SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF
KENDARAAN RINGAN
ELECTRICAL
ARUS, TEGANGAN & TAHANAN
PADA RANGKAIAN SERI &
PARALEL
OTO.KR05.002.01
MODUL 4 DARI 8
BUKU
PENILAIAN
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Daftar Isi Halaman
Bagian - 1 2
Pendahuluan 2
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2
Disain Modul 2
Isi Modul 3
Pelaksanaan Modul 3
Hasil Pelatihan 5
Pengenalan 5
Prasyarat 5
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 5
Bagian - 2 6
Kegiatan 1 6
Langkah 1 - Pelajaran 6
Langkah 2 - Respon dan Praktek 7
Langkah 3 - Penilaian 15
Kegiatan 2 16
Langkah 1 - Pelajaran 16
Langkah 2 - Respon dan Praktek 17
Langkah 3 - Penilaian 21
Kegiatan 3 22
Langkah 1 - Pelajaran 22
Langkah 2 - Respon dan Praktek 23
Langkah 3 - Penilaian 28
Kegiatan 4 29
Langkah 1 - Pelajaran 29
Langkah 2 - Respon dan Praktek 30
Langkah 3 - Penilaian 34
Langkah Akhir; Penilaian 35
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 2/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Bagian - 1
Pendahuluan
Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku
Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul
Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Penilaian
Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai
pendekatan untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja.
Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada ketrampilan seseorang yang
harus dimiliki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan
bukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan.
Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
(SKKNI). Standar Kompetensi adalah pernyataan pengetahuan, sikap dan
keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan untuk penanganan
perbaikan disektor otomotif.
Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar
Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)OTO.KR05.002.01
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan
Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih
dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat
pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing
atau sebutan lainnya.
Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai
kemampuan disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusi-
institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan
siswa, murid, pelajar, peserta, atau sebutan lainnya.
Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun
Balai Latihan Kerja.
Disain Modul
Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual/mandiri :
• Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih.
• Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta
dengan menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan
bantuan dari pelatih.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 3/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Isi Modul.
Buku Informasi
Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan berisi
:
• informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek
kerja.
Buku Kerja
Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap
pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan
Individual/mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi:
• kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan
memahami informasi
• kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian
kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
• kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan
• kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam
melaksanakan praktek kerja.
Buku Penilaian
Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan
peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
• kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
kemampuan
• metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian kemampuan/ketrampilan
peserta pelatihan
• sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
kemampuan/ketrampilan
• semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku
Kerja
• petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek
• catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
Pelaksanaan modul
Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan :
• menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai
sumber pelatihan
• menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan
pelatihan
• memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan
menuliskan hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja
• menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil
peserta pelatihan pada Buku Kerja.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 4/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan :
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan
• menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja
• memberikan jawaban/tanggapan pada Buku Kerja
• mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja
• memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 5/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Hasil Pelatihan
Setelah menyelesaikan materi yang disajikan pada pelatihan ini, peserta harus dapat
mengerjakan tanpa bantuan :
• Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila
besar tahanan pada rangkaian seri diganti – ganti.
• Prediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian seri.
• Contoh komponen listrik dalam otomotip yang dirangkai seri.
• Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila
besar tahanan pada rangkaian paralel diganti – ganti.
• Prediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian paralel.
• Contoh komponen listrik dalam otomotip yang dirangkai paralel.
Pengenalan
Pada program ini saudara akan dikenalkan rangkaian “ Seri dan Paralel “. Pada
umumnya rangkaian dalam otomotip terangkai dalam rangkaian paralel dengan
beberapa komponen terhubung secara seri atau kombinasi dari keduanya. Pada
kelistrikan otomotip merupakan hal yang penting adanya pemahaman akibat
rangkaian seri atau paralel untuk dapat mendiaknosa dan memperbaiki gangguan-
ganguan pada rangkaian dengan efisien.
Prasyarat
Sebelum mengikuti modul ini saudara harus sudah bisa secara lengkap mengikuti
modul :
• OTO.KR10.016.01 - Mengikuti Prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC)
Peserta pelatihan boleh mengajukan keterampilannya atau kompetensi-kompetensi
yang diakui melalui proses Penerapan Hasil Belajar (RPL : Recognition of Prior
Learning). Pelatih harus membuat rencana pengujian pengetahuan dan keterampilan
peserta pelatihan. Pembuktian kompetensi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip dan
praktek-praktek dari Penerapan Hasil Belajar (RPL). Jika dinilai peserta pelatihan
dapat melakukan keterampilan sesuai dengan standar yang diberikan di dalam
Lembar Pemeriksaan Hasil Belajar
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 6/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Bagian - 2
KEGIATAN 1
Kegiatan ini berhubungan dengan pengetahuan peserta pelatihan untuk
mengindentifikasi dengan tepat komponen-komponen otomotip yang diuraikan dalam
prinsip pembangkit energi listrik.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
− Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif –
Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian
dihubungkan secara seri dan paralel.
− Buku – buku referensi
− Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose.
ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6
Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications.
ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2
Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory.
ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1
− Peraturan perundang-undangan tentang kesehatan dan keselamatan kerja
yang berlaku
− Analog Voltmeter
− Analog Ampermeter
− Analog Ohmmeter
− Digital Multimeter
− Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt
− Papan / trainer rangkaian kelistrikan
− Kabel perangkai
− Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar;
4, 8 dan 12 ohm.
Prosedur
Pelajari buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “Prinsip-prinsip Listrik Otomotif –
Menentukan efek terhadap arus, tegangan dan tahanan apabila rangkaian dirangkaia
secara seri dan paralel.” Dan memperhatikan bagian-bagian yang relevan dalam
daftar pustaka.
Peserta pelatihan harus menjawab pertanyaan di dalam Buku Kerja dan beritahukan
jawaban anda kepada pelatih untuk mencocokan jawaban anda.
Apabila peserta pelatihan sudah lengkap mengerjakan Kegiatan 1 dengan puas, boleh
dilanjutkan dengan Kegiatan 2
Catatan :
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 7/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Apabila menggunakan Ampermeter dan Voltmeter, pastikan polaristas telah
diidentifikasi dengan benar dan pemilihan skala ukur dengan benar dan letakkan
alat ukur dengan benar
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Pertanyaan 1
Uraikan / jelaskan aliran arus pada rangkaian sederhana di bawah ini
Jawaban
Bola lampu sebagai beban listrik dirangkai langsung dengan baterai dengan kabel.
Saat sakelar tertutup rangkaian menjadi rangkaian tertutup akibatnya arus
mengalir dari terminal positip lewat kabel, sakelar, bola lampu (menyala), dan
kembali ke baterai lewat terminal negatip
Rangkaian Seri
Pertanyaan 2
Sebutkan tiga penggunaan rangkaian seri dalam mobil.
Jawaban
1. Unit sensor pengukur merupakan tahanan variabel yang dirangkaia seri
dengan masing-masing pengukur.
2. Tahanan depan koil pengapian yang dirangkai seri terhadap koil pengapian
untuk menurunkan tegangan untuk koil pengapian saat mesin hidup.
3. Tahanan depan kipas pendingin untuk mengatur putaran kipas.
Pertanyaan 3
Gambarkan diagram rangkaian seri yang terdiri dari tiga komponen yang dihubung
dengan benar
Jawaban
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 8/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Pertanyaan 4.
Uraikan sifat-sifat rangkaian seri;
Jawaban
( a. ) Arus – Besar arus yang mengalir pada setiap bagian / tahanan adalah
sama.
( b. ) Tegangan – Tegangan sumber adalah jumlah tegangan pada setiap
tahanan.
( c. ) Tahanan total rangkaian – Jika banyak beban listrik dihubungkan dalam
rangkaian seri, tahanan total rangkaian menjadi
besar menyebabkan arus yang
mengalir dalam rangkaian menurun.
( d. ) Putus hubungan dalam rangkaian seri – Jika salah satu bagian dari
rangkaian seri putus / tidak terhubung, seluruh rangkaian mati.
Pertanyaan 5
Identifikasikan rumus yang benar untuk menghitung besaran listrik dalam rangkaian
seri.
Jawaban
( a ) Tegangan sumber - V1 + V2 = VS
( b ) Tahanan Total - R1 + R2 = RT
( c ) Arus Total - I = V
RT
( d ) Tegangan Jatuh - V = I x R
Pertnyaan 6
Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini.
Jawaban
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 9/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Tahanan Total Rangkaian.
RT = R1 + R2 + R3
