SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
DARI KELOMPOK 06
Control Self
Assessment
Anggota :
● Gustinov Awang Savero ( 1912311015 )
● Fakhrana Salsabila ( 1912311046 )
Control Self Assessment merupakan sebuah proses dimana tim
karyawan danmanajemen, di tingkat lokal dan eksekutif, terus-
menerus menjaga kesadaran semuafaktor material yang cenderung
memengaruhi pencapaian tujuan organisasi, sehinggamemungkinkan
mereka membuat penyesuaian-penyesuaian yang tepat.
Untukmeningkatkan independensi, objektivitas dan kualitas dalam proses
tersebut. Serta tatakelola yang efektif, maka diharapkan auditor internal
terlibat dalam proses tersebut danbahwa mereka secara independen
melaporkan hasil-hasilnya ke manajemen senior dandewan komisaris.
PENGERTIAN CONTROL SELF ASSESSMENT
Konsep CSA pertama kali dikembangakan pada tahun 1987 oleh departemen internal audit
sebuah perusahaan minyak dan gas di Kanada Gulf Canada Resources Ltd.Penerapannya
pada waktu itu dalam bentuk suatu pertemuan yang dihadirin para karyawan dan manager
perusahaan yang difasilitasi oleh staf senior internal auditor untuk membahas fokus
masalah yang menghambat pencapaian tujuan atau risiko dimasing-masing departeman
serta rencana tindakan yang perlu dilakukan untuk mengatasinya. Proses CSA ini terus
dikembangkan dan dirasakan mafaatnya karena dapat mengungkapkan masalah-
masalah yang luas yang mencakup dalam konsep pengendalian risiko.
Meskipun program CSA perusahaan dihentikan pada tahun 1995 akibat adanya
pengambilalihan dan perubahan drastis dalam tata kelola manajemen yang baru,
banyakkelompok audit internal di berbagai belahan dunia telah mengadopsi filosofi awal
CSAdari Gulf dan melakukan eksperimen dengan program CSA atau membuat
sendiriprogram CSA mereka.
SEJARAH MUNCULNYA CONTROL SELF –
ASSESSMENT
Treadway dan COSO telah menemukan bahwa proses audit terlalu sempit
berfokuspada akuntansi keuangan dan mengabaikan “lingkungan control”
yang lebih luas,lingkungan yang mewadahi keputusan manajemen dan akuntansi.
Mereka berpendapatbahwa lingkungan control memiliki “dampak yang
pervasive” pada cara penyiapanlaporan keuangan.
COSO merekomendasikan auditor untuk menelaah dan mempertimbangkan
faktor-faktor yang berhubungan dengan manusia sebelum memberikan
opini.“Kebijakan resmi mengkhususkan apa yang manajemen inginkan untuk terjadi.
Budayaperusahaan menentukan apa yang sebenarnya terjadi, dan aturan-
aturan apa yangdilanggar, dibengkokkan, atau diabaikan.”
MENGAPA CONTROL SELF – ASSESSMENT
DIPERLUKAN
PENDEKATAN CONTROL SELF – ASSESSMENT
 Workshop adalah pertemuan yang difasilitasi oleh fasilitator untuk memperolehinformasi yang akan
digunakan dalam penilaian resiko.
 Survey adalah metode pengumpulan informasi yang bisa dilakukan denganmemberikan kuisioner
kepada responden.
 Analisi Manajemen merupakan analisis yang dilakukan oleh manajemen berdasarkandiskusi, review, atau
kuisioner dalam rangka mendukung suatu opini/pendapattertentu atau membuat kesimpulan atas suatu
permasalahantertentu.
Dari ketiga metode CSA tersebut diatas yang paling popular dandirekomendasikan olehIIA adalah metode
Workshop.
IMPLIKASI BAGI KARYAWAN, MANAJEMEN, AUDITOR, DAN DEWAN
 Dari sudut pandang klien, auditor CSA merupakan fasilitator yang menyediakanforum dan
agenda yang berguna yang memungkinkan klien menemukan sendirikeadaan sebenarnya dan
memutuskan perubahan yang diperlukan.
 Bagi manajemen senior, CSA menawarkan penelaahan sangat baik atas informasiterbaru mengenai
