SlideShare a Scribd company logo
1 of 84
KONSEP DASAR
ILMU GIZI
PENGERTIAN
• GIZI (bahasa arab) “ghidza” = makanan yang
baik.
• GIZI (Inggeris) = nutrition.
• Ilmu gizi (WHO, 1999) ialah ilmu yang
mempelajari proses yang terjadi pada
organisme hidup untuk mengambil dan
mengolah zat-zat dari makanan untuk
memelihara kehidupan, pertumbuhan, fungsi
organ tubuh dan menghasilkan energi.
Sediaoetama (1987) ilmu gizi adalah ilmu yang
mempelajari hal ikhwal makanan dikaitkan
dengan kesehatan tubuh.
• Jadi ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari
segala sesuatu tentang makanan dalam
hubungannya dengan kesehatan optimal.
• Zat gizi adalah ikatan kimia yang diperlukan
tubuh untuk melakukan fungsinya yaitu
menghasilkan energi, membangun dan
memelihara jaringan serta mengatur proses
kehidupan.
• Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat
konsumsi makanan dan penggunaan zat gizi.
PENGERTIAN
• Makanan adalah suatu bahan padat atau
cair selain obat yang mengandung zat-zat
gizi dan atau unsure kimia yang dapat
diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang
berguna bila dimasukkan ke dalam tubuh
(dikonsumsi). Pangan adalah istilah umum
untuk semua bahan yang dapat dijadikan
makanan.
• Dietetika adalah pengaturan makanan
sesuai kebutuhan dan kondisi subyek yang
mengalami kelainan untuk membantu
penyembuhan bersama upaya kesehatan
yang lain.
PENGERTIAN
• Kebutuhan gizi adalah jumlah zat gizi
yang diperlukan seseorang untuk
mencapai & mempertahankan status
gizi yang optimal. Kebutuhan gizi
dipengaruhi oleh umur, jenis kelamin,
berat badan, dan tinggi badan,
aktivitas, keadaan tertentu seperti
masa pertumbuhan, kehamilan,
menyusui, dan keadaan kesehatan.
PENGERTIAN
JENIS & FUNGSI ZAT GIZI
• KARBOHIDRAT
• LEMAK
• PROTEIN
• VITAMIN
• MINERAL
• AIR
PENGHASIL ENERGI
PEMBANGUN &
PEMELIHARA JARINGAN
PENGATUR
FUNGSI ZAT GIZI BAGI TUBUH
• PENGHASIL ENERGI; untuk aktivitas fisik
(bekerja, berjalan, dll), aktivitas non fisik
(belajar, berpikir, dll), dan aktivitas
metabolisme & sistem organ tubuh
(pernapasan, pencernaan, peredaran
darah, ekskresi, dll).
• PEMBANGUN DAN PEMELIHARA
JARINGAN; untuk pembentukan berbagai
jaringan dan organ tubuh (baru) yang terjadi
selama masa pertumbuhan, menggantikan
jaringan tubuh yang rusak (pemulihan), dan
memeliharan jaringan tubuh yang ada agar
tidak rusak/aus.
• PENGATUR METABOLISME DALAM
TUBUH; Protein mengatur keseimbangan
air di dalam sel, membentuk antibodi
sebagai penangkal organisme yang bersifat
infektif dan bahan-bahan asing yang masuk
dalam tubuh. Mineral dan vitamin diperlukan
sebagai pengatur dalam proses-proses
oksidasi, fungsi normal saraf dan otot. Air
diperlukan untuk melarutkan bahan-bahan
di dalam tubuh, seperti dalam darah, cairan
pencernaan, jaringan, dan mengatur suhu
tubuh.
FUNGSI ZAT GIZI BAGI TUBUH
BAHAN MAKANAN SUMBER ENERGI;
• Biji-bijian (Serealia); beras, jagung,
gandum, dll
• Umbi-umbian; ubi jalar, singkong,
talas,
• Batang; sagu
• Tepung-tepungan; tepung terigu,
tepung maisena, tepung tapioka, dll
• Produk hasil olahan; roti, mie, gula
murni, dan berbagai jenis produk lain
yang menggunakan bahan di atas.
BAHAN MAKANAN
SUMBER ZAT PEMBANGUN
• Daging; sapi, kambing, kerbau, kuda, domba, dll
• Ikan: bandeng, udang, kerang, mujair, teri,
kakap, ikan kering, dll
• Unggas; ayam, itik, dll
• Telur; ayam, itik, puyuh, dll
• Susu; sapi, kerbau, berbagai susu instan
• Kacang-kacangan: kacang ijo, kacang tanah,
kacang merah, kacang kedele,
• Produk kacang-kacangan: tahu, tempe, dll
• Berbagai produk makanan dari daging, ikan,
unggas, telur dan susu
• Bahan makanan sumber vitamin, mineral dan
air.
• Sayuran; kangkung, bayang, daun singkong,
kacang panjang, wortel, buncis, sawi, dll
• Buah; pisang, pepaya, mangga, jambu air, jerur,
apel, rambutan, dll
• Air; air putih dan air dalam baham makanan
• Sumber vitamin & mineral lain: susu, ikan,
daging, telur
BAHAN MAKANAN
SUMBER ZAT PENGATUR
PENGGOLONGAN BAHAN MAKANAN
MENURUT KEGUNAAN BAGI TUBUH
• Makanan pokok yaitu sumber energi/karbohidrat utama : beras,
jagung, terigu, ubi
• Lauk pauk hewani sumber protein hewani : daging, ikan, ayam,
kerang, telur, keju
• Lauk pauk nabati sumber protein nabati : kacang-kacangan,
tempe, tahu
• Sayuran sebagai pelancar pencernaan dan sumber vitamin dan
mineral : bayam, daun sawi, kangkung, kacang panjang, buncis,
wortel
• Buah-buahan sebagai penyegar dan sumber vitamin : jeruk,
pepaya, jambu, nanas, nangka, semangka, apel, pisang
• Lemak dan minyak pemberi rasa gurih pada makanan dan
sumber lemak : minyak goreng, margarine, kelapa
• Susu dan keju sebagai makanan pelengkap/penyempurna zat gizi
• Bumbu dan gula sebagai penyedap rasa : gula pasir, garam,
lombok, cuka, dll
Perkembangan ilmu gizi
Makanan
utk hidup
Makanan
& penyakit
Makanan
& umur
panjang
Ilmu
Gizi
Manusia purba Junani Abad 16 Abad 20
MANUSIA PURBA;
• Fungsi makanan untuk mempertahankan
hidup
• Aktivitas utamanya; mencari makanan
dengan berburu
Perkembangan ilmu gizi
Tahun 460-377 SM
• Hipocrates (Bapak Ilmu Kedokteran);
Peran makanan dalam pemeliharaan
kesehatan dan penyembuhan penyakit
• Dasar perkembangan ilmu dietetika
Perkembangan ilmu gizi
• ABAD 16
• Doktrin hubungan antara makanan
dengan panjang umur
• Cornaro (1464-1566) dan Francis Bacon
(1561-1626); makanan yang diatur dengan
baik dapat memperpanjang umur
Perkembangan ilmu gizi
ABAB 17 & 18; berbagai penemuan bidang gizi
• James Lancaster (1601); upaya pencegahan
skorbut dengan air jeruk
• Antoine Laurent Lavoisier (1743-1794), bapak
ilmu Gizi; penemuan adanya hubungan antara
proses pernapasan dengan proses pengolahan
makanan dalam tubuh
Perkembangan ilmu gizi
• Akhir abad 18, lahir beberapa tokoh ilmuwan
gizi;
– Wilbur Atwater (1844-1907), bapak ilmu gizi AS;
menemukan komposisi kimia berbagai varitas jagung
– Orang pertama yg mempublikasikan DKBM
– Penemua alat kalorimetri
– Pencipta gizi seimbang di Amerika (1980)
• Albert Szent-Gyorgy & C.C.King (1928-1932);
penemuan vitamin C
Perkembangan ilmu gizi
• Eijkman (1897) di Batavia (jakarta); pada
beras tumbuk terdapat senyawa sebagai
anti penyakit beri-beri
• Casimir Funk (1911); menemukan bahwa
zat anti pelagra bernama vitamine (vita =
hidup, amine = persenyawaan yg
mengandung Nitrogen)
Perkembangan ilmu gizi
• Perkembangan ilmu gizi bersifat dinamis
(terus berlanjut)
• Dimensi ilmu gizi tidak hanya meliputi
ilmu-ilmu bidang kesehatan, biomedik, dan
pertanian, tetapi juga ekonomi, sosial,
budaya dan hukum
• Penanganan masalah gizi memerlukan
pemahaman yang bersifat iterdisiplin
Perkembangan ilmu gizi
KARBOHIDRAT
KARBOHIDRAT