= 5 + 4 + 3
RT = 12 Ω
Arus Total Rangkaian.
IT = VT
RT
= 12
12
= 1 A
Tegangan Jatuh R1, R2 dan R3
VR1 =
=
=
I x R1
1 x 5
5 volt
VR2 =
=
=
I x R2
1 x 4
4 volt
VR3 =
=
=
I x R3
1 x 3
3 volt
Rangkaian Paralel
Pertanyaan 7
Uraikan / jelaskan jalannya aliran arus dalam rangkaian paralel .
Jawaban
Pada rangkaian paralel arus
Dalam kendaraan bermotor, sebagian besar beban listrik dihubungkan secara parallel.
Masing-masing rangkaian dapat dihubung-putuskan tanpa mempengaruhi rangkaian
yang lain.
Pertanyaan 8
Berikan contoh penggunaan rangkaian paralel dalam otomotif.
Jawaban
1. Rangkaian lampu kepala
2. Rangkaian lampu parkir dan lampu belakang.
3. Rangkaian lampu panel
Pertanyaan 9
Gambarkan diagram rangkaian paralel yang terdiri dari tiga tahanan.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 10/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Jawaban
Pertanyaan 10
Uraikan sifat-sifat dari rangkaian paralel .
Jawaban
a) Tegangan – Dalam rangkaian paralel, tegangan pada masing – masing
beban adalah sama dengan tegangan sumber.
b) Arus – Aliran arus dibagi dan mengalir ke masing-masing cabang dari
rangkaian paralel.
c) Tahanan Total Rangkaian - Sebagaian besar tahanan dirangkai dalam
rangkaian parallel, tahanan total rangkaian mengecil, oleh karena itu
arus total lebih besar.
d) Rangkaian Cabang Terputus dalam Rangkaian Paralel - Arus akan
terputus hanya pada rangkaian tahanan tersebut. Rangkaian cabang
yang lain tetap bekerja tanpa terganggu oleh rangkaian cabang yang
terputus tersebut.
Pertanyaan 11
Identifikasikan rumus yang tepat untuk menghitung besaran listrik dalam rangkaian
paralel.
Jawaban
− Tegangan sumber - Vs = VR1 = VR2 = VR3, dst
− Atus total rangkaian IT = VT
RT
− Tahanan total rangkaian 1 = 1 + 1 + 1 , dst.
RT R1 R2 R3
Pertanyaan 12
Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini.
Jawaban
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 11/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
( -a ) Tegangan jatuh R1 dan R2
VT = VR1 = VR2
VR1 = 12 V VR2 = 12 V
( -b ) Tahanan total rangkaian
1 = 1 + 1
RT R1 R2
1 = 1 + 1
RT 4 6
1 = 0.25 + 0.166
RT
1 = 0.416
RT
RT = 1
0.416
RT = 2.4 Ohm
(-c) Aliran arus pada R1
I = V
R
= 12
4
= 3 A
(-d) Aliran arus pada R2
I = V
R
= 12
6
= 2 A
(-e) Aliran arus total
IT = IR1 + IR2
= 3 + 2
= 5 A
Pertanyaan 13
Definisikan rangkaian seri paralel.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 12/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Jawaban
Rangkaian seri paralel adalah kombinasi dari rangkaian seri dan paralel
Pertanyaan 14
Tulis dua aplikasi dari rangkaian seri paralel dalam otomotip
Jawaban
1. Tahanan variabel / potensio yang dirangkai seri terhadap lampu panel pda
dash board dan dirangkai paralel terhadap yang lain.
2. Tahanan indikator busi pemanas dirangkai seri terhadap rangkaian parallel dari
beberapa busi pemanas .
Pertanyaan 15
Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini.
Jawaban
( a-) Tahanan tatol rangkaian
Perhitungan cabang paralel Perhitungan seri
(R2, R3)  1 = 1 + 1 RT = R1 + (R1, R3)
RT 10 10
1 = 0.1 + 0.1 = 5 + 5
RT
1 = 0.2 = 10 Ω
RT
RT = 1
0.2
(R2, R3 ) RT = 5 Ω
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 13/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
( b-) Arus tatol rangkaian
IT = V
R
= 20
10
IT = 2 A
( c-) Tegangan Jatuh R1, R2, R3
VR1 = I x R VR2 = VR3 = I x (R2, R3)
= 2 x 5 = 2 x 5
= 10 volt = 10 volt
( d-) Arus yang mengalir R1, R2, R3
IR1 = V IR2 = V IR3 = V
R1 R2 R3
= 10 = 10 = 10
5 10 10
= 2A = 1A = 1A
Pertanyaan 16
Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini.
Jawaban
( a ) Tahanan total rangkaian
R2, R3 dihubung seri Perhitungan rangkaian paralel
(R2, R3) = R2 + R3 1 = 1 + 1
RT R1 R2, R3
= 8 + 4 1 = 1 + 1
RT 6 12
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 14/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
= 12 Ω 1 = 0.166 + 0.083
RT
1 = 0.249
RT
RT = 1
0.249
RT = 4 Ω
( b ) Arus total rangkaian
IT = VT
RT
= 10
4
= 2.5 A
( c ) Tegangan jatuh R1, R2, R3
VT = VR1 = (VR2, VR3) = 10 volt
VR1 = 10 volt
I (VR2, VR3) = V VR2 = I x R VR3 = I x R
R
= 10 = 0.83 x 8 = 0.83 x 4
12
= 0.83 A = 6.6 volt = 3.3 volt
( d ) Arus yang mengalir pada R1, R2, R3
IR1 = V I ( VR2, VR3 ) = V
R R
IR1 = 10 I ( VR2, VR3 ) = 10
6 12
IR1 = 1.66 A I ( VR2, VR3 ) = 0.83 A
IR2 = 0.83 A
IR3 = 0.83 A
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 15/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1
Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta.
Ya
Apakah semua jawaban benar untuk pertanyaan 1 sampai dengan 16 ?
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 16/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
KEGIATAN 2
Kegiatan ini direncanakan untuk memberi kesempatan kepada peserta pelatihan
untuk dapat :
-Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila
besar tahanan pada rangkaian seri diganti – ganti.
-Memprediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian seri.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
− Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif –
Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian
dihubungkan secara seri dan paralel.
− Buku – buku referensi
− Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose.
ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6
Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications.
ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2
Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory.
ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1
− Analog Voltmeter
− Analog Ampermeter
− Analog Ohmmeter
− Digital Multimeter
− Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt
− Papan / trainer rangkaian kelistrikan
− Kabel perangkai
− Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar;
4, 8 dan 12 ohm.
Prosedur
1.. Di dalam ruang praktik tanyakan pada guru anda dan dapatkan item-item yang
diperlukan seperti yang disebutkan di atas.
2.. Perhatikan keselamatan kerja untuk tindakan pencegahan.
3.. Ketika anda menyelesaikan tugas praktikum dan merasa dapat menentukan
efek dari arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dirangkai seri anda
memberi tahu pelatih untuk mengamati anda dan menandatangani Lembar
Pemeriksaan Kegiatan Peserta untuk Kegiatan 2
4.. Apabila anda telah puas berlatih dengan lengkap pada Lembar Kegiatan 2,
lanjutkan ke Lembar Kegiatan 3.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 17/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Tahanan dalam rangkaian seri
3. (a) Ukur bear tahanan dari tiga tahanan. Catat hasilnya di bawah ini.
(b) Hitung tahanan total rangkaian dan catat.
RT = R1 + R2 + R3
RT = 4 + 8 + 12
RT = 24Ω
RT =
(c) Mengukur tahanan total rangkaian. Catat hasil pengukuran.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 18/35
24Ω
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
(d)Susunlah kesimpulan tentang tahanan total dalam rangkaian seri
Tahanan total rangkaian seri adalah jumlah dari besar tahanan-tahanan yang
dirangkai seri.
4. (a) Hitung arus total rangkaian. ( Tegangan rangkaian = 12 Volt)
I = V
R
I = 12
24
I = 0.5 A
Arus yang mengalir dalam rangkaian =
(b) Hubungkan rangkaian seri dengan baterai. Hubungkan Ampermeter pada
posisi pengukuran seperti dalam gambar di bawah ini. Catat hasil
pengukuran.
(c) Susunlah kesimpulan tentang aliran arus pada tahanan-tahanan dalam
rangkaian seri
Arus yang mengalir pada tahanan-tahanan dalam rangkaian seri adalah
sama.
5. (a)Hitung tegangan pada masing-masing resistor.
VR1 = I x R1 VR2 = I x R2 VR3 = I x R3
= 0.5 x 4 = 0.5 x 8 = 0.5 x 12
= 2 V = 4 V = 6 V
VR1 = 2 V VR2 = 4 V VR3 = 6 V
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 19/35
0.5 A
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
(b) Mengukur tegangan masing-masing posisi seperti pada gambar di bawah
ini. Catat hasil pengukuran.
Catatan : Voltmeter dihubung paralel terhadap beban – positif ke
positif, negatif ke negatif
(c) Hitung tegangan sumber (Baterai)
VT = VR1 + VR2 +VR3
= 2 + 4 + 6
= 12 V
Tegangan total =
(d) Mengukur tegangan sumber. Catat hasil pengukuran di bawah ini.
(e) Menjelaskan kesimpulan anda tentang tegangan jatuh pada setiap tahanan
dalam rangkaian seri.
Tegangan sumber adalah sama dengan penjumlahan tegangan jatuh pada
setiap tahanan yang dirangkai seri.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 20/35
12 V
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
6. Perbandingan Hasil Perhitungan dan Hasil Pembacaan Pengukuran.
(a) Catat semua hasil perhitungan dan hasil pengukuran dalam table bok di
bawah ini
Hasil Perhitungan Hasil Pengukuran
Arus Rangkaian 0.5 A Arus Rangkaian 0.5 A
Tegangan Sumber 12 V Tegangan Sumber 12 V
Tegangan Jatuh R1 2 V Tegangan Jatuh R1 2 V
Tegangan Jatuh R2 4 V Tegangan Jatuh R2 4 V
Tegangan Jatuh R3 6 V Tegangan Jatuh R3 6 V
Total Tegangan Jatuh
( Perhitungan )
12 V Total Tegangan Jatuh
( Pengukuran )
12 V
Pengukuran Ohmmeter
Tahanan R1
4 Ω
Pengukuran Ohmmeter
Tahanan R2
8 Ω
Pengukuran Ohmmeter
Tahanan R3
12 Ω
Catatan :
Macam-macam perhitungan untuk pengukuran sesuai dengan data-datadi bawah
ini:
− Macam-macam sumber tegangan akan mempengaruhi besar arus yang
mengalir.
− Macam-macam tahanan yang digunakan harus sesuai dengan spesifikasi.
− Pada saat pengantian nilai tahanan akam mempengaruhi tegangan jatuh dan
arus yang mengalir.
Langkah 3 – PENILAIAN
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 21/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 2
Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta.
Ya
1. Apakah keslamatan kerja dalam aktifitas selalu diikuti ?
2. Apakah peserta pelatihan melakukan pengukuran aliran arus dalam
rangkaian seri.
3. Apakah peserta pelatihan mengukur tahanan di dalam rangkaian seri ?
4. Apakah peserta pelatihan mengukur tegangan sumber dan tegangan
jatuh pada rangkaian seri ?
5. Apakah peserta pelatihan menghitung arus yang mengalir dalam
rangkaian seri ?
6. Apakah peserta pelatihan menghitung tahanan total dari rangkaian
seri ?
7. Apakah peserta pelatihan menghitung tegangan masing-masing
tahanan pada rangkaian seri ?
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 22/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
KEGIATAN 3
Kegiatan ini direncanakan untuk meberi kesempatan kepada peserta pelatihan untuk
dapat :
-Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila
besar tahanan pada rangkaian paralel diganti – ganti.
-Memprediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian paralel.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
− Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif –
Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian
dihubungkan secara seri dan paralel.
− Buku – buku referensi
Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose.
ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6
Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications.
ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2
Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory.
ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1
− Analog Voltmeter
− Analog Ampermeter
− Analog Ohmmeter
− Digital Multimeter
− Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt
− Papan / trainer rangkaian kelistrikan
− Kabel perangkai
− Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar;
4, 8 dan 12 ohm.
Prosedur
1.. Di dalam ruang praktik tanyakan pada guru anda dan dapatkan item-item yang
diperlukan seperti yang disebutkan di atas.
2.. Perhatikan keselamatan kerja untuk tindakan pencegahan.
3.. Ketika anda menyelesaikan tugas praktikum dan merasa dapat menentukan
efek dari arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dirangkai paralel anda
memberi tahu pelatih untuk mengamati anda dan menandatangani Lembar
Pemeriksaan Kegiatan Peserta untuk Kegiatan 3
4.. Apabila anda telah puas berlatih dengan lengkap pada Lembar Kegiatan 3,
lanjutkan ke Lembar Kegiatan 4
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 23/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Tahanan dalam rangkaian Paralel.
Metode Menghitung dan Mencatat
3. (a) Ukur dan catat besar tahanan dari tiga tahanan. Catat hasil pengukuran di
bawah ini.
Catatan : Tahanan – tahanan tidak dihubungkan dalam rangkaian.
(b) Hubungkan tahanan secara paralel
Catatan: Jangan dihubungkan dengan sumber tegangan.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 24/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
(c).Hitung besar tahanan total rangkaian dan catat hsinya di bawah ini.
1 = 1 + 1 + 1
RT R1 R2 R3
= 1 + 1 + 1
4 8 12
= 0.25 + 0.125 + 0.083
RT = 1
0.458
RT = 2.2 Ω
Tahanan total rangkaian =
(d).Ukur tahanan total rangkaian. Catat hasilnya di bawah ini.
Tahanan total rangkaian =
(e) Jelaskan kesimpulan anda tentang tahanan total dari tahanan-tahanan
yang dirangkai paralel.
Tahanan total dari rangkaian paralel adalah lebih kecil dari nilai tahanan
yang terkecil dalam rangkaian seri
4. (a) Hitung besar arus yang mengalir dalam masing-masing tahanan dan catat
di bawah ini.
IR1 = V IR1 = V IR1 = V
R1 R1 R1
= 12 = 12 = 12
4 8 12
= 3A = 1,5A = 1A
IR1 = 3A IR2 = 1.5 A IR3 = 1 A
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 25/35
2.2 Ω
2.2 Ω
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
(b)
IR1 = 3A IR2 = 1.5 A IR3 = 1 A
(c) Hitung arus total yang mengalir dalam rangkaian.
IT = IR1 + IR2 + IR3
= 3 + 1.5 + 1
= 5.5 A
Arus total yang mengalir dalam rangkaian = 5.5 A
(d) Ukur arus total yang mengalir ke rangkaian dan catat hasil pembacaan
dibawah ini.
Arus total yang mengalir dalam rangkaian = 5.5 A
(e) Apa kesimpulan anda tentang arus total rangkaian dalam hubungnya
dengan arus yang mengalir pada tahanan-tahanan yang dirangkai paralel.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 26/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Arus total rangkaian sama dengan jumlah arus yang mengalir masing –
masing tahanan yang dirangkai paralel.
5. (a) Hitung tegangan yang digunakan pada masing-masing tahanan dan catat di
bawah ini.
VR1 = I x R VR2 = I x R VR3 = I x R
= 3 x 4 = 1.5 x 8 = 1 x 12
= 12 V = 12 V = 12 V
VR1 = 12 V VR2 = 12 V VR3 = 12 V
(b) Gunakan Voltmeter untuk mengukur tegangan pada masing-masing posisi.
Catat hasil pembacaan anda di bawah ini.
VR1 = 12 V VR2 = 12 V VR3 = 12 V
Vtotal = 12 V
(c) Apa kesimpulan anda tentang tegangan yang digunakan masing-masing
tahanan yang dirangkai paralel.
Masing-masung cabang dari rangkaian paralel mempunyai hubungan
langsung dengan sumber tegangan.
6. Bandingkan Hasil Perhitungan dengan Hasil Pengukuran.
(a) Catat semua hasil perhitungan dan hasil pengukuran dalam table bok di
bawah ini
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 27/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Hasil Perhitungan Hasil Pengukuran
Arus Rangkaian 5.5A Arus Rangkaian 5.5A
Tegangan Sumber 12V Tegangan Sumber 12V
Tegangan Jatuh R1 12V Tegangan Jatuh R1 12V
Tegangan Jatuh R2 12V Tegangan Jatuh R2 12V
Tegangan Jatuh R3 12V Tegangan Jatuh R3 12V
Total Tegangan Jatuh
( Perhitungan )
36V Total Tegangan Jatuh
( Pengukuran )
36V
Pengukuran Ohmmeter
Tahanan R1
4 Ω
Pengukuran Ohmmeter
Tahanan R2
8 Ω
Pengukuran Ohmmeter
Tahanan R3
12 Ω
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 28/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 3
Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta.
Ya
1. Apakah keselamatan kerja dalam aktifitas selalu diikuti ?
2. Apakah peserta pelatihan melakukan pengukuran aliran arus dalam
rangkaian paralel.
3. Apakah peserta pelatihan mengukur tahanan di dalam rangkaian paralel ?
4. Apakah peserta pelatihan mengukur tegangan sumber dan tegangan jatuh
pada rangkaian paralel ?
5. Apakah peserta pelatihan menghitung arus yang mengalir dalam
rangkaian paralel ?
6. Apakah peserta pelatihan menghitung tahanan total dari rangkaian paralel
?
7. Apakah peserta pelatihan menghitung tegangan masing-masing tahanan
pada rangkaian paralel ?
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 29/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
KEGIATAN 4
Kegiatan ini direncanakan untuk memberi kesempatan kepada peserta pelatihan
untuk dapat :
-Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila
besar tahanan pada rangkaian seri - paralel diganti – ganti.
-Prediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian seri - paralel.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
− Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif –
Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian
dihubungkan secara seri dan paralel.
− Buku – buku referensi
Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose.
ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6
Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications.
ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2
Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory.
ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1
− Peraturan perundang-undangan tentang kesehatan dan keselamatan kerja
yang berlaku
− Peraturan bengkel yang berlaku
− Analog Voltmeter
− Analog Ampermeter
− Analog Ohmmeter
− Digital Multimeter
− Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt
− Papan / trainer rangkaian kelistrikan
− Kabel perangkai
− Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar;
4, 8 dan 12 ohm.
Prosedur
1.. Di dalam ruang praktik tanyakan pada guru anda dan dapatkan item-item yang
diperlukan seperti yang disebutkan di atas.
2.. Perhatikan keselamatan kerja untuk tindakan pencegahan.
3.. Ketika anda menyelesaikan tugas praktikum dan merasa dapat menentukan
efek dari arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dirangkai paralel anda
memberi tahu pelatih untuk mengamati anda dan menandatangani Lembar
Pemeriksaan Kegiatan Peserta untuk Kegiatan 4
4.. Apabila anda telah puas berlatih dengan lengkap pada Lembar Kegiatan 4,
lapor kepada pelatih untuk dinilai pada Lembar Rangkuman Penilaian Peserta
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 30/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Tahanan dalam rangkaian Seri – Paralel
3). (a) Ukur tahanan-tahanan di bawah ini dan catat hasilnya.
(b) Hubungkan tahanan-tahanan dalam rangkaian seri-paralel seperti di bawah
ini.
Catatan : Jangan dihubungkan dengan sumber tegangan
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 31/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
(c) Hitung dan catat tahanan total rangkaian ( untuk mengihitung tahanan total
rangkaian, hitung tahanan total dari R2 dan R3 yang dirangkai paralel
kemudian dijumlahkan dengan tahanan R1 ).
Cabang ( R2, R3 ) = 1 = 1 + 1 RT = R1 + ( R2, R3 )
RT R2 R3
= 1 + 1 = 4 + 4.8
8 12
= 0.125 + 0.083 = 8.8 Ω
R T = 1
0.208
= 4.8 Ω
Tahanan Total Rangkaian
=
8.8 Ω
(d) Ukur dan catat tahanan total rangkaian. Catat hasil pengukuran berikut ini.
Tahanan Total Rangkaian
=
8.8 Ω
4). (a) Hitung tegangan pada tahanan R1.
VR1 = I x R
= 1.36 x 4
= 5.4 V
VR1 = 5.4 V
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 32/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
(b) Hitung tegangan pada tahanan R2 dan R3
VR2 VR3 = VS - VR1
= 12 - 5.4
= 6,6 V
VR2 = 6.6 V VR3 = 6.6 V
(c) Hubungkan rangkaian dengan sumber tegangan 12 Volt dan ukur tegangan
pada masing-masing posisi seperti di bawah ini. Catat hasil pengukuran
berikut ini.
VR1 = 5.4 V VR2 = 6.6 V VR3 = 6.6 V
Tegangan sumber = 12 V
5). (a) Hitung arus total rangkaian.
I = V
R
= 12
8.8
= 1.36 A
Arus Total Rangkaian = 1.36 Ω
(b) Hitung arus yang melewati tahanan R1
I R1 = 1.36 A
IR1 = 1.36 V
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 33/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
(c) Hitung arus yang melewati tahanan R2
IR2 = V
R
= 6.6
8
= 0.825 A
IR2 = 0.825 A
(d) Hitung arus yang melewati tahanan R3.
IR2 = V
R
= 6.6
12
= 0.55 A
IR3 = 0.55 A
(e) Dengan ampermeter ukur arus pada masing-masing posisi pengukuran
seperi di bawah ini. Catat hasil pengukuran berikut ini.
IR1 = 1.36 A IR2 = 0.825 A IR3 = 0.55 A
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 34/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 4
Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta
Ya
1. Apakah keslamatan kerja dalam aktifitas selalu diikuti ?
2. Apakah peserta pelatihan melakukan pengukuran aliran arus dalam
rangkaian seri - paralel.
3. Apakah peserta pelatihan mengukur tahanan di dalam rangkaian seri -
paralel ?
4. Apakah peserta pelatihan mengukur tegangan sumber dan tegangan
jatuh pada rangkaian seri - paralel ?
5. Apakah peserta pelatihan menghitung arus yang mengalir dalam
rangkaian seri - paralel ?
6. Apakah peserta pelatihan menghitung tahanan total dari rangkaian seri
- paralel ?
7. Apakah peserta pelatihan menghitung tegangan masing-masing
tahanan pada rangkaian seri - paralel ?
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 35/35
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah Akhir; PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Hasil Pelatihan
Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta
Ya
Apakah kegiatan-kegiatan tersebut telah dilengkapi dan ditandatangani?
Apakah Peserta telah mengumpulkan, menganalisa dan menyusun
informasi/keterangan yang sesuai dengan modul Pelatihan?
Apakah Peserta telah memberikan ide-ide dan keterangan/informasi akurat
yang dibutuhkan?
Apakah Peserta telah merencanakan dan menyusun kegiatan-kegiatan
yang tujuannya telah diperiksa oleh Pelatih?
Apakah Peserta telah bekerjasama dengan yang lainnya pada saat
Pelatihan?
Apakah Peserta telah menggunakan ide-ide dan tekhnik-tekhnik yang
dibutuhkan secara matematis?
Apakah Peserta telah menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi
selama Pelatihan berlangsung?
Apakah Peserta telah menggunakan tekhnologi sesuai kebutuhan secara
efektif?
Semua hal-hal tersebut harus mendapat tanggapan YA.
Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 36/35

