MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Etika dan Norma - Kelompok 1.pptx
1. Arti Etika dan
Norma dalam bisnis
dan profesi
Venecia Trevina Tjahjadi 202001020008
Matthew 202001020016
Flavio Giancarlo de Saviola 202001020129
Theresia Klarisha 202001020204
4. etika
/ethos/ = akhlak, watak, kebiasaan adat
Ronald F. Duska & Brenda Shay Duska
1. Sebuah disiplin ilmu terkait dengan apa yang baik dan buruk serta
kewajiban moral,
2. serangkaian prinsip-prinsip moral atau nilai, dan
3. teori mengenai sistem nilai moral dan prinsip perilaku yang mengatur
individu atau kelompok.
5. etika
/ethos/ = akhlak, watak, kebiasaan adat
Karel sosipater
1. Penilaian tentang apa yang benar dan apa yang salah dalam perilaku
manusia dan
2. sebuah cabang ilmu filsafat mengenai pemikiran kefilsafatan tentang
moralitas.
6. Benang merah
“Etika sebagai praksis”
Penilaian tentang baik buruknya suatu perilaku
“Etika sebagai refleksi”
Kajian terhadap kenyataan hidup dari segi baik buruk dan benar salahnya
7. Ajaran moral
101 cara hidup sebagai manusia yang baik
Jonathan haidt
“nilai-nilai, keutamaan, dan norma yang secara bersama-sama mengatur
kepentingan pribadi dan membuat masyarakat hidup dalam kebersamaan”
8. R.F. Atkinson
“sistem nilai dan keyakinan turun temurun yang bersumber dari orang-
orang bijaksana dan agamawan yang disampaikan melalui petuah, nasihat,
wejangan, peraturan, dan perintah”
Ajaran moral
101 cara hidup sebagai manusia yang baik
9. Ajaran moral =The Art of Living Together
Reinhold niebuhr
Benang merah
10. Etika dan ajaran moral
k e d u a n y a s a m a a t a u b e r b e d a ?
Etika juga dapat diartikan sebagai kebiasaan adat atau adat istiadat. Oleh
karena itu, secara etimologis, keduanya dapat dianggap serupa.
Moral
/mosmores/ = adat istiadat
11. Etika dan ajaran moral
k e d u a n y a s a m a a t a u b e r b e d a ?
Sama berbeda
Etika dan ajaran moral sama-sama berfungsi untuk
membentuk perilaku seseorang.
etika moral
Ajaran moral memberi petunjuk konkret tentang
bagaimana cara hidup sebagai manusia yang
baik. Etika adalah cabang ilmu yang mengkaji
ajaran moral.
12. etiket
/etiquette/ = kartu undangan
Kata yang dulu sering digunakan para raja di Prancis untuk
menamakan kartu undangan yang berisi tata cara berpakaian, posisi duduk,
dan rangkaian kegiatan pesta.
Pada perkembangannya, kata etiket lebih dipahami sebagai tata
cara atau sopan santun yang berlaku umum dalam masyarakat.
13. Etiket dan etika
s a u d a r a j a u h ?
Perbedaan
Etika Etiket
Memberikan norma Berkaitan dengan cara
Aspasial dan atemporal Spasial dan temporal
Absolut dan universal Relatif
Batiniah Lahiriah
15. 3 Jenis Norma
Sopan Santun
Mengatur pola perilaku dan sikap
lahirlah seperti tata cara
berpakaian, bertemu, dan
sebagainya
HUKUM
Seperangkat hukum yang dijadikan sebagai alat untuk mengatur
perilaku dalam hidup bersama.
Moral
Aturan mengenai sikap dan perilaku
seseorang. Norma ini menjadi tolak ukur
untuk menilai tindakan secara ETIS.
