Infografis dapat meningkatkan trafik konten dengan menyajikan informasi secara visual dan ringkas. Dokumen ini menjelaskan pengertian infografis, manfaatnya untuk meningkatkan brand awareness, SEO, dan minat membaca, serta cara membuat infografis dengan menentukan topik, audiens, mengumpulkan data, merancang layout, menggunakan template, dan menambahkan desain. Langkah-langkah tersebut dapat memudahkan pembuatan infografis
2. Intoduction
• Untuk meningkatkan trafik sebuah konten
terdapat beberapa metode atau cara, salah
satunya adalah dengan menambahkan media
infografis.
• Banyak para pelaku bisnis yang bergerak dalam
bidang pengembangan konten yang
membutuhkan infografis untuk dapat menarik
pembaca lebih banyak lagi.
• Mengapa demikian? Karena dari beberapa hasil
temuan di lapangan, mayoritas audiens lebih
tertarik kepada konten yang lebih banyak
menyajikan bentuk visual untuk
meningkatkan brand awareness pada sebuah
perusahaan.
3. Intoduction ...
• Alasan lainnya, infografis juga dapat
merangkum informasi penting menjadi lebih
singkat, padat, mudah dipahami dan jelas
hanya dalam satu gambar saja.
• Bagaimana cara membuat infografis yang
mudah dan benar?. Berbagai langkah atau
tips dan trik untuk dapat membuat sebuah
infografis sebagai langkah awal dalam
mengembangkan konten yang menarik.
4. Pengertian INFOGRAFIK
• Infografis adalah media informasi yang dapat
berbentuk teks dengan perpaduan gambar,
grafik, ilustrasi, dan tipografi.
• Biasanya, infografis digunakan untuk
merepresentasikan data agar penyajiannya
mudah untuk dipahami dan dibaca.
• Infografis sangat identik dengan penambahan
data dalam bentuk angka yang dikemas dalam
berbagai paduan warna desain yang menarik.
Hal tersebut dapat membuat konten anda
menjadi lebih interaktif, estetik, dan atraktif di
mata pembaca.
5. Manfaat Infografis
• Beberapa manfaat yang dapat diperoleh
dari penggunaan infografis, antara lain:
1. Meningkatkan Brand Awareness
2. Meningkatkan Optimalisasi SEO
3. Mudah Dibagikan
4. Menumbuhkan Minat Membaca
5. Sebagian Media Promosi yang Efektif
6. • Infografis juga dapat dimanfaatkan untuk
membantu meningkatkan brand
awareness dari produk bisnis anda.
• Dengan cara, menyisipkan
logo brand perusahaan anda supaya
pembaca dalam mengenal dan mengetahui
logo anda dengan lebih mudah.
1. Meningkatkan Brand Awareness
7. • Setelah banyak pembaca yang
mengenal brand miliki anda, selanjutnya
melakukan optimasi SEO dengan tepat.
• Anda dapat mulai dengan memposting dan
melakukan promosi mengenai infografis
tersebut.
• Tambahan backlink juga sangat bermanfaat
untuk mendukung performa dari SEO.
2. Meningkatkan Optimalisasi SEO
8. • Membagikan infografis dapat secara lebih
mudah dengan menempelkan pada blog
atau artikel.
• Secara otomatis, pengunjung juga dapat
membagikannya melalui jejaring sosial yang
sering digunakan (seperti Facebook, Twitter,
Instagram, dan lainnya).
3. Mudah Dibagikan
9. • Tampilan yang menarik juga dapat
meningkatkan minat pembaca.
• Cara untuk menumbuhkan hal tersebut
dengan memperbaiki tampilan visual akan
terlihat lebih user friendly dan tidak
membosankan saat dibaca.
4. Menumbuhkan Minat Membaca
10. • Audiens cenderung lebih menyukai konten
yang dibuat lebih sederhana, namun
konteks yang dicapai sesuai dengan
kebutuhan mereka.
• Dengan adanya infographic, maka
membuka peluang untuk melakukan
promosi secara lebih efektif dan efisien.
5. Sebagian Media Promosi Efektif
11. Cara Membuat Infografis
• Dalam mengembangkan sebuah media
infografis, sederhananya adalah dengan :
1. Tentukan Topik Bahasan
2. Tentukan Audiens atau Target User
3. Kumpulkan Data dan Sumber Referensi
4. Visualisasikan Data ke dalam Infografis
5. Merancang Struktur Grid Layout
6. Menggunakan Template
7. Menambahkan Style pada Desain
12. • Langkah pertama untuk membuat infografis
yang menarik adalah menentukan topik atau
tujuan awal konten sesuai dengan kebutuhan
produk bisnis anda.
• Sebelum membuat desain atau layout, anda
harus mempersiapkan dengan matang konsep
awal dalam pembuatan ide terlebih dahulu.
• Pastikan untuk melakukan riset mengenai target
user yang akan dituju. Kemudian juga harus
memperkirakan, apakah infografis yang akan
dibuat memiliki tingkat relevansi yang tinggi di
masa sekarang atau tidak. Hal tersebut dapat
menentukan dari trafik yang akan anda
dapatkan nantinya.
1. Tentukan Topik Bahasan
13. 2. Tentukan Audiens atau Target User
• Fokuskan pada target audiens sesuai
dengan kebutuhan konten.
• Tentukan beberapa elemen untuk
menentukan audiens secara spesifik.
• Misalnya saja dapat ditentukan
berdasarkan gender, usia, profesi, latar
belakang pendidikan, hingga domisili.
19. Tentukan Audiens atau Target User...
• Dengan menentukan target yang lebih
spesifik, maka dapat meningkatkan
keberhasilan campaign dari konten anda
agar lebih sesuai dengan target user yang
dicapai.
• Tentu saja, dalam penyajian infografis bagi
anak muda dengan orang yang lebih tua
sangat berbeda (jika dilihat dari sisi struktur
elemen seperti warna, font, animasi,
ataupun ilustrasi).
20. • Setelah berhasil menyusun topik dan
menentukan audiens, selanjutnya adalah
mengumpulkan sumber informasi dan referensi
terkait pembuatan sebuah konten.
• Anda dapat memanfaatkan berbagai media
atau platform untuk mencari berbagai sumber
informasi dan insight melalui internet, buku,
jurnal, artikel, maupun sumber informasi
berbasis website maupun data asli di lapangan.
• Di zaman yang serba teknologi ini, kita dapat
menggunakan berbagai cara, tidak hanya
secara konvensional saja, namun juga dapat
dilakukan online.
3. Kumpulkan Data dan Sumber
Referensi
21. • Mengimplementasikan data dalam bentuk visual untuk
membentuk sebuah struktur infografis yang terstruktur.
• Pada tahap ini, dapat menggunakan metode ICCORE:
a) Inform (dapat menyampaikan pesan penting).
b) Compare (dapat dibandingkan antar konteks).
c) Change (dapat berisikan perubahan data, kronologi,
hingga cerita mengenai produk).
d) Organize (menunjukkan informasi seputar ranking,
pola, atau siklus yang saling berurutan. Bisa
dengan diagram flowchart, tabel, maupun mind
mapping).
e) Relationship (apat menunjukkan hubungan yang
lebih kompleks pada suatu konteks).
f) Explore (dapat mengeksplorasi atau menjelajahi
infografis anda secara lebih detail dan mendalam).
4. Visualisasikan Data ke dalam
Infografis
22. the
Elements of
Perhatikan : Elements of
the Communication Process
Communication Process
The sender
Encoding
The message
The channel
Decoding
The receiver
Noise
Feedback
Receiver
Receiver
Encoding
Encoding
Decoding
Decoding
Channel
Message
Channel
Message
Response
Noise
Feedback
Source/
Sender
Source/
Sender
23. • Tujuan untuk pembuatan sebuah grid adalah
menyeimbangkan tata letak dalam setiap
elemen seperti, teks, gambar, ilustrasi, dan
elemen yang lain.
• Dalam membuat sebuah layouting, pastikan
untuk menyesuaikan dengan kondisi perilaku
user dalam membaca informasi anda.
Gunakan struktur grid untuk membantu
dalam penyusunan elemen agar audiens lebih
mudah dalam membaca dan memahami
konten yang anda buat.
5. Merancang Struktur Grid Layout
24. • Menciptakan sebuah desain infografis mulai dari
nol hingga tahap akhir mungkin membutuhkan
waktu lama dan sumber daya yang besar.
Namun, hal tersebut dapat diatasi dengan cara
menggunakan berbagai template gratis yang
telah disajikan di berbagai platform
website design template.
• Dengan adanya template, sangat memudahkan
pengembang dalam membuat desain lebih
cepat dan dapat mengatur dengan efektif setiap
unsur elemen dan konten yang digunakan.
Setelah template terbentuk, pastikan juga
memiliki keselarasan dengan struktur grid yang
telah dibuat sebelumnya.
6. Menggunakan Template
26. • Langkah terakhir adalah dengan
menambahkan format style untuk
memberikan kesan menarik dan
menguatkan desain dari infografis anda.
• Dalam pembuatan style, pastika untuk
memperhatikan setiap elemen visual
seperti teks, gambar, warna, tombol, dan
elemen lain supaya dapat memudahkan
pembaca dalam memahami konten
tersebut.
7. Menambahkan Style pada Desain