2. Besaran
Besaran dibagi menjadi 2 :
a. Besaran pokok
Besaran yang satuannya telah ditetapkan
terlebih dahulu dan tidak diturunkan dari
besaran lain.
b. Besaran turunan
Besaran yang didapat dari penggabungan
besaran-besaran pokok.
3. a. Besaran pokok
No. Nama Besaran Satuan Alat Ukur
1 Panjang Meter Mistar, jangka sorong, mikromerter sekrup
2 Massa Kilogram Neraca
3 Waktu Sekon Stopwatch
4 Kuat arus Ampere Amperemeter
5 Suhu Kelvin Termometer
6 Jumlah zat Mole Pengukuran tidak langsung
7 Intensitas cahaya Candela Lightmeter
4. b. Besaran turunan
No. Nama Besaran Satuan Alat Ukur
1 Luas m² Planimeter
2 Volume m³ Gelas ukur
3 Frekuensi Hz Pitameter
4 Gaya N Rolimeter,
dimaometer/neraca pegas
5 Kelajuan m/s Speedometer
6 Massa jenis Kg/m³ Hydrometer, neraca massa
7 Percepatan m/s² Akselerometer
8 Percepatan sudut Rad/s² Sextant
9 Tekanan Pascal Barometer
10 Kalor Joule Kalorimeter
12 Daya Watt Wattmeter
13 Kecepatan m/s Velocimeter
6. a. Jangka Sorong
Pengukuran dilakukan dengan
menggeser-geser rahang sorong.
Setelah memperoleh posisi yang
sesuai, kemudian amati angka
pada skala utama yang
berdekatan dengan angka nol
pada skala nonius. Kemudian
perhatikan garis pada skala
nonius yang berhimpit dengan
salah satu garis pada skala
utama.
Tingkat ketelian atau
ketidakpastian hasil pengukuran
jangka sorong adalah setengah
dari skala nonius terkecil, yaitu
½ x 0,01cm = 0,005.
Cara kerja Cara membaca
8. b. Mikrometer Sekrup
Putar bidal (pemutar besar)
berlawanan arah jarum jam sehingga
ruang antar rahang dengan rahang
geser cukup untuk menempatkan
benda yang akan diukur. Kemudian
putar bidar bidal searah jarum jam
sehingga benda yang diukur terjepit
dengan rangkap rahang tetap dan
rahang geser. Putar pemutar kecil
atau roda bergigi searah jarum jam
sehingga skala nonius pda pemutar
besar tidak tergeser lagi.
Jika selubung lingkaran luar diputar
satu kali lingkaran penuh, skala
utama akan berubah 0,5 mm.
Selubung luar terbagi menjadi 50
sekala sehingga 1 skala pada
selubung luar adalah 0,5 mm/5,0 =
0,01 mmyang merupakan skala
terkecil pada mikrometer sekrup.
Mikrometer sekrup memiliki
ketelitian atau ketidakpastian hasil
pengukuran ½ x 0,01 mm = 0,005
mm atau 0,0005 cm.
Cara kerja Cara membaca
10. c. Neraca
mengkalibrasi dinamometer
dengan cara memutar sekrup
yang ada di bagian atas
dinamometer tanpa beban hingga
garis penunjuk skala
menunjukan pada skala nol.
Gantungkan benda yang akan
diukur massanya pada pengait
yang terdapat di bagian bawah
pegas.
Setelah keadaan sistem tenang,
lihat skala yang ditunjukan oleh
penunjuk skala.
Cara membaca neraca pegas ini
sama halnya mistar yaitu melihat
angka yang ditunjukan oleh
penunjuk skala. Batas ketelitian
atau nilai skala terkecil pada
dinamometer berbeda-beda,
namun biasanya yang sering
digunakan di laboratorium
adalah 0,1 N.
Cara kerja Cara membaca
11. Angka Penting
Angka penting adalah semua angka yang
diperoleh dari hasil pengukuran, yang terdiri dari
angka eksak dan satu angka terakhir yang ditaksir
(atau diragukan).
12. Cara menentukan angka penting
Angka yang bukan nol selalu angka penting.
Semua angka nol yang berada diantara angka
bukan nolsesudah tanda koma (0,4003) (0,00404).
Angka nol diantara bukan angka nol merupakan
angka penting (50,05).
Angka nol pada deretan sebuah bilangan bulat
merupakan angka penting (1.400).