Program ini bertujuan membangun sistem informasi pengelolaan keuangan alokasi dana desa di Kantor Desa Pedekik, Bengkalis untuk memudahkan penyusunan laporan dan menghindari penyimpangan dana. Program ini akan membangun sistem berbasis komputer dan mensosialisasikannya kepada perangkat desa melalui pelatihan. Diharapkan sistem ini dapat meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa.
1. PROPOSAL PROGRAM HIBAH BINA DESA
“SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN MANAJEMEN KEUANGAN
ALOKASI DANA DESA (SIFADD) I KANTOR DESA PEDEKIK
BENGKALIS”
Oleh:
KETUA PELAKSANA
AHMAD RAMADHAN (NIM : 6202131015)
ANGGOTA
ASMAH (NIM : 6202131010)
SETIAWAN RIZKI (NIM : 6202131048)
HERWANDII (NIM : 6202131016
SITI AISYAH (NIM : 6202131049)
NOFRIADII (NIM : 6202131054)
MAHASISWA KOMPUTER AKUNTANSI
AKADEMI KOMUNITAS NEGERI BENGKALIS
KABUPATEN BENGKALIS
2015
2. DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN..................................................................... ii
DAFTAR ISI............................................................................................... iii
DAFTAR TABEL....................................................................................... iv
A. Judul....................................................................................................... 1
B. Latar Belakang Masalah......................................................................... 12
C. Perumusan Masalah............................................................................... 2
D. Tujuan..................................................................................................... 3
E. Indikator Keberhasilan Program............................................................ 3
F. Luaran yang Diharapkan........................................................................ 4
G. Manfaat Program.................................................................................... 4
H. Gambaran Umum Masyarakat Sasaran Umum...................................... 4
I. Metode Pelaksanaan............................................................................... 5
1. Identifikasi Masalah.......................................................................... 5
2. Analisis Kebutuhan........................................................................... 5
3. Penyusunan Program......................................................................... 5
4. Pelaksanaan Program........................................................................ 6
5. Monitoring dan Evaluasi................................................................... 7
6. Lokakarya Hasil................................................................................ 7
7. Pelaporan ......................................................................................... 7
J. Jadwal Kegiatan Program...................................................................... 9
K. Rincian Biaya......................................................................................... 10
LAMPIRAN
3. DAFTAR TABEL
Tabel 1. Jadwal kegiatan program............................................................... 9
Tabel 2. Rincian anggaran biaya................................................................. 11
4. A. JUDUL
“SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN MANAJEMEN KEUANGAN
ALOKASI DANA DESA DI KANTOR DESA PEDEKIK BENGKALIS”
Sistem Informasi pengelolaan keuangan alokasi dana desa sebagai aplikasi untuk
mengelola alokasi dana desa dan mempermudah dalam membuat SPJ untuk
pusat.
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Dalam rangka keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan desa, pelaksanaan
pembangunan desa dan pelayanan kepada masyarakat, perlu dibuat pedoman
penyelenggaraan administrasi keuangan desa secara tertib dan teratur yang
bersumber dari pendapatan desa dan lain-lain pendapatan asli desa yang sah
dengan Dasar Hukum : UU No.12 Tahun 1956; UU 10 Tahun 2004; UU No.32 Tahun
2004; UU No.33 Tahun 2004; PP No.65 Tahun 2001; PP No.66 Tahun 2001; PP No.72
Tahun 2005; PP No.79 Tahun 2005.Peraturan Daerah ini mengatur tentang
Keuangan Desa, dengan sistimatika,
Keuangan desa adalah semua hak dan kewajiban desadalam penyelanggaraan
pemerintahan desa yang dinilai dengan uang termasuk segala bentuk kekayaan
yang berhubungan dengan hak dan kewajiban,sedangkan pengelolaan keuangan
desa adalah seluruh kegiatan perencanaan pelaksanaan penatausahaan pelayanan
dan pertanggungjawaban serta pengawasan keuangan desa.Kepala desawajib
menyampaikan laporan pengelolaan keuangan desa dalam bentuk laporan
penyelenggaraan pemerintahan desa kepada bupati dan melalui camat. Dengan
adanya sistem teknologi informasi (TI), nantinya dana pemerintah yang diterima
tiap desa di Indonesia dapat direncanakan lebih terinci dan sistematis. Sistem
informasi tersebut dapat diakses tidak hanya oleh pemerintah kabupaten, tetapi
juga masyarakat secara langsung khususnya perangkat desa.Tujuan dari adanya
sistem ini adalah untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan dana alokasi desa
seperti yang terjadi dibeberapa desa didaerah masih dikabupaten bengkalis
dimana terdapat penyimpangan dalampenggunaan dana desa,dan juga untuk
mengurangi kesalahan didalam pembukuan serta pembuatan laporan pertanggung
jawaban alokasi dana desa.Mahasiswa akademi komunitas akan mengenalkan
sistem informasi berbasis TI ke desa pedekik,untuk dapat menerapkan sistem
keuangan desa tersebut seharusnya aplikasi tersebut nantinya dapat dibuat
sesederhana mungkin sesuai kemampuan warga desa. Karena yang
akanmengoperasikannya adalah warga desa itu sendiri.. Jika ini berhasil,
sedikitnya desa yang lain siap menerapkan aplikasi tersebut.