More Related Content

What's hot

50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)
Eko Supriyadi
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 

What's hot (20)

50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (2)
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 

Viewers also liked

Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan IndonesiaBahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
University of Andalas
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
Bab 11 nilai & harga
Bab 11 nilai & hargaBab 11 nilai & harga
Bab 11 nilai & harga
Tossan Ihsan
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
Reflections Mar 2015
Reflections Mar 2015Reflections Mar 2015
Reflections Mar 2015
Viveka Das
 
Bab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatan
Bab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatanBab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatan
Bab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatan
Tossan Ihsan
 

Viewers also liked (20)

Introduction Post
Introduction PostIntroduction Post
Introduction Post
 
Взгляд Fujitsu на интеллектуальное общество, ориентированное на человека
Взгляд Fujitsu на интеллектуальное общество, ориентированное на человекаВзгляд Fujitsu на интеллектуальное общество, ориентированное на человека
Взгляд Fujitsu на интеллектуальное общество, ориентированное на человека
 
Ms0235_EBID
Ms0235_EBIDMs0235_EBID
Ms0235_EBID
 
Dinamicasrelacioneshumanas
DinamicasrelacioneshumanasDinamicasrelacioneshumanas
Dinamicasrelacioneshumanas
 
Stewardship Quotes For Preaching
Stewardship Quotes For PreachingStewardship Quotes For Preaching
Stewardship Quotes For Preaching
 
Progresiones geometricas
Progresiones geometricasProgresiones geometricas
Progresiones geometricas
 
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan IndonesiaBahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
 
ppt
pptppt
ppt
 
Hoja de vida vane
Hoja de vida vaneHoja de vida vane
Hoja de vida vane
 
EDUBLOG
EDUBLOGEDUBLOG
EDUBLOG
 
Informe practica 14ª
Informe practica 14ªInforme practica 14ª
Informe practica 14ª
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
march 25!
march 25!march 25!
march 25!
 
