SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA
Jajak pendapat yaitu survei tentang argumen atau pandangan yang
dilakukan dengan menggunakan teknik sampel. Jajak pendapat dirancang
untuk memperoleh gambaran tentang pandangan suatu populasi dengan
mengajukan serangkaian pertanyaan untuk beberapa orang yang dianggap
mewakili populasi, kemudian menyimpulkan jawaban-jawabannya sebagai
gambaran dari kumpulan yang semakin lapang.
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA
Sejarah kolonisasi di Timor Timur bisa ditarik
sejak abad ke-15 Masehi. Kala itu, orang-orang
Portugis (Portugal) kerap singgah untuk
berdagang, namun tak lama berselang, bangsa
asing dari Eropa itu justru berhasil menduduki
pulau seluas 30.777 kilometer persegi itu.
Memasuki pertengahan abad ke-17, gangguan
datang dari Belanda yang juga ingin menguasai
Timor Timur. Setelah terjadi beberapa kali
bentrokan, Portugis terpaksa menjalin perjanjian
dan menyerahkan sisi barat pulau Timor kepada
Belanda.
Oleh karena itulah wilayah Timor Timur atau
pulau Timor bagian timur belum menjadi bagian
dari Indonesia sejak awal, berbeda dengan pulau
Timor bagian barat yang dikuasai Belanda atau
yang nantinya menjadi provinsi Nusa Tenggara
Timur (NTT).
Untuk merebut wilayah Timor Timur ke
Indonesia, pemerintah Orde Baru
mencanangkan operasi militer bernama Operasi
Seroja. Pemerintah Indonesia menerima
integrasi Timor Timur untuk menjadi bagian
NKRI pada tanggal 17 Juli 1976.
Sejak 17 Juli 1976, Timor Timur atau Timor Leste resmi
“bergabung” dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sejarah mencatat, proses integrasi Timtim didahului dengan
rangkaian invasi militer oleh rezim Orde Baru dan disebut-sebut
mendapat dukungan dari pemerintah Amerika Serikat (AS).
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA
Hampir seperempat abad sejak tahun 1975 atau kurang lebih 23
tahun Timor-Timur menjadi propinsi ke 272, dari negara Republik
Indonesia. Selama waktu itu juga keinginan sebagian besar rakyat
Timor Timur untuk merdeka lepas dar Indonesia tidak pernah surut.
Keinginan merdeka ini semakin terakumulasi dengan adanya teror,
pembunuhan, pembantaian dan kekerasan yang dilakukan oleh
aparat keamanan terhadap rakyat Timor-Timur yang dinilai tidak
kooperatif terhadap ‘pembangunan’ yang dilakukan pemerintah.
Aparat keamanan, dalam hal ini tentara, bersikap sangat represif
terhadap rakyat yang berkeinginan merdeka maupun rakyat biasa
Keinginan sebagian besar rakyat ini semakin
diperkuat dengan kenyataan bahwa posisi
Indonesia di mata dunia pun belum aman karena
masalah Timor Timur masih menjadi agenda
yang belum final dibahas dalam persidangan-
persidangan di PBB. Secara sporadis peristiwa
demi peristiwa kekerasan sebagai bentuk
perlawanan rakyat terhadap pemerintah yang
berkuasa terus berlangsung. Menghadapi situasi
sulit ini pemerintah Indonesia akhirnya
mengambil sebuah sikap politik.
Pemerintah Indonesia pada tanggal 27 januari
1999 mengeluarkan pengumuman bahwa akan
dilaksanakan jajak pendapat bagi rakyat Timor
Timur pada tanggal 30 Agustus 1999 nanti.
Dunia menyambut baik pernyataan politik
Indonesia ini yang ditandai dengan adanya
bantuan dari badan dunia PBB untuk
mempersiapkan dan melaksanakan tugas jajak
pendapat. Dibentuklah United Nations
Assessment Mission in East Timor (UNAMET).
Pelaksanaan jajak pendapat tanggal 30 Agustus 1999 berlangsung
aman. Menurut rencana tanggal 7 September hasil jajak pendapat
tersebut sudah dapat diumumkan. Akan tetapi dalam perkembangannya
pengumuman ini dimajukan oleh karena situasi keamanan yang mulai
memanas. Sabtu, tanggal 4 September 1999 pengumuman resmi hasil
jajak pendapat rakyat Timor Timur dilakukan di dua tempat berbeda. Dari
markas besar PBB di New York, Sekjen PBB Kofi Anan mengumumkan
