SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Perencanaan
Pembelajaran
Memahami
dan
menganalisis
Capaian
Pembelajaran
Merumuskan
Tujuan
Pembelajaran
Menyusun Alur
Tujuan
Pembelajaran
Merancang
Pembelajaran
01 02 03 04
Memahami dan Menganalisis
Capaian Pembelajaran
01
Dibuat dalam bentuk matriks.
Setiap elemen dipetakan menurut
perkembangan peserta didik
Kompetensi pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik pada setiap fase.
Dibuat dalam bentuk pernyataan yang
disajikan dalam paragraf yang utuh.
Kemampuan yang perlu dicapai peserta
didik setelah mempelajari mata
pelajaran tersebut
● Alasan mempelajari mapel
tersebut
● Keterkaitan antara Mapel dengan
salah satu (atau lebih) Profil
Pelajar Pancasila
Rasional Mata Pelajaran Tujuan Mata Pelajaran Karakteristik Mata Pelajaran
Capaian dalam Setiap Fase
Secara Keseluruhan
Capaian dalam Setiap
Fase menurut Elemen
● Deskripsi umum tentang apa yang
dipelajari dalam mata pelajaran
● Elemen-elemen (strands) atau
domain mata pelajaran serta
deskripsinya
Capaian Pembelajaran
Menganalisis Capaian
Pembelajaran
Menganalisis CP merupakan hal yang sangat penting
agar pendidik mengetahui tujuan, dan karakteristik dari
mata pelajaran.
Selain itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
dalam menganalisis CP, contohnya; kompetensi yang
perlu dimiliki di akhir fase, kata kunci penting dalam CP,
cara mencapai kompetensi yang perlu dimiliki, proses
belajar seperti apa yang perlu ditempuh dan materi apa
yang bisa dipelajari termasuk kedalaman dan
keluasannya.
Merumuskan Tujuan
Pembelajaran
02
Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Lingkup Materi
Kemampuan atau
keterampilan yang perlu
ditunjukkan/didemonstrasikan
oleh peserta didik.
Konten dan konsep
utama yang perlu
dipahami pada akhir
satu unit pembelajaran
Pendidik diberikan keleluasaan dalam menggunakan rujukan teori untuk
merumuskan tujuan pembelajaran.
6 Level Taksonomi
Marzano (2000)
Taksonomi Bloom
versi Revisi
Anderson dan
Krathwohl (2001)
6 Aspek
Pemahaman yang
dikembangkan oleh
Tighe dan Wiggins
(2005)
Pendidik diharapkan untuk tidak fokus pada satu teori saja, melainkan
dapat menggunakan teori atau pendekatan lain dalam merancang tujuan
pembelajaran, selama teori tersebut dinilai relevan dengan karakteristik mata
pelajaran serta konsep/topik yang dipelajari, karakteristik peserta didik, serta
konteks lingkungan pembelajaran.
Cara merumuskan tujuan pembelajaran
Alternatif 1 Alternatif 3
Merumuskan tujuan
pembelajaran secara
langsung berdasarkan
CP
Merumuskan tujuan
pembelajaran Lintas
Elemen CP
Alternatif 2
Merumuskan tujuan
pembelajaran dengan
menganalisis
‘kompetensi’ dan
‘lingkup Materi’ pada
CP
Menyusun
Alur Tujuan Pembelajaran
03
Prinsip penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (1)
1. Tujuan pembelajaran adalah tujuan yang lebih umum bukan tujuan pembelajaran harian
(goals, bukan objectives);
2. Alur tujuan pembelajaran harus tuntas satu fase, tidak terpotong di tengah jalan;
3. Alur tujuan pembelajaran perlu dikembangkan secara kolaboratif, (apabila guru
mengembangkan, maka perlu kolaborasi guru lintas kelas/tingkatan dalam satu fase;
4. Alur tujuan pembelajaran dikembangkan sesuai karakteristik dan kompetensi yang
dikembangkan setiap mata pelajaran. Oleh karena itu sebaiknya dikembangkan oleh pakar
mata pelajaran, termasuk guru yang mahir dalam mata pelajaran tersebut;
5. Penyusunan alur tujuan pembelajaran tidak perlu lintas fase (kecuali pendidikan khusus);
6. Metode penyusunan alur tujuan pembelajaran harus logis, dari kemampuan yang
sederhana ke yang lebih rumit, dapat dipengaruhi oleh karakteristik mata pelajaran dan
pendekatan pembelajaran yang digunakan (misal: matematik realistik);
Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (1)
Pengurutan dari
yang Konkret ke
yang Abstrak
Metode pengurutan dari konten yang konkret dan berwujud ke konten yang
lebih abstrak dan simbolis. Contoh: memulai pengajaran dengan menjelaskan
tentang benda geometris (konkret) terlebih dahulu sebelum mengajarkan
aturan teori objek geometris tersebut (abstrak).
Pengurutan
Deduktif
Metode pengurutan dari konten bersifat umum ke konten yang spesifik.
Contoh: mengajarkan konsep database terlebih dahulu sebelum mengajarkan
tentang tipe database, seperti hierarki atau relasional.
Pengurutan dari
Mudah ke yang
lebih Sulit
Metode pengurutan dari konten paling mudah ke konten paling sulit. Contoh:
mengajarkan cara mengeja kata-kata pendek dalam kelas
Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (2)
Pengurutan
Hierarki