Bab 11 nilai & harga
Bab 11 nilai & hargaBab 11 nilai & harga
Bab 11 nilai & harga
 
RW Computer Services
RW Computer ServicesRW Computer Services
RW Computer Services
 
MANAJEMEN PEMASARAN
MANAJEMEN PEMASARANMANAJEMEN PEMASARAN
MANAJEMEN PEMASARAN
 
Resumen unidad 1
Resumen unidad 1 Resumen unidad 1
Resumen unidad 1
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
Reflections Mar 2015
Reflections Mar 2015Reflections Mar 2015
Reflections Mar 2015
 
Bab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatan
Bab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatanBab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatan
Bab 10. mekanisme harga & distribusi pendapatan
 

Similar to 50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)

50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
Eko Supriyadi
 
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
Eko Supriyadi
 

Similar to 50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2) (12)

50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 

More from Eko Supriyadi

Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Eko Supriyadi
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Eko Supriyadi
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Eko Supriyadi
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Eko Supriyadi
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Eko Supriyadi
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik
Eko Supriyadi
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Eko Supriyadi
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016
Eko Supriyadi
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Eko Supriyadi
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Eko Supriyadi
 

More from Eko Supriyadi (20)

Metode pembelajaran
Metode pembelajaranMetode pembelajaran
Metode pembelajaran
 
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
 
Hots templates 2019
Hots templates  2019Hots templates  2019
Hots templates 2019
 
Buku penilaian hots
Buku penilaian hotsBuku penilaian hots
Buku penilaian hots
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
 
Teori x y
Teori   x yTeori   x y
Teori x y
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hots
 
Personality plus
Personality plusPersonality plus
Personality plus
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifik
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
 
Literacy mh
Literacy mhLiteracy mh
Literacy mh
 

50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)

