SOP menjelaskan prosedur administrasi transaksi, penjualan tunai, penjualan kredit, penerimaan kas, dan pengelolaan kas perusahaan. Prosedur meliputi permintaan pelanggan, negosiasi, pemeriksaan barang, pembayaran, pencatatan, dan penyetoran kas ke bank.
4. Prosedur
● Bukti permintaan bagian penjualan atau produksi
● Survei pasar dengan mengirimkan surat penawaran (order).
● Perusahaan yang menjadi supplier barang adalah perusahaan yang
mampu secara rutin menyediakan pasokan barang.
● Memutuskan supplier yang terbaik.
● Surat pesanan ditandatangani oleh kepala bagian pembelian dan
direktur utama perusahaan.
● Pembuatan perjanjian.
● Pemeriksaan barang dilakukan oleh ahlinya, apakah sesuai dengan
pesanan atau tidak (baik kualitas maupun kuantitas).
● Membayar jumlah transaksi sesuai dengan prosedur pengeluaran kas.
4
7. Prosedur
• Permintaan pelanggan.
• Negosiasi.
• Membuat dan menandatangani surat perjanjian dibuktikan dengan adanya
surat perjanjian.
• Faktur dibuat dengan benar dan teliti,
• Barang dagang sebelum dijual diperiksa.
• Cocokkan invoice (faktur) asli dan rangkap. Jika cocok, terima pembayaran
barang dan periksa uang tunai yang dibayarkan dengan teliti.
• Buat bukti penerimaan uang (kuitansi).
• Mengirimkan barang yang dijual dengan cepat dan memastikan
kebutuhannya sampai ke tangan konsumen.
9. Prosedur
○ Permintaan pelanggan.
○ Negosiasi.
○ Aplikasi kredit dibuat oleh calon pembeli.
○ Periksa formulir aplikasi kredit, misalnya kesesuaian dengan bukti-
bukti yang dilampirkan.
○ Survei kepada calon pembeli.
9
10. • Persetujuan dari manajer bagian kredit, yang dibuktikan dengan
ditandatanganinya (diotorisasikannya) formulir aplikasi kredit.
• Apabila manajer bagian kredit menyetujui pengajuan kredit yang
diajukan oleh konsumen, dilakukan proses penjualan. Apabila
tidak disetujui, bagian kredit akan mengirimkan pemberitahuan
mengenai penolakan pengajuan kredit kepada calon pelanggan.
• Surat perjanjian dibuat sesuai dengan standar perusahaan.
• Buatlah invoice (faktur).
• Kirimkan barang yang dijual dengan cepat kepada konsumen
sebagai pelayanan yang sempurna.
Prosedur
10
12. Prosedur
● Penerimaan uang.
● Menghitung ulang nominal
yang tertera dalam bukti yang
diserahkan oleh pelanggan.
● Kasir menerima uang sesuai
dengan jumlah nominal dalam
bukti transaksi.
● Kasir menghitung jumlah uang
yang diterima dan memastikan
keabsahan uang yang diterima.
● Membuat kwitansi
● Periksa bukti transaksi yang
dikeluarkan oleh bagian penjualan
dengan teliti dan cocokkan dengan
rangkapnya.
● Hitung jumlah transaksi yang tertera
pada bukti transaksi yang diterima
dari pelanggan yang benar.
● Periksa uang yang diterima dengan
benar.
● Buatlah bukti transaksi penerimaan
kas seperti kuitansi.
12
13. SOP Pengelolaan
Kas Perusahaan
a. Penyetoran ke Kas Bank : Setiap menerimaan
uang kas sebaiknya dilakukan penyetoran ke bank
paling lambat di hari selanjutnya dengan jumlah
yang sama.
13
14. b. Pencatatan Buku Kas dan Bank (Laporan
Mutasi Kas dan Bank)
14
Pencatatan Buku Kas dan
Bank (Laporan Mutasi Kas dan
Bank)
Laporan pada
saat penyetoran
kas ke bank
Laporan pada saat
penerimaan kas,
berdasarkan voucher
penerimaan kas
Laporan pengeluaran
kas berdasarkan
pengeluaran kas (saldo
kas berkurang
laporan
penerimaan bank
berdasarkan
penerimaan bank
(saldo bank
bertambah)
Kasir memberikan
tanda tangan
persetujuan di buku
kas dan bank.
15. c. Stock Opname Kas Harian
● Stock opname kas adalah pencocokan saldo
fisik kas dengan saldo menurut laporan buku
kas.
15