SMPN 18 Bekasi mempersiapkan PPDB online 2017 dengan baik meskipun mengalami penundaan satu hari. Sekolah bertekad mencetak siswa berakhlak mulia melalui program pendidikan dan pelatihan guru serta siswa, seperti tadarus Al-Quran, pelatihan karakter, dan ekstrakurikuler seperti paskibra dan angklung. Sekolah juga bekerja sama dengan masyarakat dalam mengantisipasi kenakalan remaja.
1. PPDB ONLINE 2017, SMPN 18 BEKASI BERTEKAD MENCETAK
SISWA BERAKHLAKUL KARIMAH
Kota Bekasi Jurnal Wicaksana - PPDB online Kota Bekasi yang pada awalnya telah siap
online pada tanggal 3 Juli 2017 karena berbagai kendala akhirnya diundur sehari,
tepatnya hari Selasa, 4 Juli 2017.
Sebagai salah satu pilihan sekolah siswa-siswi yang akan melanjutkan pendidikan dari
tingkat dasar ke tingkat pertama adalah SMPN 18 Kota Bekasi salah satu institusi yang
harus ikut mensukseskan program pendidikan, sudah jauh-jauh hari mempersiapkan
sekolahnya.
Mulai dari pembentukan kepanitiaan dengan job diskription yang sudah sangat jelas,
penataan ruangan hingga yang paling vital adalah persiapan sistem operator yang bisa
digunakan untuk mengakses PPDB ON LINE kota Bekasi dengan cepat, dan hasilnya
cukup memuaskan, walaupun tentu saja ada kendala – kendala yang muncul, tetapi team
PPDB ON LINE SMP Negeri 18 kota Bekasi tetap mampu mengatasi nya, semua itu berkat
pertolongan dari Allah SWT serta kerjasama team yang baik.
2. Terkait dengan sistem seleksi pada PPDB ON LINE yang menggunakan parameter
dominan, perolehan nilai UASBN di Sekolah Dasar (SD), untuk SMPN 18 tidak terlalu
dirisaukan, berapapun nilai pasinggread nya, karena kita berasumsi bahwa nilai UASBN
bukan merupakan satu-satunya tolok ukur kemampuan siswa, sebagaimana kita
mengutip pendapat seorang pakar Quantum Learning Indonesia Munif Khatib;” tidak ada
ciptaan Allah itu yang gagal” apalagi makhluk yang namanya manusia, semua punya
kecerdasan, tinggal bagaimana jelinya kita menemukan simpul kecerdasannya .
Sesuai dengan Visi SMP Negeri 18 Bekasi ” Berprestasi dalam ilmu Pengetahuan
berdasarkan Iman dan taqwa”, Ungkap Sugiyarto wakil kepala sekolah SMPN 18.
Sugiyarto pun menambahkan. “Maka ke depan SMP Negeri 18 Kota Bekasi ingin
membangun Kultur Akademik Yang berakhlakul karimah, untuk itu berbagai program
telah dicanangkan oleh sekolah dengan menggandeng berbagai stake Holder yang
kompeten dibidangnya. Antara lain adanya program work shop untuk tenaga pendidik
yang akan dilaksanakan diawal tahunpembelajaran untuk meng-upgradeprofesionalitas
guru, pemberian kesempatan untuk melanjutkan sekolah ke jenjang S2 bagi para guru
yang saat ini baru mencapai 20%, program ESQ untuk guru, adanya program kajian rutin
mingguan (setiap Jum’at siang) khusus untuk guru wanita muslim, adanya pelatihan IT,
khususnya program aplikasi penilaian peserta didik, program MGMP (Musyawarah Guru
Mata Pelajaran) Sekolah untuk menyamakan persepsi pembelajaran dan pembuatan
model pembelajaran yang ideal untuk siswa-siswi dan Itu semua dalam rangka
mempersiapkan guru yang berkarakter dan profesional untuk mewujudkan visi pada
SMP Negeri 18 Bekasi.”. Tambahnya.
3.
4. Disisi lain ada program-program siswa seperti ;
Tadarus Alqur’an di awal pembelajaran, program sholat dhuha, kultum dhuhur, ESQ
untuk siswa dalam rangka membentuk akhlak siswa.
Sedangkan untuk mengantisipasi kenakalan remaja, berbagai elemen mayarakat kita
berdayakan,seperti penyuluhan bahaya free sex dari Puskesmas, Penyuluhan Narkoba
dan Tawuran dari BKPM, Simulasi penanganan kebakaran bekerja sama dengan Dimkar
Kota Bekasi.
Pada bidang ekstrkurikuler program yang sudah berjalan dan akan dicoba semakin
disempurnakan antara lain; kepramukaan, Palang Merah Remaja, Paskibra, Taekwondo,
Volly ball, Literasi, dan kesenian Angklung.
Dari berbagai Prestasi yang diraih berbagai lomba SMP Negeri 18 utamanya di bidang
kegiatan ekstrakurikuler, patut menjadi kebanggan. Salah satunya kesenian Angklung
SMP Negeri 18 adalah juara 1 tingkat propinsi Jawa barat. Akan tetapi tidak kemudian
menjadikan warga SMP Negeri 18 Bekasi merasa lebih, tetapi justru menjadi tantangan
tersendiri bagi para guru SMPN 18 untuk minimal bisa mempertahankan prestasi yang
telah diraih, dan Obsesi kami untuk bisa menjadi sekolah yang sangat diminati oleh
masyarakat, tidak hanya dalam hal prestasi akademik, akan tetapi lebih kepada prestasi
pembinaan akhlak pada siswa, yang teraplikasi pada kehidupanya.
Peran Orang tua dan masyarakat dalam mewujudkan visi tersebut, tentu menjadi bagian
tak terpisahkan, karena pendidikan adalah sistem, oleh karenanya program yang tidak
kalah penting yang di programkan adalah Regenerasi Komite Sekolah yang representativ
dan kredible, yang mampu memberi ide/gagasan untuk kemajuan sekolah, sekaligus
mampu memberikan “ Problem-solving” dariberbagaipermasalahanyangmuncul dalam
rangka mewujudkan visi Sekolah.
“Kita para guru patut bergembira dengan di batasinya jumlah siswa perkelas, selama ini
di Bekasi jumlah siswa perkelas masih 44 siswa, dan sekarang dengan jenjang SMP
menjadi 32 siswa, hingga semakin idealnya jumlah siswa perkelas, akan semakin
memberikan kesempatan kepada guru untuk bisa mengelola kelas dengan baik, sehingga
out put nya juga akan semakin baik.” Tutup Sugiyarto dengan Senyuman bahagia.
(BW/IMI JW)
******* MAJU TERUS PENDIDIKAN DI INDONESIA **********