hasil resmi jajak pendapat rakyat Timor Timur, dan bertempat di Hotel
Mahkota Dili, Ian Martin selaku Ketua UNAMET juga melakukan hal yang
sama. Dari hasil pengumuman tersebut diketahui bahwa rakyat Timor
Timur yang memilih merdeka, menang mutlak.
Sorak-sorai kemenangan warga Maubere meluap di kota-kota besar
Indonesia dan di belahan bumi lainnya. Tidak demikian dengan situasi
di Timor Timur sendiri. Hanya beberapa jam setelah pengumuman hasil
jajak pendapat korban jatuh bergelimpangan. Dili berubah menjadi
mengerikan setelah melewati hari-hari menegangkan. Situasi chaos,
pembunuhan besar-besaran dan kehancuran total melanda Timor
Timur. Dalam sekejab wilayah ini luluh lantak. Para milisi pro Jakarta
bertindak sangat brutal tanpa dicegah oleh TNI sebagai penanggung
jawab keamanan saat itu. Perang atau konflik kekerasan pun meledak
antar sesama warga yang berbeda pilihan politik.
Walaupun Jenderal Wiranto sebagai Panglima TNI
membantah tegas keterlibatan TNI di balik
kekerasan yang terjadi dengan mengatakan
bahwa, namun Carter Center East Timor
Observation Mision (sebuah organisasi pemantau
di AS) menerbitkan sebuah dokumen yang
menunjukkan keberpihakan TNI pada kubu yang
kalah. Kesimpulan dokumen Carter ini cukup
gawat: tentara Indonesia telah mendanai,
mempersenjatai dan memberikan instruksi atas
segala sepak terjang milisi.
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA
Pada tanggal 5 September 1999 situasi kota Dili semakin
memburuk ditandai dengan rentetan tembakan, pembakaran dan
penjarahan. Warga yang berlindung dan mengungsi di Camra
Eclesestica (Diosis Dili) diserang dan kantor Diosis dibakar. Pada
peristiwa ini telah jatuh korban sebanyak 25 orang
Pada tanggal 6 September, seorang perwira TNI berpangkat Letnan Kolonel
masuk ke kediaman Uskup Belo dan memintanya keluar kemudian
dievakuasi ke Mapolda. Setelah Uskup Belo keluar dari kediamannya,
kelompok milisi mulai melakukan penyerangan terhadap sekitar 5000
pengungsi yang berlindung di kompleks rumah tersebut. Para pengungsi
dipaksa mengikuti perintah para milisi keluar dari halaman kompleks
rumah Uskup Belo disertai dengan tindakan-tindakan kekerasan, dan
pembakaran. Serangan itu setidaknya berakibat jatuhnya korban 2 orang
tewas
Pada tanggal 4 September terjadi penyerangan oleh Milisi Laksaur dan
aparat TNI di Kampung Debos, yang mengakibatkan seorang pelajar SMA
tewas. Sementara masyarakat menyelamatkan diri ke kompleks Gereja
Nossa Senhora de Fatima atau Gereja Ave Maria Suai, dimana telah
terdapat banyak pengungsi yang berlindung sebelumnya. Pada tanggal 5
September malam, rumah-rumah penduduk dan gedung-gedung
pemerintah di kota Suai dibakar oleh milisi Laksaur dan anggota TNI.
Seorang wartawan dari Belanda bernama Sander Thoenes tewas pada
tanggal 21 September. Jenasahnya ditemukan oleh penduduk setempat di
Desa Becora, Dili Timur pada tanggal 22 September.
Kedua orang tersebut baru berjalan sejauh 300 meter ketika mereka
dihadang oleh orang-orang tidak dikenal yang menggunakan seragam TNI
dan bersenjata otomatis. Orang-orang yang tak dikenal tersebut
melepaskan tembakan terhadap Sander Thoenes dan Florinda da
Conceicao Araujo, tetapi Araujo dapat menyelamatkan diri.
Pada tanggal 25 September terjadi penyerangan terhadap rombongan
rohaniawan yang sedang dalam perjalanan menuju Baucau. Penyerangan
ini dilakukan oleh kelompok milisi Tim Alfa di bawah pimpinan Joni
Marques dan menewaskan 9 orang, termasuk wartawan Agus Mulyawan,
seperti diakuinya sendiri. Tindakan ini diduga dilakukan atas perintah
anggota satuan Kopassus yang tergabung dalam satuan tugas Tribuana.
Jenasah para korban dibuang ke sungai Raumoko dan mobil yang
mengangkut dibakar.
APAKAH ADA YANG INGIN
DITANYAKAN ?
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA

