Dokumen ini membahas rencana survei keanekaragaman hayati flora dan fauna di kawasan perlindungan keanekaragaman hayati PT. TELPP. Survei akan melakukan inventarisasi jenis-jenis flora dan fauna, serta memberikan masukan untuk pengelolaan kawasan. Metode yang digunakan antara lain analisis vegetasi, survey cepat untuk hewan, serta dokumentasi hasil temuan.

1. IDENTIFIKASI FLORA DAN FAUNA
SEBAGAI BASELINE DATA
DI KAWASAN PERLINDUNGAN
KEANEKARAGAMAN HAYATI
PT. TANJUNGENIM LESTARI PULP AND PAPER,
KABUPATEN MUARA ENIM, SUMATERA SELATAN

2. PENTAATAN TERHADAP PERATURAN LINGKUNGAN HIDUP
BIRU
MERAH
HITAM
Pengendalian Pencemaran
Laut Pengelolaan Limbah B3
Pengendalian Pencemaran
Udara Pengendalian
Pencemaran Air
Pelaksanaan AMDAL
TIDAK ADA
UPAYA
TIDAK
TAAT
TAA
T
EMAS
HIJAU
S
U
B
N
I
L
A
I
N
I
L
A
I
Passing
Grade
Passing
Grade
X
=
Kenekaragaman
Hayati
Pengembangan
Masyarakat
KEUNGGULAN
LINGKUNGAN
Dokumen Ringkasan Kinerja Pengelolaan Lingkungan
BEYOND COMPLIANCE AREA
MEKANISME DAN KRITERIA
PROPER
Kriteria
Tanggap
Kebencanaan
Sistem Manajemen
Lingkungan
Efisiensi
Energi
Penurunan
Emisi
Konservasi Penurunan
Beban PencemaranAir
3R
Limbah Padat
3R
Limbah B3
Permen LHK
No 1 / 2021

3. PROPER MENDORONG LEBIH DARI KETAATAN
KOMPONEN PENILAIAN HIJAU
No. Komponen Penilaian Nilai
1 Dokumen Ringkasan Pengelolaan Lingkungan 150
2 Sistem Manajemen Lingkungan 100
3 Pemanfatan Sumber Daya
a) efisiensi energi; 100
b) penurunan emisi dan gas rumah kaca,; 100
c) efisiensi air; 100
d) penurunan dan pemanfaatan limbah B3; 100
e) 3R sampah; 100
f) keanekaragaman hayati 100
4 Pengembangan Masyarakat 100
5 Tanggap Kebencanaan 100

4. GARIS BESAR
PENILAIAN
“Aspek
Perlindungan
Keanekaragaman
Hayati”
(100 Poin)
2
Poin
• 1. Kebijakan
4,5
Poin
• 2. Struktur dan Tanggung
Jawab
30
Poin
• 3. Perencanaan
3
Poin
• 4. Pelatihan dan Kompetensi
13
Poin
• 5. Pelaporan
32,5
Poin
• 6. Implementasi Program
15
Poin
• 7. Inovasi

7. Time Frame
No Kegiatan
Waktu Pelaksanaan (2022)
Bulan 1 Bulan 2
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Ajuan kontrak kerjasama survei biodiversitas
2 Pembuatan draf proposal ajuan jasa/survei
biodiversitas
3 Revisi dan diskusi kepada penyedia
dana/permintaan jasa
4 Finalisasi proposal dan Perjanjian Kerjasama
5 Pencairan administrasi dan persiapan
peralatan survei
6 Pelaksanaan survei dan pengambilan data
7 Identifikasi dan validasi data lapangan
8 Pengerjaan laporan lapangan dan laporan
administrasi 1
13 Laporan administrasi 2 (akhir)

8. Tujuan:
inventarisasi dan identifikasi jenis flora dan fauna yang ada di Areal Perlindungan
Keanekaragaman Hayati PT. TELPP
Output : Data informasi biodiversitas (flora dan fauna) dan masukan untuk pengelolaannya
• Implementasi inventarisasi biodiversitas (flora dan fauna) di Areal Perlindungan
Keanekaragaman Hayati seluas 6 ha.
• Memberikan informasi berupa list data dan laporan biodiversitas di Areal
Perlindungan Keanekaragaman Hayati dan jenis-jenis yang dilindungi.
• Mengisi celah gap/kekosongan data biodiversitas (flora dan fauna) di area survei.
• Mendukung nilai-niai penting habitat sebagai penudukung keanekaragaman hayati
flora fauna kaitannya dengan habitat didalam kawasan.
• Memberikan masukan/saran terkait kebijakan pengelolaan jangka panjang terhadap
temuan jenis biodiversitas (flora dan fauna) di area survei.

9. Survei Keanekaragaman Hayati
• Survey Flora (analisis vegetasi)
• Pohon
• Tiang
• Pancang
• Semai/tumbuhan bawah
• Rapid survey Fauna
• Kupu-kupu (Rhopalocera)
• Herpetofauna (Amfibi dan Reptil)
• Ikan
• Burung
• Mamalia

10. Rapid Assesment Suvey Fauna (2)
• Burung
• Metode pengamatan langsung dilakukan pada waktu yang optimal (jam 06.00 –
09.00 WIB, dan/atau jam 15.00 – 18.00 WIB).
• Untuk setiap spesies yang terlihat atau terdengar, dicatat nama spesies, jumlah
individu dan waktu pengamatan. Burung yang dijumpai didokumentasikan untuk
diidentifikasi. Sedangkan metode tidak langsung dilakukan dengan
wawancara/informasi temuan pekerja/penduduk.
• Mamalia
• Transek Reconnaissance (Recce walk), dengan melakukan metode pengamatan
bergerak di sepanjang habitat dalam arah tertentu, yang diamati berupa jejak,
kotoran, cakaran, suara.
• Perangkap hidup (life trap), jika diperlukan dapat digunakan untuk bajing dan
tupai, serta jenis mamalia lainnya menggunakan variasi umpan: buah/makanan.
• Jika diperlukan, dapat dilakukan pemasanagn Jaring Kabut (misnet), ukuran 12x3
meter dengan ketinggian 1 sampai 5 meter di atas permukaan tanah, dapat
mencakup pengamatan terhadap kelelawar.

11. Terima Kasih

12. Tindak lanjut
• Membuat daftar nama tim yg akan survey dilengkapi sertifikat
booster atau tes PCR
• Deskripsi rencana kerja/kegiatan survey lapangan