resiko dan peluang yang muncul. Hal ini memberikan peluanguntuk membandingkan strategi mereka
dengan realitas saat ini dan membuatpenyesuaian yang diperlukan untuk memastikan bahwa tujuan
bersifat realitas danakan tercapai sampai tujuan utama kontrol.
 Bagi direksi, komisaris, komite audit dan pihak-pihak lain dalam tata kelolaperusahaan, CSA
memiliki implikasi yang signifikan. Focus yang sempit dari profesiudit eksternal pada pelaporan keuangan
yang sering kali menghasilkan keterkejutandan memalukan bila terjadi kecurangan yang tidak diharapkan
karena faktor-faktorcontrol utama tidak diperiksa.
INDEPENDENSI, OBJEKTIVITAS DAN ETIKA FASILITATOR
Meskipun CSA umumnya menyebabkan hubungan auditor/fasilitator dengan
klienmenjadi lebih dekat, tetapi sangat penting untuk tetap menjaga
independensi danobjektvitas. Pada tahap riset sebelum rapat kerja sangatlah
penting karena fasilitatormendapatkan tolak ukur eksternal yang independen
untuk digunakan sebagaiperbandingan.
HUBUNGAN ANTARA CSA DENGAN
KEGIATAN AUDIT INTERNAL YANG
LAIN
CSA memiliki lingkup yangsangat luas, mengumpulkan informasi yang
material secara luas dan interaktif, danmenghabiskan sedikit waktu untuk
vertifikasi dan pelaporan. Dari sudut pandang manajeraudit, CSA merupakan
metode penentuan risiko yang cepat dan biasanya andal ditingkamakro tetapi
tidak seperti beberpa alat audit, CSA tidak dirancang untuk penyelidikanlebih
dalam. Bila CSA dilakukan secara berkesinambungan diorganisasi maka
CSAmerupakan alat ideal untuk mengidentifikasi risiko dan bidang-bidang
bernilai tinggiyang akan bermanfaat untuk dilakukan audit. Partisipasi
rapat kerja biasanya pandaidalam mengidentifikasi bidang-bidang masalah
utama
KUALITAS YANG DI BUTUHKAN UNTUK
TIM FASILITATOR CSA
Semua fasilitator harus memiliki sikap yang menghargai
orang lain, keahlianinterpersonal, punya rasa ingin tahu,
pendengaran yang baik dan terdorong untukmemberikan nilai
bagi klien dan organisasi. Fasilitator yang terbaik memiliki
keahliananalitis dan pembelajaran yang baik dan cepat yang mereka
gunakan untuk memahamiapa yang telah dikemukakan dan
mengubahnya kedalam kesimpulan yang bermakna bagiorganisasi.
KESULITAN CSA
Semua fasilitator harus memiliki sikap yang menghargai
orang lain, keahlianinterpersonal, punya rasa ingin tahu,
pendengaran yang baik dan terdorong untukmemberikan nilai
bagi klien dan organisasi. Fasilitator yang terbaik memiliki
keahliananalitis dan pembelajaran yang baik dan cepat yang mereka
gunakan untuk memahamiapa yang telah dikemukakan dan
mengubahnya kedalam kesimpulan yang bermakna bagiorganisasi.
KESULITAN CSA
04
02
03
01
Terlalu banyak rapat kerja dan
kurang memadai analisis
merupakan kesalahan yang
biasa terjadi, khususnya bila
tim audit baru pertama kali
menerapkan CSA.
Terlalu dalam masuk ke
dalam masalah tanpa tahu
cara mengatasi masalah
itu.Merupakan pendekatan
yang beralasan dalam bidang
yang sama sekali baru.
Tidak menepati janji atau
membuat terlalu banyak
janji merupakan
kesalahan lainn
Tidak sensitive terhadap
kebutuhan dan
kekhawatiran partisipan
merupakan kesalahan
yang biasa terjadi pada
fasilitator yunior.
FAKTOR PENDUKUNG KEBERHASILAN
CSA
04
02
03
01
Keterbukaan, kejujuran, dan
obyektifitas pimpinan instansi
dalam proses workshop
Budaya organisasi
mendukung diskusi yang
terbuka dan transparan
Peran aktif peserta
selama pelaksanaan
workshop
Pemilihan peserta yang
tepat, yaitu mempunyai
pemahaman dan berperan
aktif dalamproses bisnis
kegiatan.
TERIMA KASIH
SEKIAN PRESENTASI DARI KELOMPOK 6.