More Related Content

What's hot

Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Al Marson
 
Sistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea BudimanSistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea BudimanDhea Budiman
 
TANJUNG PRIOK 1984
TANJUNG PRIOK 1984TANJUNG PRIOK 1984
TANJUNG PRIOK 1984Dany Dw
 
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerjaPedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerjaAzha Laramdrawisec
 
Laporan Laboratorium Lingkungan SO2
Laporan Laboratorium Lingkungan SO2Laporan Laboratorium Lingkungan SO2
Laporan Laboratorium Lingkungan SO2Iasha Putri
 
Konflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem Pemerintahan
Konflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem PemerintahanKonflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem Pemerintahan
Konflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem PemerintahanZakiyah Ulfa Aryani
 
JOB SAFETY ANALYSIS.pdf
JOB SAFETY ANALYSIS.pdfJOB SAFETY ANALYSIS.pdf
JOB SAFETY ANALYSIS.pdfKelinCi4
 
Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1ibadil haqqi
 
Kasus Marsinah
Kasus MarsinahKasus Marsinah
Kasus MarsinahRus Mala
 
Safety sign indonesia e book puasa ramadan
Safety sign indonesia   e book puasa ramadanSafety sign indonesia   e book puasa ramadan
Safety sign indonesia e book puasa ramadanPT Safety Sign Indonesia
 
Pengenalan ISO 14001
Pengenalan ISO 14001Pengenalan ISO 14001
Pengenalan ISO 14001Dede Andi
 
Nasionalisme jepang
Nasionalisme jepangNasionalisme jepang
Nasionalisme jepangBagus Aji
 
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.ppt
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.pptPEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.ppt
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.pptirwankurniawan45
 
Tindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai Daerah
Tindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai DaerahTindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai Daerah
Tindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai DaerahSuci Mairoza Sya
 
Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65
Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65
Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65Fitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganEkoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganWahyu Yuns
 

What's hot (20)

Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3
 
pencemaran udara
pencemaran udarapencemaran udara
pencemaran udara
 
G 30 s pki
G 30 s pkiG 30 s pki
G 30 s pki
 
Sistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea BudimanSistem Respirasi - Dhea Budiman
Sistem Respirasi - Dhea Budiman
 
TANJUNG PRIOK 1984
TANJUNG PRIOK 1984TANJUNG PRIOK 1984
TANJUNG PRIOK 1984
 
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerjaPedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
 
Makalah pencemaran tanah
Makalah pencemaran tanahMakalah pencemaran tanah
Makalah pencemaran tanah
 