Metode ini dilaksanakan dengan mengajarkan keterampilan komponen konten
yang lebih mudah terlebih dahulu sebelum mengajarkan keterampilan yang
lebih kompleks. Contoh: siswa perlu belajar tentang penjumlahan sebelum
mereka dapat memahami konsep perkalian.
Pengurutan
Prosedural
Metode ini dilaksanakan dengan mengajarkan tahap pertama dari sebuah
prosedur, kemudian membantu siswa untuk menyelesaikan tahapan
selanjutnya. Contoh: dalam mengajarkan cara menggunakan t-test dalam
sebuah pertanyaan penelitian, ada beberapa tahap prosedur yang harus dilalui,
seperti menulis hipotesis, menentukan tipe tes yang akan digunakan,
memeriksa asumsi, dan menjalankan tes dalam sebuah perangkat lunak
statistik.
Scaffolding Metode pengurutan yang meningkatkan standar performa sekaligus
mengurangi bantuan secara bertahap. Contoh: dalam mengajarkan berenang,
guru perlu menunjukkan cara mengapung, dan ketika siswa mencobanya, guru
hanya butuh membantu. Setelah ini, bantuan yang diberikan akan berkurang
secara bertahap. Pada akhirnya, siswa dapat berenang sendiri.
(Creating Learning Materials for Open and Distance Learning, 2005; Doolittle, 2001; Morrison, Ross, & Kemp, 2007; Reigeluth & Keller,
2009)
Ilustrasi Alur Tujuan
Pembelajaran
Tujuan
Pembelajaran
1
Tujuan
Pembelajaran
3
Tujuan
Pembelajaran
2
Tujuan
Pembelajaran
4
Tujuan
Pembelajaran
5
Tujuan
Pembelajaran
6
Awal
Fase
Akhir
Fase
Merancang Pembelajaran
04
Rencana Pembelajaran
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
Modul Ajar
Perbandingan Antara Komponen Minimum Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran dan Modul Ajar
Komponen minim rencana pelaksanaan
pembelajaran
Komponen minimum modul ajar
● Tujuan pembelajaran (salah satu dari tujuan
dalam alur tujuan pembelajaran).
● Langkah-langkah atau kegiatan
pembelajaran. Biasanya untuk satu atau lebih
pertemuan.
● Asesmen pembelajaran: Rencana asesmen
untuk di awal pembelajaran dan rencana
asesmen di akhir pembelajaran untuk
mengecek ketercapaian tujuan pembelajaran.
● Tujuan pembelajaran (salah satu dari tujuan
dalam alur tujuan pembelajaran).
● Langkah-langkah atau kegiatan
pembelajaran. Biasanya untuk satu tujuan
pembelajaran yang dicapai dalam satu atau
lebih pertemuan.
● Rencana asesmen untuk di awal
pembelajaran beserta instrumen dan cara
penilaiannya.
● Rencana asesmen di akhir pembelajaran
untuk mengecek ketercapaian tujuan
pembelajaran beserta instrumen dan cara
penilaiannya.
● Media pembelajaran yang digunakan,
termasuk, misalnya bahan bacaan yang
digunakan, lembar kegiatan, video, atau
tautan situs web yang perlu dipelajari peserta
didik.
Modul Ajar
Modul ajar sekurang-kurangnya yang berisi tujuan, langkah,
media pembelajaran, asesmen, serta informasi dan referensi
belajar lainnya yang dapat membantu pendidik dalam
melaksanakan pembelajaran.
Informasi Umum Komponen Inti Lampiran
● Identitas penulis modul
● Kompetensi awal
● Profil pelajar Pancasila
● Sarana dan prasarana
● Target peserta didik
● Model pembelajaran
yang digunakan
● Tujuan pembelajaran
● Asesmen
● Pemahaman bermakna
● Pertanyaan pemantik
● Kegiatan pembelajaran
● Refleksi peserta didik
dan pendidik
● Lembar kerja peserta
didik
● Pengayaan dan remedial
● Bahan bacaan pendidik
dan peserta didik
● Glosarium
● Daftar pustaka
Komponen Modul Ajar Versi Lebih Lengkap
Pendidik memiliki keleluasaan untuk memilih dan memodifikasi
contoh-contoh modul ajar yang tersedia atau mengembangkan modul
ajar sendiri, sesuai dengan konteks, kebutuhan, dan karakteristik
peserta didik.
Strategi Implementasi
05
Asesmen
Asesmen adalah aktivitas yang menjadi kesatuan dalam proses pembelajaran. Asesmen
dilakukan untuk mencari bukti ataupun dasar pertimbangan tentang ketercapaian
tujuan pembelajaran. Maka dari itu, pendidik dianjurkan untuk melakukan asesmen-
asesmen berikut ini:
Asesmen Formatif
Penilaian atau asesmen formatif
bertujuan untuk untuk memantau dan
memperbaiki proses pembelajaran serta
mengevaluasi pencapaian tujuan
pembelajaran.
Penilaian formatifdilakukan dengan
mengumpulkan informasi mengenai:
a. Peserta Didik yang mengalami
hambatan atau kesulitan belajar; dan
b. perkembangan belajar Peserta Didik.
Asesmen Sumatif
Penilaian atau asesmen sumatif pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah bertujuan
untuk menilai pencapaian hasil belajar Peserta
Didik sebagai dasar penentuan:
a. kenaikan kelas; dan
b. kelulusan dari Satuan Pendidikan.
Permendikbud No.21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan Pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah
kebijakan dan Panduan dapat diakses di
kurikulum.kemdikbud.go.id
Terima kasih