16. Perbedaan KETIGA NORMA
Sopan Santun Hukum Moral
Sumber Bersifat tradisional konvesional
Datang dari sesuatu kekuatan di
luar manusia
Datang dari dalam diri manusia
Isi Menyesuaikan perilaku manusia Memengaruhi perilaku manusia Memengaruhi batin manusia
Tujuan Melangsungkan kebiasaan
Memberikan kewajiban dan
mengakui hak
Memberikan kewajiban
Kadar Sesuai dengan situasi dan
kondisi
Bersyarat atau hipotesis Mutlak
Motif Menyempurnakan tradisi Menyempurnakan masyarakat Menyempurnakan manusia
Sifar insidental Lokal Universal
17. Perbedaan
KETIGA
NORMA
Sopan
Santun
Hukum Moral
Visi Melihat partisipasi
pada masyarakat
Melihat tindakan lahir
Melihat itikad budi,
hari, nurani, dan
keinsafan batin
Pelaksanaan
Dilakukan oleh
kebiasaan masyarakat
Dilakukan oleh
kekuasaan formal
Dilakukan oleh daya
dalam diri manusia
Sanksi Masyarakat Negara Suara hati
19. 5 Kekuatan Norma Moral
1. Norma moral berkaitan langsung dengan inti
kepribadian manusia.
2. Norma moral menjadi norma yang menegaskan kewajiban
dasariah manusia dalam bentuk perintah atau larangan.
20. 3. Norma moral berlaku umum.
4. Norma moral melebihi lembaga apapun, karena melekat dalam diri
manusia.
5. Norma moral berkaitan dengan perasaan
5 Kekuatan Norma Moral
22. Arti ETIKA PROFESI
Kondisi-kondisi dasar bagaimana
manusia bertindak secara etis,
bagaimana mengambil keputusan,
serta mendalami rasionalitas
standar moral perbuatan dan
prinsip moral dasar dalam
pengambil keputusan
Prinsip-prinsip moral dasar yang
diterapkan dalam bidang tertentu. Etika
khusus terbagi menjadi 2 bagian,
yakni:
- Etika individual
- Etika Sosial
Etika Umum Etika Khusus
24. 4 prinsip moral
Tanggung jawab
Menyangkut 2 hal : pelaksanaan
tugas (integritas, objektivitas,
kompetensi, dan konfidensialitas) dan
konsekuensinya
keadilan
Menjamin semua pihak
otonomi
Kemandirian dalam mengambil
keputusan
kepercayaan
Ungkapan personal
25. Arti & Fungsi Kode Etik dan
Kelebihan Kode Etik
kode
etik profesi
26. Arti dan fungsi kode etik
Disesuaikan dengan
tuntutan zaman
pro gresi f
Berorientasi pada pengembangan
dan kemajuan bagi pelaku
profesi
k o n t e k s t u a l
d i n a m i s
Bisa berubah
KODE
ETIK
Aturan - aturan yang harus di
jalankan oleh setiap anggota
satu profesi yang berisi rangkaian konseptual
untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
perilaku dan berisi petunjuk serta gambaran
penerapan kerangka konseptual secara umum
dan khusus
27. fungsi kode etik profesi
• Menjadi rambu-rambu moral bagi kaum
profesional yang memberi arah dalam
melaksanakan tugas
• Menghindarkan kesewenang-wenangan kaum
profesional
• Mencegah kesalahpahaman dan konflik
antar sesama pengemban profesi
• Menjadi dasar legal menuntut kaum
profesional untuk memberikan pelayanan
maksimal sekaligus memberi legitimasi bagi
masyarakat
• Mencegah masyarakat bertindak sewenang-
wenang terhadap kaum profesional
Sisi
profesional Sisi
masyarakat
28. Lebih sadar akan
aspek moral pekerjaanya
01 02 03 04
Acuan yang lebih mudah di
akses
Ide-ide abstrak akan
dinyatakan secara konkret
Bertindak dalam cara yang
lebih standar pada garis profesi
05
Pengarah perilaku
Kelebihan kode etik
30. “ Akuntan menjadi salah satu
profesi yang menerapkan etika
sebagai penilaian “
Mengapa akuntan harus mematuhi kode etik sebagai seorang profesional?