Laporan Laboratorium Lingkungan SO2
Laporan Laboratorium Lingkungan SO2Laporan Laboratorium Lingkungan SO2
Laporan Laboratorium Lingkungan SO2
 
Konflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem Pemerintahan
Konflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem PemerintahanKonflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem Pemerintahan
Konflik dan Pergolakan yang Berkait dengan Sistem Pemerintahan
 
JOB SAFETY ANALYSIS.pdf
JOB SAFETY ANALYSIS.pdfJOB SAFETY ANALYSIS.pdf
JOB SAFETY ANALYSIS.pdf
 
Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1
 
Kasus Marsinah
Kasus MarsinahKasus Marsinah
Kasus Marsinah
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
Safety sign indonesia e book puasa ramadan
Safety sign indonesia   e book puasa ramadanSafety sign indonesia   e book puasa ramadan
Safety sign indonesia e book puasa ramadan
 
Pengenalan ISO 14001
Pengenalan ISO 14001Pengenalan ISO 14001
Pengenalan ISO 14001
 
Nasionalisme jepang
Nasionalisme jepangNasionalisme jepang
Nasionalisme jepang
 
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.ppt
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.pptPEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.ppt
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PESAWAT UAP.ppt
 
Tindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai Daerah
Tindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai DaerahTindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai Daerah
Tindakan Heroik Rakyat Indonesia di Berbagai Daerah
 
Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65
Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65
Perjuangan Bangsa antara Perang dan Damai - SMA N 65
 
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkunganEkoling6. sistem managemen lingkungan
Ekoling6. sistem managemen lingkungan
 

Similar to PERISTIWA KEKERASAN.pptx

Profil negara timor leste
Profil negara timor lesteProfil negara timor leste
Profil negara timor lesteHanifahhs
 
pelanggaran ham beserta gambarnya
pelanggaran ham beserta gambarnyapelanggaran ham beserta gambarnya
pelanggaran ham beserta gambarnyaAnwar Siregar
 
Krisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinado
Krisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinadoKrisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinado
Krisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinadoSejarah Akademika
 
Pelanggaran HAM di indonesia
Pelanggaran HAM di indonesiaPelanggaran HAM di indonesia
Pelanggaran HAM di indonesiaAnnisa Wasistiana
 
Pelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesia
Pelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesiaPelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesia
Pelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesiaVJ Asenk
 
Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...
Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...
Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...SLS
 
PW_Kemerdekaan.ppt
PW_Kemerdekaan.pptPW_Kemerdekaan.ppt
PW_Kemerdekaan.ppthamamunbi
 
Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...
Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...
Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...Hana Medina
 
Serangan Umum 1 Maret 1949
Serangan Umum 1 Maret 1949Serangan Umum 1 Maret 1949
Serangan Umum 1 Maret 1949Ryan Widjayana
 
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa IndonesiaPPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa IndonesiaLydia Nurkumalawati
 
integrasi Timor timur.pptx
integrasi Timor timur.pptxintegrasi Timor timur.pptx
integrasi Timor timur.pptxpancaparhusip1
 
Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504
Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504
Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504wisnuajin
 
Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)
Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)
Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)caturprasetyo11tgb1
 
Serangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja Bundar
Serangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja BundarSerangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja Bundar
Serangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja Bundaryazidtaufiqr
 

Similar to PERISTIWA KEKERASAN.pptx (20)

Profil negara timor leste
Profil negara timor lesteProfil negara timor leste
Profil negara timor leste
 
pelanggaran ham beserta gambarnya
pelanggaran ham beserta gambarnyapelanggaran ham beserta gambarnya
pelanggaran ham beserta gambarnya
 
Smk negeri 4 kota bekasi
Smk negeri 4 kota bekasiSmk negeri 4 kota bekasi
Smk negeri 4 kota bekasi
 
Krisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinado
Krisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinadoKrisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinado
Krisis timor leste sampai kudeta bersenjata mayor alfredo reinado
 