• Senyawa yang terdiri dari Hidrogen (H),
Carbon (C) dan Oksigen (O)
• Terbagi menjadi karbohidrat sederhana
dan karbohidrat kompleks
• Sumber energi yang utama dan
cepat/efisien
MANFAAT KARBOHIDRAT
• SUMBER ENERGI UTAMA
• MENGATUR METABOLISME LEMAK (Fat-
sparer)
• MENGHEMAT FUNGSI PROTEIN (protein-
sparer)
• SUMBER ENERGI UTAMA BAGI OTAK DAN
SUSUNAN SARAF
• CADANGAN ENERGI (GLIKOGEN)
• MENGATUR PERISTALTIK USUS DAN
PEMBERI MUATAN PADA SISA MAKANAN
• Sel-sel tubuh membutuhkan ketersediaan energi
siap pakai yang selalu ada, terutama dalam
bentuk glukosa & hasil antaranya
• Lemak juga merupakan penghasil energi, tetapi
cadangan lemak tidak dapat langsung
digunakan sebagai sumber energi yang siap
pakai
• 1 gram karbohidrat = 4 kkal
• Hanya 10 gram glukosa dalam darah atau 70-
100 mg glukosa per 100 ml darah
KARBOHIDRAT SEBAGAI
SUMBER ENERGI UTAMA
• Kurang gizi dalam waktu lama
• Latihan fisik yang terlalu berat
• Penyerapan glukosa yang buruk
• Kerusakan hati
• Kegagalan fungsi ginjal
• Difesiensi hormon
• Kenaikan kadar hormon insulin
FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT
MENURUNKAN KADAR GULA DARAH
• Kebanyakan intik Karbohidrat
• DM
• Kelainan hati
• Keracunan darah (Toxaemia)
• Rasa cemas, takut dan marah
FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT
MENAIKKAN KADAR GULA DARAH
FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT
MENJAGA KADAR GULA DARAH
• Adanya reaksi timbal balik perubahan
Glikogen Glukosa
• Eksresi glukosa yang berlebihan
• Pembentukan serta penggunaan glikogen
otot
• Penggunaan glukosa oleh jaring-jaring.
MANFAAT KARBOHIDRAT
PENGATUR METABOLISME LEMAK;
• Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak
yang tidak sempurna. Bila energi tidak cukup
tersedia maka mengakibatkan terjadinya
peningkatan katabolisme lemak, akibatnya
terjadi penumpukan badan-badan keton, dan
terjadi keasaman darah (Asidosis)
• PENGHEMAT FUNGSI PROTEIN
• Energi merupakan kebutuhan utama bagi tubuh,
sehingga kebutuhannya tidak tercukupi dari
Karbohidrat dan Lemak, maka tubuh akan
merombak protein untuk menjadi energi.
• Protein mempunyai fungsi utama sebagai zat
pembangun dan pemelihara jaringan, jika terus
digunakan untuk energi maka fungsi utamanya
tidak akan terpenuhi
MANFAAT KARBOHIDRAT
SUMBER ENERGI UTAMA BAGI OTAK &
SUSUNAN SARAF
• Otak dan susunan hanya dapat
menggunakan glukosa sebagai energi
• Kekurangan glukosa menyebabkan
kerusakan otak & kelainan saraf yang
tidak dapat diperbaiki
MANFAAT KARBOHIDRAT
CADANGAN ENERGI (Glikogen)
• Glikogen merupakan cadangan energi
yang pakai
• Glikogen tersimpan di dalam hati dan otot,
sekitar 355 gram, dapat digunakan untuk
aktivitas sedang selama 3 jam
MANFAAT KARBOHIDRAT
PENGATUR PERISTALTIK USUS DAN
MEMPERLANCAR BUANG AIR BESAR
• Serat merupakan Karbohidrat yang tidak dapat dicerna,
namun sangat penting bagi kesehatan untuk mengatur
peristaltik usus (memungkinkan terjadinya gerakan usus
yang teratur);
• Serat dapat memberi muatan/pemberat pada sisa-sisa
makanan pada bagian usus besar, sehingga mencegah
terjadinya konstipasi
• Agar-agar dan pektin; dapat menyerap sejumlah air
dalam kolon, sehingga dapat memperlancar BAB
MANFAAT KARBOHIDRAT
JENIS KARBOHIDRAT
• Monosakarida
• Disakarida
• Polisakarida
• Glukosa:
– Gula terpenting dalam metabolisme tubuh
– Sumber: buah-buahan, jagung manis, sejumlah akar dan
madu
– Keadaan normal, diperoleh dalam sirkulasi darah
– Hiperglikemik dan Hipoglikemik; Kelebihan dan
kekurangan kadar glukosa dalam darah
• Fruktosa:
– Gula termanis dari semua gula, dikenal dengan
“LEVULOSA”
– Hasil hidrolisa SUKROSA, dalam hati diubah menjadi
glukosa
– Sumber: madu dan buah
• Galaktosa:
– Hasil hidrolisa LAKTOSA (gula susu)
– Diubah menjadi glukosa melalui proses metabolisme
MONOSAKARIDA
DISAKARIDA
• Sukrosa:
– Dalam proses pencernaan diubah menjadi Glukosa &
Fruktosa
– Terdapat pada: gula, tebu, madu. buah.
• Maltosa;
– Diproduksi dari hasil pencernaan pati (tepung), tidak
diperoleh dialam bebas.
• Laktosa:
– Diubah menjadi Glukosa & dan Galaktosa
– Terdapat pada susu
– Tidak terdapat pada tumbuhan
• Umumnya semua bayi dapat mencerna
laktosa, namun pada orang dewasa sering
mengalami INTOLERANSI LAKTOSA.
• Jika seseorang mengalami kekurangan
enzim laktase (enzim untuk mencerna
laktosa) menyebabkan diare jika
mengkonsumsi susu. Sebagai pengganti
dapat menggunakan produk susu yang
difermentasi (seperti keju dan jogurt), karena
dalam produk tersebut laktosanya sudah
pecah oleh aktivitas bakteri melalui proses
fermentasi
DISAKARIDA
POLISAKARIDA
• Terdiri dari PATI, SELULOSA, GLIKOGEN,
PEKTIN
• Kurang larut dalam air
• Pati & Glikogen dapat dicerna sempurna,
• Selulosa dan Pektin tidak dapat dicerna.
• Glikogen; disimpan dalam hati dan otot,
merupakan sumber glukosa utama sebagai
ENERGI
• Pektin; sebagai pengental, pengikat dan
pembentuk gel makanan
SUMBER KARBOHIDRAT
• Umbi-umbian: Ubi jalar, singkong, talas,
kentang, dll
• Padi-padian: padi, jagung, gandum, dll
• Gula murni, sagu, buah, susu (hewani dan
ASI), madu
• Buah-buah; yang manis
• Produk olahan: tepung-tepungan (tepung
terigu, maisena, tapioka) dan hasil olahannya
(mie, roti, jajanan, dll)
KEBUTUHAN
• 60-70% DARI TOTAL ENERGI
Contoh: kebutuhan energi sehari sebanyak
3000 kkal. Berapa kebutuhan KH?
Keb. KH = (60% x 3000)/4
= 450 gram
LEMAK
KLASIFIKASI LEMAK
Lemak Sederhana:
• Lemak Natural (monogliserida, digliserida,
trigliserida)
• Ester dari asam lemak dengan molekul
berat, alkohol yang tinggi
Senyawa Lemak:
• Fosolipid; senyawa dari asam lemak dengan asam fosfat
dan nitrogen basa
• Glikolipid; komponen lemak yang bergabung dengan
karbohidrat
• Sulfolipid; lemak yang mengandung sulfur
• Lipoprotein; lemak yang berkombinasi dengan protein
• Lipopolisakarida; lemak yang mengandung polisakarida
FUNGSI LEMAK
• Sumber energi
• Penghasil asam lemak esensial
• Pelarut vitamin
• Menghemat protein
• Memelihara suhu tubuh
• Pelindung organ tubuh
PENGHASIL ENERGI
• 1 gram lemak = 9 kkal energi
• Kelebihan lemak disimpan di jaringan adiposa
(dibawah kulit)
• Kelebihan lemak > 20%dari BB normal
menyebabkan obesitas, cenderung mengalami
gangguan kesehatan.
• Lemak akan dibakar menjadi energi jika asupan
karbohidrat dari makanan tidak mencukupi
kebutuhan energi tubuh
PROTEIN SPARE
• Jika kebutuhan energi tubuh dapat terpenuhi
dari Karbohidrat dan Lemak, maka tubuh tidak
akan menggunakan protein sebagai penghasil
energi, sehingga protein dapat dihemat dan
dioptimalkan penggunaannya untuk memenuhi
fungsi utamanya sebagai pembangun dan
pemelihara jaringan.
BANTALAN/PEMBENTUK STRUKTUR,
MENJAGA SUHU TUBUH
