Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai belanja modal tahun 2017 dan 2016. Belanja modal merupakan pengeluaran untuk menambah aset daerah dan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian serta memenuhi kebutuhan masyarakat. Total belanja modal tahun 2017 sebesar Rp233,4 miliar, naik dari tahun 2016 sebesar Rp212,8 miliar.
Makalah kelompok 8 administrasi.pdf. pengelolaan administrasi persuratan dan ...
Calk aset
1. TA 2017 TA 2016
5.1.1.2.2 Belanja Modal 233.435.550,00,- 212.787.250,00,-
Belanja Modal merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung dengan
pelaksanaan program dan kegiatan yang sifatnya menambah asset daerah.Belanja
Modal diharapkan dapat memberikan kontribusi yang besar padapeningkatan
perekonomian dan pemenuhan kebutuhan pelayanan dasar masyarakat.
Pada TA 2017, Belanja Modal dianggarkan sebesar Rp 233.691.250 yang terealisir
sebesar Rp 233.435.550 atau 99,89 %. Jenis belanja ini menyerap dana sebesar xx%
dari total belanja secara keseluruhan sebesar Rpxx.
Belanja Modal ini secara umum berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun
2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah dikelompokkan kedalam beberapa jenis
Belanja Aset yaituBelanja Tanah, Belanja Peralatan dan Mesin, Belanja Gedung dan
Bangunan, Belanja Jalan/Jembatan, Irigasi dan Jaringan, Belanja Aset Tetap Lainnya,
dan Belanja Aset Lainnya yang akan dikapitalisasi sebagai penambah nilai aset TA
2017. Secara sistematis anggaran Belanja Modal TA 2017 dan 2016 dapat dilihat pada
tabel sebagai berikut:
Tabel ..... Anggaran dan Realisasi Belanja Modal TA 2017
(dalam rupiah)
No Uraian APBD-P Realisasi 2017 %
1 Belanja Tanah 0,00 0,00 0,00
2
Belanja Peralatan dan
Mesin
102.691.250 102.587.550 99,90
3
Belanja Gedung dan
Bangunan
131.000.000 130.848.000 99,88
4
Belanja Jalan, Irigasi dan
Jaringan
0,00 0,00 0,00
5
Belanja Aset Tetap
Lainnya
0,00 0,00 0,00
6 Belanja Aset Lainnya
Jumlah 233.691.250 233.435.550 99,89
TA 2017 TA 2016
5.1.1.2.2.1 Belanja Tanah 0 0
Pada tahun 2017 dan 2016 tidak terdapat Belanja Tanah sehingga tidak menambah nilai
aset tetap SKPD DPMD. Realisasi tersebut berupa belanja tanah untuk xx dengan
rincian pada tabel berikut:
Tabel ...... Rincian Belanja Tanah untuk xx TA 2017
(dalam rupiah)
No Uraian Jumlah
1
2
3
4
5
Jumlah
2. TA 2017 TA 2016
5.1.1.2.2.2 Belanja Peralatan dan
Mesin
102.587.550 43.190.250
Belanja Peralatan dan Mesin dianggarkan sebesar Rp. 102.691.250,00,- dan terealisasi
sebesar Rp. 102.587.550 atau 99,90 %. Realisasi Belanja Peralatan dan Mesin pada TA
2017 mengalami peningkatan/penurunan*)
sebesar Rp. 59.397.300 atau 72,21%
dibandingkan realisasi Belanja Peralatan dan Mesin TA 2016 sebesar Rp 43.190.250
Tabel ..... Anggaran dan Realisasi Belanja Peralatan dan Mesin TA 2017
(dalam rupiah)
No Uraian APBD-P Realisasi 2017 %
1 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat-Alat Besar Darat
2 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat-alat Bantu
3 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Angkutan Darat
Bermotor
18.500.000 18.396.300 99,44
4 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Angkutan Darat Tak
Bermotor
5 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Bengkel Bermesin
6 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Bengkel Tak Bermesin
7 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Pengolahan
8 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Pemeliharaan
Tanaman/Alat Penyimpan
9 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Kantor
22.422.500 22.422.500 100,00
10 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Rumah Tangga
11 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Komputer
38.575.000 38.575.000 100,00
12 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Meja Dan KursiKerja/Rapat
Pejabat
23.193.750 23.193.750 100,00
13 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Studio
14 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Komunikasi
15 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Kedokteran
16 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Unit-Unit Laboratorium
17 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Peraga/Praktek Sekolah
18 Belanja Modal Peralatan dan Mesin -
Pengadaan Alat Laboratorium
Lingkungan Hidup
Dst
Jumlah 102.691.250,00,- 102.587.550,00,- 99,90
3. TA 2017 TA 2016
5.1.1.2.2.3 Belanja Gedung dan
Bangunan
130.848.000 169.597.000
Belanja Gedung dan Bangunan dianggarkan sebesar Rp 131.000.000 dan terealisasi
sebesar Rp 130.848.000 atau 99,88 %. Realisasi Belanja Gedung dan Bangunan pada
TA 2016 mengalami peningkatan/penurunan sebesar Rp 38.749.000 atau 77,15 %
dibandingkan realisasi Belanja Gedung dan Bangunan TA 2016 sebesar Rp
169.597.000,-.