More Related Content

What's hot

Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaNony Saraswati Gendis
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Jiantari Marthen
 
Kode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik pptKode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik pptFuad Rahardi
 
Pengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaanPengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaanDina Nurmariyani
 
Tanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditorTanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditorresa_putra
 
Makalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publikMakalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publikUmmah Sadiyah
 
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisPerencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisDwi Wahyu
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditDian Rahmah
 
Tugas pengauditan audit internal
Tugas pengauditan audit internalTugas pengauditan audit internal
Tugas pengauditan audit internalMhd. Abdullah Hamid
 
Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10
Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10
Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10Fox Broadcasting
 
Audit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran Kembali
Audit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran KembaliAudit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran Kembali
Audit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran KembaliLuthfi Nk
 
Dampak Teknologi Informasi Pada Proses Audit
Dampak Teknologi Informasi Pada Proses AuditDampak Teknologi Informasi Pada Proses Audit
Dampak Teknologi Informasi Pada Proses Auditrisni sari
 

What's hot (20)

Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
 
Kertas kerja audit
Kertas kerja auditKertas kerja audit
Kertas kerja audit
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
 
Akuntansi investasi23
Akuntansi investasi23Akuntansi investasi23
Akuntansi investasi23
 
Kode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik pptKode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
Kode Etik Profesi Akuntan Publik ppt
 
Pengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaanPengauditan siklus produksi persediaan
Pengauditan siklus produksi persediaan
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audit
 
Tanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditorTanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditor
 
Makalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publikMakalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publik
 
PROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDITPROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDIT
 
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
 
Surat perikatan-audit
Surat perikatan-auditSurat perikatan-audit
Surat perikatan-audit
 
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisPerencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
 
Tugas pengauditan audit internal
Tugas pengauditan audit internalTugas pengauditan audit internal
Tugas pengauditan audit internal
 
Bab 8 materialitas dan risiko audit
Bab 8 materialitas dan risiko auditBab 8 materialitas dan risiko audit
Bab 8 materialitas dan risiko audit
 
Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10
Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10
Makalah - Analisis Laporan Kinerja Keuangan - BAB10
 
Audit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran Kembali
Audit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran KembaliAudit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran Kembali
Audit Siklus Akuisisi Modal Dan Pembayaran Kembali
 
Dampak Teknologi Informasi Pada Proses Audit
Dampak Teknologi Informasi Pada Proses AuditDampak Teknologi Informasi Pada Proses Audit
Dampak Teknologi Informasi Pada Proses Audit
 
Kerangka konseptual akuntansi sektor publik
Kerangka konseptual akuntansi sektor publikKerangka konseptual akuntansi sektor publik
Kerangka konseptual akuntansi sektor publik
 

Similar to PPT KEL 6 INTERNAL AUDIT.pptx

Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017
Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017
Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017Ruslan -
 
Audit berpeduli risiko
Audit berpeduli risikoAudit berpeduli risiko
Audit berpeduli risikoInspektorat
 
Definisi kualitas ( tugas individu)
Definisi kualitas ( tugas individu)Definisi kualitas ( tugas individu)
Definisi kualitas ( tugas individu)Betet Kriee
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasiEvaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasimbaybahiyah
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi 2
Evaluasi kinerja dan kompensasi 2 Evaluasi kinerja dan kompensasi 2
Evaluasi kinerja dan kompensasi 2 mbaybahiyah
 