• Cadangan lemak yang normal terdapat di
bawah kulit dan sekeliling organ tubuh,
berfungsi sebagai bantalan pelindung dan
menunjang letak organ tubuh.
• Lamak bawah kulit akan melindungi
kehilangan panas tubuh melalui kulit
sehingga dapat mengatur suhu tubuh
PELARUT VITAMIN
• Vitamin A, D, E, K memerlukan pelarut
“LEMAK” agar dapat diserap dalam tubuh.
Artinya, meskipun konsumsi vitamin-
vitamin tersebut dari makanan sudah
cukup, namun jika tubuh kekurangan
lemak maka penyerapan keempat vitamin
tersebut tidak maksimal, dan cenderung
mengalami kekurangan
PENGHASIL ASAM LEMAK
ESENSIAL (ALE)
• ALE Sangat dibutuhkan oleh tubuh, tidak dapat
dibuat dalam tubuh;
• Digunakan untuk pertumbuhan & semua
jaringan
• Jenisnya:
– Linoleat (-3); turunannya: Arakidonat
– Linolenat (-6); turunannya DHA & EPA
• Akibat Kekurangan pada bayi menimbulkan
GANGGUAN:
– SARAF
– PENGLIHATAN
– pertumbuhan
– kulit
– Mudah infeksi
• Sumber:
– Linoleat: Minyak kcg kedele, kecambah, gandum
– Linolenat: minyak jagung, kapas, wijen, biji bunga
matahari
ASAM LEMAK ESENSIAL
KOLESTEROL
• Komponen esensil membran struktur sel
• Makanan utama otak & sel
• Jenis:
– LDL (Low Density Lippoprotein); kolesterol jahat
– HDL (High Density Lippoprotein): kolesterol baik.
• Kelebihan kolesterol:
– Penyumbatan pembuluh darah
– Strok
JENIS ASAM LEMAK
• ASAM LEMAK JENUH; rantai Carbon (C)
tidak memiliki ikatan rangkap
• ASAM LEMAK TAK JENUH; rantai C
memiliki beberapa ikatan rangkap
JENIS & SUMBER ASAM LEMAK JENUH
Klasifikasi Rantai Sumber
Rantai Pendek
•Butirat
•Kaproat
4:0
6:0
Mentega
Margarin
Rantai Sedang:
•Kaprilat
•Kaprat
8:0
10:0
Minyak kelapa
Myk kelapa sawit
Rantai Panjang:
•Laurat
•Miristat
•Palmitat
•Stearat
12:0
14:0
16:0
18:0
Minyak kelapa
Mentega?, myk klp,pala
Minyak hewan, myk tumbuhan
Lemak hewan, myk tumbuhan
JENIS & SUMBER ASAM LEMAK TAK JENUH
Klasifikasi Rantai Sumber
Tidak jenuh tunggal:
•Oleat 18:1 (n-9)
Sebagian besar lemak & minyak,
terutama minyak zaitun
Tak Jenuh Ganda:
OMEGA-6;
• Linoleat 18:2
(n-6/-6)
Minyak biji-bijian: Minyak jagung,
kacang,kedele, wijen, bunga matahari
• Arakidonat 20:4
(n-6/-6)
Myk kacang tanah
OMEGA-3;
• Linolenat 18:3(n-3/-3) Myk kcg kedele, kecambah, gandum
• EPA (Eikosapentaenoat) 20:5(n-3/-3) Minyak ikan tertentu
• DHA (Dekaheksaenoat) 22:6(n-3/-3) ASI, minyak ikan tertentu
SIFAT LEMAK HEWANI DAN
NABATI:
Lemak hewan cenderung lebih jenuh (saturated);
sedangkan lemak tumbuhan (kecuali minyak
kelapa dan kelapa sawit) umumnya tidak
jenuh(unsaturate).
• Lemak hewan herbifora (sapi kerbau dan
kambing serta hasilnya seperti susu) lebih jenuh
dari unggas dan babi
• Lemak dari ikan umumnya tidak jenuh dan
mengandung OMEGA-3
Kebutuhan lemak
• 15-25% dari total energi
• Misal: kebutuhan energi sehari 2000 kkal,
berapa kebutuhan lemak?
• Keb lemak = (20% x 2000)/9
• = 44.44 gr
PROTEIN
FUNGSI PROTEIN
• PERTUMBUHAN DAN PEMELIHARAAN
JARINGAN TUBUH
• SEBAGAI PENGATUR PROSES DALAM
TUBUH
• PENGHASIL ENERGI
FUNGSI LAIN PROTEIN
• Bagian utama dari sel-sel dan protoplasma
• Bagian padat dari berbagai jaringan tubuh; otot,
sel-sel darah
• Menunjang matriks tulang, gigi, rambut, kuku
• Bagian dari enzim
• Bagian dari hormon
• Bagian dari antibodi
• Bagian dari cairan yang ekresikan
PROTEIN SEBAGAI PEMBENTUK
& PEMELIHARAAN JARINGAN
• Bahan pembangun jaringan baru
• Penting bagi semua usia: bayi sampai usila,
bumil, busui & masa penyembuhan penyakit.
• Diperlukan sejumlah ASAM AMINO (AA) sesuai
jaringan yang akan dibentuk
• AA diperoleh dari makanan, dan sebagian
disintesis dalam tubuh sebagai hasil
katabolisme perombakan protein jaringan yang
rusak
JENIS ASAM AMIMO
Asam amino esensial Asam amino semi
esensial
Asam amino non-
esensial
Isoleusin
Leusin
Lisin
Metionin
Fanilalanin
Treonin
Triptopan
Valin
Arginin
Histidin
Titrosin
Sistin
Glisin
Serin
Asam glutamat
As.hidroksin glutamat
As. Aspartat
Alanin
Prolin
Hidroksin prolin
Neuleusin
Sitrulin
Hidroksi glisin
PROTEIN SEBAGAI
PENGATUR
• Hormon dan enzim merupakan bagian dari
protein, beberapa diantaranya mengatur proses
pencernaan dalam tubuh
• Mineral dan vitamin bergabung dengan protein
membentuk beberapa enzim yang berperan
dalam sebagian besar proses pencernaan
dalam tubuh;
• Protein mengatur keluar masuknya cairan, zat
gizi dan metabolit dari jaringan tubuh ke saluran
darah. Jika terjadi kekurangan protein plasma,
maka keseimbangan cairan terganggu,
sehingga terjadi odema (penimbunan cairan di
luar sel) seperti pada anak yang Kwashiorkor.
PROTEIN SEBAGAI PENGHASIL ENERGI
• Protein mengandung unsur Karbon (C) yang
dapat digunakan sebagai bahan bakar (energi).
• Setiap 1 gram protein mengandung 4 kkal
• Energi dari protein akan digunakan jika
kebutuhan dari Karbohidrat dan Lemak tidak
memenuhi kebutuhan tubuh.
• Keperluan tubuh akan energi akan diutamakan
sehingga sebagian protein tidak dapat
digunakan untuk membentuk jaringan.
JENIS PROTEIN; SESUAI KANDUNGAN
ASAM AMINO
PROTEIN SEMPURNA;
• Mengandung asam-asam amino Esensial yang lengkap
jenis dan jumlahnya, sehingga mampu mendukung
pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan yang ada.
Contoh: daging, susu, ikan, ayam dan telur
PROTEIN KURANG SEMPURNA;
• mengandung asam amino esensial yang lengkap, tetapi
beberapa diantara hanya sedikit. Tidak dapat digunakan
untuk pertumbuhan, dan hanya dapat digunakan untuk
mempertahankan jaringan yang ada.
Contoh: protein pada kacang-kacangan dan gandum
PROTEIN TIDAK SEMPURNA;
• Hanya mengandung sedikit dan beberapa jenis asam
amino saja. Tidak dapat menjamin pertumbuhan &
pemeliharaan jaringan.
Contoh: protein pada jagung dan BM nabati lainnya
KEBUTUHAN PROTEIN
• 10-15% DARI TOTAL ENERGI
• Contoh: kebutuhan energi si A adalah
2000 kkal, berapa kebutuhan proteinnya?
• Kebutuhan Protein si A = (15% x 2000)/4 =
75 gram
FUNGSI DAN SUMBER
VITAMIN
VITAMIN
JENIS ada 2 macam :
- Vitamin larut lemak : A, D, E, dan K
- Vitamin larut air : B dan C
FUNGSI VITAMIN
• Sebagai enzim dan ko-enzim yang
mengatur berbagai metabolisme. Enzim
merupakan katalisator organik yang
berperan mengatur dan menjalankan
reaksi biokimia.
• Mempertahankan fungsi dan
pemeliharaan berbagai jaringan
• Mempengaruhi pertumbuhan dan
pembentukan sel baru
FUNGSI & SUMBER VITAMIN
Nama Fungsi utama Sumber
Vit.A –proses penglihatan
–meningkatkan pertumbuhan
–Kekebalan tubuh
minyak ikan, hati, mentega, susu,
keju,
sayuran daun/berwarna hijau tua
(wortel, bayam, kangkung,
buah berwarna kuning (mangga,
jambu biji, pepaya, pisang, dll).
Vit.D • pembentukan tulang pada
janin, bayi & anak
• meningkatkan penyerapan Ca
minyak ikan, susu, sedikit pada
mentega, hati dan kuning telur