Meningkatkan kinerja yang berkualitas karena setiap profesi memilki identitas, sifat ciri, dan
standarisasi profesi masing-masing
Meningkatkan kesejahteraan hidup akuntan
Profesi dan organisasinya terjamin dan terjaga dengan baik
Bisa bekerja dengan profesional, tanpa mengutamakan kepentingan pribadi
31. “ Memberi aturan bagaimana mereka menggunakan pengetahuannya dalam
memberikan layanan kepada masyarakat secara profesional. Tanpa adanya etika
profesi, potensi timbulnya kejadian yang tidak diinginkan (pelanggaran) akan
meningkat.”
- ‘Akuntansi Keperilakuan’, Lubis
32. Argumen Dasar
Fungsi mendasar yang dilaksanakan oleh akuntan
Ekspetasi publik memperlihatkan bahwa seorang
akuntan perlu berpijak pada rambu-rambu etis dalam
setiap pekerjaannya
01
Fungsi relasional yang krusial (perusahaan maupun lembaga pemerintahan)
Mengaudit alur pengelolaan perusahaan (akuntan manajemen)
Memeriksa keuangan negara (akuntan publik)
Mengaudit keuangan perusahaan (auditor internal dan eksternal)
33. Berkaitan dengan nilai kebaikan yang tidak bisa diukur
02
K E P E R C A Y A A N
Profesi akuntan bukan bisnis, namun adalah pelayanan bagi kepentingan publik
Pentingnya pembentukan karakter etis
Rentan dengan pelanggaran 03
G O D A A N
Kepentingan Korporasi dan Kepentingan Pribadi
Mengakibatkan hancurnya Lembaga dan hilangnya kepercayaan dari masyarakat
34. Studi Etika
Keterbatasan dan Kekurangtepatan keyakinan moral yang dimiliki oleh
seorang akuntan
01
Keyakinan dan pemahaman sendiri yang kurang memadai
Studi etika yang memadai
Mengatasi masalah dan memiliki alasan yang dapat
dipertanggung jawabkan secara moral
Pentingnya studi etika :
- Alasan yang lebih rasional
- Memberi masukan
- Pemikiran yang lebih positif dan
jernih
- Memberi bobot argument etis
- Mengidentifikasi standar etis
yang lebih tepat
35. Adanya konflik kepentingan yang membuat kesulitan dalam
menentukan apa yang harus dilakukan
02
I N S I G H T
Unsur subjektivitas ada dalam diri setiap orang 03
Subjektivitas bisa saja memuat nilai yang tidak benar
Analisa yang kurang tepat
Membangkitkan relativitas dalam penilaian
Diperlukan pemikiran yang jernih
Memberikan bobot argumen etis pada suatu pendapat
04
Studi etika membantu akuntan untuk membiasakan diri dengan argumentis
Studi etika mendorong akuntan untuk belajar
mengidentifikasi prinsip-prinsip etis
05
Dasar untuk mengambil keputusan dan menentukan apa yang seharusnya dilakukan
Setiap orang harus menguji pandangannya agar dapat
menjalani hidup yang bermakna
– Sokrates, Riber C. Salomon
37. - profesi akuntansi t i d a k b o l e h mengabaikan etika -
Etika akan membuat profesi berjalan dengan baik dan langgeng serta diterima oleh masyarakat secara baik
– Kasdin Sihotang “Pentingnya Tanggung Jawab Korporasi demi Kelanggengan Korporasi”jrl
Beragamnya masalah
etis yang muncul dalam
pekerjaan
01 02 03 04
Animo mahasiswa yang
berbeda terhadap etika
Tantangan akuntansi yang
begitu banyak di tengah arus
globalisasi
Etika sebagai sebuah ilmu yang
sangat berbeda dengan ilmu
yang lain
05
Ilmu etika lebih cenderung
merupakan sebuah aktivitas
refleksi, kajian kritis terhadap
permasalahan yang ada
38. Summary
• Etika umum dan Etika Khusus
• Etika profesi sebagai prinsip dasar
• Kode etik menjadi rambu-rambu moral dan benteng agar terhindar
dari kesewenangan dan ancaman
• Kode etik menjadi keunggulan
• Pemahaman dan kesadaran yang tinggi serta komitmen sangatlah
penting
• Dengan pegangan yang kuat, akuntan mampu mengatasi berbagai
godaan etis