempunyai gas buang yang ramah lingkungan. Fungsi dan cara kerja komponen injeksi Bahan bakar bensin elektronik Sistem EFI itu terdiri dari tiga system utama,yaitu system bahan bakar,system induksi udara,dan system control elektronik.
  • 10. Transmisi All new Xenia TRANSMISI : Manual, 5 kecepatan maju Transmisi manual adalah sistem transmisi otomotif yang memerlukan pengemudi sendiri untuk menginjak kopling seperti pada mobil dan menukar gigi percepatan secara manual. Gigi percepatan dirangkai di dalam kotak gigi/gerbox untuk beberapa kecepatan. Gigi percepatan yang digunakan tergantung kepada kecepatan kendaraan pada kecepatan rendah atau menanjak digunakan gigi percepatan 1 dan seterusnya kalau kecepatan semakin tinggi, sebaliknya kalau mengurangi kecepatan gigi percepatan diturunkan, pengereman dapat dibantu dengan penurunan gigi percepatan.
  • 11. Cara kerja trasmisi manual  Posisi Netral (N). Saat posisi netral tenaga dari mesin tidak diteruskan ke poros out put, karena sincromesh dalam keadaan bebas atau tidak terhubung dengan roda gigi tingkat.  Posisi 1. Jika tuas ditarik ke belakang maka gear selection fork akan menghubungkan unit sincromesh untuk berkaitan dengan gigi tingkat 1. Posisi 1 akan menghasilkan putaran yang lambat tetapi momen pada poros out put besar.  Posisi 2. Tuas didorong ke depan menggerakkan gear selector fork sehingga unit sincromesh berhubungan dengan roda gigi tingkat no 2. Posisi 2 putaran poros out put lebih cepat dibanding pada posisi 1.  Posisi 3. Jika tuas ditarik ke belakang maka gear selection fork akan menghubungkan unit sincromesh untuk berkaitan dengan gigi tingkat 3. Posisi 3 akan menghasilkan putaran yang cepat dibanding posisi 2.  Posisi 4. Tuas didorong ke depan menggerakkan gear selector fork sehingga unit sincromesh berhubungan dengan roda gigi tingkat no 4. Posisi 4 putaran poros out put lebih cepat dibanding pada posisi 3.  Posisi 5. Tuas ditarik ke belakang menggerakkan gear selection fork sehingga unit sincromesh berhubungan dengan roda no 5. Transmisi pada posisi gigi lima kecepatanya paling tinggi tetapi momen yang dihasilkan pada poros out put paling kecil.  Posisi R. Tuas didorong ke depan menggerakkan gear selection fork sehingga unit sincromesh berhubungan dengan roda gigi R. Antara roda gigi R dan roda gigi pembanding dipasangkan
  • 12. Gambar transmisi manual 5 kecepatan
  • 13. Sistem kemudi All New Xenia Tipe : Rack & Pinion dengan Electronic Power Steering (EPS) Pada waktu roda kemudi diputar, pinion pun ikut berputar. Gerakan ini akan menggerakkan rack dari samping ke samping dan dilanjutkan melalui tie rod ke lengan nakel pada roda-roda depan sehingga satu roda depan didorong, sedangkan satu roda tertarik, hal ini menyebabkan roda-roda berputar pada arah yang sama.
  • 14. Gambar Sistem Kemudi Rack & Pinion dengan EPS
  • 15. Suspensi All New Xenia  Depan : Mac Pherson Struts dengan per keong dan stabilizer Belakang  Belakang : 5-5-link, rigid-axle dengan per keong
  • 16. Suspensi depan tipe Mac Pherson Struts Suspensi tipe ini banyak digunakan pada roda depan. Konstruksi dari suspensi tipe strut adalah : lower arm, strut bar, stabilizer bar dan strut assembly. Ujung lower arm dipasang pada suspension member melalui bushing karet dan dapat bergerak naik turun. Ujung lainnya dipasang ke steering knuckle arm melalui ball joint. Sebagai bagian dari suspension linkage, shock absorber berfungsi menyerap kejutan dari jalan dan menopang berat kendaraan. Bagian atasnya dipasang pada fender apron melalui bantalan karet dan bearing. Bagian bawah strut diikat dengan baut pada steering knuckle.
  • 18. Suspensi belakang tipe Rigid Axle  1. Suspensi Rigid Axle Pada suspensi rigid axle antara roda kanan dan kiri dihubungkan oleh axle tunggal. Axle dihubungkan ke body dan frame melalui pegas (baik pegas daun maupun pegas coil). Biasanya suspensi rigid axle digunakan pada roda belakang mobil penumpang, karena konstruksinya kuat dan sederhana.
  • 20. Rem All new Xenia  Depan/belakang/Rem parkir : Disc/Drum, Leading & Trailing / Mekanis pada rem belakang Sistem rem hidraulis adalah sistem rem yang mekanisme pemindahan tenaga dari pengemudi menggunakan media fluida (cairan/minyak) untuk melakukan pengereman pada roda. Komponen utama dari sistem rem hidraulis terdiri dari Brake pedal, brake booster, master cylinder, brake pipe, proportioning valve, caliper(tipe disk brake), wheel cylinder (tipe drum brake).
  • 21. Gambar sistem Rem Hidrolik
  • 22. Rem Drum Leading Trailing Konstruksi–kontruksi sepatu primer dan sekunder dijamin oleh silinder yang mempunyai dua buah piston dan bagian bawahnya dijamin oleh pin. Pada saat tromol berputar sepatu trailling cenderung menahan putaran tromol. Pada saat sepatu leading mengerem baik sedangkan sepatu trailling cenderung menahan putaran tromol. Sepatu kiri disebut leading dan sepatu kanan disebut trailling. Kedua leading trailing shoe menahan pengereman yang dimana saat tromol berputar kearah berlawanan maka leading shoe menjadi trailling shoe dan sebaliknya.
  • 23. Gambar rem Drum, Leading Trailing
  • 24. Ban All new Xenia Ukura ban : 185/70R14  185 menyatakan lebar ban, lebar bannya adalah 185 mm.  70 menyatakan rasio perbandingan tinggi dan lebar ban yang dinyatakan dalam persen. Tinggi ban adalah 70% x 185mm = 129.5 mm.  R14 menyatakan diameter 14 inchi / 14″. Banmobil dapat dipasang dengan velg 14″
  • 27. Frame All New Xenia  Type Total Advance Function (TAF) Struktur bodi dengan rangka yang dapat menyerap efek benturan, sehingga aman bagi pengemudi dan penumpang didalamnya.
  • 28. Exsterior Xenia Stylish Head Lamp Rear Combination Lamp Chrome Front Grille (Type R) Stylish Alloy Wheel Grip Type Door Handle Aero Dynamic Design Parking Sensor Dettached Fuel Lid
  • 29. Eksterior Xenia Rear Wiper (Tipe M&R) Back Door Opener
  • 30. Interior Xenia Stylist Meter Combination Upper Air Vent AC Double Blower 3rd Row Seat Belt (Tipe M, X, dan R) Audio Center Cluster Elegant Door Trim Electronic Power Steering
  • 31. Interior Xenia Power Outlet Sunvisor with Vanity Mirror 3rd Row Head Rest Modern Storage Box 2nd Row 1-Touch Tumble Mechanism Separate Sliding Seat 2nd & 3rd Row Seat back 50:50 Folded 3rd Row Seat Folded