  • 1. BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF KENDARAAN RINGAN ELECTRICAL ARUS, TEGANGAN & TAHANAN PADA RANGKAIAN SERI & PARALEL OTO.KR05.002.01 MODUL 4 DARI 8 BUKU PENILAIAN
  • 2. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Daftar Isi Halaman Bagian - 1 2 Pendahuluan 2 Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2 Disain Modul 2 Isi Modul 3 Pelaksanaan Modul 3 Hasil Pelatihan 5 Pengenalan 5 Prasyarat 5 Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 5 Bagian - 2 6 Kegiatan 1 6 Langkah 1 - Pelajaran 6 Langkah 2 - Respon dan Praktek 7 Langkah 3 - Penilaian 15 Kegiatan 2 16 Langkah 1 - Pelajaran 16 Langkah 2 - Respon dan Praktek 17 Langkah 3 - Penilaian 21 Kegiatan 3 22 Langkah 1 - Pelajaran 22 Langkah 2 - Respon dan Praktek 23 Langkah 3 - Penilaian 28 Kegiatan 4 29 Langkah 1 - Pelajaran 29 Langkah 2 - Respon dan Praktek 30 Langkah 3 - Penilaian 34 Langkah Akhir; Penilaian 35 Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 2/35
  • 3. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Bagian - 1 Pendahuluan Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Penilaian Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai pendekatan untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja. Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada ketrampilan seseorang yang harus dimiliki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan bukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan. Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Standar Kompetensi adalah pernyataan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan untuk penanganan perbaikan disektor otomotif. Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)OTO.KR05.002.01 Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing atau sebutan lainnya. Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai kemampuan disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusi- institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan siswa, murid, pelajar, peserta, atau sebutan lainnya. Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun Balai Latihan Kerja. Disain Modul Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan Individual/mandiri : • Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih. • Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan bantuan dari pelatih. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 3/35
  • 4. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Isi Modul. Buku Informasi Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan berisi : • informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek kerja. Buku Kerja Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan Individual/mandiri. Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi: • kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan memahami informasi • kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. • kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan • kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam melaksanakan praktek kerja. Buku Penilaian Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi : • kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan kemampuan • metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan • sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai kemampuan/ketrampilan • semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja • petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek • catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. Pelaksanaan modul Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan : • menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai sumber pelatihan • menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan • menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan pelatihan • memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan menuliskan hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja • menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil peserta pelatihan pada Buku Kerja. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 4/35
  • 5. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan : • menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan • menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja • memberikan jawaban/tanggapan pada Buku Kerja • mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja • memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 5/35
  • 6. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Hasil Pelatihan Setelah menyelesaikan materi yang disajikan pada pelatihan ini, peserta harus dapat mengerjakan tanpa bantuan : • Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila besar tahanan pada rangkaian seri diganti – ganti. • Prediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian seri. • Contoh komponen listrik dalam otomotip yang dirangkai seri. • Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila besar tahanan pada rangkaian paralel diganti – ganti. • Prediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian paralel. • Contoh komponen listrik dalam otomotip yang dirangkai paralel. Pengenalan Pada program ini saudara akan dikenalkan rangkaian “ Seri dan Paralel “. Pada umumnya rangkaian dalam otomotip terangkai dalam rangkaian paralel dengan beberapa komponen terhubung secara seri atau kombinasi dari keduanya. Pada kelistrikan otomotip merupakan hal yang penting adanya pemahaman akibat rangkaian seri atau paralel untuk dapat mendiaknosa dan memperbaiki gangguan- ganguan pada rangkaian dengan efisien. Prasyarat Sebelum mengikuti modul ini saudara harus sudah bisa secara lengkap mengikuti modul : • OTO.KR10.016.01 - Mengikuti Prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) Peserta pelatihan boleh mengajukan keterampilannya atau kompetensi-kompetensi yang diakui melalui proses Penerapan Hasil Belajar (RPL : Recognition of Prior Learning). Pelatih harus membuat rencana pengujian pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan. Pembuktian kompetensi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip dan praktek-praktek dari Penerapan Hasil Belajar (RPL). Jika dinilai peserta pelatihan dapat melakukan keterampilan sesuai dengan standar yang diberikan di dalam Lembar Pemeriksaan Hasil Belajar Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 6/35
  • 7. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Bagian - 2 KEGIATAN 1 Kegiatan ini berhubungan dengan pengetahuan peserta pelatihan untuk mengindentifikasi dengan tepat komponen-komponen otomotip yang diuraikan dalam prinsip pembangkit energi listrik. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi − Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif – Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dihubungkan secara seri dan paralel. − Buku – buku referensi − Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose. ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6 Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications. ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2 Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory. ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1 − Peraturan perundang-undangan tentang kesehatan dan keselamatan kerja yang berlaku − Analog Voltmeter − Analog Ampermeter − Analog Ohmmeter − Digital Multimeter − Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt − Papan / trainer rangkaian kelistrikan − Kabel perangkai − Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar; 4, 8 dan 12 ohm. Prosedur Pelajari buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “Prinsip-prinsip Listrik Otomotif – Menentukan efek terhadap arus, tegangan dan tahanan apabila rangkaian dirangkaia secara seri dan paralel.” Dan memperhatikan bagian-bagian yang relevan dalam daftar pustaka. Peserta pelatihan harus menjawab pertanyaan di dalam Buku Kerja dan beritahukan jawaban anda kepada pelatih untuk mencocokan jawaban anda. Apabila peserta pelatihan sudah lengkap mengerjakan Kegiatan 1 dengan puas, boleh dilanjutkan dengan Kegiatan 2 Catatan : Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 7/35
  • 8. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Apabila menggunakan Ampermeter dan Voltmeter, pastikan polaristas telah diidentifikasi dengan benar dan pemilihan skala ukur dengan benar dan letakkan alat ukur dengan benar Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Pertanyaan 1 Uraikan / jelaskan aliran arus pada rangkaian sederhana di bawah ini Jawaban Bola lampu sebagai beban listrik dirangkai langsung dengan baterai dengan kabel. Saat sakelar tertutup rangkaian menjadi rangkaian tertutup akibatnya arus mengalir dari terminal positip lewat kabel, sakelar, bola lampu (menyala), dan kembali ke baterai lewat terminal negatip Rangkaian Seri Pertanyaan 2 Sebutkan tiga penggunaan rangkaian seri dalam mobil. Jawaban 1. Unit sensor pengukur merupakan tahanan variabel yang dirangkaia seri dengan masing-masing pengukur. 2. Tahanan depan koil pengapian yang dirangkai seri terhadap koil pengapian untuk menurunkan tegangan untuk koil pengapian saat mesin hidup. 3. Tahanan depan kipas pendingin untuk mengatur putaran kipas. Pertanyaan 3 Gambarkan diagram rangkaian seri yang terdiri dari tiga komponen yang dihubung dengan benar Jawaban Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 8/35
  • 9. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 4. Uraikan sifat-sifat rangkaian seri; Jawaban ( a. ) Arus – Besar arus yang mengalir pada setiap bagian / tahanan adalah sama. ( b. ) Tegangan – Tegangan sumber adalah jumlah tegangan pada setiap tahanan. ( c. ) Tahanan total rangkaian – Jika banyak beban listrik dihubungkan dalam rangkaian seri, tahanan total rangkaian menjadi besar menyebabkan arus yang mengalir dalam rangkaian menurun. ( d. ) Putus hubungan dalam rangkaian seri – Jika salah satu bagian dari rangkaian seri putus / tidak terhubung, seluruh rangkaian mati. Pertanyaan 5 Identifikasikan rumus yang benar untuk menghitung besaran listrik dalam rangkaian seri. Jawaban ( a ) Tegangan sumber - V1 + V2 = VS ( b ) Tahanan Total - R1 + R2 = RT ( c ) Arus Total - I = V RT ( d ) Tegangan Jatuh - V = I x R Pertnyaan 6 Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini. Jawaban Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 9/35
  • 10. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Tahanan Total Rangkaian. RT = R1 + R2 + R3 = 5 + 4 + 3 RT = 12 Ω Arus Total Rangkaian. IT = VT RT = 12 12 = 1 A Tegangan Jatuh R1, R2 dan R3 VR1 = = = I x R1 1 x 5 5 volt VR2 = = = I x R2 1 x 4 4 volt VR3 = = = I x R3 1 x 3 3 volt Rangkaian Paralel Pertanyaan 7 Uraikan / jelaskan jalannya aliran arus dalam rangkaian paralel . Jawaban Pada rangkaian paralel arus Dalam kendaraan bermotor, sebagian besar beban listrik dihubungkan secara parallel. Masing-masing rangkaian dapat dihubung-putuskan tanpa mempengaruhi rangkaian yang lain. Pertanyaan 8 Berikan contoh penggunaan rangkaian paralel dalam otomotif. Jawaban 1. Rangkaian lampu kepala 2. Rangkaian lampu parkir dan lampu belakang. 3. Rangkaian lampu panel Pertanyaan 9 Gambarkan diagram rangkaian paralel yang terdiri dari tiga tahanan. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 10/35