More Related Content

Similar to Perencanaan Pembelajaran_BPIP Yogya v.2.pptx

2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdf
2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdf2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdf
2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdfSyahril75
 
4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptx
4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptx4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptx
4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptxBsIsmail1
 
Membedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptx
Membedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptxMembedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptx
Membedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptxKaista Glow
 
membedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdf
membedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdfmembedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdf
membedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdfDwiRahayu257065
 
00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptx
00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptx00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptx
00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptxcupikhandayani1
 
PEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
PEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKAPEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
PEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKANoviWidiyanti6
 
Panduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan RppPanduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan Rppmrwhy
 
3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptx
3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptx3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptx
3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptxRisalNurdin1
 
3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdf
3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdf3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdf
3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdfSitiDayyanah
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptxRahmadHabibullah1
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdfRamisHusein1
 
1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdf1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdfAlamSyah755798
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdfDefison Chan
 
1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdf1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdfHabeebElmaduri
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptxIsnanFatihul
 
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxMateri 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxMichaelLangi
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptxEmanuelFernandezNumb
 
Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxKonsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxRezzaDenis
 
PPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptx
PPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptxPPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptx
PPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptxNunungUjianti
 

Similar to Perencanaan Pembelajaran_BPIP Yogya v.2.pptx (20)

2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdf
2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdf2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdf
2. Materi_Modul Ajar (Sosialisasi).pdf
 
4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptx
4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptx4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptx
4. Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar.pptx
 
Membedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptx
Membedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptxMembedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptx
Membedah Modul Ajar di Kurikulum Merdeka.pptx
 
membedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdf
membedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdfmembedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdf
membedahmodulajardikurikulummerdeka-220906124701-d3855143.pdf
 
00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptx
00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptx00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptx
00 Panduan Pembelajaran dan Asesmen Baru Juni 2022.pptx
 
PEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
PEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKAPEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
PEMBUATAN ATP DAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA
 
Panduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan RppPanduan Penyusunan Rpp
Panduan Penyusunan Rpp
 