Modul Audit SDM Minggu 1
Modul Audit SDM Minggu 1Modul Audit SDM Minggu 1
Modul Audit SDM Minggu 1KurniawanAdiW
 
LATIH PAKAR INTERNAL.pptx
LATIH PAKAR INTERNAL.pptxLATIH PAKAR INTERNAL.pptx
LATIH PAKAR INTERNAL.pptxDiahAdhyaksanti
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxerlyndakasim2
 
Audit internal
Audit internalAudit internal
Audit internalpadlah1984
 
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1adewijayaaa
 
Makalah evaluasi kinerja_&_kompensasi
Makalah evaluasi kinerja_&_kompensasiMakalah evaluasi kinerja_&_kompensasi
Makalah evaluasi kinerja_&_kompensasinurimaaaan
 
Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)
Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)
Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)Jiantari Marthen
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...Ipung Sutoyo
 
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2AliMusaaa
 
Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515
Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515
Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515fitryaalfulayla
 
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...nurainiMutoharoh
 
Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)
Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)
Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)ahmadzihar
 

Similar to PPT KEL 6 INTERNAL AUDIT.pptx (20)

Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017
Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017
Be&gg ruslan hapzi ali_executive and director_universitas mercu buana_2017
 
Audit berpeduli risiko
Audit berpeduli risikoAudit berpeduli risiko
Audit berpeduli risiko
 
Definisi kualitas ( tugas individu)
Definisi kualitas ( tugas individu)Definisi kualitas ( tugas individu)
Definisi kualitas ( tugas individu)
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasiEvaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasi
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi 2
Evaluasi kinerja dan kompensasi 2 Evaluasi kinerja dan kompensasi 2
Evaluasi kinerja dan kompensasi 2
 
An effective internal
An effective internal An effective internal
An effective internal
 
Modul Audit SDM Minggu 1
Modul Audit SDM Minggu 1Modul Audit SDM Minggu 1
Modul Audit SDM Minggu 1
 
LATIH PAKAR INTERNAL.pptx
LATIH PAKAR INTERNAL.pptxLATIH PAKAR INTERNAL.pptx
LATIH PAKAR INTERNAL.pptx
 
Famework deni novianto
Famework deni noviantoFamework deni novianto
Famework deni novianto
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
 
Audit internal
Audit internalAudit internal
Audit internal
 
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
 
Makalah evaluasi kinerja_&_kompensasi
Makalah evaluasi kinerja_&_kompensasiMakalah evaluasi kinerja_&_kompensasi
Makalah evaluasi kinerja_&_kompensasi
 
Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)
Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)
Makalah audit manajemen audit sumber daya manusia (jiantari c 301 09 013)
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Hubungan atau pengaruh antara Business Et...
 
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
Makalah Manajemen Stratejik Ke-2
 
Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515
Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515
Makalah UAS Fitrya Alfu Layla 5X-Manajemen 11150515
 
TUGAS MAKALAH 1
TUGAS MAKALAH 1TUGAS MAKALAH 1
TUGAS MAKALAH 1
 
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
 
Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)
Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)
Tugas framework, ahmad zihar,11150059,7 h (msdm)
 

Recently uploaded

power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMRiniGela
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 

Recently uploaded (20)