Vit E – anti oksidan
– membantu pembentukan sel
darah merah.
– Meningkatkan kesuburan
(pada hewan)
Minyak biji gandum
sayuran hijau (bayam, kangkung,
daun singkong, kacang –kacangan
(kacang merah, kacang hijau,
kacang tanah, dll), susu, telur,
daging, ikan.
FUNGSI & SUMBER VITAMIN
Nama Fungsi utama Sumber
Vit.K membantu pembentukan
prothrombin untuk
pembekuan darah
daun hijau (bayam, kangkung,
dll) kubis, hati dll.
Vit. C – pembentukan kolagen, gigi,
– proses perombakan protein
(asam amino),
– mencegah infeksi,
– membantu penyerapan Fe &
Ca
– mencegah kanker
jeruk, tomat, jambu biji,
mangga, kangkung, kentang,
cabe hijau, selada hijau, dll.
Vit B1 metabolisme energi,
meningkatkan nafsu makan,
pencernaan dan fungsi
syaraf.
kecambah serealia, beras
tumbuk, hati dan organ lain,
kacang – kacangan (merah,
hijau, kedele, tanah, dll)
FUNGSI & SUMBER VITAMIN
Nama Fungsi utama Sumber
Vit.B2 metabolisme energi dan
protein
susu dan olahannya, hati dan
organ lain, sayuran hijau, beras
tumbuk,
Vit.B3 membantu metabolisme
asam amino, sintetis
glikogen, menjaga kesehatan
kulit, sistem syaraf dan
sistem pencernaan.
susu, telur, daging, ikan,
unggas, serealia tumbuk
Vit.B6 metabolisme protein
Pertumbuhan janin.
daging, serealia bubuk,susu,
kuning telur, kacang-kacangan.
FUNGSI & SUMBER VITAMIN
Nama Fungsi utama Sumber
Vit.B12 Faktor untuk metabolisme
protein
Pembentukan sel darah merah
makanan hewani (daging, ikan,
telur, unggas, kerang, susu dan
olahannya.
Asam
folat
pematangan sel darah
merah.
sayuran hijau, hati, daging,
gandum, telur, ikan, kacang
hijau, dll.
Asam
pento-
nenat
bagian ko-enzim untuk
metabolisme energi, KH,
Lemak dan protein.
semua makanan hewani dan
nabati, hati, ginjal dan khamir.
Biotin membantu sintesis dan
pemecahan asam lemak dan
asam amino
hati, daging, kuning telur, susu,
kacang tanah, sayuran, pisang,
tomat.
FUNGSI & SUMBER VITAMIN
Nama Fungsi utama Sumber
Vit.B12 Faktor untuk metabolisme
protein
Pembentukan sel darah merah
makanan hewani (daging, ikan,
telur, unggas, kerang, susu dan
olahannya.
Asam
folat
pematangan sel darah
merah.
sayuran hijau, hati, daging,
gandum, telur, ikan, kacang
hijau, dll.
Asam
pento-
nenat
bagian ko-enzim untuk
metabolisme energi, KH,
Lemak dan protein.
semua makanan hewani dan
nabati, hati, ginjal dan khamir.
Biotin membantu sintesis dan
pemecahan asam lemak dan
asam amino
hati, daging, kuning telur, susu,
kacang tanah, sayuran, pisang,
tomat.
MINERAL
NADIMIN, SKM, M.KES
MINERAL
JENIS
• Mineral makro : dibutuhkan ≥ 0.05 % dari BB
atau rata-rata ≥ 100 mg/hari. Contoh : Ca, P, K,
S, Na, Cl, Mg.
• Mineral mikro (trace element) : dibutuhkan ≤
0.05 % dari BB atau < 100 mg/hari. Misal: Zn,
Se, Mn, Cu, I, Co, Silikon, Ni, F, Fe.
FUNGSI MINERAL
• Bahan pembentuk jaringan tubuh: tulang dan gigi (Ca
dan P), rambut, kuku dan kulit (S), Sel darah merah (Fe);
• Memelihara keseimbangan asam basa dalam tubuh;
pembentuk asam (Cl, P, Belerang), pembentuk basa
(kapur, Fe, Mg, K, Na).
• Mengkatalis reaksi pemecahan KH, L, P dan
pembentukan L dan P
• Sebagai hormon dan enzim , misal sebagai hormon,
yodium dalam hormon tiroksinFe (komponen cytocrom
oksidase), Cu (komponen enzim tyrosinase maupun
pembentukan antibodi).
• Membantu dalam mengirimkan isyarat
saraf ke seluruh tubuh (Ca, K, Na)
• Bagian cairan usus (Ca, Mg, K, Na)
• Mengatur kepekaan syaraf dan kontraksi
otot (Ca, K, Na)
• Mengatur proses pembekuan darah (Ca)
FUNGSI MINERAL
FUNGSI & SUMBER MINERAL
Nama Fungsi utama Sumber
Ca unsur utama pembentukan
tulang dan gigi; penting untuk
kontraksi otot, irama jantung
normal; pengaktif berbagai
enzim.
susu, kangkung, tiram,udang
P unsur utama tulang dan gigi
metabolisme lemak dan KH,
pertukaran energi melalui
reaksi oksidatif
susu, keju, kuning telur, daging,
ikan, unggas, kacang-kacangan
K keseimbangan cairan intra sel;
mempengaruhi irama jantung;
berperan dalam pengaturan
kepekaan syaraf dan otot
daging, ikan, unggas, tepung,
buah dan sayuran
Na mempertahankan
keseimbangan cairan ekstrasel;
mengatur kepekaan otot dan
syaraf.
garam dapur, daging, ikan,
unggas, telur, susu
FUNGSI & SUMBER MINERAL
Nama Fungsi utama Sumber
S pembentukan asam amino
sistein dan metionin;
pembentukan protein rambut
daging, susu, telur, keju, dan
kacang – kacangan
Cl unsur getah lambung;
keseim bangan asam
basa; bersama Na dan K
membantu
mempertahankan kadar
air tubuh
daging, susu, telur, garam
dapur
Mn unsur tulang dan gigi dan
jaringan lainnya;
mempengaruhi kepekaan
otot dan syaraf; bekerja pada
beberapa enzim khususnya
enzim glikolisis
tepung gandum, kakao,
kacang-kacangan, daging,
makanan laut, susu
FUNGSI & SUMBER MINERAL
Nama Fungsi utama Sumber
Fe merupakan unsur
pembentukan Hb, mioglobin
dan beberapa enzim oksidatif
hati, daging, telur, ikan, susu,
sayuran daun, kacang-
kacangan
I Pembentukan tiroksin garam iodium dan hayati laut
Zn berperan dalam pekerjaan
lebih dari 200 jenis enzim;
sebagai antioksidan dan
berperan dalam fungsi
membran
tiram, makanan laut, hati,
kecambah gandum, ragi,
daging, telur, unggas, ikan
Sn memperbaiki pertumbuhan,
faktor penting dalam
pernapasan jaringan;
sebagai antioksidan
ikan laut dan kerang-kerangan.
Kadar pada tumbuhan
tergantung pada keadaan
tanah
S pembentukan asam amino
sistein dan metionin,
pembentukan protein
rambut
susu, telur, daging, keju, dan
kacang-kacangan
FUNGSI & SUMBER MINERAL
Nama Fungsi utama Sumber
Mg unsur tulang dan gigi, dan
jaringan lainnya;
mempengaruhi kepekaan
otot dan saraf, bekerja pada
beberapa enzim khususnya
enzim glikolisis
tepung gandum, kakao,
kacang-kacangan, daging,
makanan laut, susu
Mg mengaktifkan beberapa
enzim (fosfatase darah
dan tulang, arginase,
karboksilase dan
kolinesterase)
tepung gandung, kacang-
kacangan, daging, ikan, ayam,
sayuran berdaun hijau
Cu penting untuk sintetis Hb;
pekerjaan enzim-enzim
tertentu (sitokrom
oksidase, tirosinase,
katalase, urikase, asam
askorbat oksidase)
hati, tiram, daging, ikan,
kacang-kacangan, dan tepung
gandung
AIR
fungsi air
• Pelarut
• Pengangkut
• Katalisator
• Reaksi kimia sel &
jaringan
Komposisi air dalam tubuh
• Bayi (70%)
• Dewasa (60%)
• Usila (50%)
Jumlah air dalam tubuh; Untuk
mempertahan tekanan osmostik
• Intraseluler : air dalam sel-sel jaringan, lebih
banyak mengandung kalium(10 kali) dari natrium,
merupakan ruang air terbesar (30% BB)
• Interseluler : air antara sel jaringan dan luar
pembuluh darah, jumlahnya 19 % BB, lebih banyak
mengandung natrium (28 kali ) dari kalium.
• Intravaskuler : air di dalam pembuluh darah (Na :
K= 28 : 1), jumlahnya 4 % BB.
• Sisa air berada dalam tulang, otot, sekresi sal.
Cerna, dll.