3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptx
3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptx3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptx
3. Desain Strategi Literasi dan Numerasi dalam Pembelajaran.pptx
 
Uas fix
Uas fixUas fix
Uas fix
 
3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdf
3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdf3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdf
3.PPT Modul Ajar (Sosialisasi) google sheet.pdf
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
 
1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdf1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep & Komponen Modul Ajar.pdf
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pdf
 
1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdf1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdf
1. Konsep _ Komponen Modul Ajar.pdf
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
 
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxMateri 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
 
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
1__Konsep_Komponen_Modul_Ajar.pptx
 
Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxKonsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
 
PPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptx
PPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptxPPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptx
PPT Konsep dan Komponen Modul Ajar(1).pptx
 

Recently uploaded

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 

Perencanaan Pembelajaran_BPIP Yogya v.2.pptx

  • 4. Dibuat dalam bentuk matriks. Setiap elemen dipetakan menurut perkembangan peserta didik Kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase. Dibuat dalam bentuk pernyataan yang disajikan dalam paragraf yang utuh. Kemampuan yang perlu dicapai peserta didik setelah mempelajari mata pelajaran tersebut ● Alasan mempelajari mapel tersebut ● Keterkaitan antara Mapel dengan salah satu (atau lebih) Profil Pelajar Pancasila Rasional Mata Pelajaran Tujuan Mata Pelajaran Karakteristik Mata Pelajaran Capaian dalam Setiap Fase Secara Keseluruhan Capaian dalam Setiap Fase menurut Elemen ● Deskripsi umum tentang apa yang dipelajari dalam mata pelajaran ● Elemen-elemen (strands) atau domain mata pelajaran serta deskripsinya Capaian Pembelajaran
  • 5. Menganalisis Capaian Pembelajaran Menganalisis CP merupakan hal yang sangat penting agar pendidik mengetahui tujuan, dan karakteristik dari mata pelajaran. Selain itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisis CP, contohnya; kompetensi yang perlu dimiliki di akhir fase, kata kunci penting dalam CP, cara mencapai kompetensi yang perlu dimiliki, proses belajar seperti apa yang perlu ditempuh dan materi apa yang bisa dipelajari termasuk kedalaman dan keluasannya.
  • 7. Tujuan Pembelajaran Kompetensi Lingkup Materi Kemampuan atau keterampilan yang perlu ditunjukkan/didemonstrasikan oleh peserta didik. Konten dan konsep utama yang perlu dipahami pada akhir satu unit pembelajaran
  • 8. Pendidik diberikan keleluasaan dalam menggunakan rujukan teori untuk merumuskan tujuan pembelajaran. 6 Level Taksonomi Marzano (2000) Taksonomi Bloom versi Revisi Anderson dan Krathwohl (2001) 6 Aspek Pemahaman yang dikembangkan oleh Tighe dan Wiggins (2005) Pendidik diharapkan untuk tidak fokus pada satu teori saja, melainkan dapat menggunakan teori atau pendekatan lain dalam merancang tujuan pembelajaran, selama teori tersebut dinilai relevan dengan karakteristik mata pelajaran serta konsep/topik yang dipelajari, karakteristik peserta didik, serta konteks lingkungan pembelajaran.
  • 9. Cara merumuskan tujuan pembelajaran Alternatif 1 Alternatif 3 Merumuskan tujuan pembelajaran secara langsung berdasarkan CP Merumuskan tujuan pembelajaran Lintas Elemen CP Alternatif 2 Merumuskan tujuan pembelajaran dengan menganalisis ‘kompetensi’ dan ‘lingkup Materi’ pada CP
  • 11. Prinsip penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (1) 1. Tujuan pembelajaran adalah tujuan yang lebih umum bukan tujuan pembelajaran harian (goals, bukan objectives); 2. Alur tujuan pembelajaran harus tuntas satu fase, tidak terpotong di tengah jalan; 3. Alur tujuan pembelajaran perlu dikembangkan secara kolaboratif, (apabila guru mengembangkan, maka perlu kolaborasi guru lintas kelas/tingkatan dalam satu fase; 4. Alur tujuan pembelajaran dikembangkan sesuai karakteristik dan kompetensi yang dikembangkan setiap mata pelajaran. Oleh karena itu sebaiknya dikembangkan oleh pakar mata pelajaran, termasuk guru yang mahir dalam mata pelajaran tersebut; 5. Penyusunan alur tujuan pembelajaran tidak perlu lintas fase (kecuali pendidikan khusus); 6. Metode penyusunan alur tujuan pembelajaran harus logis, dari kemampuan yang sederhana ke yang lebih rumit, dapat dipengaruhi oleh karakteristik mata pelajaran dan pendekatan pembelajaran yang digunakan (misal: matematik realistik);