power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 

PPT KEL 6 INTERNAL AUDIT.pptx

  • 1. DARI KELOMPOK 06 Control Self Assessment
  • 2. Anggota : ● Gustinov Awang Savero ( 1912311015 ) ● Fakhrana Salsabila ( 1912311046 )
  • 3. Control Self Assessment merupakan sebuah proses dimana tim karyawan danmanajemen, di tingkat lokal dan eksekutif, terus- menerus menjaga kesadaran semuafaktor material yang cenderung memengaruhi pencapaian tujuan organisasi, sehinggamemungkinkan mereka membuat penyesuaian-penyesuaian yang tepat. Untukmeningkatkan independensi, objektivitas dan kualitas dalam proses tersebut. Serta tatakelola yang efektif, maka diharapkan auditor internal terlibat dalam proses tersebut danbahwa mereka secara independen melaporkan hasil-hasilnya ke manajemen senior dandewan komisaris. PENGERTIAN CONTROL SELF ASSESSMENT
  • 4. Konsep CSA pertama kali dikembangakan pada tahun 1987 oleh departemen internal audit sebuah perusahaan minyak dan gas di Kanada Gulf Canada Resources Ltd.Penerapannya pada waktu itu dalam bentuk suatu pertemuan yang dihadirin para karyawan dan manager perusahaan yang difasilitasi oleh staf senior internal auditor untuk membahas fokus masalah yang menghambat pencapaian tujuan atau risiko dimasing-masing departeman serta rencana tindakan yang perlu dilakukan untuk mengatasinya. Proses CSA ini terus dikembangkan dan dirasakan mafaatnya karena dapat mengungkapkan masalah- masalah yang luas yang mencakup dalam konsep pengendalian risiko. Meskipun program CSA perusahaan dihentikan pada tahun 1995 akibat adanya pengambilalihan dan perubahan drastis dalam tata kelola manajemen yang baru, banyakkelompok audit internal di berbagai belahan dunia telah mengadopsi filosofi awal CSAdari Gulf dan melakukan eksperimen dengan program CSA atau membuat sendiriprogram CSA mereka. SEJARAH MUNCULNYA CONTROL SELF – ASSESSMENT
  • 5. Treadway dan COSO telah menemukan bahwa proses audit terlalu sempit berfokuspada akuntansi keuangan dan mengabaikan “lingkungan control” yang lebih luas,lingkungan yang mewadahi keputusan manajemen dan akuntansi. Mereka berpendapatbahwa lingkungan control memiliki “dampak yang pervasive” pada cara penyiapanlaporan keuangan. COSO merekomendasikan auditor untuk menelaah dan mempertimbangkan faktor-faktor yang berhubungan dengan manusia sebelum memberikan opini.“Kebijakan resmi mengkhususkan apa yang manajemen inginkan untuk terjadi. Budayaperusahaan menentukan apa yang sebenarnya terjadi, dan aturan- aturan apa yangdilanggar, dibengkokkan, atau diabaikan.” MENGAPA CONTROL SELF – ASSESSMENT DIPERLUKAN
  • 6. PENDEKATAN CONTROL SELF – ASSESSMENT  Workshop adalah pertemuan yang difasilitasi oleh fasilitator untuk memperolehinformasi yang akan digunakan dalam penilaian resiko.  Survey adalah metode pengumpulan informasi yang bisa dilakukan denganmemberikan kuisioner kepada responden.  Analisi Manajemen merupakan analisis yang dilakukan oleh manajemen berdasarkandiskusi, review, atau kuisioner dalam rangka mendukung suatu opini/pendapattertentu atau membuat kesimpulan atas suatu permasalahantertentu. Dari ketiga metode CSA tersebut diatas yang paling popular dandirekomendasikan olehIIA adalah metode Workshop.