More Related Content

Similar to Ilmu Gizi Dasar.ppt

BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptxBAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptxJavaSilviaHermayeni1
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.pptheri sos
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.pptaria800212
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.pptErinRika2
 
Pemakanan dan metabolisme
Pemakanan dan metabolismePemakanan dan metabolisme
Pemakanan dan metabolismeMahes Kumaran
 
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptx
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptxIPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptx
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptxSari Sami Novita
 
Biologi pencernaan makanan
Biologi pencernaan makananBiologi pencernaan makanan
Biologi pencernaan makananAnnisa Wulandari
 
penyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdf
penyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdfpenyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdf
penyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdfsuprapto prapto
 
KEBUTUHAN-NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN-NUTRISI.pptKEBUTUHAN-NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN-NUTRISI.pptValny Majid
 
TM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptx
TM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptxTM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptx
TM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptxNyomanrizki
 
PENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN GIZI .pptx
PENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN  GIZI .pptxPENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN  GIZI .pptx
PENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN GIZI .pptxGigihRamadan
 
Makanan Sehat
Makanan SehatMakanan Sehat
Makanan SehatRus Mala
 
Bahan ajar makanan,zat makanan dan gizi
Bahan ajar makanan,zat makanan dan giziBahan ajar makanan,zat makanan dan gizi
Bahan ajar makanan,zat makanan dan giziharyanti1234
 

Similar to Ilmu Gizi Dasar.ppt (20)

BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptxBAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
BAB 6 - SISTEM PENCERNAAN - NEW-std.pptx.pptx
 
Gizi seimbang
Gizi seimbangGizi seimbang
Gizi seimbang
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
 
Diktat Matkul Gizi Ikan
Diktat Matkul Gizi IkanDiktat Matkul Gizi Ikan
Diktat Matkul Gizi Ikan
 
Pemakanan dan metabolisme
Pemakanan dan metabolismePemakanan dan metabolisme
Pemakanan dan metabolisme
 
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptx
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptxIPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptx
IPA-KELAS 8 - SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA 1.pptx
 
gizi terapan
gizi terapangizi terapan
gizi terapan
 
Presentasi12.pptx
Presentasi12.pptxPresentasi12.pptx
Presentasi12.pptx
 
Gizi
GiziGizi
Gizi
 
Biologi pencernaan makanan
Biologi pencernaan makananBiologi pencernaan makanan
Biologi pencernaan makanan
 
penyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdf
penyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdfpenyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdf
penyuluhan_gizi_seimbang_anak_pdf.pdf
 
KEBUTUHAN-NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN-NUTRISI.pptKEBUTUHAN-NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN-NUTRISI.ppt
 
TM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptx
TM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptxTM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptx
TM II MANFAAT ZAT-ZAT GIZI.pptx
 
PENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN GIZI .pptx
PENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN  GIZI .pptxPENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN  GIZI .pptx
PENTINGNYANMERAWAT TUBUH KITA DENGAN GIZI .pptx
 
Definisi
DefinisiDefinisi
Definisi
 
Makanan Sehat
Makanan SehatMakanan Sehat
Makanan Sehat
 
Bahan ajar makanan,zat makanan dan gizi
Bahan ajar makanan,zat makanan dan giziBahan ajar makanan,zat makanan dan gizi
Bahan ajar makanan,zat makanan dan gizi
 
KEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN_NUTRISI.pptKEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
 