  • 12. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (1) Pengurutan dari yang Konkret ke yang Abstrak Metode pengurutan dari konten yang konkret dan berwujud ke konten yang lebih abstrak dan simbolis. Contoh: memulai pengajaran dengan menjelaskan tentang benda geometris (konkret) terlebih dahulu sebelum mengajarkan aturan teori objek geometris tersebut (abstrak). Pengurutan Deduktif Metode pengurutan dari konten bersifat umum ke konten yang spesifik. Contoh: mengajarkan konsep database terlebih dahulu sebelum mengajarkan tentang tipe database, seperti hierarki atau relasional. Pengurutan dari Mudah ke yang lebih Sulit Metode pengurutan dari konten paling mudah ke konten paling sulit. Contoh: mengajarkan cara mengeja kata-kata pendek dalam kelas
  • 13. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (2) Pengurutan Hierarki Metode ini dilaksanakan dengan mengajarkan keterampilan komponen konten yang lebih mudah terlebih dahulu sebelum mengajarkan keterampilan yang lebih kompleks. Contoh: siswa perlu belajar tentang penjumlahan sebelum mereka dapat memahami konsep perkalian. Pengurutan Prosedural Metode ini dilaksanakan dengan mengajarkan tahap pertama dari sebuah prosedur, kemudian membantu siswa untuk menyelesaikan tahapan selanjutnya. Contoh: dalam mengajarkan cara menggunakan t-test dalam sebuah pertanyaan penelitian, ada beberapa tahap prosedur yang harus dilalui, seperti menulis hipotesis, menentukan tipe tes yang akan digunakan, memeriksa asumsi, dan menjalankan tes dalam sebuah perangkat lunak statistik. Scaffolding Metode pengurutan yang meningkatkan standar performa sekaligus mengurangi bantuan secara bertahap. Contoh: dalam mengajarkan berenang, guru perlu menunjukkan cara mengapung, dan ketika siswa mencobanya, guru hanya butuh membantu. Setelah ini, bantuan yang diberikan akan berkurang secara bertahap. Pada akhirnya, siswa dapat berenang sendiri. (Creating Learning Materials for Open and Distance Learning, 2005; Doolittle, 2001; Morrison, Ross, & Kemp, 2007; Reigeluth & Keller, 2009)
  • 17. Perbandingan Antara Komponen Minimum Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dan Modul Ajar Komponen minim rencana pelaksanaan pembelajaran Komponen minimum modul ajar ● Tujuan pembelajaran (salah satu dari tujuan dalam alur tujuan pembelajaran). ● Langkah-langkah atau kegiatan pembelajaran. Biasanya untuk satu atau lebih pertemuan. ● Asesmen pembelajaran: Rencana asesmen untuk di awal pembelajaran dan rencana asesmen di akhir pembelajaran untuk mengecek ketercapaian tujuan pembelajaran. ● Tujuan pembelajaran (salah satu dari tujuan dalam alur tujuan pembelajaran). ● Langkah-langkah atau kegiatan pembelajaran. Biasanya untuk satu tujuan pembelajaran yang dicapai dalam satu atau lebih pertemuan. ● Rencana asesmen untuk di awal pembelajaran beserta instrumen dan cara penilaiannya. ● Rencana asesmen di akhir pembelajaran untuk mengecek ketercapaian tujuan pembelajaran beserta instrumen dan cara penilaiannya. ● Media pembelajaran yang digunakan, termasuk, misalnya bahan bacaan yang digunakan, lembar kegiatan, video, atau tautan situs web yang perlu dipelajari peserta didik.
  • 18. Modul Ajar Modul ajar sekurang-kurangnya yang berisi tujuan, langkah, media pembelajaran, asesmen, serta informasi dan referensi belajar lainnya yang dapat membantu pendidik dalam melaksanakan pembelajaran. Informasi Umum Komponen Inti Lampiran ● Identitas penulis modul ● Kompetensi awal ● Profil pelajar Pancasila ● Sarana dan prasarana ● Target peserta didik ● Model pembelajaran yang digunakan ● Tujuan pembelajaran ● Asesmen ● Pemahaman bermakna ● Pertanyaan pemantik ● Kegiatan pembelajaran ● Refleksi peserta didik dan pendidik ● Lembar kerja peserta didik ● Pengayaan dan remedial ● Bahan bacaan pendidik dan peserta didik ● Glosarium ● Daftar pustaka Komponen Modul Ajar Versi Lebih Lengkap Pendidik memiliki keleluasaan untuk memilih dan memodifikasi contoh-contoh modul ajar yang tersedia atau mengembangkan modul ajar sendiri, sesuai dengan konteks, kebutuhan, dan karakteristik peserta didik.
  • 20. Asesmen Asesmen adalah aktivitas yang menjadi kesatuan dalam proses pembelajaran. Asesmen dilakukan untuk mencari bukti ataupun dasar pertimbangan tentang ketercapaian tujuan pembelajaran. Maka dari itu, pendidik dianjurkan untuk melakukan asesmen- asesmen berikut ini: Asesmen Formatif Penilaian atau asesmen formatif bertujuan untuk untuk memantau dan memperbaiki proses pembelajaran serta mengevaluasi pencapaian tujuan pembelajaran. Penilaian formatifdilakukan dengan mengumpulkan informasi mengenai: a. Peserta Didik yang mengalami hambatan atau kesulitan belajar; dan b. perkembangan belajar Peserta Didik. Asesmen Sumatif Penilaian atau asesmen sumatif pada jenjang pendidikan dasar dan menengah bertujuan untuk menilai pencapaian hasil belajar Peserta Didik sebagai dasar penentuan: a. kenaikan kelas; dan b. kelulusan dari Satuan Pendidikan. Permendikbud No.21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pendidikan Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah
  • 21.
  • 22. kebijakan dan Panduan dapat diakses di kurikulum.kemdikbud.go.id

