Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
01. SOP Pemeriksaan Tekanan Darah Revisi.doc
1. RS. BHAYANGKARA
HASTA BRATA BATU
PEMERIKSAAN TEKANAN DARAH
NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN
/04/X/2022 1 1/2
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA BATU
Tanggal terbit
15 – 09 - 2022
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS
KOMISARIS POLISI NRP 76030927
PENGERTIAN
Merupakan tatacara pemeriksaan tekanan darah. Tekanan darah merupakan
indikator untuk menilai sistem kardiovaskuler bersamaan dengan pemeriksaan
nadi
TUJUAN Mengetahui nilai tekanan darah.
KEBIJAKAN
Setiap alat-alat yang digunakan harus dicek kelengkapannya, baik atau rusak dan
perlu dirawat dengan baik
PROSEDUR
1. Persiapan alat :
1) Sphigmomanometer (tensi meter) yang terdiri dari:
a. Manometer.
b. Manset udara.
c. Selang karet
d. Balon pompa udara dari karet, dan
e. Sekrup pembuka dan penutup.
2) Stetoskop.
2. TINDAKAN :
CARA PALPASI
1. Jaga privacy klien
2. Jelaskan prosedur pada klien.
3. Cuci tangan
4. Atur posisi pasien.
5. Letakkan lengan yang hendak diukur pada posisi telentang.
6. Membuka lengan baju pasien.
7. Pasang manset pada lengan kanan/kiri atas sekitar 3 cm diatas fossa cubiti
(jangan terlalu ketat maupun terlalu longgar).
8. Tentukan denyut nadi arteri radialis dekstra/sinistra.
9. Kunci sekrup searah jarum jam dan pompa balon udara sampai manset
mengembang hingga denyut nadi arteri radialis tidak teraba.
10.Pompa terus sampai manometer setinggi 20 mmHg lebih tinggi dari titik
radialis tidak teraba.
11.Letakkan diafragma stetoskop diatas nadi brachialis dan kempeskan manset
yang berisi udara secara perlahan dan berkesinambungan dengan memutar
skrup pada pompa udara berlawanan arah jarum jam.
2. RS. BHAYANGKARA
HASTA BRATA BATU
PEMERIKSAAN TEKANAN DARAH
NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN
/04/X/2022 1 2/2
PROSEDUR
CARA AUSKULTASI
1. Jaga privacy klien
2. Jelaskan prosedur pada klien.
3. Cuci tangan
4. Atur posisi pasien.
5. Letakkan lengan yang hendak diukur pada posisi telentang.
6. Membuka lengan baju pasien.
7. Pasang manset pada lengan kanan/kiri atas sekitar 3 cm diatas fossa
cubiti (jangan terlalu ketat maupun terlalu longgar).
8. Tentukan denyut nadi arteri radialis dekstra/sinistra.
9. Kunci sekrup searah jarum jam dan pompa balon udara sampai manset
mengembang hingga denyut nadi arteri radialis tidak teraba.
10. Pompa terus sampai manometer setinggi 20 mm Hg lebih tinggi dari titik
radialis tidak teraba.
11. Letakkan diafragma stetoskop diatas nadi brachialis dan dengarkan.
12. Kempeskan manset yang berisi udara secara perlahan dan
berkesinambungan dengan memutar skrup pada pompa udara
berlawanan arah jarum jam.
13. Catat tinggi air raksa manometer saat pertama kali terdengar kembali
denyut.
14. Catat tinggi air raksa manometer
15. Suara Korotkoff I : menunjukkan besarnya tekanan sistolik secara
auskultasi.
16. Suara Korotkoff IV/V : menunjukkan besarnya tekanan diastolik secara
auskultasi.
17. Catat hasilnya pada catatan pasien.
18. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan.
UNIT TERKAIT 1. Unit IGD
12.Catat hasil.
13.Cuci tangan setelah prosedur dilakukan