Recently uploaded

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 

Ilmu Gizi Dasar.ppt

  • 2. PENGERTIAN • GIZI (bahasa arab) “ghidza” = makanan yang baik. • GIZI (Inggeris) = nutrition. • Ilmu gizi (WHO, 1999) ialah ilmu yang mempelajari proses yang terjadi pada organisme hidup untuk mengambil dan mengolah zat-zat dari makanan untuk memelihara kehidupan, pertumbuhan, fungsi organ tubuh dan menghasilkan energi. Sediaoetama (1987) ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari hal ikhwal makanan dikaitkan dengan kesehatan tubuh.
  • 3. • Jadi ilmu gizi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal. • Zat gizi adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses kehidupan. • Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat gizi. PENGERTIAN
  • 4. • Makanan adalah suatu bahan padat atau cair selain obat yang mengandung zat-zat gizi dan atau unsure kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila dimasukkan ke dalam tubuh (dikonsumsi). Pangan adalah istilah umum untuk semua bahan yang dapat dijadikan makanan. • Dietetika adalah pengaturan makanan sesuai kebutuhan dan kondisi subyek yang mengalami kelainan untuk membantu penyembuhan bersama upaya kesehatan yang lain. PENGERTIAN
  • 5. • Kebutuhan gizi adalah jumlah zat gizi yang diperlukan seseorang untuk mencapai & mempertahankan status gizi yang optimal. Kebutuhan gizi dipengaruhi oleh umur, jenis kelamin, berat badan, dan tinggi badan, aktivitas, keadaan tertentu seperti masa pertumbuhan, kehamilan, menyusui, dan keadaan kesehatan. PENGERTIAN
  • 6. JENIS & FUNGSI ZAT GIZI • KARBOHIDRAT • LEMAK • PROTEIN • VITAMIN • MINERAL • AIR PENGHASIL ENERGI PEMBANGUN & PEMELIHARA JARINGAN PENGATUR
  • 7. FUNGSI ZAT GIZI BAGI TUBUH • PENGHASIL ENERGI; untuk aktivitas fisik (bekerja, berjalan, dll), aktivitas non fisik (belajar, berpikir, dll), dan aktivitas metabolisme & sistem organ tubuh (pernapasan, pencernaan, peredaran darah, ekskresi, dll). • PEMBANGUN DAN PEMELIHARA JARINGAN; untuk pembentukan berbagai jaringan dan organ tubuh (baru) yang terjadi selama masa pertumbuhan, menggantikan jaringan tubuh yang rusak (pemulihan), dan memeliharan jaringan tubuh yang ada agar tidak rusak/aus.
  • 8. • PENGATUR METABOLISME DALAM TUBUH; Protein mengatur keseimbangan air di dalam sel, membentuk antibodi sebagai penangkal organisme yang bersifat infektif dan bahan-bahan asing yang masuk dalam tubuh. Mineral dan vitamin diperlukan sebagai pengatur dalam proses-proses oksidasi, fungsi normal saraf dan otot. Air diperlukan untuk melarutkan bahan-bahan di dalam tubuh, seperti dalam darah, cairan pencernaan, jaringan, dan mengatur suhu tubuh. FUNGSI ZAT GIZI BAGI TUBUH
  • 9. BAHAN MAKANAN SUMBER ENERGI; • Biji-bijian (Serealia); beras, jagung, gandum, dll • Umbi-umbian; ubi jalar, singkong, talas, • Batang; sagu • Tepung-tepungan; tepung terigu, tepung maisena, tepung tapioka, dll • Produk hasil olahan; roti, mie, gula murni, dan berbagai jenis produk lain yang menggunakan bahan di atas.
  • 10. BAHAN MAKANAN SUMBER ZAT PEMBANGUN • Daging; sapi, kambing, kerbau, kuda, domba, dll • Ikan: bandeng, udang, kerang, mujair, teri, kakap, ikan kering, dll • Unggas; ayam, itik, dll • Telur; ayam, itik, puyuh, dll • Susu; sapi, kerbau, berbagai susu instan • Kacang-kacangan: kacang ijo, kacang tanah, kacang merah, kacang kedele, • Produk kacang-kacangan: tahu, tempe, dll • Berbagai produk makanan dari daging, ikan, unggas, telur dan susu
  • 11. • Bahan makanan sumber vitamin, mineral dan air. • Sayuran; kangkung, bayang, daun singkong, kacang panjang, wortel, buncis, sawi, dll • Buah; pisang, pepaya, mangga, jambu air, jerur, apel, rambutan, dll • Air; air putih dan air dalam baham makanan • Sumber vitamin & mineral lain: susu, ikan, daging, telur BAHAN MAKANAN SUMBER ZAT PENGATUR
  • 12. PENGGOLONGAN BAHAN MAKANAN MENURUT KEGUNAAN BAGI TUBUH • Makanan pokok yaitu sumber energi/karbohidrat utama : beras, jagung, terigu, ubi • Lauk pauk hewani sumber protein hewani : daging, ikan, ayam, kerang, telur, keju • Lauk pauk nabati sumber protein nabati : kacang-kacangan, tempe, tahu • Sayuran sebagai pelancar pencernaan dan sumber vitamin dan mineral : bayam, daun sawi, kangkung, kacang panjang, buncis, wortel • Buah-buahan sebagai penyegar dan sumber vitamin : jeruk, pepaya, jambu, nanas, nangka, semangka, apel, pisang • Lemak dan minyak pemberi rasa gurih pada makanan dan sumber lemak : minyak goreng, margarine, kelapa • Susu dan keju sebagai makanan pelengkap/penyempurna zat gizi • Bumbu dan gula sebagai penyedap rasa : gula pasir, garam, lombok, cuka, dll
  • 13. Perkembangan ilmu gizi Makanan utk hidup Makanan & penyakit Makanan & umur panjang Ilmu Gizi Manusia purba Junani Abad 16 Abad 20
  • 14. MANUSIA PURBA; • Fungsi makanan untuk mempertahankan hidup • Aktivitas utamanya; mencari makanan dengan berburu Perkembangan ilmu gizi
  • 15. Tahun 460-377 SM • Hipocrates (Bapak Ilmu Kedokteran); Peran makanan dalam pemeliharaan kesehatan dan penyembuhan penyakit • Dasar perkembangan ilmu dietetika Perkembangan ilmu gizi
  • 16. • ABAD 16 • Doktrin hubungan antara makanan dengan panjang umur • Cornaro (1464-1566) dan Francis Bacon (1561-1626); makanan yang diatur dengan baik dapat memperpanjang umur Perkembangan ilmu gizi
  • 17. ABAB 17 & 18; berbagai penemuan bidang gizi • James Lancaster (1601); upaya pencegahan skorbut dengan air jeruk • Antoine Laurent Lavoisier (1743-1794), bapak ilmu Gizi; penemuan adanya hubungan antara proses pernapasan dengan proses pengolahan makanan dalam tubuh Perkembangan ilmu gizi
  • 18. • Akhir abad 18, lahir beberapa tokoh ilmuwan gizi; – Wilbur Atwater (1844-1907), bapak ilmu gizi AS; menemukan komposisi kimia berbagai varitas jagung – Orang pertama yg mempublikasikan DKBM – Penemua alat kalorimetri – Pencipta gizi seimbang di Amerika (1980) • Albert Szent-Gyorgy & C.C.King (1928-1932); penemuan vitamin C Perkembangan ilmu gizi
  • 19. • Eijkman (1897) di Batavia (jakarta); pada beras tumbuk terdapat senyawa sebagai anti penyakit beri-beri • Casimir Funk (1911); menemukan bahwa zat anti pelagra bernama vitamine (vita = hidup, amine = persenyawaan yg mengandung Nitrogen) Perkembangan ilmu gizi
  • 20. • Perkembangan ilmu gizi bersifat dinamis (terus berlanjut) • Dimensi ilmu gizi tidak hanya meliputi ilmu-ilmu bidang kesehatan, biomedik, dan pertanian, tetapi juga ekonomi, sosial, budaya dan hukum • Penanganan masalah gizi memerlukan pemahaman yang bersifat iterdisiplin Perkembangan ilmu gizi
  • 22. KARBOHIDRAT • Senyawa yang terdiri dari Hidrogen (H), Carbon (C) dan Oksigen (O) • Terbagi menjadi karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks • Sumber energi yang utama dan cepat/efisien
  • 23. MANFAAT KARBOHIDRAT • SUMBER ENERGI UTAMA • MENGATUR METABOLISME LEMAK (Fat- sparer) • MENGHEMAT FUNGSI PROTEIN (protein- sparer) • SUMBER ENERGI UTAMA BAGI OTAK DAN SUSUNAN SARAF • CADANGAN ENERGI (GLIKOGEN) • MENGATUR PERISTALTIK USUS DAN PEMBERI MUATAN PADA SISA MAKANAN
  • 24. • Sel-sel tubuh membutuhkan ketersediaan energi siap pakai yang selalu ada, terutama dalam bentuk glukosa & hasil antaranya • Lemak juga merupakan penghasil energi, tetapi cadangan lemak tidak dapat langsung digunakan sebagai sumber energi yang siap pakai • 1 gram karbohidrat = 4 kkal • Hanya 10 gram glukosa dalam darah atau 70- 100 mg glukosa per 100 ml darah KARBOHIDRAT SEBAGAI SUMBER ENERGI UTAMA
  • 25. • Kurang gizi dalam waktu lama • Latihan fisik yang terlalu berat • Penyerapan glukosa yang buruk • Kerusakan hati • Kegagalan fungsi ginjal • Difesiensi hormon • Kenaikan kadar hormon insulin FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT MENURUNKAN KADAR GULA DARAH
  • 26. • Kebanyakan intik Karbohidrat • DM • Kelainan hati • Keracunan darah (Toxaemia) • Rasa cemas, takut dan marah FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT MENAIKKAN KADAR GULA DARAH
  • 27. FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT MENJAGA KADAR GULA DARAH • Adanya reaksi timbal balik perubahan Glikogen Glukosa • Eksresi glukosa yang berlebihan • Pembentukan serta penggunaan glikogen otot • Penggunaan glukosa oleh jaring-jaring.
  • 28. MANFAAT KARBOHIDRAT PENGATUR METABOLISME LEMAK; • Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak yang tidak sempurna. Bila energi tidak cukup tersedia maka mengakibatkan terjadinya peningkatan katabolisme lemak, akibatnya terjadi penumpukan badan-badan keton, dan terjadi keasaman darah (Asidosis)
  • 29. • PENGHEMAT FUNGSI PROTEIN • Energi merupakan kebutuhan utama bagi tubuh, sehingga kebutuhannya tidak tercukupi dari Karbohidrat dan Lemak, maka tubuh akan merombak protein untuk menjadi energi. • Protein mempunyai fungsi utama sebagai zat pembangun dan pemelihara jaringan, jika terus digunakan untuk energi maka fungsi utamanya tidak akan terpenuhi MANFAAT KARBOHIDRAT