Editor's Notes

  1. Pertanyaan panduan tentang kompetensi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Kemampuan apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Tahap berpikir apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Pertanyaan panduan tentang lingkup materi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Hal apa saja yang perlu mereka pelajari dari suatu konsep besar yang dinyatakan dalam CP? Apakah lingkungan sekitar dan kehidupan peserta didik dapat digunakan sebagai konteks untuk mempelajari konten dalam CP?
  2. Pertanyaan panduan tentang kompetensi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Kemampuan apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Tahap berpikir apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Pertanyaan panduan tentang lingkup materi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Hal apa saja yang perlu mereka pelajari dari suatu konsep besar yang dinyatakan dalam CP? Apakah lingkungan sekitar dan kehidupan peserta didik dapat digunakan sebagai konteks untuk mempelajari konten dalam CP?
  3. Pendidik yang merancang alur tujuan pembelajarannya sendiri, tujuan-tujuan pembelajaran yang telah dikembangkan dalam tahap sebelumnya akan disusun sebagai satu alur (sequence) yang berurutan secara sistematis, dan logis awal hingga akhir fase. Dalam menyusun alur tujuan pembelajaran, pendidik dapat mengacu pada berbagai cara yang diuraikan pada tabel di bawah ini:
  4. Menentukan ATP (scoup and sequence) setiap FASE. Memperkirakan jumlah JP yang dibutuhkan untuk mencapai setiap tujuan pembelajaran, dalam situasi belajar pada umumnya. Learning Journey ditentukan oleh setiap GURU dengan berbagai pendekatan dan strategi untuk mencapai CP
  5. Pertanyaan panduan tentang kompetensi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Kemampuan apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Tahap berpikir apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Pertanyaan panduan tentang lingkup materi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Hal apa saja yang perlu mereka pelajari dari suatu konsep besar yang dinyatakan dalam CP? Apakah lingkungan sekitar dan kehidupan peserta didik dapat digunakan sebagai konteks untuk mempelajari konten dalam CP?
  6. Pertanyaan panduan tentang kompetensi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Kemampuan apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Tahap berpikir apa yang perlu peserta didik tunjukkan? Pertanyaan panduan tentang lingkup materi yang dapat digunakan pendidik, antara lain: Hal apa saja yang perlu mereka pelajari dari suatu konsep besar yang dinyatakan dalam CP? Apakah lingkungan sekitar dan kehidupan peserta didik dapat digunakan sebagai konteks untuk mempelajari konten dalam CP?