Salah satu tujuan berdirinya akademi Komunitas negeri prodi Komputer
Akuntansi adalah untuk membantu pengelolaan manajemen keuangan desa
khususnya terkait pembukuan pencatatan dan pelaporan pertannggungjawaban
demikian yang diucapkan oleh Sandi Andika Kaprodi jurusan Komputer
Akuntasni.“Programmer kami sudah mulai meriset aplikasi seperti apa yang
paling familiar dengan warga desa yang tidak mengenal akutansi atau audit.
Sementara menurut Kepala Desa Pedekik, Azman, mengatakan jika pihaknya
5. berharap aplikasi TI yang diterapkan untuk pengelolaan alokasi dana desatersebut
nantinya bisa mencakup perencanaan, akuntansi, hingga audit keuangan desa.
Selain itu, ada keseragaman aplikasi TI antara masing-masing program
pemerintah.
C. RUMUSAN MASALAH
Cara membangun, mengimplementasikan dan mensosialisasikan Sistem
Informasi Manajemen Keuangan alokasi dana desa untuk mengatasi
permasalahan pengelolaan alokasi dana desa di kantor desa Pedekik.
D. TUJUAN
Tujuan program ini adalah :
1. Dengan system informasi pengelolaan manajemen keuangan alokasi dana desa
Pemerintah desa dengan mudah menyusun laporan ADD desa guna pembuatan
SPJ
2. Laporan Bisa diselesaikan dengan tepat waktu, sehingga Dana ADD bisa cair
tepat waktu,dengan adanya system ini yang terintegrasi maka
pendampingkecamatan dan kabupaten bisa dengan mudah memonitor seluruh
laporan desa dalam 1 kabupaten, termasuk bagi desa yang belum selesai
menyusun SPJ ADD
E. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM
Indikator yang dapat dijadiakan acuan keberhasilan program yaitu :
1. Terbangunnya Sistem Informasi Manajemen Keuangan pengelolaan alokasi
danadesa.
2. Mempermudah perangkat desa untuk mengelola keuangan alokasi dana desa
dan membuat laporan SPJ untuk tingkat kecamatan dan kabupaten karena
adanya sistem yang terintegrasi berupa input, proses dan output. Input berupa
perangkat desa melakukan inputan data terkait dana masuk dan keluar atau
pengelolaan alokasi dana desa menggunakan aplikasi SIFADD. Sedangkan
proses merupakan pengelolaan alokasi dana desa dengan database sistem.
Output yang dihasilkan berupa laporan SPJ yang cepat, tepat dan akurat.
6. Perangkat desa melakukan
input dana masuk dan keluar pada aplikasi SIFADD
Sistem mengolah data dari database
Laporan SPJ
dari sistem yang cepat, tepat dan akurat
Gambar 1 Aliran Sistem Informasi (ASI) Alokasi Dana Desa
F. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Luaran yang diharapkan terhadap program ini adalah :
a. Publikasi Ilmiah
b. Kesediaan Pemerintah Desa Pedekik melanjutkan Program yang telah
diterapkan
G. MANFAAT PROGRAM
Manfaat program yang akan dijalankan ini adalah :
a. Masyarakat lebih mengenal teknologi informasi
b. Mempermudah dalam mengelola keuangan dana desa.
c. Laporan SPJ akan dapat disusun secara cepat tepat dan akurat.
d. Data dari desa akan bias dimonitoring di kecamatan dan kabupaten karena
sudah terintegrasi.
e. Mahasiswa mendapatkan pengetahuan dan pengalaman dalam penerapan
teknologi diperkuliahan sesuai dengan kondisi dilapangan.
H. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Perangkat Desa terdiri atas Kepala desa, sekretaris desa,bendahara desa,
KAUR Keuangankantor desa Pedekik telah difasilitasi oleh komputersebagai
media untuk menjalankan tugas-tugas perkantoran, namun kinerja hanya sebatas
pengolahan office. Sedangkan untuk komputerisasi secara maksimal, Aplikasi
7. pengelolaan keuangan dana desa dan printer sharing belum ada. Dengan
demikian, diperlukan system informasi manajemen pengelolaan keuangan dana
desa yang memudahkan kinerja aparat desa terutama bagian keuangan dan kepala
desa guna penyusunan atau pembuatan laporan SPJ untuk alokasi dana desa.
Metode Pelaksanaan program yang akan ditawarkan adalah :
1. Identifikasi Masalah
Dari alur sistem manual yang sedang berjalan di desa Pedekik saat ini banyak
kendala yang masih ditemukan. Kendala tersebut adalah tidak efisiensinya
kinerja perangkat desa di kantor, dokumen yang banyak memakan kertas dan
tidak tereksplornya potensi SDA dan SDM desa tersebut dan masih
terbatasnya kemampuan perangkat desa yang ada dikantor desa dalam
penggunaan teknologi komputer.
2. Analisis Kebutuhan
Sistem informasi pengelolaan manajemen keuangan alokasi dana desa yang
akan dilaksanakan membutukan perangkat penunjang dan kebutuhan lainnya.
Perangkat yang dibutuhkan untuk merancang dan membangun Sistem
informasi pengelolaan manajemen keuangan alokasi dana desa :
a. Perangkat keras (Hardware) yang digunakan untuk membuat aplikasi ini
antara lain :
PC HP Core I 7
Memori1 GB
Harddisk 500 GB
b. Perangkat lunak (Software) yang digunakan untuk membuat aplikasi ini
antara lain:
Pemrograman Visual Basic
Data Base MySQL
3. Penyusunan Program
a. Pembagian Team work
b. Pengumpulan Data
c. Pembuatan Aplikasi
d. Instalasi Sistem
e. Pengujian Sistem
f. Sosialisasi kepada Perangkat Desa tentang Penggunaan Sistem Informasi
Manajemen Keuamgam
g. Pelatihan kepada Perangkat Desa tentang Penggunaan Sistem
4. Pelaksanaan Program
a. Pembagian Team work
Pembagian Team workmerupakan tahap awal yang dilaksanakan untuk
menjalankan langkah program yang selanjutnya melalui pertemuan atau
rapat awal. Hal ini dilakukan untuk mempermudah pelaksanaan program
sehingga tidak terjadi perebutan tugas, salah komunikasi dan lain
sebagainya.Pembagian Team workberdasarkan kompetensi yang dimiliki
oleh masing-masing individu (skill of individual) dan tugas yang
diembannya. Terdapat 3 Team workyang masing-masing dipimpin oleh
seorang koordinator, yaitu koordinator timsoftware, koordinator tim
8. karya tulis dan koordinator tim survey.Pembagian Team work
dilaksanakan dalam minggu pertama.
b. Pengumpulan Data
Tim survey mengumpulkan data yang dibutuhkan sesuai dengan
kesepakatan bersama. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melihat
langsung keadaan desa, wawancara pada perangkat serta beberapa orang
desa, membaca buku monografi desa dan mencari referensi melalui
beberapa media. Pengumpulan data dilaksanakan langsung pada minggu
pertama dan minggu kedua.
c. Pembuatan Software
Berdasarkan data-data konkrit yang telah dikumpulkan oleh timsurvey,
tim software mulai merancang sistem.maka akan ada perancang
database, perancang coding dan designer. Meskipun berbeda namun
antar kelompok ini masih saling bekerjasama dalam menyamakan
persepsi.Perencanaan dan pembuatan aplikasi akan dilaksanakan pada
minggu ketiga dan selanjutnya.
d. Instalasi Sistem dan Pengujian sistem
Sistem yang telah dibangun dan jaringan komputer yang telah disiapkan
dikantor, maka langkah berikutnya adalah instalasi aplikasi sistem
informasi manajemen pengelolaan keuangan alokasi dana desa.