  • 30. SUMBER ENERGI UTAMA BAGI OTAK & SUSUNAN SARAF • Otak dan susunan hanya dapat menggunakan glukosa sebagai energi • Kekurangan glukosa menyebabkan kerusakan otak & kelainan saraf yang tidak dapat diperbaiki MANFAAT KARBOHIDRAT
  • 31. CADANGAN ENERGI (Glikogen) • Glikogen merupakan cadangan energi yang pakai • Glikogen tersimpan di dalam hati dan otot, sekitar 355 gram, dapat digunakan untuk aktivitas sedang selama 3 jam MANFAAT KARBOHIDRAT
  • 32. PENGATUR PERISTALTIK USUS DAN MEMPERLANCAR BUANG AIR BESAR • Serat merupakan Karbohidrat yang tidak dapat dicerna, namun sangat penting bagi kesehatan untuk mengatur peristaltik usus (memungkinkan terjadinya gerakan usus yang teratur); • Serat dapat memberi muatan/pemberat pada sisa-sisa makanan pada bagian usus besar, sehingga mencegah terjadinya konstipasi • Agar-agar dan pektin; dapat menyerap sejumlah air dalam kolon, sehingga dapat memperlancar BAB MANFAAT KARBOHIDRAT
  • 33. JENIS KARBOHIDRAT • Monosakarida • Disakarida • Polisakarida
  • 34. • Glukosa: – Gula terpenting dalam metabolisme tubuh – Sumber: buah-buahan, jagung manis, sejumlah akar dan madu – Keadaan normal, diperoleh dalam sirkulasi darah – Hiperglikemik dan Hipoglikemik; Kelebihan dan kekurangan kadar glukosa dalam darah • Fruktosa: – Gula termanis dari semua gula, dikenal dengan “LEVULOSA” – Hasil hidrolisa SUKROSA, dalam hati diubah menjadi glukosa – Sumber: madu dan buah • Galaktosa: – Hasil hidrolisa LAKTOSA (gula susu) – Diubah menjadi glukosa melalui proses metabolisme MONOSAKARIDA
  • 35. DISAKARIDA • Sukrosa: – Dalam proses pencernaan diubah menjadi Glukosa & Fruktosa – Terdapat pada: gula, tebu, madu. buah. • Maltosa; – Diproduksi dari hasil pencernaan pati (tepung), tidak diperoleh dialam bebas. • Laktosa: – Diubah menjadi Glukosa & dan Galaktosa – Terdapat pada susu – Tidak terdapat pada tumbuhan
  • 36. • Umumnya semua bayi dapat mencerna laktosa, namun pada orang dewasa sering mengalami INTOLERANSI LAKTOSA. • Jika seseorang mengalami kekurangan enzim laktase (enzim untuk mencerna laktosa) menyebabkan diare jika mengkonsumsi susu. Sebagai pengganti dapat menggunakan produk susu yang difermentasi (seperti keju dan jogurt), karena dalam produk tersebut laktosanya sudah pecah oleh aktivitas bakteri melalui proses fermentasi DISAKARIDA
  • 37. POLISAKARIDA • Terdiri dari PATI, SELULOSA, GLIKOGEN, PEKTIN • Kurang larut dalam air • Pati & Glikogen dapat dicerna sempurna, • Selulosa dan Pektin tidak dapat dicerna. • Glikogen; disimpan dalam hati dan otot, merupakan sumber glukosa utama sebagai ENERGI • Pektin; sebagai pengental, pengikat dan pembentuk gel makanan
  • 38. SUMBER KARBOHIDRAT • Umbi-umbian: Ubi jalar, singkong, talas, kentang, dll • Padi-padian: padi, jagung, gandum, dll • Gula murni, sagu, buah, susu (hewani dan ASI), madu • Buah-buah; yang manis • Produk olahan: tepung-tepungan (tepung terigu, maisena, tapioka) dan hasil olahannya (mie, roti, jajanan, dll)
  • 39. KEBUTUHAN • 60-70% DARI TOTAL ENERGI Contoh: kebutuhan energi sehari sebanyak 3000 kkal. Berapa kebutuhan KH? Keb. KH = (60% x 3000)/4 = 450 gram
  • 40. LEMAK
  • 41. KLASIFIKASI LEMAK Lemak Sederhana: • Lemak Natural (monogliserida, digliserida, trigliserida) • Ester dari asam lemak dengan molekul berat, alkohol yang tinggi
  • 42. Senyawa Lemak: • Fosolipid; senyawa dari asam lemak dengan asam fosfat dan nitrogen basa • Glikolipid; komponen lemak yang bergabung dengan karbohidrat • Sulfolipid; lemak yang mengandung sulfur • Lipoprotein; lemak yang berkombinasi dengan protein • Lipopolisakarida; lemak yang mengandung polisakarida
  • 43. FUNGSI LEMAK • Sumber energi • Penghasil asam lemak esensial • Pelarut vitamin • Menghemat protein • Memelihara suhu tubuh • Pelindung organ tubuh
  • 44. PENGHASIL ENERGI • 1 gram lemak = 9 kkal energi • Kelebihan lemak disimpan di jaringan adiposa (dibawah kulit) • Kelebihan lemak > 20%dari BB normal menyebabkan obesitas, cenderung mengalami gangguan kesehatan. • Lemak akan dibakar menjadi energi jika asupan karbohidrat dari makanan tidak mencukupi kebutuhan energi tubuh
  • 45. PROTEIN SPARE • Jika kebutuhan energi tubuh dapat terpenuhi dari Karbohidrat dan Lemak, maka tubuh tidak akan menggunakan protein sebagai penghasil energi, sehingga protein dapat dihemat dan dioptimalkan penggunaannya untuk memenuhi fungsi utamanya sebagai pembangun dan pemelihara jaringan.
  • 46. BANTALAN/PEMBENTUK STRUKTUR, MENJAGA SUHU TUBUH • Cadangan lemak yang normal terdapat di bawah kulit dan sekeliling organ tubuh, berfungsi sebagai bantalan pelindung dan menunjang letak organ tubuh. • Lamak bawah kulit akan melindungi kehilangan panas tubuh melalui kulit sehingga dapat mengatur suhu tubuh
  • 47. PELARUT VITAMIN • Vitamin A, D, E, K memerlukan pelarut “LEMAK” agar dapat diserap dalam tubuh. Artinya, meskipun konsumsi vitamin- vitamin tersebut dari makanan sudah cukup, namun jika tubuh kekurangan lemak maka penyerapan keempat vitamin tersebut tidak maksimal, dan cenderung mengalami kekurangan
  • 48. PENGHASIL ASAM LEMAK ESENSIAL (ALE) • ALE Sangat dibutuhkan oleh tubuh, tidak dapat dibuat dalam tubuh; • Digunakan untuk pertumbuhan & semua jaringan • Jenisnya: – Linoleat (-3); turunannya: Arakidonat – Linolenat (-6); turunannya DHA & EPA
  • 49. • Akibat Kekurangan pada bayi menimbulkan GANGGUAN: – SARAF – PENGLIHATAN – pertumbuhan – kulit – Mudah infeksi • Sumber: – Linoleat: Minyak kcg kedele, kecambah, gandum – Linolenat: minyak jagung, kapas, wijen, biji bunga matahari ASAM LEMAK ESENSIAL
  • 50. KOLESTEROL • Komponen esensil membran struktur sel • Makanan utama otak & sel • Jenis: – LDL (Low Density Lippoprotein); kolesterol jahat – HDL (High Density Lippoprotein): kolesterol baik. • Kelebihan kolesterol: – Penyumbatan pembuluh darah – Strok
  • 51. JENIS ASAM LEMAK • ASAM LEMAK JENUH; rantai Carbon (C) tidak memiliki ikatan rangkap • ASAM LEMAK TAK JENUH; rantai C memiliki beberapa ikatan rangkap
  • 52. JENIS & SUMBER ASAM LEMAK JENUH Klasifikasi Rantai Sumber Rantai Pendek •Butirat •Kaproat 4:0 6:0 Mentega Margarin Rantai Sedang: •Kaprilat •Kaprat 8:0 10:0 Minyak kelapa Myk kelapa sawit Rantai Panjang: •Laurat •Miristat •Palmitat •Stearat 12:0 14:0 16:0 18:0 Minyak kelapa Mentega?, myk klp,pala Minyak hewan, myk tumbuhan Lemak hewan, myk tumbuhan
  • 53. JENIS & SUMBER ASAM LEMAK TAK JENUH Klasifikasi Rantai Sumber Tidak jenuh tunggal: •Oleat 18:1 (n-9) Sebagian besar lemak & minyak, terutama minyak zaitun Tak Jenuh Ganda: OMEGA-6; • Linoleat 18:2 (n-6/-6) Minyak biji-bijian: Minyak jagung, kacang,kedele, wijen, bunga matahari • Arakidonat 20:4 (n-6/-6) Myk kacang tanah OMEGA-3; • Linolenat 18:3(n-3/-3) Myk kcg kedele, kecambah, gandum • EPA (Eikosapentaenoat) 20:5(n-3/-3) Minyak ikan tertentu • DHA (Dekaheksaenoat) 22:6(n-3/-3) ASI, minyak ikan tertentu
  • 54. SIFAT LEMAK HEWANI DAN NABATI: Lemak hewan cenderung lebih jenuh (saturated); sedangkan lemak tumbuhan (kecuali minyak kelapa dan kelapa sawit) umumnya tidak jenuh(unsaturate). • Lemak hewan herbifora (sapi kerbau dan kambing serta hasilnya seperti susu) lebih jenuh dari unggas dan babi • Lemak dari ikan umumnya tidak jenuh dan mengandung OMEGA-3
  • 55. Kebutuhan lemak • 15-25% dari total energi • Misal: kebutuhan energi sehari 2000 kkal, berapa kebutuhan lemak? • Keb lemak = (20% x 2000)/9 • = 44.44 gr
  • 57. FUNGSI PROTEIN • PERTUMBUHAN DAN PEMELIHARAAN JARINGAN TUBUH • SEBAGAI PENGATUR PROSES DALAM TUBUH • PENGHASIL ENERGI
  • 58. FUNGSI LAIN PROTEIN • Bagian utama dari sel-sel dan protoplasma • Bagian padat dari berbagai jaringan tubuh; otot, sel-sel darah • Menunjang matriks tulang, gigi, rambut, kuku • Bagian dari enzim • Bagian dari hormon • Bagian dari antibodi • Bagian dari cairan yang ekresikan
  • 59. PROTEIN SEBAGAI PEMBENTUK & PEMELIHARAAN JARINGAN • Bahan pembangun jaringan baru • Penting bagi semua usia: bayi sampai usila, bumil, busui & masa penyembuhan penyakit. • Diperlukan sejumlah ASAM AMINO (AA) sesuai jaringan yang akan dibentuk • AA diperoleh dari makanan, dan sebagian disintesis dalam tubuh sebagai hasil katabolisme perombakan protein jaringan yang rusak
  • 60. JENIS ASAM AMIMO Asam amino esensial Asam amino semi esensial Asam amino non- esensial Isoleusin Leusin Lisin Metionin Fanilalanin Treonin Triptopan Valin Arginin Histidin Titrosin Sistin Glisin Serin Asam glutamat As.hidroksin glutamat As. Aspartat Alanin Prolin Hidroksin prolin Neuleusin Sitrulin Hidroksi glisin
  • 61. PROTEIN SEBAGAI PENGATUR • Hormon dan enzim merupakan bagian dari protein, beberapa diantaranya mengatur proses pencernaan dalam tubuh • Mineral dan vitamin bergabung dengan protein membentuk beberapa enzim yang berperan dalam sebagian besar proses pencernaan dalam tubuh; • Protein mengatur keluar masuknya cairan, zat gizi dan metabolit dari jaringan tubuh ke saluran darah. Jika terjadi kekurangan protein plasma, maka keseimbangan cairan terganggu, sehingga terjadi odema (penimbunan cairan di luar sel) seperti pada anak yang Kwashiorkor.
