Dokumen tersebut membahas tentang konversi energi, generator, dan motor induksi 3 fasa. Konversi energi adalah perubahan bentuk energi dari satu bentuk ke bentuk lain melalui medan magnet. Generator mengubah energi mekanis menjadi listrik melalui induksi elektromagnetik, sementara motor induksi 3 fasa mengubah energi listrik menjadi energi mekanis berputar melalui perbedaan fasa pada sumber tegangan.
2. KONVERSI ENERGI
• Pengertian konversi energi adalah perubahan bentuk energi dari yang satu menjadi bentuk
energi lain. Textbook buku fisika tentang hukum konservasi energi mengatakan bahwa
energi tidak dapat diciptakan (dibuat) ataupun di musnahkan akan tetapi dapat berubah
bentuk dari bentuk yang satu ke bentuk lainnya.
• Konversi energi baik dari energi listrik menjadi energi mekanik (motor) maupun sebaliknya
dari energi mekanik menjadi energi listrik (generator) berlangsung melalui medium medan
magnet. Energi yang akan diubah dari satu sistem ke sistem lainnya. sementara akan
tersimpan pacta medium medan magnet untuk kemudian dilepaskan menjadi energi sistem
lainnya. Dengan demikian medan magnet di sini selain berfungsi sebagai tempat
penyimpanan energi juga sekaligus sebagai medium untuk mengkopel proses perubahan
energi.
3. Generator
• Generator adalah suatu mesin yang menggunakan magnet untuk mengubah
energi mekanis menjadi energi listrik. Generator yang menghasilkan Listrik
Arus bolak-balik atau AC (Alternating Current) disebut Alternator. Alternator
singkatan dari ALTERNating Current GenerATOR. Prinsip generator secara
sederhana dapat dikatakan bahwa tegangan diinduksikan pada konduktor
apabila konduktor tersebut bergerak pada medan magnet sehingga
memotong garis-garis gaya
4. • Pengubahan energi mekanis menjadi energi elektris dengan
bantuan mesin sinkron dari sebuah turbin angin yang dirancang
adalah:
P = ½ 𝜌𝜐3πR2
• P = Daya (watt)
• 𝜌 = Kerapatan udara (Kg/m3)
• v = Kecepatan angin (m/s)
• πR2 = Luas sudu (m2)
5. Prinsip Kerja Generator
• Prinsip kerja generator adalah timbulnya arus induksi
elekromagnetik yang timbul akibat adanya gerakan konduktor
dalam medan magnet
6. Pengantar Medan Magnet
• Medan magnet terbentuk dari gerak elektron. Mengingat arus listrik yang melalui
suatu hantaran merupakan aliran elektron, maka pacta sekitar kawat hantaran
listrik tersebut akan ditimbulkan suatu medan magnet
• suatu sumber tegangan ( V) mengalirkan arus listrik (i)
melalui suatu kumparan dengan jumlah lilitan (N), maka
pada inti besi (core) akan ditimbulkan suatu kuat medan (H).
Hubungan antara arus listrik dan medan magnet dinyatakan
oleh Hukum Ampere
Apabila medan magnet berubah-ubah terhadap
waktu, akibat arus bolak-balik yang berbentuk
sinusoid, suatu medan listrik akan dibangkitkan
atau diinduksikan. Hubungan ini dinyatakan
oleh Hukum Faraday
7. Motor Induski
• Motor listrik 3 fasa adalah motor yang bekerja dengan
memanfaatkan perbedaan fasa pada sumber untuk
menimbulkan gaya putar pada bagian rotornya.
Kelebihan
•Konstruksi motor terbilang sangat kuat dan sederhana
•Harga motor relatif murah dengan ketahanan tinggi
•Effesiensi relatif tinggi pada saat keadaan normal
•Biaya pemeliharaan relatif rendah
Kekurangan
•Kecepatan sulit dikontrol
•Arus start besar, yakni 5 sampai 7 kali dari arus nominal
•Power faktor yang rendah pada beban ringan
9. 1. Rotor
Rotor adalah bagian yang berputar dari sebuah motor.
Rotor dapat berputar dengan dua sumber energi:
10. 2. Stator
Stator terdiri dari lilitan atau kumparan yang memberikan
efek magnet kepada rotor, sehingga rotor dapat berputar.
11. 3. Terminal Box
• Salah satu bagian yang cukup penting untuk dapat memahami motor starter.
Terminal box adalah “stop kontak” yang bertugas menyambung aliran listrik
dari sumber ke motor.
• Dari terminal box, pengaturan starter star atau delta dapat dilakukan.
Pengaturan star atau delta mengacu pada informasi yang tertera pada
nameplate motor.