Pelanggaran HAM di indonesia
Pelanggaran HAM di indonesiaPelanggaran HAM di indonesia
Pelanggaran HAM di indonesia
 
Pelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesia
Pelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesiaPelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesia
Pelanggaran ham-berat-yang-terjadi-di-indonesia
 
INTEGRASI TIMOR TIMUR
INTEGRASI TIMOR TIMURINTEGRASI TIMOR TIMUR
INTEGRASI TIMOR TIMUR
 
Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...
Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...
Jenis - jenis sejarah dan prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisan. Sejar...
 
PW_Kemerdekaan.ppt
PW_Kemerdekaan.pptPW_Kemerdekaan.ppt
PW_Kemerdekaan.ppt
 
Integrasi timor timor
Integrasi timor timorIntegrasi timor timor
Integrasi timor timor
 
Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...
Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...
Rekontruksi Revolusi Nasional dan Revolusi Sosial pada Awal Kemerdekaan Indon...
 
Serangan Umum 1 Maret 1949
Serangan Umum 1 Maret 1949Serangan Umum 1 Maret 1949
Serangan Umum 1 Maret 1949
 
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa IndonesiaPPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
PPT tentang Upaya Menangani Disintegrasi Bangsa Indonesia
 
integrasi Timor timur.pptx
integrasi Timor timur.pptxintegrasi Timor timur.pptx
integrasi Timor timur.pptx
 
BAB 1.pptx
BAB 1.pptxBAB 1.pptx
BAB 1.pptx
 
Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504
Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504
Dampakpostfnegtfpolekorba 1601251620401-160129002504
 
Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)
Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)
Paket si kelas xii hal. 95 (ringkasan materi tokoh dalam pembebasan irian barat)
 
BAB 1.pptx
BAB 1.pptxBAB 1.pptx
BAB 1.pptx
 
Sejarah Bab 1
Sejarah Bab 1Sejarah Bab 1
Sejarah Bab 1
 
Serangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja Bundar
Serangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja BundarSerangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja Bundar
Serangan Umum 1 Maret dan Konferensi Meja Bundar
 

Recently uploaded

Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxBudyHermawan3
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxBudyHermawan3
 
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasiasaliaraudhatii
 
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxIPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxrohiwanto
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxBudyHermawan3
 
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxBudyHermawan3
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxSusatyoTriwilopo
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxBudyHermawan3
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxBudyHermawan3
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxBudyHermawan3
 
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfSalinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfdrmdbriarren
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxBudyHermawan3
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxBudyHermawan3
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (16)

Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
 
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
 
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxIPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
 
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
 
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfSalinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
 