  • 62. PROTEIN SEBAGAI PENGHASIL ENERGI • Protein mengandung unsur Karbon (C) yang dapat digunakan sebagai bahan bakar (energi). • Setiap 1 gram protein mengandung 4 kkal • Energi dari protein akan digunakan jika kebutuhan dari Karbohidrat dan Lemak tidak memenuhi kebutuhan tubuh. • Keperluan tubuh akan energi akan diutamakan sehingga sebagian protein tidak dapat digunakan untuk membentuk jaringan.
  • 63. JENIS PROTEIN; SESUAI KANDUNGAN ASAM AMINO PROTEIN SEMPURNA; • Mengandung asam-asam amino Esensial yang lengkap jenis dan jumlahnya, sehingga mampu mendukung pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan yang ada. Contoh: daging, susu, ikan, ayam dan telur PROTEIN KURANG SEMPURNA; • mengandung asam amino esensial yang lengkap, tetapi beberapa diantara hanya sedikit. Tidak dapat digunakan untuk pertumbuhan, dan hanya dapat digunakan untuk mempertahankan jaringan yang ada. Contoh: protein pada kacang-kacangan dan gandum PROTEIN TIDAK SEMPURNA; • Hanya mengandung sedikit dan beberapa jenis asam amino saja. Tidak dapat menjamin pertumbuhan & pemeliharaan jaringan. Contoh: protein pada jagung dan BM nabati lainnya
  • 64. KEBUTUHAN PROTEIN • 10-15% DARI TOTAL ENERGI • Contoh: kebutuhan energi si A adalah 2000 kkal, berapa kebutuhan proteinnya? • Kebutuhan Protein si A = (15% x 2000)/4 = 75 gram
  • 66. VITAMIN JENIS ada 2 macam : - Vitamin larut lemak : A, D, E, dan K - Vitamin larut air : B dan C
  • 67. FUNGSI VITAMIN • Sebagai enzim dan ko-enzim yang mengatur berbagai metabolisme. Enzim merupakan katalisator organik yang berperan mengatur dan menjalankan reaksi biokimia. • Mempertahankan fungsi dan pemeliharaan berbagai jaringan • Mempengaruhi pertumbuhan dan pembentukan sel baru
  • 68. FUNGSI & SUMBER VITAMIN Nama Fungsi utama Sumber Vit.A –proses penglihatan –meningkatkan pertumbuhan –Kekebalan tubuh minyak ikan, hati, mentega, susu, keju, sayuran daun/berwarna hijau tua (wortel, bayam, kangkung, buah berwarna kuning (mangga, jambu biji, pepaya, pisang, dll). Vit.D • pembentukan tulang pada janin, bayi & anak • meningkatkan penyerapan Ca minyak ikan, susu, sedikit pada mentega, hati dan kuning telur Vit E – anti oksidan – membantu pembentukan sel darah merah. – Meningkatkan kesuburan (pada hewan) Minyak biji gandum sayuran hijau (bayam, kangkung, daun singkong, kacang –kacangan (kacang merah, kacang hijau, kacang tanah, dll), susu, telur, daging, ikan.
  • 69. FUNGSI & SUMBER VITAMIN Nama Fungsi utama Sumber Vit.K membantu pembentukan prothrombin untuk pembekuan darah daun hijau (bayam, kangkung, dll) kubis, hati dll. Vit. C – pembentukan kolagen, gigi, – proses perombakan protein (asam amino), – mencegah infeksi, – membantu penyerapan Fe & Ca – mencegah kanker jeruk, tomat, jambu biji, mangga, kangkung, kentang, cabe hijau, selada hijau, dll. Vit B1 metabolisme energi, meningkatkan nafsu makan, pencernaan dan fungsi syaraf. kecambah serealia, beras tumbuk, hati dan organ lain, kacang – kacangan (merah, hijau, kedele, tanah, dll)
  • 70. FUNGSI & SUMBER VITAMIN Nama Fungsi utama Sumber Vit.B2 metabolisme energi dan protein susu dan olahannya, hati dan organ lain, sayuran hijau, beras tumbuk, Vit.B3 membantu metabolisme asam amino, sintetis glikogen, menjaga kesehatan kulit, sistem syaraf dan sistem pencernaan. susu, telur, daging, ikan, unggas, serealia tumbuk Vit.B6 metabolisme protein Pertumbuhan janin. daging, serealia bubuk,susu, kuning telur, kacang-kacangan.
  • 71. FUNGSI & SUMBER VITAMIN Nama Fungsi utama Sumber Vit.B12 Faktor untuk metabolisme protein Pembentukan sel darah merah makanan hewani (daging, ikan, telur, unggas, kerang, susu dan olahannya. Asam folat pematangan sel darah merah. sayuran hijau, hati, daging, gandum, telur, ikan, kacang hijau, dll. Asam pento- nenat bagian ko-enzim untuk metabolisme energi, KH, Lemak dan protein. semua makanan hewani dan nabati, hati, ginjal dan khamir. Biotin membantu sintesis dan pemecahan asam lemak dan asam amino hati, daging, kuning telur, susu, kacang tanah, sayuran, pisang, tomat.
  • 72. FUNGSI & SUMBER VITAMIN Nama Fungsi utama Sumber Vit.B12 Faktor untuk metabolisme protein Pembentukan sel darah merah makanan hewani (daging, ikan, telur, unggas, kerang, susu dan olahannya. Asam folat pematangan sel darah merah. sayuran hijau, hati, daging, gandum, telur, ikan, kacang hijau, dll. Asam pento- nenat bagian ko-enzim untuk metabolisme energi, KH, Lemak dan protein. semua makanan hewani dan nabati, hati, ginjal dan khamir. Biotin membantu sintesis dan pemecahan asam lemak dan asam amino hati, daging, kuning telur, susu, kacang tanah, sayuran, pisang, tomat.
  • 74. MINERAL JENIS • Mineral makro : dibutuhkan ≥ 0.05 % dari BB atau rata-rata ≥ 100 mg/hari. Contoh : Ca, P, K, S, Na, Cl, Mg. • Mineral mikro (trace element) : dibutuhkan ≤ 0.05 % dari BB atau < 100 mg/hari. Misal: Zn, Se, Mn, Cu, I, Co, Silikon, Ni, F, Fe.
  • 75. FUNGSI MINERAL • Bahan pembentuk jaringan tubuh: tulang dan gigi (Ca dan P), rambut, kuku dan kulit (S), Sel darah merah (Fe); • Memelihara keseimbangan asam basa dalam tubuh; pembentuk asam (Cl, P, Belerang), pembentuk basa (kapur, Fe, Mg, K, Na). • Mengkatalis reaksi pemecahan KH, L, P dan pembentukan L dan P • Sebagai hormon dan enzim , misal sebagai hormon, yodium dalam hormon tiroksinFe (komponen cytocrom oksidase), Cu (komponen enzim tyrosinase maupun pembentukan antibodi).
  • 76. • Membantu dalam mengirimkan isyarat saraf ke seluruh tubuh (Ca, K, Na) • Bagian cairan usus (Ca, Mg, K, Na) • Mengatur kepekaan syaraf dan kontraksi otot (Ca, K, Na) • Mengatur proses pembekuan darah (Ca) FUNGSI MINERAL
  • 77. FUNGSI & SUMBER MINERAL Nama Fungsi utama Sumber Ca unsur utama pembentukan tulang dan gigi; penting untuk kontraksi otot, irama jantung normal; pengaktif berbagai enzim. susu, kangkung, tiram,udang P unsur utama tulang dan gigi metabolisme lemak dan KH, pertukaran energi melalui reaksi oksidatif susu, keju, kuning telur, daging, ikan, unggas, kacang-kacangan K keseimbangan cairan intra sel; mempengaruhi irama jantung; berperan dalam pengaturan kepekaan syaraf dan otot daging, ikan, unggas, tepung, buah dan sayuran Na mempertahankan keseimbangan cairan ekstrasel; mengatur kepekaan otot dan syaraf. garam dapur, daging, ikan, unggas, telur, susu
  • 78. FUNGSI & SUMBER MINERAL Nama Fungsi utama Sumber S pembentukan asam amino sistein dan metionin; pembentukan protein rambut daging, susu, telur, keju, dan kacang – kacangan Cl unsur getah lambung; keseim bangan asam basa; bersama Na dan K membantu mempertahankan kadar air tubuh daging, susu, telur, garam dapur Mn unsur tulang dan gigi dan jaringan lainnya; mempengaruhi kepekaan otot dan syaraf; bekerja pada beberapa enzim khususnya enzim glikolisis tepung gandum, kakao, kacang-kacangan, daging, makanan laut, susu
  • 79. FUNGSI & SUMBER MINERAL Nama Fungsi utama Sumber Fe merupakan unsur pembentukan Hb, mioglobin dan beberapa enzim oksidatif hati, daging, telur, ikan, susu, sayuran daun, kacang- kacangan I Pembentukan tiroksin garam iodium dan hayati laut Zn berperan dalam pekerjaan lebih dari 200 jenis enzim; sebagai antioksidan dan berperan dalam fungsi membran tiram, makanan laut, hati, kecambah gandum, ragi, daging, telur, unggas, ikan Sn memperbaiki pertumbuhan, faktor penting dalam pernapasan jaringan; sebagai antioksidan ikan laut dan kerang-kerangan. Kadar pada tumbuhan tergantung pada keadaan tanah S pembentukan asam amino sistein dan metionin, pembentukan protein rambut susu, telur, daging, keju, dan kacang-kacangan
  • 80. FUNGSI & SUMBER MINERAL Nama Fungsi utama Sumber Mg unsur tulang dan gigi, dan jaringan lainnya; mempengaruhi kepekaan otot dan saraf, bekerja pada beberapa enzim khususnya enzim glikolisis tepung gandum, kakao, kacang-kacangan, daging, makanan laut, susu Mg mengaktifkan beberapa enzim (fosfatase darah dan tulang, arginase, karboksilase dan kolinesterase) tepung gandung, kacang- kacangan, daging, ikan, ayam, sayuran berdaun hijau Cu penting untuk sintetis Hb; pekerjaan enzim-enzim tertentu (sitokrom oksidase, tirosinase, katalase, urikase, asam askorbat oksidase) hati, tiram, daging, ikan, kacang-kacangan, dan tepung gandung
  • 81. AIR
  • 82. fungsi air • Pelarut • Pengangkut • Katalisator • Reaksi kimia sel & jaringan
  • 83. Komposisi air dalam tubuh • Bayi (70%) • Dewasa (60%) • Usila (50%)
  • 84. Jumlah air dalam tubuh; Untuk mempertahan tekanan osmostik • Intraseluler : air dalam sel-sel jaringan, lebih banyak mengandung kalium(10 kali) dari natrium, merupakan ruang air terbesar (30% BB) • Interseluler : air antara sel jaringan dan luar pembuluh darah, jumlahnya 19 % BB, lebih banyak mengandung natrium (28 kali ) dari kalium. • Intravaskuler : air di dalam pembuluh darah (Na : K= 28 : 1), jumlahnya 4 % BB. • Sisa air berada dalam tulang, otot, sekresi sal. Cerna, dll.