Sebelum sistem benar-benar diimplementasikan, terlebih dahulu sistem
diuji pada tahap pengujian sistem. Jika masih terdapat kekurangan,
sistem akan diperbaiki kembali.
e. Sosialisasi dan pelatihan kepada Perangkat Desa tentang Penggunaan
sistem informasi manajemen pengelolaan keuangan alokasi dana desa.
Perangkat desa perlu mengetahui cara menjalankan sistem yang telah
dibuat, karena merekalah yang akan menjadi orang yang akan
menjalankan sistem tersebut secara berkelanjutan. Orang yang menjadi
pelatih dalam pelatihan ini juga merupakan anggota dari tim.Pelatihan
akan dilaksanakan dua kali dalam satu bulan .
5. Monitoring dan Evaluasi
a. Saat Pelaksanaan Program
Dalam hal kerja tim, ketua pelaksana mengawasi masing-masing
koordinator team workdalam menjalankan tugas mereka dengan disetujui
oleh ketua himpunan mahasiswajurusan komputer akuntansi dan dosen
pembimbing.
Sedangkan dalam pengujian dan implementasi sistem, beberapa utusan
dari team workdan tim yang baru terbentuk akan selalu meninjau sistem
di kantor desa pedekik dan akan melakukan troubleshooting jika terdapat
kesalahan sistem.
b. Pasca Pelaksanaan Program
Team workakan selalu meninjau sistem yang dibangun di kantor desa
Pedekik. Jika suatu saat terdapat masalah pada sistem, pihak perangkat
desa bisa menghubungi team workuntuk melakukan troubleshooting pada
sistem sehingga mereka tidak perlu khawatir jika terdapat masalah.
6. Lokakarya Hasil
9. a. Seminar hasil kerja pada mahasiswa-mahasiswa Akademi Komunitas
Negeri Bengkalis.
b. Publikasi jurnal ilmiah
7. Pelaporan
Koordinator survey dan koordinator softwaredan aplikasiakan melaporkan
semua hasil kegiatannya kepada koordinator karya tulis untuk dijadikan
sebuah laporan yang akan direvisi oleh dosen pembimbing.
I. JADWAL KEGIATAN PROGRAM
Tabel 1. Jadwal kegiatan program
No Uraian Kegiatan
2015
Juli Agustus September Oktober
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
Pengumpulan data
a. Observasi
b. Wawancara
c. Mencari referensi
dari berbagai
sumber
2
Analisa, Perancangan
dan Pembuatan
software
Perancangan
database,perancangan
coding dan
perancangan
designer.
3 Instalasi Sistem
4 Pengujian Sistem
6
Sosialisasi dan
pelatihan kepada
perangkat desa
tentang penggunaan
sistem
7
Lokakarya Hasil di
Akademi Komunitas
Negeri Bengkalis.