  • 11. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Jawaban Pertanyaan 10 Uraikan sifat-sifat dari rangkaian paralel . Jawaban a) Tegangan – Dalam rangkaian paralel, tegangan pada masing – masing beban adalah sama dengan tegangan sumber. b) Arus – Aliran arus dibagi dan mengalir ke masing-masing cabang dari rangkaian paralel. c) Tahanan Total Rangkaian - Sebagaian besar tahanan dirangkai dalam rangkaian parallel, tahanan total rangkaian mengecil, oleh karena itu arus total lebih besar. d) Rangkaian Cabang Terputus dalam Rangkaian Paralel - Arus akan terputus hanya pada rangkaian tahanan tersebut. Rangkaian cabang yang lain tetap bekerja tanpa terganggu oleh rangkaian cabang yang terputus tersebut. Pertanyaan 11 Identifikasikan rumus yang tepat untuk menghitung besaran listrik dalam rangkaian paralel. Jawaban − Tegangan sumber - Vs = VR1 = VR2 = VR3, dst − Atus total rangkaian IT = VT RT − Tahanan total rangkaian 1 = 1 + 1 + 1 , dst. RT R1 R2 R3 Pertanyaan 12 Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini. Jawaban Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 11/35
  • 12. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical ( -a ) Tegangan jatuh R1 dan R2 VT = VR1 = VR2 VR1 = 12 V VR2 = 12 V ( -b ) Tahanan total rangkaian 1 = 1 + 1 RT R1 R2 1 = 1 + 1 RT 4 6 1 = 0.25 + 0.166 RT 1 = 0.416 RT RT = 1 0.416 RT = 2.4 Ohm (-c) Aliran arus pada R1 I = V R = 12 4 = 3 A (-d) Aliran arus pada R2 I = V R = 12 6 = 2 A (-e) Aliran arus total IT = IR1 + IR2 = 3 + 2 = 5 A Pertanyaan 13 Definisikan rangkaian seri paralel. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 12/35
  • 13. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Jawaban Rangkaian seri paralel adalah kombinasi dari rangkaian seri dan paralel Pertanyaan 14 Tulis dua aplikasi dari rangkaian seri paralel dalam otomotip Jawaban 1. Tahanan variabel / potensio yang dirangkai seri terhadap lampu panel pda dash board dan dirangkai paralel terhadap yang lain. 2. Tahanan indikator busi pemanas dirangkai seri terhadap rangkaian parallel dari beberapa busi pemanas . Pertanyaan 15 Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini. Jawaban ( a-) Tahanan tatol rangkaian Perhitungan cabang paralel Perhitungan seri (R2, R3)  1 = 1 + 1 RT = R1 + (R1, R3) RT 10 10 1 = 0.1 + 0.1 = 5 + 5 RT 1 = 0.2 = 10 Ω RT RT = 1 0.2 (R2, R3 ) RT = 5 Ω Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 13/35
  • 14. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical ( b-) Arus tatol rangkaian IT = V R = 20 10 IT = 2 A ( c-) Tegangan Jatuh R1, R2, R3 VR1 = I x R VR2 = VR3 = I x (R2, R3) = 2 x 5 = 2 x 5 = 10 volt = 10 volt ( d-) Arus yang mengalir R1, R2, R3 IR1 = V IR2 = V IR3 = V R1 R2 R3 = 10 = 10 = 10 5 10 10 = 2A = 1A = 1A Pertanyaan 16 Dengan menggunakan besaran dalam rangkaian di bawah ini, hitunglah berikut ini. Jawaban ( a ) Tahanan total rangkaian R2, R3 dihubung seri Perhitungan rangkaian paralel (R2, R3) = R2 + R3 1 = 1 + 1 RT R1 R2, R3 = 8 + 4 1 = 1 + 1 RT 6 12 Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 14/35
  • 15. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical = 12 Ω 1 = 0.166 + 0.083 RT 1 = 0.249 RT RT = 1 0.249 RT = 4 Ω ( b ) Arus total rangkaian IT = VT RT = 10 4 = 2.5 A ( c ) Tegangan jatuh R1, R2, R3 VT = VR1 = (VR2, VR3) = 10 volt VR1 = 10 volt I (VR2, VR3) = V VR2 = I x R VR3 = I x R R = 10 = 0.83 x 8 = 0.83 x 4 12 = 0.83 A = 6.6 volt = 3.3 volt ( d ) Arus yang mengalir pada R1, R2, R3 IR1 = V I ( VR2, VR3 ) = V R R IR1 = 10 I ( VR2, VR3 ) = 10 6 12 IR1 = 1.66 A I ( VR2, VR3 ) = 0.83 A IR2 = 0.83 A IR3 = 0.83 A Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 15/35
  • 16. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1 Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta. Ya Apakah semua jawaban benar untuk pertanyaan 1 sampai dengan 16 ? Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 16/35
  • 17. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 2 Kegiatan ini direncanakan untuk memberi kesempatan kepada peserta pelatihan untuk dapat : -Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila besar tahanan pada rangkaian seri diganti – ganti. -Memprediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian seri. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi − Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif – Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dihubungkan secara seri dan paralel. − Buku – buku referensi − Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose. ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6 Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications. ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2 Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory. ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1 − Analog Voltmeter − Analog Ampermeter − Analog Ohmmeter − Digital Multimeter − Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt − Papan / trainer rangkaian kelistrikan − Kabel perangkai − Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar; 4, 8 dan 12 ohm. Prosedur 1.. Di dalam ruang praktik tanyakan pada guru anda dan dapatkan item-item yang diperlukan seperti yang disebutkan di atas. 2.. Perhatikan keselamatan kerja untuk tindakan pencegahan. 3.. Ketika anda menyelesaikan tugas praktikum dan merasa dapat menentukan efek dari arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dirangkai seri anda memberi tahu pelatih untuk mengamati anda dan menandatangani Lembar Pemeriksaan Kegiatan Peserta untuk Kegiatan 2 4.. Apabila anda telah puas berlatih dengan lengkap pada Lembar Kegiatan 2, lanjutkan ke Lembar Kegiatan 3. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 17/35
  • 18. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Tahanan dalam rangkaian seri 3. (a) Ukur bear tahanan dari tiga tahanan. Catat hasilnya di bawah ini. (b) Hitung tahanan total rangkaian dan catat. RT = R1 + R2 + R3 RT = 4 + 8 + 12 RT = 24Ω RT = (c) Mengukur tahanan total rangkaian. Catat hasil pengukuran. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 18/35 24Ω
  • 19. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical (d)Susunlah kesimpulan tentang tahanan total dalam rangkaian seri Tahanan total rangkaian seri adalah jumlah dari besar tahanan-tahanan yang dirangkai seri. 4. (a) Hitung arus total rangkaian. ( Tegangan rangkaian = 12 Volt) I = V R I = 12 24 I = 0.5 A Arus yang mengalir dalam rangkaian = (b) Hubungkan rangkaian seri dengan baterai. Hubungkan Ampermeter pada posisi pengukuran seperti dalam gambar di bawah ini. Catat hasil pengukuran. (c) Susunlah kesimpulan tentang aliran arus pada tahanan-tahanan dalam rangkaian seri Arus yang mengalir pada tahanan-tahanan dalam rangkaian seri adalah sama. 5. (a)Hitung tegangan pada masing-masing resistor. VR1 = I x R1 VR2 = I x R2 VR3 = I x R3 = 0.5 x 4 = 0.5 x 8 = 0.5 x 12 = 2 V = 4 V = 6 V VR1 = 2 V VR2 = 4 V VR3 = 6 V Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 19/35 0.5 A
  • 20. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical (b) Mengukur tegangan masing-masing posisi seperti pada gambar di bawah ini. Catat hasil pengukuran. Catatan : Voltmeter dihubung paralel terhadap beban – positif ke positif, negatif ke negatif (c) Hitung tegangan sumber (Baterai) VT = VR1 + VR2 +VR3 = 2 + 4 + 6 = 12 V Tegangan total = (d) Mengukur tegangan sumber. Catat hasil pengukuran di bawah ini. (e) Menjelaskan kesimpulan anda tentang tegangan jatuh pada setiap tahanan dalam rangkaian seri. Tegangan sumber adalah sama dengan penjumlahan tegangan jatuh pada setiap tahanan yang dirangkai seri. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 20/35 12 V
  • 21. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical 6. Perbandingan Hasil Perhitungan dan Hasil Pembacaan Pengukuran. (a) Catat semua hasil perhitungan dan hasil pengukuran dalam table bok di bawah ini Hasil Perhitungan Hasil Pengukuran Arus Rangkaian 0.5 A Arus Rangkaian 0.5 A Tegangan Sumber 12 V Tegangan Sumber 12 V Tegangan Jatuh R1 2 V Tegangan Jatuh R1 2 V Tegangan Jatuh R2 4 V Tegangan Jatuh R2 4 V Tegangan Jatuh R3 6 V Tegangan Jatuh R3 6 V Total Tegangan Jatuh ( Perhitungan ) 12 V Total Tegangan Jatuh ( Pengukuran ) 12 V Pengukuran Ohmmeter Tahanan R1 4 Ω Pengukuran Ohmmeter Tahanan R2 8 Ω Pengukuran Ohmmeter Tahanan R3 12 Ω Catatan : Macam-macam perhitungan untuk pengukuran sesuai dengan data-datadi bawah ini: − Macam-macam sumber tegangan akan mempengaruhi besar arus yang mengalir. − Macam-macam tahanan yang digunakan harus sesuai dengan spesifikasi. − Pada saat pengantian nilai tahanan akam mempengaruhi tegangan jatuh dan arus yang mengalir. Langkah 3 – PENILAIAN Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 21/35
  • 22. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 2 Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta. Ya 1. Apakah keslamatan kerja dalam aktifitas selalu diikuti ? 2. Apakah peserta pelatihan melakukan pengukuran aliran arus dalam rangkaian seri. 3. Apakah peserta pelatihan mengukur tahanan di dalam rangkaian seri ? 4. Apakah peserta pelatihan mengukur tegangan sumber dan tegangan jatuh pada rangkaian seri ? 5. Apakah peserta pelatihan menghitung arus yang mengalir dalam rangkaian seri ? 6. Apakah peserta pelatihan menghitung tahanan total dari rangkaian seri ? 7. Apakah peserta pelatihan menghitung tegangan masing-masing tahanan pada rangkaian seri ? Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 22/35
  • 23. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 3 Kegiatan ini direncanakan untuk meberi kesempatan kepada peserta pelatihan untuk dapat : -Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila besar tahanan pada rangkaian paralel diganti – ganti. -Memprediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian paralel. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi − Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif – Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dihubungkan secara seri dan paralel. − Buku – buku referensi Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose. ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6 Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications. ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2 Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory. ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1 − Analog Voltmeter − Analog Ampermeter − Analog Ohmmeter − Digital Multimeter − Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt − Papan / trainer rangkaian kelistrikan − Kabel perangkai − Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar; 4, 8 dan 12 ohm. Prosedur 1.. Di dalam ruang praktik tanyakan pada guru anda dan dapatkan item-item yang diperlukan seperti yang disebutkan di atas. 2.. Perhatikan keselamatan kerja untuk tindakan pencegahan. 3.. Ketika anda menyelesaikan tugas praktikum dan merasa dapat menentukan efek dari arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dirangkai paralel anda memberi tahu pelatih untuk mengamati anda dan menandatangani Lembar Pemeriksaan Kegiatan Peserta untuk Kegiatan 3 4.. Apabila anda telah puas berlatih dengan lengkap pada Lembar Kegiatan 3, lanjutkan ke Lembar Kegiatan 4 Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 23/35