PERISTIWA KEKERASAN.pptx

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 5. Jajak pendapat yaitu survei tentang argumen atau pandangan yang dilakukan dengan menggunakan teknik sampel. Jajak pendapat dirancang untuk memperoleh gambaran tentang pandangan suatu populasi dengan mengajukan serangkaian pertanyaan untuk beberapa orang yang dianggap mewakili populasi, kemudian menyimpulkan jawaban-jawabannya sebagai gambaran dari kumpulan yang semakin lapang.
  • 8. Sejarah kolonisasi di Timor Timur bisa ditarik sejak abad ke-15 Masehi. Kala itu, orang-orang Portugis (Portugal) kerap singgah untuk berdagang, namun tak lama berselang, bangsa asing dari Eropa itu justru berhasil menduduki pulau seluas 30.777 kilometer persegi itu. Memasuki pertengahan abad ke-17, gangguan datang dari Belanda yang juga ingin menguasai Timor Timur. Setelah terjadi beberapa kali bentrokan, Portugis terpaksa menjalin perjanjian dan menyerahkan sisi barat pulau Timor kepada Belanda.
  • 9. Oleh karena itulah wilayah Timor Timur atau pulau Timor bagian timur belum menjadi bagian dari Indonesia sejak awal, berbeda dengan pulau Timor bagian barat yang dikuasai Belanda atau yang nantinya menjadi provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Untuk merebut wilayah Timor Timur ke Indonesia, pemerintah Orde Baru mencanangkan operasi militer bernama Operasi Seroja. Pemerintah Indonesia menerima integrasi Timor Timur untuk menjadi bagian NKRI pada tanggal 17 Juli 1976.
  • 10. Sejak 17 Juli 1976, Timor Timur atau Timor Leste resmi “bergabung” dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sejarah mencatat, proses integrasi Timtim didahului dengan rangkaian invasi militer oleh rezim Orde Baru dan disebut-sebut mendapat dukungan dari pemerintah Amerika Serikat (AS).
  • 11.
  • 13. Hampir seperempat abad sejak tahun 1975 atau kurang lebih 23 tahun Timor-Timur menjadi propinsi ke 272, dari negara Republik Indonesia. Selama waktu itu juga keinginan sebagian besar rakyat Timor Timur untuk merdeka lepas dar Indonesia tidak pernah surut. Keinginan merdeka ini semakin terakumulasi dengan adanya teror, pembunuhan, pembantaian dan kekerasan yang dilakukan oleh aparat keamanan terhadap rakyat Timor-Timur yang dinilai tidak kooperatif terhadap ‘pembangunan’ yang dilakukan pemerintah. Aparat keamanan, dalam hal ini tentara, bersikap sangat represif terhadap rakyat yang berkeinginan merdeka maupun rakyat biasa
  • 14. Keinginan sebagian besar rakyat ini semakin diperkuat dengan kenyataan bahwa posisi Indonesia di mata dunia pun belum aman karena masalah Timor Timur masih menjadi agenda yang belum final dibahas dalam persidangan- persidangan di PBB. Secara sporadis peristiwa demi peristiwa kekerasan sebagai bentuk perlawanan rakyat terhadap pemerintah yang berkuasa terus berlangsung. Menghadapi situasi sulit ini pemerintah Indonesia akhirnya mengambil sebuah sikap politik.
  • 15. Pemerintah Indonesia pada tanggal 27 januari 1999 mengeluarkan pengumuman bahwa akan dilaksanakan jajak pendapat bagi rakyat Timor Timur pada tanggal 30 Agustus 1999 nanti. Dunia menyambut baik pernyataan politik Indonesia ini yang ditandai dengan adanya bantuan dari badan dunia PBB untuk mempersiapkan dan melaksanakan tugas jajak pendapat. Dibentuklah United Nations Assessment Mission in East Timor (UNAMET).
  • 16. Pelaksanaan jajak pendapat tanggal 30 Agustus 1999 berlangsung aman. Menurut rencana tanggal 7 September hasil jajak pendapat tersebut sudah dapat diumumkan. Akan tetapi dalam perkembangannya pengumuman ini dimajukan oleh karena situasi keamanan yang mulai memanas. Sabtu, tanggal 4 September 1999 pengumuman resmi hasil jajak pendapat rakyat Timor Timur dilakukan di dua tempat berbeda. Dari markas besar PBB di New York, Sekjen PBB Kofi Anan mengumumkan hasil resmi jajak pendapat rakyat Timor Timur, dan bertempat di Hotel Mahkota Dili, Ian Martin selaku Ketua UNAMET juga melakukan hal yang sama. Dari hasil pengumuman tersebut diketahui bahwa rakyat Timor Timur yang memilih merdeka, menang mutlak.
