3. 1. a. RETIKULUM ENDOPLASMA KASAR
Retikulum Endoplasma merupakan bagian sel yang
terdiri atas sistem membran. Membran RE disebut
membran “Sisternae”
Disebut “kasar” karena
pada membrannya
terdapat ribosom yang
terikat pada suatu
protein khusus yang
disebut “Riboforin”
REK berfungsi dgn adanya fungsi Ribosom, yaitu Sintesis
Protein. Ingat, Protein ini masih belum aktif maka perlu
diaktifkan ke Badan Golgi
4. 1. b. RETIKULUM ENDOPLASMA HALUS
Disebut “HALUS” karena pada membrannya TIDAK
terdapat ribosom, karena membrannya tidak memiliki
“Riboforin”
Sebagai tempat sintesis lemak/lipid
Sebagai tempat pengaturan perombakan Glikogen
menjadi glukosa (dan sebaliknya)
Sebagai tempat pengaturan pelepasan ion-ion Ca pada
saat sel akan melakukan kontraksi
Sebagai tempat Detoksifikasi racun
5. 1. c. BADAN GOLGY/ APARATUS GOLGY
Pada sel tumbuhan dikenal dengan istilah DIKTIOSOM
Badan Gogy juga merupakan organel sel yang terdiri atas
sistem membran. Membran golgi juga disebut “Sisternae”
Badan Gogy memiliki 2 sisi aktif: sisi “cis”
dan sisi “trans”
6. Vasicula RE keluar membawa sekret ke Golgi Vasicula RE menyatu ke cis Golgi
7. Badan golgi merupakan organel sekretori sel
Badan golgi melakukan pengaktifan, modifikasi dan
pengemasan protein utk disalurkan ke dalam maupun ke
luar sel
Meregenerasi membran sel
Khusus pada DIKTIOSOM:
--- Membentuk dinding sel
--- Membentuk Plat pembelahan sel
--- Mengatur pemisahan kromosom saat pembelahan sel
Pada Sel sperma, badan Golgi yang membentuk akrosom
badan Golgi membentuk organel Lisosom
8. 1. d. LISOSOM
Lisosom merupakan organel berupa vesicula (kantung).
Kantung ini berisi enzim2 hidrolitik (enzim pemecah)
Ingat, Lisosom dibentuk oleh badan Golgi
Ada 2 jenis lisosom:
---- Lisosom primer: jenis lisosom yang masih belum
dipergunakan dalam proses pencernaan ataupun
proses hidrolisis. Lisosom ini baru terbentuk dari Golgi
---- Lisosom sekunder: jenis lisosom primer yang telah
digunakan dalam proses pencernaan ataupun hidrolisis
dan telah menyatu dengan membran fagosom.
9. Ingat, Lisosom sebagai organel pencernaan internal sel.
Terjadi ketika sebuah benda yang dicerna, bisa berasal
dari luar ataupun dari dalam sel itu sendiri.
Ada 3 mekanisme kerja pada lisosom
----- Fagositosis. Menelan benda asing dari luar sel ke
dalam sel sehingga terbentuk fagosom
----- Autofage. Mengancurkan bagian-bagian tertentu
dalam sel yang sudah rusak
----- Autolisis. Proses pengeluaran isi lisosom ke dalam
sel, sehingga sel tersebut akan mengalami kematian
10.
11.
12. 1. e. VAKUOLA
Vakuola memiliki membran
yang disebut “tonoplast”
Vakuola pada sel muda masih
kecil, pada sel dewasa vakuola
menjadi organel dominan.
Maka disebut vakuola sentral
Ada 3 fungsi Vakuola ini:
---- Sebagai Organel Penyimpanan.
---- Sebagai Lisosom (ingat kembali lisosom)
---- Mengatur Turgiditas sel
13. 2. a. MITOKONDRIA
Mitokondria dikenal dengan sebutan “House Of Power”
Mitokondria sebagai tempat Respirasi Aerob, yang
memproduksi energi (ATP)
Mitokondria merupakan organel bermembran ganda.
Membran luar dan membran dalam. Diantara kedua
membran ini terdapat ruang antar membran.
Membran dalamnya melekuk-lekuk, disebut Krista
mitokondria. Ditengahnya terdapat cairan, disebut
matriks mitokondria
Mitokondria memiliki DNA mandiri dan Ribosom mandiri
Mitokondria memiliki kemampuan mereplikasi diri
sendiri dalam sel
Mitokondria sel tubuh kita saat ini seluruhnya
merupakan turunan dari mitokondria ovum ibu kita!!!
14.
15. 2. b. KLOROPLAST
Kloroplast merupakan organel fotosintetis pada sel-sel
eukariotik
Sama seperti pada mitokondria, kloroplast
juga bermembran ganda
Kloroplast juga memiliki DNA
dan Ribosom mandiri, serta
mampu mereplikasi diri
16. 2. b. BADAN MIKRO
Ada 2 jenis:
1. Peroksisome
2. Glioksisome
Perioksisom mengandung banyak enzim katalase.
---- Enzim katalase berperan untuk menguraikan
hidrogen peroksida (H2O2) sehingga menjadi netral dari racun.
----- Enzim katalase juga berperan dalam metabolisme lemak dan
fotorespirasi pada sel tumbuhan.
----- Perioksisom dapat kita temukan pada sel hewan dan sel tumbuhan.
Pada sel hewan, banyak perioksisom terdapat pada sel hati, sel otot, dan
sel ginjal
Glioksisom terdapat banyak pada sel tumbuhan yang berlemak,
misalnya saja pada biji.
---- Di dalamnya terdapat enzim katalase dan oksidase yang berperan
dalam metabolisme lemak yakni mengubah lemak menjadi gula.
---- Energi hasil metabolisme ini digunakan saat perkecambahan biji.
17. 3. a. RIBOSOME
Ribosom terdapat pada sel Prokariotik maupun Eukariotik
Ribosom tersusun atas untaian RNAr (RNA-ribosom)
Ribosom tersusun atas 2 sub-unit (Sub-Unit besar dan
Sub-unit Kecil)
Ribosom menjadi organel sintesis PROTEIN
Ada 2 jenis Ribosom:
----- Ribosom Terikat: ribosom yang terikat pada REK
----- Ribosom Bebas: ribosom yang menyebar di
di seluruh sitoplasma
Satuan ukuran Ribosom dikenal dengan “Svedberg”
disingkat dngan inisial S
18.
19. 3. b. SITOSKELETON (RANGKA SEL)
Sitoskeleton terdiri atas 3 jenis
Mikrotubulus
----Bentuk mikrotubulus adalah tabung berongga
----Mikrotubulus terusun atas suatu protein yang disebut tubulin.
----Tubulin ini terdiri atas dua macam, yakni alpha-tubulin dan beta-tubulin.
----Mikrotubulus ini berfungsi mempertahankan bentuk sel; berperan saat motilitas sel, seperti
silia atau flagela; dan membantu pergerakan kromosom saat pembelahan sel
Filamen antara (Filamen Intermediet)
----Diameter serabut antara lebih besar dibandingkan diameter mikrofilamen. Namun, bila
dibandingkan dengan diameter mikrotubulus, serabut antara memiliki diameter yang lebih kecil.
----Sebagian besar bahan penyusun filamen antara dalam sel adalah fimentin. Berbeda dengan
lainnya, filamen antara pada sel kulit bernama protein keratin.
----Fungsi filamen antara misalnya sebagai penguat bentuk kerangka sel saat beraktivitas dan
pemerkokoh posisi organel dalam sel
Mikrofilamen
----Mikrofilamen tersusun dari protein aktin, meskipun sebagian kecil juga terbuat dari miosin.
----Fungsi utama mikrofilamen adalah sebagai penahan tegangan (gaya tarik) saat sel bergerak
dan bermanfaat saat proses pengaliran sitoplasma