  • 7. IMPLIKASI BAGI KARYAWAN, MANAJEMEN, AUDITOR, DAN DEWAN  Dari sudut pandang klien, auditor CSA merupakan fasilitator yang menyediakanforum dan agenda yang berguna yang memungkinkan klien menemukan sendirikeadaan sebenarnya dan memutuskan perubahan yang diperlukan.  Bagi manajemen senior, CSA menawarkan penelaahan sangat baik atas informasiterbaru mengenai resiko dan peluang yang muncul. Hal ini memberikan peluanguntuk membandingkan strategi mereka dengan realitas saat ini dan membuatpenyesuaian yang diperlukan untuk memastikan bahwa tujuan bersifat realitas danakan tercapai sampai tujuan utama kontrol.  Bagi direksi, komisaris, komite audit dan pihak-pihak lain dalam tata kelolaperusahaan, CSA memiliki implikasi yang signifikan. Focus yang sempit dari profesiudit eksternal pada pelaporan keuangan yang sering kali menghasilkan keterkejutandan memalukan bila terjadi kecurangan yang tidak diharapkan karena faktor-faktorcontrol utama tidak diperiksa.
  • 8. INDEPENDENSI, OBJEKTIVITAS DAN ETIKA FASILITATOR Meskipun CSA umumnya menyebabkan hubungan auditor/fasilitator dengan klienmenjadi lebih dekat, tetapi sangat penting untuk tetap menjaga independensi danobjektvitas. Pada tahap riset sebelum rapat kerja sangatlah penting karena fasilitatormendapatkan tolak ukur eksternal yang independen untuk digunakan sebagaiperbandingan.
  • 9. HUBUNGAN ANTARA CSA DENGAN KEGIATAN AUDIT INTERNAL YANG LAIN CSA memiliki lingkup yangsangat luas, mengumpulkan informasi yang material secara luas dan interaktif, danmenghabiskan sedikit waktu untuk vertifikasi dan pelaporan. Dari sudut pandang manajeraudit, CSA merupakan metode penentuan risiko yang cepat dan biasanya andal ditingkamakro tetapi tidak seperti beberpa alat audit, CSA tidak dirancang untuk penyelidikanlebih dalam. Bila CSA dilakukan secara berkesinambungan diorganisasi maka CSAmerupakan alat ideal untuk mengidentifikasi risiko dan bidang-bidang bernilai tinggiyang akan bermanfaat untuk dilakukan audit. Partisipasi rapat kerja biasanya pandaidalam mengidentifikasi bidang-bidang masalah utama
  • 10. KUALITAS YANG DI BUTUHKAN UNTUK TIM FASILITATOR CSA Semua fasilitator harus memiliki sikap yang menghargai orang lain, keahlianinterpersonal, punya rasa ingin tahu, pendengaran yang baik dan terdorong untukmemberikan nilai bagi klien dan organisasi. Fasilitator yang terbaik memiliki keahliananalitis dan pembelajaran yang baik dan cepat yang mereka gunakan untuk memahamiapa yang telah dikemukakan dan mengubahnya kedalam kesimpulan yang bermakna bagiorganisasi.
  • 11. KESULITAN CSA Semua fasilitator harus memiliki sikap yang menghargai orang lain, keahlianinterpersonal, punya rasa ingin tahu, pendengaran yang baik dan terdorong untukmemberikan nilai bagi klien dan organisasi. Fasilitator yang terbaik memiliki keahliananalitis dan pembelajaran yang baik dan cepat yang mereka gunakan untuk memahamiapa yang telah dikemukakan dan mengubahnya kedalam kesimpulan yang bermakna bagiorganisasi.
  • 12. KESULITAN CSA 04 02 03 01 Terlalu banyak rapat kerja dan kurang memadai analisis merupakan kesalahan yang biasa terjadi, khususnya bila tim audit baru pertama kali menerapkan CSA. Terlalu dalam masuk ke dalam masalah tanpa tahu cara mengatasi masalah itu.Merupakan pendekatan yang beralasan dalam bidang yang sama sekali baru. Tidak menepati janji atau membuat terlalu banyak janji merupakan kesalahan lainn Tidak sensitive terhadap kebutuhan dan kekhawatiran partisipan merupakan kesalahan yang biasa terjadi pada fasilitator yunior.
  • 13. FAKTOR PENDUKUNG KEBERHASILAN CSA 04 02 03 01 Keterbukaan, kejujuran, dan obyektifitas pimpinan instansi dalam proses workshop Budaya organisasi mendukung diskusi yang terbuka dan transparan Peran aktif peserta selama pelaksanaan workshop Pemilihan peserta yang tepat, yaitu mempunyai pemahaman dan berperan aktif dalamproses bisnis kegiatan.
  • 14. TERIMA KASIH SEKIAN PRESENTASI DARI KELOMPOK 6. 