Ratusan Orang Hadiri Kebaktian Wilayah Sitindangi ni Jahowa
1. Ratusan Orang Hadiri Kebaktian Wilayah
Analisa/istimewa
MENYIMAK: Hadirin kebaktian sedang menyimak khotbah yang disampaikan di Kebaktian
Wilayah Sitindangi ni Jahowa di Wisma Tama Pematangsiantar, Minggu (14/1). Kebaktian yang
bertema “Unang Ma Marnaloja Mangulahon Patik ni Kristus” didasarkan pada ayat Alkitab
yang dikutip dari Galatia 6:2.
Pematangsiantar, (Analisa). Sebanyak 536 orang hadir di Kebaktian Wilayah Sitindangi ni
Jahowa atau Saksi-Saksi Yehuwa (SSY) yang diselenggarakan di Wisma Tama Pematangsiantar,
Minggu (14/1). Kebaktian yang bertema “Unang Ma Marnaloja Mangulahon Patik ni Kristus”
didasarkan pada ayat Alkitab yang dikutip dari Galatia 6:2. Acara yang dimulai dari pukul 09.40
hingga 15.55 WIB ini terdiri dari berbagai judul khotbah.
Di antaranya di sesi pagi, Aha do Patik ni Kristus, Mangulahon Patik ni Kristus Tingki
Marbarita, Dumenggan do Patik ni Kristus-Boasa, Mangalehon Diri tu Jahowa jala Tardidi. Di
sesi siang, Mangulahon Patik ni Kristus di Keluarga, Mangulahon Patik ni Kristus di Singkola,
Masihaholongan ma Hamu, Dos Songon Jesus Mangkaholongi Hamu. Di sesi siang juga terdapat
pembahasan Menara Pengawal atau Joujou Paboahon.
Masing-masing pengkhotbah menyampaikan jawaban atas pertanyaan yang tertera di sebuah
brosur dengan mengutip ayat di Alkitab. Pertanyaan tersebut di antaranya “Apa ”hukum Kristus”
itu, Bagaimana kita bisa menjalankan hukum Kristus saat sendirian, Bagaimana kita
menjalankan hukum Kristus dalam pelayanan, Apa keunggulan hukum Kristus dibandingkan
2. Hukum Musa, Bagaimana suami istri dan orang tua menjalankan hukum Kristus dalam keluarga
mereka, Bagaimana kalian bisa menjalankan hukum Kristus di sekolah, dan Bagaimana kita
dapat mengasihi orang lain, seperti Yesus mengasihi kita.
Kebaktian dengan tema yang sama telah diselenggarakan di berbagai lokasi dan dalam berbagai
bahasa di dunia, khususnya di Sumatera Utara. Dalam bahasa Karo, Simalungun, dan lainnya.
Sekadar tambahan informasi, Saksi-Saksi Yehuwa adalah umat Kristen yang menyatakan
kebenaran tentang Yehuwa. Yehuwa atau Yahweh adalah nama pribadi Allah, seperti yang
dinyatakan dalam Alkitab yang dikutip dari buku Keluaran 6:3, dan Mazmur 83:18.
Itu adalah nama pribadi, bukan sebutan seperti Allah atau Tuhan. Sepanjang sejarah, siapa pun
yang memberi kesaksian tentang kemuliaan Allah Yehuwa, pada dasarnya disebut Saksi dari
Yehuwa. Orang-orang yang menonjol menjadi Saksi Yehuwa di Alkitab antara lain Nuh,
Abraham, Ishak, Yakub, Yusuf, Musa, Daud, Yesus, dan tokoh Alkitab lainnya. Yesus Kristus
disebut “saksi yang setia dan benar” sebagaimana tercatat di Wahyu atau Penyingkapan 3:14.
(rel/st)