  • 24. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Tahanan dalam rangkaian Paralel. Metode Menghitung dan Mencatat 3. (a) Ukur dan catat besar tahanan dari tiga tahanan. Catat hasil pengukuran di bawah ini. Catatan : Tahanan – tahanan tidak dihubungkan dalam rangkaian. (b) Hubungkan tahanan secara paralel Catatan: Jangan dihubungkan dengan sumber tegangan. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 24/35
  • 25. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical (c).Hitung besar tahanan total rangkaian dan catat hsinya di bawah ini. 1 = 1 + 1 + 1 RT R1 R2 R3 = 1 + 1 + 1 4 8 12 = 0.25 + 0.125 + 0.083 RT = 1 0.458 RT = 2.2 Ω Tahanan total rangkaian = (d).Ukur tahanan total rangkaian. Catat hasilnya di bawah ini. Tahanan total rangkaian = (e) Jelaskan kesimpulan anda tentang tahanan total dari tahanan-tahanan yang dirangkai paralel. Tahanan total dari rangkaian paralel adalah lebih kecil dari nilai tahanan yang terkecil dalam rangkaian seri 4. (a) Hitung besar arus yang mengalir dalam masing-masing tahanan dan catat di bawah ini. IR1 = V IR1 = V IR1 = V R1 R1 R1 = 12 = 12 = 12 4 8 12 = 3A = 1,5A = 1A IR1 = 3A IR2 = 1.5 A IR3 = 1 A Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 25/35 2.2 Ω 2.2 Ω
  • 26. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical (b) IR1 = 3A IR2 = 1.5 A IR3 = 1 A (c) Hitung arus total yang mengalir dalam rangkaian. IT = IR1 + IR2 + IR3 = 3 + 1.5 + 1 = 5.5 A Arus total yang mengalir dalam rangkaian = 5.5 A (d) Ukur arus total yang mengalir ke rangkaian dan catat hasil pembacaan dibawah ini. Arus total yang mengalir dalam rangkaian = 5.5 A (e) Apa kesimpulan anda tentang arus total rangkaian dalam hubungnya dengan arus yang mengalir pada tahanan-tahanan yang dirangkai paralel. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 26/35
  • 27. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Arus total rangkaian sama dengan jumlah arus yang mengalir masing – masing tahanan yang dirangkai paralel. 5. (a) Hitung tegangan yang digunakan pada masing-masing tahanan dan catat di bawah ini. VR1 = I x R VR2 = I x R VR3 = I x R = 3 x 4 = 1.5 x 8 = 1 x 12 = 12 V = 12 V = 12 V VR1 = 12 V VR2 = 12 V VR3 = 12 V (b) Gunakan Voltmeter untuk mengukur tegangan pada masing-masing posisi. Catat hasil pembacaan anda di bawah ini. VR1 = 12 V VR2 = 12 V VR3 = 12 V Vtotal = 12 V (c) Apa kesimpulan anda tentang tegangan yang digunakan masing-masing tahanan yang dirangkai paralel. Masing-masung cabang dari rangkaian paralel mempunyai hubungan langsung dengan sumber tegangan. 6. Bandingkan Hasil Perhitungan dengan Hasil Pengukuran. (a) Catat semua hasil perhitungan dan hasil pengukuran dalam table bok di bawah ini Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 27/35
  • 28. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Hasil Perhitungan Hasil Pengukuran Arus Rangkaian 5.5A Arus Rangkaian 5.5A Tegangan Sumber 12V Tegangan Sumber 12V Tegangan Jatuh R1 12V Tegangan Jatuh R1 12V Tegangan Jatuh R2 12V Tegangan Jatuh R2 12V Tegangan Jatuh R3 12V Tegangan Jatuh R3 12V Total Tegangan Jatuh ( Perhitungan ) 36V Total Tegangan Jatuh ( Pengukuran ) 36V Pengukuran Ohmmeter Tahanan R1 4 Ω Pengukuran Ohmmeter Tahanan R2 8 Ω Pengukuran Ohmmeter Tahanan R3 12 Ω Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 28/35
  • 29. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 3 Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta. Ya 1. Apakah keselamatan kerja dalam aktifitas selalu diikuti ? 2. Apakah peserta pelatihan melakukan pengukuran aliran arus dalam rangkaian paralel. 3. Apakah peserta pelatihan mengukur tahanan di dalam rangkaian paralel ? 4. Apakah peserta pelatihan mengukur tegangan sumber dan tegangan jatuh pada rangkaian paralel ? 5. Apakah peserta pelatihan menghitung arus yang mengalir dalam rangkaian paralel ? 6. Apakah peserta pelatihan menghitung tahanan total dari rangkaian paralel ? 7. Apakah peserta pelatihan menghitung tegangan masing-masing tahanan pada rangkaian paralel ? Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 29/35
  • 30. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 4 Kegiatan ini direncanakan untuk memberi kesempatan kepada peserta pelatihan untuk dapat : -Mengukur akibat pada aliran arus, rangkaian tahanan, dan tegangan jatuh apabila besar tahanan pada rangkaian seri - paralel diganti – ganti. -Prediksi terhadap arus, tegangan dan tahanan dalam rangkaian seri - paralel. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi − Buku informasi OTO.KR05.002.01 modul 4 “ Prinsip – prinsip Listrik Otomotif – Menentukan efek pada arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dihubungkan secara seri dan paralel. − Buku – buku referensi Automotive Mechanics – Sixth Edition – Volume 1 – May and Cruose. ISBN: 0 – 07 – 452919 – 6 Automotive Electricity and Electronics – Gregory’s Scientific Publications. ISBN: 0 – 85566 – 669 – 2 Elektronics for Motor Mechanics – Stockpoole, Morrison and Gregory. ISBN: 0 - 582 – 86821 – 1 − Peraturan perundang-undangan tentang kesehatan dan keselamatan kerja yang berlaku − Peraturan bengkel yang berlaku − Analog Voltmeter − Analog Ampermeter − Analog Ohmmeter − Digital Multimeter − Variabel Catu Daya DC 0 – 20 Volt − Papan / trainer rangkaian kelistrikan − Kabel perangkai − Tiga buah tahanan, masing – masing besarnya ditentukan sebesar; 4, 8 dan 12 ohm. Prosedur 1.. Di dalam ruang praktik tanyakan pada guru anda dan dapatkan item-item yang diperlukan seperti yang disebutkan di atas. 2.. Perhatikan keselamatan kerja untuk tindakan pencegahan. 3.. Ketika anda menyelesaikan tugas praktikum dan merasa dapat menentukan efek dari arus, tegangan dan tahanan jika rangkaian dirangkai paralel anda memberi tahu pelatih untuk mengamati anda dan menandatangani Lembar Pemeriksaan Kegiatan Peserta untuk Kegiatan 4 4.. Apabila anda telah puas berlatih dengan lengkap pada Lembar Kegiatan 4, lapor kepada pelatih untuk dinilai pada Lembar Rangkuman Penilaian Peserta Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 30/35
  • 31. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Tahanan dalam rangkaian Seri – Paralel 3). (a) Ukur tahanan-tahanan di bawah ini dan catat hasilnya. (b) Hubungkan tahanan-tahanan dalam rangkaian seri-paralel seperti di bawah ini. Catatan : Jangan dihubungkan dengan sumber tegangan Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 31/35
  • 32. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical (c) Hitung dan catat tahanan total rangkaian ( untuk mengihitung tahanan total rangkaian, hitung tahanan total dari R2 dan R3 yang dirangkai paralel kemudian dijumlahkan dengan tahanan R1 ). Cabang ( R2, R3 ) = 1 = 1 + 1 RT = R1 + ( R2, R3 ) RT R2 R3 = 1 + 1 = 4 + 4.8 8 12 = 0.125 + 0.083 = 8.8 Ω R T = 1 0.208 = 4.8 Ω Tahanan Total Rangkaian = 8.8 Ω (d) Ukur dan catat tahanan total rangkaian. Catat hasil pengukuran berikut ini. Tahanan Total Rangkaian = 8.8 Ω 4). (a) Hitung tegangan pada tahanan R1. VR1 = I x R = 1.36 x 4 = 5.4 V VR1 = 5.4 V Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 32/35
  • 33. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical (b) Hitung tegangan pada tahanan R2 dan R3 VR2 VR3 = VS - VR1 = 12 - 5.4 = 6,6 V VR2 = 6.6 V VR3 = 6.6 V (c) Hubungkan rangkaian dengan sumber tegangan 12 Volt dan ukur tegangan pada masing-masing posisi seperti di bawah ini. Catat hasil pengukuran berikut ini. VR1 = 5.4 V VR2 = 6.6 V VR3 = 6.6 V Tegangan sumber = 12 V 5). (a) Hitung arus total rangkaian. I = V R = 12 8.8 = 1.36 A Arus Total Rangkaian = 1.36 Ω (b) Hitung arus yang melewati tahanan R1 I R1 = 1.36 A IR1 = 1.36 V Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 33/35
  • 34. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical (c) Hitung arus yang melewati tahanan R2 IR2 = V R = 6.6 8 = 0.825 A IR2 = 0.825 A (d) Hitung arus yang melewati tahanan R3. IR2 = V R = 6.6 12 = 0.55 A IR3 = 0.55 A (e) Dengan ampermeter ukur arus pada masing-masing posisi pengukuran seperi di bawah ini. Catat hasil pengukuran berikut ini. IR1 = 1.36 A IR2 = 0.825 A IR3 = 0.55 A Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 34/35
  • 35. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 4 Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta Ya 1. Apakah keslamatan kerja dalam aktifitas selalu diikuti ? 2. Apakah peserta pelatihan melakukan pengukuran aliran arus dalam rangkaian seri - paralel. 3. Apakah peserta pelatihan mengukur tahanan di dalam rangkaian seri - paralel ? 4. Apakah peserta pelatihan mengukur tegangan sumber dan tegangan jatuh pada rangkaian seri - paralel ? 5. Apakah peserta pelatihan menghitung arus yang mengalir dalam rangkaian seri - paralel ? 6. Apakah peserta pelatihan menghitung tahanan total dari rangkaian seri - paralel ? 7. Apakah peserta pelatihan menghitung tegangan masing-masing tahanan pada rangkaian seri - paralel ? Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 35/35
  • 36. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah Akhir; PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Hasil Pelatihan Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta Ya Apakah kegiatan-kegiatan tersebut telah dilengkapi dan ditandatangani? Apakah Peserta telah mengumpulkan, menganalisa dan menyusun informasi/keterangan yang sesuai dengan modul Pelatihan? Apakah Peserta telah memberikan ide-ide dan keterangan/informasi akurat yang dibutuhkan? Apakah Peserta telah merencanakan dan menyusun kegiatan-kegiatan yang tujuannya telah diperiksa oleh Pelatih? Apakah Peserta telah bekerjasama dengan yang lainnya pada saat Pelatihan? Apakah Peserta telah menggunakan ide-ide dan tekhnik-tekhnik yang dibutuhkan secara matematis? Apakah Peserta telah menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi selama Pelatihan berlangsung? Apakah Peserta telah menggunakan tekhnologi sesuai kebutuhan secara efektif? Semua hal-hal tersebut harus mendapat tanggapan YA. Arus, Tegangan & Tahanan pada Rangkaian Seri & Paralel OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 36/35