  • 17. Sorak-sorai kemenangan warga Maubere meluap di kota-kota besar Indonesia dan di belahan bumi lainnya. Tidak demikian dengan situasi di Timor Timur sendiri. Hanya beberapa jam setelah pengumuman hasil jajak pendapat korban jatuh bergelimpangan. Dili berubah menjadi mengerikan setelah melewati hari-hari menegangkan. Situasi chaos, pembunuhan besar-besaran dan kehancuran total melanda Timor Timur. Dalam sekejab wilayah ini luluh lantak. Para milisi pro Jakarta bertindak sangat brutal tanpa dicegah oleh TNI sebagai penanggung jawab keamanan saat itu. Perang atau konflik kekerasan pun meledak antar sesama warga yang berbeda pilihan politik.
  • 18. Walaupun Jenderal Wiranto sebagai Panglima TNI membantah tegas keterlibatan TNI di balik kekerasan yang terjadi dengan mengatakan bahwa, namun Carter Center East Timor Observation Mision (sebuah organisasi pemantau di AS) menerbitkan sebuah dokumen yang menunjukkan keberpihakan TNI pada kubu yang kalah. Kesimpulan dokumen Carter ini cukup gawat: tentara Indonesia telah mendanai, mempersenjatai dan memberikan instruksi atas segala sepak terjang milisi.
  • 19.
  • 21. Pada tanggal 5 September 1999 situasi kota Dili semakin memburuk ditandai dengan rentetan tembakan, pembakaran dan penjarahan. Warga yang berlindung dan mengungsi di Camra Eclesestica (Diosis Dili) diserang dan kantor Diosis dibakar. Pada peristiwa ini telah jatuh korban sebanyak 25 orang
  • 22. Pada tanggal 6 September, seorang perwira TNI berpangkat Letnan Kolonel masuk ke kediaman Uskup Belo dan memintanya keluar kemudian dievakuasi ke Mapolda. Setelah Uskup Belo keluar dari kediamannya, kelompok milisi mulai melakukan penyerangan terhadap sekitar 5000 pengungsi yang berlindung di kompleks rumah tersebut. Para pengungsi dipaksa mengikuti perintah para milisi keluar dari halaman kompleks rumah Uskup Belo disertai dengan tindakan-tindakan kekerasan, dan pembakaran. Serangan itu setidaknya berakibat jatuhnya korban 2 orang tewas
  • 23. Pada tanggal 4 September terjadi penyerangan oleh Milisi Laksaur dan aparat TNI di Kampung Debos, yang mengakibatkan seorang pelajar SMA tewas. Sementara masyarakat menyelamatkan diri ke kompleks Gereja Nossa Senhora de Fatima atau Gereja Ave Maria Suai, dimana telah terdapat banyak pengungsi yang berlindung sebelumnya. Pada tanggal 5 September malam, rumah-rumah penduduk dan gedung-gedung pemerintah di kota Suai dibakar oleh milisi Laksaur dan anggota TNI.
  • 24. Seorang wartawan dari Belanda bernama Sander Thoenes tewas pada tanggal 21 September. Jenasahnya ditemukan oleh penduduk setempat di Desa Becora, Dili Timur pada tanggal 22 September. Kedua orang tersebut baru berjalan sejauh 300 meter ketika mereka dihadang oleh orang-orang tidak dikenal yang menggunakan seragam TNI dan bersenjata otomatis. Orang-orang yang tak dikenal tersebut melepaskan tembakan terhadap Sander Thoenes dan Florinda da Conceicao Araujo, tetapi Araujo dapat menyelamatkan diri.
  • 25. Pada tanggal 25 September terjadi penyerangan terhadap rombongan rohaniawan yang sedang dalam perjalanan menuju Baucau. Penyerangan ini dilakukan oleh kelompok milisi Tim Alfa di bawah pimpinan Joni Marques dan menewaskan 9 orang, termasuk wartawan Agus Mulyawan, seperti diakuinya sendiri. Tindakan ini diduga dilakukan atas perintah anggota satuan Kopassus yang tergabung dalam satuan tugas Tribuana. Jenasah para korban dibuang ke sungai Raumoko dan mobil yang mengangkut dibakar.
  • 26.
  • 27. APAKAH ADA YANG INGIN DITANYAKAN ? MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA