1. Al Qur’an
As Sunnah
SK :
Memahami Sumber Hukum Islam
KD :
1. Menjelaskan Sumber Hukum Islam yang
disepakati dan tidak disepakati
2. Menunjukkan penerapan sumber hukum
yang disepakati dan tidak disepakati
Semester Gasal
Qiyas
Ijma’
4. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
1.fir’aun
2.Laut yang tdk bercampur
3.Grafitasi
4.Sungai didasar laut
5.Klaut dua warna
6.Sidik jari
7.Berpasangan
8.Garis edar tata surya
9.Big bang
10.Tumbuhan bertasbih
11.Kilat
12.Gunung
13.Siang dan malam
14.Besi
15.Gunung berwarna/pelangi
16.Angin yang mengawinkan tanaman
17.Penciptaan manusia
6. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
PENGERTIAN AL-QUR’AN
Al-Qur’an menurut bahasa berarti “bacaan”.
Sedangkan menurut istilah adalah
•
ص ٍدَّمَحُم ىَلَع َلََّزنُمْال ِهللا ُمَالَك
.
م
.
الِب
َتُم ِل ْوُقْنَمْال ِةَّيِبَرَع
ُدَّبَعُتُمْال اًرِتا َو
ِهِت َوَالِتِب
“Al-Qur’an adalah firman Allah yang diturunkan
melalui malaikat Jibril kepada nabi Muhammad
SAW dalam Bahasa Arab yang diriwayatkan
secara mutawatir dan membacanya adalah
ibadah”.
9. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
“ dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa
kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, Yaitu Kitab-Kitab (yang
diturunkan sebelumnya) dan batu ujianterhadap Kitab-Kitab yang lain itu;
Maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan
janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan
kebenaran yang telah datang kepadamu. untuk tiap-tiap umat diantara
kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang…” (QS. Al Maidah ; 48)
10. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
"Aku tinggalkan di antara kamu semua dua perkara; yang
kamu semua tidak akan tersesat selama kamu semua
berpegang teguh kepada dua perkara itu; yaitu kitab Allah
(Al-Qur'an) dan Sunnah Rasul (Al-Hadis)." (H.R.Muslim)
11. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
Menurut Muhammad Ali Al Shobuni
Firman Allah SWT yang mengandung mukjizat yang diturunkan
kepada nabi dan rosul terakhir dengan perantaraan Jibril AS yang
tertulis dalam mushaf dan sampai kepada kita dengan mutawattir
(bersambung ).
Menurut Muhammad Musthofa Al Salabi
Kitab yang diturunkan kepada nabi Muhammmad SAW, untuk
memberi hidayah kepada manusia dan menjelaskan mana jalan
yang benar dan harus dijalani yang dibawa oleh Jibril AS dengan
lafadz dan maknanya.
Menurut Khudhari Beik
Firman Allah SWT yang berbahasa arab yang diturunkan kepada
nabi Muhammad SAW, untuk dipahami dan selalu diingat,
disampaikan secara mutawattir (bersambung), ditulis dalam satu
mushaf yang diawali dengn surat al Fatihah dan diakhiri dengan
surat al Naas.
13. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
a. Tidak Menyulitkan
“… Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu…”.(QS. Al Baqarah; 185)
b. Menyedikitkan beban
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hal-hal yang jika diterangkan kepadamu
akan menyusahkan kamu…”(QS Al Maidah; 101)
14. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
a. Bertahap dalam pelaksanaanya
Dalam mengharamkan khamr ditetapkan dalam tiga proses
1) Menjelaskan manfaat khamar lebih kecil dibanding akibat buruknya
“ Mereka bertanya kepadamu tentang khamardan judi. Katakanlah: "Pada keduanya terdapat dosa yang besar dan
beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya". dan mereka bertanya kepadamu apa
yang mereka nafkahkan. Katakanlah: " yang lebih dari keperluan." Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya
kepadamu supaya kamu berfikir “(QS. Al Baqarah; 219)
2) Melarang pelaku shalat dalam keadaan mabuk
“ Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam Keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti
apa yang kamu ucapkan …”.(QS. An Nisa’; 43)
15. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
1) Menegaskan hukum haram kepada khamar dan perbuatan buruk lainya
“ Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib
dengan panah adalah Termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat
keberuntungan. “(QS. Al Maidah; 90)
3
16. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
Pokok-pokok isi al-Qur’an
– ajaran tauhid yaitu kepercayaan terhadap
KeEsaan Allah.
– petunjuk dan tata cara ibadah yaitu semua
bentuk perbuatan atau amaliah sebagai
manifestasi dari kepercayaan ajaran tauhid.
– janji dan ancaman yaitu janji pahala bagi
orang yang melaksanakan perintah-perintah
Allah dan ancaman bagi orang yang
mengingkarinya
– hukum yang mengatur seluruh perilaku
manusia .
– kisah umat umat terdahulu
17. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
Fungsi al-Qur’an
1. Sebagai penegas bidang aqidah
2. Sebagai penegas bidang ibadah
3. Memberikan pelajaran bagi kita dengan pengalaman
kisah-kisah masa silam
4. Memberikan kabar gembira ( menyediakan pahala )
bagi yang beramal sholeh dan memberi peringatan (
mengancam siksa ) bagi yang durhaka
5. Menjadi pedoman hidup bagi setiap mukmin
6. Sebagai obat bagi segala penyakit rohani
7. emberikan motivasi / dorongan untuk kemajuan
tehnologi.
8. Menjawab segala problema kehidupan manusia
18. Pengertian
Pokok Isi
Fungsi
Kedudukan
Kedudukan al-Qur’an
1. Dasar Kehujahan al-Qur’an dan
kedudukannya sebagai sumber
hukum
ْلاِب َابَتِكْلا َكْيَلِإ اَنْلَنزَأ اَّنِإ
َّنال َنْيَب َمُكْحَتِل ِقَح
اَمِب ِ
اس
َخ َينِنِئآَخْلِل ُنكَت َالَو ُاّلل َاكَرَأ
﴿ ًايم ِ
ص
١٠٥
﴾
2. Al-Qur’an sebagai Pedoman dalam
Menetapkan Hukum
ْس ُو َّالِإ ًاسْفَن ُ ه
اّلل ُفِهلَكُي َال
َع َو ْتَبَسَك اَم اَهَل اَهَع
اَم اَهْيَل
ْتَبَسَتْكا
….
Back
21. Pengertian
Fungsi
Macam
AS-SUNAH
Arti sunah secara bahasa adalah :
1.Jalan yang ditempuh
2.Cara atau jalan yang sudah terbiasa
3.Sesuatu yang selalu dilakukan oleh para sahabat, baik ada
dasar hukumnya dalam Al-Qur’an dan Hadits atau tidak
4.Sebagai lawan dari Bid’ah dholalah
Arti Sunah menurut istilah syar’i adalah :
ص ِهللا ِل ْوُسَر ْنَع َرَدَص اَم ِيَه
.
م
.
ٍل ْوَق ْنِم
ٍ
ْري ِ
رْقَت ْوَا ٍلْعِف ْوَأ
“Sunah adalah sesuatu yang berasal daari
Rosulullah SAW, baik berupa perkataan,
perbuatan, maupun penetapan pengakuan”.
22. Pengertian
Fungsi
Macam
Fungsi dan kedudukan as-
Sunah
Kaum muslimin sepakat bahwa kedudukan
as-Sunah adalah sebagai dasar hukum
yang kedua setelah al-Qur'an.
Dasar kehujjahan As-Sunah sebagai
sumber hukum adalah Al-Qur’an, Ijma’ dan
dalil Aqli. Firman Allah SWT :
َ ه
اّلل َعاَطَأ ْدَقَف َلوُسَّالر ِعِطُي ْنَّم
ْلَس ْرَأ اَمَف ىَّل َوَت نَم َو
ْمِهْيَلَع ََاكن
﴿ ًايظِفَح
٨٠
﴾
25. Pengertian
Fungsi
Macam
Pembagian as-Sunah
Back
1) Sunah Qauliyah
Qaul artinya perkataan, sedangkan qauliyah berarti yang berkaitan dengan
perkataan. Jadi, sunah qauliyah adalah seluruh perkataan Nabi. Perkataan Nabi
tersebut didengar oleh sahabat dan diteruskan kepada tabi'in. Contohnya, sahabat
mendengar bahwa Nabi berkata, “Barang-siapa yang tidak salat karena tertidur atau
lupa, hendaklah ia mengerjakan salat pads saat ia telah teringat”.
Contoh lain:
ْنَع
َيْحَي
ْنب
ٍنَسَح
َلاَق
ُل ْوُس َر
ِهللا
َال َوَر َرَضَال
َار َر ِ
ض
(
رواه
الكَم
)
Artinya: Dari Yahya bin Imarah bin Hasan Rasulullah SAW. bersabda: “Tidak
boleh membuat kesusahan dan tidak boleh membalas dengan kesusahan juga.“
(H. R. MaIik)
26. Pengertian
Fungsi
Macam
Pembagian as-Sunah
Back
1) Sunah Fi’liyah
Semua perbuatan dan tingkah laku Nabi yang dilihat dan diperhatikan oleh
sahabat Nabi disebut dengan sunah fi'liyah. Perbuatan Nabi dapat beraneka ragam
bentuknya, dilihat dari kedudukan Nabi sebagai manusia biasa dan utusan Allah.
ْنَع
ٍكِلاَم
ِْنب
َث ِْري َوُجْلَا
َلاَق
ُل ْوُسُر
ِهللا
ىَّلَص
ُهللا
ِهْيَلَع
َمَّلَس َو
ا ْوُّلَص
اَمَك
يِن ْوُمُتْيَاَر
يهِلَصُا
(
رواه
البخارى
)
Artinya: Dari Malik bin al--Juwairis is berkata, "Rasulullah SAW bersabda:
'Salatlah kamu sebagaimana kamu melihat aku salat."' (H.R. Bukhari)
2
27. Pengertian
Fungsi
Macam
Pembagian as-Sunah
Back
Diriwatkan oleh Al-Bukhari dan Imam Muslim bahwa sahabat Khalid bin Walid memakan dhab
(sejenis biawak) yang kemudian dihidangkan kepada Nabi saw, akan tetapi Nabi enggan untuk
memakannya. Lalu sebagian sahabat (Khalid) bertanya: “Apakah kita diharamkan makan dhab, wahai
Rasulullah?” Nabi saw menjawab :
ٌ
ل َ
َلَ
ح ُهَّنِإَف اْ
وُلُ
ك،يِ
مْ
وَق ِ
ضْ
رَا ِ
ِف َ
سْيَل َُّهنِكَلَ
و ،َال
Tidak, hanya saja binatang ini tidak ada di negeriku (oleh karena itu aku tidak suka memakannya).
Makanlah, sesungguhnya dia (dhab) halal”. (HR. Al-Bukhary dan Muslim)
3. Taqririyah
28. Pengertian
Fungsi
Macam
Pembagian as-Sunah
Back
3. Hammiyah
Dari Ibnu Abbas -radhiallahu anhuma-, ia
berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda:
َّ
نَ
ومُ
َصَ
َل ٍ
لِباَق َ
َلِإ ُ
يتِ
قَب ْ
نِئَل
َ
ِ
اعَّّال
“Seandainya tahun depan aku masih
hidup, niscaya saya benar-benar akan
berpuasa pada hari ke sembilan
(Muharram).” (HR. Muslim no. 1134)
31. Pengertian
Kedudukan
Contoh
Macam
Kedudukan Ijma' Dalam Hukum
Islam
• Jumhur Ulama' Fikih berpeendapat
bahwa Ijma' dapat dijadikan hujah yang
qati' dan sumber hukum Islam dalam
menetapkan suatu hukum.
• Dasarnya:
Qs. An Nisa:59
Qs. Al Baqarah: 143
• hadist nabi riwayat Ibnu Majah
• Ulama yang menolak Ijma' sebagai
Sumber Islam Berdasarkaan pada Al
Qur'an Surat An Nahl:89
33. Pengertian
Kedudukan
Contoh
Macam
Macam-macam Ijma':
• Dari segi caranya:
Ijma' Sharih/Qouli
Ijma' Sukuti
• Dari Segi waktu dan tempat:
Ijma' Sahabi
Ijama' Ulama Madinah
Ijmaa' ulama Kufah
Ijma' Kalifah Empat
Ijma' Abu Bakar dan Umar
Ijama' Ahli bait
Back
35. Contoh
Pengertian
Rukun
Macam
Kedudukan
QIYAS
• Pengertian Qiyas
• secara Bahasa berarti mengukur,
membandingkan atau menyamakan sesuatu
deengan yang lain
• Secara Istilah adalah menyamakan sesuatu
yang belum ada ketentuan hukumnya
dengan sesuatu ayng telah ada status
hukumnya dan nash karena ada kesamaan
nash antara keduanya
39. Contoh
Pengertian
Rukun
Macam
Kedudukan
Kedudukan Qiyas Dalam
Hukum Islam
• Jumhur ulama fikih menjadikan
qiyas sebagai hujah syari'at ke
empat setelah Al qur'an, As
Sunnah dan Ijma'.
• Dasar qiyas:
• Qs. Aal Hasr:2
• Kisah sahabat nabi bernama
jariyah Kusumah Khusa'miyah
Back