Tabel ...... Anggaran dan Realisasi Belanja Gedung dan Bangunan TA 2017
dalam rupiah)
No Uraian APBD-P Realisasi 2017 %
1 Belanja Modal Gedung dan Bangunan -
Pengadaan Bangunan Gedung Tempat
Kerja
131.000.000,00,- 130.848.000,00,- 99,88
2 Belanja Modal Gedung dan Bangunan -
Pengadaan Bangunan Gedung Tempat
Tinggal
3 Belanja Modal Gedung dan Bangunan -
Pengadaan Bangunan Bersejarah
4 Belanja Modal Gedung dan Bangunan -
Pengadaan Bangunan Tugu Peringatan
5 Belanja Modal Gedung dan Bangunan -
Pengadaan Bangunan Rambu-Rambu
Dst
Jumlah 131.000.000,00,- 130.848.000,00,-
TA 2017 TA 2016
5.1.1.2.2.4 Belanja Jalan, Irigasi,
dan Jaringan
0,00 0,00
Pada T. A. 2017, SKPD DPMD tidak memiliki Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan
(Nihil). Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan TA 2016 pun tidak terdapat belanja tersebut
sehingga Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan sampai dengan 31 Desember 2017
sebesar Rp. 25.000.000,00,- yang diperoleh pada Belanja Modal pengadaan Jaringan
Tahun Anggaran 2015.
Tabel ..... Anggaran dan Realisasi Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan TA 2017
(dalam rupiah)
No Uraian APBD-P Realisasi 2017 %
1 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Jalan
2 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Jembatan
3 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Bangunan
Air Irigasi
4 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Bangunan
Air Bersih/Baku
5 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Instalasi Air
Minum/Air Bersih
6 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Instalasi Air
4. No Uraian APBD-P Realisasi 2017 %
Kotor
7 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Instalasi
Pengolahan Sampah
8 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Jaringan
Listrik
9 Belanja Modal Jalan,
Irigasi dan Jaringan -
Pengadaan Jaringan
Telepon
Dst
Jumlah
TA 2017 TA 2016
5.1.1.2.2.5 Belanja AsetTetap
Lainnya
Belanja Aset Tetap Lainnya dianggarkan sebesar Rpxx dan terealisasi sebesar Rpxx
atau xx%. Realisasi Belanja Aset Tetap Lainnya pada TA 2017 mengalami
peningkatan/penurunan*)
sebesar Rpxx atau xx% dibandingkan realisasi Aset Tetap
Lainnya TA 2016 sebesar Rpxx.
Tabel ...... Anggaran dan Realisasi Belanja Aset Tetap Lainnya TA 2017
(dalam rupiah)
No Uraian APBD-P Realisasi 2017 %
1 Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
- Pengadaan Buku
2 Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
- Pengadaan Barang Bercorak
Kebudayaan
3 Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
- Pengadaan Alat Olah Raga
Lainnya
4 Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
- Pengadaan Hew an
Dst
Jumlah
TA 2017 TA 2016
5.1.1.2.2.6 Belanja AsetLainnya
Belanja Aset Lainnya dianggarkan sebesar Rpxx dan terealisasi sebesar Rpxx atau
xx%. Realisasi Belanja Aset Lainnya pada TA 2016 mengalami
peningkatan/penurunan*)
sebesar Rpxx atau xx% dibandingkan realisasi Belanja Aset
Lainnya TA 2015 sebesar Rpxx.
5. 5.1.3 Neraca
Neraca disusun dalam rangka memenuhi tujuan akuntabilitas sebagaimana ditetapkan
oleh peraturan perundang-undangan serta menggambarkan posisi keuangan suatu
entitas akuntansi/entitas pelaporan mengenai Aset, Kewajiban, dan Ekuitas Dana pada
tanggal tertentu.
Posisi keuangan OPD ................. per 31 Desember 2017, sebagai berikut:
Aset sebesar Rpxx
Kewajiban sebesar Rpxx
Ekuitas sebesar Rpxx
Jumlah aset sebesar Rpxx terdiri atas aset lancar sebesar Rpxx; investasi jangka
panjang sebesar Rpxx; aset tetap sebesar Rpxx; dana cadangan sebesar Rpxx; dan aset
lainnya sebesar Rpxx.
Jumlah kewajiban sebesar Rpxxmerupakan kewajiban jangka pendek sebesar Rpxx dan
kewajiban jangka panjang sebesar Rpxx.
Total ekuitas sebesar Rpxx.
TA 2017 TA 2016
5.1.3.1 Aset
Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah
sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan darimana manfaat ekonomi dan/atau sosial
dimasa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun masyarakat,
serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuangan yang
diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber yang
dipelihara karena alasan sejarah dan budaya, terdiri dari:
TA 2017 TA 2016
5.1.3.1.1 Aset Lancar
Aset Lancar meliputi Kas dan Setara Kas, Investasi Jangka Pendek, Piutang, Bagian
Lancar Tagihan Penjualan Angsuran, Piutang Lainnya dan Persediaan. Nilai Aset
Lancar Pemerintah Kabupaten Bulukumba per 31 Desember 2017 dan per 31 Desember
2016 adalah sebesar Rpxx dan Rpxx sebagai berikut.