9
Penyusunan Laporan
Akhir
Keterangan :
Tim mahasiswa Akademi Komunitas Negeri Bengkalisakan melakukan
pembinaan (pasca program) selama satu tahun setelah program ini dilaksanakan
10. J. RANCANGAN BIAYA
Tabel 2. Rincian anggaran biaya
NO JENIS PENGELUARAN VOL SATUAN HARGA SATUAN TOTAL
A BAHAN HABIS PAKAI
1
Tinta Printer Hitam
(Black) 100 Ml
1 Botol Rp 45,000 Rp 45,000
2
Tinta Printer Warna (Biru,
Merah, Kuning, Masing-
masing 2 botol) 100 Ml
1 Botol Rp 45,000 Rp 45,000
3 Kertas HVS A4 70 gr 3 Rim Rp 37,500 Rp 112,500
4 Pena pilot 2 Kotak Rp 15,000 Rp 30,000
5 Spidol 10 Buah Rp 7,000 Rp 70,000
6 Stabilo 3 Buah Rp 4,500 Rp 13,500
7
Box File Bindex Blue
Cyber Jumbo (1034B)
2 Buah Rp 25,000 Rp 50,000
8 Map File Biola 10 Buah Rp 2,500 Rp 25,000
9 Stapler 2 Buah Rp 7,500 Rp 15,000
10 Isi ulang Stapler 5 Kotak Rp 2,500 Rp 12,500
11 Penjilidan 10 Paket Rp 3,500 Rp 35,000
12 Kertas Glossy 1 Rim Rp 30,000 Rp 30,000
13
Spanduk ( 1m x 4m x 3
buah )
12 Meter Rp 40,000 Rp 480,000
14 Stick Notes 5 Buah Rp 9,000 Rp 45,000
15 Paku Mading (Jarum ) 5 Kotak Rp 4,500 Rp 22,500
16 CD Blank (25 pcs) 1 Kotak Rp 125,000 Rp 125,000
17 Kotak CD 10 Kotak Rp 5,500 Rp 55,000
Sub Total Rp 1,331,000
B PERANGKAT PENUNJANG SISTEM
1 PC Desktop HP Core i7 1 Unit Rp 5,000,000 Rp 5,000,000
3 UPS APC BE500R-AS 1 Unit Rp 531,000 Rp 531,000
4
Printer Brother (scan,
copy, print)
1 Unit Rp 1,250,000 Rp 1,250,000
Sub Total Rp 6.781.000
C PERALATAN PENUNJANG
1
Hardisk External (Bufallo
LS-X1.OTL Link Station
Live 1.0 TB)
1 Unit Rp 1,840,000 Rp 1,840,000
2 Projector Epson 1 Unit Rp 8,500,000 Rp 8,500,000
3 Flashdisk HP 8 GB 3 Unit Rp 100,000 Rp 300,000
4 Multichock 1 Unit Rp 50,000 Rp 50,000
Sub Total Rp 10,690,000
D KONSUMSI
KONSUMSI PROGRAM BERLANGSUNG
1
Nasi Bungkus + Air
Minum untuk TIM ( 8
orang x 15 kali)
120 Bungkus Rp 12,000 Rp 1,440,000
11. 2
Snack + Air Minum ( 8
orang x 15 kali )
120 Kotak Rp 7,500 Rp 2.340.000
3.780.000
KONSUMSI SOSIALISASI DANPELATIHAN
1
Snack Pelatihan ke
PegawaiKantor Desa ( 10
orang x 5 hari )
50 Kotak Rp 10.000 Rp 500,000
Sub Total Rp 500.000
F DOKUMENTASI DAN PUBLIKASI
1 Camera Nikon 1 Buah Rp 5,000,000 Rp 5,000,000
2 Publikasi ke Media Cetak 2 Kali Rp 200,000 Rp 400,000
3 Frame Foto 5 Buah Rp 75,000 Rp 375,000
4 Album Foto 2 Buah Rp 125,000 Rp 250,000
Sub Total Rp 6,025,000
G TRANSPORTASI
1
Transportasi Survey ( 2
Motor x 2 Liter Premium x
5 kali )
20 Liter Rp 6,800 Rp 136,000
2
Transportasi Monitoring
Rutin 1 Tahun / Pasca
Program ( 1 Motor x 2
Liter Premium x 12 bulan
x 4 kali )
96 Liter Rp 6,800 Rp 661,000
Sub Total Rp 797,000
JUMLAH KESELURUHAN Rp 29,904,000
12. LAMPIRAN I
1. BIODATA
A. Biodata Pendamping
Nama : Desi Rusfiani,S.Kom
NIK :
Golongan/Pangkat :
Jabatan Struktural : Dosen
Jurusan : Komputer Akuntansi
Program Studi : Komputer Akuntansi
Perguruan Tinggi : Akademi Komunitas Negeri
Bengkalis
Bidang Keahlian : Pemrograman dan Database
Tanda Tangan :
B. Biodata Ketua
Nama : Ahmad Ramadhan
NIM : 6202131015
Tempat/Tanggal Lahir : Malaysia,05 Juli 1991
Semester : IV
Jurusan : Komputer Akuntansi
Program Studi : Komputer Akuntansi
Perguruan Tinggi : Akademi Komunitas Negeri
Bengkalis
Tanda Tangan :